Ditemukan 2158 data
43 — 2
Menimbang, bahwa dengan demikian menurut hukumIslam, pengangkatan anak tidak memutuskan hubungan nasabantara si anak dengan orang tua kandungnya, pula hubungananak dengan orang tua aangkatnya adalah tetap sepertikeadaan semula, yakni tidak mengubahnya menjadi hubungannasab dan mahrom karena anak tersebut tetap menjadi oranglain bagi orang tua angkatnya, kecuali sebelumnya memangtelah ada hubungan nasabnya, seperti. para Pemohon bersamaanak angkatnya yang kedudukannya sebagai paman dan11keponakan
34 — 16
, ketentuan mana memberikanhak kesejahteraan dari orang tua angkatnya berupa hak wasiat wajibah sebanyakbanyaknya 1/3 dari harta warisan orang tua angkatnya, sedangkan hubungan hukumdalam bentuk apapun tidak menghapuskan hak hukum kepada bapak kandungnya.Oleh karena itu hakhak anak angkat tersebut tidak boleh terabaikan ;Islam memberikan pelajaran penting demi ladang ibadah dalam bidang sosialkepada anak angkat,sepanjang dalam memperlakukan kepada anak angkat tidakmemutus hak hukum kepada bapak nasabnya
37 — 10
Bahwa Pemohon dengan Pemohon II adalah suami isteri, pernikahanPemohon dengan Pemohon Il dilaksanakan pada tanggal xx/xx/xxxx12012, di xx/xx/xxxx , Kabupaten Kutai Kartanegara, yang menikahkanadalah wali nasabnya yakni Ayah kandung Pemohon Il yang bernamabapak AYAH , Kemudian Ayah kandung Pemohon Il tersebut mewakilkankepada imam kampung yang bernama USTADZ dengan disaksikan olehdua orang saksi, masingmasing bernama Saksi N1 ; dan Saksi N2 ,dengan mas kawin uang sebesar Rp. 10.000.
18 — 6
Penetapan No.0604/Pdt.P/2014/PA.Sub.menikah menggantikan wali nasabnya, yang dalam hal ini adalah KepalaKantor Urusan Agama setempat;Menimbang, bahwa wali nikah dalam pernikahan antara Pemohon danPemohon Il adalah adik ipar Pemohon Il yang bernama Juriah, bukanlahtermasuk dalam kelompok wali nasab dan bukan pula wali hakim, maka yangbersangkutan harus dinyatakan tidak berhak untuk bertindak sebagai walidalam pernikahan tersebut;Menimbang, bahwa oleh karena yang bertindak sebagai wali nikahdalam pernikahan
11 — 0
Kitab Mughnil Muhtaj III yang berbunyi :Artinya : Demikian pula dikawinkan oleh Hakim, bila wali nasabnya adlolwalaupun dengan paksa, atau enggan mengawinkannya, makahakimlah yang mengawinkannya Penetapan Wali Adhol, nomor: 0003/Pdt.P/2014/ Halaman 7 dari 10PA.TL. = eB se ee BE Oe FS6Artinya : Untuk menetapkan sikap adlol dari wali agar dia dapatmengawinkan, hendaklah wali yang bersangkutan menolakmengawinkan di muka hakim, setelah hakim memintanya untukitu, sedang pihak wanita dan pria pelamar hadir
13 — 1
Bahwa Pemohon dengan Pemohon Il adalah suami isteri, pernikahanPemohon dengan Pemohon Il dilaksanakan pada hari Xx/xx/xxxx tanggalXX/Xx/xxxx , di Kecamatan Samarinda Seberang, yang menikahkan adalahwali nasabnya yakni Ayah Pemohon Il yang bernama Ayah , KemudianAyah Pemohon Il mewakilkan kepada Imam kampung yang bernama ImamKampung dengan disaksikan oleh dua orang saksi, masingmasing bernamaSaksi 1 dan Saksi 2 , dengan mas kawin berupa uang sebesar Rp 50.000(Lima puluh ribu rupiah);2.
