Ditemukan 6202 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 20-01-2020 — Putus : 19-05-2020 — Upload : 19-05-2020
Putusan PA TERNATE Nomor 67/Pdt.G/2020/PA.Tte
Tanggal 19 Mei 2020 — Penggugat melawan Tergugat
1911
  • Padahal Penggugat masih sebagai isteri Tergugat,sehingga sesuai hukum Penggugat termasuk kategori isteri yangnusyuz (durhaka) ; Bahwa gugatan nafkah yang diajukan Penggugat secara formil harusditolak karena bertentangan antara posita dan petitum. Lagi pula perbuatanPenggugat tergolong nusyuz ;Berdasarkan keseluruhan uraian Jawaban ini kiranya telah cukup terang dankarena itu mohon Majelis Hakim menjatuhkan putusan :1. Mengabulkan Jawaban Tergugat untuk seluruhnya;2.
    Menyatakan Perbuatan Penggugat NUSYUZ (durhaka) kepada Tergugat;atau jika Pengadilan Agama Ternate berpendapat lain, mohon putusan yangseadiladilnya (et equo et bono);Bahwa atas jawaban Tergugat tersebut, Penggugat mengajukan repliksecara tertulis yang pada pokoknya sebagai berikut; bahwa Penggugat pada pokoknya menolak dalildalil jawaban Tergugatkecuali yang diakul secara tegas; bahwa dalildalil yang diakui oleh Tergugat dalam jawabannyamerupakan bukti yang sempurna dan mengikat; bahwa Penggugat
    Bahwa dalil dalam Replik Penggugat pada poin 7 dan 8 adalah upayapengalinan kesalahan Penggugat yang mana Penggugat sebagai seorangIstri tidak pernah mengurus Tergugat dan anak Tergugat dan Penggugatdan tidak melayani Tergugat serta meninggalkan Tergugat dan anakTergugat dan pengugat sampai sekarang ini, perobuatan Penggugat tersebutadalah perbuatan NUSYUZ (durhaka) kepada Tergugat sebagaimana telahdiatur dalam Pasal 84 Kompilasi Hukum Islam (KHI)..Berdasarkan keseluruhan uraian Jawaban ini kiranya
    Menyatakan Perbuatan Penggugat NUSYUZ (durhaka) kepadaTergugatatau jika Pengadilan Agama Ternate berpendapat lain, mohon putusan yangseadiladilnya (et equo et bono).Hal. 7 dari 19 Hal. Putusan No.67/Pdt.G/2020/PA. TteBahwa untuk menguatkan dalildalil gugatannya, Penggugat telahmengajukan alatalat bukti sebagai berikut :A. Surat1.
Register : 05-10-2011 — Putus : 24-11-2011 — Upload : 06-04-2012
Putusan PA TAHUNA Nomor 33/Pdt.G/2011/PA.Thn
Tanggal 24 Nopember 2011 — Pemohon VS Termohon
6422
  • Hal mana bisa gugur apabilaterbukti kalau isteri telah durhaka atau nusyuz;Sedangkan dalam hal ini Pemohon sebelum mengajukan permohonan cerainya kePengadilan Agama telah dengan sengaja tidak lagi datang mengunjungi Termohon dananakanaknya di Manado, padahal biasanya Pemohon rutin datang mengunjungi Termohondan anakanaknya, selain itu Pemohon juga mengaku bahwa sekarang ini telah kembalimemeluk agama Kristen.
    Hal mana membuktikan bahwa begitu besar dan kuat keinginanPemohon untuk menceraikan Termohon, sehingga tidak terbukti kalau Termohon sebagaiisteri telah durhaka atau nusyuz;Sedangkan sekarang ini saya berdomisili dan tercatat sebagai penduduk KelurahanTuminting Lingkungan VI Kecamatan Tuminting Kota Manado sebagaimana SuratKeterangan Domisili Nomor : yang ditanda tangani oleh LurahTuminting.
Register : 15-09-2015 — Putus : 19-10-2015 — Upload : 22-12-2015
Putusan PA KABUPATEN KEDIRI Nomor 2902/Pdt.G/2015/PA.Kab.Kdr
Tanggal 19 Oktober 2015 —
91
  • Termohon sudah berbuat durhaka dan menginjaknginjakharga diri Pemohon sebagai suaminya;b Termohon telah melakukan perbuatan yang tidak patut, denganmelakukan hubungan yang tidak lazim dengan seorang lakilaki yangbernama Pria selingkuhan, berasal Pare Kediri yang anggota TNI ADBabinsa Koramil 0809/111;4 Bahwa, puncak dari perselisihan dan pertengkaran tersebut terjadi pada bulanApril 2014 yang pada akhirnya menyebabkan Penggugat dan Tergugat pisahtempat tinggal selama + 17 bulan lebih dan sudah mengabaikan
    Termohon sudah berbuat durhaka dan menginjaknginjak harga diri Pemohon sebagai suaminya; (b) Termohon telah melakukanperbuatan yang tidak patut, dengan melakukan hubungan yang tidak lazim denganseorang lakilaki yang bernama Pria selingkuhan, berasal Pare Kediri yang anggota TNIAD Babinsa Koramil 0809/111, pada puncaknya Termohon meninggalkan tempattinggal bersama sehingga antara Pemohon dan Termohon berpisah tempat tinggalselama 17 bulan dan tidak ada harapan untuk rukun lagi dalam rumah tangga;Menimbang
    Termohon sudahberbuat durhaka dan menginjaknginjak harga diri Pemohon sebagai suaminya; (b)Termohon telah melakukan perbuatan yang tidak patut, dengan melakukan hubunganyang tidak lazim dengan seorang lakilaki yang bernama Pria selingkuhan, berasal PareKediri yang anggota TNI AD Babinsa Koramil 0809/111, akibatnya antara Pemohondan Termohon berpisah tempat tinggal hingga sekarang berlangsung selama 17 bulan;Menimbang, bahwa Pemohon dalam petitum angka 2 memohon agar Pengadilanmengizinkan Pemohon
Register : 12-04-2017 — Putus : 28-09-2017 — Upload : 12-03-2019
Putusan PA SAROLANGUN Nomor 97/Pdt.G/2017/PA.Srl
Tanggal 28 September 2017 — Penggugat:

Tergugat:

156
  • Bahwa Terlawan/Penggugat kembali ke Sarolangun adalah tanpa seizinPelawan/Tergugat;11.Bahwa Terlawan/Penggugat tanpa seizin suami meninggalkan rumahadalah perbuatan Nusyuz (durhaka);12.Bahwa perbuatan Nusyuz (durhaka) Terlawan/Penggugat dapatdijelaskan sebagai berikut :1) Bahwa Isteri meninggalkan rumah tidak akan menyelesaikanmasalah justru akan memperberat masalah;2) Pelawan mempunyai kesan Terlawan lari dari tanggung jawabkewajiban sebagai isteri, membuat Pelawan menjadi sakit hati sehinggamenjadi
