Kecenderungan Termohon yang selalu mengedapankan informasi atauBahasabahasa dari pihak ketiga yang mengesankan bahwa pihakkeluarga Pemohon tidak menyukai tingkah laku Termohon. Hal inisering terjadi dan saya (Pemohon) menyikapi dengan positif danselalu memberikan masukan atau saran bahwa apa yang dikatakanoleh pihak ketiga itu belum tentu benar adanya. Sehingga denganadanya halhal seperti diatas, sering terjadi perselisinan.c.

lingkaran dengankarakter huruf lebih kecil yang ditempatkan secara terpisah dari rangkaian kalimatJELLYJUICE, yaitu terletak diatas kata JELLYJUICE, padahal yang terdaftar padaDaftar Umum Direktorat Merek seharusnya merek YEKO JELLYJUICE tersebutmerupakan satu rangkaian dengan karakter huruf yang sama dan dengan ukuran yangsama besar pula sebagaimana termaktub dalam sertifikat merek atas nama Tergugat,masalah penyusunan merek dalam perkara a quo sangatlah penting, mengingat agartidak.....rs tidak mengesankan

ketidaksesuaian dalam bentuk penulisan kata atauhuruf (karakter huruf) dan ketidaksesuaian dalam penggunaan wama yang berbeda (ic.Hitam dan putih):bahwa perbuatan Tergugat adalah juga merupakan perbuatan persaingancurang (unfair competition) yang pada gilirannya dapat mengganggu ketertiban umum,menginaat : Adanya tujuan yang tidak jujur dari Terqugat (Dishonesty purpose) dengancafa menonjolkan kata JELLYJUICE dan menyembunyikan kata YEKOhalamana tidak sesuai dengan merek YEKO JELLYJUICE terdaftar, sehingga mengesankan

Persenggamaan, termasuk persenggamaan yang menyimpang;Kekerasan seksual;Masturbasi atau onani;Ketelanjangan atau tampilan yang mengesankan ketelanjangan;Alat kelamin; atau;7929 5Pornografi anak;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad. 1.

Ketelanjangan atau tampilan yang mengesankan ketelanjangan;k. Alat kelamin; atau;. Pornografi anak;Menimbang, bahwa oleh karena unsur diatas bersifat alternatif makaapabila salah satu unsur terpenuhi maka unsur tersebut sudah terbukti;Menimbang, bahwa dari keterangan saksisaksi, terdakwa dan barangbukti dipersidangan didapat bahwa terdakwa pada sekira bulan Agustus sampaidengan bulan September sekira Pukul 11.30 Wib di rumah istri terdakwa ataudirumah saksi Monika Ariani Pgl.

segera melaporkan kePolsek Lima Kaum;Menimbang, bahwa di Handphone terdakwa didapat foto saksi Monikayang sedang mandi dengan keadaan telanjang berjumlah 14 foto sedangkanvedio saksi Monika yang juga sedang mandi 1 video dan kesumuanya disimpanoleh terdakwa dan 11 foto dan 1 vedio di kirim oleh terdakwa ke Hanphonesaksi Monika melalui pesan Wattsaapp;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian tersebut diatas maka Unsurdilarang membuat pornografi yang secara eksplisit memuat ketelanjangan atautampilan yang mengesankan

Pasal 4 ayat (1) huruf dUndangundang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2008 tentangPornografi ;Bahwa, perbuatan terdakwa telah memenuhi unsurunsurkhususnya membuat dan menyediakan tampilan atau gambarketelanjangan atau tampilan yang mengesankan ketelanjangandengan cara mengambil foto saksi Maryati binti Anmad dan saksiYunita Sari binti Jupri yang sedang mandi dalam keadaan telanjangdi kamar mandi dengan menggunakan handphone milik terdakwa;Bahwa, setahu saksi, gambar yang diambil terdakwa melaluihandphone

Telah memproduksi, membuat, memperbanyak,menggandakan, menyebarluaskan, menyiarkan, mengimpor,mengekspor, menawarkan, memperjualbelikan, menyewa ataumenyediakan pornografi yang secara eksplisit memuatketelanjangan atau tampilan yang mengesankan ketelanjanganAd. 1.

