Ditemukan 203 data
20 — 2
ketentuanPasal 12 ayat 1 berikut penjelasannya dari UndangundangNomor 4 Tahun 1979 tentang perlindungan anak danpengangkatan anak tersebut tidak memutuskan hubungan darahantara anak dengan orang tuanya dan keluarga orang tuanyaberdasarkan hukum yang berlaku bagi anak yangbersangkutan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan hukum Islam,dalam pengangkatan anak berlaku ketentuan sebagai berikut:1.Pengangkatan anak dibolehkan dengan mengutamakankepentingan kesejahteraan anak dan diutamakan terhadapanakanak telantar
11 — 3
Pengangkatan anak dibolehkan dengan mengutamakankepentingan kesejahteraan anak dan diutamakan terhadapanakanak telantar;2. Dalam pengangkatan anak, tanggung jawab pemeliharaanuntuk hidup seharihari, biaya pendidikan dansebagainya beralih dari orang tua asli kepada orang tuaangkat;3. Pengangkatan anak tidak memutuskan hubungan darah/nasabantara anak dengan orang tuanya dan keluarga orangtuanya;4.
91 — 8
Pengangkatan anak dibolehkan dengan mengutamakankepentingan kesejahteraan anak dan diutamakan terhadapanakanak telantar;2. Dalam pengangkatan anak, tanggung jawab pemeliharaanuntuk hidup seharihari, biaya pendidikan dansebagainya beralih dari orang tua asli kepada orang tuaangkat;3. Pengangkatan anak tidak memutuskan hubungan darah/nasabantara anak dengan orang tuanya dan keluarga orangtuanya;4.
20 — 20
Bahwa sampai Gugatan ini diajukan tidak ada etikad baik dariTERGUGAT untuk mengambalikan anaknya kepada ibunya, yang dimanaanak masih membutuhkan perhatian seorang ibu dan sekolah anaknya punmenjadi telantar;9.
32 — 11
berkesimpulanbahwa perbuatan yang dilakukan terdakwa harus dipertanggung jawabkankepadanya;Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa mampu bertanggung jawab,maka terdakwa harus dinyatakan bersalah atas tindak pidana yang didakwakankepadanya oleh karena itu harus dijatuhi pidana ;Menimbang, bahwa untuk menjatuhkan pidana terhadap diri terdakwa,maka perlu dipertimbangkan terlebih dahulu halhal yang memberatkan dan yangmeringankan :Hal yang memberatkan : Akibat perbuatan terdakwa tersebut istri dan anakanaknya menjadi telantar
6 — 0
orang anak bernama : anak(umur 3 tahun), yang sekarang berada dibawahasuhan orang tua Termohon;; Bahwa semula keadaan rumah tangga Pemohon dan Termohon berjalandengan baik dan harmonis namun sejak Mei tahun 2013, ketentraman rumahtangga Pemohon dan Termohon mulai goyah dan tidak harmonis lagi, seringterjadi perselisihan dan pertengkaran disebabkan karena Termohon seringmeninggalkan rumah tanpa tujuan dan tanpa alasan yang sah serta tanpa ijinPemohon, sehingga anak dan urusan rumah tangga sering telantar
123 — 22
Lingkup Rumah Tangga PadahalMenurut Hukum Yang Berlaku Baginya Atau Karena Persetujuan AtauPerjanjian la Wajib Memberikan Kehidupan, Perawatan, Atau PemeliharaanKepada Orang Tersebut;Menimbang, bahwa UndangUndang RI Nomor 23 Tahun 2004 TentangPenghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga tidak menjabarkan defenisimenelantarkan sehingga Majelis Hakim kemudian merujuk Kamus Besar BahasaIndonesia, Balai Pustaka, yang menjabarkan menelantarkan dapat diartikan sebagaisuatu perbuatan atau tindakan membuat telantar
