Ditemukan 775 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 07-04-2015 — Putus : 11-08-2015 — Upload : 17-11-2015
Putusan PA PEMALANG Nomor 0918/Pdt.G/2015/PA.Pml.
Tanggal 11 Agustus 2015 — penggugat vs tergugat
90
  • Anak4, umur 12 tahun, 5.Anak5, umur 11 tahun, dan kedua anak terakhir tersebut sekarang ikutPenggugat:;Bahwa pada 2014 rumah tangga Penggugat dengan Tergugat terjadiperselisihan dan pertengkaran yang terus menerus disebabkan rasacemburu Tergugat yang berlebihan terhadap Penggugat pada seoranglakilaki lain;Bahwa setiap kali terjadi perselisihan dan pertengkaran Tergugatdengan Penggugat, Tergugat selalu mencekik leher Penggugatdengan berkata "Tak Pateni Kowe" sehingga Penggugat merasa waswas dan ketakutan
    selama perkawinan Penggugat dan Tergugat sudahmelakukan hubungan suami istri (6a'da dukhul) dan dikaruniai 5 oranganak bernama : Anak 1; Bahwa tidak benar sejak 2014 rumah tangga Penggugat dan Tergugatterjadi perselisihan dan pertengkaran terus menerus, yang benar tidakada pertengkaran dan rukunrukun saja;Bahwa benar sejak bulan April 2014 Penggugat pergi meninggalkanTergugat untuk pulang ke rumah orang tua Penggugat tetapi bukankarena Tergugat selalu mencekik leher Penggugat dengan berkata"Tak Pateni
    Kowe" bila bertengkar tetapi karena Penggugat merasamalu telah dilaporkan oleh Tergugat kepada Ketua RT, ke Balai Desadan ke Kantor Polisi disebabkan Penggugat pacaran lagi denganTarmuji tetangga sendiri; Bahwa tidak benar Tergugat pernah mencekik Penggugat danmengatakan tak pateni Kowe; Bahwa tidak benar selama pisah 1 tahun antara Penggugat danTergugat tidak ada komunikasi, yang benar Tergugat pernahmenjemput Penggugat satu kali tetapi Penggugat tidak mau karenasakit hati sudah dilaporkan ke polisi
    dengan Tergugat terjadi perselisihan dan pertengkarandisebabkan rasa cemburu Tergugat yang berlebihan terhadap Penggugatpada seorang lakilaki lain yang akhirnya sejak bulan April 2014Penggugat pergi izin meninggalkan Tergugat untuk pulang ke rumahorang tua Penggugat, karena Penggugat merasa waswas dan ketakutanbila harus tinggal bersama dengan Tergugat, karena setiap kali terjadiperselisihan dan pertengkaran Tergugat dengan Penggugat, Tergugatselalu mencekik leher Penggugat dengan berkata "Tak Pateni
    Kowe"Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut di atas,Tergugat telah memberikan jawaban yang pada pokoknya mengakuibahwa antara Penggugat dan telah berpisah sejak April 2014 atau sampaisekarang selama 1 tahun namun membantah terjadi perselisihan danpertengkaran antara Penggugat dan Tergugat dan Tergugat telahmencekik Penggugat serta menyatakan tak pateni Kowe, bahwaPenggugat pergi karena merasa malu setelah Tergugat melaporkanPenggugat dan Tarmuji kepada Polisi karena perbuatan mereka yangtelah
Putus : 04-03-2009 — Upload : 21-11-2017
Putusan PN DEMAK Nomor 17/Pid.B/2008/PN Dmk
Tanggal 4 Maret 2009 — SUMARLAN Als SALETO Bin RASIMIN
647
  • No.Kopral telah berteriak teriak Pateni wae Pateni Wae berulang ulangSelanjutnya saksi Suwardi mengajak terdakwa untuk mencari saksiumar , setelah sampai di rumah saksi Suwardi , saksi Suwardi meminta agar saksi umar menyelesaikan masalah anaknya dengan saksiATSupartono , namun belum selesai bicara tiba tiba terdakwaKembali memukul saksi Dhori mengenai muka . yang kemudian saksiDhori diamankan oleh saksi Suwardi ke ruang dalam namun terdakwamasih mengejar dan memukul kembali saksi Muh Dhori dan jugamemukul
    Gandokmenunggu di luar rumah berjaga jaga sambiul memantau keadaandiluar rumah saksi Suwardi pada saat itu suasana ramai agar tidakada orang lain yang ikut campur , bahwa saksi Pujiono Rahayu als, No.Kopral telah berteriak teriak Pateni wae Pateni Wae berulang ulangSelanjutnya saksi Suwardi mengajak terdakwa untuk mencari saksimar , setelah sampai di rumah saksi Suwardi , saksi Suwardi meminta@ger saksi umar menyelesaikan masalah anaknya dengan saksiATSupartono , namun belum selesai bicara tiba tiba
    Kopral bilang Pak Umar ikutkalau tidak mau tak pateni Kemudian pergi dengan nobil kemana saya tidak tahu ;6.PUJIONO RAHAYU Als. NO KOPRAL Bin KASMIRANBahwa pada tanggal hari Kamis 6 Nopember 2008 jam 18.30 Wibsaudara terdakwa Sumarlan Als.
