• 1 (satu) lembar sweater warna hitam merk ZARA;
• 1 (satu) lembar celana jeans warna hitam merk BRONKID;
• 1 (satu) lembar baju kaos warna hitam merk NEW STATES APPAREL;
• 1 (satu) buah penutup peti jenazah warna putih.
• Dirampas Untuk Dimusnahkan

6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp5.000,00 (lima ribu rupiah);

CHANDRA Alias ANGGA membuka plastikpembungkus peti jenazah lalu Terdakwa membuka penutup peti jenazah,membawanya keluar dari mobil jenazah dan membuangnya ke sungai yangberada di dekat rumah Almarhumah SURIANTI. Saksi ADITYA, SaksiSOPHIAN, Saksi MUH. CHANDRA, Saksi ZULFIKAR, dan Saksi YOLANDAJOHAN mengangkat dan membawa masuk peti jenazah ke dalam rumah,ketika sudah sampai di dalam rumah Terdakwa bersamasama denganSaksi ADITYA, Saksi SOPHIAN, Saksi MUH.

CHANDRA, SaksiZULFIKAR, dan Saksi YOLANDA JOHAN mengangkat dan membawamasuk peti jenazah ke dalam rumah duka, ketika sudah sampai di dalamrumah duka Terdakwa bersamasama dengan Saksi ADITYA, SaksiSOPHIAN, Saksi MUH. CHANDRA, Saksi ZULFIKAR, dan Saksi YOLANDAJOHAN mengeluarkan jenazah dari dalam peti Kemudian peti jenazahHalaman 6 dari 38 Halaman Putusan No.148/Pid.Sus/2021/PN MIltersebut dibawa keluar dari rumah duka dan dibuang di sungai oleh SaksiADITYA, Saksi SOPHIAN, Saksi MUH.

CHANDRA membuka plastik pembungkus peti jenazah laluTerdakwa membuka penutup peti jenazah lalu membawanya keluar darimobil jenazah dan membuangnya ke sungai yang berada di dekat rumahAlmarhumah SURIANTI. Saksi ADITYA, Saksi SOPHIAN, Saksi MUH.CHANDRA, Saksi ZULFIKAR, dan Saksi YOLANDA JOHAN mengangkatdan membawa masuk peti jenazah ke dalam rumah, ketika sudah sampai didalam rumah duka Terdakwa bersamasama dengan Saksi ADITYA, SaksiSOPHIAN, Saksi MUH.

jenazah lalu Terdakwamembuka penutup peti jenazah lalu membawanya keluar dari mobil jenazahdan membuangnya ke sungal yang berada di dekat rumah AlmarhumahSURIANTI.

CHANDRAmembuka plastik pembungkus peti jenazah lalu Terdakwa membukapenutup peti jenazah lalu membawanya keluar dari mobil jenazah danmembuangnya ke sungai yang berada di dekat rumah AlmarhumahSURIANTI. Saksi ADITYA, Saksi SOPHIAN, Saksi MUH. CHANDRA, SaksiZULFIKAR, dan Saksi YOLANDA JOHAN mengangkat dan membawamasuk peti jenazah ke dalam rumah, ketika sudah sampai di dalam rumahTerdakwa bersamasama dengan Saksi ADITYA, Saksi SOPHIAN, SaksiMUH.

(belum tertangkap) melihattong/peti besi warna merah yang terkunci, lalu terdakwa dan sdra. IL (belumtertangkap) mencoba memuka tong/peti besi tersebut menggunakan bautbesar yang ditemukan oleh terdakwa di dalam vihara tersebut. Kemudianterdakwa bergantian mengetuk gembok pengunci tong/peti besi hinggaterbuka, dan setelah terbuka maka isi dari tong/peti besi tersebut adalahuang senilai Rp 20.000.000, (dua puluh juta rupiah). Setelah itu terdakwadan sdra.