    Tidak dihalalkan bagi isteri untuk keluar darirumah suaminya kecuali dengan ijinnya (Suami);3) Dan apabila ia keluar dari rumah suaminya tanpa seijinnya makaia telah berbuat nusyuz (durhaka) bermaksiat kepada Allah SWT danRasulNya dan ia layak mendapat adzab.4) Ibnu Taimiyah (12631328) adalah orang yang keras pendiriannyadan teguh berpijak pada garisgaris yang telah ditentukan Allah SWT,mengikuti segala perintahNya dan menjauhi segala laranganNya;5) la pernah berkata: "Jika dibenakku sedang berfikir
    dengan apa yang di Firmankan oleh Allah SWTseperti tersebut diatas;27.Bahwa berdasarkan dalildalil diatas dan fakta yang ada maka Pelawanmenyampaikan halhal sebagai berikut :1) Pada 18 Maret 2017 Terlawan/Penggugat kembali ke Sarolangunsebagaimana alamat Terlawan diatas, sampai sekarang antara Terlawandengan Pelawan/Tergugat tidak bersama lagi;2) Terlawan kembali ke Sarolangun adalah tanpa seizinPelawan/suami;3) Terlawan tanpa seizin Pelawan/Tergugat/suami meninggalkanrumah adalah perbuatan Nusyuz (durhaka
    Menyatakan Terlawan tanpa seizin Pelawan meninggalkan rumah adalahperbuatan Nusyuz (durhaka);4. Menyatakan dan memutuskan Terlawan telah Nusyuz, dan tidak adanafkah baginya serta tidak berhak mendapat harta gonogini;5.
Register : 14-12-2015 — Putus : 13-01-2016 — Upload : 24-12-2019
Putusan PA BIMA Nomor 1626/Pdt.G/2015/PA.Bm
Tanggal 13 Januari 2016 — Penggugat melawan Tergugat
1511
  • tindakan dan perbuatan yang tidakbisa PENGGUGAT maaf sampai kapanpun yaitu bersekongkol dengankeluarganya melaporkan secara hukum Orang Tua (KandungPENGGUGAT yang bernama ALI ALWAINY dalam keadaansakitpermanen jantung dan lumpuh kakinya dan paman dari PENGGUGATyang bernama ABDULLAH alias DUDUNG pada Polsek Woha prosesdan sadisnya TERGUGAT dimana orang tua kandung TERGUGAT sepertiorang tuanya sendiri... begitu teganya dia tidak punya belas kasih dantidak punya perasaan, inilah yang namanya Anak durhaka
    mana mungkinTERGUGAT mau hidup bersama lakilaki yang DURHAKA yang tidakberbakti kepada kedua orang tuanya.....!!!.
Register : 23-10-2020 — Putus : 04-12-2020 — Upload : 08-12-2020
Putusan PA PELAIHARI Nomor 698/Pdt.G/2020/PA.Plh
Tanggal 4 Desember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
5821
  • ) dengan tidak melaksanakan kewajibankewajiban sebagaisuami dengan baik dan benar, atau apakah Termohon Konvensi sebagai isteriyang melakukan nusyuz (durhaka) terhadap suami dengan tidak melaksanakankewajibankewajibannya sebagai isteri, dan hal ini sangat diperlukan dalammenentukan hak dan kewajiban terhadap nafkah iddah dan mutah dalamperkara perceraian, pendapat Majelis Hakim ini di dukung kuat oleh kaidahhukum yang dimaksud dalam Yurisprudensi MARI Nomor 184 K/AG/1995tanggal 30 September 1996
    ke dalamHalaman 23 dari 38 Putusan Nomor 698/Pdt.G/2020/PA Pihtas dan melemparkannya kepada Pemohon Konvensi, serta perkataanperkataan Termohon Konvensi yang sangat kasar mengenai keluarga dariPemohon Konvensi, sehingga hal tersebut mengakibatkan permasalahandalam rumah tangga Pemohon Konvensi dan Termohon Konvensi, dansehingga berpisah tempat tinggal yang telah berjalan lebin kurang 1 (satu)tahun lamanya, sehingga Majelis Hakim berkesimpulan bahwa TermohonKonvensi telah melakukan perbuatan yang durhaka
    (nusyuz), sehingga MajelisHakim berpendapat tidak pantas memberikan hak nafkah iddah dan hak mutahkepada isteri yang melakukan perbuatan durhaka (nusyuz) kepada suaminyayang sah, hal ini sesuai dengan maksud dari Pasal 84 ayat (1): /steri dapatdianggap nusyuz jika ia tidak mau melaksanakan kewajibankewajibansebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 83 ayat (1) kecuali dengan alasanyang sah; ayat (2): Selama isteri dalam nusyuz, kewajiban suami terhadapisterinya tersebut pada Pasal 80 ayat (4) huruf
    menentukan subyek hukum mana antara Pemohon Konvensi/TergugatRekonvensi dan Termohon Konvensi/Penggugat Rekonvensi yang menjadipenyebab terjadinya permasalahan dalam rumah tangga PemohonKonvensi/Tergugat Rekonvensi dan Termohon Konvensi/PenggugatRekonvensi sehingga tidak harmonis, hal ini dikarenakan Majelis Hakim dalammenyelesaikan perkara a quo dapat menentukan apakah PemohonHalaman 33 dari 38 Putusan Nomor 698/Pdt.G/2020/PA PihKonvensi/Tergugat Rekonvensi sebagai suami yang melakukan nusyuz(durhaka
    ) dengan tidak melaksanakan kewajibankewajiban sebagai suamidengan baik dan benar, atau) apakah Termohon Konvensi/PenggugatRekonvensi sebagai isteri yang melakukan nusyuz (durhaka) terhadap suamidengan tidak melaksanakan kewajibankewajibannya sebagai isteri, dan hal inisangat diperlukan dalam menentukan hak dan kewajiban terhadap nafkahiddah dan mutah dalam perkara perceraian, pendapat Majelis Hakim ini didukung kuat oleh kaidah hukum yang dimaksud dalam Yurisprudensi MARINomor 184 K/AG/1995 tanggal
Register : 29-01-2013 — Putus : 16-05-2013 — Upload : 11-06-2013
Putusan PA PAINAN Nomor 25/PDT.G/2013/PA.PN
Tanggal 16 Mei 2013 — PEMOHON DAN TERMOHON
193