atau membiarkan telantar;Menimbang, bahwa keberadaan kata dalam lingkup rumah tangga padaunsur ini dimaksudkan untuk menentukan batasbatas yang digolongkan termasukdalam lingkup berlakunya UndangUndang Nomor 23 Tahun 2004 TentangPenghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga;Menimbang, bahwa Lingkup Rumah Tangga, menurut Pasal 2 ayat (1)Undangundang RI No. 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan DalamRumah Tangga meliputi :> Suami, isteri, dan anak;> Orang orang yang mempunyai hubungan keluarga dengan
49 — 26
Sumenep atausetidaktidaknya di suatu tempat lain yang termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Sumenep, terdakwa melakukanpenelantaran dalam rumah tangga dengan cara terdakwa tidakmemberikan nafkah terhadap SAEDAH dan anaknya hinggamenjadi derita dan telantar, perbuatan terdakwa tersebutdilakukan dengan cara sebagai berikut;Perbuatan terdakwa berawal pada waktu dan tempat yangdisebutkan diatas, ketika terdakwa dan SAEDAH dudukdiatas teras rumahnya, lalu datang ayah SAEDAH yangbernama H.BASID
83 — 6
Pengangkatan anak dibolehkan dengan mengutamakankepentingan kesejahteraan anak dan diutamakan terhadapanakanak telantar;2. Dalam pengangkatan anak, tanggung jawab pemeliharaanuntuk hidup seharihari, biaya pendidikan dansebagainya beralih dari orang tua asli kepada orang tuaangkat;3. Pengangkatan anak tidak memutuskan hubungan darah/nasabantara anak dengan orang tuanya dan keluarga orangtuanya;4.
7 — 0
tersebut Pemohon dengan Termohon telah hiduprukun sebagaimana layaknya suami istri (badaddukhul) namun belumdikaruniai keturunan ;4 Bahwa semula keadaan rumah tangga Pemohon dan Termohon berjalandengan baik dan harmonis namun sejak Mei tahun 2014 , ketentramanrumah tangga Pemohon dan Termohon mulai goyah dan tidak harmonis lagidisebabkan karena Termohon sering meninggalkan rumah atau kediamanbersama tanpa tujuan dan tanpa alasan yang sah serta tanpa ijin Pemohonsehingga urusan rumah tangga sering telantar
47 — 8
pada tanggal 07 Mei2006;e Bahwa setahu saksi sekarang Munawir Sazali bin Ridwan merupakanyatim piyatu yang dulunya diasuh oleh neneknya yang bernama Rohani,tetapi neneknya telah meninggal dunia pula pada tanggal 05 Desember2014 yang lalu;e Bahwa setahu saksi setelah meninggal neneknya Munawir Sazali binRidwan tinggal bersama ceceknya yaitu Pemohon;e Bahwa sepenglihatan saksi selama ini Pemohon mengasuh MunawirSazali bin Ridwan sama seperti anaknya sendiri, dan keadan MunawirSazali bin Ridwan tidak telantar
73 — 10
Calon anak angkat belum berusia 18 tahun, merupakan anak telantar atauditelantarkan, berada dalam asuhan keluarga atau dalam lembagapengasuhan anak dan memerlukan perlindugan khusus;2. Calon orang tua angkat haruslah memenuhi syaratsyarat :a.b.Sehat jasmani dan rohani;Berumur paling rendah 30 (tiga puluh) tahun dan paling tinggi 55 (lima puluhlima) tahun;. Beragama sama dengan agama calon anak angkat;. Berkelakuan baik dan tidak pernah dihukum karena melakukan tindakkejahatan;.