Il melihat tong/peti besi warna merah yangterkunci, lalu Terdakwa dan Sadr. Il mencoba memuka tong/peti besi tersebutmenggunakan baut besar yang Terdakwa temukan di dalam vihara tersebut; Bahwa selanjutnya Terdakwa bergantian mengetuk gembok penguncitong/peti besi hingga terbuka, dan setelah terobuka Terdakwa melihat isi daritong/peti besi tersebut adalah uang senilai Rp 17.000.000, (tujuh belas jutarupiah), lalu Terdakwa dan Sadr.

Il melihat tong/peti besi warna merah yangterkunci, lalu Terdakwa dan Sdr. Il mencoba memuka tong/peti besi tersebutmenggunakan baut besar yang Terdakwa temukan di dalam vihara tersebut; Bahwa selanjutnya Terdakwa bergantian mengetuk gembok penguncitong/peti besi hingga terbuka, dan setelah terobuka Terdakwa melihat isi daritong/peti besi tersebut adalah uang senilai Rp 17.000.000, (tujuh belas jutaHalaman 6 dari 14 Putusan Nomor 162/Pid.B/2021/PN Stbrupiah), lalu Terdakwa dan Sdr.

Il melihat tong/peti besi warna merah yangterkunci, lalu Terdakwa dan Sadr. Il mencoba memuka tong/peti besi tersebutmenggunakan baut besar yang Terdakwa temukan di dalam vihara tersebut,selanjutnya Terdakwa bergantian mengetuk gembok pengunci tong/peti besihingga terbuka, dan setelah terbuka Terdakwa melihat isi dari tong/peti besitersebut adalah uang senilai Rp 17.000.000, (tujuh belas juta rupiah), laluTerdakwa dan Sadr.

Il melihat tong/peti besiwarna merah yang terkunci, lalu Terdakwa dan Sadr. Il mencoba memukatong/peti besi tersebut menggunakan baut besar yang Terdakwa temukan didalam vihara tersebut, setelah itu Terdakwa bergantian mengetuk gembokpengunci tong/peti besi hingga terbuka, dan setelah terbuka Terdakwa melihatisi dari tong/peti besi tersebut adalah uang senilai Rp 17.000.000, (tujuh belasHalaman 11 dari 14 Putusan Nomor 162/Pid.B/2021/PN Stbjuta rupiah), lalu Terdakwa dan Sadr.

saksi mendapatcerita dari mamak saksi ;e Bahwa saksi tidak bertemu dengan namanya Tukang Peti tersebut namun saksimendapat cerita Tukang Peti kawin dengan Suku Piliang yang bernama SI Kiah ;Halaman 15 dari 35 Perdata Gugatan No.175/Pdt.G/2013/PN.PDGe Bahwa dari perkawinan Tukang Peti dengan Sikiah tersebut mempunyai anak yangbernama Aisyah dan Aisyah mempunyai 3 orang anak yang bernama Jilih, Silawehdan Buyung Kenek ;e Sawah tersebut diolah oleh anakanak Tukang Peti ;e Selama sawah tersebut diolah

yaitu hasil tanahgarapan Tukang Peti dengan Isterinya bukan tanah kaum Tukang Peti ;Diatas tanah objek perkara ada rumah 2 buah yaitu rumah Ismail (Nye En) denganisterinya Si Ros ibu dari para Tergugat dan Ruma anak (NyeEn dengan Si Ros ) yaiturumah Tini ;Bahwa saksi tahu Tukang Peti adalah suku Melayu sedangkan para Tergugat adalahsuku Piliang ;Bahwa sebelah timur dari ojek perkara ada Pandam Pusaro yang berbukur di Pusarotersebut adalah suku Piliang tetapi saksi tidak tahu apakah Pandam tersebut

melayu dengan Penggugat tapi tidak sekaumdan tidak seharta yang mana Ismail adalah anak kemenakan dari Tukang Peti dalam sukumelayu sebagaimana yang bersesuaian dengan Surat Bukti yang bertanda P.I yang manaIsmail telah melangsungkan perkawinan dengan Siros yang bersuku piliang orang tua daripara tergugat.Menimbang,bahwa berdasarkan keterangan dari saksi penggugat DAHLOR yangmenerangkan bahwa Objek sengketa adalah milik dari Tukang Peti yang merupakan tanahgarapan Tukang Peti dengan isterinya yang

