Ditemukan 7362 data

Urut Berdasarkan
 
Putus : 10-12-2018 — Upload : 18-03-2019
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 3270/B/PK/Pjk/2018
Tanggal 10 Desember 2018 — DIREKTUR JENDERAL PAJAK VS PT ABBOTT INDONESIA
4326 Berkekuatan Hukum Tetap
  • VTA, Pondok Pinang, Kebayoran Lama, JakartaSelatan, (alamat korespondensi: PT Dimensi InternasionalTax (DDTC), Menara Satu Sentra Kelapa Gading 6! Floor(unit #0601 #0602, #0606), JI. Bulevar Kelapa Gading LA3No. 1, Summarecon Kelapa Gading, Jakarta 14240), yangdiwakili oleh Chen Chee Leong, jabatan Wakil PresidenDirektur:Selanjutnya dalam hal ini diwakili oleh kuasa GandaChristian Tobing, S.Sos., LL.M Int.
    Bulevar KelapaGading LA3 No. 1, Summarecon Kelapa Gading, Jakarta 14240),adalah telah sesual dengan ketentuan peraturanperundangundangan perpajakan yang berlaku sehingga olehkarenanya telah sah dan berkekuatan hukum;Menyatakan bahwa penerbitan Surat Tagihan Pajak Masa PajakJanuari 2014 Nomor 00131/107/14/052/16 tanggal 15 Februari2016, atas nama PT Abbott Indonesia, NPWP01.002.070.9052.000, beralamat Jalan Iskandar Muda Kav.VTA, Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, (alamatkorespondensi: PT Dimensi
Putus : 11-01-2011 — Upload : 19-05-2016
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 959 K/Pdt.Sus/2010
Tanggal 11 Januari 2011 — HERDIAN HENDRAWIDJAJA vs PT. CONVERPAK INDONESIA
15694 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Ciptaan seni lukis mana tidak tertutup kKemungkinan digunakanmenjadi satu bagian dalam suatu perkara Desain Industri, karena DesainIndustri dapat berupa gabungan dari garis dan warna yang membentuktiga dimensi atau dua dimensi yang memberikan kesan estetis,dihubungkan dengan perkara ini, ciptaan yang dimaksud Penggugatadalah sebagian dari bagian Desain Industri yang didaftarkan Tergugat I,sekiranya dalil Penggugat quod non bahwa ciptaannya terdapat dalamDesain Industri kemasan (Packaging) My Love
    Ciptaan seni lukis mana tidak tertutup kemungkinandigunakan menjadi satu bagian dalam suatu perkara Desain Industri,karena Desain Industri dapat berupa gabungan dari garis dan warna yangmembentuk tiga dimensi atau dua dimensi yang memberikan kesanestetis, dihubungkan dengan perkara ini, ciptaan yang dimaksudPenggugat adalah sebagian dari bagian Desain Industri yang didaftarkanTergugat I, sekiranya dalil Penggugat quod non bahwa ciptaannyaterdapat dalam Desain Industri kemasan (Packaging) My Love
    MisalnyaDesain Industri khusus kendaraan bermotor yang memperhatikanfaktor aerodynamics;Bahwa definisi Desain Industri menurut UndangUndang Nomor31/2000 adalah "Desain Industri adalah suatu kreasi tentang bentuk,konfigurasi, atau komposisi garis atau warna, atau gabungandaripadanya yang berbentuk tiga dimensi atau dua dimensi yangmemberikan kesan estetis serta dapat dipakai untuk menghasilkansuatu produk, barang, komoditas industri, atau kerajinan tangan";Bahwa dalam pertimbangan a quo, Majelis Hakim
Register : 22-01-2021 — Putus : 18-02-2021 — Upload : 24-03-2021
Putusan PN SEMARAPURA Nomor 9/Pdt.G/2021/PN Srp
Tanggal 18 Februari 2021 — Penggugat melawan Tergugat
2416
  • Ketuhanan Yang Maha Esa merupakan kekhasan perkawinan bagibangsa Indonesia sebagai masyarakat yang berketuhanan (religius), artinya,menjalankan perkawinan bagi bangsa Indonesia bukan sematamata dalamrangka memenuhi hajat hidup, melainkan dalam rangka memenuhi ajaranTuhan Yang Maha Esa yang terdapat di dalam masingmasing agama yangHalaman 11 dari 19 Putusan Perdata Gugatan Nomor 9/Pat.G/2021/PN Srpdipeluknya, dengan demikian perkawinan didalam UndangUndang Nomor 1Tahun 1974 tentang Perkawinan memiliki dimensi
    hukum, dimensi kehidupanbatin, dimensi kemasyarakatan, dan dimensi keagamaan;Menimbang, bahwa dimensi kehidupan batin orang, yang dalamperkawinan berupa cinta dan kasih, merupakan keadaan yang sangat dinamis.Dinamika dimaksud terkait dengan beberapa faktor, yang antara lain, berupapergaulan dalam rumah tangga perkawinan dari kedua pihak suamiistri.Sebagai salah satu faktor, pergaulan dalam rumah tangga perkawinan darikedua pihak suamiistri dapat menjadi membuat tumbuh suburnya cinta dankasin, dan
Putus : 02-03-2020 — Upload : 17-12-2020
Putusan PN SURABAYA Nomor 5/Pdt.Sus-HKI/Desain/2019/PN Niaga Sby
Tanggal 2 Maret 2020 — LIANG SOESANTO lawan ADIANTA TANUDIRJO
41989
  • umum sudah bukan barang barudan sudah menjadi milik umum (public domain), menjadibertentangan dengan petitum gugatan yang menuntut secarakhusus pembatalan pendaftaran Desain Industri NomorPendaftaran: IDD0000035015 milik TERGUGAT.Halaman 17 dari 63 Putusan Nomor 5/Pat.SusHKI/Desain/2019/PN Niaga Sby14.Bahwa suatu desain industri adalah tentang suatu kreasi tentang bentuk,konfigurasi atau komposisi garis atau warna, atau garis danwarna, atau gabungan daripadanya yang berbentuk tiga dimensiatau dua dimensi
