Ditemukan 148305 data
8 — 5
dalamikatan perkawinan tersebut hakhak seorang suami maupun istri terabaikan,serta masingmasing suami dan istri hidup dalam kesendirian tanpa adanyaikatan batin layaknya rumah tangga yang normal, maka mempertahankanperkawinan yang demikian itu diduga kuat dapat mendatangkan mudharatatau mafsadat yang lebih besar dari pada maslahatnya juga bertentangankaidahkaidah hukum Islam ( maq@shid alsyariah ), sebab perkawinansemacam itu. akan menyebabkan timbulnya penderitaan batin yangberkepanjangan yang tentu
(HR. lbnu Majah, Malik, Ahmad,Thabrani, Daruquthni, Baihaqi dll)Menimbang, bahwa dengan keadaan rumah tangga Penggugat danTergugat seperti terungkap di atas tetap dipertahankan, maka tentu akanberpotensi menimbulkan kemudharatan dan mafsadah yang lebih besar daripada manfaat yang didapat, padahal menghindarkan bahaya lebih diutamakandari mengambil manfaat, hal mana sesuai dengan qaidah fiqhiyyah yangberbunyi:Halaman 12 dari 15 halaman Putusan Nomor: 1335/Pdt.G/2018/PA.Kislac!
11 — 5
dalamikatan perkawinan tersebut hakhak seorang suami maupun istri terabaikan,serta masingmasing suami dan istri hidup dalam kesendirian tanpa adanyaikatan batin layaknya rumah tangga yang normal, maka mempertahankanperkawinan yang demikian itu diduga kuat dapat mendatangkan mudharatatau mafsadat yang lebih besar dari pada maslahatnya juga bertentangankaidahkaidah hukum Islam ( maqgashid alsyariah ), sebab perkawinansemacam itu. akan menyebabkan timbulnya penderitaan batin yangberkepanjangan yang tentu
(HR. lbnu Majah, Malik, Ahmad,Thabrani, Daruquthni, Baihaqi dll)Menimbang, bahwa dengan keadaan rumah tangga Penggugat danTergugat seperti terungkap di atas tetap dipertahankan, maka tentu akanberpotensi menimbulkan kemudharatan dan mafsadah yang lebih besar daripada manfaat yang didapat, padahal menghindarkan bahaya lebih diutamakandari mengambil manfaat, hal mana sesuai dengan qaidah fiqhiyyah yangberbunyi:las uls colt 2553 awlaall 35Artinya :Menghindarkan kerusakan / bahaya harus lebih diutamakandaripada
11 — 2
bahwaperceraianmerupakan perbuatan halal yang sangat dibenci oleh Allah SWT yang sedapatmungkin dihindari oleh setiap pasangan suami istri, akan tetapimempertahankan suatu ikatan perkawinan yang rusak, yang mana dalamikatan perkawinan tersebut hakhak seorang suami maupun istri terabaikan,serta masingmasing suami dan istri hidup dalam kesendirian tanpa adanyaikatan batin layaknya rumah tangga yang normal, maka mempertahankanperkawinan yang demikian akan menyebabkan timbulnya penderitaan batinyang berkepanjangan yang tentu
(HR. lbnu Majah, Malik, Ahmad, Thabrani,Daruquthni dan Baihaqi)Menimbang, bahwa dengan keadaan rumah tangga Penggugat danTergugat seperti terungkap di atas tetap dipertahankan, maka tentu akanberpotensi menimbulkan kemudharatan dan mafsadah yang lebih besar daripada manfaat yang didapat, padahal menghindarkan bahaya lebih diutamakandari mengambil manfaat, hal mana sesuai dengan qaidah fiqhiyyah yangberbuny/i:dlasl als le 2388 awlaall 235Artinya: Menghindarkan kerusakan/bahaya harus lebih diutamakandaripada
14 — 3
Sehingga apabila pernikahan tersebutsampai gagal, maka tentu akan memberi efek negatif dan mudarat atau risikomembahayakan bagi kedua keluarga calon pengantin yang dalam istilah adatbugis dikenal dengan siri.Menimbang, bahwa pertimbangan Hakim adalah anak Pemohonbernama Safna Randina binti Randi dan calon suaminya bernama Kaharuddinbin Ismain samasama menginginkan pernikahan tersebut, dan tanpa sesuatupaksaan dari siapapun, lagi pula kedua calon pengantin ini sudah salingmengenal selama 8 bulan.
