terdakwa, terdakwa ROSTAMEFENDI PGL ROSTAM langsung pulang kerumah, dan sesampaidi rumah, terdakwa langsung mendorong pintu denganmenggunakn kedua tangan terdakwa hingga terbuka, dansesampai di dalam rumah, terdakwa melihat orang tuaterdakwa ROSTAM EFENDI PGL ROSTAM yaitu saksi korbanRAKESAH PGL KESAH sedang mendorongdorong pintu kamar,lalu) terdakwa ROSTAM EFENDI PGL ROSTAM menanyakandengan kata ba a kok didorongdorong pintu kamar danRakesah mengatakan kepada terdakwa ROSTAM EFENDI PGLROSTAM bakirok waang

;Dan setelah itu terdakwa ROSTAM EFENDI PGL ROSTAMlangsung menendang pintu' kamar yang sedang terkuncidengan menggunakan kaki sebelah kanan' terdakwa hinggaengsel kunci pintu terlepas dan terbuka, akan tetapisaksi korban RAKESAH PGL KESAH masih marahmarah danmengatakan bakirok waang dari siko (pergi kamu darirumah ini) dan setelah itu iyanya berteriak dengankeras sambil memnanggil anaknya yang bernama saksiROGVANIAR dan pada saat iyanya berteriak, terdakwaROSTAM EFENDI PGL ROSTAM langsung mengangkat

Penggugat, sebab setiap terjadipertengkaran Penggugat sering ditampar, dipukul, disepak oleh Tergugatbahkan Penggugat pernah dilempar dengan piring makan yang berisikannasi dan alir balado oleh Tergugat, seolaholah Tergugat tidak lagimenghargai Penggugat sebagai isteri ;Bahwa, pada tanggal 29 Nopember 2010, antara Penggugat dengan Tergugatterjadi lagi perselisihan dan pertengkaran yang penyebabnya waktu itu kuncidapur rusak lalu ayah Penggugat tanyakan kepada Tergugat lalu kata Tergugat,apa kata waang

, jawab ayah Penggugat saya ini mertua kamu, tidak pantaskamu bilang waang kepada saya, akhirnya terjadi pertengkaran antara ayahPenggugat dengan Tergugat dalam pertengkaran tersebut ayah Penggugatdicekik sampai tidak bisa bicara dan ditampar oleh Tergugat yang membuat gigiayah Penggugat pada rontok 4 buah;Bahwa, setelah kejadian tersebut Tergugat dilaporkan ke pihak yang berwajibuntuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, akhirnya Tergugat divonis 7bulan penjara, di LP Kota Payakumbuh;Bahwa, setelah

Jekson Gadja memanggil SaksiKorban Wartini dan Saksi Norman Manullang (Suami Saksi KorbanWartini) dengan berkata Sikko Waang Dulu (Sini Kau Dulu) , Kemudian SaksiNorman Manullang (Suami Saksi Korban Wartini) memberhentikan sepedamotornya dan berkata kepada Terdakwa I. Jekson Gadja Apo (Apa) ? ,lalu Terdakwa I. Jekson Gadja langsung meninju mata kanan SaksiKorban Wartini yang saat itu duduk diatas sepeda motor sehingga SaksiKorban Wartini emosi dan menarik baju Terdakwa I.

Jekson Gadja memanggilSaksi Korban Wartini dan Saksi Norman Manullang (Suami SaksiKorban Wartini) dengan berkata Sikko Waang Dulu (Sini Kau Dulu) ,kemudian Saksi Norman Manullang (Suami Saksi Korban Wartini)memberhentikan sepeda motornya dan berkata kepada Terdakwa i.Jekson Gadja Apo (Apa) ? , lalu Terdakwa . Jekson Gadja langsungmeninju mata kanan Saksi Korban Wartini yang saat itu duduk diatassepeda motor sehingga Saksi Korban Wartini emosi dan menarik bajuTerdakwa .

