Ditemukan 899 data
259 — 116
HK.221/III/18/KA2014 Atas Perjanjian Sewa Aset Kereta Api (Persero) No.HK.221/1I/21/KA2014 (Addendum Perjanjian) yang telah ditandatangani olehPenggugat yang diwakili oleh Robert Suteja selaku Direktur Utama dan Tergugatyang diwakili oleh Edi Sukmoro selaku Direktur Aset Tanah & Bangunan;Bahwa berdasarkan Addendum Perjanjian, luas Objek Sewa menjadi 48 m?
Menunjuk Perjanjian Sewa Aset PT Kereta Api (Persero) No.HK.221/I/21/KA2014 tanggal 20 Februari 2014 (Perjanjian SewaAset 20 Februari 2014) jo.
Addendum HK.221/III/18/KA2014 tanggal26 Maret 2014 Atas Perjanjian Sewa Aset Kereta Api (Persero) No.HK.221/II/21/KA2014 tanggal 20 Februari 2014 (AddendumPerjanjian Sewa 26 Maret 2014), TERGUGAT dengan itikad baik telahmenyampaikan permasalahan yang ada kepada PENGGUGAT sejaktanggal 12 Juni 2014 perihal adanya alasan teknis TERGUGAT terkaitpenentuan relokasi untuk customer service.2. Dalam surat TERGUGAT No.
HkK.221/Il/21/KA2014tertanggal 20 Februari 2014 dan Addendum No.HK.221/III/18/KA2014 Atas Perjanjian Sewa Aset PT Kereta ApiIndonesia (Persero) No. HK.221/Il/21/KA2014 tertanggal 26Maret 2014Petitum angka 4 (empat) berbunyi:Menghukum Tergugat untuk menjalankan kewajibannya, yaitumenyerahkan Objek Sewa kepada Penggugat sebagaimanadalam Addendum No.
HK.221/III/18/KA2014 ATAS PERJANJIANSEWA ASET PT KERETA API INDONESIA (PERSERO) NO.HK.221/1I/21/KA201 4;Bukti P 4 : Lampiran SitePlan ADDENDUM NO. HK.221/III/18/KA2014ATAS PERJANJIAN SEWA ASET PT KERETA API INDONESIA(PERSERO) NO.
142 — 79
Menyatakan sah dan berharga Surat Pemutusan Kontrak No.HK.02.03/SATKERPUN.II/PPK05/47.1 tanggal 7 Januari 2016 ;3. Menyatakan Penggugat telah melakukan cidera janji/wanprestasi terhadapPerjanjian Kerja (Kontrak) No. HK.02.03/SATKERPUN.II/PPK5/200 tanggal22 April 2015 ;4. Menyatakan Turut Tergugat tidak melakukan cidera janji/wanprestasiterhadap Perjanjian Kerja (Kontrak) No. HK.02.03/SATKERPJN.II/PPK5/200 tanggal 22 April 2015 ;5.
HK.02.03/ SATKERPJN.II/PPK5/200 (vide bukti T, TT.I, TT.II 1).Bahwa Berdasarkan ketentuan Pasal 6 ayat (2) PerjanjianKerja (Kontrak) No.HK.02.03/SATKERPUN.II/PPK5/200jo. Addendum 4 jo.
Addendum 05 Perjanjian Kerja (Kontrak) No.HK.02.03/SATKER PJN.II/PPK5/200 2016 (vide Bukti T, TT.l,TT.I 6) dinyatakan bahwa PPK (lc. Turut Tergugat) dapatmelakukan pemutusan kontrak secara sepihak apabilaTerbanding (dahulu Penggugat) tidak dapat menyelesaikanPekerjaan Pelebaran Jalan Air Sebakul Betungan hinggatanggal 6 Januari 2016.Bahwa adalah fakta hukum, hingga batas akhir masapelaksanaan Perjanjian Kerja (Kontrak) No.
Turut Tergugat II)telah menyampaikan secara tertulis surat pemutusan kontrak No.HK.02.03/SATKERPUN.II/PPK05/47.1 tanggal 7 Januari 2016tersebut sebagaimana telah dibuktikan dipersidangan tertandaBukti T, TT.1, TT.II 21.Bahwa adalah fakta hukum, ketentuan Angka 42 SyaratSyarat Umum Kontrak (vide Bukti T, TT.I, TT.Il 7) jo.Addendum 05 memberikan kewenangan kepada PPK (lc.
