ailArtinya: Bahwa sesungguhnya apabila ada talak itu sesudah dukhul, tanparidhanya istri, maka itstri tersebut berhak menerima mutah yaitunafkah selama 1(satu) tahun setelah habisnya masa iddah;maka Majelis Hakim Tingkat Banding berpendapat bahwa besaran uang mutahyang memenuhi asas kemampuan dan kepatutan yang harus dibayarTerlawan/Terbanding kepada Pelawan/Pembanding adalah satu bulan nafkahidah dikalikan 1 tahun atau 12 bulan yaitu Rp40.000.000,00:3 X12 bulan atau12:3 X Rp40.000.000,00 sama dengan

Pada saat penyerahan uang, saksi sempat menanyakan kepadaterdakwa kapan anak saksi bernama Meldawati dan sdr. lyan Sandi akan masukbekerja yang dijawab terdakwa keduanya masuk bekerja pada tanggal 11 atau12 Mei 2017, terdakwa juga meyakinkan saksi bahwa keduanya pasti masukbekerja apabila tidak juga bekerja maka uang saksi akan terdakwa kembalikan;Bahwa pada malam di hari yang sama terdakwa menghubungi saksi Sugiartidan mengatakan bahwa sdr. lyan akan dipindahkan ke bagian minyak sehinggaposisi sdr

Bahwa antara Penggugat dengan Tergugat adalah pasangan suamiisterisah yang menikah pada hari Sabtu, tanggal 26 September 2015 M atau12 Dzulhijjan 1436 H di KUA Kecamatan XXX Kota Semarangsebagaimana tercatat sesuai dengan Kutipan akta nikah nomor :0608/64/IX/2015;2. Bahwa setelah menikah antara Penggugat dengan Tergugat telah hiduprukun bersama layaknya suami isteri ( Bada dukhul ) dan hidupbersama dan bertempat tinggal di rumah orang tua Penggugat JI. XXX.RT.O7.RT.O5.

Menyatakan bahwa Tergugat Rekonvensi telah lalai tidak memberikannafkah wajib kepada Penggugat Rekonensi selama 1 (satu) tahun atau12 (dua belas) bulan lamanya;. Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk membayar Nafkah Terutangkepada Penggugat Rekonvensi sebesar Rp. 48.000.000, (empat puluhdelapan juta rupiah) ;Halaman 11 dari 34 halaman Putusan Nomor 0183/Pdt.G/2017/PA.Pwd.6.

Menyatakan bahwa Tergugat Rekonvensi telah lalai tidak memberikannafkah wajib kepada Penggugat Rekonensi selama 1 (satu) tahun atau12 (dua belas) bulan lamanya;5. Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk membayar Nafkah Terutangkepada Penggugat Rekonvensi sebesar Rp. 48.000.000, (empat puluhdelapan juta rupiah) ;6.

mendapatkan mutah sejumlah Rp. 12.000.000, (duabelas juta rupiah);Menimbang, bahwa penetapan jumlah tersebut berpedomandengan pendapat pendapat Ahli Hukum Islam Abu Zahroh dalamkitabnya Akhwalusy Syakhshiyah halaman 334, yang selanjutnyadiambil alin menjadi pendapat Pengadilan Tingkat Banding sendiri yangberbunyi :Artinya: Bahwasanya bila terjadi talak sesudah dhukhul, sedang isterikeberatan diceraikan, hendaknya bagi isten diben mutah (olehsuami) sebesar nominal besaran nafkah selama satu tahun atau12

Penggugat di tetapkansebagai pemegang hak hadhanah terhadap anak yang lahir dari perkawinan Penggugatdengan Tergugat yang bernama Dastan Innaka Anugrahi ( lahir 9 Agustus 2012 ),Tergugat tidak membantah atas gugatan Penggugat tersebut dikarenakan tidak pernahhadir di persidangan.Menimbang bahwa pemeliharaan anak adalah kegiatan mengasuh, memeliharadan mendidik anak hingga anak tersebut dewasa dan mampu mandiri yang merupakantanggung jawab kedua orang tuanya dan jika sampai kepada batas usia mumayyiz atau12

yang Majelis Hakim tingkat banding kutip dari pendapat AhliHukum Islam Abu Zahroh dalam kitabnya Akhwalusy Syakhshiyah yangselanjutnya diambil alih menjadi pendapat Majelis sendiri pada halaman334 yang berbunyi :Ase Aga ea axcol) 5) Sllale 5 ye Sa way 3 Mall al relArtinya: Bahwasanya bila terjadi talak sesudah dukhul, sedang istrikeberatan diceraikan, hendaknya bagi istri diberi mutah (olehsuami) sebesar nominal besaran nafkah selama satu tahun atau12 bulan sesudah habis masa idah;Menimbang, bahwa