Jekson Gadja memanggil Saksi Korban Wartinidan Saksi Norman Manullang (Suami Saksi Korban Wartini) denganberkata Sikko Waang Dulu (Sini Kau Dulu) , kKemudian Saksi NormanManullang (Suami Saksi Korban Wartini) memberhentikan sepedamotornya dan berkata kepada Terdakwa . Jekson Gadja Apo (Apa) ? ,lalu Terdakwa I. Jekson Gadja langsung meninju mata kanan Saksi KorbanWartini yang saat itu duduk diatas sepeda motor sehingga SaksiKorban Wartini emosi dan menarik baju Terdakwa I.

B/2019/ PN Sbg.Saksi Norman Manullang (Suami Saksi Korban Wartini) dengan berkata Sikko Waang Dulu (Sini Kau Dulu) , kKemudian Saksi Norman Manullang(suami Saksi Korban Wartini) memberhentikan sepeda motornya danberkata kepada Terdakwa . Jekson Gadja Apo (Apa) ? , lalu Terdakwa I.Jekson Gadja langsung meninju mata kanan Saksi Korban Wartiniyang saat itu duduk diatas sepeda motor sehingga Saksi Korban Wartiniemosi dan menarik baju Terdakwa .

Jekson Gadja memanggil Saksi Korban Wartini dan SaksiNorman Manullang dengan berkata Sikko Waang Dulu (sini kau dulu) ,kemudian Saksi Norman Manulang memberhentikan sepeda motornya danberkata kepada Terdakwa I. Jekson Gadja Apo (apa) ? , lalu Terdakwa I.Jekson Gadja langsung meninju mata kanan Saksi Korban Wartini yang saat itududuk diatas sepeda motor sehingga Saksi Korban Wartini emosi dan menarikbaju Terdakwa .

CAI serta beberapaorang lagi yang tidak ingat namanya, kemudian korban datang dariarah belakang terdakwa sambil mengatakan WAANG dengan nada yangkeras, lalu) terdakwa membalikan badan dan melihat yang datangadalah korban selanjutnya terdakwa dan korban ribut ribut danpada saat itu terdakwa melihat korban memegang pinggang danmengangkat bajunya seperti akan mengambil pisau dengan sepontanmemegang lengan tangan kanan korban dengan tangan kirinyasementara tangan kanan terdakwa mengambil pisau yang disimpanterdakwa

Hendrikus P Gunde dan mengatakan"sudahlah bang, kalau ambilambil, saya sudah tidak ada duit lagi" sambil membukadompet namun Hendrikus marah "kamu ngledek saya.ya" dan Hendrikus langsungmemukuli kepala Amin Jaya diikuti oleh Yahuda Latello hanya memukul tangan korbanAmin Jaya, Dance Pelang menendang pantat Amin Jaya sebanyak 1 kali, Hendrikusmemukul Amin Jaya sebanyak 3 kali, Sius Nomery melempar tubuh Amin Jaya denganbatang pohon pandan, Aris Tandas Koa memukul rahang Amin Jaya sebanyak kali,Okto Waang

sebesar Rp.2.250.000,00(dua juta dua ratus lima puluhribu rupiah) dan untuk 4(empat) angka memperoleh Rp.6.500.000(enam juta limaratus ribu rupiah),tetapi apabila angka tebakanya tidak tepat(tidak keluar) makauang taruhanya menjadi hilang atau menjadi milk terdakwa sebagaibandarnya,jadi dalam permainan judi togel tersebut sifatnya untunguntungan:Bahwa untuk mencapai angkaangka yang dipasang dan besarnya uangtaruhan oleh para pemasang,terdakwa menyiapkan kupon putih danmempekerjakan saksi Malayaki Waang

Alor ;Bahwa benar saksi sebelumnya sudah kenal dengan terdakwa karena saksibekerja ditokonya terdakwa sekaligus teman main catur ;Bahwa saksi sebagai karyawan ditokonya terdakwa dan saksi selama inimembantu melayani penjualan permainan judi kupon putih selama 3 (tiga)bulan dan teman saksi yang bernama MALEAKI WAANG sudah terlebihdahulu membantu terdakwa untuk menjual kupon putih ;Bahwa benar cara permainan judi jenis kupon putih tersebut adalah :pertama pembeli membeli angka kemudian yang menjual

turutmelakukan peristiwa pidana tersebutMenmbang bahwa dimaksud Turut Melakukan apabila antara tiap tiappelaku ada kerjasama perbuatan sedemikian lengkap menjadi suatu perbuatanpidana tersebutMenimbang bahwa yang dimaksud dengan yang melakukan adalah orangyang bertindak sendiri melakukan tindak pidananyaMenimbang bahwa syarat dalam unsure imi bersifat alternative sehinggaapabila salah satu terpenuhi maka terpenuhi syarat unsurnyaMenimbang bahwa terdakwa bersama saksi Benyamin Henuk danMalayaki Waang