  • sejak bulan Maret 2009 Pemohon pulang ke rumah orang tuaPemohon karena Pemohon dalam keadaan sakit yang tidak diurus olehTermohon, semenjak itu sampai sekarang Pemohon dan Termohontidak tinggal serumah lagi, karena tidak adanya itikad baik dariTermohon untuk rukun kembali, disebabkan Termohon lebihmengutamakan kuliahnya di Padang tanpa izin dari Pemohon;2 Bahwa selama lebih kurang 1,5 tahun (satu setengah tahun) Pemohontidak lagi memberi nafkah kepada Termohon dikarenakan Termohontelah berbuat durhaka
    Tidak benar Termohon tidak diizinkankuliah, dan sebelum kuliah Termohon sudah minta izin kepada Pemohon dandiizinkan oleh Pemohon untuk kuliah;Bahwa point 6 Pemohon tidak memberi nafkah selama 1 2 tahun benar, akantetapi tidak benar Termohon telah durhaka terhadap Pemohon (nusyuz), karenaPemohonlah yang tidak mau pulang;Bahwa sebelum menikah Termohon dan Pemohon telah melakukan hubunganlayaknya suami istri padahal saat itu Termohon baru berumur 16 tahun, olehkarena Pemohon tidak mau bertanggung jawab
    pokoknya sebagai berikut :Dalam KonvensiBahwa Pemohon tetap sebagaimana dalam permohonannya denganmenyatakan benar Pemohon pernah mengatakan kepada Termohon bahwa orang tuaPemohon mengharamkan Termohon datang ke rumah orang tua Pemohon;Dalam RekonvensiBahwa mengenai tuntutan balik atau gugatan rekonvensi Penggugat tersebut,Tergugat telah menyampaikan jawabannya secara lisan di depan persidangan denganmenyatakan tidak sanggup membayarnya dan sangat keberatan karena Penggugattelah melakukan tindakan durhaka
    Pasal 81Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa Tergugat Rekonvensi telah mendalilkan bahwaPenggugat Rekonvensi telah melakukan tindakan durhaka (nusyuz) sebagaimanatelah diuraikan di atas, akan tetapi Tergugat Rekonvensi tidak dapat membuktikankedurhakaan atau nusyuznya Penggugat Rekonvensi, bahkan keterangan saksisaksibaik yang diajukan oleh Tergugat Rekonvensi maupun oleh Penggugat Rekonvensi didepan persidangan tidak ada satupun yang menyatakan atau menerangkankedurhakaan atau nusyuznya Penggugat
    Pasal 152 Kompilasi Hukum Islam yang pada pokoknyamenyatakan Pengadilan dapat mewajibkan kepada bekassuami untuk mamberikan biaya penghidupan berupa nafkah,maskan, kiswah, mutah dan iddah kepada bekas istri,kecuali bila bekas istri nusyuz bilamana perkawinan putuskarena talak atau perceraian;e Bahwa nafkah merupakan kewajiban bagi bekas suami danhak bekas istri yang diceraikan suaminya, Majelis Hakimmemandang Penggugat Rekonvensi tidak melakukantindakan nusyuz (durhaka) sebagaimana telahdipertimbangkan
Register : 25-03-2019 — Putus : 14-08-2019 — Upload : 09-09-2019
Putusan PA AMBON Nomor 94/Pdt.G/2019/PA.Ab
Tanggal 14 Agustus 2019 — Penggugat melawan Tergugat
2523
  • boros, bahwa hal itu semuahanya akalakalan Penggugat saja yang ingin mencari kesalahan Tergugat; Bahwa hampir seiap hari Tergugat meneror Penggugat dangan pesandi Watshap agar Penggugat mengganti uang harta dan mas kawinnya,bahwa itu dikarenakan karena ulah,perilaku dan perbuatan Penggugatyang tidak seharnya dicontohkan sebagai seorag isteri yang baik, dimanaPenggugat dan Tergugat baru saja menikah Penggugat lalai dari tanggungjawabnya, dan selalu membangkan terhadap Tergugat selaku Suaminya,selalu durhaka
    akan tetapiPenggugat selalu membangkan dengan alasan yang tidak jelas, danPenggugat tidak pernah menuruti apa yang diinginkan oelh Tergugatsebagai suami, yang seharusnya sebagai seorang isteri haruslahmendampingi suami dimana dia bekerja, akan tetapi Penggugat selaluberalasan dengan pekerjaannya seangkan Penggugat senrdirimsihberstatus honor sehingga baru Tergugat, Penggugat sudah lalai daritanggung jawabnya,Penggugat Penggugat sudah selalu membangkanterhadap Tergugat, Penggugat sudah nusuz atau durhaka
    Menolak dalidalil Penggugat dalam poin 4, garis datar 110 dan 5.6,7dan 8 karena Tergugat tidak pernah merasa membuat halhal yangmenyebabkan tidak harmonisnya rumah tangga, sehingga memuncak padaperceraian di Pengadilan Agama Kelas Ambon, akan tetapi Penggugatlahyang menjadi pemicu dalam rumah tangga,tidak pernah mendengar nasihatdan perintah Tergugat selaku Ssuaminya, tidak pernah berubah sikapnya danselalu nusyuz atau durhaka kepada Tergugat selaku suaminya,bahkanPenggugat yang selama ini selalu
    Menolak dengan tegas Replik Penggugat pada poin 4 dimanaketentuan hukum sebagaimana dalam Pasal 149 Kompilasi Hukum Islamkareana perceraian ini bukan kehendak suami, melainkan kehendak istrisehingga segala tuntutan nafkah seharusnya di tolak apalagi Penggugatsudah berlaku Nusyuz atau durhaka kepada Tergugat selaku suaminya, danbahkan Penggugat yang selama ini selalu meminta untuk bercerai dengantergugat, oleh sebab itu Tergugat yang seharusnya merasa dirugikan lantaransetelah menikah, Penggugat tidak
    Oleh sebab itu karenaPenggugat telah durhaka dan selalu membangkang kepada TergugatMaka telah terbukti secara sah dan meyakinkan melanggar pasal 83 ayat 1dan 2 Kompilasi Hukum Islam yang berbunyi kewajiban utama seorangistr' ialah berbakti lahir dan batin kepada suami didalam batas batas yangdibenarkan oleh hukum islam 2) istri menyelenggarakan dan mengaturkeperluan rumah tangga sehari hari dengan sebaik baiknya.