5 — 0
oleh karenanya permohonan Pemohon patut dikabulkan ; Memperhatikan pendapat ahli figqih dalam kitab Qolyubi juz II halaman 225 ;rtinya : Untuk menetapkan sikap adlol dari wali agar dia dapat mengawinkan,hendaklah wali yang bersangkutan menolak mengawinkan di muka hakim,setelah hakim memintanya untuk itu, sedang pihak wanita dan pria pelamarhadir dalam majlis tersebut ; Memperhatikan pendapat ahli figih dalam Mughnil Muhtaj II yang berbunyi:rtinya : Demikian pula dikawinkan oleh Hakim, bila wali nasabnya
13 — 4
Lca ppasl 9 po yatl ailsArtinya: Wahai pemuda, barangsiapa di antara kamu yang sudah mampu untukmemikul tanggung jawab berumahtangga, maka hendaklah kamukawin, karena sesungguhnya kawin itu dapat menundukkan mata danmeredakan gelora syahwat.Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 5 angka 2 PeraturanMenteri Agama Nomor 30 Tahun 2005, apabila wali nasabnya adhol, makaHal. 6 dari 9 halaman, Pentapan Nomor 0338/Pdt.P/2019/PAJTWali Adhalakad nikah dilangsungkan dengan wali hakim, hal ini sesuai dengan
31 — 26
Syamsunardi, lahir pada tanggal11 Januari 2017 yang terbukti sudah dikandung oleh Pemohon II sebelumperistiwa pernikahan di bawah tangan pada tanggal 23 Agustus 2016tersebut patut dinyatakan ditolak;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas sejalan degan pendapatUlama dalam Kitab Al Mughni, Juz 9, halaman 123, yang diambil alin menjadipendapat Hakim, yaitu "anak zina (anak luar nikah) pada asalnya dinasabkankepada ibunya sebagaimana anak mulaanah dinasabkan kepada ibunyasebab keduanya samasama terputus nasabnya
SRI UTAMI KUSUMA DEWI
18 — 4
IbuSuryanti diberi masukan oleh orang yang mengerti agama bahwa AktaKelahiran Pemohon tersebut tertulis anak dari Sakeh Sudarmadi danSuryanti itu adalah perbuatan dosa, namun semua sudah terlanjur terjadidan bapak hanya bisa menyesali sehingga bapak tahun 2013 meninggaldunia dan saksi selaku paman dari Pemohon tidak mengetahuikelanjutan tentang Akta Kelahiran tersebut; Bahwa Pemohon mengajukan permohonan ini berawal dari Pemohonakan menikah dan pada saat itu oleh Kepala KUA disampaikan bahwamenurut nasabnya
16 — 1
agamanya, sedangkan bagi Pemohon in casu yang akanmelangsungkan perkawinan menurut hukum Islam, harus memenuhi rukun dansyarat perkawinan, yaitu harus ada calon suami, calon istri, wali nikah, duaorang saksi, dan ijab kabul;Menimbang, bahwa sesuai ketentuan Pasal 2 Peraturan MenteriAgama Nomor 30 Tahun 2005 tentang Wali Hakim juncto Pasal 18 PeraturanMenteri Agama Nomor 11 Tahun 2007 tentang Pencatatan Nikah, bagi calonmempelai wanita yang akan menikah tidak mempunyai wali nasab yang berhakatau wali nasabnya
10 — 0
Artinya : Demikian pula dikawinkan oleh Hakim, bila wali nasabnya adlolwalaupun dengan paksa, atau enggan mengawinkannya, makahakimlah yang mengawinkannya3.
