Ditemukan 1283 data

Urut Berdasarkan
 
Putus : 03-03-2008 — Upload : 01-09-2008
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 266K/PID.SUS/2008
Tanggal 3 Maret 2008 — JAKSA PENUNTUT UMUM PADA KEJAKSAAN NEGERI JAKARTA UTARA ; DARSONO BIN ROSIKIN ; WAHYUDI bin ROSIKIN, Dkk
4516 Berkekuatan Hukum Tetap
  • melakukanpemeriksaan ke atas kapal ikan KM.Kevin Jaya III yang sedang berlayar pulangmenuju arah selatan didalam kapal didapati jaring ikan Trawl dan daripengakuan ia terdakwa Darsono Bin Rosikin, terdakwa Wahyudi Bin Rosikin,terdakwa Sunarto Bin Durasid, terdakwa Suratno Bin Mukhtar dan terdakwaHal. 6 dari 11 hal.
    terdakwa tetap berada dalam tahanan ;Menyatakan barang bukti berupa : 1 (satu) buah perahu/KM.Kevin Jaya Ill beserta dokumen kapal KM.Kevinjaya Ill; 1 (Satu) set jaring trawl ;Di rampas untuk dimusnahkan ; Uang sebanyak Rp.2.100.000, ( dua juta seratus ribu rupiah ) dari hasillelang ikan sebanyak kurang lebih 1.050. ( seribu lima puluh ) Kg ikan jeniscampuran ;Dirampas untuk Negara ;Membebankan kepada para terdakwa untuk membayar biaya perkarasebesar Rp.5.000.
    Daroji Bin Wirto, terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Melakukanpenangkapan Ikan dengan menggunakan Jaring Trawl 2. Menjatuhkan pidana terhadap para terdakwa dengan pidana penjaramasing masing selama 5 (lima) bulan dan denda sebesarRp.10.000.000, ( sepuluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila dendatidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan ;3.
    Menyatakan barang bukti berupa : Uang sebanyak Rp.2.100.000, ( dua juta seratus ribu rupiah ) dan 1(satu) buah perahu / KM.Kevin Jaya Ill beserta dokumen, ;Dirampas untuk Negara ; 1 (satu) set jaring Trawl ;Dirampas untuk dimusnahkan ;6. Membebankan kepada para terdakwa untuk membayar biaya perkaradalam ke dua tingkat peradilan yang dalam tingkat banding ditetapkanmasing masing sebesar Rp.5.000.
    Bahwa pertimbangan hukum majelis Hakim Pengadilan Tinggi sangat tidakmencerminkan rasa keadilan dalam mengadili perkara ini, karena paraterdakwa telah menggunakan jaring trawl yang dilarang oleh UU, karenajaring tersebuty merusak trumbu karang atau biota laut ;2.
Register : 13-12-2016 — Putus : 29-05-2017 — Upload : 15-05-2018
Putusan PN RANAI Nomor 62/Pid.Sus-PRK/2016/PN Ran
Tanggal 29 Mei 2017 — Penuntut Umum:
1.MUHAMMAD BAYANULLAH
2.RIESKI FERNANDA, SH
Terdakwa:
VO ANH TY
7528
  • Alat penangkap ikan trawl, terdapat bukuLesen Vesel dan peralatan menangkap ikan dan izin radio kapal KNF 7440yang diterbitkan Pemerintah Malaysia.
    Bahwa, saksi menerangkan cara melakukan penangkapan ikan denganjaring trawl adalah tali selambar diikat ke bagian winch, kemudian jaringditurunkan.
    Alat tangkapyang digunakan adalah trawl dan diketemukan bendera Malaysia diatasKNEF 7440;7.
    Diperkuat oleh penjelasan Pasal 9 UndangUndang RINomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan bahwa alat tangkap trawl(termasuk pair trawl) merupakan alat tangkap yang mengganggu danmerusak keberlanjutan sumberdaya ikan;15.
    Bahwa Ahli berpendapat, alat tangkap trawl dioperasikan secara aktif yangditarik oleh satu kapal (streng trawl) dengan dilengkapi rantai pengejut,pemberat, Bobbin sintetis dan ukuran mata jaring pada bagian kantong yangkecil (kurang dari 2 Inci) dapat menangkap ikan ukuran kecil, ikan dasarperairan, dan ikan yang mempunyai kecepatan renang yang lebih rendahdari pergerakan alat tangkap pair trawl.
Register : 10-05-2019 — Putus : 18-07-2019 — Upload : 21-10-2020
Putusan PN TANJUNG PINANG Nomor 7/Pid.Sus-PRK/2019/PN Tpg
Tanggal 18 Juli 2019 — Penuntut Umum:
1.GILANG GEMILANG, SH., MH
2.INDRA JAYA, SH
Terdakwa:
Dang Bao Quoc
21221

  • 3. 1 (satu) buah Jaring Trawl.
    Dirampas untuk dimusnahkan.
    4. 2 (dua) buah Bendera Vietnam.
    Tetap Terlampir Dalam Berkas.
    4. Membebankan terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp.5000,- (lima ribu rupiah) ;