Asus Warna Hiram, oleh Terdakwa mengajak para saksiuntuk masuk kedalam perkantoran bupatti, dan pada saatdidalam Terdakwa berkata kepada pemilik Hanphon asus jujurkalian, iko HP siapa "dan pemilik HP menjawab iko HP deyen,halaman 9 dari 25 Putusan Nomor 342/Pid.B/2017/PN.Bknamak den yang boli, saksi ARBOT menjawab indak caya denpemilik HP menjawan iko di PM ponsel bolinya bang kalauindak cayo abang ma la awak kesitu dan kemudian Terdakwaberkata kepada salah satu dari korban bawak komaiHenpphone Waang

korban memberikan 1 (Satu) unitHenphon merek Asus warna Hitam, lalu saksi ARBOT mengajakpara saksi untuk masuk kedalam perkantoran bupati, dan padasaat didalam saksi ARBOT berkata kepada pemilik Henphoneasus jujur kalian, iko HP siapa "dan pemilik HP menjawab ikoHP deyen, amak den yang boli, saksi ARBOT menjawab indakcaya den pemilik HP menjawan iko di PM ponsel bolinya bangkalau indak cayo abang ma la awak kesitu dan kemudian saksiARBOT berkata kepada salah satu dari korban bawak komaiHenpphone Waang

salah satu dari korban memberika 1 (Satu)unit Hanphon merek Asus warna Hitam, lalu Terdakwamengajak para saksi untuk masuk kedalam perkantoran bupati,dan pada saat didalam Terdakwa berkata kepada pemilikHanphon asus jujur kalian, iko HP siapa "dan pemilik HPmenjawab iko HP deyen, amak den yang boli, Terdakwamenjawab indak caya den pemilik HP menjawan iko di PMponsel bolinya bang kalau indak cayo abang ma la awak kesitudan kemudian Terdakwa berkata kepada salah satu dari korbanbawak komai Henpphone Waang

dan saat sudah dekat denganterdakwa dalam posisi berhadaphadapan dengan terdakwa lalu terdakwa2menampar ke arah muka saksi NIKO dan saksi NIKO berusah menghindar namunmengenai kepala bagian belakang sebelah kanan, saksi NIKO berusaha untuk larinamun terdakwa kembali menampar dengan tangan kanan mengenai kepalabagian belakang saksi NIKO, kemudian terdakwa menendang dengan kaki kananpinggang bagian belakang sebanyak dua kali, kKemudian saksi NIKO berhasilmelarikan diri, dan terdakwa berkata pailah waang

dan saat3sudah dekat dengan terdakwa dalam posisi berhadaphadapan dengan terdakwalalu terdakwa menampar ke arah muka saksi NIKO dan saksi NIKO berusahmenghindar namun mengenai kepala bagian belakang sebelah kanan, saksi NIKOberusaha untuk lari namun terdakwa kembali menampar dengan tangan kananmengenai kepala bagian belakang saksi NIKO, kKemudian terdakwa menendangdengan kaki kanan pinggang bagian belakang sebanyak dua kali, Kemudian saksiNIKO berhasil melarikan diri, dan terdakwa berkata pailah waang

Termohon emosional, suka berkata kasar dan kotor seperti waang,anjing, babi dan lain sebagainya, serta sering mintak cerai walaupunhanya disebabkan oleh persoalanpersoalan kecil;.

Termohon emosional, suka berkata kasar dan kotor seperti waang, anjing,babi dan lain sebagainya, serta sering mintak cerai walaupun hanyadisebabkan oleh persoalanpersoalan kecil;e.

Canduang, Kabupaten Agam saksikorban dilukai oleh terdakwa dengan menggunakan sebilah kapak.e Bahwa kejadian itu berawal dari ketika saksi sedang membersihkansaluran air, saksi melihat terdakwa merusak kandang kerbau saksi lalusaksi mendatangi terdakwa sambil mengatakan ini sumando waang (Iparlakilaki kamu) mengapa kamu rusak kandang kerbau saya?