Unsur telah memproduksi, membuat, memperbanyak,menggandakan, menyebarluaskan, menyiarkan,mengimpor, mengekspor, menawarkan,memperjualbelikan, menyewakan atau menyediakanPornografi yang secara eksplisit memuat ketelanjanganatau tampilan yang mengesankan ketelanjanganMenimbang, bahwa yang dimaksud dengan Pornografi secaraimplisit menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah penggambarantingkah laku secara erotis dengan lukisan atau tulisan untukmembangkitkan nafsu berahi.

Menyatakan terdakwa MULYADI Bin ANWAR telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja membuat, menyebarluaskan, Pornografi berupa ketelanjangan atau tampilan yang mengesankan ketelanjangan sebagaimana dalam Dakwaan Alternatif Kesatu;2.

Menyatakan terdakwa MULYADI Bin ANWAR terbukti secara sah danmeyakinkan melakukan tindak pidana dengan sengajamenyebarluaskan, Pornografi berupa ketelanjangan atau tampilanyang mengesankan ketelanjangan terhadap saksi (korban) SITIFATIMAH Binti SATIN sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 29 Jo. Pasal 4 ayat (1) UU No. 44 tahun 2008 tentang Pornografisebagaimana dalam dakwaan Kesatu Penuntut Umum yang telahdibacakan pada persidangan sebelumnya;2.

Persenggamaan, termasuk persenggamaan yang menyimpang;Kekerasan seksual;Masturbasi atau onani;Ketelanjangan atau tampilan yang mengesankan ketelanjangan;Alat kelamin; atauPornografi anak.Dapat kami jelaskan disini bahwa sesuai datadata yang disampaikanpenyidik kepada kami perbuatan yang telah dilakukan oleh sdr.

danvideo saksi SIT FATIMAH dalam keadaan tanpa busana.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut maka unsur ini telahterpenuhi;Menimbang, bahwa berdasarkan seluruh pertimbanganpertimbangan hukumtersebut diatas maka perbuatan terdakwa haruslah dinyatakan telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana dakwaanPenuntut Umum melanggar dakwaan alternatif pertama yaitu ; Dengan sengajamembuat dan menyebarluaskan, Pornografi berupa ketelanjangan atautampilan yang mengesankan

Menyatakan terdakwa MULYADI Bin ANWAR ielah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengansengaja membuat, menyebarluaskan, Pornografi berupaketelanjangan atau tampilan yang mengesankan ketelanjangansebagaimana dalam Dakwaan Alternatif Kesatu;272.

Menyatakan terdakwa RAMLAN Bin ADNAN terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "tanoa hak atau melawanhukum memproduksi, membuat, memperbanyak, menggandakan,menyebarluaskan, menyiarkan, mengimpor, mengekspor, menawarkan,memperjualbelikan, menyewakan, atau menyediakan pornografi yang secaraeksplisit memuat: a. persenggamaan, termasuk persenggamaan yangmenyimpang b. kekerasan seksual, c. masturbasi atau onani, d. ketelanjanganatau tampilan yang mengesankan ketelanjangan, e.

Yang memproduksi, membuat, memperbanyak, menggandakan,menyebarluaskan, menyiarkan, mengimpor, mengekspor, menawarkan,memperjualbelikan, menyewakan, atau menyediakan pornografi yang secaraeksplisit memuat: a. persenggamaan, termasuk persenggamaan yangmenyimpang; b. kekerasan seksual; c. masturbasi atau onani; d. ketelanjanganatau tampilan yang mengesankan ketelanjangan; e. alat kelamin; atau f.pornografi anak;Menimbang, bahwa terhadap unsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad

Yang mana Majelis Hakim menilai berdasarkan faktafaktahukum yang terungkap di persidangan, sub unsur yang paling relevan untukdipertimbangkan adalah menyebarluaskan pornografi yang secara eksplisitmemuat ketelanjangan atau tampilan yang mengesankan ketelanjangan;Menimbang, bahwa berdasarkan Penjelasan Pasal 13 Ayat (1) UndangUndang Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi, yang dimaksud dengan"penyebarluasan" termasuk menyebarluaskan, menyiarkan, mengunduh,mengimpor, mengekspor, menawarkan, memperjualbelikan

dimaksud dengan eksplisit adalah gamblang, tegas, terus terang, tidakberbelitbelit (sehingga orang dapat menangkap maksudnya dengan mudah dantidak mempunyai gambaran yang kabur atau salah mengenai berita, kKeputusan,pidato, dan sebagainya); tersurat;Menimbang, bahwa menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBB)I),yang dimaksud dengan telanjang adalah tidak berpakaian;Menimbang, bahwa berdasarkan Penjelasan Pasal 4 Ayat (1) Huruf dUndangUndang Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi, yang dimaksuddengan "mengesankan