Register : 07-01-2022 — Putus : 14-02-2022 — Upload : 14-02-2022
Putusan PA GIRI MENANG Nomor 52/Pdt.G/2022/PA.GM
Tanggal 14 Februari 2022 — Penggugat melawan Tergugat
10578
  • Nusyuznya seorang perempuan ialah sikap durhaka yangditampakkannya di hadapan suami dengan jalan tidak melaksanakanapa yang Allah wajibkan padanya, yakni taat terhadap suai...nusyuznya perempuan ini hukumnya haram, dan merupakan satu daribeberapa dosa besar.
    Mustafa alKhin dan Musthafa alBugha dalamalFigh alManhaji ala Madzhab allmam alSyafi'i (Surabaya: AlFithrah, 2000), juz IV, halaman 106, mendefinisikan nusyuz denganredaksi berikut: lgle al Uzgl Las lgleig Igrgj lgilras dl poll joirigSLI Ko ByuS 9d9 pl y> dl poll josuig...ciclb cyo Artinya: Nusyuznyaseorang perempuan ialah sikap durhaka yang ditampakkannya dihadapan suami dengan jalan tidak melaksanakan apa yang Allahwajibkan padanya, yakni taat terhadap sSuami... nusyuznyaperempuan ini hukumnya
    (Surabaya: AlFithrah,2000), juz IV, halaman 106, mendefinisikan nusyuz dengan redaksiberikut: jo lgle al eel cs lguleig ikgrgj giluas sdlpoll josirigSLI yo byuS 9d9 wply> dlyoll jgiutig...ciclb Artinya: Nusyuznyaseorang perempuan ialah sikap durhaka yang ditampakkannya dihadapan suami dengan jalan tidak melaksanakan apa yang Allahwajibkan padanya, yakni taat terhadap sSuami... nusyuznyaperempuan ini hukumnya haram, dan merupakan satu dari beberapadosa besar.3.2.
    Apasaja durhaka istri kepada suami?Tanda Istri DurhakaTidak Taat pada Suami.Mengingkari Kebaikan Suami.Tidak Suka pada Keluarga Suami.Mengungkitungkit Kebaikan yang Dilakukan.Cemburu yang Berlebihan.Tidak Bisa Menjaga Perasaan Suami.Kurang Menjaga Penampilan.Alquran mengenal istilah nusyuz suami dalam Q.S AnNisa (4) ayat128 dan nusyuznya istri dalam Q.S AnNisa (4) ayat 34. KompilasiHukum Islam menyebutkan kata nusyuz sebanyak enam kali yaituterdapat pada Pasal 80, Pasal 84 dan Pasal 152.
Register : 16-01-2018 — Putus : 10-07-2018 — Upload : 06-03-2019
Putusan PA PADANG Nomor 0122/Pdt.G/2018/PA.Pdg
Tanggal 10 Juli 2018 — Penggugat melawan Tergugat
259
  • Bahwa Pemohon Konvensi/Tergugat Rekonvensi tidak bisa mengabulkanpermintaan Termohon Konvensi/Penggugat Rekonvensi yang memintauang iddah, mutah dan nafkah yang telah lalu karenaTermohonKonvensi/PenggugatRekonvensi telah durhaka(nusyuz) kepadaPemohon Konvensi/Tergugat Rekonvensi.
    Tergugat Rekonvensi mengakui tidak memberi nafkah kepada TergugatRekonvensi selama 8 (delapan) bulan, namun tidak akan membayarHalaman 37 dari 47 Halaman Putusan Nomor 0000/Pdt.G/2018/PA.Pdgnafkah yang telah terlalaikan tersebut, begitu juga nafkah selama iddahdan mut'ah, karena Penggugat Rekonvensi durhaka (Nusyuz);2.