    yang memberikan kesan estetis dan dapatdiwujudkan dalam pola tiga dimensi atau dua dimensi serta dapatdipakai untuk menghasilkan suatu produk, barang, komoditasindustri atau kerajinan tangan, sebagaimana dirumuskan padaPasal 1 angka1 UU Desain Industri.Bukan tentang suatu jenis barang (Bak Mandi Bayi), sebagaibarang yang saat ini sudah diproduksi dengan berbagai merekdan sudah umum digunakan untuk memandikan bayi.15.Bahwa dengan demikian tidak ada kesesuaian antara posita dan petitumgugatan, sehingga
    AHLI AHMAD RIFADI, SH, MSi, dibawah sumpah memberikan pendapatpada pokoknya menerangkan ;Bahwa Ahli tidak mengenal Penggugatdan Tergugat;Bahwa Desain Industri adalah suatu kreasi tentang bentuk,konfigurasi, atau komposisi garis atau warna, atau garis dan warna,atau gabungan daripadanya yang berbentuk tiga dimensi atau duadimensi yang memberikan kesan estetik dan dapat diwujudkan dalampola tiga dimensi atau dua dimensi mempunyai kesan estetik sertadapat dipakai untuk menghasilkan suatu produk, barang
    RAHMI JANED, SH, MSGi, dibawah sumpah memberikanpendapat pada pokoknya menerangkan ;Bahwa menurut Pasal 1 Angka 1 UU Desain Industri dinyatakanbahwa desain industri adalah suatu kreasi tentang bentuk, konfigurasi,atau komposisi garis atau warna, atau garis dan warna, atau gabungandaripadanya yang berbentuk tiga dimensi atau dua dimensi yangmemberikan kesan estetis dan dapat diwujudkan dalam pola tigadimensi atau dua dimensi serta dapat dipakai untuk menghasilkansuatu produk, barang komoditas industri
    yang memberikan kesan estetis dan dapatdiwujudkan dalam pola tiga dimensi atau dua dimensi serta dapatdipakai untuk menghasilkan suatu produk, barang, komoditasindustri atau kerajinan tangan, sebagaimana dirumuskan padaPasal 1 angka1 UU Desain Industri.Halaman 59 dari 63 Putusan Nomor 5/Pat.SusHKI/Desain/2019/PN Niaga SbyBukan tentang suatu jenis barang (Bak Mandi Bayi), sebagaibarang yang saat ini sudah diproduksi dengan berbagai merekdan sudah umum digunakan untuk memandikan bayi.15.Bahwa dengan
Register : 19-03-2014 — Putus : 28-05-2014 — Upload : 26-08-2014
Putusan PN SINGARAJA Nomor 69 / PidSus / 2014 / PN.Sgr
Tanggal 28 Mei 2014 —
2721
  • Saksi NYOMAN HANITI :e Bahwa saksi telah melakukan pemeriksaan medis terhadap terdakwa ataspermintaan keluarga terdakwa ;e Bahwa pemeriksaan tersebut dilakukan ketika terdakwa sudah berada didalam Lapas Singaraja dan atas ijin dari Kepala Lapas ;e Bahwa dari dimensi kesehatan, terdakwa diketahui mengalamiketergantungan Narkotika yang menagndung amphetamine jenis sabusabu ;e Bahwa secara fisik dan psikis terdakwa tidak mengalami ketergantunganyang berat, namun menurut hasil pemeriksaan saksi terhadap
    Dari dimensi asas danteori, UU Narkotika memandang ambiguitas terhadap pengguna narkotikakhususnya terhadap pencandu narkotika. Pada dasarnya, ketentuan Pasal 4 UUNarkotika menentukan tujuan dari diberlakukannya UU Narkotika adalah :a. Menjamin ketersediaan narkotika untuk kepentingan pelayanankesehatan dan/atau pengembangan ilmu pengetahuaan danteknologi;b. Mencegah, melindungi dan menyelamatkan bangsa Indonesia daripenyalahgunaan narkotika;c.
    Menjamin pengaturan upaya rehabilitasi medis dan sosial bagipenyalah guna dan pecandu narkotika ;Menimbang, bahwa konteks tujuan UU Narkotika dalam dimensi sebagaipengguna narkotika ditujukan bagi peredaran gelap narkotika. Konsekuensilogisnya untuk upaya pencegahan, perlindungan dan penyelamatan bangsaIndonesia dari penyalahgunaan narkotika maka dilakukan jaminan upayarehabilitasi medis dan sosial bagi penyalahguna dan pecandu narkotika (penggunanarkotika).
    Konkrit dimensi di atas, maka asasnya pengguna narkotika adalahsebagai koroban yang memerlukan upaya rehabilitas medis dan sosial sehinggatidak diperlukan penjatuhan pidana sehingga dari dimensi teori hendaknyaditerapkan teori rehabilitasi atau seperti medical model dari Michael King.Menimbang, bahwa dari dimensi konteks di atas, menimbulkan implikasiyuridis knususnya dari dimensi ketentuan Pasal 4 huruf d, Pasal 54 dan Pasal 127UU Narkotika untuk menentukan pengguna narkotika korban atau pelaku.Penyalahguna
    Selaku korban, maka pengguna narkoba adalahwarga negara yang harus dilindungi, dihormati serta dihormati hakhaknya baikdalam proses hukum maupun dimensi kesehatan dan sosial;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian diatas, sangat jelaslah mengenaibatas pemisah dalam menerapkan pasalpasal mana bagi suatu perbuatan dalamrangka peredaran/pengedar/mengedarkan narkotika dan pasalpasal mana bagiperbuatan dalam rangka penyalahguna Narkotika bagi diri sendiri (pengguna/pengkonsumsi/pecandu) ;Menimbang, bahwa
Register : 25-04-2012 — Putus : 25-07-2012 — Upload : 09-08-2012
Putusan PN PURWOREJO Nomor 19/Pid.Sus/2012/PN.Pwr.