:JI j.5 oIArtinya: Kemadharatan itu harus dihilangkanMenimbang, bahwa apabila dipertautkan antara mengambilkemashlahatan atau menolak kemudharatan maka tentu. menolakkemudharatan lebih diutamakan daripada mengambil kemaslahatan hal inisejalan dengan kaidah fighi yang berbunyi:Wbhaodl obs Je prio swlaoll,>Artinya : Menolak kerusakan (kemudharatan) didahulukan daripada mengambilkemashlahatanMenimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas, maka permohonan Pemohon patut dikabulkan
10 — 3
dalamikatan perkawinan tersebut hakhak seorang suami maupun istri terabaikan,serta masingmasing suami dan istri hidup dalam kesendirian tanpa adanyaikatan batin layaknya rumah tangga yang normal, maka mempertahankanperkawinan yang demikian itu diduga kuat dapat mendatangkan mudharatatau mafsadat yang lebih besar dari pada maslahatnya juga bertentangankaidahkaidah hukum Islam ( maq@ashid alsyariah ), sebab perkawinansemacam itu akan menyebabkan timbulnya penderitaan batin yangberkepanjangan yang tentu
(HR. lbnu Majah, Malik, Ahmad,Thabrani, Daruquthni, Baihaqi dll)Menimbang, bahwa dengan keadaan rumah tangga Penggugat danTergugat seperti terungkap di atas tetap dipertahankan, maka tentu akanberpotensi menimbulkan kemudharatan dan mafsadah yang lebih besar daripada manfaat yang didapat, padahal menghindarkan bahaya lebihdiutamakan dari mengambil manfaat, hal mana sesuai dengan qaidahfighiyyah yang berbuny!
11 — 3
istri terabaikan,serta masingmasing suami dan istri hidup dalam kesendirian tanpa adanyaikatan batin layaknya rumah tangga yang normal, maka mempertahankanperkawinan yang demikian itu diduga kuat dapat mendatangkan mudharatHalaman 11 dari 14 halaman Putusan Nomor: 75/Pdt.G/2018/PA.Kisatau mafsadat yang lebih besar dari pada maslahatnya juga bertentangankaidahkaidah hukum Islam ( maq@shid alsyariah ), sebab perkawinansemacam itu. akan menyebabkan timbulnya penderitaan batin yangberkepanjangan yang tentu
memudharatkan kepada salah satu pihak ataukedua belah pihak suami maupun istri;Menimbang, bahwa dengan keadaan rumah tangga Penggugat danTergugat seperti terungkap di atas tetap dipertahankan, maka tentu akanberpotensi menimbulkan kemudharatan dan mafsadah yang lebih besar daripada manfaat yang didapat, padahal menghindarkan bahaya lebih diutamakandari mengambil manfaat, hal mana sesuai dengan qaidah fiqhiyyah yangberbunyi: =Artinya :Menghindarkan kerusakan / bahaya harus lebih diutamakandaripada
10 — 9
PA.Kisikatan perkawinan tersebut hakhak seorang suami maupun istri terabaikan,serta masingmasing suami dan istri hidup dalam kesendirian tanpa adanyaikatan batin layaknya rumah tangga yang normal, maka mempertahankanperkawinan yang demikian itu diduga kuat dapat mendatangkan mudharatatau mafsadat yang lebih besar dari pada maslahatnya juga bertentangankaidahkaidah hukum Islam ( magashid alsyariah ), sebab perkawinansemacam itu. akan menyebabkan timbulnya penderitaan batin yangberkepanjangan yang tentu
(HR. lbnu Majah, Malik, Ahmad,Thabrani, Daruquthni, Baihaqi dll)Menimbang, bahwa dengan keadaan rumah tangga Penggugat danTergugat seperti terungkap di atas tetap dipertahankan, maka tentu akanberpotensi menimbulkan kemudharatan dan mafsadah yang lebih besar daripada manfaat yang didapat, padahal menghindarkan bahaya lebihdiutamakan dari mengambil manfaat, hal mana sesuai dengan qaidahfighiyyah yang berbunyi: =dloa)l als Ge phad awlaall 55Artinya :Menghindarkan kerusakan / bahaya harus lebih diutamakandaripada
Pembanding/Penggugat II : EKO WIDARTO Diwakili Oleh : YAOMA TERTIBI, S.H.