    (nusyuz),Pernggugat Rekonvensi mebantah dan menyatakan Penggugat rekonvensisebagai isteri tidak durhaka (nusyuz) kepada Tergugat Rekonvensi sebagaisuaminya.Menimbang, bahwa berdasarkan pemeriksaan di persidangantentang bukti surat dan saksi, tidak ditemukan fakta yang menjelaskanHalaman 38 dari 47 Halaman Putusan Nomor 0000/Pdt.G/2018/PA.Pdgnusydznya Penggugat Rekonvensi, maka gugatan rekonvensinya dapatdipertimbangakan lebih lanjut, Sesuai dengan ketentuan pasal 34 ayat (1)dan (3), pasal 41 huruf
    (tigapuluh tujuh juta rupiah), Tergugat Rekonvensi menyatakan tidak akanmemberikannya, karena Penggugat Rekonvensi durhaka (nusyuz),Pernggugat Rekonvensi mebantah dan menyatakan Penggugat rekonvensisebagai isteri tidak durhaka (nusyuz) kepada Tergugat Rekonvensi sebagaisuaminya.Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 149 KompilasiHukum Islam dinyatakan Bilamana perkawinan putus karena talak, makabekas suami wajib: ... b) Memberi nafkah, maskan, dan kiswah kepadabekas istri selama dalam iddah
    MutahMenimbang, bahwa gugatan Penggugat Rekonvensi mengenaimut'ah berupa uang Rp 20.000.000,00 (dua puuh juta rupiah), TergugatRekonvensi menyatakan tidak akan memberi muthah karena PenggugatRekonvensi durhaka (Nusyuz), Pernggugat Rekonvensi mebantah danmenyatakan Penggugat rekonvensi sebagai isteri tidak durhaka (nusyuz)kepada Tergugat Rekonvensi sebagai Suaminya.Menimbang, bahwa berdasarkan pemeriksaan di persidanganterhadap bukti surat dan saksi kedua belah pihak yang berperkara, tidakditemukan
Register : 02-11-2015 — Putus : 24-03-2016 — Upload : 22-08-2019
Putusan PA MAGETAN Nomor 1188/Pdt.G/2015/PA.Mgt
Tanggal 24 Maret 2016 — Penggugat melawan Tergugat
201
  • gugatan pada point (tiga) yang disampaikan oleh Penggugatdalam gugatannnya adalah benar adanya;4.Bahwa dalil gaugatan pada point 4 (emoat) yang disampaikan olehPenggugat dalam gugatannya adalah tidak benar, adapun yang benar Tergugattidak menceramrkan Pengggat, tetapi Tergugat telah mkeneasihati berjkalikaliagar Penggugat tidak menjaii hubungan dengan lakilaki lain, tetapisebaliknya Pengggat berlaku melakukan hubungan dengan lakilaki lain, danperbuatan Pengggat tersebut berlaku NUZUS yang mana durhaka
    sebagai berikut .1 .Bahwa dalildalil yang telah dkemukakan oieh Penggugat Rekonpensi ITergugat Konoebsiu dalam jawaban Konpensi mohon dianggap dikemukakandan termasuk daiam gugatan Rekonpensi;2.Bahwa Penggugat Rekonpensi /Tergugat Konpensi sangat keberatan apa bilaantara Penggugat Rekonpensi/Tergugat Konpensi dengan TergugatRekonpeis /Pengggat Kopensi terjadi perpisahan dengan jalan perceraian;3.Bahwa oleh karena dalam rumah tangga tersebut yang salah adalah TerggataRekonpensi yang berbuat Nuzus (durhaka
    Menyatakan Tergugat Rekonpensi berbuat Nuzus (durhaka pada suami)dalam hal ini Pengggat Rekonepst ,3.Memutuskan yang diperoleh dalam perkawinan antara Penggugat Rekonepsidan Tergugat Rekonpensi telah memperoleh harta bersama berupaeRumah berbentuk bangunan yang tertetak di Rt.04, Rw.01, Dusun Jetis, DessaNgariboyo, Kecamatan Ngariboyo, Kabupaten Magetan dan sertifiket hakmilik atas nama Naning Dwei Aryuni, dengan batasbatas ; Barat : Tanah milikMistaiati Utara : Tanah milik HariTimur : Tanak milik
Register : 02-10-2020 — Putus : 16-11-2020 — Upload : 16-11-2020
Putusan PA PEKANBARU Nomor 1497/Pdt.G/2020/PA.Pbr
Tanggal 16 Nopember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
156
  • Tergugat sering mengatai Penggugat adalah istri durhaka danTergugat juga suka menghubungi teman teman Penggugat untukmenceritakan keburukan Penggugat.Bahwa sejak bulan Juli 2020 Penggugat dan Tergugat tidak lagi bersama,karena memang pernikahan ini tidak bisa dilanjutkan;Bahwa orang tua Penggugat sudah dua kali mengupayakan agar rumahtangga Penggugat dan Tergugat tetap bertahan namun Penggugat danTergugat memang sudah tidak bisa lagi untuk bersama, Tergugat punsudah mengatakan menyerahkan Penggugat
    satu rumah lagi sejakbulan Juli 2020 ;Bahwa yang pergi dari rumah kediaman bersama adalah Tergugat;Bahwa Tergugat pergi ke rumah orang tuanya, Kota Pekanbaru;Bahwa kerana antara Penggugat dengan Tergugat sering bertengkardisebabkan Tergugat juga tidak bisa menghargai Penggugat, makanandan minuman untuk Tergugat yang telah disiapkan malah tidak dimakanTergugat lebih memilin membeli makanan dari luar dan dibawa pulangpadahal Penggugat sudah menyiapkan makan,Tergugat mencaciPenggugat adalah istri durhaka
    rumah kediaman bersama adalah Tergugat;Bahwa Tergugat pergi ke rumah orang tuanya, Kota Pekanbaru;Bahwa kerana antara Penggugat dengan Tergugat sering bertengkarBahwa kerana antara Penggugat dengan Tergugat sering bertengkardisebabkan Tergugat juga tidak bisa menghargai Penggugat, makanandan minuman untuk Tergugat yang telah disiapkan malah tidak dimakanTergugat lebin memilin membeli makanan dari luar dan dibawa pulangpadahal Penggugat sudah menyiapkan makan,Tergugat mencaciPenggugat adalah istri durhaka
Register : 10-03-2020 — Putus : 15-07-2020 — Upload : 16-07-2020
Putusan PA DONGGALA Nomor 124/Pdt.G/2020/PA.Dgl
Tanggal 15 Juli 2020 — Penggugat melawan Tergugat
1818
  • Selain itu Penggugat Rekonpensi tidak layak dan tidakpantas mendapatkan nafkah tersebut dari Tergugat Rekonpensi karenaPenggugat Rekonpensi adalah istri yang nusyuz (durhaka);Berdasarkan Replik Konpensi dan Jawaban Rekonpensi tersebut di atas,dengan ini Pemohon Konpensi/Tergugat Rekonpensi memohon kepada MajelisHakim yang memeriksa perkara ini menjatuhkan putusan dengan amar sebagaiberikut :A. DALAM KONPENSIMengabulkan permohonan Pemohon untuk seluruhnyaB.
