Ditemukan 897689 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 02-09-2013 — Putus : 03-10-2013 — Upload : 19-12-2013
Putusan PA PADANG Nomor 699/Pdt.G/2013/PA.Pdg
Tanggal 3 Oktober 2013 —
80
  • Bahwa setiap kali terjadi perselisihan dan pertengkaran, Tergugat seringmengeluarkan katakata kasar dan carutmarut, seperti: anjing, danTergugat pernah meludahi Penggugat, sehingga mendengarkan katakata tersebut menyakiti hati Penggugat;7.
    bertengkar ;Halaman 8 dari 13 halaman Putusan Nomor: 0699/Pdt.G/2013/PA.PdgMenimbang, bahwa perselisihan dan pertengkaran di antara suamiisteri merupakan hal yang lumrah dan bisa terjadi pada setiap rumah tangga,dapat terjadi dengan sebab apa saja dan bermula dari siapa saja, olehkarena itu hal yang paling pokok yang harus diperhatikan di dalam sebuahperkawinan adalah masih ada atau tidaknya ikatan batin di antara keduabelah pihak, apabila ikatan batin tersebut sudah tidak ada lagi atau dengankata lain hati
    keduanya telah pecah maka akan sulit untuk mewujudkankerukunan di antara suami isteri tersebut ;Menimbang, bahwa dari kesimpulan Penggugat yang menyatakantetap ingin bercerai dengan Penggugat , serta dari ketidakhadiran Tergugatuntuk membela kepentingannya di persidangan setelah dipanggil dengansepatutnya, pengadilan menilai bahwa kedua belah pihak telah samasamatidak berkeinginan lagi untuk mempertahankan rumah tangganya satu samalain, oleh karena itu hati keduanya dipandang telah pecah dan tidak
    dapatdipertautkan lagi ;Menimbang, bahwa dengan pecahnya hati kedua belah pihak, rumahtangga mereka dipandang telah pecah pula, sehingga tidak ada lagi harapanbagi keduanya untuk dapat hidup rukun kembali sebagai suami isteri, dengandemikian perkawinan mereka dikategorikan sebagai perkawinan yang telahpecah (broken marriage) ;Menimbang, bahwa dengan pecahnya rumah tangga serta hati keduabelah pihak, dipandang telah sulit untuk mewujudkan tujuan perkawinansebagaimana diformulasikan di dalam pasal
Register : 12-08-2014 — Putus : 02-09-2014 — Upload : 08-10-2014
Putusan PA PADANG Nomor 695/Pdt.G/2014/PA.Pdg
Tanggal 2 September 2014 —
71
  • terjadinya pisah rumah karena sebelumnya terjadipertengkaran yang disebabkan Tergugat kawin lagi dengan perempuan lain;Bahwa setelah terjadinya pisah rumah Tergugat tidak rutin lagi memberinafkah untuk Penggugat, biaya hidup Penggugat sering dibantu oleh orangtuanya;Bahwa Penggugat telah mencukupkan buktinya dan menyatakan tidakada lagi bukti yang akan diajukan ;Bahwa Penggugat di dalam kesimpulannya menyatakan tetap padagugatannya, rumah tangganya tidak mungkin lagi dipertahankan dan telahberketetapan hati
    yang lumrah dan bisa terjadi pada setiap rumah tangga,dapat terjadi dengan sebab apa saja dan bermula dari siapa saja, oleh karenaitu hal yang paling pokok yang harus diperhatikan di dalam sebuah perkawinanadalah masih ada atau tidaknya ikatan batin di antara kedua belah pihak,apabila ikatan batin tersebut sudah tidak ada lagi atau dengan kata lain hatikeduanya telah pecah maka akan sulit untuk mewujudkan kerukunan di antarasuami isteri tersebut ;Menimbang, bahwa Penggugat yang telah berketetapan hati
    untukbercerai dengan Tergugat, serta dari ketidakhadiran Tergugat untuk membelakepentingannya di persidangan setelah dipanggil dengan sepatutnya,pengadilan menilai bahwa kedua belah pihak telah samasama tidakberkeinginan lagi untuk mempertahankan rumah tangganya satu sama lain,oleh karena itu hati keduanya dipandang telah pecah dan tidak mungkin dapatdisatukan lagI ;Halaman 9 dari 12 halaman Putusan Nomor : 0695/Pdt.G/2014/PA.PdgMenimbang, bahwa dengan pecahnya hati kedua belah pihak, rumahtangga
    mereka dipandang telah pecah pula, sehingga tidak ada lagi harapanbagi keduanya untuk dapat hidup rukun kembali sebagai suami isteri, dengandemikian perkawinan mereka dikategorikan sebagai perkawinan yang telahpecah (broken marriage) ;Menimbang, bahwa dengan pecahnya rumah tangga serta hati kKeduabelah pihak, maka tujuan perkawinan untuk mewujudkan rumah tanggabahagia, sakinah, mawaddah warahmah yang kekal abadi sebagaimanadiformulasikan di dalam pasal 1 Undangundang Nomor 1 tahun 1974 jo pasal
Register : 20-02-2020 — Putus : 10-03-2020 — Upload : 10-03-2020
Putusan PA BENGKULU Nomor 276/Pdt.G/2020/PA.Bn
Tanggal 10 Maret 2020 — Penggugat melawan Tergugat
127
  • Bahwa pada mulanya kehidupan rumah tangga Penggugatdengan Tergugat berjalan rukun dan harmonis selama 2 tahun, akantetapi sejak tahun 2002 mulai sering terjadi perselisihan dan pertengkarandengan sebab : Tergugat sering melakukan kekerasan fisik kepada Penggugat, sepertimemukul, meninju, menendang yang membuat Penggugat merasasangat tersiksa ; Tergugat sering melontarkan perkataan yang kasar, menghina, mencacimaki yang sangat menyakiti hati Penggugat ; Tergugat sejak awal menikah tidak memiliki pekerjaan
    Bahwa Penggugat telah berketetapan hati untuk bercerai dariTergugat karena untuk membina rumah tangga yang bahagia tidakmungkin terwujud;8. Bahwa berdasarkan alasan dan dalildalil sebagaimana yang telah diuraikan diatas, maka Penggugat mohon kepada Bapak Ketua PengadilanAgama Bengkulu melalui Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadiliperkara ini memutuskan sebagai berikut :PRIMAIR :1. Mengabulkan gugatan Penggugat;2. Menjatuhkan Talak satu Ba'in Sugro Tergugat (Tergugat)3.
