Ditemukan 965 data
10 — 7
U2 uleArtinya : dan tidak ada manfaat yang dapat diharapkan dalam mengumpulkandua manusia yang saling benci membenci, terlepas dari masalah apakah sebabsebab terjadinya pertengkaran ini besar atau kecil, namun kebaikan hanya dapatdiharapkan dengan mengakhiri kehidupan berumah tangga antara suami ister;Wlas)!
32 — 7
damai), mawaddah (penuh saling mengasihi) dan rahmah (salingmenyayangi) dan rumah tangga penggugat dan tergugat tidak dapatmencapai tujuan pernikahan untuk membentuk rumah tangga yangbahagia dan kekal sesuai Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974dan pasal 2 Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa dengan kondisi rumah tangga yang demikianapabila dipaksakan untuk diteruskan, maka akan membawa mafsadatlebin besar daripada maslahatnya, hal ini perlu dihindari sesuai dengankaidah fiqhiyah yang berbunyi :Wlas
5 — 3
U2 uleArtinya : dan tidak ada manfaat yang dapat diharapkan dalam mengumpulkandua manusia yang saling benci membenci, terlepas dari masalah apakahsebabsebab terjadinya pertengkaran ini besar atau kecil, namun kebaikanHim. 8 dari 10Putusan 6276/Pdt.G/2020/PA.Sorhanya dapat diharapkan dengan mengakhiri kKehidupan berumah tangga antarasuami isteri";Wlas)!
10 — 0
Ibnu Majah) demikian pula kaidah hukum menyebutkan Jlg jxaJl yangartinya: "Kemadlorotan itu harus dihilangkan;Menimbang, bahwa dalam hal ini Majellis Hakim mengambil QoidahPutusan Nomor 2775/Pdt.G/2017/PA.KbmHalaman 7 dari 9 halamanFighiyyah yang diambil sebagai pendapat Majelis berbunyi :Wlas!
12 — 1
AlQuran surah ArRum ayat 21 tidak terwujud dalam rumahtangga Penggugat dan Tergugat, sehingga memaksakan rumah tangga yangsedemikian rupa untuk tetap bersatu akan menimbulkan kemudharatan dansiksaan batin bagi kedua pihak, padahal kemudharatan tersebut harus dihilangkansebagaimna kaidah ushul figh yang oleh Majelis Hakim diambil alin sebagaisandaran pertimbangan yaitu :Wlas ule We prio awlaall sy 2Artinya : Menolak kerusakan harus didahulukan daripada menarik kemaslahatanArtinya : Kemudharatan itu
12 — 10
mendamaikanPenggugat dan Tergugat, dengan menasihati Penggugat agar rukunkembali dengan Tergugat bahkan pihak keluarga kedua belah pihak jugatelah berusaha untuk merukunkan akan tetapi tidak berhasil, hal inimemberikan indikasi bahwa Penggugat tidak dapat mempertahankanrumah tangganya lagi;Menimbang, bahwa dengan kondisi rumah tangga yang demikianapabila dipaksakan untuk diteruskan, maka akan membawa mafsadatlebin besar daripada maslahatnya, hal ini perlu dihindari sesuai dengankaidah fiqhiyah yang berbunyi :Wlas
33 — 5
damai), mawaddah (penuh saling mengasihi) dan rahmah (salingmenyayangi) dan rumah tangga penggugat dan tergugat tidak dapatmencapai tujuan pernikahan untuk membentuk rumah tangga yangbahagia dan kekal sesuai Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974dan pasal 2 Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa dengan kondisi rumah tangga yang demikianapabila dipaksakan untuk diteruskan, maka akan membawa mafsadatlebin besar daripada maslahatnya, hal ini perlu dihindari sesuai dengankaidah fiqhiyah yang berbunyi :Wlas
16 — 12
Pasal 3Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa mempertahankan rumah tangga Penggugat danTergugat yang sedemikian rupa sifatnya akan menimbulkan mafsadat bagikedua belah pihak dan keluarga masingmasing, oleh karena itu harus dicegahdan perceraian adalah jalan keluarnya, hal mana sesuai dengan kaidah Fighyang berbunyi :Wlas! ul We prio rile!
11 — 3
Sesungguhnya pada yang demikian itu benarbenarterdapat tandatanda bagi kaum yang berfikir.Menimbang, bahwa dengan kondisi rumah tangga yang demikian apabiladipaksakan untuk diteruskan, maka akan membawa mafsadat lebih besardaripada maslahatnya, hal ini perlu dihindari sesuai dengan kaidah fighiyahyang berbunyi :Wlas ule GLE p r80 xwlaoJl 5) >Hal. 7 dari 10 Hal. Put.