Tanggal 25 Juli 2012 — ADI SUKMA KURNIAWAN Bin SOEWITO
5913
  • Oleh karena bertitik tolak demikian, disatu sisi dalam penerapan peradilan2122pidana terhadap terdakwa maka majelis hakim telah menerapkan ketentuan sesuaiperaturan hukum yang berlaku dengan dimensi persidangan bersifat terbuka untuk umum,tegas, berani, adil, jujur dan tidak memihak dengan menerapkan keseimbangan kepentinganterhadap komponen dalam proses peradilan pidana dan disisi lainnya majelis hakimmenyadari sepenuhnya eksistensi dan posisi korban dalam ketentuan hukum positif tidakdiatur secara
    Oleh karena bertitik tolak demikian, disatu sisi dalam penerapan peradilanpidana terhadap terdakwa maka majelis hakim telah menerapkan ketentuan sesuaiperaturan hukum yang berlaku dengan dimensi persidangan bersifat terbuka untuk umum,tegas, berani, adil, jujur dan tidak memihak dengan menerapkan keseimbangan kepentinganterhadap komponen dalam proses peradilan pidana dan disisi lainnya majelis hakimmenyadari sepenuhnya eksistensi dan posisi korban dalam ketentuan hukum positif tidakdiatur secara
    konteks diatas dapat menimbulkan implikasiyuridis khususnya dari dimensi ketentuan pasal 4 huruf d, pasal 54 dan pasal 127 UUNarkotika untuk menentukan pengguna narkotika korban dan pelaku.
    Akan tetapi, bertitik tolak adanya keseimbangan kepentingan (daaddaderstrafrecht), yaitu adanya keseimbangan kepentingan kepada dimensi korban, pelaku,masyarakat, bangsa dan negara serta bertitik tolak pada Keadilan Berdasarkan KetuhananYang Maha Esa.
    Akan tetapi secara luas pengertian pengedar tersebutberorientasi kepada dimensi penjual, pembeli untuk diedarkan, mengakut, menyimpan,menguasai, menyediakan, melakukan perbuatan mengekspor dan mengimport narkotika.Dalam ketentuan UU Narkotika maka pengedar diatur dalam pasal 111, 112 sampaidengan pasal 125 ;Menimbang, bahwa dalam perkara terdakwa berdasarkan hasil pemeriksaanLaboratorium Forensik Cabang Semarang yang menyatakan bahwa barang bukti yangdidapati ketika dilakukan penangkapan terhadap
Register : 25-06-2021 — Putus : 21-07-2021 — Upload : 21-07-2021
Putusan PN SEMARAPURA Nomor 69/Pdt.G/2021/PN Srp
Tanggal 21 Juli 2021 — Penggugat melawan Tergugat
6727
  • dari 18 Putusan Perdata Gugatan Nomor XX/Pdt.G/2021/PN Srpkepada Ketuhanan Yang Maha Esa merupakan kekhasan perkawinan bagibangsa Indonesia sebagai masyarakat yang berketuhanan (religius), artinya,menjalankan perkawinan bagi bangsa Indonesia bukan sematamata dalamrangka memenuhi hajat hidup, melainkan dalam rangka memenuhi ajaranTuhan Yang Maha Esa yang terdapat di dalam masingmasing agama yangdipeluknya, dengan demikian perkawinan didalam UndangUndang Nomor 1Tahun 1974 tentang Perkawinan memiliki dimensi
    hukum, dimensi kehidupanbatin, dimensi kemasyarakatan, dan dimensi keagamaan;Menimbang, bahwa dimensi kehidupan batin orang, yang dalamperkawinan berupa cinta dan kasih, merupakan keadaan yang sangat dinamis.Dinamika dimaksud terkait dengan beberapa faktor, yang antara lain, berupapergaulan dalam rumah tangga perkawinan dari kedua pihak suamiistri.Sebagai salah satu faktor, pergaulan dalam rumah tangga perkawinan darikedua pihak suamiistri dapat membuat tumbuh suburnya cinta dan kasih, dansebaliknya
Register : 23-09-2020 — Putus : 22-10-2020 — Upload : 24-03-2021
Putusan PN SEMARAPURA Nomor 86/Pdt.G/2020/PN Srp
Tanggal 22 Oktober 2020 — Penggugat melawan Tergugat
2915
  • Ketuhanan Yang Maha Esa merupakan kekhasan perkawinan bagibangsa Indonesia sebagai masyarakat yang berketuhanan (religius), artinya,Halaman 13 dari 20 Putusan Perdata Gugatan Nomor 86/Pdt.G/2020/PN Srpmenjalankan perkawinan bagi bangsa Indonesia bukan sematamata dalamrangka memenuhi hajat hidup, melainkan dalam rangka memenuhi ajaranTuhan Yang Maha Esa yang terdapat di dalam masingmasing agama yangdipeluknya, dengan demikian perkawinan didalam UndangUndang Nomor 1Tahun 1974 tentang Perkawinan memiliki dimensi
    hukum, dimensi kehidupanbatin, dimensi kemasyarakatan, dan dimensi keagamaan;Menimbang, bahwa penerapan Pasal 19 huruf f tersebut di dalampraktek peradilan adalah sebagaimana di dalam Putusan Mahkamah AgungRepublik Indonesia Nomor 3180K/Pdt/1985, Tanggal 28 Januari 1987,Pengertian cekcok yang terus menerus yang tidak dapat didamaikan lagi(onheelbare tweespalt) bukanlah ditekankan kepada penyebab cekcok yangharus dibuktikan, akan tetapi melihat dari kKenyataan adalah benar terbuktiadanya cekcok yang