    Bahwa tudingan Tergugat Rekonvensi dalam poin 7 jawabannya yangmenyatakan bahwa "selain itu Penggugat Rekonpensi tidak layak dan tidakpantas mendapatkan nafkah tersebut dari Tergugat Rekonpensi karenaPenggugat Rekonpensi adalah istri yang nusyuz (durhaka)".
    Tudingansebagai istri durhaka adalah tudingan yang sangat keji, karena TergugatRekonvensi tidak menjelaskan dosa apa sebenarnya yang telah dilakukanHalaman 11 dari 19 Putusan Nomor 124/Pdt.G/2020/PA Dol.sehingga Tergugat Rekonvensi berani menuding Penggugat rekonvensisebagai istri durhaka ?
Register : 08-01-2018 — Putus : 26-03-2018 — Upload : 11-02-2019
Putusan PA TERNATE Nomor 42/Pdt.G/2018/PA.TTE
Tanggal 26 Maret 2018 — PENGGUGAT DAN TERGUGAT
146
  • Oleh karena itu Majelis berpendapat bahwa sikapdan perbuatan Penggugat Rekonpensi sebagaimana telah dijelaskan di atas,yang membuat kehidupan rumah tangganya tidak rukun lagi dan bahkansekarang telah pisah tempat tinggal bersama adalah karena faktor tidak mautaat dan patuh terhadap saransaran dan nasihat; bahkan pernah PenggugatRekonpensi melontarkan katakata yang tidak etis dan tidak pantas diucapkanseorang istri / anak mantu kepada ibu mantu (ibu kandung tergugatrekonpensi) adalah termasuk sikap durhaka
    (nusyuz);Menimbang bahwa perbuatan durhakanya seorang isteri tidak hanyasikap dan perbuatan yang tidak menyenangkan itu ditujukan kepada suaminyasaja akan tetapi jika seorang isteri ternyata juga karena sikap danperbuatannya menyakiti, memfitnah kepada keluarga Ssuaminya dan orang lainsehingga nama baik suaminya tercemar maka sikap dan perbuatan itu adalahmerupakan kedurhakaan juga (nusyuz).Menimbang bahwa oleh karena Termohon telah terbukti nusyuz(durhaka), maka gugatan rekonpensi atas hakhak untuk
    Oleh karena itu tuntutan Penggugat Rekonpensi / Termohon konpensiatas nafkah iddah harus ditolak.Menimbang bahwa pemberian mutah adalah kewajiban hukum yangwajib diberikan suami kepada istri setelah terjadi perceraian karena talak, jikaistri tidak terbukti nusyuz (durhaka) sebagaimana diatur dalam pasal 149huruf ( b) KHI, akan tetapi dalam perkara aquo Penggugat Rekonpensiterbukti nusyuz (durhaka), maka hak untuk mendapatkan mut'ah menjadigugur.Menimbang bahwa walaupun Penggugat rekonpensi dinyatakan
    nusyuz(durhaka), namun pernah hidup bersama dengan tergugat rekonpensisebagai suami isteri yang tentunya banyak suka duka yang dialami berdua,maka Majelis berpendapat dengan tanpa syarat tersebut pada pasal 158 KHI,kepada Tergugat Rekonpensi dapat dibebani untuk memberi mutah sunnahyang besarnya disesuaikan dengan kepatutan dan kemampuan (vide pasal159 dan 160 Kompilasi Hukum Islam).Menimbang bahwa berdasarkan jawaban rekonpensi khususnya tuntutanmutah berupa uang Rp 20.000.000 (dua puluh juta rupiah
Register : 13-09-2019 — Putus : 18-11-2019 — Upload : 19-11-2019
Putusan PA STABAT Nomor 1394/Pdt.G/2019/PA.Stb
Tanggal 18 Nopember 2019 — Penggugat melawan Tergugat
1610
  • secara lisanyang pada pokoknya sebagai berikut :Dalam Konvensi Bahwa Pemohon tetap dengan permohonan Pemohon dengantambahan bahwa tidak benar Pemohon ada keluar rumah sampai pulangpagi, kecuali dengan tujuan yang jelas untuk mencari lembu dan tidakbenar Pemohon ada mengancam Termohon;Dalam Rekonvensi Bahwa terhadap gugatan rekonvensi Penggugat tersebut,Tergugat tidak bersedia memberikan nafkah lampau Penggugat dannafkah iddah Penggugat, karena Penggugat yang meninggalkanTergugat ; Bahwa Penggugat durhaka
    yang belum dibayarkan selama 2 (dua) tahun atau 24 (duapuluh empat) bulan sejumlah Rp2.000.000,00 (dua juta rupiah) perbulan,terhadap tuntutan Penggugat tersebut, Tergugat dalam jawaban rekonvensinyamenyatakan keberatan dan tidak bersedia membayarnya, karena Penggugatyang pergi dari kediaman bersama dan Tergugat serta keluarga Tergugat telahberusaha menjemput Penggugat agar kembali ke rumah kediaman bersamauntuk kembali membangun rumah tangga, namun Penggugat tidak mau,sehingga Penggugat telan durhaka
    tentang kepergianPenggugat dari kediaman bersama serta ketidak mauan Penggugat untukkembali ke rumah kediaman bersama untuk membangun rumah tangga setelahTergugat serta keluarga Tergugat berusaha menjemput Penggugat agarkembali ke rumah kediaman bersama, maka majelis berpendapat Penggugatterbukti durnaka (nusyuz) kepada Tergugat selaku suaminya;Halaman 21 dari 27 halaman Putusan Nomor xxx/Pdt.G/2019/PA.StbMenimbang bahwa karena Penggugat sebagai istri telah terbukti dipersidangan berlaku nusyuz (durhaka
    suamimempunyai masa iddah, maka terhadap gugatan nafkah iddah Penggugatsesuai dengan doktrin hukum Islam dalam kitab Syarqawi Juz IV halaman 349yang menyatakan wajib memberi nafkah atas isteri yang sedang dalam masaiddah jika diceraikan dengan talak satu raj, Karena pada hakikatnya wanita itumasih dalam tanggungan suami yang menceraikannya dan begitu jugamenurut Pasal 149 huruf (6) Kompilasi Hukum Islam, bekas suamiberkewajiban memberikan nafkah iddah kepada bekas istri terkecuali bekas istriitu nusyuz (durhaka
    );Menimbang, bahwa karena Penggugat sebagai istri telah terbukti nusyuz(durhaka) kepada Tergugat sebagai suami sebagaimana yang telah diuraikandengan rinci pada pertimbangan sebelumnya, maka majelis berpendapatbahwa tuntutan Penggugat tentang nafkah iddah tidak beralasan hukum, makaharus dinyatakan ditolak;3.
