menambahtaruhan lagi, setelah itu kartu ditambah lagi 1 (satu), lalu yang mengocok kartubicara lagi, dan apabila yang lain ikut bisa menambah taruhan dan bisa jugatidak menambah taruhan, lalu masingmasing pemain membuka kartunya,apabila jumlahn domino yang lebih tinggi maka dialah yang menjadipemenangnya.Bahwa untuk jumlah tarunhannya / bayarannya tergantung dari pasangan awalnamun disepakati paling rendah Rp. 5.000, (lima ribu rupiah) dan paling tinggiRp. 50.000, (lima puluh ribu rupiah).Bahwa tempat bermainan

Kesesi Kab.Pekalongan atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masihtermasuk di dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Pekalongan, tanpamendapat ijin, dengan sengaja menawarkan atau memberi kesempatankepada khalayak umum untuk bermainan judi atau dengan sengajaturut serta dalam perusahaan untuk itu, dengan tidak perduli apakahuntuk menggunakan kesempatan adanya sesuatu syarat ataudipenuhinya sesuatu tata cara, dimana dilakukan oleh terdakwa dengancara sebagai berikut :Hal 4 dari hal 26 Put

Kapuas Prop.Kalimantan Tengah atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kapuas yang berwenangmengadili telah mereka yang melakukan, yang menyuruh melakukan danyang turut serta melakukan perbuatan mengadakan atau memberikesempatan untuk bermainan judi kepada umum atau sengaja turutcampur dalam perusahaan untuk itu, biarpun ada atau tidak adaperjanjiannya atau caranya apa juga pun untuk memakai kesempatan itu.Perbuatan tersebut dilakukan Para

Saksi BUDI SAPUTRA Panggilan BUDI dibawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut:Bahwa saksi dihadirkan kepersidangan ini sehubungan dengantertangkapnya Para Terdakwa karena bermainan judi kartu jenis Cekiatau Koa dengan menggunakan uang kontan sebagai taruhannya, padahari Sabtu tanggal 3 Juni 2017 sekira pukul 14.30 wib di dalam rumahmilik SAFRINALDI pgl SAF yang berada di samping SMP 7 PayakumbuhKelurahan Napar Kecamatan Payakumbuh Utara Kota Payakumbuh.Bahwa Para Terdakwa bermain judi

PDM07/LB.BSG/Ep.2/04/2014 tanggal 10 Juni 2014,yang pada pokoknya sebagaiberikut:1.Menyatakan terdakwa DONAL SILUKMA pgl DON terbukti bersalahmelakukan tindak pidana dengan sengaja menawarkan atau memberikesempatan untuk bermainan judi yaitu jenis toto gelap (togel) danmenjadikannya sebagai pencarian atau dengan sengaja turut serta dalaperusahaan untuk itu sebagaimana diatur dalam pasal 303 ayat (1) ke1kuhp dalam dakwaan kesatu.Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa DONAL SILUKMA pgl DONdengan pidana

pokoknya sebagaiberikut:DAKWAAN: Bahwa Terdakwa PENDI Bin DARU pada hari Senin tanggal 22 September 2014sekira pukul 17.30 Wib atau pada waktu lain dalam bulan September tahun 2014bertempat dirumah MISJAK yang beralamat dijalan Sapta Marga Tembilahan HuluKabupaten Inhil atau pada tempat lain yang masih termasuk dalam daerah HukumPengadilan Negeri Tembilahan yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini,tanpa mendapat izin dengan sengaja menawarkan atau memberi kesempatan kepadakhalayak umum untuk bermainan