Canduang, Kabupaten Agam saksikorban Apris (Ap) atau Pono dilukai oleh terdakwa denganmenggunakan sebilah kapak.e Bahwa benar permasalahan hingga terjadi keributan tersebut karenasaksi korban mendirikan kandang kerbau diatas tanah yang menurutterdakwa adalah tanah miliknya.12e Bahwa benar keributan tersebut berawal dari ketika saksi korban sedangmembersihkan saluran air, saksi korban melihat terdakwa merusakkandang kerbau saksi lalu saksi mendatangi terdakwa sambilmengatakan ini sumando waang (Ipar

Tuo, Nagari Canduang, Koto Laweh, Kec.Canduang, Kabupaten Agam saksi korban Apris (Ap) atau Pono dilukai oleh terdakwa dengan14menggunakan sebilah kapak dimana kejadian itu bermula ketika terjadi keributan karena saksikorban mendirikan kandang kerbau diatas tanah yang menurut terdakwa adalah tanah miliknya.Menimbang,bahwa ketika itu saksi korban sedang membersihkan saluran air, saksi korbanmelihat terdakwa merusak kandang kerbau saksi lalu saksi mendatangi terdakwa sambilmengatakan ini sumando waang

Tanggal 10Agustus 2020, karena kami tinggal satu gang dan satu RT, lantaran orangtua sakit terdakwa bawa motor dan menunggu dekat pagar, dan kalaumobil masuk tidak menghadang jalan;e Bahwa Sekira pukul 18.00 Wib, datang saksi korban dan terjadipembicaran dengan terdakwa dan korban panggil waang kepada terdakwakarena tidak sopan sehingga terdakwa marah dan bilang anjiang/anjingkepada saksi korban;e Bahwa (perkataan korban kepada terdakwa Waang tidak layakmenerima);e Bahwa Mulanya terdakwa bertanya

tidak emosi tetapi dijawabnyasecara kasar panggil terdakwa waang, terdakwa jadi marah dan bilangsaksi korban anjiang;e Bahwa Terdakwa punya kedai nasi tetapi kerena covid ditutup olehSatpol pp selama 1 bulan;e Bahwa Terdakwa dan korban berdamai dan saling bersalaman;e Bahwa Terdakwa tidak berniat mempermalukan saksi korban, tetapikarena korban berkata kasar dan terdakwa jadi berkata kasar;e Bahwa Selama ini hubungan kekeluargaan baik;Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini makasegala

yangsedang duduk diatas sepeda motor miliknya marahmarah kepada SaksiYohana Krismoniteria Pgl Nana dengan katakata pantek, induak kau, kau aduurang sadoe, kau asuang abang kau ka adenlah, ma, binatang tue (pantatorang tua mu, kamu adu orang semua, kamu suruh abang kamu keHalaman 2 dari 22 Putusan Nomor 93/Pid.B/2019/PN PmnTerdakwalah, mana binatang tu), tidak lama kemudian Anak Alfatiah keluarsambil berkata kepada Saksi Yurnalis kamarilah ang, kalau ang jantan turunang dari motor tu, indak Nana ko lawan waang

Krismoniteria Pgl Nana yangsedang dudukduduk di teras, kemudian Saksi Alfatian mendengar SaksiYurnalis marahmarah kepada Saksi Yohana Krismoniteria Pgl Nana dengankatakata pantek, induak kau, kau adu urang sadoe, kau asuang abang kau kaadenlah, ma, binatang tue (pantat orang tua mu, kamu adu orang semua, kamuadu abang kamu ke aku, mana binatang tu), tidak lama kemudian Saksi Alfatiahkeluar sambil berkata kepada Saksi Yurnalis kamarilah ang, kalau ang jantanturun ang dari motor tu, indak Nana ko lawan waang