Register : 15-06-2021 — Putus : 22-06-2021 — Upload : 24-06-2021
Putusan PA PELAIHARI Nomor 491/Pdt.G/2021/PA.Plh
Tanggal 22 Juni 2021 — Penggugat melawan Tergugat
253
  • SehinggaMajelis Hakim berpendapat sesuai amanat yang terkandung di dalam PERMANomor 3 Tahun 2017 dan SEMA Nomor 2 Tahun 2019, bahwa Penggugat tidakterbukti melakukan nusyuz (durhaka) kepada Tergugat sebagai suami, namunsebaliknya Tergugat yang melakukan perbuatan nusyuz (durhaka) sebagai suami,sehingga berdasarkan faktafakta dipersidangan Majelis Hakim secara ex officioberdasarakan petitum subsidair di dalam gugatan Penggugat mengenai asas ExAequo et Bono, Majelis Hakim menghukum Tergugat untuk membayar
    yang melakukan nusyuz (durhaka) dengan tidak melaksanakankewajibankewajiban sebagai isteri dengan baik dan benar, atau apakah Tergugatsebagai suami yang melakukan nusyuz (durhaka) terhadap isteri dengan tidakmelaksanakan kewajibankewajibannya sebagai suami, dan hal ini sangatdiperlukan dalam menentukan hak dan kewajiban terhadap nafkah iddah danmutah dalam perkara perceraian, pendapat Majelis Hakim ini di dukung kuat olehkaidah hukum yang dimaksud dalam Yurisprudensi MARI Nomor 184 K/AG/1995tanggal
Putus : 11-12-2017 — Upload : 28-08-2018
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 2826 K/PDT/2017
Tanggal 11 Desember 2017 — Prof. Dr. Hj. MADE SADHI ASTUTI alias NI MADE ASTUTI, dkk. VS I GEDE SADHA
551312 Berkekuatan Hukum Tetap
  • kekeluargaanPatrilineal atau dikenal juga Purusa, yang sudah turun temurun berlaku diIndonesia, knususnya di Kabupaten Banyuwangi:Bahwa ketika pewaris meninggal dunia yang berhak menjadi ahli warisdalam sistem kekeluargaan Patrileneal adalah anak lakilaki;Bahwa anak lakilaki tersebut adalah anak yang tidak terhalang oleh suatualasan/sebab yang menghalangi untuk menjadi ahli waris;Bahwa sebab/alasan anak lakilaki yang tidak bisa menjadi ahli waris ketikaorang tuanya meninggal dunia adalah sebagai berikut: Karena durhaka
    kepada kedua orang tuanya; Karena kawin nyeburin/sentana; Karena mempunyai penyakit jiwa/gila; Karena pindah ke agama lain;Bahwa Penggugat tidak pernah durhaka kepada kedua orang tua;Bahwa Penggugat tidak kawin nyentana;Bahwa Penggugat sehat jasmani dan rohani;Bahwa Penggugat tetap beragama Hindu;Bahwa dasar hukum berlakunya hukum adat, terdapat dalam Pasal 131 1.S(Indische staatsregeling) ayat (2) b (stb 1925 Nomor 415 juncto 5/77),termasuk juga berlakunya hukum waris adat, yaitu: Bagi golonganIndonesia
    kekeluargaanPatrilineal atau dikenal juga Purusa, yang sudah turun temurun berlaku diIndonesia khususnya di Kabupaten Banyuwangi;Bahwa ketika pewaris meninggal dunia yang berhak menjadi ahli warisdalam sistem kekeluargaan Patrileneal adalah anak lakilaki;Bahwa anak lakilaki tersebut adalah anak yang tidak terhalang oleh suatualasan/sebab yang menghalangi untuk menjadi ahli waris;Bahwa sebab/alasan anak lakilaki yang tidak bisa menjadi ahli waris ketikaorang tuanya meninggal dunia adalah sebagai berikut: Karena durhaka
    kepada kedua orang tuanya; Karena kawin nyeburin/sentana; Karena mempunyai penyakit jiwa/gila; Karena pindah ke agama lain;Bahwa Penggugat tidak pernah durhaka kepada kedua orang tua;Bahwa Penggugat tidak kawin nyentana;Bahwa Penggugat sehat jasmani dan rohani;Bahwa Penggugat tetap beragama Hindu;Bahwa Hukum Waris adat di Indonesia tidak lepas dari pengaruh susunanmasyarakat kekerabatannya yang berbeda.
