Ditemukan 65 data
171 — 127
untukmenandatangani perjanjian;Bahwa perjanjian yang ditandatangani oleh Terdakwa dengan Saksi DissyMiryafadiah alias Didi adalah hasil kesepakatan antara Saksi DissyMiryafadiah dengan Pedro Alonso Restrepo, hal ini diketahui dari uangmuka terhadap pembayaran tanah tersebut sebagian besar ditransfer kerekening Pedro Alonso Restrepo;Bahwa dengan demikian dapat diketahui Terdakwa dalam hal ini tidakmenyuruh siapapun untuk memasukan suatu keterangan palsu, karenaTerdakwa hanya diminta datang oleh Pedra
102 — 36
PEDRA sebesar Rp 7.500.000.
Pedra sebesar Rp 7.500.000. ( tujuh juta limaratus ribu rupiah).Bahwa semua SPJ yang dibuat saksi adalah benar.Bahwa pada Saksi menjabat sebagai PPTK terhadap sdr. Acai Saksitidak pernah diberikan/ menerima uang.Bahwa sebelum saksi menggantikan saksi Yuri Destarius sebagai PPTKrutinitas perkantoran Dinas Kesehatan, sebelumnya saksi ditunjuksebagai PPTK pada kegiatan pengadaan sarana dan pra saranapuskesmas dan pengadaan sarana dan prasarana puskesmas pembantudi Dinas Kesehatan Kab. Kep.
anggaran belanja jasa service ketika PPTK SdrIswarijaya adalah pembayaran pertama dengan system GU sebesarRp.4.200.000, diterima oleh Bendahara tanggal 24 Desember 2013 danmerupakan servise kendaraan bermotor roda dua, pembayaran keduadengan system LS sebesar Rp.18.505.000, diterima oleh toko naga lauttanggal 02 September 2013, pembayaran ketiga dengan system LSsebesar Rp.2.500.000, diterima oleh naga laut tanggal 10 November2013, pembayaran keempat dengan system LS sebesar Rp.7.500.000,diterima oleh Pedra
163 — 69
Selain KTP saksi Terdakwa juga meminta FotoCopy KTP adik saksi yang bernama IGNASIUS AGUNG SANTOSO danPATRICK adik dari kawan saya satu pekerjaan yang bernama PEDRA saksitidak tahu untuk apa Foto Copy adik saksi di minta, saat di tanya pada Sdr HENTerdakwa tidak di jawab.Bahwa Saksi menerangkan tidak pernah datang ke Bank Syariah Mandiri KCPJalan Baru Bogor dan tidak pernah ke Notaris Hj Sri Dewi.Bahwa saksi menerangkan tidak pernah di perintahkan oleh Terdakwa selakupimpinan/Bos untuk membantu pengurusan
SriDewi, SH yang seharusnya ditandatangani oleh masingmasing nasabahpembiayaan dengan pihak BSM yaitu Haerulli Hermawan, namun HaerulliHermawan dan para nasabah pembiayaan tidak datang untuk menandatanganiakad pembiayaan melainkan Jhon Lopulisa dan karyawan terdakwa bernamaSapto Hotma dan Pedra yang menandatangani akad pembiayaaan, karenamemang nasabah pembiayaan yang diajukan oleh terdakwa merupakannasabah fiktif dan covernote dapat diterbitkan oleh Hj.
93 — 18
PEDRA sebesar Rp 7.500.000.
Pedra sebesar Rp 7.500.000. ( tujuh juta limaratus ribu rupiah).Bahwa semua SPJ yang dibuat saksi adalah benar.Bahwa pada Saksi menjabat sebagai PPTK terhadap sdr. Acai Saksitidak pernah diberikan/ menerima uang.Bahwa sebelum saksi menggantikan sebagai PPTK rutinitas perkantoranDinas Kesehatan, sebelumnya saksi ditunjuk sebagai PPIK padakegiatan pengadaan sarana dan pra sarana puskesmas dan pengadaansarana dan prasarana puskesmas pembantu di Dinas Kesehatan Kab.Kep.
668 — 215
keharusan adanya uang hanya ke pakLukman, saksi hanya melaksanakan perintah Pak Lukman selakuatasannya saksi hanya sebagai bawahan menjalankan perintahatasan, Lukman tidak pernah bicara sama saksi ini kepentingan siapa;Bahwa ketika diminta menyiapkan uang ya saksi sampaikan, saksidimita komunikasi dengan Rahmat saksi lakukan, apapunhasilkomunikasi dengan Rahmat saksi sampaikan dengan Lukman ; Bahwa Lukman pernah mengeluh satu kali pada saksi mengenai uangitu, yang membuat kesepakatan uang untuk revisi Pedra