Bukit Raya Pekanbaru atau setidak tidaknya di tempat tertentu yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Pekanbaru, memproduksi, membuat, memperbanyak,menggandakan, menyebarluaskan, menyiarkan, mengimpor, mengekspor,menawarkan, memperjualbelikan, menyewakan atau menyediakan pornografisebagaimana dimaksud dalam pasal 4 ayat (1) yakni memuat persenggamaan,termasuk persenggamaan yang menyimpang, kekerasan seksual, masturbasiatau onani, ketelanjangan atau tampilan yang mengesankan ketelanjangan

Unsur memproduksi, membuat, memperbanyak, menggandakan,menyebarluaskan, menyiarkan, mengimpor, mengekspor, menawarkan,memperjualbelikan, menyewakan atau menyediakan pornografisebagaimana dimaksud dalam pasal 4 ayat (1) yakni memuatpersenggamaan, termasuk persenggamaan yang menyimpang,kekerasan seksual, masturbasi atau onani, ketelanjangan atau tampilanyang mengesankan ketelanjangan, alat kelamin atau pornografi anak ;Menimbang, unsur ini adalah unsur yang bersifat alternatif, yang apabilasalah satu

MENGADILI

1. Menyatakan Para Terdakwa bersalah melakukan perbuatan yang mengesankan akan melakukan akan berbuat asusila dikamar kontrakan;
2. Menghukum Para Terdakwa oleh karena itu dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan;
3. Menetapkan bahwa pidana tersebut tidak perlu dijalankan, kecuali dikemudian hari ada perintah lain dalam putusan Hakim, oleh karena Para Terdakwa sebelum lewat masa percobaan selama 6 (enam) bulan berakhir melakukan tindak pidana;

Kemudian untuk mengesankan kewajaran terdakwa juga telahmemberikan setoran uang pinjaman nasabah kepada pihak Koperasi.Besaran nilai uang pinjaman yang telah terdakwa setorkan bervariasi antaraRp. 40.000 (empat puluh ribu), sampai dengan Rp. 235.000 (dua ratus tigapuluh lima ribu rupiah).Bahwa terdakwa tidak menyetorkan seluruhnya uang pembayaran nasabahtersebut ke pihak koperasi, melainkan terdakwa pergunakan untukkepentingan pribadi, selanjutnya terdakwa membuat pengajuan kasbon danmembayarkan

kepentingan pribadinya; Selain itu Terdakwa juga tidakmenyetorkan uang nasabah yang dititipnkan kKepadanya untuk pembayaranangsuran pinjaman; Atas peminjaman uang nasabah tersebut, Terdakwatelah membuat tanda terima (promise) dari pihak Koperasi sebanyak 17(tujun belas) kali;Bahwa uang pinjaman nasabah yang Terdakwa terima namun tidakdisetorkan kepada pihak koperasi bervariasi antara Rp. 2.900.000 (dua jutasembilan ratus ribu rupiah) sampai Rp. 450.000 (empat ratus lima puluh riburupiah); Kemudian untuk mengesankan

Kecamatan Pancoran Mas Kota Depokatau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Depok yang berwenang memeriksa dan mengadili,yang memproduksi, membuat, memperbanyak, menggandakan,menyebarluaskan, menyiarkan, mengimpor, mengekspor, menawarkan,memperjualbelikan, menyewakan, atau menyediakan pornografi yang secaraeksplisit memuat persenggamaan termasuk persenggamaan = yangmenyimpang, kekerasan seksual, masturbasi atau onani, ketelanjangan atautampilan yang mengesankan

Dpktampilan yang mengesankan ketelanjangan alat kelamin, atau pornografianak;3.