    Putusan No.276/Pdt.G/2020/PA.BnTergugat untuk membela kepentingannya di persidangan setelah dipanggildengan sepatutnya, pengadilan menilai bahwa kedua belah pihak telah samasama tidak berkeinginan lagi untuk mempertahankan rumah tangganya satusama lain, oleh karena itu hati Kedua belah pihak dipandang telah pecah dantelah sulit untuk disatukan kembali;Menimbang, bahwa dengan pecahnya hati kedua belah pihak, rumahtangga mereka dipandang telah pecah pula, sehingga tidak ada harapan lagibagi keduanya
    untuk hidup rukun kembali sebagai suami isteri, dengandemikian perkawinan mereka dikategorikan sebagai perkawinan yang telahpecah (broken marriage);Menimbang, bahwa dengan pecahnya hati dan rumah tangga kedua belahpihak, tujuan perkawinan untuk membentuk rumah tangga yang bahagia dankekal sebagaimana diformulasikan di dalam Pasal 1 Undangundang Nomor 1tahun 1974 dan atau Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam Tahun 1991 sertasebagaimana tersirat di dalam alQuran surat alRuum ayat 21 dipandang telahsulit
Register : 10-01-2014 — Putus : 12-02-2014 — Upload : 04-04-2014
Putusan PA PADANG Nomor 59/Pdt.G/2014/PA.Pdg
Tanggal 12 Februari 2014 —
70
  • Olehkarena itu, Penggugat tidak ingin lagi melanjutkan rumah tangga bersamaTergugat, Penggugat sudah berketetapan hati bercerai dengan Tergugat diPengadilan Agama;Bahwa saat ini anak Penggugat dengan Tergugat yang bernama AnakPertama umur 16 (enam belas) bulan berada dalam asuhan danpemeliharaan Penggugat;Bahwa semenjak Penggugat dengan Tergugat berpisah, anak berada dalamasuhan dan pemeliharaan Penggugat.
    danbertengkar ;Halaman 8 dari 12 halaman Putusan Nomor 0059/Pdt.G/2014/PA.PdgMenimbang, bahwa perselisihan dan pertengkaran di antara suami isterimerupakan hal yang lumrah dan bisa terjadi pada setiap rumah tangga, dapatterjadi dengan sebab apa saja dan bermula dari siapa saja, oleh karena itu halyang paling pokok yang harus diperhatikan di dalam sebuah perkawinan adalahmasih ada atau tidaknya ikatan batin di antara kedua belah pihak, apabilaikatan batin tersebut sudah tidak ada lagi atau dengan kata lain hati
    Olehkarena itu gugatannya mohon dikabulkan.Menimbang bahwa Penggugat yang menyatakan tetap ingin berceraidengan Tergugat, serta dari ketidakhadiran Tergugat untuk membelakepentingannya di persidangan setelah dipanggil secara resmi dan patut, makaMajelis Hakim menilai bahwa kedua belah pihak telah samasama tidakberkeinginan lagi untuk mempertahankan rumah tangganya satu sama lain,oleh karena itu hati keduanya dipandang telah pecah dan tidak dapatdipertautkan lagi ;Menimbang, bahwa dengan pecahnya
    hati kedua belah pihak, rumahtangga mereka dipandang telah pecah pula, sehingga tidak ada lagi harapanbagi keduanya untuk dapat hidup rukun kembali sebagai suami isteri, dengandemikian perkawinan mereka dikategorikan sebagai perkawinan yang telahpecah (broken marriage) ;Menimbang, bahwa dengan pecahnya rumah tangga serta hati keduabelah pihak, dipandang telah sulit untuk mewujudkan tujuan perkawinansebagaimana diformulasikan di dalam pasal 1 Undangundang Nomor 1 tahun1974 jo pasal 3 Kompilasi Hukum
Register : 24-09-2020 — Putus : 08-10-2020 — Upload : 08-10-2020
Putusan PA PELAIHARI Nomor 620/Pdt.G/2020/PA.Plh
Tanggal 8 Oktober 2020 — Penggugat melawan Tergugat
188
  • Putusan No.620/Pdt.G/2020/PA.Plhsendiri yang menaruh hati kepada Penggugat, dan Penggugat sendiritidak pernah menanggapinya;5.2 Tergugat justru yang sering tertangkap basah berpacaran dengan wanitalain yang merupakan tetangga sendiri, seperti sering kedapatanberkomunikasi dengan wanita tersebut, serta sering ketahuan salingbertemu;5.3 Tergugat semenjak sering ketahuan berpacaran dengan tetangga rumahtersebut, sejak itu pula Tergugat sering mudah marah tanpa alasan yangjelas;.
    Bahwa atas sikap Tergugat yang telah menghianati dan menyakiti hati atauperasaan Penggugat dengan adanya tuduhan dan perselingkuhan Tergugatdengan wanita lain tersebut yang berujung padaseringnya terjadipertengkaran, maka tujuan perkawinan untuk menciptakan keluarga yangsakinah mawaddah warahmah tidak mungkin lagi tercapai, dan Penggugatmenyatakan tidak sanggup lagi atau tidak rida lagi untuk bersuamikanTergugat;.
    awal menikah hinggaterakhir kumpul bersama, yakni selama lebih kurang 23 tahun kemudianberpisah; bahwa Penggugat dengan Tergugat telah hidup rukunsebagaimana layaknya suami istri dan dikaruniai 3 (tiga) orang anak; Bahwa yang saksi ketahui keadaan rmah tangga Penggugatdengan Tergugat awalnya harmonis, namun sejak awal tahun 2019 mulaitidak harmonis lagi, penyebabnya karena Tergugat menuduh Penggugatberselingkuh dengan karyawan Tergugat sendiri, padahal anak buahTergugat itu sendiri yang menaruh hati
    dilanjutkan tanpahadirnya Tergugat;Menimbang, bahwa oleh karena Tergugat telah dinyatakan tidak hadir,dan gugatan Penggugat mempunyai alasan serta tidak bertentangan denganhukum, maka berdasarkan ketentuan Pasal 149 Ayat (1) R.Bg., gugatanPenggugat dapat diperiksa dan diputus secara verstek;Menimbang, bahwa alasan pokok Penggugat mengajukan gugatancerai adalah bahwa Tergugat sering menuduh Penggugat berselingkuh dengankaryawannya sendiri, padahal kenyataannya anak buah Tergugat itu sendiriyang menaruh hati
    cle prio aw las 1550Artinya: Menolak kemafsadatan lebih didahulukan dari pada menarikkemaslahatan;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atas, MajelisHakim berpendapat bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah terjadikeretakan ikatan batin sebagai suami Istri, akibat perselisihan hingga terjadipisah tempat tinggal yang sudah berlangsung sekitar 3 tahun 1 bulan, dan tidakada harapan untuk kembali rukun karena keduanya sudah tidak salingmempedulikan bahkan Penggugat telah berketetapan hati