Koto Tangah KotaPadang dimana Objek Pekara terdiri dari 4 tumpak karena ada Irigasi dan Jalan dan batasbatasnya dahulunya merupakan satu hamparan dan sawah yang diperkarakan tersebutadalah sawah tukang peti saksi mendapat cerita dari mamak saksi yang manasaksi tidakpernah bertemu dengan namanya Tukang Peti tersebut namun saksi mendapat ceritaTukang Peti kawin dengan Suku Piliang yang bernama SI Kiah dan dari perkawinanTukang Peti dengan Sikiah tersebut mempunyai anak yang bernama Aisyah dan Aisyahmempunyai

3 orang anak yang bernama Jilih, Silaweh dan Buyung Kenek kemudiantersebut diolah oleh anakanak Tukang Peti dan Selama sawah tersebut diolah oleh anakanak tukang peti kaum Suku Melayu tidak pernah merasa keberatan karena setelahmeninggal Tukang Peti salah seorang dari Suku Melayu kawin dengan suku Piliang yaituIsmail (Nye En) mamak dari Penggugat dan saksi tahu di sebelah timur dari Objek perkaraterdapat Pandam pusaro, dimana yang berkubur di pusaro tersebut adalah kaum sukuPiliang sedangkan pusaro

Memerintahkan agar barang bukti berupa :- 1 (satu) buah Handphone Merek Samsung warna hitam ;Dikembalikan kepada yang berhak yaitu saksi Peti Rupita ; 6. Membebankan biaya perkara kepada terdakwa sejumlah Rp 2.000,- ( dua ribu rupiah);

tersebut namun terdakwa tidak menuruti permintaan saksi JUNAIDITAMBUNAN dan kemudian terdakwa mencekik leher saksi JUNAIDITAMBUNAN lalu saksi JUNAIDI TAMBUNAN pergi meninggalkan terdakwa danHalaman 3 dari 17 Putusan Nomor 860/Pid.B/2016/PN RAPsaksi PETI RUPITA, lalu terdakwa menarik saksi PETI RUPITA keluar daridalam rumah tersebut, dan setelah diluar saksi PET RUPITA kembali memintaHandphone dan berusaha mengambil dari dalam kantong celana terdakwanamun tidak bisa, kKemudian saksi PETI RUPITA menjerit

tersebut namun terdakwa tidak menuruti permintaan saksi JUNAIDITAMBUNAN dan kemudian terdakwa mencekik leher saksi JUNAIDITAMBUNAN lalu saksi JUNAIDI TAMBUNAN pergi meninggalkan terdakwa dansaksi PETI RUPITA, lalu terdakwa menarik saksi PETI RUPITA keluar daridalam rumah tersebut, dan setelah diluar saksi PET RUPITA kembali memintaHandphone dan berusaha mengambil dari dalam kantong celana terdakwanamun tidak bisa, kKemudian saksi PETI RUPITA menjerit dan minta tolongakibat kejadian tersebut terdakwa

Rupita dan saksi Junaidi yangpada saat itu masingmasing menaikkan celananya dan terdakwa mengirabahwa saksi Peti Rupita dan saksi Junaidi telah berobuat mesum dikamartersebut, kemudian terdakwa meminta handphone milik saksi Peti Rupitasebagai jaminan menunggu majikannya untuk menjumpai terdakwa,kemudian saksi Peti Rupita tidak mau memberikan Handphone tersebut laluterdakwa merampas Handphone tersebut dari tangan saksi Peti Rupita dankemudian menyimpannya ke kantong celana terdakwa, kemudian saksiJunaidi