Turut Tergugat II)secara tegas melalui Surat Pemutusan Kontrak No.HK.02.03/SATKERPUN.II/PPK 05/47.1 tanggal 7Januari 2016 telah menyatakan kepadaTerbandingagar segera dilakukan pemeriksaan bersama untukmenghitung progress fisik yang sudah dilaksanakan sd.tanggal 6 Januari 2016 (vide Bukti T, TT.l, TT.ll 21) namun justru Terbanding yang tidak bersikapkoperatif dengan tidak memberikan backup data untukdilakukan pemeriksaan/ perhitungan bersama serta auditoleh lembaga audit negara.Bahwa tindakan PPK
27 — 4
tersebut tetap mengenai kepala sebelah kanan atas saksi korban.Perbuatan yang dilakukan oleh terdakwa Saharuddin alias Uddin BinMuddin DG Beta, saksi korban mengalami lukaluka dibagian pipi kanandari mulut sampai leher, luka pada kepala bagian kanan atas dan lukalecet gores pada lengan kanan bawah, sehingga korban dibawa kerumah sakit dan diopname selama 5 (lima) hari, dan untuk pertolonganlukaluka saksi korban tersebut dilakukan beberapa jahitan.Sebagaimana hasil pemeriksaan Visum Et Repertum No.HK
saksi korban.Perbuatan yang dilakukan oleh terdakwa Saharuddin alias Uddin BinMuddin DG Beta, saksi korban mengalami lukaluka dibagian pipi kanandari mulut sampai leher, luka pada kepala bagian kanan atas dan luka Halaman 5 dari 21 Putusan Nomor 107/Pid.B/2015/PN TKalecet gores pada lengan kanan bawah, sehingga korban dibawa kerumah sakit dan diopname selama 5 (lima) hari, dan untuk pertolonganlukaluka saksi korban tersebut dilakukan beberapa jahitan.Sebagaimana hasil pemeriksaan Visum Et Repertum No.HK
tersebut tetap mengenai kepala sebelah kanan atas saksi korban.Perbuatan yang dilakukan oleh terdakwa Saharuddin alias Uddin BinMuddin DG Beta, saksi korban mengalami lukaluka dibagian pipi kanandari mulut sampai leher, luka pada kepala bagian kanan atas dan lukalecet gores pada lengan kanan bawah, sehingga korban dibawa kerumah sakit dan diopname selama 5 (lima) hari, dan untukpertolongannya lukaluka saksi korban tersebut dilakukan beberapajahitan.Sebagaimana hasil pemeriksaan Visum Et Repertum No.HK
tersebut tetap mengenai kepala sebelah kanan atas saksi korban.Perbuatan yang dilakukan oleh terdakwa Saharuddin alias Uddin BinMuddin DG Beta, saksi korban mengalami lukaluka dibagian pipi kanandari mulut sampai leher, luka pada kepala bagian kanan atas dan lukalecet gores pada lengan kanan bawah, sehingga korban dibawa kerumah sakit dan diopname selama 5 (lima) hari, dan untuk pertolonganlukaluka saksi korban tersebut dilakukan beberapa jahitan.Sebagaimana hasil Pemeriksaan Visum Et Repertum No.HK
sesuaidengan luka akibat persentuhan dengan benda tajam relative besar/berat(luka bacok) dan 1 (satu) luka pada kepala sisi kanan atas dimana lukatersebut sesuai dengan luka akibat persentuhan dengan benda tajam,terdapat 1 (satu) luka lecet gores pada lengan kanan bawah; Bahwa terdakwa menyesali perbuatannya;Menimbang, bahwa perbuatan Terdakwa yang dilakukan secarasengaja telah menimbulkan rasa sakit (pijn) atau luka terhadap saksi Lel.AHMAD DG KULLE, hal ini dikuatkan/didukung oleh Visum Et Repertum No.HK
75 — 25
Pelabuhan Indonesia II (Persero).Tergugat menasehati Para Penggugat untuk mempelajari kembali SK No.HK.56/2/19/PI.11.05 dengan tekun, teliti dan jujur sehingga tidak akan penahmengulangi kesalahannya.Terlampir Surat Keputusan Direksi tertanggal 28 Maret 2005, No.HK.56/2/19/PI.11.05 sebagai Bukti T20.27.Tergugat membantah dalil Para Penggugat pada angka 7 Gugatannya yangtidak relevan dengan perkara a quo.Alasan 3 pekerja Tergugat yaitu Sdr. Agus Hendrianto, Sdr. Ali Mulyono danSdr.
PELINDO Il (PERSERO) No.HK.56/2/19/PI.1lO5 tanggal 28 Maret 2005 tentang PemutusanHubungan Kerja dan Pemberhentian Sementara (skorsing) PegawaiPT.
Pelabuhan Indonesia II (Persero) Tahun2013;T 20 : Surat Keputusan Direksi tertanggal 28 Maret 2005, No.HK.56/2/19/PI.11.05,Tentang: Pemutusan Hubungan Kerja dan Pemberitahuan Sementara(Skorsing) Pegawai PT. (Persero) Pelabuhan Indonesia II.
Pelabuhan Indonesia Il (Persero) yang ditempatkan di CabangPelabuhan Cirebon yang diputuskan hubungan kerjanya oleh Tergugat terhitungtanggal 30 Desember 2013 dengan alasan mengundurkan diri dari jabatan dan haltersebut bertentangan dengan Surat Keputusan Direksi PT (Persero) PelabuhanIl No.HK.56/2/19/PI.1lO5 tanggal 28 Maret 2005 tentang Pemutusan HubunganKerja dan Pemberhentian Sementara ( Skorsing) Pegawai PT.