Register : 03-02-2015 — Putus : 02-04-2015 — Upload : 26-05-2015
Putusan PA SIDOARJO Nomor 397/Pdt.G/2015/PA.Sda
Tanggal 2 April 2015 — PEMOHON & TERMOHON
100
  • Perkataan Termohon sering menyakitkan hati Pemohon dan jika terjadipertengkaran sering mengucapkan kata kata cerai ;5 Bahwa, perselisihan dan pertengkaran antara Pemohon dan Termohon tersebutmemuncak dan sulit dirukunkan lagi, akhirnya sejak bulan Desember 2014Pemohon pulang ke rumah saudara Pemohon, sehingga antara Pemohon danTermohon sekarang telah pisah rumah selama 2 bulan.6 Bahwa dengan kejadian tersebut rumah tangga antara Pemohon dengan Termohonsudah tidak lagi dapat dibina dengan baik sehingga
    namun belum dikaruniai anak .Bahwa Saksi mengetahui bahwa Pemohon dan Termohon sering berselisih danbertengkar.Bahwa Saksi mendengar dari percekcokan lisan Pemohon dengan Termohon,bahwa Pemohon berselisih dan bertengkar dengan Termohon disebabkan karenaPemohon tidak cocok dengan anak bawaan Termohon dan Perkataan Termohonsering menyakitkan hati Pemohon ;Bahwa Pemohon pulang ke rumah saudara Pemohon , sehingga Pemohon danTermohon pisah rumah sampai sekarang sudah 5 bulan dan setelah itu Pemohondengan
    Perkataan Termohon sering menyakitkan hati Pemohon dan jikaterjadipertengkaran sering mengucapkan kata kata cerai ;akhirnya sejak bulan Desember tahun 2014 Pemohon pulang ke rumah saudaraPemohon, sehingga antara Pemohon dan Termohon sekarang telah pisah rumah selama2 bulan yang meskipun telah di tempuh upaya damai namun tidak berhasil;Menimbang, bahwa Termohon tidak hadir dan tidak menyampaikan bantahanterhadap permohonan Pemohon namun berdasarkan prinsip menegakkan kebenaran dankeadilan ( to enforce
    di Kabupaten Sidoarjo dan telah hidup layaknya suami istri namun belumdikaruniai anak ;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi 1 dan saksi II yang salingbersesuaian, telah terbukti bahwa dalam rumah tangga Pemohon dan Termohon seringterjadi perselisihan dan pertengkaran dan berdasarkan keterangan saksi dan saksi IIterbukti pula bahwa penyebab pertengkaran antara Pemohon dan Termohon tersebutadalah karena Pemohon tidak cocok dengan anak bawaan Termohon, PerkataanTermohon sering menyakitkan hati
    Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, oleh karenanyamaka petitum permohonan Pemohon agar Pengadilan memberi izin kepada Pemohonuntuk menjatuh talak satu raji terhadap Termohon dihadapan sidang PengadilanAgama Sidoarjo dapat dikabulkan ;Menimbang, bahwa dalam perkara ini, Majelis Hakim perlu mengetengahkanFirman Allah dalam surat Al Bagoroh ayat 227 yang berbunyi:Bee ee. eH OU Ie =Artinya : Dan jika mereka ber'azam (bertetap hati) untuk talak, sesungguhnya AllahMaha Mendengar lagi Maha MengetahuiMenimbang
Register : 29-08-2016 — Putus : 23-01-2017 — Upload : 19-03-2019
Putusan PA KEDIRI Nomor 462/Pdt.G/2016/PA.Kdr
Tanggal 23 Januari 2017 — Penggugat melawan Tergugat
95
  • Bahwa kehidupan rumah tangga antara Pemohon dan Termohonsemula rukunrukun saja, namun pada awa tahun 2008 mulai seringterjadi pertengkaran dan percekcokan yang disebabkan karenakehidupan rumah tangga antara Pemohon dan Termohon sampai saatini belum juga dikaruniai buah hati sebagai pelengkap kehidupanberumah tangga, yang mana Pemohon sangat mendambakankehadiran seorang keturunan;a: Bahwa puncak dari pertengakan yang terus menerustersebut terjadi sekitar bulan Agustus tahun 2013, dimana Pemohonberinisiatif
    Memang semula kehidupan rumah tangga kami rukunrukun saja,awal mula tejadi pertengkaran diantara kami bukan dikarenakan kamibelum juga dikaruniai buah hati sampai sekarang. Kami bertengkanrdsebabkan oleh suami Termohon yang selingkuh. Pada bulan Juli 2013ada seorang perempuan selingkuhnan Pemohon datang ke rumahorangtua Termohon (rumah yang kami tinggali) untuk mencariPemohon. Disitu awal pertengkaran kami;4.
    suami isteri sudah tidak dapat terlaksana, sementarakeluarga kedua belah pihak sudah tidak sanggup lagi merukunkankembali dan menurut para saksi mereka sudah Sulit disatukan lagi apalagiTermohon telah pergi tanpa diketahui alamatnya dengan pasti, makamajelis hakim menyimpulkan bahwa pertengkaran mereka sudah dapatdikategorikan pada pertengkaran yang terusmenerus yang Sulit untukdidamaikan guna mewujudkan keluarga sejahtera lahir batin sebagaimanamaksud Pasal 1 Undangundang nomor 1 Tahun 1974 karena hati
    merekasudah retak dan ikatan perkawinannya telah pecah;Menimbang, bahwa dengan memperhatikan firman Allah dalam alQuran surat alBagoroh ayat 227 yang berbunyi :Artinya : Dan Jika mereka bertetap hati untuk talak, maka sesungguhnyaAllah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahuiyang selanjutnya diambil sebagai dasar pendapat majelis hakim ;Menimbang, bahwa oleh karena permohonan Pemohon telahterbukti beralasan menurut hukum, maka sepatutnya untuk dikabulkan;Menimbang, bahwa dengan memperhatikan kesetiaan
    dankecintaan Termohon terhadap Pemohon sebagaimana terlihat dari sikapdan jawabanjawaban Termohon yang tetap ingin mempertahankankeutuhan rumah tangganya dan sejalan dengan ketentuan Pasal 41 huruf(c) Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 dan didasarkan pula pada :1) AlQuran surat AlAhzab ayat 49 :Artinya: Senangkanlah oleh hati mereka dengan pemberian danlepaslah mereka secara baikbaik 2) Pendapat ahli Figin dalam kitab Tasyrihul Mustafidzin halaman 25 :Hal. 10 dari 13 hal.
