ULUNG KANJAYA, M.Met diperolehkesimpulan bahwa telah dilakukan pemeriksaan terhadap 1 (satu) PucukSenjata Api dan 11 (sebelas) butir Amunisi dengan kesimpulanhasilpemeriksaan sebagai berikut :alls Terhadap 1 (satu) Pucuk Senjata Api adalah senjata apirakitan model Revolver berdiameter lubang laras = 10,68 mm yangmempunyai alat mekanik trigger (picu), hammer (pelatuk), spring(per), silinder (tempat peluru), barrel (laras), semua komponen ataualat mekaniknya dalam keadaan lengkap dan dapat berfungsidengan

Heriyanto Alias Erik Bin Sopiandi denganTerdakwa berpisah;Bahwa Saksi Ricky Bagya Permana menangkap Terdakwa tetapiSaksi Ricky Bagya Permana tidak menangkap Saksi Erik HeriyantoAlias Erik Bin Sopiandi;Bahwa Terdakwa tidak ada ijin membawa senjata api;Bahwa barang bukti senjata api berikut pelurunya(amunisinya)sebagaimana Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik No.Lab 5088/BSF/2018 tanggal 8 Oktober tahun 2000 yangditandatangani oleh a.n Kapuslabfor Bareskrim Polri KabidBalmetforIr Ulung Kanjaya

ULUNG KANJAYA, M. Met.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam dalam Pasal 1 ayat (1)Undangundang Darurat Nomor 12 Tahun 1951.Menimbang, bahwa terhadap surat dakwaan tersebut terdakwa menyatakantelah mengerti serta tidak mengajukan keberatan (eksepsi);Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Penuntut Umum telahmengajukan saksisaksi dan telah didengar keterangannya dipersidangan yang padapokoknya sebagai berikut :1. Saksi SUPARMAN, SH.

Ir.ULUNG KANJAYA M.Met., sebagai berikutKesimpulan: Berdasarkan barang bukti yang dikirim Penyidik kepada pemeriksa Labfor,setelah dilakukan pemeriksaan secara laboratoris kriminalistik disimpulkan bahwa barangbukti berupa Urine pada tabel 02 dan Darah pada tabel 03 milik tersangka EDICHANDRA Bin ABDULAH mengandung Metamfetamina yang terdaftar dalamGolongan I (satu) Nomor urut 61 Lampiran UndangUndang RI No. 35 Tahun 2009Tentang Narkotika;Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam

Ulung Kanjaya, M.Metdengan kesimpulanbahwa barang bukti berupa tablet warna coklat muda berlogo Toyotapada table pemeriksaan mengandung MDMA yang terdaftar sebagaiGolongan (satu) Nomor urut 37 pada lampiran UU RI nomor 35 tahun2009 Tentang Narkotika, Tablet warna coklat keputinan dan tabletwarna kuning pada table pemeriksaan mengandung Metamfetaminayang terdaftar sebagai Golongan (satu) Nomor urut 61 LampiranUndangUndang Republik Indonesia No.35 tahun 2009 tentangNarkotika dan tidak ada ijin dari

Ulung Kanjaya, M.Met, menerangkan bahwa terhadap barang bukti yang diterima berupa :1 (satu) bungkus amplop warna cokelat berlak segel lengkap denan label barang bukti setelah didalamnyaterdapat 1 (satu) bungkus plastik bening berisi kristalkristal putih dengan berat netto 0,073 gram,disimpulkan mengandung Metamfitamina yang terdaftar sebagai golongan I No.

ULUNG KANJAYA, M.Met selaku Kepala Laboratorium Forensik Polri Cabang Palembang menyatakan bahwapemeriksaan terhadap barang bukti berupa (satu) bungkus amplop coklat berlak segellengkap dengan label barang bukti, setelah dibuka didalamnya terdapat 1 (satu) bungkusplastik bening berisikan (satu) potongan pirek kaca berisi kristal kristal putih dengan beratnetto 0,018 gram yang berkesimpulan positif adalah mengandung metamfetamfina dan 1(satu) buah termos es berlak segel lengkap dengan label barang

Lab 5088/BSF/2018 tanggal 8 Oktober tahun 2000 yangditandatangani oleh a.n Kapuslabfor Bareskrim Polri KabidBalmetforIr Ulung Kanjaya M.Met, Kasubbid Senpifor Arif Sumirat, ST danHartanto Bisma ST, M.Pd. dengan hasil pemeriksaan :o 1(satu) pucuk Senjata api Bukti Q1 yang tersebut pada Bab 1Sub 1 adalah senjata api rakitan (bukan buatan pabrik) modelDoolock berdiameter lubang laras =6,75 mm dapat berfungsidengan baik serta dapat ditembakan;o 1(satu) butir Peluru bukti Q2 yang tersebut pada Bab 1Sub

ULUNG KANJAYA, M.Met., dengan kesimpulan barang buktiberupa Kristalkristal putih dalam keadaan basah pada tabel 01 dan urine padatabel 02 milik tersangka a.n.

Ulung Kanjaya, M.Met.

Ulung Kanjaya, M. Met dan Kompol Edhi Suryanto, S.Si, Apt, MM selakuPemeriksa Laboratorium Forensik Cabang Palembang diperoleh kesimpulanbahwa urine pada table 02 milik terdakwa Yansyah Putra Adi Utama Bin M.