    KG93690 TS dan KM.KG 93689 TS Tersebut Alat penangkapberupa /jaring trawl tidak dapat dioperasikan.
    Baladewa8002 dimana pada saat itu ditemukan alattangkap jarring trawl di atas Kapal KM.
    KG93690 TS dan KM.KG 93689 TS Tersebut Alat penangkapberupa/jaring trawl tidak dapat dioperasikan.
    KG 93690 TS merupakan kapal bantudalam pengoperasian alat tangkap ikan Jaring trawl (pair trawl)dengan satu jaring ditarik dua kapal.
    Bentuk kapal yang khas dengan alatpenangkap jenis trawl/pair trawl berasal dari Vietnam 3. Terdapat winchdi atas kapal yang biasa digunakan untuk menarik jaring. 4. Komposisiawak kapal yang bercirikan Kapal pembantu pair trawl yaitu lebihsedikit sejumlah 5 (lima) orang. Sehingga dapat disimpulkan bahwaKM. KG 93690 TS merupakan kapal pembantu penangkap ikandengan menggunakan alat tangkap trawl/pair trawl (pukat harimau)Halaman 21 Putusan Nomor.7/ Pid.SusPRK/2019/ PN.
Register : 20-06-2013 — Putus : 31-07-2013 — Upload : 17-06-2014
Putusan PN MEDAN Nomor 21/Pid.Sus.P/2013/PN. Mdn
Tanggal 31 Juli 2013 — - THI HAOO
9715
  • Pemerintah Malaysia;Bahwa cara kerja dari alat tangkap PUKAT TRAWL tersebut adalahpada mulanya kami menjatuhkan 1 (satu) Pukat yang berada di KM.PKFA 7787 GT. 74,88 ke dalam laut, disusul kemudian menjatuhkan 2(dua) buah besi pemberat.
    HIU003/203 pada hari Kamis tanggal 16 Mei 2013 pukul 13.15 WIB ketikasedang melakukan penangkapan ikan dengan menggunakan alattangkap pukat Trawl disekitar perairan Selat Malaka Wilayah TeritorialIndonesia tanpa dilengkapi dokumen perizinan perikanan yang sah dariPemerintah Indonesia;Bahwa benar Kapal Patroli Pengawas Sumber Daya Ikan mengejardan menangkap KM.
    PKFA 7787 GT. 74,88 pada posisi 03 33 04 Ndan 099 58 00 E; di Perairan Teritorial Indonesia Selat Malakakarena dicurigai melakukan tindak pidana penangkapanikanmenggunakan alat tangkap Trawl;Bahwa benar saksi bersamasama rekan lainnya yang bernama SWELINOO, KYAW KYAW TUN dan ZAYAR LWIN sedang bertugassebagai ABK KM PKFA GT. 74,88 yang ketika ditangkap oleh KapalPatroli KP HIU 003/203 sedang menangkap ikan denganmenggunakan pukat Trawl;Bahwa cara kerja alat penangkapan ikan pukat trawl adalah dengancara
    PKFA 7787 GT, 74,88 selama lebih kurang 4 (empat) jam.Setelah itu pukat/jaring kami naikkan keatas kapal denganmenggunakan katrol dan ketika kantong pukat sudah berada diataskapal, maka ikan hasil tangkapan dipanen untuk disimpan/dimasukankedalam palka;Bahwa apabila tidak tertangkap oleh petugas pengawas perikananIndonesia, ikan hasil tangkapan pukat trawl tersebut akan dibawa dandijual ke Hutan Melintang MalaysiaBahwa pemilik dari kapal ikan KM.
    benar terdakwa bersama 4 (empat) orang rekannya melakukanpenangkapan ikan dengan menggunakan alat tangkap pukat Trawl danpada saat ditangkap oleh kapal patroli KP.
Register : 28-07-2017 — Putus : 18-10-2017 — Upload : 02-11-2017
Putusan PN TANJUNG PINANG Nomor 23/Pid.Sus-PRK/2017/PN Tpg
Tanggal 18 Oktober 2017 — Penuntut Umum:
Andi Akbar
Terdakwa:
NGUYEN THANH TAN
9516

  • - 1 (satu) helai bendera Negara Indonesia;
    Dirampas Untuk Negara ;
    - 1 (satu) unit alat tangkap pair trawl
    Dimusnahkan ;
    - 320 (tiga ratus dua puluh) kg ikan campur (telah dilakukan pemusnahan berdasarkan Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Batam No 05/Pen.Pid/2017/PN BTM tanggal 03 April 2017 ;
    4. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa tersebut sebesar Rp. 5.000,-(Lima ribu rupiah);