Pembanding/Penggugat III : BINTARA PRIBADI,SE Diwakili Oleh : YAOMA TERTIBI, S.H.
Pembanding/Penggugat IV : RATNO SUBIANTORO Diwakili Oleh : YAOMA TERTIBI, S.H.
Pembanding/Penggugat V : NANANG PUJI RAHARJO Diwakili Oleh : YAOMA TERTIBI, S.H.
Pembanding/Penggugat VI : SAMSUL HUDA Diwakili Oleh : SAMSUL HUDA
Pembanding/Penggugat VII : DWI ANDI PRAKASA Diwakili Oleh : YAOMA TERTIBI, S.H.
Pembanding/Penggugat VIII : FAIZAL ROMADON Diwakili Oleh : YAOMA TERTIBI, S.H.
Pembanding/Penggugat IX : TEGUH RAHAYU SLAMET Diwakili Oleh : YAOMA TERTIBI, S.H.
Terbanding/Tergugat : H. SugengHeruPriyono
36 — 33
Bahwa Gugatan Penggugat Kabur tidak jelas (Obscuur Libel).Hal itu dapat dilihat dari Gugatan Penggugat terdiri banyak SubyekPenggugat yang disebut hanya sebagai Penggugat, tentu saja iniHalaman 6 Putusan Nomor 408/PDT/2020/PT SBYmengkaburkan tata bahasa dan makna hukum, karena sebutan Penggugathanya untuk satu orang, sedangkan yang terdiri banyak orang adalah paraPenggugat atau disebut Penggugat 1, Penggugat 2, Penggugat 3, danseterusnya, demikian juga bobot kerugian atau hakhak masingmasingPenggugat
gangguan yangsama, padahal jarak tempat tinggalnya dengan tempat usaha Klien kamitidak sama dan berjarak lebih dari 50 meter, sehingga sangat tidakmungkin terdampak; Bahwa para Penggugat menggambarkan tidak nyaman beristirahat danberaktifitas, Penggugat juga menggambarkan adanya gangguankesehatan jasmani dan rohani yang menimbulkan sakit pada diriPenggugat, adalah alasan yang sangat tidak mendasar dan tidakmasuk akal; Bahwa para Penggugat mendalilkan tentang Ijin usaha Klien kami telahberakhir, tentu
13 — 2
dalamikatan perkawinan tersebut hakhak seorang suami maupun istri terabaikan,serta masingmasing suami dan istri hidup dalam kesendirian tanpa adanyaikatan batin layaknya rumah tangga yang normal, maka mempertahankanperkawinan yang demikian itu diduga kuat dapat mendatangkan mudharatatau mafsadat yang lebih besar dari pada maslahatnya juga bertentangankaidahkaidah hukum Islam ( maqgashid alsyariah ), sebab perkawinansemacam itu. akan menyebabkan timbulnya penderitaan batin yangberkepanjangan yang tentu
(HR. lbnu Majah, Malik, Ahmad,Thabrani, Daruquthni, Baihaqi dll)Menimbang, bahwa dengan keadaan rumah tangga Penggugat danTergugat seperti terungkap di atas tetap dipertahankan, maka tentu akanberpotensi menimbulkan kemudharatan dan mafsadah yang lebih besar daripada manfaat yang didapat, padahal menghindarkan bahaya lebihdiutamakan dari mengambil manfaat, hal mana sesuai dengan qaidahfighiyyah yang berbunyi:las)l als ole 2582 awlall 55Artinya : Menghindarkan kerusakan / bahaya harus lebih diutamakandaripada
11 — 11
dalamikatan perkawinan tersebut hakhak seorang suami maupun istri terabaikan,serta masingmasing suami dan istri hidup dalam kesendirian tanpa adanyaikatan batin layaknya rumah tangga yang normal, maka mempertahankanperkawinan yang demikian itu diduga kuat dapat mendatangkan mudharatatau mafsadat yang lebih besar dari pada maslahatnya juga bertentangankaidahkaidah hukum Islam ( maqgashid alsyariah ), sebab perkawinansemacam itu. akan menyebabkan timbulnya penderitaan batin yangberkepanjangan yang tentu