RokanHulu atau pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Pasir Pangaraian berwenang mengadili telah melakukanperbuatan, dengan sengaja menawarkan atau memberi kesempatan kepadakhalayak umum untuk bermainan judi, atau dengan sengaja turut sertadalam suatu perusahaan untuk itu, dengan tidak peduli apakah untukmenggunakan kesempatan adanya sesuatu syarat atau dipenuhinyasesuatu tata cara dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut:Halaman 5 dari 26 Putusan Nomor

barangbarang yang diduga ada kaitan dengan tindak pidana Perjudian jenis Tepo danselanjutnya dibawa ke Mapolres LandakBahwa jarak antara Bandar dengan pemasang sekira 1 meter dan jarak barangbukti perjudian jenis Tepo dengan Bandar dan pemasang sekira 50 Cm.Bahwa permainan judi tersebut tepatnya diruang tamu rumah saksiBahwa saksi tidak ada memfasilitasi apapun untuk permainan judi Tepo tersebutkarena mainnya langsung di lantaiBahwa Saksi tidak ada dikasih uang atau imbalan oleh terdakwaBahwa terdakwa bermainan

Hendri pergi meninggalkan lapangan Volly tersebut dan saya tinggal dilapanagan Volly untuk bermainan Volly, setelah itu sekira pukul 14.00 WIB,saya menghubungi Sdr. Yahya via handphone dengan katakata: "Saya Lagidimana? "Sdr. Yahya" untuk apa kamu tanyak aku? "Saya" aku mau membellganja ni "Sdr. Yahya" Datang ke depan Bengkel Las "Saya tya.

angka (satu) sampai dengan 6(enam) ;e Uang sejumlah Rp. 350.000,00 (tiga ratus lima puluh ribu rupiah) ;e Uang sejumlah Rp. 180.000,00 (seratus delapan puluh ribu rupiah) ;Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yang diajukandiperoleh faktafakta hukum sebagai berikut:e Bahwa Para Terdakwa ditangkap oleh petugas pada hari Jumattanggal 17 Juni 2016 di rumah milik warga yang terletak di DesaPanemon Kecamatan Sugihwaras Kabupaten Bojonegoro sekirapukul 01.00 WIB karena telah melakukan bermainan

SULIYATI Alias MBAK ISUL Binti TUTUR pada hariKamis tanggal 15 Februari 2018 sekitar jam 00.45 WIB atau setidaktidaknyadalam bulan Februari tahun 2018 atau setidaktidaknya pada waktu tertentupada tahun 2018 bertempat di Jalan Lintas Pekanbaru Duri Libo BaruKecamatan Kandis Kabupaten Siak atau setidaktidaknya masih termasukdaerah hukum Pengadilan Negeri Siak Sri Indrapura yang berwenangmemeriksa dan mengadili perkara ini, "Dengan sengaja menawarkan ataumemberikan kesempatan kepada khalayak umum untuk bermainan

apabilapemasang memasang Rp.1.000,00 kelapak dadu dan setelah alat pengopyoknyadibuka oleh Bandar dan cocok satu mata dadu maka pemasang mendapatkemenangan sebesar Rp.2.000,00 dan bila cocok dua mata pemasang mendapatkemenangan sebesar Rp.3.000,00 dan apabila cocok tiga mata dadu maka26pemasang mendapat kemenangan sebesar Rp.4.000,00 namun apabilapemasang tidak cocok dengan pemasanganya maka uang pemasang akanmenjadi milik Bandar dan Bandar dianggap sebagai pemenang;Bahwa benar tempat para terdakwa bermainan

Tanah Datar atau disuatu tempat yangmasih termasuk dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Batusangkar yangberwenang untuk memeriksa dan mengadili, tanpa mendapat izin, dengansengaja menawarkan atau memberikan kesempatan kepada khalayak umumuntuk bermainan judi atau dengan sengaja turut serta dalam perusahaannya itu,dengan tidak peduli apakah untuk menggunakan kesempatan adanya sesuatusyarat atau dipenuhinya suatu tata cara.