Tergugat yang telah memenuhi ketentuan Pasal 1 angka 15UndangUndang No.13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan adanya pekerjaan,perintah, dan upah sehingga gugatan para Penggugat Tidak Error in Persona,dengan demikian yang berkaitan dengan Eksepsi Tergugat karena tidak beralasanmenurut hukum maka harus dinyatakan ditolak;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkanapakah pemutusan hubungan kerja para Penggugat bertentangan dengan SuratKeputusan Direksi PT (Persero) Pelabuhan II No.HK
24 — 6
obatobatan ;Bahwa Obat jenis Dextromethorphan termasuk kedalam golonganObat bebas terbatas sebagaimana surat Laporan Pengujian Nomor :PM.01.06.1001.10.14.0140.LP tanggal 02 Desember 2014 yang dibuatdan ditandatangani oleh Deputi Terapetik Narkotika, Kosmetika,Obat Tradisional dan Produk Komplemen Ary Yustantiningsih,S.Si.Apt. dengan kesimpulan bahwa sediaan tersebut mengandungDektrometorphan HBr;Bahwa obat jenis Carnophen sudah tidak diedarkan kembali atausudah ditarik dari peredarannya sesuai NO.HK
.04.1.35.07.13.3856tanggal 24 Juli 2013 dan obat jenis Dekstromethorphan sudahditarik ijin edarnya sesuai NO.HK.04.1.35.07.23.38855 tanggal 24 Juli2013.Perbuatan Terdakwa tersebut diatur dan diancam pidana dalam Pasal197 Jo Pasal 106 ayat (1) UU RI no. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan.KeduaATAUHal. 5 dari 17 hal.
/Putusan Nomor 35/Pid.Sus/2015/PN MtpS.Si.Apt. dengan kesimpulan bahwa sediaan tersebut mengandungDektrometorphan HBr;e Bahwa obat jenis Carnophen sudah tidak diedarkan kembali atausudah ditarik dari peredarannya sesuai NO.HK.04.1.35.07.13.3856tanggal 24 Juli 2013 dan obat jenis Dekstromethorphan sudahditarik ijin edarnya sesuai NO.HK.04.1.35.07.23.38855 tanggal 24 Juli2013.Perbuatan Terdakwa tersebut diatur dan diancam pidana dalamPasal 198 Jo Pasal 108 UU RI No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan.Menimbang
240 — 115
SK SK Direksi PT Pelindo Il No.HK.56/5/10/P.VII09 tanggal 9September 2009 tentang Ketentuan Pokok dan Tata Cara PengadaanBarang/Jasa di Lingkungan PT Pelindo Il dan penyempurnaannya pasal3 ayat 13. Surat Perjanjian No. HK.556/10/10/PLII12Bahwa terdakwa FERIALDY NOERLAN dengan tujuan memperkaya oranglain atau suatu korporasi yaitu GNCE telah mengajukan pembayaran uangmuka kepada GNCE , sebesar 20% X Rp45.650.000.000.
SK Direksi PT Pelindo Il No.HK.56/5/10/P.VIIO9 tanggal 9 September2009 tentang Ketentuan Pokok dan Tata Cara Pengadaan Barang/Jasadi Lingkungan PT Pelindo Il dan penyempurnaannya pasal 19 ayat 1menyatakan bahwa jumlah pembayaran pekerjaan dalam pengadaanbarang dan jasa kepada penyedia barang/jasa dilakukan sesuai denganprestasi pekerjaan yang telah dilaksanakan dan tidak dibenarkanmelebihi prestasi pekerjaan yang diselesaikanHal. 9 dari 58 hal Putusan No. : 20/Pid.Sus/TPK/207/PT.DKI.2.
SK SK Direksi PT Pelindo Il No.HK.56/5/10/P.VII09 tanggal 9September 2009 tentang Ketentuan Pokok dan Tata Cara PengadaanBarang/Jasa di Lingkungan PT Pelindo Il dan penyempurnaannya pasal3 ayat 13. Surat Perjanjian No. HK.556/10/10/PLII12Bahwa FERIALDY NOERLAN dengan tujuan menguntungkan orang lainatau suatu korporasi yaitu GNCE telah mengajukan pembayaran uangmuka kepada GNCE , sebesar 20% X Rp45.650.000.000.
,LTD yangditerima oleh MAO YI untuk pembayaran Contract No.HK.566/10/10/PL.Il12. 10 (Ten) Units 25 T and 65 T Mobile Crane First Payment Say TwentySeven Billion One Hundred Forty Nine Million And Two Hundred SeventyThousand Seven Hundred Seventy Eight Rupiah.1 (satu) lembar Foto Copy Legalisir Suppliers Invoice dari GuangxiNarishi Century Equipment Co.
,Ltd TAN HAI XIAN;. 3 (tiga) lembar fotocopy surat perihal Final Handover Certificate MobileCrane (PT PELINDO Il Contract No.HK.566/10/10/PI.II12) AmandementAgreement HK.566/21/10/PL.II12 nomor : UM.339/93/19/PLIIl 13 tanggal14 November 2013 yang ditanda tangani oleh Direktur TeknikPT. Pelindo Il FERIALDY NOERLAN dan General Manager GuangxiNarishi Century Equipment Co.
