Ditemukan 22091 data
9 — 4
Pasal 1911 KUH Perdata, yakni di bawah sumpah menurut tata caraagamanya serta tidak terhalang secara hukum untuk didengar kesaksiannyadalam perkara ini sebagaimana diatur dalam Pasal 145 (ayat 2) HIR jo.Pasal 1910 KUH Perdata.
17 — 5
Pasal 1911 KUH Perdata, yakni di bawah sumpah menurut tata caraagamanya serta tidak terhalang secara hukum untuk didengar kesaksiannyadalam perkara ini sebagaimana diatur dalam Pasal 145 (ayat 2) HIR jo.Pasal 1910 KUH Perdata.
10 — 2
bahwa berdasarkan bukti P.2 maka penolakan KepalaKantor Urusan Agama Kabupaten Blitar cukup beralasan karena AnakPemohon nyatanyata masih dibawah umur minimal untuk menikah;Menimbang, bahwa mengenai keterangan saksisaksi di bawah sumpahyang telah menerangkan serangkaian peristiwa / kejadian tentang segalasesuatu atas apa yang dilihatnya dengan disertai alasanalasan, pula bahwaketerangan kedua saksi tersebut diatas adalah saling bersesuaian, makamenurut ketentuan pasal 145 ayat (2) HIR dan pasal 1910
15 — 19
., joPasal 1910 ayat 1e KUH Perdata, dan sesuai dengan ketentuan Pasal 175R.Bg., para saksi tersebut sebelum memberi keterangan lebih dahulu telahdisumpah menurut agamanya masingmasing, serta keterangan saksi tersebuttelah mendukung dalildalil permohonan Pemohon (vide Pasal 308 ayat (1) dan309 R.Bg), dengan demikian secara formil dan materiil saksi tersebut telahdapat diterima sebagai bukti dalam perkara ini;Menimbang, bahwa dari pertimbangan tersebut di atas, maka MajelisHakim menemukan fakta fakta
9 — 3
Pasal 1911 KUH Perdata, yakni di bawah sumpah menurut tata caraagamanya serta tidak terhalang secara hukum untuk didengar kesaksiannyadalam perkara ini sebagaimana diatur dalam Pasal 145 (ayat 2) HIR jo.Pasal 1910 KUH Perdata.
13 — 5
Pasal 1911 KUH Perdata, yakni di bawah sumpah menurut tata caraagamanya serta tidak terhalang secara hukum untuk didengar kesaksiannyadalam perkara ini sebagaimana diatur dalam Pasal 145 (ayat 2) HIR jo.Pasal 1910 KUH Perdata.
79 — 56
No. 19/Pdt.G/2016/PTA.PtkMenimbang, bahwa oleh karenanya keberatan Pembanding yangmenyatakan bahwa di dalam rumah tangga Penggugat dengan Tergugat tidakterus menerus terjadi perselisihan dan pertengkaran adalah tidak benar dantidak beralasan;Keberatan Ketiga:Bahwa saksi Penggugat dalam gugat cerai ini sebagaimana termaktubdalam Pasal 145 HIR, 172 ayat (1) R.Bg. dan 1910 KUHPerdata adalahbahwasanya saksi tidak boleh berasal dari keluarga sedarah dan semendamenurut keturunan lurus, kecuali dalam perkara
7 — 1
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P.8 maka penolakan Kepala KantorUrusan Agama Kota Blitar cukup beralasan karena Anak Pemohon nyatanyatamasih dibawah umur minimal untuk menikah;Menimbang, bahwa mengenai keterangan saksisaksi di bawah sumpahyang telah menerangkan serangkaian peristiwa / kejadian tentang segala sesuatuatas apa yang dilihatnya dengan disertai alasanalasan, pula bahwa keterangankedua saksi tersebut diatas adalah saling bersesuaian, maka menurut ketentuanpasal 145 ayat (2) HIR dan pasal 1910
19 — 16
oleh karena itu Majelis membebani Penggugatdengan pembuktian;Menimbang, bahwa perihal alat bukti bertanda (P.1 dan P.2) karenatelah dinazegelen dan telah dicocokkan dengan aslinya, dan juga perihalkedudukan para saksi karena telah memenuhi syarat sebagaimanadimaksud dalam Pasal 22 Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975tentang Pelaksanaan UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 TentangPerkawinan dan telah pula memenuhi syarat sebagai alat bukti sebagaimanadiatur dalam Pasal 145, 171, dan 172 HIR Jo Pasal 1910
86 — 22
Pasal tersebutsesuai pula dengan pasal 1910 KUH Perdata ;Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil gugatan Penggugatdengan saksi, wajid dengan keterangan minimal dua orang saksi atau satuHal. 7 dari 12 Putusan No.0600/Pdt.G/2019/PA.Pkporang saksi yang dikuatkan dengan alat bukti lain sebagaiamana ketentuanpasal 306 R.Bg.