    keterangan Para Saksi yang didalam persidanganpihak Tergugat tidak hadir dengan kata lain bahwa Tergugat tidak memberikanbantahan atas keterangan saksi tersebut, Majelis Hakim berkesimpulan bahwaadanya perbedaan prinsip pada keyakinan yang telah dianut sejak sebelumperkawinan yang mengakibatkan terjadinya permasalahan dalam rumah tanggamereka, waluapun perkawinan dilangsungkan secara agama Hindu, namunbelum nampaknya keikhlasan pada masingmasing diri pihak dalam menjalanirumah tangga yang menuju dimensi
Register : 19-07-2021 — Putus : 05-08-2021 — Upload : 05-08-2021
Putusan PN SEMARAPURA Nomor 75/Pdt.G/2021/PN Srp
Tanggal 5 Agustus 2021 — Penggugat melawan Tergugat
8121
  • Makna berdasarkankepada Ketuhanan Yang Maha Esa merupakan kekhasan perkawinan bagibangsa Indonesia sebagai masyarakat yang berketuhanan (religius), artinya,menjalankan perkawinan bagi bangsa Indonesia bukan sematamata dalamrangka memenuhi hajat hidup, melainkan dalam rangka memenuhi ajaranTuhan Yang Maha Esa yang terdapat di dalam masingmasing agama yangdipeluknya, dengan demikian perkawinan didalam UndangUndang Nomor 1Tahun 1974 tentang Perkawinan memiliki dimensi hukum, dimensi kehidupanbatin,
    dimensi kemasyarakatan, dan dimensi keagamaan;Menimbang, bahwa dimensi kehidupan batin orang, yang dalamperkawinan berupa cinta dan kasih, merupakan keadaan yang sangat dinamis.Dinamika dimaksud terkait dengan beberapa faktor, yang antara lain, berupapergaulan dalam rumah tangga perkawinan dari kedua pihak suamiistri.Sebagai salah satu faktor, pergaulan dalam rumah tangga perkawinan dariHalaman 11 dari 20 Putusan Perdata Gugatan Nomor XX/Pdt.G/2021/PN Srpkedua pihak suamiistri dapat membuat tumbuh
Register : 22-04-2014 — Putus : 04-06-2014 — Upload : 24-06-2014
Putusan PN SINGARAJA Nomor 95 / Pid.Sus / 2014 / PN Sgr
Tanggal 4 Juni 2014 — KADEK SUJANA Alias BUTET
4917
  • Dari dimensi asas danteori, UU Narkotika memandang ambiguitas terhadap pengguna narkotikakhususnya terhadap pencandu narkotika. Pada dasarnya, ketentuan Pasal 4 UUNarkotika menentukan tujuan dari diberlakukannya UU Narkotika adalah :a. Menjamin ketersediaan narkotika untuk kepentingan pelayanankesehatan dan/atau pengembangan ilmu pengetahuaan danteknologi;b. Mencegah, melindungi dan menyelamatkan bangsa Indonesia daripenyalahgunaan narkotika;c.
    Menjamin pengaturan upaya rehabilitasi medis dan sosial bagipenyalah guna dan pecandu narkotika ;Menimbang, bahwa konteks tujuan UU Narkotika dalam dimensi sebagaipengguna narkotika ditujukan bagi peredaran gelap narkotika. Konsekuensilogisnya untuk upaya pencegahan, perlindungan dan penyelamatan bangsaIndonesia dari penyalahgunaan narkotika maka dilakukan jaminan upayarehabilitasi medis dan sosial bagi penyalahguna dan pecandu narkotika (penggunanarkotika).
    Konkrit dimensi di atas, maka asasnya pengguna narkotika adalahsebagai koroban yang memerlukan upaya rehabilitas medis dan sosial sehinggatidak diperlukan penjatuhan pidana sehingga dari dimensi teori hendaknyaditerapkan teori rehabilitasi atau seperti medical model dari Michael King.Menimbang, bahwa dari dimensi konteks di atas, menimbulkan implikasiyuridis knususnya dari dimensi ketentuan Pasal 4 huruf d, Pasal 54 dan Pasal 127UU Narkotika untuk menentukan pengguna narkotika korban atau pelaku.Penyalahguna
    Selaku korban, maka pengguna narkoba adalahwarga negara yang harus dilindungi, dihormati serta dihormati hakhaknya baikdalam proses hukum maupun dimensi kesehatan dan sosial;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian diatas, sangat jelaslah mengenaibatas pemisah dalam menerapkan pasalpasal mana bagi suatu perbuatandalam rangka peredaran/pengedar/mengedarkan narkotika dan pasalpasalmana bagi perbuatan dalam rangka penyalahguna Narkotika bagi diri sendiri(pengguna/pengkonsumsi/pecandu) ;Menimbang, bahwa setelah
Register : 17-02-2017 — Putus : 24-03-2017 — Upload : 02-05-2017
Putusan PT KUPANG Nomor 04/PID.SUS-TPK/2017/PT.KPG
Tanggal 24 Maret 2017 — PAULUS WATANG
10280
  • Hoist demag 1 (satu) unit berupa :- 1 batang besi dengan panjang 4 Meter, tebal 8 mm, dengan dimensi 55 Cm x 55 Cm- 5 batang besi dengan panjang 80 Cm, tebal 8 mm, dengan dimensi 35 Cm x 35 Cm- 5 batang besi dengan panjang 80 Cm, tebal 8 mm, dengan dimensi 55 Cm x 55 Cm13). 5 batang besi dengan panjang 80 Cm, tebal 8 mm, dengan dimensi 35 Cm x 35 Cm14). 5 batang besi dengan panjang 80 Cm, tebal 8 mm, dengan dimensi 55 Cm x 55 Cm15).