33 — 25
tanpa menunjukkan surat ijin toko obat atauapotek dan menjualnya kembali sejak bulan Oktober 2014, dengan hargajual (satu) bungkus obat Dextrometorpan warna kuning berlogo DMPberisi 11 (sebelas) butir seharga Rp.10.000,00 dan 1 (satu) keping berisi12 (dua belas) butir obat Dextrometorpan merk SELEDRYL seharga Rp.10.000,00e Bahwa obat jenis Dextrometorpan Hbr warna bitu dan Dextrometorpanwarna kuning tidak memiliki izin edar karena izin edarnya sudahdibatalkan beerdasarkan Keputusan Kepala BPOM RI No.HK
.04.1.35.06.13.3534 Tahun 2013 tentang Pembatalan Izin Edar Obatyang Mengandung Dekstrometorfan sediaan tunggal tanggal 27 Juni2013 yang kemudian direvisi melalui Keputusan Kepala BPOM RI No.HK.04.1.35.06.13.3534 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas KeputusanKepala BPOM No.
28 — 7
Akibat perbuatan Terdakwa tersebutsaksi VER anak dari PIL mengalami luka lama pada jari keduatangan kiri dua centimeter dari pangkal jari dengan ukurandiameter satu koma lima centimeter, luka pada jari kedua tangankiri tepat pada ruas ketiga dengan ukuran diameter nol koma duacentimeter, luka lama pada jari kedua tangan kiri satu centimeterdari lipatan ruas jari kedua dengan ukuran diameter nol koma tigacentimeter sebagaimana hasil Visum Et Repertum Luka No.HK.01.03.2.1.1041.1.2013 pada pemeriksaan
HK.01.03.2.1.1041.1.2013 pada pemeriksaan hariRabu tanggal 16 Januari 2013, yang dibuat dan ditandatangani dr.EKA LESTARI dokter pada Rumah Sakit Umum Daerah Tarakan yangpada kesimpulannya menyatakan : kerusakan tersebut disebabkanoleh persentuhan dengan barang tumpul iMenimbang, bahwa di persidangan Penuntut Umum tidakTenge ican. barangy Bui po eeeMenimbang, bahwa di persidangan telah dibacakan alat buktisurat berupa hasil Visum Et Repertum No.HK.01.03.2.1.1041.1.2013 pada pemeriksaan hari Rabu
meninggalkan tempattersebut ; Menimbang, bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut saksiVER anak dari PIL mengalami luka lama pada jari kedua tangan kiridua centimeter dari pangkal jari dengan ukuran diameter satu komalima centimeter, luka pada jari kedua tangan kiri tepat pada ruasketiga dengan ukuran diameter nol koma dua centimeter, luka lamapada jari kedua tangan kiri satu centimeter dari lipatan ruasjari kedua dengan ukuran diameter nol koma tiga centimetersebagaimana hasil Visum Et Repertum Luka No.HK
76 — 7
Bahwa terdakwa tid akmemiliki izin edar dalam mengedarkan Dexto terse but.Berdasarkan Laporan Pengujian Laboratorium Badan POM RI Nomor LHU:86/PNBP/SIDIK/V/2016 tanggal 20 Mei 2016 terhadap tablet warna kuning yang disalah satusisinya ada tulisan NOVA dan disisi lain ada tulisan DMP denganKesimpulan: Dextromethorphan: Positif (Obat telah dibatalkan izin edarnya berdasarkan Keputusan Kepala Badan POM RI No.HK.04.1.35.07. 13.3855 tanggal 24 Juli 2013).Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam
No. : 226/Pid.Sus//2016/PN.Pbuedarnya berdasarkan Keputusan Kepala Badan POM RI No.HK.04. 1.35.07. 13.3855 tanggal 24Juli 2013); Bahwa benar, obat Dextromethorphan telah dibatalkan izin edarnya berdasarkan KeputusanKepala Badan POM RI No.HK.04.1.35.07.13.3855 tanggal 24 Juli 2013); Bahwa benar pada saat penangkapan sampai dengan persidangan ini terdakwa tidak dapatmenunjukkan izin yang sah dari pejabat yang berwenang untuk menjual obatdextro sesuaidengan ketentuan undangundang yang berlaku;Menimbang
yang terungkap dalam persidangan tablet warna kuningyang disalah satu sisinya ada tulisan NOVA dan disisi lain ada tulisan DMP adalah benarmengandung Dextromethorphan, sebagaimana Laporan Pengujian Laboratorium Badan POM RINomor LHU: 86/PNBP/SIDIK/V/2016 tanggal 20 Mei 2016 terhadap tablet warna kuning yangdisalah satu sisinya ada tulisan NOVA dan disisi lain ada tulisan DMP dengan Kesimpulan:Dextromethorphan: Positif (Obat telah dibatalkan izin edarnya berdasarkan Keputusan Kepala Badan POM RI No.HK
37 — 24 — Berkekuatan Hukum Tetap
(Persero) Pelabuhan Indonesia II No.HK.56/4113/PI.1105 (bukti P11 = T18) dan Keputusan Direksi PT.(Persero) Pelabuhan Indonesia II No.HK.5611J9/PI.006 (bukti P12 = T23), tidak dipertimbangkansecara menyeluruh dan seksama, sehingga Judex Facti secara kelirumenyimpulkan bahwa bukti P11 = T18 dan bukti P12 = T23mengharusnya tarif 50%, padahal ketentuan pemberian diskondidalam kedua SK Direksi dimaksud tidak ada pengaturannya.b Keterangan Saksi dari Pemohon Kasasi yaitu Sdr.