Krismoniteria Pgl Nana yangsedang dudukduduk di teras, kemudian Saksi Alfatiah mendengar SaksiYurnalis marahmarah kepada Saksi Yohana Krismoniteria Pgl Nana dengankatakata pantek, induak kau, kau adu urang sadoe, kau asuang abang kau kaadenlah, ma, binatang tue (pantat orang tua mu, kamu adu orang semua, kamuadu abang kamu ke aku, mana binatang tu), tidak lama kemudian Saksi Alfatiahkeluar sambil berkata kepada Saksi Yurnalis kamarilah ang, kalau ang jantanturun ang dari motor tu, indak Nana ko lawan waang

Kabupaten Padang Pariaman dimarahi oleh Saksi Yurnalis yang mengatakanpantek, induak kau, kau adu urang sadoe, kau asuang abang kau ka adenlah,ma, binatang tue (pantat orang tua mu, kamu adu orang semua, kamu aduabang kamu ke aku, mana binatang tu);2) Bahwa ketika Saksi Yurnalis memarahi Saksi Yohana Krismoniteria, saatitu Saksi Al Fatiah mendengarnya kemudian Saksi Al Fatiah keluar rumahsambil berkata kepada Saksi Yurnalis kamarilah ang, kalau ang jantan turunang dari motor tu, indak Nana ko lawan waang

yangmengatakan pantek, induak kau, kau adu urang sadoe, kau asuang abang kau kaadenlah, ma, binatang tue (pantat orang tua mu, kamu adu orang semua, kamuadu abang kamu ke aku, mana binatang tu);Halaman 18 dari 22 Putusan Nomor 93/Pid.B/2019/PN PmnMenimbang, bahwa ketika Saksi Yurnalis memarahi Saksi YohanaKrismoniteria, saat itu Saksi Al Fatiah mendengarnya kemudian Saksi Al Fatiahkeluar rumah sambil berkata kepada Saksi Yurnalis kamarilah ang, kalau angjantan turun ang dari motor tu, indak Nana ko lawan waang

(istri terdakwa) di JalanBhayangkara Simpang Brimob dengan menggendarai sepeda motor, danHalaman 2 dari 14 Putusan Nomor 72/PID/2019/PT PDGsesampainya di kedai nasi goreng, saksi ELI MARNI turun dari sepeda motor,sementara terdakwa tetap berada di atas sepeda motor, lalu terdakwa mendengarsuara korban ERI RAHMAT dari balik Galon air berkata kepada terdakwa MAKANMAK (makan Om), lalu terdakwa melihat ke arah korban dan setelah mengetahuibahwa yang menegur adalah korban, terdakwa langsung berkata WAANG

karenalapar pergi membeli nasi goreng dengan saksi ELI MARNI (istri terdakwa) di JalanBhayangkara Simpang Brimob dengan menggendarai sepeda motor, dansesampainya di kedai nasi goreng, saksi ELI MARNI turun dari sepeda motor,sementara terdakwa tetap berada di atas sepeda motor, lalu terdakwa mendengarsuara korban ERI RAHMAT dari balik Galon air berkata kepada terdakwa MAKANMAK (makan Om), lalu terdakwa melihat ke arah korban dan setelan mengetahuibahwa yang menegur adalah korban, terdakwa langsung berkata WAANG

kandung saksi;e Bahwa Pemohon dan Termohon adalah pasangan suami isteriyang menikah pada bulan Januari tahun 2006 ;e Bahwa setelah menikah Pemohon tinggal bersama di rumahorang tua Termohon sampai dengan berpisah;e Bahwa antara Pemohon dan Termohon belum dikaruniaiketurunan;e Bahwa antara Pemohon dan Termohon sering terjadiperselisihan dan perrtengkaran;e Bahwa saksi sering melinat Pemohon dan Termohonbertengkar, Termohon sering mengeluarkan katakata kasar dantidak sopan, seperti sering mangatakan waang

anak kakak dari saksi;Bahwa Pemohon dan Termohon adalah pasangan suami isteriyang menikah pada bulan Januari tahun 2006 ;Bahwa setelah menikah Pemohon tinggal bersama di rumahorang tua Termohon sampai dengan berpisah;Bahwa antara Pemohon dan Termohon belum dikaruniaiketurunan;Bahwa antara Pemohon dan Termohon sering terjadiperselisihnan dan pertengkaran;Bahwa saksi sering melihat Pemohon dan Termohonbertengkar, Termohon sering mengeluarkan katakata kasar dantidak sopan, seperti sering mangatakan waang