    Adapun peran dari terdakwa yakni mengendalikan penurunanjaring hingga pemisahan hasil tangkapan melalui komunikasi 2 (dua) arahHalaman 5 Putusan Nomor 23/Pid.SusPRK/2017/PN.TPg.sedangkan saksi NGUYEN VAN NGHIA membantu pengoprasian jaringpair trawl dengan memperhitungkan jarak dan kecepatan kapal sehinggajaring terpasang dengan sempurna.
    ABADI04 Alias BV 5760 TS telah melakukan kegiatan penangkapan ikan denganmenggunakan alat penangkap ikan berupa jaring pair trawl (pukat harimau)yang merupakan alat penangkap ikan yang penggunaanya dilarang karenadapat mengganggu dan merusak keberlanjutan Sumber daya ikan di kapalpenangkap ikan di Wilayah Pengelolaan Perikanan Republik Indonesia.
    ABADI 03 alias BV 96698 TS di lokasi tersebut, dan kapaltersebut sedang melakukan kegiatan penangkapan ikan menggunakan alattangkap Pukat harimau (pair trawl), kemudian saya diperintah untukmelakukan pemeriksasan terhadap Kapal KM. ABADI 03 alias BV 96698 TSdan Kapal KM.
    Alat tangkap yang digunakan adalah jenis Jaring PukatHarimau (pair trawl), dengan satu jaring yang ditarik dua kapal, dengan ciricirisatu jaring dengan panjang lebih kurang 75 m, lebar lebin kurang 15 m dan talipanjang 300 m, pada mulut jaring bagian bawah terdapat besi dan rantaiberfungsi sebagai pengangkat lumpur pada saat jaring sedang ditarik.
Register : 20-01-2015 — Putus : 06-03-2015 — Upload : 24-05-2015
Putusan PN RANAI Nomor 2/Pid.Sus/Prk/2015/Pn Ran
Tanggal 6 Maret 2015 — VAN THANH SON
7474
  • Menetapkan barang bukti berupa :- 1 (satu) unit KM KG 93466 TS/ATS 005 terbuat dari kayu, isi kotor (GT) : 49, isi bersih (NT) : 29, Mesin : Mitsubishi 6 Cyl No. 882849- 1 (satu) gulung tali penarik pair trawl ;- 1 (satu) buah radio galaxy neptune III ;- 1 (satu) buah GPS Matsutec ;- 1 (satu) buah kompas A 120 ;- 1 (satu) buah bendera Indonesia ; Dirampas Untuk Dimusnahkan.5. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp. 5000,- (Lima ribu rupiah);
    KG 93466 TS/ATS 005 berbendera Indonesia sedang melakukankegiatan penangkapan ikan dengan menggunakan alat penangkap ikanberupa jaring Pair Trawl. Adapun cara pengoperasiannya yaitu jaringdioperasikan di dasar laut yang ditarik dengan menggunakan 2 (dua)kapal secara berpasangan yaitu kapal terdakwa berpasangan denganKM. KG 90433 TS/ATS 006 yang di Nakhodai Nguyen Duy Khanh(disidangkan dalam berkas perkara terpisah/splitsing).
    Bahwa alat tangkap pair trawl yang di gunakan kapal penangkapikan asing KM.KG 93466 TS/ATS 005 dengan nahkoda Van ThanhSon dapat digunakan untuk menangkap ikan hingga ke dasar laut.3. Bahwa dalam penggunaannya alat penangkap ikan trawl bisa /dapat merusak terumbu karang karena menggunakan alatpemberat sehingga pada saat ditarik menggunakan kapal jaringtersebut sampai ke dasar laut sehingga bila terdapat terumbukarang akan rusak / patah bila terkena jaring tersebut.4.
    yang sama (PairTrawl);Menimbang, bahwa secara teknis operasional jaring pair trawl dalamoperasionalnya tidak dapat dioperasikan hanya dengan menggunakan 1 (satu)unit kapal, melainkan jaring trawl harus dihela atau ditarik oleh 2 (dua) unitkapal, maka kapal terdakwa dan kapal saksi merupakan satu kesatuan dalamoperasional kapal penangkapan ikan;Nomor 2/Pen.Pid.SusPrk/2015/PN Ran Hal 23Menimbang, bahwa kapal terdakwa KM.KG 93466 TS/ATS 005 sebagaikapal ikan bantu) yang secara teknis mengikut sertakan
Register : 12-04-2016 — Putus : 11-05-2016 — Upload : 14-06-2016
Putusan PN TANJUNG PINANG Nomor 13/Pid.Sus-PRK/2016/PN Tpg
Tanggal 11 Mei 2016 — Heng Chee Yong
7224
  • SLFA 4625; - 1 (satu) unit Alat Tangkap Jaring Trawl;- 1 (satu) unit GPS JMCV-6603 GP;- 1 (satu) unit Kompas; - 1 (satu) unit Radio VHF Super Star; - 1 (satu) unit AIS/Vms Track ID 887221309;- + 100 (seratus) Kg ikan campur hasil tangkapan;- 1 (satu) buah Buku Dokumen Lessen Vessel dan Peralatan menangkap ikan ; dimusnahkan; 6. Membebankan kepada Terdakwa tersebut untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp.5.000,- ( lima ribu rupiah ) .
    SLFA 4625 untuk melakukanpemeriksaan, ditemukan (satu) unit alat tangkap jenis Trawl, ikan campur seberat+ 100 (seratus) kilogram, serta terdakwa tidak dapat menunjukkan dokumen SuratIzin Usaha Perikanan (SIUP).
    SLFA 4625 menangkap ikan menggunakan jaring Trawl (diMalaysia disebut Pukat Tunda), yang ditarik dengan satu kapal.
    Setelah semua terpasang dengan baik kemudianjaring trawl diturunkan pelanpelan ke dasar laut bersamaan dengan slop ataupapan otter board dan ditarik dengan menggunakan kapal dengan kecepatan ratarata 2,5 mil perjam lebih kurang 34 jam baru jaring diangkat ke atas kapal,kemudian hasil tangkapan dipilih dan dipisahkan berdasarkan ukuran dan jenis.Penurunan jaring trawl dilakukan sebanyak 3 4 kali dalam sehari semalam,selama kegiatan pengoperasian jaring trawl semua dibawah kendali Terdakwasebagai Nakhoda
    SLFA 4625 berbendera Malaysiauntuk menangkap ikan dengan pukat trawl di Laut Teritorial RI perairan SelatMalaka ;Menimbang, bahwa alat penangkapan ikan jenis traw/ yang digunakanTerdakwa sebagai Nakhoda KM.
Register : 08-03-2019 — Putus : 07-05-2019 — Upload : 14-05-2019
Putusan PN RANAI Nomor 1/Pid.Sus-PRK/2019/PN Ran
Tanggal 7 Mei 2019 — Penuntut Umum:
1.DAVID JOHNIE. SH
2.SENOPATI, S.H.
3.AFRINALDI, SH
Terdakwa:
DO CONG PHO
5433
  • Darihasil pemeriksaan diketahui bahwa kapal BT 97901 TS melakukanpenangkapan ikan dan terdapat ikan hasil tangkapan dari kapal tersebutsebanyak + 2000 (dua ribu) Kg dan terdapat alat tangkap berupa 1 (satu)set alat tangkap jenis Jaring Trawl yang berada di dalam air untukmenangkap ikan yang dibawa oleh kapal BT 97901 TS.
    ;Bahwa alat tangkap jaring trawl yang terdapat di kapal Nguyen Phue 3BT 97901 TS berjumlah 3 (tiga) set, saat ditangkap jaring trawl dikapaltinggal 2 (dua) set, 1 (Satu) set dalam kondisi baik dan 1 (satu) setdalam keadaan rusak putus karena karang. 1 (Satu) set lagi jaringtersebut kami buang kelaut dengan cara memutus tali jaring tersebutsaat kami tertangkap kapal patroli Indonesia ;Bahwa saat tertangkap KRI Sutedi Senoputra378 kapal KM NguyenPhue 3 BT 97901 TS lagi menangkap ikan, posisi jaring
    biotabiota laut dan ekosistemnya ;Bahwa penggunaan jaring trawl dilarang dipergunakan di perairanIndoesia, diatur dalam Pasal 9 Jo Pasal 85 UndangUndang RepublikIndonesia Nomor 45 Tahun 2009 tentang Perikanan dan Pasal 1Kepres Nomor 39 Tahun 1980 tentang Penghapusan Jaring Trawl dansanksi hukumannya adalah pidana penjara paling lama 5 (lima) tahundan denda paling banyak Rp.2.000.000.000,00 (dua milyar rupiah) ;Bahwa tugas dan tanggung jawab nahkoda dalam mengoperasikankapal adalah membawa kapal
    ;Bahwa ikan hasil tangkapan kapal KM Nguyen Phue 3 BT 97901 TSkurang lebih 2 (dua) ton ;Bahwa mata jaring yang kami gunakan paling kecil 2,5 (dua koma lima)centimeter ;Bahwa jaring trawl yang kami gunakan beroperasi Sampai ke dasar laut ;Bahwa kapal patroli Indonesia yang menangkap kapal Terdakwa bernomorlambung 378 ;Bahwa kapal Terdakwa KM Nguyen Phue 3 BT 97901 TS ditangkap karenamenangkap ikan di wilayah perairan Indonesia dengan menggunakanjaring trawl dan tidak memilki Surat Izin Penangkapan
    dan saat berangkat diataskapal ada 3 (tiga) jaring trawl tetapi 1 (Satu) jaring dalam keadaan rusakdan 2 (dua) jaring bisa dipakai ;Bahwa jaring trawl merupakan jaring yang berbentuk kantong, groundropenya menggunakan rantai besi sebagai pemberat atau pengejut,dibagian tali ris bawah ada bobbin dari karet sintetis untk memperlancargerakan pada saat penarikan jaring, memakai pelampung sebagaipembuka mulut jaring bagian atas cara kerjanya ditarik oleh 1 (satu) kapal,mata jaring kantongnya berukuran
Register : 16-03-2021 — Putus : 22-03-2021 — Upload : 22-03-2021
Putusan PT BENGKULU Nomor 10/PID.SUS-PRK/2021/PT BGL
Tanggal 22 Maret 2021 — Pembanding/Terdakwa : MUHAMMAD ARIS Als ARIS Bin DG PATANDRA Alm Diwakili Oleh : NASARUDIN, SH., MH dan PARTNERS
Terbanding/Penuntut Umum : WENHARNOL SH MH
7623
  • dibayar, maka diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan;
  • Menetapkan lamanya terdakwa ditahan dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan terdakwa tetap berada dalam tahanan;
  • Menetapkan barang bukti berupa :
  • 1 (satu) unit kapal KM AISYAH (Bina Bersatu 137) warna putih biru yang terbuat dari kayu;

Dirampas untuk Negara;