    Saleto melakukan penganiayaanterhadap Suwardi dan Muh Dhori ;3/8.Setelah sampai di rumah pak Umar ayah Tarisa, saya ikut ke rumahpak Umar , kemudian pak Umar sata paksa / saya tarik paksa masuhmobil dan saya bilang Kalau tidak ikut masuk mobil tak pateni ( kalau tidak ikut masuk mobil saya bunuh ) kemudian pak Umarmasuk mobil bersama Terdakwa Sumarlan dan AT Supartono teruspergi kemana saya tidak tahu ;Mobil yang dipakai itu mobilnya AT Supartono ;Bahwa istri terdakwa pada tanggal 25 Nopember 2008
    Tarisa baru sampai keluar pagar terdakwa mengejar lagiterdakwa memukul lagi dua kali ; dan bapak Suwardi memisah tapidi pukul juga dua kali oleh terdakwa Sumarian sampai terdorongjatuh ;Bahwa korban tidak ikut membalas ;Setelah sampai di rumah pak Umar ayah Tarisa kemudian pak Umardipaksa masuh oleh Terdakwa Pujiono Rahayu atau No Kopraluntuk masuk mobil bersama Sumarlan dan AT Supartono teruspergi;Waktu menavik Pak Umar masuk mobil terdakwa No Kopralbilang Ayo ikut masuk kalau tidak ikut masuk tak Pateni
Register : 10-08-2010 — Putus : 28-09-2010 — Upload : 29-10-2012
Putusan PN MOJOKERTO Nomor 385/PID.B/2010/PN.Mkt
Tanggal 28 September 2010 — GUNAWAN WIJOYO
163
  • korban bersama temantemannya mengangkut biji plastiktersebut dari garasi ke truk dan mobil box yang ada di depan rumah secara tibatibaterdakwa telah menghentikan pekerjaan saksi korban dan melarang saksi korban danpara kuli angkut lainnya untuk tidak menaikkan biji plastik ke atas truk dan mobilbox dalam keadaan marahmarah sambil membawa parang yang diarahkan kepadasaksi korban dan kepada ibu ENIK yang berada disebelah saksi korban, sambilmengancam dan mengeluarkan katakata ayo unggahno nek wani tak pateni
    mencukupi kebutuhan hidup keluarganya karenaterdakwa tidak memberi nafkah sudah 3 bulan tedakwa tidak pulang kerumah.e Bahwa ketika saksi menyuruh kuli untuk menaikkan biji plastik dari garasirumahnya ke dalam truk kemudian terdakwa datang dengan marahmarahkemudian tedakwa masuk kedalam rumah dan keluar dengan membawasebilah parang mendatangi para kuli yang sedang bekerja sambil marahmarahdengan mengacungngacungkan parangnya kearah saksi Gufron denganmengatakan Dhukno lho yo Lek gak bok dukno tak pateni
    Bahwa saksi melihat terdakwa mengacungngacungkan goloknya kearah saksiMoch. gufron sambil marahmarah dihadapan saksi Gufron denganmengeluarkan katakata ayo terusno nek gak kok terusno tak pateni danakibat kejadian tersebut saksi ketakutan dan melarikan diri. Bahwa atas keterangan saksi, terdakwa membenar.3Saksi.