    (tiga ratus lima puluh) dengan panjang 6(enam) Meter sejumlah 38 (tiga puluh) batang, danpanjang 11, 80 (sebelas koma delapan puluh) Metersejumlah 80 (delapan puluh) batang;Besi WF 450 (empat ratus lima puluh) dengan panjang 12(dua belas) Meter sejumlah 16 batang;Besi WF 500 (lima ratus) dengan panjang 6 (enam) Metersejumlah 20 (dua puluh) batang.d. 11 (sebelas) batang besi kotak warna kuning dengan perinciansebagai berikut:1 (satu) batang besi dengan panjang 4 (empat) Meter,tebal 8 mm, dengan dimensi
    55 Cm x 55 Cm;5 (lima) batang besi dengan panjang 80 (delapan puluh)Cm, tebal 8 (delapan) mm dengan dimensi 35 Cm x 35Cm;5 (lima) batang besi dengan panjang 80 Cm, tebal 8 mmdengan dimensi 55 Cm x 55 Cm;2 (dua) unit Forklif Merek Komatsu 3,5 Ton1 (satu) unit Compressor Merek Air Mane. 1 (satu) unit Hoist/katrol besi merek MHE Demag dengankomponen pendukung berupa :Putusan No. 04/ Pid.SusTPK/2017/PN.KPG.
    tiga ratus lima puluh) dengan panjang 6(enam) Meter sejumlah 38 (tiga puluh) batang, dan panjang 11, 80 (sebelas koma delapan puluh) Metersejumlah 80 (delapan puluh) batang; Besi WF 450 (empat ratus lima puluh) dengan panjang 12(dua belas) Meter sejumlah 16 batang; Besi WF 500 (lima ratus) dengan panjang 6 (enam) Metersejumlah 20 (dua puluh) batang.d. 11 (sebelas) batang besi kotak warna kuning dengan perinciansebagai berikut: 1 (satu) batang besi dengan panjang 4 (empat) Meter,tebal 8 mm, dengan dimensi
    55 Cm x 55 Cm;5 (lima) batang besi dengan panjang 80 (delapan puluh)Cm, tebal 8 (delapan) mm dengan dimensi 35 Cm x 35Cm; 5 (lima) batang besi dengan panjang 80 Cm, tebal 8 mmdengan dimensi 55 Cm x 55 Cm; 2 (dua) unit Forklif Merek Komatsu 3,5 Ton 1 (satu) unit Compressor Merek Air Mane. 1 (satu) unit Hoist/katrol besi merek MHE Demag dengankomponen pendukung berupa : 1 (satu) batang besi kotak ukuran 30 Cm x 78 Cm denganpanjang 5,5 Meter; 1 (satu) batang besi kotak ukuran 30 Cm x 78 Cm denganpanjang
Register : 15-02-2021 — Putus : 16-03-2021 — Upload : 24-03-2021
Putusan PN SEMARAPURA Nomor 19/Pdt.G/2021/PN Srp
Tanggal 16 Maret 2021 — Penggugat melawan Tergugat
1912
  • Makna berdasarkan kepadaKetuhanan Yang Maha Esa merupakan kekhasan perkawinan bagi bangsaIndonesia sebagai masyarakat yang berketuhanan (religius), artinya,menjalankan perkawinan bagi bangsa Indonesia bukan sematamata dalamrangka memenuhi hajat hidup, melainkan dalam rangka memenuhi ajaranTuhan Yang Maha Esa yang terdapat di dalam masingmasing agama yangdipeluknya, dengan demikian perkawinan didalam UndangUndang Nomor 1Tahun 1974 tentang Perkawinan memiliki dimensi hukum, dimensi kehidupanbatin,
    dimensi kemasyarakatan, dan dimensi kKeagamaan;Menimbang, bahwa dimensi kehidupan batin orang, yang dalamperkawinan berupa cinta dan kasih, merupakan keadaan yang sangat dinamis.Dinamika dimaksud terkait dengan beberapa faktor, yang antara lain, berupapergaulan dalam rumah tangga perkawinan dari kedua pihak suamiistri.Sebagai salah satu faktor, pergaulan dalam rumah tangga perkawinan darikedua pihak suamiistri dapat menjadi membuat tumbuh suburnya cinta dankasihn, dan sebaliknya, dapat menggerogoti
Putus : 09-12-2013 — Upload : 02-09-2014
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 517 K/Pdt.Sus-HKI/2013
Tanggal 9 Desember 2013 — PT.TUNISCO TRADING INVESTMENT VS BUN BUN KHUI alias RADIMAN
14259 Berkekuatan Hukum Tetap
  • yang merupakan rezim dari Desain Industri, dimana bungkus kardustersebut dapat diberi bentuk yang variatif dengan warna, komposisi garissehingga dapat menimbulkan kesan estetika yang menarik dan kelihatanindah dipandang mata, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 angka 1 UndangUndang Nomor 31 Tahun 2000 tentang Desain Industri, menyatakan: "DesainIndustri adalah suatu kreasi tentang bentuk, konfigurasi, atau kKomposisi garisatau warna, atau garis dan warna, atau gabungan daripadanya yangberbentuk tiga dimensi
    atau dua dimensi yang memberikan kesan estetikadan dapat diwujudkan dalam pola tiga dimensi atau dua dimensi serta dapatdipakai untuk menghasilkan suatu produk, barang, komoditas industri ataukerajinan tangan";.