Saksi BUDI SAPUTRA Panggilan BUDI dibawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut:Halaman 8 dari 24 Putusan Nomor 96/Pid.B/2017/PN Pyh.Bahwa saksi dihadirkan kepersidangan ini sehubungan dengantertangkapnya Terdakwa karena bermainan judi kartu jenis Ceki atau Koadengan menggunakan uang kontan sebagai taruhannya, pada hari Sabtutanggal 3 Juni 2017 sekira pukul 14.30 wib di dalam rumah Terdakwayang berada di samping SMP 7 Payakumbuh Kelurahan NaparKecamatan Payakumbuh Utara Kota Payakumbuh.Bahwa

Pati atau setidaktidaknya disuatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Pati,tanpa mendapat izin dengan sengaja menawarkan atau memberikankesempatan kepada khalayak umum untuk bermainan judi atau dengansengaja turut serta dalam perusahaan untuk itu, dengan tidak perduli apakahuntuk menggunakan kesempatan adanya sesuatu syarat atau dipenuhinyasesuatu tata cara, perbuatan mana dilakukan Terdakwa dengan caracara antaralain sebagai berikut: Bahwa awalnya pada hari Senin, tanggal

LATTUCE, 1 (satu) buah kayu ukuran Panjang 1.5 Meter, 1 (satu) buah kayu ukuran Panjang 2 Meter, 1 (satu) pasang sandal jepit warna hitam Kombinasi Orange merk MELLY, 1 (satu) buah kantong plastik warna putih, 1 (satu) buah tisu merk Jolly, 1 (satu) Buah Kelapa, 1 (satu) buah Serai, 1 (satu) bungkus jengkol, 1 (satu) buah kunyit(DIRAMPAS UNTUK DIMUSNAHKAN), 1 (satu) unit Sepeda Motor Yamaha Vixion dengan Nopol BG 2743 RA, 1 (satu) buah Kunci kontak sepeda motor bermainan

mandi kepada petugas polisi, setelah diijinkan ternyata saudaraOMI AWANTORO melarikan diri dari rumahnya dan sampai sekarang belumtertangkap;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap dipersidanganbahwa permainan judi jenis QyuQyu yang dilakukan oleh para terdakwa tidakada ijin dari pihak yang berwenang;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum tersebut diatasMajelis Hakim berpendapat bahwa para terdakwa tanpa mendapatkan ijin daripihak yang berwenang telah menggunakan kesempatan untuk bermainan

Tanjung Harapan KotaSolok, atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk daerahhukum Pengadilan Negeri Solok yang berwenang memeriksa dan mengadiliperkara ini, tanpa izin dengan sengaja menawarkan atau memberi kesempatankepada khalayak umum untuk bermainan judi atau dengan sengaja turut sertadalam perusahaan untuk itu, dengan tidak peduli apakah untuk menggunakankesempatan adanya sesuatu syarat atau dipenuhinya sesuatu tata cara,perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai

dan sedang melihat TV ;Bahwa rumah terdakwa digunakan untuk main judi bukan karena adahajatan tertentu ;Bahwa saksi datang kerumah terdakwa tujuannya adalah berkunjung kerumah terdakwa karena anak terdakwa teman akrab bermain volly ;Bahwa saksi tidak mengetahui siapa pemilik alat perjudian jenis klotok/dadu berupa : (satu) lembar beberan klotok atau dadu yang ada gambarnyalingkaran 1 sampai 6, 3 (tiga) buah mata dadu, (satu) buah tataan dadu, (satu) buah tempurung karena saat saksi ikut main judi bermainan

dan Anggaketika Polisi menggerebek;Bahwa yang menjadi pemenang pada putaran pertama tersebutadalah Terdakwa sendiri;Bahwa saat itu uang yang Terdakwa menangkan hanya Rp30.000,00(tiga puluh ribu rupiah) saja karena uang Terdakwa Ill ArdiansyahAlias lan Bin Almarhum Taha tidak Terdakwa ambil;Bahwa saat itu kondisi penerangannya cukup terang dari lampu rumahyang ada dan pemilik rumah sendiri yaitu Terdakwa Jupri LaintangBin Laintang juga ikut bermain judi Joker tersebut;Bahwa setahu Terdakwa dalam bermainan