Ditemukan 4199 data
19 — 4
kebiasaan setempat dan ketentuan peraturan perundangundangan;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 39 ayat (1) UndangUndang No.23tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak menentukan bahwa Pengangkatan anakhanya dapat dilakukan untuk kepentingan yang terbaik bagi anak dan dilakukanberdasarkan adat kebiasaan setempat dan ketentuan peraturan perundangundanganyang berlaku; Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P1 menyatakan bahwa tujuan ParaPemohon mengangkat anak adalah sematamata untuk kepentingan anak tersebut danmasa
110 — 66
Balikpapan Nomor75/Pid.B/2015/PN.Bpp tanggal 16 September 2015 yang dimintakan bandingtersebut haruslah diperbaiki dengan perbaikan sekedar mengenai lamanyapidana yang dijatuhkan dan pidana denda kepada Terdakwa sebagaimanayang akan disebutkan dalam amar putusan dibawah ini.Menimbang, bahwa Terdakwa dalam perkara ini tidak dilakukanpenahanan di Rutan, dan berdasarkan pasal 197 ayat (1) huruf k dan ketentuanpasal 193 ayat (2) huruf a KUHAP, ternyata ada alasan untuk melakukanpenahanan atas diriTerdakwa, danmasa
15 — 12
merawat dan mendidik anaktersebut;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, maka paraPemohon telah memenuhi syarat untuk mengangkat seorang anak;halaman 11 dari 15 halaman, Penetapan Nomor : 48/Pdt.P/2020/PA.Kab.Mn.Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum tersebut di atas pula, paraPemohon termasuk aktif beribadah dalam menjalankan agama yang dianutnya,maka Majelis Hakim berpendapat bahwa para Pemohon layak untuk mengasuhdan merawat anak tersebut dan lebih bisa menjamin kepentingan terbaik danmasa
39 — 27
Dalam hal iniyang menjadi pertimbangan Majelis Hakim dalam menentukan hak hadhanah(pemeliharaan anak) adalah di tangan siapa masa depan pendidikan danperkembangan kejiwaan anak dapat tumbuh kembang secara sehat dan wajardemi kepentingan terbaik bagi anak, sehingga dengan perceraian keduaorangtuanya diharapkan tidak mempengaruhi perkembangan kejiwaan danmasa depan anak tersebut;Halaman 13 dari 17. Put.
14 — 7
para Pemohon benarbenarmemiliki kKesungguhan dan ketulusan untuk merawat dan mendidik anaktersebut;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, maka paraPemohon telah memenuhi syarat untuk mengangkat seorang anak;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum tersebut di atas pula, paraPemohon termasuk aktif beribadah dalam menjalankan agama yang dianutnya,maka Majelis Hakim berpendapat bahwa para Pemohon layak untuk mengasuhdan merawat anak tersebut dan lebih bisa menjamin kepentingan terbaik danmasa
8 — 0
Penggugat dan Tergugatyang demikian akhirnya orang tua Penggugat selalu memberikan bantuan,bahkan orang tua Penggugat beberapa kali memberikan modal padaTergugat untuk modal usaha namun modal yang diberikan itu habis entahkemana, sampaisampai orang tua Penggugatlah yang membayarkan sewarumah untuk Penggugat dan Tergugat selama 2 tahun, yakni pada tahun2010 dan tahun 2011.Bahwa oleh karena sikap Tergugat yang tidak bertanggungjawab sebagaikepala rumah tangga dan Tergugat kurang memperdulikan Penggugat danmasa
6 — 0
Adapun beberapa perangai buruk PenggugatHalaman 2 dari 15 halaman Putusan Nomor 2089/Pdt.G/2018/PA.Tng10.11.12.adalah selalu bersikap cuek, tidak punya rasa kepedulian yang tinggi, danmasa bodoh;Bahwa kejadian pada tanggal 14 Maret 2017 di dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat, terjadi disebabkan Penggugat memaksa buatpisah rumah dan memutuskan kerja di Kota Cilegon, Banten. Hal ini dipiliholeh Penggugat dikarenakan Penggugat sudah merasa tertekan selama ini;Saat itu.