Register : 23-08-2021 — Putus : 09-09-2021 — Upload : 13-09-2021
Putusan PN SEMARAPURA Nomor 83/Pdt.G/2021/PN Srp
Tanggal 9 September 2021 — Penggugat melawan Tergugat
5713
  • Makna berdasarkankepada Ketuhanan Yang Maha Esa merupakan kekhasan perkawinan bagibangsa Indonesia sebagai masyarakat yang berketuhanan (religius), artinya,menjalankan perkawinan bagi bangsa Indonesia bukan sematamata dalamrangka memenuhi hajat hidup, melainkan dalam rangka memenuhi ajaranTuhan Yang Maha Esa yang terdapat di dalam masingmasing agama yangdipeluknya, dengan demikian perkawinan didalam UndangUndang Nomor 1Tahun 1974 tentang Perkawinan memiliki dimensi hukum, dimensi kehidupanbatin,
    dimensi kemasyarakatan, dan dimensi keagamaan;Menimbang, bahwa dimensi kehidupan batin orang, yang dalamperkawinan berupa cinta dan kasih, merupakan keadaan yang sangat dinamis.Dinamika dimaksud terkait dengan beberapa faktor, yang antara lain, berupapergaulan dalam rumah tangga perkawinan dari kedua pihak suamiistri.Sebagai salah satu faktor, pergaulan dalam rumah tangga perkawinan darikedua pihak suamiistri dapat membuat tumbuh suburnya cinta dan kasih, dansebaliknya, dapat menggerogoti cinta dan
Register : 14-01-2021 — Putus : 03-06-2021 — Upload : 10-08-2021
Putusan PN MEDAN Nomor 1/Pid.Sus-TPK/2021/PN Mdn
Tanggal 3 Juni 2021 — Penuntut Umum:
Hendri Edison,SH.MH
Terdakwa:
UNGGUL SITORUS,ST.MT
12624
  • Sorkam Barat Seluas 200 Ha Desa Sorkam Barat Kecamatan Sorkam Barat Kabupaten Tapanuli Tengah
  • 1(satu) set foto copy legalisir Rencana Anggaran Biaya (RAB), Peta Situasi Lokasi dan Gambar Irisan dimensi bangunan saluran rencana sepanjang 2.140 M serta Gambar Irisan 3 unit Bangunan Bagi Proyek DAK Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa dan Jaringan Pengairan Lainnya TA. 2015 untuk Proyek Rehabilitasi D.I.
    Sorkam BaratSeluas 200 Ha Desa Sorkam Barat Kecamatan Sorkam BaratKabupaten Tapanuli Tengah1(satu) set foto copy legalisir Rencana Anggaran Biaya (RAB),Peta Situasi Lokasi dan Gambar Irisan dimensi bangunan saluranrencana sepanjang 2.140 M serta Gambar Irisan 3 unit BangunanBagi Proyek DAK Program Pengembangan dan PengelolaanJaringan Irigasi, Rawa dan Jaringan Pengairan Lainnya TA. 2015untuk Proyek Rehabilitasi D.l.
    DAME RUMATAsemata saja, padahal ketika itu dimensi dan peta lokasi bangunansaluran irigasi yang dikerjakan oleh saksi HOTMAN SIMANJUNTAKtelah menyimpang dari Gambar Rencana (Soft Built Drawing) pada SuratPerjanjian Pemborongan (Kontrak Pekerjaan) Nomor :11/SPP/PPKHalaman 15Putusan Perkara Nomor 1/Pid.SusTPK/2021/PN MdnBP/DAKT/DPU/2015 tanggal 23 Nopember 2015.Bahwa selanjutnya berdasarkan Surat Kepala Dinas PU.
    DAME RUMATAsemata saja, padahal ketika itu dimensi dan peta lokasi bangunansaluran irigasi yang dikerjakan oleh saksi HOTMAN SIMANJUNTAKtelah menyimpang dari Gambar Rencana (Soft Built Drawing) pada SuratPerjanjian Pemborongan (Kontrak Pekerjaan) Nomor :11/SPP/PPKBP/DAKT/DPU/2015 tanggal 23 Nopember 2015.Bahwa selanjutnya berdasarkan Surat Kepala Dinas PU.
    DAME RUMATA.Halaman 73Putusan Perkara Nomor 1/Pid.SusTPK/2021/PN MdnBahwa sesuai asbuilt drawaing, panjang saluran yang dikerjakan olehpihak rekanan tersebut adalah lebih kurang 1.670 meter.Bahwa PPHP tidak ada melakukan pengukuran dan pengujianterhadap tingkat elevasi dan dimensi bangunan saluran irigasi dalamkegiatan Rehabilitasi D.
    Sorkam BaratSeluas 200 Ha Desa Sorkam Barat Kecamatan Sorkam BaratKabupaten Tapanuli Tengah1(satu) set foto copy legalisir Rencana Anggaran Biaya (RAB), PetaSituasi Lokasi dan Gambar Irisan dimensi bangunan saluranrencana sepanjang 2.140 M serta Gambar Irisan 3 unit BangunanBagi Proyek DAK Program Pengembangan dan PengelolaanJaringan Irigasi, Rawa dan Jaringan Pengairan Lainnya TA. 2015untuk Proyek Rehabilitasi D.l.
Register : 06-10-2017 — Putus : 06-12-2017 — Upload : 29-05-2019
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 2341 K/PID.SUS/2017
Tanggal 6 Desember 2017 — Alex Usman, S.Sos. SH., MM.
344239
  • ) di 25 (Dua puluh lima) sekolah.3) 4 (Empat) lembar Surat Perjanjian Kontrak pengadaanScanner dan Printer 3D (Tiga dimensi) SMAN 2 (Dua) dengankode lelang : 24632127, nomor surat perjanjian kontrak :4848/073.21, tertanggal 9 Oktober 2014, kegiatan pengadaanScanner dan Printer 3D (tiga dimensi) di SMAN 2 (Dua) , danpelaksana PT.