Rupita dan saksi Junaidi yangpada saat itu masingmasing menaikkan celananya dan terdakwa mengirabahwa saksi Peti Rupita dan saksi Junaidi telah berbuat mesum dikamartersebut, kKemudian terdakwa meminta 1 (satu) unit Handphone merekSamsung milik saksi Peti Rupita sebagai jaminan menunggu majikannyauntuk menjumpai terdakwa, kemudian saksi Peti Rupita tidak maumemberikan Handphone tersebut lalu terdakwa merampas Handphonetersebut dari tangan saksi Peti Rupita dan kemudian menyimpannya kekantong celana

meninggalkan terdakwadan saksi Peti Rupita, lalu terdakwa menarik saksi Peti Rupita keluar dari dalamrumah tersebut, dan setelah diluar saksi Peti Rupita kembali memintaHandphone dan berusaha mengambil dari dalam kantong celana terdakwanamun tidak bisa, sehingga dengan demikian berdasarkan fakta di persidanganmaka unsur inipun telah terpenuhi menurut hukum ;Ad3.

Dalam prosespenyelidikan Termohon dilengkapi dengan Surat Perintah Tugas Nomor:Sp.Gas/276/VII/2018/Reskrim tanggal 23 Juli 2018, dalam pelaksanaanpenyelidikan tersebut petugas penyelidik Termohon telah melakukan rangkaianpenyelidikan ke lapangan, lokasi dugaan kegiatan PETI di Dusun KopiangDesa Mandor Kecamatan Mandor dan lokasi PETI lain disekitarnya, dalamkegiatan penyelidikan tersebut berhasil mengumpulkan identitas dugaanpelaku PETI dan melakukan pemotretan di lokasi penambangan.

Dalam rangkaian tindakan penangkapan tersebut berhasilmengamankan/menyita alatalat atau barang bukti yang digunakan dalampenambangan emas tanpa jjin (PETI) dan mengamankan/menangkap sejumlah8 (delapan) orang pekerja PETI.

) masih ada hutanBahwa Saksi tidak mengetahui lokasi tempat saksi melakukan penambanganemas tanpa ijin (PETI) bekas lokasi Perusahaan;Bahwa Ada 4 (empat) rombongan orang lain selain saksi yang melakukanpenambangan emas tanpa ijin (PETI) dilokasi tempat saksi ditangkap;Bahwa Jalan masuk kelokasi penambangan emas tanpa ijin (PETI) tempatsaksi sama juga dengan rombongan penambangan emas tanpa jjin (PETI)yang lainnya;Bahwa Rombongan lainnya penambangan emas tanpa ijin (PETI) tidak ikutditangkap pihak

Muria Yani Sadikun;Bahwa Pemilik lokasi penambangan emas tanpa ijin (PETI) adalah Pemohon;Bahwa Ada 13 (tiga belas) orang yang diamankan dilokasi penambanganemas tanpa ijin (PETI) tanpa ada pemohon;Halaman 34 dari 39 Putusan Nomor 2/PID.PRA/2018/PN.NbaBahwa 13 (tiga belas) orang yang diamankan dilokasi penambangan emastanpa ijin (PETI) sedang melakukan bekerja dan dijadikan saksi;Bahwa Pemohon yang menjadi tersangka dalam penambangan emas tanpajin (PETI) di Desa Kayu Ara, Kec.

Mandor;Bahwa Orangorang yang diamankan dilokasi penambangan emas tanpa jin(PETI) di Dusun Kopiang, Desa Mandor, Kec.

Mujionomembuat peti untuk menaruh uang, kemudian setelah petinya jadi maka saksiMuhamad Elfis dan Diky disuruh oleh terdakwa ke Wonosobo untukmengambilnya, sesampainya di Wonosobo saksi diperlihatkan kalau petinyamasih kosong, lalu peti dimasukan dalam mobil dan terdakwa mengatakannanti peti tersebut akan terisi penuh uang dengan sendirinya kemudian saksidisuruh membelakangi mobil sambil berdoa selanjutnya terdakwa mengajaksaksi Diky untuk melihat uangnya dan saksi Diky melihat ada uang bercecerandi