95 — 21
Menelantarkan ;Menimbang, bahwa dalam Undangundang Nomor 23 tahun 2004 tentangPenghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga, tidak memberikan penafsiran secaraotentik tentang pengertian menelantarkan, namun menurut Kamus Besar BahasaIndonesia Menelantarkan berarti membuat telantar, membiarkan telantar ;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap dipersidangan bahwaterdakwa dan saksi Ani Krismiyati menikah pada tanggal 18 Maret 2007 di KUAKecamatan Klaten, Kabupaten Klaten, sesuai dengan Kutipan
40 — 29 — Berkekuatan Hukum Tetap
ini telahterbukti dari rekaman sebagaimana bukti yang diperdengarkan dandiserahkan CD nya di depan persidangan, seharusnya dipertimbangkansebagai suatu hubungan kausa sebagaimana Nota Pembelaan yang kamiPenasihat Hukum Terdakwa ajukan dalam perkara a quo ;Bahwa hal yang sama sekali tidak dipertimbangkan adalah keberadaan saksikorban yang berstatus PNS yang memiliki penghasilan juga sehinggakonotasi menelantarkan secara nafkah lahiriah terhadap saksi korban tidakbenarbenar menjadikan saksi korban telantar
72 — 27
Kegiatan Usaha PertambanganMineral dan batu bara , dimana dalam penjelasan pasal 100 ayat 2 telahmenentukan secara limitatif bahwa bentuk konpensasi dapat berupa sewamenyewa , jual beli dan pinjam pakai ;Bahwa tanah HGU tergugat sedang dalam proses di usulkan untukditetapbkan sebagai tanah terlantar dan dicabut haknya , dimanaberdasarkan ketentuan pasal 12 peraturan pemerintah No 11 tahun 2010tentang Penertipan dan Pendayagunaan Tanah Terlantar, bahwa tanahyang diusulkan untuk ditetapkan sebagai tanah telantar
20 — 2
Pengangkatan anak dibolehkan dengan mengutamakankepentingan kesejahteraan anak dan diutamakan terhadapanakanak telantar;2. Dalam pengangkatan anak, tanggung jawab pemeliharaanuntuk hidup seharihari, biaya pendidikan dansebagainya beralih dari orang tua asli kepada orang tuaangkat;3. Pengangkatan anak tidak memutuskan hubungan darah/nasabantara anak dengan orang tuanya dan keluarga orangtuanya;4.
14 — 1
kediaman di xxx, Kabupaten Bantul;Di hadapan persidangan saksi tersebut memberikan keterangan di bawahSumpahnya yang pada intinya sebagai berikut: bahwa sasksi adalah keponakan Penggugat dan dulu bertetangga sewaktumasih di Sonopakis; bahwa setahu saksi Penggugat dan Tergugat adalah suamiistri yang telahdikaruniai dua orang anak; bahwa Tergugat telah berhubungan dengan wanita lain bernama Fitri danpunya dua orang anak; bahwa Tergugat tidak pernah memberi nafkah kepada Penggugat sehinggaPenggugat telantar
14 — 9
Bahwa pada Bulan November Tahun 2020, Penggugat memintaTergugatuntuk mengantar Penggugat pulang ke rumah orang tua Penggugat, karenaPenggugat sudah tahan di telantar kan oleh Tergugat, kKemudian Tergugatpun mengantar Penggugat pulang ke rumah orang tua Penggugat, itulahmenyebabkan Penggugat dan Tergugat pisah tempat tinggal sampaisekarang tanpa menjalankan kewajiban sebagaimana layaknya suami isteri;Hal. 2 dari 12 Hal. Putusan No.163/Pdt.G/2021/PA.
14 — 2
22 tahun) ; b ANAK KE 2(umur 20 tahun) ; c ANAK KE 3 (umur 5 tahun) ; yang sekarang dibawah asuhan Termohon ; 4 Bahwa semula keadaan rumah tangga Pemohon dan Termohon berjalandengan baik dan harmonis namun sejak bulan September 2013, ketentramanrumah tangga Pemohon dan Termohon mulai goyah dan tidak harmonis lagidisebabkan karena : a Termohon sering meninggalkan rumah atau kediaman bersama tanpatujuan dan tanpa alasan yang sah serta tanpa ijin Pemohon sehingga anakdan urusan rumah tangga sering telantar
13 — 3
semula rumah tangga Pemohon dan Termohon berjalan denganbaik dan harmonis selama kurang lebih 4 bulan yaitu sejak bulan Januari2014 hingga pertengahan bulan April 2014;Bahwa sejak pertengahan April 2014, ketentraman rumah tangga Pemohondengan Termohon mulai goyah dan tidak harmonis lagi, sering terjadiperselisihan dan pertengkaran disebabkan karena Termohon seringmeninggalkan rumah atau kediaman bersama tanpa tujuan dan tanpaalasan yang sah serta tanpa ijin Pemohon sehingga urusan rumah tanggasering telantar