18 — 14
yang telah ada, baik dalam bentuknasionalitas alquran dan Sunnah, maupun /jma (kesepakatan para ulama)terdahulu; d) Maslahah mursalah itu diamalkan dalam kondisi yang akanberada dalam kesempitan hidup, dengan arti harus ditempuh untukmenghindarkan umat dari kesulitan;Menimbang, bahwa Majelis Hakim berpendapat dengandikabulkannya Istbat Nikah Para Pemohon, maka akan menutup pintumudharat dan akan memberikan kemaslahatan bagi Para Pemohon dananak anak Para Pemohon sehingga memberikan kepastian hukum danmasa
14 — 2
Bahwa Penggugat tidak akan membatasi atau mengurangihak Tergugat untuk berkomunikasi dan berhubungan dengananakanak selama demi kebaikan perkembangan kejiwaan danmasa depan anakanak;Bahwa berdasarkan dalildalil tersebut di atas, maka perkenankanPenggugat mengajukan permohonan kepada Yth. Ketua PengadilanAgama untuk memanggil, memeriksa, mengadili dan memutus sebagaihukum:1. Mengabulkan gugatan Penggugat seluruhnya;2.
15 — 0
pencabutan hak hadlanah terhadap Termohon;Menimbang, bahwa Majelis Hakim karena jabatannya secara exofficio juga Menghukum Pemohon untuk memberi nafkah anak Pemohondengan Termohon yang bernama Muhammad Erick Aldiansyah bin Musoli,umur 9 tahun, sebagaimana ketentuan Putusan MARI No. 280 K/AG/2004tanggal 10 Nopember 2004 : Bahwa apabila telah terjadi perceraian, makaakibat perceraian harus ditetapkan sesual dengan kebutuhan hidup minimumberdasarkan kepatutan dan keadilan dan untuk menjamin kepastian danmasa
64 — 27
No.23/Pdt.G/2020/PA Clgdemi kepentingan terbaik bagi anak, sehingga dengan perceraian keduaorangtuanya diharapkan tidak mempengaruhi perkembangan kejiwaan danmasa depan anak tersebut;Menimbang, bahwa oleh karena anak Penggugat dan Tergugat yangbernama Anak 1, lakilaki, lahir di Cilegon, 19 Juli 2006, Anak 2, lakilaki, lahirdi Cilegon, 15 November 2008, Anak 3, lakilaki, lahir di Cilegon, 16September 2015, maka ketiga anak tersebut masih sangat mambutuhkanpelayanan, perhatian, kesabaran dan sentuhan
13 — 13
yang telah ada, baik dalam bentuk nasionalitas alquran danSunnah, maupun sma (kesepakatan para ulama) terdahulu; d)Maslahah mursalah itu diamalkan dalam kondisi yang akan berada dalamkesempitan hidup, dengan arti harus ditempuh untuk menghindarkanumat dari kesulitan;Menimbang, bahwa Majelis Hakim berpendapat dengandikabulkannya Istbat Nikah Para Pemohon, maka akan menutup pintumudharat dan akan memberikan kemaslahatan bagi Para Pemohon dananak anak Para Pemohon sehingga memberikan kepastian hukum danmasa
14 — 11
Dalam hal iniyang menjadi pertimbangan Majelis Hakim dalam menentukan hak hadlanah(pemeliharaan anak) adalah di tangan siapa masa depan pendidikan danperkembangan kejiwaan anak dapat tumbuh kembang secara sehat dan wajardemi kepentingan terbaik bagi anak, sehingga dengan perceraian keduaOrangtuanya diharapkan tidak mempengaruhi perkembangan kejiwaan danmasa depan anak tersebut;Menimbang, bahwa oleh karena anak Penggugat dan Tergugat yangbernama Afsheen Myeisha Fatihah, lahir di Cilegon, tanggal 15
30 — 12
telah ada, baik dalam bentuknasionalitas alquran dan Sunnah, maupun jjma (kesepakatan para ulama)terdahulu; d) Mas/lahah mursalah itu diamalkan dalam kondisi yang akanberada dalam kesempitan hidup, dengan arti harus ditempuh untukmenghindarkan umat dari kesulitan;Menimbang, bahwa Majelis Hakim berpendapat dengandikabulkannya Istbat Nikah Para Pemohon, maka akan menutup pintumudharat dan akan memberikan kemaslahatan bagi Para Pemohon dananak anak Para Pemohon sehingga memberikan kepastian hukum danmasa