MUHTAR Bin AQ.TASAN yang tidak akan pernah dipindahtangankan kepadaorang lain ;Bahwa terbukti dengan keputusan Pengadilan Agama /Mahkamah Syariyah Praya tertanggal 03 Oktober 1979 M atau12 Dzulkaidah 1399 H dengan No. 157/1979 dengan inckrahtelah mengadili dan menetapkan tanah seluas 1020 Ha pipil No.3425 sudah sah menjadi milik AQ.

Pada saat penyerahan uang, saksi sempat menanyakan kepadaterdakwa kapan anak saksi bernama Meldawati dan sdr. lyan Sandi akan masukbekerja yang dijawab terdakwa keduanya masuk bekerja pada tanggal 11 atau12 Mei 2017, terdakwa juga meyakinkan saksi bahwa keduanya pasti masukbekerja apabila tidak juga bekerja maka uang saksi akan terdakwa kembalikan;Bahwa pada malam di hari yang sama terdakwa menghubungi saksi Sugiartidan mengatakan bahwa sdr. lyan akan dipindahkan ke bagian minyak sehinggaposisi sdr

bunga pinjaman sebesar 10 persen(sepuluh persen) setiap bulannya;Menimbang, bahwa Majelis Hakim Tingkat Banding berpendapat bahwabunga 10% (sepuluh persen) per bulan, adalah bunga yang sangat tinggi sehinggaperlu dikurangi Sesuai dengan tingkat bunga pinjaman yang berlaku di pasaranatau berpedoman kepada bunga kredit pada bank Pemerintah, saat sekarangberkisar pada angka 10 s/d 15 persen, yang menurut Hakim Anggota II adalah adildalam perkara aquo ditetapkan bunga sebesar 1% (satu persen) per bulan atau12%

XXXX, sebagai isteri, mendapat 1/8 bagian, atau 3/24 bagian atau12/96;2. XXXX, sebagai anak lakilaki, mendapat 14/24 bagian atau 56/96;3. XXXX, sebagai anak perempuan mendapat 7/24 atau 28/96;Menimbang, bahwa XXXX sebagai isteri XXXX kemudian meninggaldunia pada tanggal 28 Desember 2003, maka pada saat meinggalnyaXXXX, sebagai ahli warisnya adalah:1. XXXX, sebagai anak lakilaki;2.

Ijon juga membelinya sebanyak 420 liter atau12 jerigen/galon, sehingga seluruhnya dibeli seharga Rp.4.620.000,(empat juta enam ratus dua puluh ribu rupiah).Bahwa yang membayar uang pembelian minyak tanah tersebut kepadaAI adalah terdakwa dengan menggunakan uang hasil penjualan jengkolkepunyaan Terdakwa dan Joni Anwar Pel. Ijon.Bahwa selanjutnya Terdakwa dan Joni Anwar Pgl.

Ijon juga membelinya sebanyak 420 liter atau12 jerigen/galon, sehingga seluruhnya dibeli seharga Rp.4.620.000,(empat juta enam ratus dua puluh ribu rupiah), kemudian terdakwamembayar dengan menggunakan uang hasil penjualan jengkolkepunyaan Terdakwa dan Joni Anwar Pel. Ijon.Bahwa selanjutnya Terdakwa dan Joni Anwar Pgl.

Perpustakaan danKearsipan Kab Mojokerto, sehingga perlu. ditambah, dengan berpedomankepada jumlah nafkah iddah dan jumlah nafkah lampau perbulannya yangtelah ditetapkan oleh Majelis Hakim Tingkat Pertama yaitu sejumlah Rp4.000.000.00 perbulan, maka besaran Mutah ditetapkan Rp 4.000.000.00 kali12 bulan = sejumlah Rp 48.000.000,00 ( empat puluh delapan juta rupiah),dengan pertimbangan bahwatujuan pemberian Mutah adalah untuk memberihiburan kepada istri yang diceraikan berupa nafkah selama 1(satu) tahun atau12