(Persero) Pelabuhan Indonesia II No.HK.56/1/9/PI.106 (bukti P12= T23),telah dikonsultasikan oleh Pemohon Kasasi kepada MenteriPerhubungan melalui surat No. KU.30/3/13/P1.1I05 tanggal 26Oktober 2005 (Bukti T 20),Surat Menteri Perhubungan No.
(Persero) Pelabuhan Indonesia II No.HK.56/1/9/PI.II06 (bukti P12 = T23),yang menetapkan tarif dasar jasa pelayanan barang telahdikonsultasikan oleh Pemohon Kasasi kepada Menteri Perhubunganmelalui surat No. KU.30/3/13/PL.II05 tanggal 26 Oktober 2005(Bukti T20),Surat Menteri Perhubungan No.
KM.39 Tahun 2004 Pasal 1,Tarif Pelayanan Jasa Kepelabuhanan dibedakanmeliputi Tarif pelayanan jasa kapal, Tarifpelayanan jasa barang dan Tarif jasa penumpang.2 Bahwa Tarif bongkar muat petikemassebagaimana diatur Surat Keputusan Direksi No.HK.56/4/13/PL.1I05 (bukti P11 = T18) danKeputusan Direksi PT. (Persero) PelabuhanIndonesia II No.
Pelabuhan Indonesia II (Persero)No.HK.561319/P1.1109 Tanggal 31 Agustus2000.3 Tarif PELAYANAN JASA KAPAL yangdikenakan kepada Termohon Kasasi sebagaimanadiatur dalam dengan SK Direksi PT.
69 — 13
No.HK.00.05.1.31.3996 tentang pembatalan persetujuan nomor izin edar Carnophentablet, Zenzon Captab Salut Selapiut 200 mg, Rheumastop Tablet, RneumastopTablet Salut Selaput, Pt. Zenith Pharmaceutical tanggal 27 Oktober 2009;Halaman 5 dari 13 Putusan Nomor: 303/Pid.Sus/2017/PN.Pii. Ahli menerangkan bahwa alasan izin edar tersebut dibatalkan adalag PT.
carnophen dengan jumlah 180 keping ( 1800) butir;1 buah kantong plastic warna putih;1 buah ember bekas merk V tex warna putihMenimbang, bahwa dalam persidangan telah diajukan dan dibacakan buktisurat berupa Laporan Pengujian Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan di BanjarmasinNomor : HK.04.1.35.06.13.3534 Tahun 2013 tentang pembatalan persetujuan nomorIzin Edar Zenith atau Carnophen yang mengandung dektromertofan sediaan tunggaltanggal 27 juni 2013, yang di revisi melalui keputusan Kepala BPOM RI No.HK
Bahwa terdakwa tidak memilki izin oleh Dinas Kesehatan dalam hal menyimpan danmanjual obat Carnophen Zenith dan terdakwa juga tidak memiliki keahlian dibidangFarmasi Bahwa berdasarkan Laporan Pengujian dari Badan POM RI Banjarmasin Nomor :HK.04.1.35.06.13.8534 Tahun 2013 tentang pembatalan persetujuan nomor Izin EdarZenith atau Carnophen yang mengandung dektromertofan sediaan tunggal tanggal 27juni 2013, yang di revisi melalui keputusan Kepala BPOM RI No.HK.04.35.07.13.3855 Tahun 2013 tentang pembatalan
110 — 36
pengendalian mutu sediaan farmasi, pengamanan,pengadaan, penyimpanan dan pendistribusian atau penyaluran obat, pengelolaan obat,pelayanan obat, atas resep dokter, pelayanan informasi obat, serta pengembangan obat,bahan obat dan obat tradisional.Bahwa Tenaga Farmasi dalam melakukan pekerjaan kefarmasian menuru PP No.51tahun 2009 pasal 1 ayat 23 yaitu pada fasilitas produksi, fasilitas distribusi ataupenyaluran sediaan farmasi harus memiliki Surat Izin Kerja (SIK).Bahwa menurut keputusan Badan POM RI No.HK
.00.05.4.1745 tahun 2003, tentangkosmetika pada pasal 1 ayat 1, kosmetika adalah bahan atau sediaan yang dimaksudkanuntuk diganakan pada bagian luar tubuh manusia ( epidermis, rambut, kuku, bibir,dan organ genital bagianluar) atau gigi dan mukosa mulut terutama membersihkan, mewangikan, mengubah penampilandan atau memperbaiki bau badan atau melindungi atau memelihara tubuh pada kondisi baik.Bahwa menurut keputusan Badan POM RI No.HK.00.05.4.1745 tahun 2003, tentangkosmetika pada pasal 3, kosmetika
Natural 99 pot, Racikan 99 facialFoam, Ling Zhe Day Cream, Lien Hua Hijau, Lin Hua Orange, Natural Kotak, MeiYung Qian Yan Creaam, Original Dokter, yang semuanya berjumlah 8 (delapan)macam semua kosmetik tersebut tidak boleh diperjual belikan di Toko Kosmetika.Bahwa benar pada Toko Kosmetika Mirnawati tidak dibenarkan menyediakan danmenjual kosmetik tanpa izin edar, hanya diperbolehkan menjual kosmetik yang telahterdaftar dan telah mempunyai registrasi BPOM.Bahwa benar menurut keputusan Badan POM RI No.HK
.00.05.4.1745 tahun 2003,tentang kosmetika pada pasal 1 ayat 1, kosmetika adalah bahan aau sediaan yangdimaksudkan untuk diganakan pada obagian luar tubuh manusia(epidermis,rambut,kuku,bibir,dan organ genital bagian luar)atau gigi dan mukosa mulut11terutama membersihkan,mewangikan,mengubah penampilan dan atau memperbaikibau badan atau melindungi atau memelihara tubuh pada kondisi baik.Bahwa benar menurut keputusan Badan POM RI No.HK.00.05.4.1745 tahun 2003,tentang kosmetika pada pasal 3, kosmetika
ST. MUTIATIN KOLISAH,SH.,MH.