luar peti yang sudah dikunci, uang yang berserakan oleh terdakwa disuruhmengumpulkan dan setelah dihitung berjumlah 1,9 juta rupiah lalu saksiMuhamad Elfis dan saksi Diky diberi seratus ribuan, pesan dari tetdakwaapabila saksi sampai di Padang agar membakar kemenyan di belakang mobilsebelum peti diturunkan dan sebelum peti dibuka saksi diminta mengirim uanglagi sejumlah 27 juta rupiah sebagai syarat pengganti ayam dengan caraditransfer ke bank BNI atas nama Idawati, setelah semua permintaan terdakwadipenuhi

Mujiono diminta membantu membuat peti untuk menaruh uang, kemudiansetelah petinya jadi maka saksi dan Diky disuruh oleh terdakwa ke Wonosobountuk mengambilnya, sesampainya di Wonosobo saksi diperlihatkan kalaupetinya masih kosong, lalu peti dimasukan dalam mobil dan terdakwamengatakan nanti peti tersebut akan terisi penuh uang dengan sendirinyakemudian saksi disuruh membelakangi mobil sambil berdoa selanjutnyaterdakwa mengajak saksi Diky untuk melihat uangnya dan saksi Diky melihatada uang berceceran

di luar peti yang sudah dikunci, uang yang berserakan olehterdakwa di suruh mengumpulkan dan setelah dihitung berjumlah 1,9 jutarupiah lalu saksi Muhamad Elfis dan saksi Diky diberi seratus ribuan, pesan daritetdakwa apabila saksi sampai di Padang agar membakar kemenyan di belakangmobil sebelum peti diturunkan dan sebelum peti dibuka saksi diminta mengirimuang lagi sejumlah 27 juta rupiah sebagai syarat pengganti ayam dengan caraditranfer ke bank BNI atas nama Idawati, setelah semua permintaan terdakwadipenuhi

untuk menaruhuang dan akhirnya peti tersebut dibuat oleh Mujiono;Bahwa setelah peti jadi saksi dan Diky datang ke Wonosobo untukmengambil uang yang sudah ditaruh di peti lalu setelah sampai diWonosobo saksi dan Diky diperlihatkan bahwa petinya masih kosong,selanjutnya peti dinaikan ke mobil dan Terdakwa mengatakan nantinyapeti tersebut akan terisi penuh uang dengan sendirinyaBahwa setelah peti sudah diatas mobil saksi dan Diky disuruh untukmembelakangi mobil sambil berdoa, kemudian Terdakwa mengajakDiky

Peti Kemas Boombaruterdakwa mengajak YUDHA (DPO) masuk kedalam PT.

Peti Kemas Boombaru Palembang; Bahwa benar yang diambil oleh terdakwa berupa 1 (satu) unit sepeda motor merkYamaha Seol No.Pol.BG5830IF Tahun 2011 warna putihNo.Ka.MH314D204BK138806 NO.SIN 14D1118696 an.

Peti Kemas Boombaru Palembang; Bahwa benar yang diambil oleh terdakwa berupa 1 (satu) unit sepeda motor merkYamaha Seol No.Pol.BG5830IF Tahun 2011 warna putihNo.Ka.MH314D204BK138806 NO.SIN 14D1118696 an. Budiantoro milik korban; Bahwa benar sekira pukul 15.30 Wib saksi datang ke PT. Peti Kemas Boombarumenggunakan sepeda motor ketika masuk kedalam area PT.

Peti Kemas Boombaru Palembang;Halaman 4 Putusan Nomor 1259/Pid.B/2017/PN Plg Bahwa benar yang diambil oleh terdakwa berupa 1 (satu) unit sepeda motor merkYamaha Seol No.Pol.BG5830IF Tahun 2011 warna putihNo.Ka.MH314D204BK138806 NO.SIN 14D1118696 milik korban; Bahwa benar sekira pukul 16.00 Wib saksi datang ke PT. Peti Kemas Boombarumenggunakan sepeda motor ketika masuk kedalam area PT.