14 — 7
sesuai dengan ketentuan Peraturan Menteri AgamaRI Nomor 30 Tahun 2005 tentang Wali Hakim sebagai berikut:Pasal 1 ayat (2) berbunyi:Wali Hakim, adalah Kepala Kantor Urusan Agama Kecaatan yang ditunjuk olehMenteri Agama untuk bertindak sebagai wali nikah bagi calon mempelai wanita yangtidak mempunyai waliPasal 2 ayat (1) berbunyi :Bagi calon mempelai wanita yang akan menikah di wilayah Indonesia atau di luarnegeri/di luar wilayah teritorial Indonesia, tidak mempunyai wali nasab yang berhakatau wali nasabnya
11 — 5
prs Lca cpasl 9 po yatl ailsArtinya: Wahai pemuda, barangsiapa di antara kamu yang sudah mampu untukmemikul tanggung jawab berumahtangga, maka hendaklah kamukawin, karena sesungguhnya kawin itu dapat menundukkan mata danmeredakan gelora syahwat.Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 5 angka 2 PeraturanMenteri Agama Nomor 30 Tahun 2005, apabila wali nasabnya adhol, makaakad nikah dilangsungkan dengan wali hakim, hal ini sesuai dengan HaditsNabi S.A.W. riwayat alDaaru Quthny dari Aisyah R.A,
10 — 5
Bahwa Pemohon dengan Pemohon II adalah suami isteri, pernikahanPemohon dengan Pemohon II dilaksanakan pada tanggal 15 Februari1987, di Kelurahan Karya Merdeka Kecamatan Samboja, yang menikahkanadalah wali nasabnya yakni orang tua Pemohon II yang bernama bapakPenetapan Pengadilan Agama Tenggarong Nomor 10049/Pdt.P/2016/PA. Tor.
31 — 10
syari untuk melangsungkan pernikahan,Majelis berpendapat bahwa keengganan Wali Pemohon untuk bertindaksebagai wali nikah tanpa alasan syari, oleh Majelis akan dinyatakan sebagaiWali Adhol dan Pemohon dapat melangsungkan pernikahan dengan WaliHakim sebagaimana diatur dalam pasal 23 ayat (1) Kompilasi Hukum Islamyang menentukan Bagi calon mempelai wanita yang akan menikah di wilayahIndonesia atau di luar negeri/di luar wilayah teritorial Indonesia, tidakmempunyal wali nasab yang berhak atau wali nasabnya
12 — 0
Menimbang, bahwa berdasar pertimbanganpertimbangan tersebut,alasan Wali Pemohon tersebut tidak berdasar hukum, sehingga patutdinyatakan Wali Pemohon adalah adhal (enggan);Menimbang, bahwa berdasarkan pasal 2 ayat (1) dan pasal 3 ayat (1)Peraturan Meteri Agama Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2005 tentangWali Hakim, menyebutkan : bagi calon mempelai wanita yang akan menikah diwilayah Indonesia atau di luar Negri/di luar wilayah teritorial Indonesia, tidakmempunyai wali nasab yang berhak atau wali nasabnya
11 — 5
Bahwa pada saat pernikahan tersebut wali nikah/wali nasabnya adalah ayahPemohon Il, bernama Xxxxx.Saksisaksi nikahnya masingmasing bernama;a) Xxxxx, umur 40 tahun, pekerjaan wiraswasta, agama Islam, tempat kediamandi Xxxxxx, Kabupaten Bangkalan;b) Xxxxx, umur 58 tahun, pekerjaan wiraswasta, agama Islam, tempat kediamandi Xxxxxx, Kabupaten Bangkalan;Hal. 1 dari9 hal.Put.No 0721/Pdt.P/2018/PA Bkl3. Bahwa Mas kawinnya berupa uang sebesar Rp. 100.000, (seratus ribu rupiah)dibayar tunai.
32 — 8
Filosofi atau wisdom dari rumusan initiada lain demi kepentingan dan kemaslahatan anakdi masa mendatang dengan berpijak pada kaidahfiqhiyah: al hukmu yattabiu al mashlahah arrajihah (hukum mengikuti kepentingan(kemashlahatan) yang lebih kuat) ;Menimbang, bahwa Ibn Taimiyah berpendapatanak yang lahir di luar perkawinan (al walad azzina) dapat dihubungkan nasabnya dengan ayahkandungnya (azzani) , dengan alasan bahwa Syarimemerintahkan untuk melindungi keturunan,memelihara anak dan membina mereka dengan
12 — 7
kandung kakek, saudara lakilaki seayahkakek dan keturunan lakilaki mereka;Menimbang, bahwa sesuai ketentuan Pasal 23 angka (1) KompilasiHukum Islam, apabila wali nasab seperti yang dijelaskan diatas, tidak ada atautidak mungkin menghadirkannya atau tidak diketahui tempat tinggainya ataughaib atau enggan, maka dapat digantikan oleh wali hakim;Menimbang, bahwa wali hakim adalah pejabat yang ditunjuk olehpemerintah untuk menjadi wali nikah bagi seorang perempuan yang akanmenikah menggantikan wali nasabnya