15 — 10
Putusan No.157/Pdt.G/2021/PA.Sbhkepentingan dalam gugatan cerai ini, maka para pihak memiliki kKedudukanhukum (/egal standing) dalam perkara ini;Menimbang, bahwa pada harihari sidang yang telah ditetapkan,Penggugat didampingi Kuasa Hukumnya datang menghadap di persidangan,dan Majelis Hakim terlebin dahulu memeriksa keabsahan Surat Kuasa KhususPenggugat kepada Kuasa Hukumnya, Berita Acara Pengambilan Sumpah, danmasa berlaku Kartu Tanda Pengenal Advokat, dan ternyata sudah lengkapsehingga Kuasa Hukum
22 — 11
para Pemohon benarbenarmemiliki kKesungguhan dan ketulusan untuk merawat dan mendidik anaktersebut;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, maka paraPemohon telah memenuhi syarat untuk mengangkat seorang anak;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum tersebut di atas pula, paraPemohon termasuk aktif beribadah dalam menjalankan agama yang dianutnya,maka Majelis Hakim berpendapat bahwa para Pemohon layak untuk mengasuhdan merawat anak tersebut dan lebih bisa menjamin kepentingan terbaik danmasa
46 — 11
dasar untuk menghapuskan kesalahan dari perbuatannya, dan karena tidak diketemukanadanya alasan pembenar maupun pemaaf, maka Terdakwa yang telah terbukti secara sah menuruthukum dan menjadikan Majelis Hakim berkeyakinan ia Terdakwa telah bersalah sebagaimana dalandakwaan yang telah dipertimbangkan diatas, karenanya berdasarkan Pasal 193 ayat (1) KUHAPkepadanya haruslah dijatuhi pidana yang setimp al dengan perbuatannya ;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 22 ayat (4) KUHAP, maka masa penangkapan danmasa
71 — 36
Pasal 27 ayat (1), (2) KUHAP jo Pasal193 (2) b KUHAP, dimana tidak ada alasan Terdakwa dikeluarkan dari tahanan,karenanya Terdakwa haruslah dinyatakan tetap berada dalam tahanan danmasa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkanseluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;Menimbang, bahwa karena Terdakwa dijatuhi pidana, maka kepadanyadibebani membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan;Mengingat Pasal 82 Ayat (1) jo Pasal 76E UU RI No 17 Tahun 2016tentang Penetapan Perpu
9 — 0
menetapkananak Penggugat dan Tergugat bernama Ajeng Wahyuti, perempuan, lahir 08 Februari2013, berada di bawah hadhonah Penggugat.Menimbang, bahwa meskipun Penggugat telah ditetaobkan sebagai pemeganghak hadanah dalam perkara ini, akan tetapi tidak serta merta kesempatan Tergugatuntuk mengasuh anak menjadi hilang, namun karena dengan perceraian ini antaraPenggugat dan Tergugat sebagai suami isteri tidak mungkin lagi akan hidup bersamasatu atap untuk mengasuh dan membesarkan anak, maka demi kemaslahatan danmasa
30 — 4
2) huruf d Undangundang No. 23Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak pada pokoknya menyatakan bahwapenjatuhan sanksi terhadap anak yang bermasalah dengan hukum haruslahtepat dan tetap memperhatikan kepentingan yang terbaik bagi anak;Menimbang, bahwa dengan mendasarkan pada ketentuan tersebut diatas, terhadap terdakwa akan dijatuhkan pidana yang menurut Hakim cukupuntuk memberikan efek jera bagi diri terdakwa, sehingga dengan usianyayang masih muda, diharapkan terdakwa mampu untuk memperbaiki diri danmasa