  • 1 (satu) buah Pukat hela dasar berpapan (single boat bottom otter trawl
    berangkat, setibanyakarang pulau sekira pukul 10.00 wib kemudian langsung menurunkan alattangkap ikan jenis Hela Dasar Berpapan/ Trawl kelaut sebanyak 3 (tiga) kallidengan dengan hasil tangkapan lebih kurang 200 kg, kemudian hari selasatanggal 22 Desember 2020 sekira pukul 07.00 wib Terdakwa beserta ABK(anak buah kapal) kapal bergeser ke wilayah sebelat kemudian setibanyadi laut sebelat menurunkan alat tangkap ikan Hela Dasar Berpapan/Trawlsebanyak 2 (dua) kali dengan hasil tangkapan sebanyak lebih
    /Trawl di turunkan sebanyak 2 (dua) kali denganhasil tangkapan sebanyak lebih kurang 900 Kg kemudian hari jumat tanggal25 Desember 2020 sekira pukul 06.30 wib alat tangkap ikan jenis HelaDasar Berpapan/Trawl di turunkan kelaut lebin kurang 15 menit datangmasyarakat yang tergabung dalam Aliansi Nelayan Tradisional Bengkulumenggunakan SPEED BOAT lebih kurang lebih 20 unit mendekati KapalTerdakwa yang Terdakwa kemudikan setelah itu ada 7 (tujuh) orangpenumpang SPEED BOAT naik kekapal dan menyuruh terdakwa
    SERANGAI alat tangkap ikanjenis Hela Dasar Berpapan/Trawl di turunkan sebanyak 2 (dua) kali denganhasil tangkapan sebanyak lebih kurang 900 Kg kemudian hari jumat tanggal25 Desember 2020 sekira pukul 06.30 wib alat tangkap ikan jenis HelaDasar Berpapan/Trawl di turunkan kelaut lebin kurang 15 menit datangmasyarakat yang tergabung dalam Aliansi Nelayan Tradisional Bengkulumenggunakan SPEED BOAT lebih kurang lebih 20 unit mendekati KapalTerdakwa yang Terdakwa kemudikan setelah itu ada 7 (tujuh) orangpenumpang
    Utaradengan menggunakan alat penangkap ikan berupa Pukat Hela Dasar Berpapan(trawl);Menimbang, bahwa terdakwa juga telah menerangkan padapersidangan sebagaimana dimuat dalam berita acara persidangan dan putusanPengadilan tingkat pertama, bahwa terdakwa selain sebagai Nakhoda jugasekaligus sebagai pemilik kapal KM AISYAH (Bina Bersatu 137), dalam halmana sebagai pemilik kapal terdakwa telah menyiapkan kapal dan alat tangkapberupa pukat trawl serta menyiapkan kebutuhan makanan selama melautbersamasama
Putus : 01-11-2017 — Upload : 12-12-2017
Putusan PN TEBING TINGGI Nomor 457/Pid.Sus/2017/PN TBT
Tanggal 1 Nopember 2017 — HERMANSYAH Alias HERMAN
13826
  • Tanpa nama bermesin jiandong 26 PK, - 1 (satu) set alat tangkap pukat ikan jenis trawl/pukat hela dasar berpapan (otter trawl), - 2 (dua) buah fiber ikan, - 1 (satu) set katrol, - 1 (satu) unit kompas;dirampas untuk dimusnahkan ; - uang tunai sebesar Rp 920.000,- (sembilan ratus dua puluh ribu rupiah) hasil penjualan ikan campur-campur sebanyak 79 (tujuh puluh sembuilan) Kg ; dirampas untuk negara ; 7.
    ,yang ditarik dengan menggunakan Kapal KM. tanoa nama bermesinJiandong 26 PK yang di Nakhodai oleh Terdakwa bersama dengan 2 (dua)orang ABK; Bahwa Kapal KM. tanoa nama bermesin jiandong 26 PK ditangkap padaposisi Koordinat 03 30 943 LU dan 99 16 169 BT atau + 2 (dua) myl arahutara laut perairan Bedagai Kabupaten Serdang Bedagai; Bahwa Dari Kapal kan KM. tanoa nama bermesin Jiandong 26 PK tersebutditemukan 1 (satu) set alat tangkap pukat ikan jenis trawl/oukat hela dasarberpapan (otter trawl), 2 (
    ; Bahwa terdakwa bersama dengan 2 (dua) orang ABK melakukanpenangkapan ikan menggunakan pukat trawl tersebut dengan cara sebagiberikut :a.
    Tanpa nama bermesinjiandong 26 PK tersebut ditemukan 1 (satu) set alat tangkap pukat ikanjenis trawl/pukat hela dasar berpapan (otter trawl), 2 (dua) buah fiber ikan,1 (satu) set katrol, 1 (satu) unit kKompas, ikan hasil tangkapan sebanyak 79(tujun puluh sembilan) kilogram jenis campurcampur dimanahasilpenjualan ikan tersebut sebesar Ro 920.000,(sembilan ratus dua puluhribu rupiah); Bahwa terdakwa menangkap ikan adalah dengan cara menggunakanpukat trawl dimana pukat tersebut dilarang penggunaannya
    Tanoa nama bermesin jiandong 26 PK tersebut ditemukan 1 (satu) setalat tangkap pukat ikan jenis trawl/pukat hela dasar berpapan (otter trawl), 2 (dua)buah fiber ikan, 1 (satu) set katrol, 1 (satu) unit kompas, ikan hasil tangkapansebanyak 79 (tujuh puluh sembilan) kilogram jenis campurcampur dimana hasilpenjualan ikan tersebut sebesar Rp 920.000,(sembilan ratus dua puluh riburupiah);Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum terdakwa menangkap ikanadalah dengan cara menggunakan pukat trawl dimana pukat
    Tanoa nama bermesin jiandong 26 PK,1 (satu) set alat tangkap pukat ikan jenis trawl/pukat hela dasarberpapan (otter trawl),2 (dua) buah fiber ikan,1 (Satu) set katrol, 1 (satu) unit kompas;Halaman 15 dari 16 Putusan Nomor 457/Pid.Sus/2017/PN Tbtdirampas untuk dimusnahkan ; uang tunai sebesar Rp 920.000, (Sembilan ratus dua puluh ribu rupiah)hasil penjualan ikan campurcampur sebanyak 79 (tujun puluhsembuilan) Kg ;dirampas untuk negara ;7.
Register : 17-04-2015 — Putus : 16-06-2015 — Upload : 01-03-2016
Putusan PN TANJUNG PINANG Nomor 3/Pid.Sus-PRK/2015/PN Tpg
Tanggal 16 Juni 2015 — Nguyen Thanh Tam
12023
  • ) dengan system pair trawl (1 alat tangkap ditarik oleh 2 kapal) dan ikancampuran hasil tangkapan sebanyak + 5000 kg (lima ribu kilogram) didalam palka di kapalpasangannya yaitu kapal KM.Selasih yang dinahkodai oleh saksi Le Hoang Son ;e Bahwa selanjutnya Terdakwa beserta barang bukti dibawa/diadhoc ke Penyidik PSDKPBatamdi Batam ;w Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana Pasal 93 ayat (2) jo.
    Kapal KP.Hiu Macan Tutul 002, naik ke atas kapal KM.Seroja untukmelakukan pemeriksaan terhadap muatan dan dokumen KM.Seroja yang dinahkodai olehTerdakwa Nguyen Thanh Tam ; e Bahwa dari hasil pemeriksaan di atas kapal KM.Seroja yang dinahkodai oleh Terdakwa NguyenThanh Tam tidak memiliki dokumen berupa Surat Izin Usaha Perikanan (SIUP) dan SuratIzin Penangkapan Ikan (SIPI) dan ditemukan juga alat penangkap ikan pukat harimau (trawl)dengan system pair trawl (1 alat tangkap ditarik oleh 2 kapal) dan