(HR. lbnu Majah, Malik, Ahmad,Thabrani, Daruguthni, Baihaqi dll)Menimbang, bahwa dengan keadaan rumah tangga Penggugat danTergugat seperti terungkap di atas tetap dipertahankan, maka tentu akanberpotensi menimbulkan kemudharatan dan mafsadah yang lebih besar daripada manfaat yang didapat, padahal menghindarkan bahaya lebih diutamakandari mengambil manfaat, hal mana sesuai dengan qaidah fiqhiyyah yangberbunyli:Halaman 11 dari 14 halaman Putusan Nomor: 1246/Pdt.G/2018/PA.kKislaa uls cl 583 awlaall
12 — 3
dalamikatan perkawinan tersebut hakhak seorang suami maupun istri terabaikan,serta masingmasing suami dan istri hidup dalam kesendirian tanpa adanyaikatan batin layaknya rumah tangga yang normal, maka mempertahankanperkawinan yang demikian itu diduga kuat dapat mendatangkan mudharatatau mafsadat yang lebih besar dari pada maslahatnya juga bertentangankaidahkaidah hukum Islam ( maqgashid alsyariah ), sebab perkawinansemacam itu. akan menyebabkan timbulnya penderitaan batin yangberkepanjangan yang tentu
(HR. lbnu Majah, Malik, Ahmad,Thabrani, Daruquthni, Baihaqi dll)Menimbang, bahwa dengan keadaan rumah tangga Penggugat danTergugat seperti terungkap di atas tetap dipertahankan, maka tentu akanberpotensi menimbulkan kemudharatan dan mafsadah yang lebih besar daripada manfaat yang didapat, padahal menghindarkan bahaya lebihdiutamakan dari mengambil manfaat, hal mana sesuai dengan qaidahfighiyyah yang berbunyi:glass als cle Aha awlaall 35Artinya :Menghindarkan kerusakan / bahaya harus lebih diutamakandaripada
12 — 4
istri terabaikan,serta masingmasing suami dan istri hidup dalam kesendirian tanpa adanyaikatan batin layaknya rumah tangga yang normal, maka mempertahankanperkawinan yang demikian itu diduga kuat dapat mendatangkan mudharatatau mafsadat yang lebih besar dari pada maslahatnya juga bertentangankaidahkaidah hukum Islam (maqgashid alsyariah), sebab perkawinansemacam itu. akan menyebabkan timbulnya penderitaan batin yangHalaman 11 dari 17 halaman Putusan Nomor: 809/Pdt.G/2018/PA.kKisberkepanjangan yang tentu
memudharatkan kepada salah satu pihak ataukedua belah pihak suami maupun istri;Menimbang, bahwa dengan keadaan rumah tangga Pemohon danTermohon seperti terungkap di atas tetap dipertahankan, maka tentu akanberpotensi menimbulkan kemudharatan dan mafsadah yang lebih besar daripada manfaat yang didapat, padahal menghindarkan bahaya lebihdiutamakan dari mengambil manfaat, hal mana sesuai dengan qaidahfighiyyah yang berbunyi: =Artinya :Menghindarkan kerusakan / bahaya harus lebih diutamakandaripada
16 — 9
faktafakta tersebut di atas, maka terlihatindikasi kuat yang menunjukkan bahwa rumah tangga Pemohon dan Termohon sudahrapuh dan goyah yaitu peristiwa perselisihan yang puncaknya keduanya berpisahselama 4 bulan lamanya;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta saat ini Pemohon tinggal di Kos DesaMaluk, Kecamatan Maluk, Kabupaten Sumbawa Barat sedangkan Termohon tinggal dirumahnya di Desa Sekongkang Bawah, Kecamatan Sekongkang, Kabupaten Sumbawa Baratmenunjukkan keduanya telah berpisah tempat tinggal dan tentu