7 — 0
ketentuan hukum Islam, makadengan didasarkan kepada ketentuan pasal 2 ayat (1) dan pasal 64 Undangundang nomor 1 tahun 1974 sejalan dengan ketentuan Hukum Islamsebagaimana tersebut pada pasal 4 KHI, permohonan para Pemohon agarperkawinan mereka yang dilaksanakan pada tanggal 15 Februari 1971 dalamwilayah Kantor Urusan Agama Kecamatan Carenang Kabupaten Serangditetapkan keabsahannya patut diterima dan dikabulkan;Menimbang, bahwa majelis sependapat dan mengambil alih kaidah figihyang menyatakan :Wlas
11 — 0
di atas dihubungkan denganAlQuran Surat AnNur ayat 32 berbunyi :ye all agin 1489 IeigS Vl pSibel 9 pSobE po curdlall, pSio pLYl IgxSil gpulS awlg al 9 alasArtinya : Dan kawinkanlah orangorang yang sendirian diantaramu dan orangorangyang layak berkawin dari hamba sahayamu yang lakilaki dan perempuan,Jika mereka miskin Allah akan memapankan mereka dengan karuniaNya danAllah Maha Luas PemberianNya dan Maha Mengetahui.doktrin qaidah Fighiyyah yang berbunyi yang diambil alih sebagai pendapat Majelis :Wlas
15 — 6
damai), Mawaddah (penuh saling mengasihi) dan Rahmah (salingmenyayangi) dan rumah tangga penggugat dan tergugat tidak dapatmencapai tujuan pernikahan untuk membentuk rumah tangga yangbahagia dan kekal sesuai Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974dan pasal 2 Kompilasi Hukum Islam.Menimbang, bahwa dengan kondisi rumah tangga yang demikianapabila dipaksakan untuk diteruskan, maka akan membawa mafsadatlebin besar daripada maslahatnya, hal ini perlu dihindari sesuai dengankaidah fiqhiyah yang berbunyi :Wlas
21 — 23
:Wlas ule We prio awlaod!
45 — 27
suami*;Menimbang, bahwa terjadinya perselisinan dan pertengkaran secaraterus menerus yang berakhir dengan terjadinya perpisahan tempat tinggal dantidak ada maksud untuk kembali hidup rukun, jika perkawinan keduanyaHalaman 8 dari 10 putusan Nomor 2192/Pdt.G/2021/PA.Mksdipaksakan untuk diteruskan, maka akan membawa mafsadat lebih besardaripada maslahatnya yaitu Penggugat dan Tergugat akan teruS menerusdalam penderitaan lahir batin, hal ini perlu dihindari sesuai dengan kaidahfighiyah yang berbunyi :Wlas
5 — 4
U2 uleArtinya : dan tidak ada manfaat yang dapat diharapkan dalam mengumpulkandua manusia yang saling benci membenci, terlepas dari masalah apakah sebabHim. 8 dari 10Putusan 5347/Pdt.G/2020/PA.Sorsebab terjadinya pertengkaran ini besar atau kecil, namun kebaikan hanya dapatdiharapkan dengan mengakhiri kehidupan berumah tangga antara suami ister;Wlas)!
7 — 0
Pemohon II telah memenuhi ketentuan hukum Islam, makadengan didasarkan kepada ketentuan pasal 2 ayat (1) dan pasal 64 Undangundang nomor 1 tahun 1974 sejalan dengan ketentuan Hukum Islamsebagaimana tersebut pada pasal 4 KHI, permohonan para Pemohon agarperkawinan mereka yang dilaksanakan pada tanggal 13 Mei 2009 dalamwilayah Kantor Urusan Agama Kecamatan Cikeusal ditetapbkan keabsahannyapatut diterima dan dikabulkan;Menimbang, bahwa majelis sependapat dan mengambil alih kaidah figihyang menyatakan :Wlas
6 — 3
U2 uleArtinya : dan tidak ada manfaat yang dapat diharapkan dalam mengumpulkandua manusia yang saling benci membenci, terlepas dari masalah apakahsebabsebab terjadinya pertengkaran ini besar atau kecil, namun kebaikanHim. 8 dari 10Putusan 4412/Pdt.G/2020/PA.Sorhanya dapat diharapkan dengan mengakhiri kKehidupan berumah tangga antarasuami isteri";Wlas)!
8 — 2
Oleh karenanya Majelis Hakim sependapat dengan dalil Fighiyyahdalam kitab AlAsybah Wannadhzair yang berbunyi :Wlas!
13 — 2
Hal inisejalan dengan gaidah fighiyah yaitu :Wlas! ul> We prio rwlaoddls5>Artinya: Mencegah kerusakan/kemadiaratan harus didahulukan dari pada mengambilsuatu manfaatHal. 13 dari 15 hal. Putusan Nomor 1585/Pdt.G/2018/PA.BL.Menimbang, bahwa Majelis Hakim dalam hal ini sejalan pula denganpendapat dalam kitab Ghoyatul Maram oleh syekh AlMajdi yang berbunyi :dill wolall ale glo lero arg ill at, prt atti!
18 — 8
damai), mawaddah (penuh saling mengasihi) dan Sakiah (salingmenyayangi) dan rumah tangga penggugat dan tergugat tidak dapatmencapai tujuan pernikahan untuk membentuk rumah tangga yangbahagia dan kekal sesuai Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974dan pasal 2 Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa dengan kondisi rumah tangga yang demikianapabila dipaksakan untuk diteruskan, maka akan membawa mafsadatlebin besar daripada maslahatnya, hal ini perlu dihindari sesuai dengankaidah fiqhiyah yang berbunyi :Wlas