    ; e Bahwa menurut Ahli, ketentuan pelarangan pemakaian trawl tersebut, telah diatur dalam suratKeputusan Presiden R.I.
    Nomor 39 Tahun 1980 ; e Bahwa menurut Ahli, alat tangkap ikan berupa jaring trawl, merupakan alat tangkap yangbersifat aktif yang ditarik oleh satu atau lebih kapal, membentuk kantong, untuk menangkapgerombolan ikan di pertengahan maupun didasar perairan.
    bukan berbendera dan tidak terdaftardi Indonesia dan melakukan penangkapan ikan di perairan Indonesia, bersama dengan Kapal MotorSelasih, dengan system pair trawl ; Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan di atas, menurut hemat Majelis Hakim,unsur memiliki dan/atau mengoperasikan kapal penangkapan ikan berbendera asing, telahterpenuhi pula ; ad.3.
Register : 02-04-2014 — Putus : 28-05-2014 — Upload : 17-06-2014
Putusan PN RANAI Nomor 5/Pid.Prkn/2014/PN.Rni
Tanggal 28 Mei 2014 — NGUYEN VAN THANH
4420
  • Menyatakan barang bukti berupa :- 1 (satu) unit kapal ikan KM BV 4894 TS;- 1 (satu) Unit Radio Super Star 2400;- 1 (satu) unit Radio Any Tone;- 1 (satu) Unit Kompas Expres;Dirampas untuk Negara;- 3 (tiga) unit kapal Jaring Trawl;- 1 (satu) kilogram ikan yang dikeringkan;Untuk dimusnahkan;4. Menghukum terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah);
    Menyatakan barang bukti berupa :1 (satu) unit kapal ikan KM BV 4894 TS;1 (satu) unit Radio Super Star 2400;1 (satu) unit Radio Any Tone;1 (satu) unit GPS Haiyang;1 (satu) unit kompas Expres;Dirampas untuk Negara;3 (tiga) unit Jaring Trawl;1 (satu) kilogram ikan yang dikeringkan;Dirampas untuk dimusnahkan;4 Menetapkan supaya terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp.5.000 (lima ribu rupiah) ;Menimbang atas tuntutan dari Jaksa Penuntut Umum, terdakwa telah mengajukanpembelaannya secara lisan, yang
    Perbuatan terdakwadilakukan dengan cara sebagai berikut:e Bahwa Pada waktu dan tempat seperti tersebut di atas, terdakwa NGUYEN VANTHANH melakukan kegiatan penangkapan ikan dengan mengunakan alatpenangkap ikan berupa Pair Traw1 dengan cara tali penarik jarring pada kedua kapaldiikat pada masingmasing sisi ujung sayap jarring trawl kemudian jarringditurunkan dioperasikan di dasar laut yang ditarik menggunakan 2 (dua) kapal yakniKM BV 4894 TS yang dinakhodai terdakwa NGUYEN VAN THANH dan KM BV5176
    Perbuatan terdakwa dilakukan dengan cara sebagaiberikut:Bahwa Pada waktu dan tempat seperti tersebut di atas, terdakwa NGUYEN VANTHANH melakukan kegiatan penangkapan ikan dengan mengunakan alatpenangkap ikan berupa Pair Traw1 dengan cara tali penarik jarring pada kedua kapaldiikat pada masingmasing sisi ujung sayap jarring trawl kemudian jarringditurunkan dioperasikan di dasar laut yang ditarik menggunakan 2 (dua) kapal yakniKM BV 4894 TS yang dinakhodai terdakwa NGUYEN VAN THANH dan KM BV5176 TS
    melakukan penangkapan ikan;Bahwa spesifikasi jaring trawl pada KM BV 4894 TS, yaitu: Panjang TaliGround Rope 39 Meter, Head Rope 36,48 Meter, panjang kantong 8,6 Meter,banyak pelampung pada Head Rope 26 buah, pemberat berupa bolabola besisebanyak 30 buah, ukuran mesh size pada kantong trawl 1,75 Inchi, KabtongJaring (Code End) berlapis dua, panjang badan jaring 30,7 Meter, dengan bahanjaring terbuat dari Polyethilen (PE);Bahwa melihat dari jenis alat tangkap yang digunakan di atas kapal tersebutmerupakan
    alat tangkap (jaring trawl) yang tidak diperkenankan digunakan diwilayah perairan Natuna;Bahwa selain alat tangkap di atas KM BV 4894 Ts tidak ada perizinan untukmelakukan kegiatan penangkapan ikan (SIPI) di Indonesia;Ahli SAID LUKMAN SE, pada pokoknya menerangkan:Bahwa riwayat pekerjaan diterangkan ahli saat ini bekerja sebagai KepalaBidang Perhubungan Laut di Dinas Perhubungan Komunikasi dan InformatikaKabupaten Natuna.
Putus : 11-09-2017 — Upload : 04-10-2017
Putusan PN LANGSA Nomor 81/Pid.Sus/2017/PN Lgs.
Tanggal 11 September 2017 — SAKON SREEPA
8212
  • .- .2 (dua) alat penangkap ikan jaring trawl.dirampas untuk dimusnahkan.- uang tunai sebesar Rp. 51.000.- (lima puluh satu ribu rupiah) sebagai hasil penjualan 51 (lima puluh satu) kg ikan campuran yang terdiri dari ikan jenis biji nangka dan jenis ikan lainnyadirampas untuk Negara.- 1 (satu) buku Lesen vesel No. Seri : F 003221 An.
    Pada saat pemeriksaan Pihak Kepolisian Republik Indonesiamenemukan 2 (dua) unit Alat Penangkap Ikan Jaring jenis Trawl yangdigunakan Terdakwa untuk menangkap ikan.
    Bahwa barang bukti yang berhasil disita berupa : 1 (satu) unitkapal KM PKFB (U) 1488 GT. 64.99, 2 (dua) alat penangkapikan jaring trawl, uang tunai sebesar Rp. 51.000.
    No. 31 tahun 2004 tentang Perikanandan Keputusan Presiden R.INo.39 tahun 1980 tentang pelaranganpenggunaan pukat trawl serta peraturan Menteri Kelautan danPerikanan No. 2/PERMENKP/2015 tentang larangan PenggunaanAlat Penangkap Ikan Pukat Hela (trawls) dan Pukat Tarik diwilayah Pengelolaan Perikanan R.1.Bahwa ciriciri alat tangkap ikan jenis trawl adalah otter board, talipenarik (warp), Sayap, badan, kantong dan rantai pengejut.Bahwa cara kerja alat tangkap ikan jenis trawl adalah menurunkanbagian
    alat tangkap ikan jenis trawl adalah menurunkanbagian kantong terlebih dahulu yang di ikuti oleh bagian badan dansayaplalu dilanjutkan penurunan otter board secara berlahan,selanjutnya tali tarik diulur sampai ke dasar laut, setelah bagiankantong, badan, sayap dan otter board tersebut telah berada pasdipasar laut, trawl ditarik dengan kapal berjalan sesuai tujuandalam wakiu lebih kurang 4 jam, dengan kecepatan kapal + 3sampai dengan 5 knot, kemudian trawl diangkat ke atas kapaluntuk mendapatkan
Register : 28-10-2015 — Putus : 25-11-2015 — Upload : 14-12-2015
Putusan PT PEKANBARU Nomor 203/PID.SUS/2015/PT.PBR.