meninggalkan Termohon dari tempatkediaman bersama menurut Majelis tidaklah beralasan karena sebuah rumah tanggaidealnya adalah tempat dimana kedua pasangan suami isteri mendambakan keselarasandan ketentraman, keselarasan dan ketentraman akan dapat diwujudkan jika keduanyahidup rukun berdampingan dalam sebuah rumah tangga, saling memahami, menghargaidan menyayangi satu sama lain, jika salah satu pihak (suami) telah meninggalkankediaman bersama bahkan tidak pernah mengunjungi pihak lainnya (isteri) tentu
11 — 6
dalamikatan perkawinan tersebut hakhak seorang suami maupun istri terabaikan,serta masingmasing suami dan istri hidup dalam kesendirian tanpa adanyaikatan batin layaknya rumah tangga yang normal, maka mempertahankanperkawinan yang demikian itu diduga kuat dapat mendatangkan mudharatatau mafsadat yang lebih besar dari pada maslahatnya juga bertentangankaidahkaidah hukum Islam ( maqgashid alsyariah ), sebab perkawinansemacam itu. akan menyebabkan timbulnya penderitaan batin yangberkepanjangan yang tentu
(HR. lbnu Majah, Malik, Ahmad,Thabrani, Daruquthni, Baihaqi dll)Menimbang, bahwa dengan keadaan rumah tangga Penggugat danTergugat seperti terungkap di atas tetap dipertahankan, maka tentu akanberpotensi menimbulkan kemudharatan dan mafsadah yang lebih besar daripada manfaat yang didapat, padahal menghindarkan bahaya lebih diutamakandari mengambil manfaat, hal mana sesuai dengan qaidah fiqhiyyah yangberbunyi: =Artinya :Menghindarkan kerusakan / bahaya harus lebih diutamakandaripada mendambakan manfaat.Menimbang
10 — 4
dalamikatan perkawinan tersebut hakhak seorang suami maupun istri terabaikan,serta masingmasing suami dan istri hidup dalam kesendirian tanpa adanyaikatan batin layaknya rumah tangga yang normal, maka mempertahankanperkawinan yang demikian itu diduga kuat dapat mendatangkan mudharatatau mafsadat yang lebih besar dari pada maslahatnya juga bertentangankaidahkaidah hukum Islam ( maqgashid alsyariah ), sebab perkawinansemacam itu. akan menyebabkan timbulnya penderitaan batin yangberkepanjangan yang tentu
(HR. lbnu Majah, Malik, Anmad, Thabrani,Daruquthni, Baihadi dll)Menimbang, bahwa dengan keadaan rumah tangga Penggugat danTergugat seperti terungkap di atas tetap dipertahankan, maka tentu akanberpotensi menimbulkan kemudharatan dan mafsadah yang lebih besar daripada manfaat yang didapat, padahal menghindarkan bahaya lebihdiutamakan dari mengambil manfaat, hal mana sesuai dengan qaidahfighiyyah yang berbunyi:las uls lt 3582 awlaall 3Artinya :Menghindarkan kerusakan / bahaya harus lebih diutamakan
20 — 14
Sehingga apabila pernikahan tersebut sampalgagal dan tidak terlaksana, maka sudah barang tentu akan memberi efeknegatif dan mudarat atau risiko membahayakan bagi kedua keluarga calonpengantin yang istilah dalam adat bugis dikenal dengan siri.Menimbang, bahwa pertimbangan Hakim adalah anak Pemohonbernama Risdayanti binti Sadeke dan calon suaminya bernama MuhammadIkbal bin Dg.