oleh karenanya menurut hemat Majelis berdasarkanpertimbangan tersebut diatas terhadap unsur Barang Siapa telah terpenuhi;Dengan demikian unsur ini telah terpenuhi;Ad.2UnsurYang memproduksi, membuat, memperbanyak, menggandakan,menvyebarluaskan, menyiarkan, mengimpor, mengekspor, menawarkan,memperjualbelikan, menyewakan, ataumenyediakan pornografi yang secaraeksplisit memuat persenggamaantermasuk persenggamaan yangmenyimpang, kekerasan seksual, masturbasi atauonani, ketelanjangan atautampilan yang mengesankan

Artinya perbuatan memproduksi,membuat, memperbanyak, menggandakan, menyebarluaskan, menyiarkan,mengimpor, mengekspor, menawarkan, memperjualbelikan, menyewakan, ataumenyediakantidaklah semuanya harus terbukti melainkan hanya bersifatalternatif saja;Menimbang, bahwa demikian pula terhadap perbuatan persenggamaantermasuk persenggamaan yang menyimpang, kekerasan seksual, masturbasiatu onani, ketelanjangan atau tampilan yang mengesankan ketelanjangan alatkelamin, atau pornografi anak oleh karena sub

menggandakan, menyebarluaskan,menyiarkan, mengimpor, mengekspor, menawarkan,memperjualbelikan, menyewakan, atau menyediakanpornografi yang secara eksplisit memuat:a. persenggamaan, termasuk persenggamaan yangmenyimpang;b. kekerasan seksual;c. masturbasi atau onani;d. ketelanjangan atau tampilan yang mengesankanketelanjangan;e. alat kelamin; atauf. pornografi anak.(2) Setiap...4(2) Setiap orang dilarang menyediakan jasa pornografi yang:a. menyajikan secara eksplisit ketelanjangan atautampilan yang mengesankan

Yang dimaksud dengan "membuat" adalah tidak termasuk untukdirinya sendiri dan kepentingan sendiri.Huruf aYang dimaksud dengan "persenggamaan yang menyimpang"antara lain persenggamaan atau aktivitas seksual lainnyadengan mayat, binatang, oral seks, anal seks, lesbian, danhomoseksual.Huruf bYang dimaksud dengan kekerasan seksual antara lainpersenggamaan yang didahului dengan tindakan kekerasan(penganiayaan) atau mencabulidengan paksaan ataupemerkosaan.Huruf cCukup jelas.Huruf dYang dimaksud dengan "mengesankan

Kelapa dua Kabupaten Mimika tepatnya di rumah kontrakan milik orang tua terdakwaatau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Kota Timika yang berhak memeriksa atau mengadili perkara tersebut,Telah melakukan perbuatan yang memproduksi, membuat, memperbanyak,menggandakan, menyerbaluaskan, menyiarkan, mengimpor, memperjualbelikan,menyewakan, atau menyediakan pornografi yang secara eksplisit memuatketelanjangan atau tampilan yang mengesankan ketelanjangan

Unsur yang secara eksplisit memuat ketelanjangan atau tampilan yangmengesankan ketelanjangan:Menimbang, bahwa unsur ini terkait dengan unsur unsur lain yang MajelisHakim pertimbangkan sebelumnya;Halaman 10 dari 14 Putusan Nomor 43/Pid.Sus/2018/PN KpnMenimbang, bahwa berdasarkan unsur ketiga ini yang harus dibuktikanadalah apakah benar video yang dibuat oleh Terdakwa memuat ketelanjangan atautampilan yang mengesankan ketelanjangan;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum yang terungkap dipersidangan

D I, umur 13 tahun.Kesimpulan :Pada pemeriksaan terhadap korban ditemukan adanya robekan selaput darayang mengesankan robekan lama dan tidak didapatkan tanda lecet, kemerahanatau nyeri pada kelamin korban.

D I, umur 13 tahun;Kesimpulan :Pada pemeriksaan terhadap korban ditemukan adanya robekan selaput darayang mengesankan robekan lama dan tidak didapatkan tanda lecet, kemerahanatau nyeri pada kelamin korban.