Tanggal 25 Nopember 2015 — LEE HOANG SON.
7540
  • SELASIH - 1 (satu) alat Navigasi Kompas Ekspress Danforth/white- 1 (satu) unit Radio Merk Sea Eagle 6900 - 1 (satu) unit Alat Komunikasi SSB Icom IC M710 - 1 (satu) unit Alat tangkap Trawl Dirampas untuk dimusnahkan.- 5000 (Lima ribu) Kg Ikan campur hasil tangkapan yang sudah dilelang berdasarkan salinan risalah lelang yang dikeluarkan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Batam Nomor:146/2015 tanggal 2 April 2015 sebesar Rp. 10.106.000,- (Sepuluh Juta seratus enam ribu rupiah
    ) dengan system Pair Trawl (1 alat tangkap ditarikoleh 2 kapal) dan ikan campuran hasil tangkapan sebanyak + 5000 Kg (limaribu kilogram) di dalam palka.Bahwa selanjutnya terdakwa beserta barang bukti dibawa/di ADHOC kePenyidik PSDKP Batam di Batam.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana Pasal 92Jo Pasal 26 ayat (1) Jo pasal 102 UndangUndang RI No. 45 Tahun 2009tentang Perubahan atas UndangUndang No.31 Tahun 2004 TentangPerikanan Jo pasal 55 ayat (1) ke1 KUHP.SUBSIDER.Bahwa terdakwa
    HIU MACAN TUTUL 002, naik ke atas kapal KM SELASIH untukmelakukan pemeriksaan terhadap muatan dan dokumen KM SELASIH yangdinahkodai oleh terdakwa LEE HOANG SON.Bahwa dari hasil pemeriksaan dokumen diatas Kapal KM SELASIH yangdinahkodai terdakwa LEE HOANG SON tidak memiliki dokumen tidakmemiliki dokumen berupa Surat Izin Usaha Perikanan (SIUP) dan Surat IzinPenangkapan ikan (SIPI), dan ditemukan juga alat penangkap Ikan PukatHarimau (Trawl) dengan system Pair Trawl (1 alat tangkap ditarik oleh 2kapal
    ANGGORO SUTRISNO selaku Anggota Tim Pemeriksa Kapal padaKP.HIU MACAN TUTUL 002, naik ke atas kapal KM SELASIH untukmelakukan pemeriksaan terhadap muatan dan dokumen KM SELASIH yangdinahkodai oleh terdakwa LEE HOANG SON.13 Bahwa dari hasil pemeriksaan dokumen diatas Kapal KM SELASIH yangdinahkodai terdakwa LEE HOANG SON tidak memiliki dokumen tidakmemiliki dokumen berupa Surat Izin Usaha Perikanan (SIUP) dan Surat IzinPenangkapan ikan (SIPI), dan ditemukan juga alat penangkap Ikan PukatHarimau (Trawl
    ) dengan system Pair Trawl (1 alat tangkap ditarik oleh 2kapal) dan ikan campuran hasil tangkapan sebanyak + 5000 Kg (lima ribukilogram) di dalam palka.14 Bahwa cara penggunaan alat penangkap ikan pukat harimau dengansystem Pair Trawl ialah 1 jaring dengan panjang lebih kurang 70 m, talipanjang 300 m diberi papan pembuka mulut jarring yang dipasang padatiang rig yang terpasang pada kedua sisi kapal, pada mulut jaring bagianbawah terdapat besi dan rantai yang berfungsi sebagai pengangkat lumpurpada
    (pair trawl) di perairan Indonesia, dengan demikian, prosespengambilan ikan tersebut, bukan karena hasil budidaya ;bahwa dari keterangan Terdakwa, yang menyebutkan terhadappekerjaannya sebagai nakhoda diberi upah/digaji oleh pemilik kapal, DoHal. 19 dari 29 hal.
Register : 16-06-2015 — Putus : 18-06-2015 — Upload : 23-06-2015
Putusan PT PEKANBARU Nomor 101/PID.SUS/2015/PT.PBR.
Tanggal 18 Juni 2015 — UJANG Bin SUKUR.
7118
  • (pukat harimau).Bahwa Terdakwa Ujang Bin Sukur melakukan penangkapan ikan dengancara jaring trawl berukuran 2 (dua) inci dan papan pemberat dilemparkanke laut lalu mengencangkan tali gandeng sepanjang 100 (seratus) meterselanjutnya jaring trawl ditarik selama 4 (empat) jam kemudian Jaring trawldi angkat keatas kapal untuk mengambil hasilnya dan perbuatan itudilakukan oleh terdakwa secara berulangulang selama 4 (empat) harisehingga terdakwa Ujang Bin Sukur berhasil menangkap ikan sebanyaklebih Kurang
    (pukat harimau).Bahwa Terdakwa Ujang Bin Sukur melakukan penangkapan ikandengan cara jaring trawl berukuran 2 (dua) inci dan papan pemberatdilemparkan ke laut lalu mengencangkan tali gandeng sepanjang 100(seratus) meter selanjutnya jaring trawl ditarik selama 4 (empat) jamkemudian jaring trawl di angkat keatas kapal untuk mengambil hasilnya danperbuatan itu dilakukan oleh terdakwa secara berulangulang selama 4(empat) hari sehingga terdakwa Ujang Bin Sukur berhasil menangkap ikansebanyak lebih kurang
    (pukat harimau).Bahwa Terdakwa Ujang Bin Sukur melakukan penangkapan ikan dengancara jaring trawl berukuran 2 (dua) inci dan papan pemberat dilemparkanke laut lalu mengencangkan tali gandeng sepanjang 100 (seratus) meterselanjutnya jaring trawl ditarik selama 4 (empat) jam kemudian jaring trawldi angkat keatas kapal untuk mengambil hasilnya dan perbuatan itudilakukan oleh terdakwa secara berulangulang selama 4 (empat) harisehingga terdakwa Ujang Bin Sukur berhasil menangkap ikan sebanyaklebih kurang
    Bersatu. ditemukan melakukanpenangkapan ikan dengan menggunakan jaring Trawl yang dilarang olehHalaman 7 dari 14 Putusan Nomor 101/PID.SUS/2015/PT.PBRpemerintah sesuai dengan peraturan Menteri Kelautan dan PerikananRepublik Indonesia Nomor 2/PermenKP/2015 tentang penggunaan alattangkap ikan pukat hela (trawl) dan pukat tarik (Seine Nets) di wilayahpengelolahan perikanan Republik Indonesia kemudian Terdakwa besertabarang bukti di dibawa ke kantor Direktorat Perairan Kepolisan daerahKepulauan Riau
    Menyatakan barang bukti berupa :. 1 (satu) unit KM BERSATU GT 6 ;2 (dua) set alat tangkap ikan jaring Trawl (pukat harimau)200 (dua ratus) Kg ikan jenis campuran ;a & he1 (satu) Lembar Surat Keterangan Kecakapan (SKK) atasnama UJANG (asili)GI1 (satu) Lembar Surat Keterangan Kecakapan (SKK) atasnama KUSPRIADI (asli)o1 (satu) Lembar Surat Persetujuan Berlayar No.
Register : 03-03-2021 — Putus : 01-04-2021 — Upload : 13-08-2021
Putusan PN MEDAN Nomor 4/Pid.Sus-PRK/2021/PN Mdn
Tanggal 1 April 2021 — Penuntut Umum:
SUHERI WIRA FERNANDA, SH., MH
Terdakwa:
TEHT ZIN HEIN
17650
  • 1 (satu) unit alat penangkapan ikan jarring trawl.
  • Alat navigasi terdiri dari :
  • a. 1 (satu) unit GPS merek JMC model V 8010 P;