Syamsinar Syam dan kedai tersebut akan dikontrakkankepada orang lain dan menyuruh korban untuk segera mengosongkan kedai tersebut, lalukorban menanyakan bagaimana dengan uang kontrakan yang telah dibayarkan korban,dan Terdakwa Mawardi Syam mengatakan itu bukan urusan dia, lalu Terdakwa SyamsuAnwar dengan suara lantang dan nada keras mengatakan, Waang harus kalua darikadai ko, ko tanah pusako, den agiah ang waktu tigo hari, kalau ndak den balah kapaloang tu, (Kamu harus keluar dari kedai ini, ini

berikut:Bahwa telah terjadi perkelahian antara Hengki (saksi korban) denganterdakwa pukul 00.30 Wib bertempat dibengkel Sdr Reza di Loweh IpuhMandiangin Kecamatan Mandiangin Koto Selayan Kota Bukittinggi.Bahwa Pada hari dan tanggal tersebut terdakwa sedang memperbaikisepeda motor sedang Sdr Reza membakar sampah dekat bengkel tersebutkemudian datang Sdr Hengki bersama teman dan Sdr Hengki menanyakankenapa membakar malammalam ini kemudian terdakwa melihat kearahHengki lalu Hengki mengatakan manga waang

HENGKI pada hari Jumat tanggal 15 Juni 2018 sekirapukul 00.30 Wib, bertempat di Loweh lIpuh Mandi Angin, Kec.MKS KotaBukittinggi; Bahwa benar pemukulan tersebut dilakukan oleh terdakwa Marenov pgNov; Bahwa pemukulan terjadi dengan cara terdakwa sedang memperbaikisepeda motor sedang Sdr Reza membakar sampah dekat bengkel tersebutkemudian datang Sdr Hengki bersama temantemannya dan Sdr Hengkimenanyakan kenapa membakar malammalam ini kemudian terdakwamelihat kearah Hengki lalu Hengki mengatakan manga waang

sekiraHalaman 13 dari 16 Putusan Nomor 50/Pid.B/2018/PN Bktpukul 00.30 Wib, bertempat di Loweh Ipuh Mandi Angin, Kec.MKS KotaBukittinggi; Bahwa benar pemukulan tersebut dilakukan oleh terdakwa Marenov pglNov; Bahwa pemukulan terjadi dengan cara terdakwa sedang memperbaikisepeda motor sedang Sdr Reza membakar sampah dekat bengkel tersebutkemudian datang Sdr Hengki bersama temantemannya dan Sdr Hengkimenanyakan kenapa membakar malammalam ini kemudian terdakwamelihat kearah Hengki lalu Hengki mengatakan manga waang

Selanjutnya IBOIberkata waang jan mangareh jo aden, beko den tabuak (kamu jangan melawandengan saya nanti saya lukai) sambil merangkul leher saksi korban RAMADANIEFENDI PGL.RAHMAD juga melihat ada pisau diselipkan dipinggang terdakwa .Sedangkan terdakwa berdiri didekat saksi korban RAMADANI EFENDIPGL.RAHMAD dan saksi AHMAD RAMADANI PGL.RAMA untuk mengawasi danmemantau situasi disekitar tempat tersebut . aksrena saksi korban RAMADANIEFENDI PGL.RAHMAD dan saksi AHMAD RAMADANI PGL.RAMA menjadi takutkemudian

Selanjutnya IBOI berkata waang janmangareh jo aden, beko den tabuak (kamu jangan melawandengan saya nanti saya lukai) sambil merangkul leher saksikorban RAMADANI EFENDI PGL.RAHMAD juga melihat adapisau diselipkan dipinggang terdakwa.e Benar cirriciri orang yang melakukan pemerasan terhadapsaksi sesuai dengan cirriciri terdakwa yang memiliki bekasjahitan dibibirnya.e Benar pada saat melakukan terdakwa menggunakan 1 (satu)unit Sepeda Motor merk Honda Beat warna orange BA 5354Wy, .e Benar saksi mengalami