    Nomor 2826 K/Pdt/2017 Bahwa Penggugat adalah anak lakilaki dari Wayan Nardo dan tidak adaterhalang oleh suatu sebab/alasan yang menghalangi untuk menjadi ahlliwaris, seperti pernah durhaka kepada orang tuanya, kawin nyentana dandia juga sehat jasmani dan rohani dan tetap beragama Hindu, sehingga olehkarenanya Penggugat adalah satusatunya ahli waris dalam keluarga Wayan Nardo berdasarkan Hukum Adat Bali; Bahwa lagi pula alasanalasan kasasi tersebut mengenai penilaian hasilpembuktian yang bersifat
Register : 05-07-2021 — Putus : 13-07-2021 — Upload : 23-07-2021
Putusan PA PELAIHARI Nomor 537/Pdt.G/2021/PA.Plh
Tanggal 13 Juli 2021 — Penggugat melawan Tergugat
2410
  • SehinggaMajelis Hakim berpendapat sesuai amanat yang terkandung di dalam PERMANomor 3 Tahun 2017 dan SEMA Nomor 2 Tahun 2019, bahwa Penggugat tidakterbukti melakukan nusyuz (durhaka) kepada Tergugat sebagai suami, namunsebaliknya Tergugat yang melakukan perbuatan nusyuz (durhaka) sebagai Ssuami,sehingga berdasarkan faktafakta dipersidangan Majelis Hakim secara ex officioberdasarakan petitum subsidair di dalam gugatan Penggugat mengenai asas ExAequo et Bono, Majelis Hakim menghukum Tergugat untuk
    yang melakukan nusyuz (durhaka) dengan tidak melaksanakankewajibankewajiban sebagai isteri dengan baik dan benar, atau apakah Tergugatsebagai suami yang melakukan nusyuz (durhaka) terhadap isteri dengan tidakmelaksanakan kewajibankewajibannya sebagai suami, dan hal ini sangatdiperlukan dalam menentukan hak dan kewajiban terhadap nafkah iddah danmutah dalam perkara perceraian, pendapat Majelis Hakim ini di dukung kuat olehkaidah hukum yang dimaksud dalam Yurisprudensi MARI Nomor 184 K/AG/1995tanggal
Register : 03-05-2018 — Putus : 13-09-2018 — Upload : 30-12-2018
Putusan PA PATI Nomor 1179/Pdt.G/2018/PA.Pt
Tanggal 13 September 2018 — Penggugat melawan Tergugat
192
  • Durhaka kepada Orang Tua Termohon, sebagai contoh adalah ketikamemberikan sedikit rejeki Kepada ibunya, dengan mengucapkan aoekamukalo ngga ada saya sudah ga bisa hidup kamu.Mati!!!@l. Perlakukanibunya bagai pembantu.Keributan setiap hari dengan ibunya membuattetangga sangat tidak nyaman apalagi terhadap psikologi anak;c. Durhaka kepada Orang Tua Pemohon, selalu menghina dan tidakmengjijinkan suami memberikan sediki rezeki Kepada ibunya.
    Tidak taat pada suami;Ciri ciri istri durhaka pada suami yang pertama adalah istri tidak taat padaperintah suami. Seorang istri yang baik dan shalihah adalah istri yangsenantiasa taat pada suami dalam keadaan dan kondisi apapun. Dengan taatpada suami, hal itu akan dapat menumbuhkan rasa cinta dan kasih sayangserta kesetiaan suami kepada istrinya. Akan tetapi sebaliknya, jika istri tidaktaat pada suami, maka besar kemungkinan rasa kasih sayang, rasa cinta, sertakesetiaan suami akan hilang.
    Hal ini tentu akan menyakitiperasaan sang suami;Cemburu yang berlebihan;Ciriciri istri durhaka terhadap suami selanjutnya terletak pada rasakecemburuan, hal ini banyak tak disadari oleh para istri. Salah satu sifatalami manusia, terutama kaum hawa adalah cemburu. Cemburu boleh saja,asal memiliki dasar dan masih berada dalam batas kewajaran.
Register : 21-11-2018 — Putus : 12-02-2019 — Upload : 12-02-2019
Putusan PA KAB MALANG Nomor 6419/Pdt.G/2018/PA.Kab.Mlg
Tanggal 12 Februari 2019 — Penggugat melawan Tergugat
128
  • Hal 6dari 279.10.11.12.13.14.Termohon bersikeras meminta cerai pada saat berbicara bedua denganPemohon.dan sudah dibicarakan dengan ibu pemohon untuk dinasehatiagar tidak sampai terjadi pisah.Termohon berlaku durhaka terhadap suami karena pulang kerumahorangtuanya tanpa jijin dan ridlo dari suami.
    Nafkah Terhutang: Pemohon keberatan memberikan nafkahterhutang karena Termohon meninggalkan Pemohon atas keinginansendiri, Termohon berlaku Durhaka dengan berselingkuh,meninggalkan rumah tanpa jjin,diminta kKembali rukun namun ditolakdan alsan lainnya karena tidak ada anak yang harus ditanggung olehTermohon.b. Nafkah Iddah : 400.000,x3 = 1.200.000,c.
    Termohon telah mengakui bahwa Termohion keluar rumah atas kehendaksendiri dan bukan karena diusir atau sudah mendapat ijin dari Pemohon,sehingga dapat dikatakan termohon telah durhaka terhadapPemohon.Termohon juga menyatakan tidak mau lagi meneruskan rumahtangga dengan Pemohon, dalam hal ini Termohon juga menginginkanperceraian dan tidak menginginkan kehidupan rumah tangga lagi denganpemohon.
    bersamakumpul dengan ibu Pemohon.Sudah tidak ada anak untuk dibesarkan atau disekolahkan.dan uanghasil kerja Termohon digunakan untuk kepentingannya sendiri.Termohon berpose sangat tidak sewajarnya dengan PiLnya bernamaUdinz Towel dengan status Termohon sudah bercerai dan menggunakannama samaran Naura Kanza.dan pertemuan dengan PlLnya dirumahGianto sejak 3 tahun yang lalu pad setiap hari jumat saat libur kerja.Pemohon tidak pernah menampar Termohon.Nafkah madyah tidak akan diberi karena Termohon durhaka
    Nafkah Madliyah tidak akan diberi karena Termohon Durhaka ;2. Nafkah Iddah selam 3 bulan Rp. 1,200.000 (400.000 x 3 );3. Nafkah Mutah sesuai Kemampuan Pemohon Rp.400.000,(jumlah keseluruhan Rp.1.600.000,);Menimbang, bahwa atas Replik tersebut, Termohon menyatakan tetapsebagaimana dalam jawaban dan tetap sebagaimana dalam tuntutannya;Menimbang, bahwa untuk memenuhi maksud ketentuan Pasal 22 ayat(2) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Jo.