Register : 05-10-2016 — Putus : 26-10-2016 — Upload : 01-04-2019
Putusan PA KUALA KAPUAS Nomor 0361/Pdt.G/2016/PA.K.Kps
Tanggal 26 Oktober 2016 — Penggugat melawan Tergugat
91
  • sebagaiPNS, lebih senang berkumpul dengan temantemannya di satuanPemadam Kebakaran meskipun tidak ada kegiatan pemadaman api,Tergugat suka bermain di Warnet sampai menginap beberapa hari,Penggugat sudah berusaha memberikan saran agar Tergugat lebih fokusbekerja dikantor, akan tetapi Tergugat tidak menghiraukannnya bahkanTergugat sering marah kepada Penggugat dan ketika Tergugat marah sukamengancam untuk meninggalkan Penggugat serta pernah menyakiti ataumemukul Penggugat dan yang sangat menyakitkan hati
    Tergugat tidak menghiraukannnya bahkan Tergugat sering marahkepada Penggugat dan ketika Tergugat marah suka mengancam untukmeninggalkan Penggugat serta pernah menyakiti atau memukulPenggugat dan yang sangat menyakitkan hati Penggugat, Tergugat telahbeberapa kali mengucapkan kata cerai dengan Penggugat dan kalimatitu diucapkan didepan saksi; Bahwa, ketika Penggugat dan Tergugat berselisihpaham keduanya saling mendiamkan diri, saksi pernah melihat ketikaTergugat melakukan kekerasan fisik kepada Penggugat
    sebagai PNS, lebih senangberkumpul dengan temantemannya di satuan Pemadam Kebakaranmeskipun tidak ada kegiatan pemadaman api, Tergugat suka bermain diWarnet sampai menginap beberapa hari, Penggugat sudah berusahamemberikan saran agar Tergugat lebih fokus bekerja dikantor, akantetapi Tergugat tidak menghiraukannnya bahkan Tergugat sering marahkepada Penggugat dan ketika Tergugat marah suka mengancam untukmeninggalkan Penggugat serta pernah menyakiti atau memukulPenggugat dan yang sangat menyakitkan hati
    sebagai PNS,lebih senang berkumpul dengan temantemannya di satuan PemadamKebakaran meskipun tidak ada kegiatan pemadaman api, Tergugat sukabermain di Warnet sampai menginap beberapa hari, Penggugat sudahberusaha memberikan saran agar Tergugat lebin fokus bekerja dikantor, akantetapi Tergugat tidak menghiraukannnya bahkan Tergugat sering marah kepadaPenggugat dan ketika Tergugat marah suka mengancam untuk meninggalkanPenggugat serta pernah menyakiti atau memukul Penggugat dan yang sangatmenyakitkan hati
    sebagai PNS,lebin senang berkumpul dengan temantemannya di satuan PemadamKebakaran meskipun tidak ada kegiatan pemadaman api, Tergugat sukabermain di Warnet sampai menginap beberapa hari, Penggugat sudahberusaha memberikan saran agar Tergugat lebih fokus bekerja dikantor,akan tetapi Tergugat tidak menghiraukannnya bahkan Tergugat seringmarah kepada Penggugat dan ketika Tergugat marah suka mengancamuntuk meninggalkan Penggugat serta pernah menyakiti atau memukulPenggugat dan yang sangat menyakitkan hati
Register : 30-04-2020 — Putus : 18-05-2020 — Upload : 18-05-2020
Putusan PA SLAWI Nomor 1230/Pdt.G/2020/PA.Slw
Tanggal 18 Mei 2020 — Penggugat melawan Tergugat
125
  • Bahwa awal pernikahan rumah tangga Penggugat dan Tergugat berjalanharmonis dan membahagiakan, namun mulai bulan Juli 2018 mulai goyahdan sering terjadi perselisinan, pertengkaran yang teruS menerusdisebabkan karena sejak pindah kerumah orang tua Tergugat, Tergugattidak memperdulikan Penggugat, Tergugat menjadi mudah marah dansering berbuat kasar serta sering menyakiti hati Penggugat;5.
    memberikan keterangan sebagai berikut: bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karena saksisebagai tetangga Penggugat ; bahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami istri; bahwa setelah menikah, Penggugat dan Tergugat hidup bersamaterakhir di rumah orang tua Penggugat namun belum dikaruniai anak;bahwa semula rumah tangga Penggugat dan Tergugat dalamkeadaan rukun, namun sejak bulan Juli 2018 Penggugat seringbertengkar dengan Tergugat Tergugat sering berbuat kasar sertasering menyakiti hati
    telah disampaikan di depanpersidangan dan di bawah sumpahnya masingmasing serta saksi tersebutbukanlah orang orang yang dilarang untuk menjadi saksi menurut undangundang, sehingga kesaksiannya telah memenuhi syarat formal sebagaimanadiatur dalam Pasal 145, dan 147 HIR ;Menimbang, bahwa saksisaksi tersebut di persidangan menerangkanmengenai pertengkaran Penggugat dan Tergugat karena Tergugat tidakmemperdulikan Penggugat, Tergugat menjadi mudah marah dan sering berbuatkasar serta sering menyakiti hati
    kejadian di persidangan sebagai berikut : bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami istri sah; bahwa Penggugat dan Tergugat hidup bersama terakhir di rumah orangtua Penggugat namun belum dikaruniai anak; bahwa semula rumah tangga Penggugat dan Tergugat dalam keadaan rukun,namun sejak bulan Juli 2018 Penggugat dengan Tergugat sering bertengkarkarena sejak pindah kerumah orang tua Tergugat, Tergugat tidakmemperdulikan Penggugat, Tergugat menjadi mudah marah dan seringberbuat kasar serta sering menyakiti hati
    Putusan No. 1230/Pdt.G/2020/PA.SIw bahwa Penggugat dan Tergugat sekarang sudah pisah selama kuranglebin 1 tahun 6 bulan dan selama berpisah Tergugat tidak pernahmelaksanakan kewajibannya selayaknya sebagai suami; bahwa Penggugat berketetapan hati bercerai dengan Tergugat, dan tidakmau lagi mendengarkan saran dan/atau nasehat keluarga maupun MajelisHakim;Menimbang bahwa, berdasarkan pada faktafakta tersebut di atasdapat disimpulkan bahwa dalildalil gugatan Penggugat telah dapat dibuktikanoleh Penggugat
Register : 01-02-2021 — Putus : 24-02-2021 — Upload : 24-02-2021
Putusan PA BENGKULU Nomor 183/Pdt.G/2021/PA.Bn
Tanggal 24 Februari 2021 — Penggugat melawan Tergugat
168
  • Bahwa atas perbuatan Tergugat tersebut Penggugat telahberketetapan hati untuk bercerai dari Tergugat karena untuk membinarumah tangga yang bahagia tidak mungkin terwujud;8. Bahwa permasalahan rumah tangga Penggugat dan Tergugat telahdiupayakan damai oleh pihak keluarga kedua belah pihak, tetapi tidakberhasil, karena Penggugat sudah tidak mau lagi membina rumah tanggabersama Tergugat;Hal. 2 dari 12 Hal. Putusan No.183/Pdt.G/2021/PA.Bn9.
    Bahwa atas perbuatan Tergugat tersebut Penggugat telahberketetapan hati untuk bercerai dari Tergugat karena untuk membinarumah tangga yang bahagia tidak mungkin terwujud11. Bahwa oleh karenanya patut menurut hukum Penggugatmengajukan gugatan Cerai ini pada Pengadilan Agama Kelas 1 A Bengkulu,maka melalui Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara iniberkenan menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat, sehinggaperkawinan antara Penggugat dan Tergugat putus karena perceraian.12.