Peti Kemas Boombaru Palembang dalam keadaanterkunci; Bahwa benar bermula ketika terdakwa mengajak YUDHA (DPO) pergi denganmenggunakan sepeda motor, setelah ditengah perjalan YUDHA (DPO) sempatbertanya kepada terdakwa nak kemano dijawab oleh terdakwa cari lokak motor,kemudian terdakwa pergi dengan memabwa kunci palsu (kunci Y dan kunci L yangdimodifikasi), sesampainya di PT. Peti Kemas Boombaru terdakwa mengajakYUDHA (DPO) masuk kedalam PT.

Jok kembalilagi ke lorong tempat telur curian tersebut untuk diambil dan dijual.Bahwa kemudian 4 (empat) peti telur ayam terdakwa, saksi SepriFrandika dan sdr.

JOK masuk kedalam ruko lalu mengambil 14(empat belas) peti telur ayam yang ada didalam ruko lalu membawa keluar14 (empat belas) peti telur ayam saksi LIE KIM LIM Bin LIE TIAU MUK.Bahwa saksi mengetahui bahwa salah satu orang yang mengambil 14 (empatbelas) peti telur ayam negeri adalah saksi Sepri Frandika karena saksimelihat bentuk tubuh dan bentuk kepala depan (jidat) yang ada didalamrekaman CCTV sama persis dengan yang saksi Sepri Frandika yang saksikenal serta saat saksi Sepri Frandika mematikan

Yamin No.52 Rt.02Kelurahan Pasar Kecamatan Prabumulih Utara Kota Prabumulih.Bahwa yang menjadi korban adalah saksi LIE KIM LIM Bin LIE TIAU MUK.Bahwa barang yang diambil oleh terdakwa adalah 14 (empat belas) peti telurayam negeri.Bahwa awalnya saksi tidak mengetahui siaa yang mengambil 14 (empatbelas) peti telur ayam negeri milik saksi saksi LIE KIM LIM Bin LIE TIAUMUK, namun setelah melihat rekaman CCTV yang ada ruko saksi LIE KIMLIM Bin LIE TIAU MUK yang mengambil 14 (empat belas) peti telur ayamnegeri

Jok dan terdakwa langsung mengambil danmengangkuti peti telur ayam tersebut keluar dari dalam ruko dan terkumpulsebanyak 7 (tujuh) peti telur ayam, kemudian 7 (tujuh) peti telur ayam tesebutdiletakkan diluar depan ruko saat itu saksi berkata aku ngambek duo ikokpeti telok ini sisonyo kamu beduo bebagilah lalu saksi membawa pulang 2(dua) peti telur ayam tersebut pulang kerumahnya dengan berjalan kakikemudian Sdr.

Bahwa benar kemudian 4 (empat) peti telur ayam terdakwa, saksi SepriFrandika dan sdr.

YOS langsungmengangkat peti jJenasah tersebut sehingga saksi MERI langsung mengatakanbersabar belum melaksanakan pemakuan peti dan Ik. YOS menjawab angkatsaja, kalau tidak di paku tidak bisa masuk keliang kubur Atas perkataan Ik Yostersebut keluarga korban dan saksi tersinggung sehingga antara para terdakwa,saksisaksi, dan keluarga lainnya terjadi adu mulut dan terjadi keributan, namuntibatiba Ik.

YOS langsung meletakan kembali peti jenasah tersebut kemudianmencabut parangnya dari sarung parangnya yang berada di pinggangnyakemudian mengarahkan ke saksi MERI sambil mengatakan tutup mulutsehingga Ik. JHONY langsung memeluk pelaku Ik. YOS dari belakang denganmengatakan jangan buat keributan, kita harus kubur ini nenek namun tibatibapelaku Ik. KRISTO langsung naik diatas peti jenasah dan melompat memukul Ik.JHONY pada bagian leher belakang dengan menggunakan kepalan tangankanan kemudian Ik.