    Alat Scanner dan Printer 3D (Tiga dimensi) SMKN11 (Sebelas) yang berisikan pernyataan persetujuan ataupenerimaan atas tawaran yang diajukan yang oleh CV.
    dan Printer 3D (Tiga dimensi) SMAN 2 (Dua) dengankode lelang : 24632127, nomor surat perjanjian kontrak :4848/073.21, tertanggal 9 Oktober 2014, kegiatan pengadaanScanner dan Printer 3D (tiga dimensi) di SMAN 2 (Dua) , danHal. 160 dari 687 hal.
    Putusan Nomor 2341 K/Pid.Sus/20174848/073.21, tertanggal 9 Oktober 2014, kegiatan pengadaanScanner dan Printer 3D (tiga dimensi) di SMAN 2 (Dua) , danpelaksana PT.
    9 Oktober 2014, kegiatan pengadaanScanner dan Printer 3D (tiga dimensi) di SMAN 2 (Dua) , danpelaksana PT.
Register : 03-12-2020 — Putus : 28-12-2020 — Upload : 24-03-2021
Putusan PN SEMARAPURA Nomor 115/Pdt.G/2020/PN Srp
Tanggal 28 Desember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
2416
  • Makna berdasarkankepada Ketuhanan Yang Maha Esa merupakan kekhasan perkawinan bagibangsa Indonesia sebagai masyarakat yang berketuhanan (religius), artinya,menjalankan perkawinan bagi bangsa Indonesia bukan sematamata dalamrangka memenuhi hajat hidup, melainkan dalam rangka memenuhi ajaranTuhan Yang Maha Esa yang terdapat di dalam masingmasing agama yangdipeluknya, dengan demikian perkawinan didalam UndangUndang Nomor 1Tahun 1974 tentang Perkawinan memiliki dimensi hukum, dimensi kehidupanbatin,
    dimensi kemasyarakatan, dan dimensi keagamaan;Menimbang, bahwa penerapan Pasal 19 huruf f tersebut di dalampraktek peradilan adalah sebagaimana di dalam Putusan Mahkamah AgungRepublik Indonesia Nomor 3180K/Pdt/1985, Tanggal 28 Januari 1987,Pengertian cekcok yang teruS menerus yang tidak dapat didamaikan lagi(onheelbare tweespalt) bukanlah ditekankan kepada penyebab cekcok yangharus dibuktikan, akan tetapi melihat dari kKenyataan adalah benar terbuktiadanya cekcok yang terus menerus sehingga tidak
Register : 28-10-2021 — Putus : 30-11-2021 — Upload : 01-12-2021
Putusan PN SEMARAPURA Nomor 109/Pdt.G/2021/PN Srp
Tanggal 30 Nopember 2021 — Penggugat melawan Tergugat
6422
  • Makna berdasarkankepada Ketuhanan Yang Maha Esa merupakan kekhasan perkawinan bagibangsa Indonesia sebagai masyarakat yang berketuhanan (religius), artinya,menjalankan perkawinan bagi bangsa Indonesia bukan sematamata dalamrangka memenuhi hajat hidup, melainkan dalam rangka memenuhi ajaranTuhan Yang Maha Esa yang terdapat di dalam masingmasing agama yangdipeluknya, dengan demikian perkawinan didalam UndangUndang Nomor 1Tahun 1974 tentang Perkawinan memiliki dimensi hukum, dimensi kehidupanbatin,
    dimensi kemasyarakatan, dan dimensi keagamaan;Menimbang, bahwa dimensi kehidupan batin orang, yang dalamperkawinan berupa cinta dan kasih, merupakan keadaan yang sangat dinamis.Dinamika dimaksud terkait dengan beberapa faktor, yang antara lain, berupapergaulan dalam rumah tangga perkawinan dari kedua pihak suamiistri.Sebagai salah satu faktor, pergaulan dalam rumah tangga perkawinan darikedua pihak suamiistri dapat membuat tumbuh suburnya cinta dan kasih, dansebaliknya, dapat menggerogoti cinta dan
Register : 17-04-2014 — Putus : 18-06-2014 — Upload : 02-07-2014
Putusan PN SINGARAJA Nomor 91 / Pid.Sus / 2014 / PN.Sgr
Tanggal 18 Juni 2014 — KADEK SUMERTA Alias SAMPRUNG
5726
  • Dari dimensi asas danteori, UU Narkotika memandang ambiguitas terhadap pengguna narkotikakhususnya terhadap pencandu narkotika. Pada dasarnya, ketentuan Pasal 4 UUNarkotika menentukan tujuan dari diberlakukannya UU Narkotika adalah :a. Menjamin ketersediaan narkotika untuk kepentingan pelayanankesehatan dan/atau pengembangan ilmu pengetahuaan danteknologi;b. Mencegah, melindungi dan menyelamatkan bangsa Indonesia daripenyalahgunaan narkotika;c.
    Menjamin pengaturan upaya rehabilitasi medis dan sosial bagipenyalah guna dan pecandu narkotika ;Menimbang, bahwa konteks tujuan UU Narkotika dalam dimensi sebagaipengguna narkotika ditujukan bagi peredaran gelap narkotika. Konsekuensilogisnya untuk upaya pencegahan, perlindungan dan penyelamatan bangsaIndonesia dari penyalahgunaan narkotika maka dilakukan jaminan upayarehabilitasi medis dan sosial bagi penyalahguna dan pecandu narkotika (penggunanarkotika).