apabila ada talak itu Ssesudah dukhul tanparidhanya istri, maka istri itu berhak menerima mutah yaitu setara nafkah satutahun setelah habisnya masa iddah;Sehingga dengan memperhatikan rasa keadilan dan kelayakan = sertamemperhitungkan beban tanggung jawab dan kemampuan Terbanding yangberpenghasilan sebagaimana yang telah dipertimbangkan di atas, maka MajelisHakim Tingkat Banding patut menghukum Terbanding untuk membayar kepadaPembanding mutah berupa uang dihitung setara dengan nafkah satu tahun atau12

membayar nafkahiddah, maka Majelis menetapkan mutah dalam perkara ini dengan menggunakan standarnafkah selama satu tahun atau 12 bulan yaitu 12 X 1.500.000,00 = Rp.18.000.000,00( delapan belas juta rupiah ) , sebagaimana pendapat Pakar Hukum Islam Abu Zahrohyang tercantum dalam kitabnya Al Ahwalusy Syahshiyah halaman 100, yang artinya : Bahwasanya bila terjadi talak sesudah dukhul, yang bukan kemauan istri, hendaknya bagiistr' diberi mutah ( oleh suami) sebesar nominal besaran nafkah selama satu tahun atau12

perkara ini, terhitung sejak putusan perkara ini memperoleh kekuatanhokum yang tetap (pasti) sampai dengan dilaksanakannya putusan perkara inisecara utuh dan tuntas oleh tergugat;Menghukum pula kepada turut tergugat untuk mentaati isi putusan dalamperkara ini;Menyatakan demi hukum bahwa keputusan ini dapat dijalankan lebih dahulu(uitvoerbaar bijj voorraad) walaupun ada perlawanan banding, kasasi danpeninjauan kembali dari tergugat;Menghukum pula tergugat untuk membayar semua biaya perkara;Dan / atau12

telahdipertimbangkan tersebut diatas, Majelis menetapkan mutah dalam perkara inidengan menggunakan standar nafkah selama satu tahun atau 12 bulan yaitu 12X 1.000.000,00 = Rp.12.000.000,00 ( dua belas juta rupiah ) , sebagaimanapendapat Pakar Hukum Islam Abu Zahroh yang tercantum dalam kitabnya AlAhwalusy Syahshiyah halaman 100, yang artinya : Bahwasanya bila terjaditalak sesudah dukhul, yang bukan kemauan istri, hendaknya bagi istri diberimutah ( oleh suami) sebesar nominal besaran nafkah selama satu tahun atau12

Bahwa, karena dalam pijammeminjam uang ini tidak ada kejelasanmengenai bunga pinjaman yang disepakati dengan demikian tidak adakewajiban bagi Penggugat untuk membayar bunga atas pinjaman yangdiberikan, kalau pun benar Pengugat harus membayar hutang besertabunganya tentu harus berdasarkan bunga bank yang wajar danberalasankan hukum, kalau Pengugat diminta membayar bunga denganstandar Bunga bank, yaitu sebesar 1% (satu persen) perbulan atau12 % (dua belas persen) pertahun, sehingga sejak tangal pemberianpinjaman

satu tahun, sebagaimana dasar hukum syari yangMajelis Hakim Tingkat Banding kutip dari pendapat Ahli Hukum Islam AbuZahroh dalam kitabnya Akhwalusy Syakhshiyah yang selanjutnya diambilalih menjadi pendapat Majelis sendiri pada halaman : 334 yang berbunyi :dine 488 a Antica (y Silla y yes J gdall aes GdUbI) LSI) alArtinya: Bahwasanya bila terjadi talak sesudah dhukhul, sedang isterikeberatan diceraikan, hendaknya bagi isten diber' mutah (olehsuami) sebesar nominal besaran nafkah selama satu tahun atau12

tahun,sebagaimana dasar hukum syari yang Majelis Hakim Tingkat Banding kutipdari pendapat Ahli Hukum Islam Abu Zahroh dalam kitabnya AkhwalusySyakhshiyah yang selanjutnya diambil alih menjadi pendapat Majelis sendiripada halaman : 334 yang berbunyi :Ais ABE gh Anal gd () gSilalin yada J gSlll sey gdUel) GLStay 4)Artinya: Bahwasanya bila terjadi talak sesudah dhukhul, sedang isterikeberatan diceraikan, hendaknya bagi isteri diber mut'ah (olehsuami) sebesar nominal besaran nafkah selama satu tahun atau12