Terdakwa:
KRIS SUSILOWATI alias SUSI
25 — 4
Peraturan Perundangundangan Ordonasi Obat Keras (Stechweekende GeneesmiddelenHalaman 3 dari 14 Putusan Nomor 242/Pid.Sus/2019/PN JmrOrdonnantie, Staatsbland tahun 1949,419) dan Peraturan Kepala BadanPengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia Nomor 7 tahun 2016 tentangPengelolaan ObatObat Tertentu yang sering disalahgunakan ;Yang tegolongobat keras yaitu Tablet Trinexyphenidyl produksi Yarindo, Sedangkan untuk jenisDextrometorfan merupakan obat yang illegal sebagaimana diatur dalam :Keputusan BPOM RI No.HK
04.135.07.13.13855 Tahun 2013, tentangperubahan atas keputusan kepala BPOM RI No.HK 041.3506.13.35.34 Tahun2013, tentang pembatasan surat jjin esar obat yang mengandungDextrometorfan tunggal pada 30 Juni 2014.
tabletBerdasarakan identifikasi pergolongan obat sesuai PeraturanPerundangundangan Ordonasi Obat Keras (Stechweekende GeneesmiddelenOrdonnantie, Staatsbland tahun 1949,419) dan Peraturan Kepala BadanPengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia Nomor 7 tahun 2016 tentangPengelolaan ObatObat Tertentu yang sering disalahgunakan ; Yang tegolongobat keras yaitu Tablet Trinexyphenidyl produksi Yarindo, Sedangkan untuk jenisDextrometorfan merupakan obat yang illegal sebagaimana diatur dalam :Keputusan BPOM RI No.HK
04.135.07.13.13855 Tahun 2013, tentangperubahan atas keputusan kepala BPOM RI No.HK 041.3506.13.35.34 TahunHalaman 5 dari 14 Putusan Nomor 242/Pid.Sus/2019/PN Jmr2013, tentang pembatasan surat jjin esar obat yang mengandungDextrometorfan tunggal pada 30 Juni 2014.
10 — 0
/IX/2001 yang dibuat di Kantor Urusan Agama Kecamatan lIlir Barat ,Kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan tertanggal 17 September 2001.2.Bahwa Pemohon adalah ibu kandung dari anaknya bernama ANAKPEMOHON.3.Bahwa pada tanggal 20 September 2017 suami Pemohon bernamaSUAMI PEMOHON telah meninggal dunia di Rumah Sakit MuhammadHoesin Palembang dikarenakan sakit sesuai dengan Surat KeteranganKematian No.HK/XVII.1.41/59/2017.Halaman 1 dari 2 putusan Nomor 157/Pdt.P/2019/PA.PLG4.Bahwa, anak dari Pemohon
28 — 3
Dextrometrophan sebanyak14 (empat belas) bungkus atau sebanyak 154 (seratus lima puluh empat) butirtanpa ada ijin sebelumnya dari pihak yang berwenang dan terdakwa tidakmemiliki keahlian serta kewenangnya sebagai tenaga kefarmasian untukmemperjualbelikan benda berupa Obat jenis Zenith (Carnophen) danDextrometrophan sebagaimana dengan adanya surat edaran mengenaipencabutan izin edar Obat jenis Carnophen yaitu Surat Keputusan dari BADANPENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA ( BPOM RI), nomor : NO.HK
.04.1.35.07.13.3856 tanggal 24 September 2014 perihal :penarikan ijin edarnya obat jenis Carnophen dan NO.HK.04.1.35.07.23.38855tanggal 24 Juli 2014 , perihal : penarikan iin edarnya obat jenisDextromethorphan, dan terdakwa sekitar kurang lebih 1 (satu) minggu sudahmelakukan aktivitas menjual benda berupa Obat jenis Zenith (Carnophen)tersebut dengan harga Rp.45.000, (empat puluh lima ribu rupiah) yang berisi 10(sepuluh) butir dan keuntungan sebesar Rp.21.000, (dua puluh satu ribu rupiah)dan obat
.04.1.35.07.13.3856 tanggal 24 September 2014 perihal :penarikan ijin edarnya obat jenis Carnophen dan NO.HK.04.1.35.07.23.38855tanggal 24 Juli 2014 , perihal : penarikan ijin edarnya obat jenisDextromethorphan, dan terdakwa sekitar kurang lebih 1 (satu) minggu sudahmelakukan aktivitas menjual benda berupa Obat jenis Zenith (Carnophen)tersebut dengan harga Rp.45.000, (empat puluh lima ribu rupiah) yang berisi 10(sepuluh) butir dan keuntungan sebesar Rp.21.000, (dua puluh satu ribu rupiah)dan obat
61 — 6
Hal tersebut sesuai dengan visum etrepertum No.HK. 04.01/1.19/4205/2015 tertanggal 20 Mei 2015 yangdibuat dan ditandatangani oleh dr. Jerny Dase, SH.,Sp.F.,M.KesDokter Ahli Forensik dan Medikolegal dengan kesimpulan:Telah dilakukan pemeriksaan Terhadap korban perempuan bernamaRosniati berumur 52 Tahun oleh dr. Andi Iknwan Sp.Bs selaku dokterahli Bedah Saraf, dr. Syarid Hidayatullah selaku dokter asisten Bedah,dr. Jerny Dase, SH, Sp.F, M.