    Putusan No.183/Pdt.G/2021/PA.Bntangganya satu sama lain, oleh karena itu hati Kedua belah pihak dipandangtelah pecah dan telah sulit untuk disatukan kembali;Menimbang, bahwa dengan pecahnya hati kedua belah pihak, rumahtangga mereka dipandang telah pecah pula, sehingga tidak ada harapan lagibagi keduanya untuk hidup rukun kembali sebagai suami isteri, dengandemikian perkawinan mereka dikategorikan sebagai perkawinan yang telahpecah (broken marriage);Menimbang, bahwa dengan pecahnya hati dan rumah
Register : 06-01-2021 — Putus : 20-01-2021 — Upload : 20-01-2021
Putusan PA MOROTAI Nomor 3/Pdt.G/2021/PA.MORTB
Tanggal 20 Januari 2021 — Penggugat melawan Tergugat
3910
  • Bahwa sudah tidak ada harapan untuk dirukun damaikan rumahtangga Pemohon dan Termohon karena selama ini Pemohon danTermohon sudah tidak ada keharmonisan lagi dalam rumah tangga,Pemohon telah berketetapan hati untuk menceraikan Termohon;Bahwa berdasarkan alasanalasan tersebut di atas, Pemohon mohonkepada Bapak Ketua Pengadilan Agama Morotai cq. Majelis Hakim yangmemeriksa perkara ini berkenan memutuskan sebagai berikut :PRIMER:1. Mengabulkan permohonan Pemohon ;2.
    danpertengkaran; Bahwa penyebab perselisinan dan pertangkaran antara Pemohon danTermohon adalah Termohon sering melakukan kekerasan fisik setiap kaliTermohon marah ,Termohon sering mengeluarkan katakata kotor, keji danmakian terhadap Pemohon dihadapan orang banyak, Termohon seringmaramarah tanpa alasan yang jelas dan pergi meninggalkan rumahdengan alasan melahirkan namun tidak kembali lagi setelah melahirkan; Bahwa antara Pemohon dan Termohon telah berpisah selama 2 bulan; Bahwa Pemohon telah berketetapan hati
    Bahwa sudah ada upaya perdamaian namun tidak berhasil;Halaman 9 dari 13 HalamanPutusan No.3/Pdt.G/2021/PA.MORTBMenimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atas, MajelisHakim berpendapat bahwa antara Pemohon dan Termohon telah terjadikeretakan ikatan batin sebagai suami istri, akibat perselisinan hingga terjadipisah tempat tinggal yang sudah berlangsung sekitar 2 bulan, dan tidak adaharapan untuk kembali rukun karena keduanya sudah tidak salingmempedulikan bahkan Pemohon telah berketetapan hati
    Meskipun salahsatu pihak masih menginginkan untuk rukun, namun Pemohon telahberketetapan hati untuk cerai sehingga Majelis Hakim berpendapat bahwapenyatuan kedua belah pihak dalam rumah tangga sangat sulit dan sudahtidak ada harapan, karena tidaklah mungkin sebuah rumah tangga berjalanbahagia jika salah satu pihak tidak menginginkan pihak lain.
    Sehubungandengan sikap Pemohon tersebut, Majelis perlu mengemukakan Firman AllahSWTdalam AlQuran surat AlBagoroh ayat 227:pee Qo GS b GUMMe 5;Artinya : Dan jika mereka berazam (bertetap hati untuk) talak makasesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahu!
Register : 28-08-2015 — Putus : 15-10-2015 — Upload : 25-02-2016
Putusan PA BIMA Nomor 1036/Pdt.G/2015/PA.Bm
Tanggal 15 Oktober 2015 — Penggugat melawan Tergugat
1111
  • Tergugat suka mencacimaki Penggugat dengan katakata kasar yangmenyakiti hati ;d. Apabila terjadi perselisihan dan pertengkaran Tergugat sukamenghancurkan perabot rumah tangga ;Hlm 2 dari Putusan Nomor : 1036/Pat.G/2015/PA.Bm.4.
    Undangundang Nomor 1 tahun 1974 jo Pasal 2ayat (1) Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1975 jo Pasal 4 dan 7 ayat (1)Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa Penggugat dalam surat gugatannya mendalilkanbahwa antara Penggugat dan Tergugat sering terjadi perselisihan danpertengkaran disebabkan oleh Tergugat suka cemburu tanpa alasan yangjelas, Keluarga Tergugat selalu ikut campur dalam urusan rumah tanggaPenggugat dan Tergugat, Tergugat suka mencacimaki Penggugat dengankatakata kasar yang menyakiti hati
    Tergugat suka mencacimaki Penggugat dengan katakata kasar yangmenyakiti hati ;d. Apabila terjadi perselisinan dan pertengkaran Tergugat sukamenghancurkan perabot rumah tangga ;Menimbang, bahwa Akibat perselisihan dan pertengkaran tersebutPenggugat pergi meninggalkan kediaman bersama karena tidak tahan dengankelakuan tergugat , sejak itu pula antara Penggugat dan Tergugat sudah pisahHim 10 dari Putusan Nomor : 1036/Pat.G/2015/PA.Bm.tempat tinggal sampai sekarang.
    Pengadilan dalam perkara ini adalah untukmencari apakah kedua belah pihak masih memungkinkan untuk didamaikanlagi atau tidak, bukan untuk mencari siapa yang benar dan siapa yang salahatau untuk mencari siapa penyebab terjadinya perselisihan dan pertengkarandalam rumah tangga kedua belah pihak sebab kalaupun hal tersebut ditemukandi persidangan namun kedua belah pihak tetap tidak bisa didamaikan lagi,maka Pengadilan dapat menyimpulkan bahwa kondisi rumah tangga keduanyabenarbenar sudah retak, dan hati
    keduanya sudah nyatanyata pecah;Menimbang, bahwa ikatan pernikahan tidak hanya terbatas padahubungan fisik dan materi akan tetapi lebih menitik beratkan pada ikatan bathinHim 11 dari Putusan Nomor : 1036/Pat.G/2015/PA.Bm.atau jiwa yang mendalam yang terhujam dalam kalbu/hati sanubarisebagaimana yang ditekankan oleh Allah SWT QS.