Bahwa ketika bertengkar Saksi mendengar Termohon berkata kasarkepada Pemohon antara lain Termohon mengatakan kepada PemohonAden ndak amuah jo waang Iai; Bahwa Saksi pernah dua kali mendamaikan Pemohon dan Termohon,akan tetapi usaha tersebut tidak berhasil;Bahwa Pemohon telah menyampaikan kesimpulannya secara lisan dipersidangan tanggal 03 Januari 2019, yang pada pokoknya menyatakan tetappada permohonan Pemohon dan memohon putusan dengan mengabulkanpermohonan Pemohon, sedangkan Termohon tidak menyampaikan

Menimbang, bahwa saksi Pemohon pertama yang bernama Saksi menerangkan bahwa Pemohon dengan Termohon terjadi pertengkaran,sehingga Pemohon dan Termohon telah berpisah rumah kurang lebih tiga tahunlamanya yang didasarkan atas pengetahuan Saksi sendiri;Menimbang, bahwa saksi Pemohon kedua yang bernama Saksi IImenerangkan bahwa Pemohon dengan Tergugat terjadi pertengkaran danketika bertengkara Termohon selalu berkata kasar kepada Pemohon antara lainTermohon berkata kepada Pemohon Aden ndak amuah jo waang

Apabila terjadi perselisihan dan pertengkaran antara Pemohon denganTermohon, Termohon sering mengeluarkan katakata yang kurangmengenakkan hati Pemohon seperti kata waang anjing, indakbertanggung jawab dan urang Manggopoh indak salasai;4.3. Termohon selalu membandingbandingkan Pemohon dengan mantansuami Termohon;4.4. Termohon tidak jujur kepada Pemohon dan dalam mengambilkeputusan Termohon tidak pernah meminta persetujuan Pemohon;.

Put No. 1/Pid.SUS/2016/PN.Klb.Dengan kesimpulan, pada pemeriksaan ditemukan luka memar danrobek di beberapa bagian tubuh disebabkan benturan ruda paksa danbenda tumpul yang mengakibatkan korban meninggal dunia,sebagaimana diterangkan dalam Surat Keterangan Pengganti Visum EtRepertum dari Puskesmas Maliang No.ksr. 445.5/VER/3852/PKM/2015tanggal 21 September 2015 yang dibuat dan ditandatangani olehRINUSSA WAANG (pemeriksa) dan mengetahui Kepala PuskesmasMaliang Silvester Sai Demon.Perbuatan terdakwa

Terdakwamembenarkan bahwa barangbarang bukti tersebut adalah barang yangdipergunakan oleh Terdakwa pada saat peristiwa kecelakaan tersebut terjadi,sebagaimana diuraikan dalam dakwaan Penuntut Umum;Menimbang, bahwa selain mengajukan bukti saksi saksi tersebut diatasPenuntut umum juga mengajukan bukti surat berupa Surat pengganti Visum EtRepertum terhadap saki korban ANDERIAS SULLA dari Puskesmas MaliangNo.ksr. 445.5/ VER/ 352/ PKM/ 2015 tanggal 21 September 2015 yang dibuatdan ditandatangani oleh RINUSSA WAANG

Klb.2015 tanggal 21 September 2015 yang dibuat dan ditandatangani olehRINUSSA WAANG (pemeriksa) dan mengetahui Kepala PuskesmasMaliang Silvester Sai Demon.Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian pertimbangan dalamperkara A quo maka segala sesuatu yang terjadi dipersidangan dan belumtermuat dalam putusan ini akan menunjuk pada berita acara sidang dandianggap telah termuat sebagai bagian yang tidak terpisahkan denganputusan ini;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akanmempertimbangkan apakah

Terdapat luka kecil pada siku kanan tak terukur.0.Luka lecet pada lutut 1 jengkal dari paha kiri.Dengan kesimpulan, pada pemeriksaan ditemukan luka memar danrobek di beberapa bagian tubuh disebabkan benturan ruda paksa danbenda tumpul yang mengakibatkan korban meninggal dunia,sebagaimana diterangkan dalam Surat Keterangan Pengganti VisumEt Repertum dari Puskesmas Maliang No.ksr. 445.5/ VER/ 352/ PKM/2015 tanggal 21 September 2015 yang dibuat dan ditandatangani olehRINUSSA WAANG (pemeriksa) dan mengetahui