D I, umur 13 tahun,Kesimpulan : Pada pemeriksaan terhadap korban ditemukan adanya robekanselaput dara yang mengesankan robekan lama dan tidak didapatkan tanda lecet,kemerahan atau nyeri pada kelamin korban.

itu daripada tempat kedudukan pengadilan negeri yangdidalam daerahnya tindak pidana itu dilakukan", dimana Pengadilan NegeriJakarta Selatan berwenang untuk memeriksa dan mengadili perkara terdakwatersebut, dilarang memproduksi, membuat, memperbanyak, menggandakan,menyebarluaskan, menyiarkan, mengimpor, mengekspor, menawarkan,memperjualbelikan, menyewakan, atau menyediakan pornografi yang secaraeksplisit memuat persenggamaan, termasuk persenggamaan yangmenyimpang, ketelanjangan atau tampilan yang mengesankan

Serta UU RI No. 44 tahun 2008 tentang Pornografi Pasal 4 ayat(1), yang berbunyi: Setiap orang dilarang memproduksi, membuat,memperbanyak, menggandakan, menyebarluaskan, menyiarkan, mengimpor,mengekspor, menawarkan, memperjualbelikan, menyewakan, ataumenyediakan pornografi yang secara eksplisit memuat:a) persenggamaan, termasuk persenggamaan yang menyimpang;b) kekerasan seksual;Halaman 19 dari 44 Putusan Nomor 1466/Pid.Sus/2017/PN JKT.SELc) masturbasi atau onani;d) ketelanjangan atau tampilan yang mengesankan

Tanpa hak atau melawan hukum memproduksi, membuat,memperbanyak, menggandakan, menyebarluaskan, menyiarkan, mengimpor,mengekspor, menawarkan, memperjualbelikan, menyewakan atau menyediakanpornografi yang secara eksplisit memuat persenggamaan, termasukpersenggamaan yang menyimpang, kekerasan seksual, masturbasi atau onani,ketelanjangan atau tampilan yang mengesankan ketelanjangan, alat kelaminatau pornografi anak sebagaimanan dimaksud dalam Pasal 29 jo Pasal 4 ayat(1) huruf f UU RI No. 44 Tahun 2008

2008 Tentang Pornografi.Menimbang, bahwa yang dimaksud secara tanpa hak atau melawanhukum adalah setiap pihak yang tidak dibenarkan oleh peraturan perundangundangan untuk memproduksi, membuat, memperbanyak, menggandakan,menyebarluaskan, menyiarkan, mengimpor, mengekspor, menawarkan,memperjualbelikan, menyewakan atau menyediakan pornografi yang secaraeksplisit memuat persenggamaan, termasuk persenggamaan = yangmenyimpang, kekerasan seksual, masturbasi atau onani, ketelanjangan atautampilan yang mengesankan

(dua jutalima ratus ribu rupiah) dan uang tersebut saya pergunakan untuk kebutuhanseharihari terdakwaMenimbang, bahwa berdasarkan fakta tersebut diatas Majelis Hakimberpendapat bahwa terdakwa dalam memperbanyak, menggandakan,Halaman 40 dari 44 Putusan Nomor 1466/Pid.Sus/2017/PN JKT.SELmenyebarluaskan, memperjualbelikan menyediakan pornografi yang secaraeksplisit memuat persenggamaan, termasuk persenggamaan yangmenyimpang, kekerasan seksual, masturbasi atau onani, ketelanjangan atautampilan yang mengesankan

Utrb. kekerasan seksual;c. masturbasi atau onani;d. ketelanjangan atau tampilan yang mengesankan ketelanjangan;e. alat kelamin; atauf. pornografi anak.Perbuatan tersebut dilakukan Terdakwa dengan cara sebagai berikut : Bahwa awalnya Saksi ISWADI bersama dengan Saksi TIANWIJANARKO (petugas Polres PelabuhanTanjung Priok) sekira bulan maret2019 telah mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa adanya seoranglakilaki yang telah mengedarkan, menyebarluaskan danmemperjualbelikan film pornografi, kemudian

dilarang memperdengarkan, mempertontonkan, memanfaatkan, memiliki,atau menyimpan produk pornografi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat(1): Setiap orang dilarang memproduksi, membuat, memperbanyak,menggandakan, menyebarluaskan, menyiarkan, mengimpor, mengekspor,menawarkan, memperjualbelikan, menyewakan, atau menyediakan pornografiyang secara eksplisit memuat:a. persenggamaan, termasuk persenggamaan yang menyimpang;b. kekerasan seksual;c. masturbasi atau onani;d. ketelanjangan atau tampilan yang mengesankan