Register : 29-08-2016 — Putus : 04-10-2016 — Upload : 22-04-2019
Putusan PA PADANG Nomor 0911/Pdt.G/2016/PA.Pdg
Tanggal 4 Oktober 2016 — Penggugat melawan Tergugat
110
  • Oleh karena itu, Penggugat tidak ingin lagimelanjutkan rumah tangga bersama Tergugat dan Penggugat telahberketetapan hati untuk mengakhirinya dengan perceraian;9.
    bertengkar ;Menimbang, bahwa perselisinan dan pertengkaran di antara suami isterimerupakan hal yang lumrah dan bisa terjadi pada setiap rumah tangga, dapatterjadi dengan sebab apa saja dan bermula dari siapa saja, oleh karena itu halyang paling pokok yang harus diperhatikan di dalam sebuah perkawinan adalahHalaman 10 dari 14halaman Putusan No.0000/Pdt.G/2016/PA.Pdgmasih ada atau tidaknya ikatan batin antara kedua belah pihak, apabila ikatanbatin tersebut sudah tidak ada lagi atau dengan kata lain hati
    Keduanya telahpecah maka akan sulit untuk mewujudkan kerukunan di antara suami isteritersebut ;Menimbang bahwa Penggugat yang menyatakan tetap ingin berceraidengan Tergugat, serta dengan ketidakhadiran Tergugat untuk membelakepentingannya di persidangan setelah dipanggil secara resmi dan patut, makaMajelis Hakim menilai bahwa kedua belah pihak telah samasama tidakberkeinginan lagi untuk mempertahankan rumah tangganya satu sama lain,oleh karena itu hati keduanya dipandang telah pecah dan tidak dapatdipertautkan
    lagi ;Menimbang, bahwa dengan pecahnya hati kedua belah pihak, rumahtangga mereka dipandang telah pecah pula, sehingga tidak ada lagi harapanbagi keduanya untuk dapat hidup rukun kembali sebagai suami isteri, dengandemikian perkawinan mereka dikategorikan sebagai perkawinan yang telahpecah (broken marriage) ;Menimbang, bahwa dengan pecahnya rumah tangga serta hati keduabelah pihak, dipandang telah sulit untuk mewujudkan tujuan perkawinansebagaimana diformulasikan dalam Pasal 1 Undangundang Nomor
Register : 08-09-2020 — Putus : 21-09-2020 — Upload : 22-09-2020
Putusan PA Tulang Bawang Tengah Nomor 0355/Pdt.G/2020/PA.Twg
Tanggal 21 September 2020 — Penggugat melawan Tergugat
134
  • Bahwa terhadap prilaku Tergugat tersebut, maka rumah tangga Penggugatdan Tergugat sudah tidak mungkin lagi untuk dapat dipertahankan, olehkarenanya Penggugat telah berketetapan hati untuk menggugat ceraiterhadap Tergugat ke Pengadilan Agama Tulang Bawang Tengah;Berdasarkan dalildali tersebut di atas, Penggugat mohon kepada KetuaPengadilan Agama Tulang Bawang Tengah c/q. Majelis Hakim yang memeriksadan mengadili perkara ini agar memberikan putusan sebagai berikut:PRIMAIR:1.
    Twqsering keluar malam pulang pagi, Tergugat malas bekerja, Tergugatpernah melakukan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)kepada Penggugat dan Tergugat sering mengatakan katakata yangmenyakitkan hati Penggugat;Bahwa akibat hal tersebut di atas, Tergugat pergi meninggalkanPenggugat, dan antara Penggugat dengan Tergugat berpisahselama 14 (empat belas) bulan;Bahwa keluarga telah melakukan musyawarah sebanyak 2 (dua)kali, untuk merukunkan Penggugat dengan Tergugat, namun tidakberhasil:Bahwa saksi telah
    telah dikaruniai 1 (satu) anak;Bahwa kemudian keharmonisan tersebut tidak dapat dipertahankanlagi disebabkan antara Penggugat dan Tergugat sering terjadiperselisinan dan pertengkaran;Bahwa perselisihan dan pertengkaran yang terjadi antara Penggugatdan Tergugat disebabkan Masalah nafkah lahir kurang, Tergugatsering keluar malam pulang pagi, Tergugat malas bekerja, Tergugatpernah melakukan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)kepada Penggugat dan Tergugat sering mengatakan katakata yangmenyakitkan hati
    Bahwa perselisihan dan pertengkaran yang terjadi antara Penggugat danTergugat disebabkan Masalah nafkah lahir kurang, Tergugat sering keluarmalam pulang pagi, Tergugat malas bekerja, Tergugat pernah melakukanKekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) kepada Penggugat dan Tergugatsering mengatakan katakata yang menyakitkan hati Penggugat:5. Bahwa akibat hal tersebut di atas, antara Penggugat dengan Tergugatberpisah selama 14 (empat belas) bulan;6.
    Bahwa kemudian kerukunan dan keharmonisan tersebut tidak dapatdipertahankan lagi dimana antara Penggugat dengan Tergugat seringterjadi perselisihan dan pertengkaran disebabkan Masalah nafkah lahirkurang, Tergugat sering keluar malam pulang pagi, Tergugat malasbekerja, Tergugat pernah melakukan Kekerasan Dalam Rumah Tangga(KDRT) kepada Penggugat dan Tergugat sering mengatakan katakatayang menyakitkan hati Penggugat;4.
Register : 15-12-2015 — Putus : 09-06-2016 — Upload : 10-09-2020
Putusan PA CIBINONG Nomor 3778/Pdt.G/2015/PA.Cbn
Tanggal 9 Juni 2016 — Penggugat melawan Tergugat
1313
  • Tergugat sering berkatakata yang menyakitkan hati penggugatc. C. Tergugat pernah mengusir penggugat untuk pergi dari rumahkediaman bersamad. D. Komunikasi antara penggugat dan tergugat sudah kurang baikbaik dalam urusan rumah tanggae. E. Antara penggugat dan tergugat sudah tidak ada kenyamanan dankecocokan lagi dalam membina rumah tangga4.
    Tergugat sering berkatakata yang menyakitkan hati penggugatC. Tergugat pernah mengusir penggugat untuk pergi dari rumah kediamanbersamaD. Komunikasi antara penggugat dan tergugat sudah kurang baik baikdalam urusan rumah tanggaE. Antara penggugat dan tergugat sudah tidak ada kenyamanan dankecocokan lagi dalam membina rumah tanggaHalaman 3 dari 12, Putusan Nomor xxxx/Pdt.G/20xx/PA.Cbn5.
    Tergugatsering berkatakata yang menyakitkan hati penggugat; C. Tergugatpernah mengusir penggugat untuk pergi dari rumah kediaman bersama;D. Komunikasi antara penggugat dan tergugat sudah kurang baikbaik dalam urusan rumah tangga; E.
    Tergugat sering berkatakata yang menyakitkan hati penggugat;C. Tergugat pernah mengusir penggugat untuk pergi dari rumah kediamanbersama; D. Komunikasi antara penggugat dan tergugat sudah kurang baikbaik dalam urusan rumah tangga; E.
Register : 05-11-2018 — Putus : 05-12-2018 — Upload : 17-01-2019
Putusan PA MAJENE Nomor 167/Pdt.G/2018/PA.Mj
Tanggal 5 Desember 2018 — Penggugat melawan Tergugat
1915
  • dan menempeleng, melemparPenggugat dengan botol mineral, memukul badan Penggugatdengan botol mineral bahkan Tergugat mengatakan kepadaPenggugat, la lebih baik mengurus anaknya dari pada Penggugatdan mengusir Penggugat keluar dari rumah Tergugat, setelahmendegar hal tersebut Penggugat merasa sakit hati dan kecewa danpada saat itu juga Penggugat pergi meninggalkan Tergugat kembalike rumah orang tuanya di Dusun Balombong Selatan dan tidakpernah kembali untuk hidup bersama dengan Tergugat;e.