    b. 1 (satu) unit Fish finder merek Samyung seri F 560;

    c. 1 (satu) unit Kompas.

    1. Alat komunikasi terdiri dari :

    a. 1 (satu) unit radio Super Star seri S 24;

    b. 1 (satu) unit radio Merek Motorolla model CM 7668.

    KHF 2559 GT. 63,65, 1(satu) unit alat penangkap ikan jaring Trawl, Alat Navigasi : 1 (Satu)unit GPS Merk JMC Modal V8010P; 1 (satu) unit Fishfinder merkSamyung Seri F560, 1 (Satu) unit Kompas, Alat Komunikasi : 1(satu) unit Radio Super stars Seri SS24, 1 (satu) unit Radio MerkMotorola model CM 7668 dan Dokumen Kapal berupa : 1 (Satu)buku Lesen Vesel No.
    KHF 2559 GT. 63, 65, 1(Satu) unit alat penangkapan ikan Jaring Trawl, Alat Navigasi, 1 (Satu) unitGPS merek JMC model V8010P, 1 (Satu) unit Fisherfinder merekSamyung Seri F560, 1 (satu) unit Kompas,Alat Komunikasi 1 (Satu) unitRadio Super Star Seri SS 24, 1 (Satu) unit Radio merek Motorola modelCm 7668 dan Dokumen Kapal berupa 1 (Satu) buku Lesen Vesel No.Seri F 001468 an. Km.
    dengan dokumen Perizinan Berusaha dan Persetujuan Berlayar (SPB)dari Pemerintah Republik Indonesia serta menggunakan alatpenangkapan ikan terlarang berupa Trawl. Perbuatan saya adalahperbuatan yang salah dan melanggar hukum.Bahwa Terdakwa menyatakan menyesal dan tidak akan mengulangikembali perbuatannya.Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti sebagaiberikut:1. 1 (satu) unit Kapal KM.KHF 2559 GT.63,65.2. 1 (Satu) unit alat penangkapan ikan jarring trawl.3.
    KHF 2559GT.63,65 bersama 5 (lima) orang ABK pada tanggal 03Pebruari 2021, pukul 09.35 WIB diperairan teritorial Indonesia Selat Malakapada posisi 0324 468 N 10018 708 E melakukan operasi penangkapanikan dengan menggunakan alat penangkapan ikan jenis Trawl. Kemudian TEHTZIN HEIN dengan kapal ikan KM.
Register : 29-08-2019 — Putus : 31-10-2019 — Upload : 04-11-2019
Putusan PN BANDA ACEH Nomor 309/Pid.Sus/2019/PN Bna
Tanggal 31 Oktober 2019 — Penuntut Umum:
1.Danil Rahmatsyah, SH.
2.DIKHA SAVANA
3.SYARIFAH ROSNIZAR. A, SH.
Terdakwa:
SAMROENG THUPTHIANTHONG
5617
  • Indonesia Nomor 45 Tahun 2009 tentang Perubahan atas Undang-undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan sebagaimana dalam dakwaan Kedua;

    2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa Samroeng Thupthianthong berupa pidana denda sebesar Rp. 200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah);

    3. Menetapkan barang bukti berupa:

    - 1 (satu) unit kapal penangkapan Ikan KM KHF GT. 64.45;