:JI ju )oIArtinya: Kemadharatan itu harus dihilangkanMenimbang, bahwa apabila dipertautkan antara mengambilkemashlahatan atau menolak kemudharatan maka tentu. menolakkemudharatan lebih diutamakan daripada mengambil kemaslahatan hal inisejalan dengan kaidah fighi yang berbunyi:WhoaodJl ols Ue prio slaoll,>Artinya : Menolak kerusakan (kemudharatan) didahulukan daripada mengambilkemashlahatanMenimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas, maka permohonan Pemohon patut dikabulkan
Pembanding/Tergugat II : ABDULLAH BIN HAJI MANSYUR Diwakili Oleh : MUH. ICHWAN,SH.,MH
Pembanding/Tergugat III : DRS. ABDUL KADIR BIN HAJI MANSYUR,M.Si Diwakili Oleh : MUH. ICHWAN,SH.,MH
Pembanding/Tergugat IV : RUKIAH BINTI HAJI MANSYUR Diwakili Oleh : MUH. ICHWAN,SH.,MH
Pembanding/Tergugat V : WIRDATININGSIH,SH Diwakili Oleh : NURUL LATIFAH, SH.,MH
Terbanding/Penggugat I : DRS. ABDUL MALIK
Terbanding/Penggugat II : NURAENI
80 — 54
Selanjutnya, oleh karena putusantersebut telah berkekuatan hukum yang tetap, maka secara de jure dande facto para Penggugat sebagai ahli waris sudah barang tentu berhakpula atas lahan atau bidang tanah aquo oleh karena hak atas bidang tanahtersebut masih bersifat boedel ;6.
Bahwa dengan dijualnya harta boedel sebagaimana yangtelah para Penggugat uraikan diatas dan hingga saat kini harta tersebutbelum dibagi ke ahli waris lainnya, yang dalam hal ini adalah paraPenggugat maka sudah barang tentu hal tersebut telah merugikan ahliwaris lainnya i.c para Penggugat, dengan demikian merupakanperbuatan melawan hukum. Bahwa adapun kerugian para Penggugatadalah, jika luas bidang tanah tersebut sebesar + 4250 M?
Hal ini tentu. sengaja dilakukanPembanding dengan itikad buruk agar titik fokus dalam perkara aquo menjadi bias;5) Bahwa uraian serangkaian putusan sengketa denganPT.Timurama tidak ada relevansinya dengan perkara a quo, sebabPara Terbanding tidak ikut terlibat sebagai pihak didalamnya,SELAIN FAKTA HUKUM bahwa Alm.H.
H.Mansyur Dg.Limpo yang TIDAKDILIBATKAN dalam proses jual beli Tanah Objek Sengketa(Para Terbanding), maka BELUM TENTU putusan yangdijatuhkan akan sama hasilnya;8) Bahwa dalil informasi menyesatkan lainnya dapatditemukan pada halaman 7 point 3 yang menuduh Kuasa hukumPara Terbanding (In Casu Dr. Yory Yusran, S.H.,M.H) selakuKuasa dari Ricky Tandiawan.FAKTANYA :Dalam mengajukan Surat permohonan penangguhan ekeskusitanggal 25 Juli 2019, Dr. Yory Yusran, S.H.
5 — 3
Tergugat berselingkuh dengan wanita lainBahwa Puncak keretakan hubungan rumah tangga antara Penggugatdengan Tergugat tersebut terjadi kurang lebin pada , yang akibatnyaantara Penggugat dengan Tergugat telah pisah ranjang, yang sejaktahun 2016 dan sudah tidak ada hubungan sebagaimana layaknyasuami Istri;Bahwa atas sikap dan/atau perbuatan Tergugat tersebut, Penggugatsangat menderita lahir batin dan oleh karenanya Penggugat tidak rela;Bahwa 2 orang anak sebagaimana tersebut di atas masih dibawahumur dan tentu
7 — 1
Bahwa 2 (dua) orang anak sebagaimana tersebut di atas masih dibawahumur dan tentu masih sangat bergantung kepada bantuan dan pertolonganPenggugat selaku ibu kandungnya, dan karenanya demi pertumbuhanmental dan fisik 2 (dua) orang anak tersebut sematamata untukkepentingan mereka, maka sudah selayaknya Penggugat ditetapkansebagai pemegang hak hadlanah dari 2 (dua) orang anak tersebut;7.
6 — 0
Bahwa keadaan semacam ini tentu saja menimbulkan ketidaktentraman,ketidaknyamanan, ketidaktenangan, tidak ada lagi kedamaian, tidak adalagi kebahagiaan lahir maupun batin dan tidak ada harapan untuk kembalimembina rumah tangga antara PENGGUGAT dan TERGUGAT, hal inimembuat PENGGUGAT sudah tidak mampu lagi untuk bertahan danmempertahankan perkawinannya dengan TERGUGAT ;7.