    GUFRON :Bahwa pada tanggal 27 Oktober 2009 sekitar pukul 10.00 wib bertempat Jl.Kranggan Permai Blok F 6 Kel.Prajurit kulon Mojokerto saksi bekerja di rumahBu Enik sebagai kuli angkut dan waktu itu mengangkut biji plastik dari garasirumah untuk dinaikkan ke truk box dengan upah sehari Rp.50.000, dan saksimengaku dapat separoh truk kemudian terdakwa datang dan marahmarahdengan berkata Ayo unggahno nek wani, tak pateni, tak bacok sopo sing waningungahno dan berkata ayo mendeliko koen, dan waktu itu
    dari garasi rumah menuju ke truk dan mobil box yang ada di depanrumah dengan upah sebesar Rp.50.000, per hari,secara tibatiba terdakwa datangdengan menghentikan pekerjaan saksi korban dan melarang saksi korban dan parakuli angkut lainnya untuk tidak menaikkan biji plastik ke atas truk dan mobil boxdalam keadaan marahmarah sambil membawa parang yang diarahkan kepada saksikorban dan kepada Enik yang berada disebelah saksi korban, sambil mengancam danmengeluarkan katakata ayo unggahno nek wani tak pateni
Register : 02-11-2016 — Putus : 04-01-2017 — Upload : 29-03-2017
Putusan PN BATANG Nomor 76/Pid.Sus/2016/PN Btg
Tanggal 4 Januari 2017 —
8725
  • ...neng kene sepi lho..timbang koe tak pateni .. ! opo tak gowo neng kampung bae (kamu mau neruskan atau tidak ?, .... Disini Sepi ... dari pada kamu sayabunuh ?.. atau tak bawa ke kampung saja ?)
    ...neng kene sepi lho.. timbang koe tak pateni .. ! opo tak gowoneng kampung bae (kamu mau neruskan atau tidak ?, .... Disini Sepi. dari pada kamu saya bunuh ?
    ...neng kene sepi lho.. timbang koetak pateni .. ! opo tak gowo neng kampung bae (kamu mauneruskan atau tidak? Disini Sepi dari pada kamu saya bunuh? atautak bawa ke kampung saja ?)
    neng kene sepi lho.. timbang koe tak pateni .. ! opo tak gowoneng kampung bae (kamu mau neruskan atau tidak ? Disini Sepidaripada kamu saya bunuh? atau tak bawa ke kampung saja ?)
    ...neng kene sepi lho.. timbang koe tak pateni .. ! opo tak gowoneng kampung bae (kamu mau neruskan atau tidak?, Disini Sepi daripada kamu saya bunuh ? atau tak bawa ke kampung saja ?)
Register : 16-05-2018 — Putus : 30-08-2018 — Upload : 19-11-2018
Putusan PN SUMBER Nomor 218/Pid.Sus/2018/PN Sbr
Tanggal 30 Agustus 2018 — Penuntut Umum:
SALVIDA PUTRI, SH
Terdakwa:
RAKILA BIN Alm KARTAMAN
4621
  • selanjutnya terdakwa berpurapura memanggilnyadengan mengatakan am mene dibeluk ning mboke (am, sini dipanggilsama mimi ) lalu saksi koroban yang masih polos menghampiri terdakwa laluterdakwa menyuruh untuk masuk kedalam rumah dan setelah saksi korbanHal. 4 dari hal. 28 Putusan Nomor 218/Pid.Sus/2018/PN Sbr.masuk dan berada di ruang dapur namun pada saat itu didalam rumahSdri.MURI dalam keadaan kosong tidak ada mboke sebelum terdakwamenyetubuhi saksi korban terdakwa mengatakan awas baka beli gelemtak pateni
    bermain timbul niat terdakwa inginmenyetubuhi saksi korban selanjutnya terdakwa berpurapura memanggilnyadengan mengatakan am mene dibeluk ning mboke (am, sini dipanggilsama mimi ) lalu saksi koroban yang masih polos menghampiri terdakwa laluterdakwa menyuruh untuk masuk kedalam rumah dan setelah saksi korbanmasuk dan berada di ruang dapur namun pada saat itu didalam rumahSdri.MURI dalam keadaan kosong tidak ada mboke sebelum terdakwamenyetubuhi saksi korban terdakwa mengatakan awas baka beli gelemtak pateni
    Bahwa pada saat perbuatan persetubuhan yang pertama kali pada tahun2016 saudari Amina pernah diancam Terdakwa dengan katakata awasbuka beli gelem tak pateni (awas kalau ga mau nanti saya bunuh) awaswarawara mimi ( awas jangan bilangbilang mimi) ; Bahwa saudari Amina pernah mengeluh bahwa dalam vaginanyamengeluarkan darah pada saat saudari Amina duduk dibangku kelas 5 SD,kemudian saksi menanyakan kepada saudari Amina namun saudari Aminamenjawab hanya kotoran haid; Bahwa benar barang bukti 1 (Satu)
    danTerdakwa berdiri berhadapan sekitar 3 (tiga) menitan dan Terdakwamengeluarkan spermanya diluar vagina saksi kemudian saksi memakaicelana saksi sendiri dan Terdakwa menggunakan celananya sendirikemudian Terdakwa memberi saksi uang sebesar Rp5.000,00 (lima ribuHal. 11 dari hal. 28 Putusan Nomor 218/Pid.Sus/2018/PN Sbr.rupiah) untuk jajan lalu saksi langsung keluar rumah saudari Muri danTerdakwa menyusul keluar rumah; Bahwa Terdakwa pernah mengancam saksi dengan katakata awas bakabeli gelem tak pateni
    sendiri dan terdakwa Rakila juga menggunakan celananya sendiri;Bahwa berdasarkan keterangan saudari Amina anak saksi, setelahTerdakwa melakukan persetubuhan kemudian terdakwa Rakila memberisaudari Amina uang sebesar Rp5.000,00 (lima ribu rupiah) untuk jajan lalusaudari Amina langsung kelyar rumah saudari Muri dan Terdakwa Rakilamenyusul keluar rumah;Bahwa pada saat perbuatan persetubuhan yang pertama kali pada tahun2016 saudari Amina pernah diancam Terdakwa dengan katakata awasbuka beli gelem tak pateni
Putus : 01-12-2016 — Upload : 28-02-2017
Putusan PN SUMBER Nomor 499 / Pid.B / 2016 / PN.Sbr.