    - 1 (satu) unit alat penangkapan Ikan jaring trawl

    KHF 1786 GT. 64.45 yang dinakhodai oleh terdakwa tersebuttelah melakukan penangkapan ikan~ di Wilayah Perairan ZEE (ZonaEkonomi Excusif) Indonesia Selat Malaka Wilayah Pengelolaan PerikaanNegara Republik Indonesia dengan menggunakan Pukat / Jaring Trawldengan cara menjatuhkan jaring trawl ke laut dan kemudian di susuldengan 2 (dua) buah papan pemberat yang terbuat dari besi (otter board)sampai alat tangkap berupa jaring trawl tersebut berada di dasar lautdengan jarak kedalaman 90 100 meter, kemudian
    dari Pemerintah Malaysia kalau di Indonesia disebutdengan alat penangkap ikan jenis Trawl, saksi tidak mengetahui secarapasti ukuran kapal penangkap ikan KM. KHF 1786 menurut dokumenkapal ukuran kapal penangkap ikan KM.
    RantaPengejut.Bahwa cara. kerja alat tangkap ikan jenis Trawl adalah: dengan caramenurunkan bagian kantong terlebin dahulu yang diikuti oleh bagianbadan dan sayap lalu dilanjutkan penurunan Otter Board secaraHalaman 21 dari 43 Putusan Nomor 309/Pid.Sus/2019/PN Bnaperlanan, selanjutnya tali ditarik diulur Ssampai ke dasar laut, setelahbagian Kantong , Badan, Sayap dan Otter Board tersebut telah beradapas di dasar laut, Trawl ditarik dengan kapal berjalan sesuai tujuandalam waktu lebih kurang 4 jam
    , dengan kecepatan kapal + 2 s/d 3 knot,kemudian Trawl diangkat ke atas Kapal untuk mendapatkan Ikan hasiltangkapan, dan begitu seterusnya.
    RantaiPengejut.Bahwa cara kerja alat tangkap ikan jenis Traw/ adalah: dengan caramenurunkan bagian kantong terlebih dahulu yang diikuti oleh bagian badandan sayap lalu dilanjutkan penurunan Otter Board secara perlahan,selanjutnya tali ditarik diulur Sampai ke dasar laut, setelan bagian Kantong,Badan, Sayap dan Otter Board tersebut telah berada pas di dasar laut,Trawl ditarik dengan kapal berjalan sesuai tujuan dalam waktu lebih kurang4 jam, dengan kecepatan kapal + 2 s/d 3 knot, kemudian Trawl diangkat
Putus : 18-07-2016 — Upload : 16-11-2016
Putusan PN PONTIANAK Nomor 19/PidSus-Prk/2016/PN.Ptk
Tanggal 18 Juli 2016 — HO CU
8835
  • BV 5183 TS tidak terdapat alat penangkapan ikanjenis trawl, hanya terdapat alat bantu penangkapan ikan, alat penangkapan ikanPair Trawl berada di kapal utama (KM. BV 5185 TS) jumlahnya 3 (tiga) unit.Bahwa kapal perikanan KM. BV 5183 TS selalu berpasangan dengan kapal laindalam menangkap ikan di laut (nama kapal pasangan KM.
    Bahwa kapal perikanan KM BV 5185 TS yang selalu berpasangan dengan kapalKM BV 5183 TS dalam menangkap ikan di laut karena kami menggunakan alatpenangkapan ikan jenis jaring trawl dimana dalam pengoperasiannya jaring trawlditarik dengan menggunakan 2 (dua) kapal perikanan (pair trawl).
    KM BV5183 TS adalah Pukat Trawl yang ditarik oleh dua kapal.
    Dalam 1 (satu) hari jaring trawl diturunkansebanyak 2 (dua) kali;Bahwa dalam 1 (satu) hari jaring trawl diturunkan sebanyak 2 (dua) kali;Bahwa kapal KM.BV 5185 TS selalu berpasangan dengan kapal KM. BV 5183TS dalam menangkap ikan di laut;Bahwa alat navigasi yang terdapat di kapal KM.BV 5185 TS dan KM.
    ) dilarang berdasarkan Keppres No. 39 Tahun1980 tentang Penghapusan Jaring Trawl;Menimbang, bahwa kapal KM.BV.5183 TS yang dinakhodai terdakwa,ditangkap oleh KP.
Register : 12-07-2021 — Putus : 22-07-2021 — Upload : 28-07-2021
Putusan PN TANAH GROGOT Nomor 145/Pid.B/LH/2021/PN Tgt
Tanggal 22 Juli 2021 — Penuntut Umum:
ANDRIS BUDIANTO, S.H.,M.H.
Terdakwa:
RIDWAN Bin RUSDIN
10910
  • KARYA BERSAMA PAGATAN;

Dikembalikan kepada Terdakwa RIDWAN Bin RUSDIN;

  • 1 (satu) Set alat tangkap ikan dan/atau alat bantu penangkap ikan jenis Trawl;
  • Ikan berbagai jenis dan ukuran hasil kegiatan penangkapan Terdakwa RIDWAN Bin RUSDIN;
  1. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp5.000,00 (lima ribu rupiah).
KARYA BERSAMAPAGATAN adalah Terdakwa;Bahwa selaku anak buah kapal (ABK) tugas Saksi adalah ikut sertamembantu sesuai apa yang diperintahkan oleh Terdakwa, dan Saksi biasadiperintahkan untuk membantu menurunkan jaring trawl, ketika jaring trawltersebut sudah berada di dalam air, Saksi melakukan pekerjaan yang lainseperti menggarami ikan hasil tangkapan untuk dikeringkan;Bahwa Saksi tidak tahu apakah Terdakwa memiliki izin penangkapanikan atau tidak;Bahwa setau Saksi Jaring trawl tersebut juga milik
ikan jenis lampara dasar atauyang biasa dikenal dengan sebutan trawl tersebut diangkat dari perairanSenipah ke atas Kapal KMN.
;Menimbang, bahwa ketika alat tangkap ikan jenis lampara dasar atauyang biasa dikenal dengan sebutan trawl tersebut diangkat dari perairanSenipah ke atas Kapal KMN.
KARYA BERSAMA PAGATAN, GT 24 dengan mesin D16 MerkMITSUBISHI berbendera Indonesia yang sedang melakukan kegiatan untukmemperoleh ikan di perairan Senipah dengan menggunakan 1 (Satu) set alattangkap ikan jenis lampara dasar atau yang biasa dikenal dengan sebutan trawl;Menimbang, bahwa lebih lanjut kegiatan untuk memperoleh ikan diperairan Senipah dengan menggunakan 1 (satu) set alat tangkap ikan jenislampara dasar atau yang biasa dikenal dengan sebutan trawl tersebutdibenarkan pula oleh keterangan
hela dasar dua kapal (bottom pair traw/);pukat hela pertengahan dua kapal (midwater pair trawl);er ooo soperangkap ikan peloncat (aerial trap); danh.
Register : 14-11-2018 — Putus : 22-11-2018 — Upload : 30-11-2018
Putusan PT MEDAN Nomor 1049/PID.SUS.PRK/2018/PT MDN
Tanggal 22 Nopember 2018 — ANDRE BIN MULYADI
7432
  • Lalu para saksi menemukan kapal ikan KM SEKAWAN 2 bermesin TianLie 30 Pk sedang menangkap ikan di laut dengan menggunakan jaring/pukatyang dilarang digunakan yaitu pukat trawl.
    Lalu para saksi menemukan kapal ikan KM SEKAWAN 2 bermesin TianLie 30 Pk sedang menangkap ikan di laut dengan menggunakan Jjaring/pukatyang dilarang digunakan yaitu pukat trawl.
    Kemudian para saksi melakukanpemeriksaan terhadap kapal tersebut dan diketahui bahwa nakhoda kapaltersebut adalah terdakwa ANDRE BIN MULYADI dan beberapa anak buahkapal dan ditemukan bahwa kapal tersebut menggunakan alat tangkap ikanjenis pukat Hela dasar berpapan (otter Trawl) dan hasil tangkapan kapaltersebut berupa ikan basah campur campur sebanyak kurang lebih 2(Dua)Kg. selanjutnya guna proses lebih lanjut kapal tersebut di Adhock menujuMako Dit Polair Polda Sumut.
    Sekawan 2 bermesi Tian Lie 30 PK 1 (satu) set alat tangkap ikan jenis Pukat Trawl dan kelengkapannyaberupa jaring papan, tali (masingmasing di rampas untukdimusnahkan)Halaman 5 dari 10 Putusan Nomor 1049 /Pid.SusPRK/2018/PTMDN(masingmasing dirampas untu dimusnahkan) Uang tunai Rp. 20.000, (dua puluh ribu rupiah) hasil penjualan ikanbasah campurcampur seberat 2 (dua) Kg;(Dirampas untuk Negara)4.
    Sekawan 2 bermesi Tian Lie 30 PK, 1(satu) set alat tangkap ikan jenis Pukat Trawl dan kelengkapannyaberupa jaring papan dan tali, dirampas untu dimusnahkan. Uang tunai Rp. 20.000, (dua puluh ribu rupiah) hasil penjualan ikanbasah campurcampur seberat 2 (dua) Kg, dirampas untuk Negara.6.