    Konkrit dimensi di atas, maka asasnya pengguna narkotika adalahsebagai koroban yang memerlukan upaya rehabilitas medis dan sosial sehinggatidak diperlukan penjatuhan pidana sehingga dari dimensi teori hendaknyaditerapkan teori rehabilitasi atau seperti medical mode!
    dari Michael King.Menimbang, bahwa dari dimensi konteks di atas, menimbulkan implikasiyuridis knususnya dari dimensi ketentuan Pasal 4 huruf d, Pasal 54 dan Pasal 127UU Narkotika untuk menentukan pengguna narkotika korban atau pelaku.Penyalahguna yang pada awalnya mendapatkan jaminan rehabilitasi, namundengan memandang asas legalitas yang diterapkan di Indonesia, maka dalampelaksanaannya pengguna narkotika harus menghadapi resiko ancaman pidanasebagaimana diatur dalam ketentuan Pasal 127 UU Narkotika
    Selaku korban, maka pengguna narkoba adalahwarga negara yang harus dilindungi, dihormati serta dihormati hakhaknya baikdalam proses hukum maupun dimensi kesehatan dan sosial;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian diatas, sangat jelaslah mengenaibatas pemisah dalam menerapkan pasalpasal mana bagi suatu perbuatan dalamrangka peredaran/pengedar/mengedarkan narkotika dan pasalpasal mana bagiperbuatan dalam rangka penyalahguna Narkotika bagi diri sendiri (pengguna/pengkonsumsi/pecandu) ;Menimbang, bahwa
Register : 22-08-2016 — Putus : 10-01-2017 — Upload : 16-02-2017
Putusan PN KUPANG Nomor 49/Pid.Sus-TPK/2016/PN.Kpg
Tanggal 10 Januari 2017 — PAULUS WATANG
169513
  • Hoist demag 1 (satu) unit berupa :- 1 batang besi dengan panjang 4 Meter, tebal 8 mm, dengan dimensi 55 Cm x 55 Cm- 5 batang besi dengan panjang 80 Cm, tebal 8 mm, dengan dimensi 35 Cm x 35 Cm- 5 batang besi dengan panjang 80 Cm, tebal 8 mm, dengan dimensi 55 Cm x 55 Cm13). 5 batang besi dengan panjang 80 Cm, tebal 8 mm, dengan dimensi 35 Cm x 35 Cm14). 5 batang besi dengan panjang 80 Cm, tebal 8 mm, dengan dimensi 55 Cm x 55 Cm15).
    55 Cm x 55 Cm; 5 (lima) batang besi dengan panjang 80 (delapan puluh)Cm, tebal 8 (delapan) mm dengan dimensi 35 Cm x 35Cm; 5 (lima) batang besi dengan panjang 80 Cm, tebal 8 mmdengan dimensi 55 Cm x 55 Cm; 2 (dua) unit Forklif Merek Komatsu 3,5 Ton 1 (satu) unit Compressor Merek Air Mane. 1 (satu) unit Hoist/katrol besi merek MHE Demag dengankomponen pendukung berupa :Halaman 14 dari 140 Putusan No. 49/ Pid.SusTPK/2016/PN.KPG 1 (satu) batang besi kotak ukuran 30 Cm x 78 Cm denganpanjang 5,5 Meter
    55 Cm x 55 Cm; 5 (lima) batang besi dengan panjang 80 (delapan puluh)Cm, tebal 8 (delapan) mm dengan dimensi 35 Cm x 35Cm; 5 (lima) batang besi dengan panjang 80 Cm, tebal 8 mmdengan dimensi 55 Cm x 55 Cm; 2 (dua) unit Forklif Merek Komatsu 3,5 Ton 1 (satu) unit Compressor Merek Air Mane. 1 (satu) unit Hoist/katrol besi merek MHE Demag dengankomponen pendukung berupa : 1 (satu) batang besi kotak ukuran 30 Cm x 78 Cm denganpanjang 5,5 Meter; 1 (satu) batang besi kotak ukuran 30 Cm x 78 Cm denganpanjang
    Adapun tahapanpembelian barangbarang tersebut adalah sebagai berikut :1. 150 batang besi Canal C 125 dengan ukuran panjang 6 Meter,tebal 3,2 mm saksi beli pada akhir bulan Juli 2015 (Lunas);2. 2 (dua) unit Forlklif Merek Komatsu dan 11 batang besi kotakwarna kuning dengan ukuran masingmasing : Panjang 4 Meter, tebal 8 mm, dengan dimensi 55 Cm x 55Cm sebanyak 1 batang; Panjang 80 Cm, tebal 8 mm dengan dimensi 35 Cm x 35 Cmsebanyak 5 batang; Panjang 80 Cm, tebal 8 mm dengan dimensi 55 Cm x 55 Cmsebanyak
    55 Cm x 55 Cm;5 (lima) batang besi dengan panjang 80 (delapan puluh)Cm, tebal 8 (delapan) mm dengan dimensi 35 Cm x 35Cm;5 (lima) batang besi dengan panjang 80 Cm, tebal 8 mmdengan dimensi 55 Cm x 55 Cm;2 (dua) unit Forklif Merek Komatsu 3,5 Ton1 (satu) unit Compressor Merek Air Man1 (satu) unit Hoist/katrol besi merek MHE Demag dengankomponen pendukung berupa :1 (satu) batang besi kotak ukuran 30 Cm x 78 Cm denganpanjang 5,5 Meter;1 (satu) batang besi kotak ukuran 30 Cm x 78 Cm denganpanjang 6,5
    55 Cm x 55 Cm;Halaman 114 dari 140 Putusan No. 49/ Pid.SusTPK/2016/PN.KPG 5 (lima) batang besi dengan panjang 80 (delapan puluh)Cm, tebal 8 (delapan) mm dengan dimensi 35 Cm x 35Cm; 5 (lima) batang besi dengan panjang 80 Cm, tebal 8 mmdengan dimensi 55 Cm x 55 Cm; 2 (dua) unit Forklif Merek Komatsu 3,5 Ton 1 (satu) unit Compressor Merek Air Man6) 1 (satu) unit Hoist/katrol besi merek MHE Demag dengankomponen pendukung berupa : 1 (satu) batang besi kotak ukuran 30 Cm x 78 Cm denganpanjang 5,5 Meter