yang berisikan film porno berbagaimacam judul tanpa lulus sensor dari Lembaga Sensor Film (LSF) RI, yangdilakukan oleh Terdakwa RINTO, tidak dibenarkan dan hal tersebutmelanggar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 32 UndangUndangRepublik Indonesia Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi; Bahwa Terdakwa dalam memanfaatkan, memiliki, atau menyimpanproduk pornografiyang secara eksplisit memuat : persenggamaan,termasuk persenggamaan yang menyimpang, masturbasi atau onani,ketelanjangan atau tampilan yang mengesankan

kesusilaan dalam masyarakat;Menimbang, bahwa Pasal 4 ayat (1) Undangundang Republik IndonesiaNomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi menyebutkan:Setiap orang dilarang memproduksi, membuat, memperbanyak,menggandakan, menyebarluaskan, menyiarkan, mengimpor, mengekspor,menawarkan, memperjualbelikan, menyewakan, atau menyediakanpornografi yang secara eksplisit memuat:a. persenggamaan, termasuk persenggamaan yang menyimpang;b. kekerasan seksual;c. masturbasi atau onani;d. ketelanjangan atau tampilan yang mengesankan

Kec.Tegal Barat, Kota Tegal atau setidaktidaknyadi suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Tegal, telah memproduksi, membuat,memperbanyak, menggandakan, menyebarluaskan, menyiarkan,mengimpor, mengekspor, menawarkan, memperjualbelikan,Hal 1 Putusan No. 144/Pid /2017/PT.SMGmenyewakan, atau menyediakan pornografi yang secara eksplisitmemuat persenggamaan termasuk persenggamaan yang menyimpang,kekerasan seksual, masturbasi, atau onani, ketelanjangan atau tampilanyang mengesankan

Menetapkan aan Mengesankan Nama Femonon ai aaiam rasporNo. AN 734118 tertulis nama Pemohon SRI SUSILOWATI SUHDISAKBUVI iahir di Sampang anggai 15 yvuni 1975 beraiamat aiParekatan, Samaran, Tambelangan data Nama. Tanggal Lahiraan Aiamat tersedut adaian Saiah, yang Benar nama remononSRI SUSWATI lahir di Sampang, tanggal 26 Januari 1976peraiamat Ji. Permata Seiong Biok A 38, K1.U05, KW.UUYy, VesaGunung Sekar, Kecamatan Sampang, Kabupaten Sampang:3.

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa Rudi Hartono Bin Supandi, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja membuat Pornografi berupa ketelanjangan atau tampilan yang mengesankan ketelanjangan sebagaimana dalam Dakwaan Tunggal Penuntut Umum;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwaoleh karena itu dengan pidana penjara selama 4 (empat) tahun dan denda sejumlah Rp 300.000.000.,- (tiga ratus juta

., MH, dokterpemeriksa pada UPTD Puskesmas Gringsing I, hasil pemeriksaan dengankesimpulan: telah diperiksa seorang lakilaki berumur tiga puluh enam tahun,Halaman 9 dari 17 Putusan Nomor 78/Pid.B/2018/PN Btgditemukan terdapat luka robek diantara ibu jari dan telunjuk tangan kiri, ukuranluka lima (5) centimeter x satu (1) centimeter, bentuk luka teratur, tepi luka ratadan tidak terdapat jembatan jaringan yang mengesankan telah terjadi traumabenda tajam terhadap korban KRISTIAWANTO;Menimbang, bahwa

,MH, dokter pemeriksa pada UPTD Puskesmas Gringsing I, hasil pemeriksaandengan kesimpulan: telah diperiksa seorang lakilaki berumur tiga puluh enamHalaman 13 dari 17 Putusan Nomor 78/Pid.B/2018/PN Btgtahun, ditemukan terdapat luka robek diantara ibu jari dan telunjuk tangan kiri,ukuran luka lima (5) centimeter x satu (1) centimeter, bentuk luka teratur, tepiluka rata dan tidak terdapat jembatan jaringan yang mengesankan telah terjaditrauma benda tajam terhadap korban KRISTIAWANTO;Menimbang, bahwa

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa FRIDOLIN HARTONO tersebut di atas terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Membuat pornografi yang secara eksplisit memuat ketelanjangan atau tampilan yang mengesankan ketelanjangan, alat kelamin secara berlanjut, sebagaimana dalam dakwaan tunggal Penuntut Umum;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan dan pidana denda sejumlah Rp250.000.000, (duaratus