empatpuluh) Km/Jam ;e Bahwa Saya melihat korban sebelum kecelakaan akan menyeberangjalan menggunakan sepeda motor dengan jarak kurang lebih 30 (tigapuluh) meter;e Bahwa Saya dan keluarga tidak pernah memberikan santunan tapi menurut istrisaya dia telah kerumah korban untuk meminta maaf dan mengucapkan belasungkawa;Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan tidak mengajukan saksi yangmeringankan (a de charge) ;Menimbang, bahwa Penuntut Umum telah mengajukan alat bukti suratberupa visum et repertum No.HK
Terbanding/Tergugat : PT. KERETA API INDONESIA
86 — 43
Februari 2013 No.HK.213/II/2/K.082013 oleh Tergugat kepada Penggugat terhadap asetTergugat di lahan yang terletak di Jalan Benteng MiringNo.1718, Kota Surabaya;2. Bahwa, dalam posita gugatan penggugat mengakui danmengetahul jangka waktu sewa telah berakhir pada tahun1979 ;3.
Rejeki Abadi Sakti sSesuai dengan SuratPerjanjian No.HK.221/IV/14/KA2013 tanggal 16 April 2013untuk jangka waktu sampai dengan tanggal 28 Februari 2018Bahwa, dalam posita gugatan Penggugat tetapmempermasalahkan tentang objek Ssewa antara Penggugatdengan Tergugat tersebut, yang kemudian diketahuibersama, tanah objek sewa di Jalan Benteng Miringtelah disewakan oleh Tergugat kepada PT. Rejeki AbadiSakti, sehingga dengan demikian keikutsertaan PT.
perjanjian telah berakhir dan tergugat berkewajibanuntuk mengosongkan dan mengembalikan objek sewa kepadaTergugat, akan tetapi objek perkara tetap diusahai dan ditempatioleh Penggugat dengan tanpa seijin Penggugat dan dengantanpa hak, dengan demikian dinyatakan Penggugatmenempati, mengusahai objek perkara dengan tanpa hak ;Bahwa, oleh karena Penggugat tetap menempati danmengusahai objek sewa maka pada tanggal 01 Februari 2013Tergugat menerbitkan surat pemberitahuan kepada Penggugatmelalui surat No.HK
Bahwa, walaupun perjanjian sewa tersebut telahberakhir, Tergugat Rekonpensi tetap menempati danmengusahai objek sewa, sehingga PenggugatRekonpensi menerbitkan Surat No.HK.213/II/2/K.D82013 tanggal O01 Februari 2013 kepada Penggugattentang Surat Pemutusan dan Pengakhiran Sewa Atashalaman 21 dari 32 halaman Putusan Nomor 428/PDT/2018/PT.BDGTanah Milik Penggugat yang terletak di Jalan BentengMiring No.1718, Kota Surabaya ;12.
Rejeki AbadiSakti berkedudukan hukum di Samarinda sesuaidengan Surat Perjanjian No.HK.221/IV/14/KA2013tanggal 16 April 2013 untuk jangka waktu sampaidengan tanggal 28 Februari 2018 dan hingga sekarangtetap menempati dan mengusahai objek perkara sesualperuntukannya serta tidak mendapat gangguan daripihak manapun juga ;14.
49 — 43
Put. 325/PID.SUS/2014/PT.Mks.persentuhan dengan benda tumpul yang cukup kuat yang menyebabkan cederaotak berat yang dapat membahayakan jiwa korban, keadaan ini diperberat olehadanya pembengkakan jaringan lunak ditulang punggung leher ruas kelima.Sesuai dengan Surat Keterangan Medik No.HK.05.01/2.4.19/065/2014 tanggal 13Juni 2014 yang dibuat dan ditanda tangani oleh dr. Jerny Dase, SH, SpF, M.Kes, dr AhliForensik dan Medikolegal dan dr.