    Putusan No.167/Padt.G/2018/PA.Mj4.Bahwa pada tanggal 25 Agustus 2018 Tergugat kembalimempermasalahkan ketupat yang basi dan menempeleng, melemparPenggugat dengan botol mineral, memukul badan Penggugat denganbotol mineral bahkan Tergugat mengatakan kepada Penggugat, la lebihbaik mengurus anaknya dari pada Penggugat dan mengusir Penggugatkeluar dari rumah Tergugat, setelah mendegar hal tersebut Penggugatmerasa sakit hati dan kecewa dan pada saat itu juga Penggugat pergimeninggalkan Tergugat kembakt
    tanpa alasan yangjelas; Bahwa Tergugat katakata cerai kepadaPenggugat ketika m Bahwa punca ya antara Penggugatdan Tergugat , Penggugat danTergugat maka engambil ketupatTergugat me marah marah,menendang k i buras kedalammulut Penggug Bahwa pa ergugat kembalimempermasalaht peleng, melemparPenggugat denga Penggugat denganbotol mineral bahkan pada Penggugat, la lebihbaik mengurus anaknya dea FOugat dan mengusir Penggugatkeluar dari rumah Tergugat, setelah mendegar hal tersebut Penggugatmerasa sakit hati
    Putusan No.167/Pdt.G/2018/PA.Mj Bahwa Penggugat telah berketetapan hati untuk bercerai denganTergugat;Menimbang, bahwa dalam kehidupan rumah tangga suami istri harussaling menghormati dan saling menyayangi serta bergaul dalam suasanapenuh kesopanan baik dalam ucapan maupun dalam perbuatan agar terciptaketenangan dalam membina rumah tangganya, akan tetapi hal ini tidakterjadi dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat, tidak adanya lagikesepahaman kata, tindakan/pexk dan pemikiran serta saling pengertian
    Putusan No.167/Pdt.G/2018/PA.MjMenimbang, bahwa berdasarkan kesimpulan Penggugat di depanpersidangan, yakni Penggugat berketetapan hati ingin bercerai denganTergugat dan Penggugat dalam keadaan sehat jasmani dan rohani, makadalam hal ini Majelis Hakim perlu mempertimbangkan pendapat pakar hukumIslam sebagaimana yang termuat dalam kitab A/ Iqna Juz II halaman 133sebagai berikut :voli!
Register : 12-02-2018 — Putus : 07-03-2018 — Upload : 23-07-2019
Putusan PA TALIWANG Nomor 0064/Pdt.G/2018/PA.TLG
Tanggal 7 Maret 2018 — Penggugat melawan Tergugat
107
  • rumah tangga Pemohondan Termohon adalah :Bahwa rumah tangga Pemohon dan Termohon telah terlibat dalam perselisihan danpertengkaran yang disebabkan Termohon memiliki pria idaman lain;Bahwa Pemohon dan Termohon telah pisah rumah sejak bulan Februari 2018,Termohon meninggalkan kediaman bersama;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum rumah tangga Pemohon danTermohon telah terlibat dalam perselisihan dan pertengkaran yang disebabkanTermohon memiliki pria idaman lain bernama Soni tentu telah menyakiti hati
    Pemohondi mana hati merupakan salah satu faktor untuk tegak dan utuhnya sebuah rumahtangga dan dengan sikap Termohon tersebut telah menunjukkan bahwa sesungguhnyasudah tidak ada rasa cinta dan sayang lagi di dalam hati Termohon kepada Pemohon,karena Termohon dianggap telah berkhianat dan mengingkari janji suci pernikahandengan pasangannya, tentu sikap tersebut telah memberikan hilangnya kepercayaan olehPemohon padahal factor kepercayaan dan kesetiaan dalam menjaga keutuhan rumahtangga adalah mutlak
    isteri itu sudah tidak memiliki rasa cinta dan mengkhianatipasangannya, telah pacaran dengan pria idaman lain maka hal itu menunjukkan bahwasalah satu unsur dari perkawinan itu yaitu unsur ikatan batin sudah tidak ada lagi dalamrumah tangga Pemohon dengan Termohon, dengan demikian sebenarnya perkawinantersebut sudah hancur berantakan;Menimbang, bahwa Pemohon telah berpendirian teguh dan berketetapan hatiuntuk bercerai maka di sini telah ditemukan petunjuk (bukti persangkaan) bahwasesungguhnya ikatan hati
    mereka telah pecah dan tidak utuh lagi;Memperhatikan firman Allah SWT dalam al Quran Surat al Baqarah ayat 227:pals grow alll ules GWbIl lgo5 ulyArtinya: Dan jika mereka ber'azam (bertetap hati untuk) talak, maka sesungguhnyaAllah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana tersebut di atas,ternyata antara Pemohon dan Termohon sudah tidak ada ikatan batin yang merupakanpenggerak kehidupan dalam sebuah rumah tangga, sudah tidak saling mencintai,sehingga
Register : 22-03-2016 — Putus : 26-04-2016 — Upload : 27-06-2016
Putusan PA KUDUS Nomor 0309/Pdt.G/2016/PA.Kds
Tanggal 26 April 2016 — perdata penggugat melawan tergugat
120
  • menahan diri dalam suasana yangdingin dan ketidakharmonisan, karena Penggugat tidak inginkeluarganya hancur, namun justru Tergugat semakin tidak peduliterhadap Penggugat, tidak mau diajak bermusyawarah baikbaik bahkancenderung menyudutkan Penggugat dalam setiap permasalahan yangada;Bahwa puncaknya, Tergugat tidak ada sedikitpun itikat baik dan upayauntuk mengubah diri dan memperbaiki sikapsikapnya yang menyakitiperasaan Penggugat, sehingga sekitar bulan Januari 2014 dengan amatterpaksa dan berat hati
    Penggugat keluar dari rumah bersama keduaanak Penggugat dan pergi serta bertempat tinggal dirumah orang tuaPenggugat yang beralamat sebagaimana tersebut diatas hinggasekarang, sehingga anatar Penggugat dan Tergugat sudah pisah ranjangdan pisah rumah selama kurang lebih 2 (dua) tahun;Bahwa selama Penggugat bertempat tinggal dirumah orang tuanya,Tergugat tidak ada upaya untuk sadar diri dan merubah perilakunya yangmenyakitkan serta mengkhianati hati Penggugat, namun justru terlihattenangtenang saja
    semaunya sendiri dengan mabukmabukan, judi bersama temantemanya, selingkuh dengan wanita laindan semakin mengabaikan nasib rumah tangganya, bahkan Penggugatberusaha meminta bantuan kepada saudara Penggugat untuk memberinasehat kepada Tergugat, namun tidak menuai hasil apaapa hinggasekarang;Bahwa Penggugat sudah tidak tahan lagi hidup bersama Tergugat dalamsuasana yang tidak harmonis, tidak bahagia, serta tidak ada lagikeberlangsungan hidup berumah tangga bersama Tergugat, makaPenggugat dengan rela hati
    umur 8 Tahun;Bahwa sejak pernikahan berusia 13 tahun kehidupan rumah tanggaantara Penggugat dan Tergugat menjadi goyah, sering kali terjadipertengkaran dan percekcokan yang Tergugat sering mabukmabukan,judi dan jarang memberi perhatian dan kasih sayang kepada Penggugat,selain itu Tergugat telah menjalin cinta dengan wanita lain bernama WILbahkan akibat hubunganya wanita tersebut sampai hamil;;Bahwa sekitar bulan Januari 2014 Penggugat dengan Tergugat pisah (2tahun), dengan amat terpaksa dan berat hati
    Sebab jika hati kKedua belah pihaktelah pecah, maka perkawinan tersebut sudah pecah dan tidak mungkindapat dipersatukan lagi meskipun salah satu pihak menginginkanperkawinannya tetap utuh.