jenasah tersebut, sehingga saudari Merilangsung mengatakan bersabar belum melaksanakan pemakuanpeti dan saudara YOS menjawab angkat saja, kalau tidak di pakutidak bisa masuk keliang kubur dan Meri menjawab ko, bahasaseperti itu kKemudian saksi langsung mengatakan bersabar kitaharus melaksanakan liturgy gereja pemakuan peti jenasah namunYOS tetap mengangkat peti jenasah tersebut sehingga sauddariMeri langsung menahan peti itu dengan mengatakan bersabar, ituom udah bilang bersabar namun tibatiba saudara

ko, bahasaseperti itu kKemudian saksi Yohanes Engge Alias Ama Yeni langsungmengatakan bersabar kita harus melaksanakan liturgy gereja pemakuanpeti jenasah namun YOS tetap mengangkat peti jenasah tersebutsehingga Meri langsung menahan peti itu dengan mengatakan bersabar,itu om udah bilang bersabar namun tibatiba saudara YOS langsungHalaman 14 dari 21 Putusan Nomor 116/Pid.B/2019/PN Wkbmeletakan kembali peti jenasah tersebut, setelah itu mencabut parangdari sarungnya yang berada di pinggangnya, kemudian

harus melaksanakan liturgy gerejapemakuan peti jenasah namun YOS tetap mengangkat peti jenasah tersebutsehingga Meri langsung menahan peti itu dengan mengatakan bersabar, itu omudah bilang bersabar namun tibatiba saudara YOS langsung meletakankembali peti jenasah tersebut, setelah itu mencabut parang dari Sarungnya yangberada di pinggangnya, kemudian mengarahkan ke Meri sambil mengatakanHalaman 17 dari 21 Putusan Nomor 116/Pid.B/2019/PN Wkbtutup mulut sehingga saudara Jhony langsung memeluk pelaku

Rizky JasaLindo guna mendapatkan Delivery Card Peti Kemas nomorSPNU2965933 tersebut sebagai dokumen pengantaran Peti Kemaskepada pemilik barang.Bahwa Selanjutnya setelah terkonfimasi mengenai si pemilik barang, padatanggal 16 Februari 2021 saksi AGUSFIANDI PRATAMA AZWIR AliasBUYUNG menyerahkan dokumen Bill of Lading (B/L) nomor0421625202X, Delivery Order (DO) nomor 0421625202X, dan DeliveryCard Peti Kemas nomor SPNU2965933 tersebut kepada Sdr.

SPIL CAYAdengan estimasi akan tiba di Pelabuhan Peti Kemas Bitung pada tanggal16 Februari 2021.Bahwa kemudian sesuai jadwal, Kapal KM.

SPIL Caya dengan estimasi akan tiba di Pelabuhan Peti KemasBitung pada tanggal 16 Februari 2021 dengan total sebanyak 204 karton; Bahwa pada tanggal 16 Februari 2021 pukul 05.00 wita Kapal KM. SPILCAYA yang memuat Peti Kemas nomor SPNU2965933 tiba di PelabuhanPeti Kemas Bitung, selanjutnya pada pukul 14.00 wita Petikemasdengan Kode SPNU 2965933 diturunkan dari kapal dan ditimbun diTerminal Peti Kemas Bitung Blok C S23 R3 T4.

Rizky Jasa Lindo gunamendapatkan Delivery Card Peti Kemas nomor SPNU2965933 tersebutsebagai dokumen pengantaran Peti Kemas kepada pemilik barang. Bahwa setelah terkonfimasi mengenai si pemilik barang, pada tanggal 16Februari 2021 saksi Agusfiandi Pratama Azwir menyerahkan dokumen Billof Lading (B/L) nomor 0421625202X, Delivery Order (DO) nomor0421625202X, dan Delivery Card Peti Kemas nomor SPNU2965933tersebut kepada Sdr.

kembali PetiKemas SPNU2965933 tersebut ke Surabaya dengan menghubungi Sdr.Yustus Pirri untuk mengurus proses pengembalian Peti Kemas tersebut.