Tetapi setelah pengobatanselesai korban membaik dan diijinkan pulang.Sesuai dengan Surat Keterangan Medik No.HK.05.01/2.4.19/063/2014 tanggal 13Juni 2014 yang dibuat dan ditanda tangani oleh dr. Jerny Dase, SH, SpF, M.Kes, dr AhliForensik dan Medikolegal dan dr. Willy Adhimarta, dan dr Syafri K. Arif Sp.An KICdokter pemeriksa pada Rumah sakit Umum Pemerintah Dr.
Put. 325/PID.SUS/2014/PT.Mks.perlukaan akibat persentuhan dengan benda tumpul yang cukup kuat yangmenyebabkan cedera otak berat yang dapat membahayakan jiwa korban, keadaan inidiperberat oleh adanya pembengkakan jaringan lunak ditulang punggung leher ruaskelima.Sesuai dengan Surat Keterangan Medik No.HK.05.01/2.4.19/065/2014 tanggal 13Juni 2014 yang dibuat dan ditanda tangani oleh dr. Jerny Dase, SH, SpF, M.Kes, dr AhliForensik dan Medikolegal dan dr.
38 — 15
guna pemeriksaan lebih lanjutBahwa terdakwa mendapatkan obat Zenith Carnophen dengan caramembeli dari pedagang kelontong dengan harga 1(satu) box isi 100(seratus) butir adalah Rp.250.000,(dua ratus lima puluh ribu rupiah)lalu terdakwa jual Kembali dengan keuntungan per 1(satu) box isi 100(seratus) butir adalah Rp.100.000,(seratus ribu rupiah)Bahwa obatobatan Carnophen merk Zenith yang terdakwa edarkantidak memiliki ijin edar karena ijin Edarnya sudah dibatalkanberdasarkan Keputusan Kepala BPOM RI No.HK
enam puluh lima ribu )hasil penjualan obat zenith carnophen;e Jumlah keseluruhan obat Carnophen sebanyak 362 (tiga ratusenam puluh dua) butir dengan rincian :Halaman 11 dari 24 Putusan Nomor 216/Pid.Sus/2017/PN Pili 936 (tiga puluh enam) strip obat Carnophen dengan jumlah totalsebanyak 360 butir obat Carnophen; 2 (dua) butir obat Carnophen sisa hasil penjualane 1 (satu) bungkus plastik warna hitamMenimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti suratsebagai berikut:Keputusan Kepala BPOM RI No.HK
guna pemeriksaan lebih lanjutBahwa terdakwa mendapatkan obat Zenith Carnophen dengan caramembeli dari pedagang kelontong dengan harga 1(satu) box isi 100(seratus) butir adalah Rp.250.000,(dua ratus lima puluh ribu rupiah)lalu terdakwa jual kembali dengan keuntungan per 1(satu) box isi 100(seratus) butir adalah Rp.100.000,(seratus ribu rupiah)Bahwa obatobatan Carnophen merk Zenith yang terdakwa edarkantidak memiliki ijin edar karena ijin Edarnya sudah dibatalkanberdasarkan Keputusan Kepala BPOM RI No.HK
216/Pid.Sus/2017/PN Pili Bahwa terdakwa mendapatkan obat Zenith Carnophen dengan caramembeli dari pedagang kelontong dengan harga 1(satu) box isi 100(seratus) butir adalah Rp.250.000,(dua ratus lima puluh ribu rupiah)lalu terdakwa jual kembali dengan keuntungan per 1(satu) box isi 100(seratus) butir adalah Rp.100.000,(seratus ribu rupiah) Bahwa obatobatan Carnophen merk Zenith yang terdakwa edarkantidak memiliki ijin edar karena ijin Edarnya sudah dibatalkanberdasarkan Keputusan Kepala BPOM RI No.HK
22 — 5
diameter tiga centi meter, luka lecet tepatdi daerah yang bengkak, dengan ukuran panjang satu centi meter dan lebarnol koma lima centi meter, luka lecet di siku tangan sebelah kanan denganukuran panjang tiga koma lima centi meter dan lebar satu centi meter, lukalecet tepat di tulang panggul sebelah kiri dengan ukuran tiga centi meterdan lebar dua centi meter, luka lecet di siku tangan sebelah kiri denganukuran panjang dua centi meter dan lebar dua centi meter sebagaimanahasil Visum Et Repertum Luka No.HK
FAH denganmenggunakan tangan kosong tangan digenggam telapak tangan kanan laludiayunkan kearah muka saksi FAH berkalikali diikuti oleh teman terdakwayang bernama Pardi (dalam Daftar Pencarian Orang) ;e Bahwa terdakwa melakukan perbuatannya oleh karena saksi FAH pernahmelakukan pemukulan terhadap terdakwa ;e Bahwa terdakwa adalah pelajar di SMKN 02 Tarakan dan terdakwa masihberusia 16 Tahun ;Menimbang, bahwa di depan persidangan oleh Penuntut Umum telahpula dibacakan Surat Visum Et Repertum Luka No.HK