13 — 6
Pasal 1911 KUH Perdata, yakni di bawah sumpah menurut tata caraagamanya serta tidak terhalang secara hukum untuk didengar kesaksiannyadalam perkara ini sebagaimana diatur dalam Pasal 145 (ayat 2) HIR jo.Pasal 1910 KUH Perdata.
6 — 4
1888 KUH Perdata danPasal 2 ayat (3) UndangUndang Nomor 13 tahun 1985 tentang bea meteraibernilai sebagai alat bukti, bukti tersebut menerangkan hubungan hukumperkawinan Penggugat dengan Tergugat, oleh karenanya secara hukumdinyatakan terbukti bahwa antara Penggugat dengan Tergugat memilikihubungan hukum, terikat dalam perkawinan yang sah, dan karenanya pulagugatan perceraian telah memiliki dasar hukum; (jika Saksi orang tua P)Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 145 ayat (1) angka 1e HIR joPasal 1910
12 — 6
Pasal 1911 KUH Perdata, yakni di bawah sumpah menurut tata caraagamanya serta tidak terhalang secara hukum untuk didengar kesaksiannyadalam perkara ini sebagaimana diatur dalam Pasal 145 (ayat 2) HIR jo.Pasal 1910 KUH Perdata.
7 — 4
Putusan Nomor 0001hubungan hukum, terikat dalam perkawinan yang sah, dan karenanya pulagugatan perceraian telah memiliki dasar hukum; (jika Saksi orang tua P)Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 145 ayat (1) angka 1e HIR joPasal 1910 KUH Perdata, pada asasnya saksi keluarga dalam garis lurusdengan salah satu pihak berperkara tidak dapat di dapat didengarketerangannya sebagai saksi, namun oleh karena perkara a quomenyangkut gugatan perceraian dengan alasan terjadi perselisinan danpertengkaran secara
12 — 1
2Menimbang, bahwa saksi 1 adalah sebagai akakak kandung Penggugatdan saksi 2 adalah sebagai teman Penggugat, adalah orang yang berhak untukmenjadi saksi dan sudah bersumpah, sehingga memenuhi syarat formalsebagaimana diatur dalam Pasal 145 ayat 1 HIR dan Pasal 147 HIR, adapunhubungan saksi 1 dan saksi 2 ada hubungan keluarga dengan Penggugat,dalam hal ini majelis menilai karena perkara ini adalah tentang masalahperselisinan kedua belah pihak, maka sesuai ketentuan Pasal 145 ayat (2) HIRjo Pasal 1910
12 — 5
Pasal 1911 KUH Perdata, yakni di bawah sumpah menurut tata caraagamanya serta tidak terhalang secara hukum untuk didengar kesaksiannyadalam perkara ini sebagaimana diatur dalam Pasal 145 (ayat 2) HIR jo.Pasal 1910 KUH Perdata.
17 — 9
Pasal 1910, Pasal 1911 dan Pasal 1912KUHPerdata, dua orang saksi yang diajukan oleh Pemohon dan Pemohon Iladalah orang yang cakap dan tidak dilarang untuk menjadi saksi dan keduaorang saksi tersebut telah berumur diatas 15 tahun serta bersedia menjadisaksi dan juga kedua orang saksi tersebut telah bersumpah secara agamaIslam dan keterangannya telah disampaikan di persidangan serta telahdiperiksa secara satu persatu di persidangan, oleh karena itu Majelis Hakimberkesimpulan bahwa kedua orang saksi
50 — 10
kekuatan pembuktian yangsempurna dan mengikat;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P terbukti bahwa Pemohondengan Termohon adalah suami istri sah, menikah pada tanggal 28 Februari2020, hal tersebut sesuai ketentuan pasal 7 ayat (1) Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa Majelis telah mendengarkan keterangan duaorang Saksi yang berasal dari pihak Pemohon yang dalam penilaian Majeliskedua Saksi tersebut telah memenuhi persyaratan formil sebagai Saksisesuai dengan ketentuan Pasal 171172 R.Bg jo Pasal 1910
11 — 5
Pasal 1911 KUH Perdata, yakni di bawah sumpah menurut tata caraagamanya serta tidak terhalang secara hukum untuk didengar kesaksiannyadalam perkara ini sebagaimana diatur dalam Pasal 145 (ayat 2) HIR jo.Pasal 1910 KUH Perdata.
11 — 6
Bahwa bapak kandungnya XXXX bernama XXXX telah meninggal dunia padatahun 1910, begitu juga lbu kandungnya XXXX yang bernama XXXX meninggalpada tahun 1915;10. Bahwa semasa hidupnya XXXX dan XXXX tidak pernah mengangkat anak, dantidak pernah meninggalkan wasiat apapun;11.Bahwa XXXX semasa hidupnya telah menikah sah dengan seorang perempuanbernama XXXX;12.Bahwa dari pemikahan antara XXXX dengan XXXX telah dikaruniai tiga oranganak bernama :1. XXXX;2. XXXX;3. XXXX;13.