Register : 29-01-2018 — Putus : 19-04-2018 — Upload : 11-11-2019
Putusan PA SELONG Nomor 127/Pdt.G/2018/PA.Sel
Tanggal 19 April 2018 — Penggugat melawan Tergugat
136
  • Tergugat diketahui menjalin hubungan asmara dengan wanita lainsehingga menyakiti hati Penggugat;Bahwa perselisihan dan pertengkaran tersebut telah mencapai puncaknyapada 14 April 2016, akhirnya Penggugat dan Tergugat berpisah tempattinggal sampai sekarang, Penggugat dan Tergugat masingmasing tinggaldialamat tersebut diatas;Bahwa sejak kejadian tersebut rumah tangga Penggugat dengan Tergugatsudah retak dan tidak lagi dapat dibina dengan baik sehingga tujuanperkawinan untuk membentuk rumah tangga yang
    ada orang yang keberatan ataspernikahan mereka; Bahwa saksi tahu, setelah nikah mereka tinggal ciPe Kabupaten Lombok Timur, dan dikaruniai1 orang anak bernana a Bahwa saksi tahu rumah tangga Penggugat dan Tergugat sejak bulanNovember 2015 mulai tidak tenteram dan teruS menerus terjadiperselisihan dan pertengkaran yang disebabkan Tergugat sering keluarrumah tanpa tujuan yang jelas dan pulang kerumah hingga larut malam,Tergugat diketahui menjalin hubungan asmara dengan wanita lainsehingga menyakiti hati
    Bahwa Tidak ada orang yang merasa keberatan atas pernikahanmereka; Bahwa Setelah nikah mereka tinggal diEE, Kabupaten Lombok Timur, dan dikaruniai 1 oranganak; Bahwa Saksi tahu rumah tangga Penggugat dan Tergugat sejak bulanNovember 2015 mulai tidak tenteram dan teruS menerus terjadiperselisihan dan pertengkaran yang disebabkan Tergugat sering keluarrumah tanpa tujuan yang jelas dan pulang kerumah hingga larut malam;Tergugat diketahui menjalin hubungan asmara dengan wanita lainsehingga menyakiti hati
    adalah sah dandapat diisbatkan dalam rangka perceraian sebagaimana diatur dalam Pasal 7ayat (3) huruf a Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa selanjutnya Penggugat mengajukan cerai denganalasan bahwa sejak bulan November 2015 rumah tangga Penggugat denganTergugat mulai tidak harmonis dan terjadi perselisihan dan pertengkaran yangdisebabkan Tergugat sering keluar rumah tanpa tujuan yang jelas dan pulanghingga larut malam, Tergugat diketahui menjalin hubungan asmara denganwanita lain yang membuat hati
    membuktikan dalildalil gugatannya,Penggugat telah mengajukan 2 orang saksi;Menimbang, bahwa dari keterangan saksisaksi Penggugat, dapatditemukan faktafakta sebagai berikut : Bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat sejak bulan November2015 mulai tidak harmonis dan teruS menerus terjadi perselisihan danpertengkaran disebabkan Tergugat sering keluar rumah tanpa tujuan yangjelas dan pulang kerumah hingga larut malam, Tergugat diketahui menjalinhubungan asmara dengan wanita lain sehingga menyakiti hati
Register : 17-02-2020 — Putus : 04-03-2020 — Upload : 05-03-2020
Putusan PA BENGKULU Nomor 247/Pdt.G/2020/PA.Bn
Tanggal 4 Maret 2020 — Penggugat melawan Tergugat
136
  • Bahwa terhadap konflik dalam rumah tangga PENGGUGAT danTERGUGAT telah diupayakan diselesaikan secara kekeluargaan olehkedua belah pihak ,bahkan telah dilakukan upaya mediasi denganmelibatkan Badan Penasehat Pembinaaan Dan Pelestarian Perkawinan(BP4) akan tetapi tidak berhasil, hingga akhirnya PENGGUGATberketetapan hati untuk bercerai dari TERGUGAT karena untuk membinarumah tangga rumah tangga yang bahagia tidak akan mungkin terwujud;Bahwa berdasarkan dalildalil tersebut di atas, PENGGUGATberkesimpulan
    dan berketetapan hati tidak dapat melanjutkan sertamewujudkan rumah tangga yang bahagia dan sejahtera dan olehkarenanya PENGGUGAT melalui Kuasa Hukum mohon kepada KetuaPengadilan Agama Kelas IA Bengkulu yang memeriksa dan mengadiliperkara ini berkenan untuk memutus sebagai berikut:PRIMER:Hal. 3 dari 13 Hal.
    Penggugat dan Tergugat dipandang telahcukup untuk berpikir dan menentukan sikap jika kKeduanya ingin berbaik kembalisatu sama lain, akan tetapi dari kesimpulan Penggugat yang pada pokoknyamenyatakan tetap ingin bercerai dengan Tergugat serta dari ketidakhadiranTergugat untuk membela kepentingannya di persidangan setelah dipanggildengan sepatutnya, pengadilan menilai bahwa kedua belah pihak telah samasama tidak berkeinginan lagi untuk mempertahankan rumah tangganya satusama lain, oleh karena itu hati
    Putusan No.247/Pdt.G/2020/PA.BnMenimbang, bahwa dengan pecahnya hati kedua belah pihak, rumahtangga mereka dipandang telah pecah pula, sehingga tidak ada harapan lagibagi keduanya untuk hidup rukun kembali sebagai suami isteri, dengandemikian perkawinan mereka dikategorikan sebagai perkawinan yang telahpecah (broken marriage);Menimbang, bahwa dengan pecahnya hati dan rumah tangga kedua belahpihak, tujuan perkawinan untuk membentuk rumah tangga yang bahagia dankekal sebagaimana diformulasikan di dalam