Ulung Kanjaya, M.Met telahberkesimpulan bahwa :1. Barang bukti tersebut pada Bab butir diatas (SAB) adalah Senjata ApiGenggam Rakitan (home made) jenis Revolver yang dapat menggunakanpeluru kaliber 38 spesial masih dapat berfungsi dan dapat digunakan untukmenembak, masih berfungsi dan dapat digunakan untuk menembak.2. Barang bukti tersebut pada Bab butir 2 diatas (PB) adalah amunisi senjkataapi (peluru tajam) standar buatan pabrik kaliber 38 spesial.

Ulung Kanjaya,M.Met menyatakan bahwa (satu) pucuk senjata api genggam rakitan jenisRevolver Caliber 9 mm (SAB) dapat berfungsi dan dapat digunakan untukmenembak, (satu) butir peluru (PB2) aktif dan dapat meledak, 2 (dua) butirpeluru (PB1, PB3) sudah pernah ditembakkan namun belum meledak dan masihdalam kondisi baik;Perbuatan Terdakwa Abdul Latip Bin Hasan sebagaimana diatur dan diancampidana melanggar Pasal 1 Undangundang Darurat Nomor 12 Tahun 1951 jo.

Ulung Kanjaya, M.Met).Bahwa berdasarkan barang bukti yang dikirim Penyidik kepada pemeriksaLabfor, setelan dilakukan pemeriksaan secara laboratoris kriminalistikdisimpulkan bahwa barang bukti berupa kristalkristal bening adalah sebagaiNarkotika golongan nomor urut 61 lampiran Undangundang Nomor 35 Tahun2009 tentang Narkotika).Menimbang, bahwa terhadap halhal yang relevan sebagaimana termuatdan tercatat dalam berita acara persidangan diambil alih dan dianggap telahtermuat dalam putusan ini;Menimbang

Ulung Kanjaya, M. Met, menyatakanbahwa barang bukti berupa:1. Daundaun kering dengan berat netto 10,36 gram adalah Ganja yang terdaftarsebagai Golongan I (satu) nomor urut 8 pada Lampiran Undangundang RepublikIndonesia Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika;2. Urine dan darah milik tersangka an.

mengakui kepemilikan pilExtacy dan Shabushabu tersebut merupakan milik terdakwa selanjutnya terdakwa bersertabarangbukti dibawa ke Polda Jambi dan dari hasil pemeriksaan terhadap sample urine, darahterdakwa dan barang bukti pil Extacy dan 9 (sembilan) bungkus Shabushabu tersebut untukpengujian Laboratoris Kriminalistik dan berdasarkan hasil Pengujian LaboratorisKriminalistik No.LAB : 262/NNF/2014 tanggal 7 Februari 2014 diketahui KepalaLaboratorium Forensik Polri Cabang Palembang Kombes Ir.Ulung Kanjaya

Ulung Kanjaya, M, Met. dengan kesimpulan bahwa bahwa barangbukti berupa daundaun kering pada tabel 01 pemeriksaan adalah Ganja yangterdaftar dalam golongan (satu) nomor urut 8 lampiran undangundang RepublikIndonesia No.35 tahun 2009 tentang Narkotika;Dan masingmasing barang bukti dan bukti surat tersebut dikenal dandiketahui saksisaksi dan Para Terdakwa ;Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yang diajukandi persidangan, diperoleh faktafakta hukum sebagai berikut:e Bahwa benar pada

Ulung Kanjaya, M, Met. dengan kesimpulan bahwa bahwa barangbukti berupa daundaun kering pada tabel 01 pemeriksaan adalah Ganja yangterdaftar dalam golongan (satu) nomor urut 8 lampiran undangundang RepublikIndonesia No.35 tahun 2009 tentang Narkotika;Menimbang, bahwa untuk mengangkut narkotika haruslan memenuhiketentuan perundangundangan tentang pengangkutan barang tetap;Menimbang, bahwa Para Terdakwa mengangkut Narkotika Golongan dalam bentuk tanaman tersebut, yaitu Ganja seberat 511 (lima ratus

Ulung Kanjaya,M.Met menyatakan bahwa (satu) pucuk senjata api genggam rakitan jenisRevolver Caliber 9 mm (SAB) dapat berfungsi dan dapat digunakan untukmenembak, (satu) butir peluru (PB2) aktif dan dapat meledak, 2 (dua) butirpeluru (PB1, PB3) sudah pernah ditembakkan namun belum meledak dan masihdalam kondisi baik;Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 1UUDRT No. 12 Tahun 1951 jo.

mengajukan barang bukti sebagai berikut:e 1 (satu) plastik putih berisikan kristalkristal putih jenis shabu dengan beratNetto keseluruhan 1,495 gram; 1 (satu) buah bong;e 1 (satu) buah Pyrex kaca;e 1 (satu) buah korek api gas;e 6(enam) butir pil ekstasi berlogo kuda dengan berat Netto keseluruhan 1,814grame 5 (lima) unit Handphone;Menimbang, bahwa dipersidangan telah dibacakan hasil pemeriksan LaboratorisKriminalistik NO: LAB : 1833/NNF/2015 yang ditandatangani Ajun Komisaris BesarPolisi Ir.Ulung Kanjaya

ULUNG KANJAYA, M.