Tanggal 1 Desember 2016 — Eddi Sutrisna Bin Jureni
664
  • OMAN alias KANCIL, lalu saat itu juga terdakwa EDDISUTRISNA menodongkan pisau kecil kearah leher saksi AHMAD MAULANAdengan mengatakan TAK PATENI SWI BAE YA, LAMUN BLI PATENI KABEH(TAK BUNUH SATU SAJA YA KALAU TIDAK BUNUH SAJA SEMUA),sehingga membuat saksi AHMAD MAULANA merasa takut dilukai olehterdakwa dan membiarkan Sdr. OMAN alias KANCIL mengambil HP SamsungYoung 1 warna hitam milik saksi AHMAD MAULANA, selanjutnya setelahberhasil mengambil HP tersebut para terdakwa dan Sdr.
    OMAN alias KANCILL, lalu saat itu juga terdakwa EDDISUTRISNA menodongkan pisau kecil kearah leher saksi AHMAD MAULANAdengan mengatakan TAK PATENI SWI BAE YA, LAMUN BLI PATENI KABEH(TAK BUNUH SATU SAJA YA KALAU TIDAK BUNUH SAJA SEMUA),sehingga membuat saksi AHMAD MAULANA merasa takut dilukai olehterdakwa dan membiarkan Sdr. OMAN alias KANCIL mengambil HP SamsungYoung 1 warna hitam milik saksi AHMAD MAULANA, selanjutnya setelahberhasil mengambil HP tersebut para terdakwa dan Sdr.
    Bahwa saksi menerangkan bahwa saat itu juga Terdakwa EDDISUTRISNA menodongkan pisau kecil kearah leher saksi denganmengatakan TAK PATENI SWI BAE YA, LAMUN BLI PATENI KABEH(TAK BUNUH SATU SAJA YA KALAU TIDAK BUNUH SAJA SEMUA). Bahwa saat itu saksi AHMAD MAULANA akhirnya membiarkan OMANalias KANCIL (DPO) mengambil HP miliknya tersebut dari tanganyakarena takut dilukai oleh Terdakwa EDDI SUTRISNA yang saat itumenodongkan psiau kecil ke arah lehernya.
    Bahwa saksi menerangkan bahwa saat itu juga terdakwa EDDISUTRISNA menodongkan pisau kecil kearah leher saksi denganmengatakan TAK PATENI SWI BAE YA, LAMUN BLI PATENIKABEH (TAK BUNUH SATU SAJA YA KALAU TIDAK BUNUH SAJASEMUA). Bahwa saksi menerangkan bahwa saat itu saksi AHMAD MAULANAmembiarkan OMAN alias KANCIL (DPO) mengambil HP tersebut daritanganya karena takut dilukai oleh terdakwa EDDI SUTRISNA yangsaat itu menodongkan pisau kecil kearah lehernya.
    Bahwa terdakwa EDDI langsung menodongkan sebuah pisau kecilkearah leher saksi AHMAD MAULANA dengan mengatakan TAKPATENI SlJI BAE YA, LAMUN BLI PATENI KABEH LAMUN HAPEE BLIDI PAI NANG!! (TAK BUNUH SAJA SATU YA, KALAU TIDAK BUNUHSEMUA KALAU HAPENYA TIDAK DISERAHKAN), akhirnya saksiAHMAD MAULANA membiarkan HP miliknya tersebut diambil olehOMAN (DPO).
Putus : 13-02-2012 — Upload : 23-01-2013
Putusan PN SUKOHARJO Nomor 16/Pid.B/2012/PN.Skh
Tanggal 13 Februari 2012 — ARI SUPRIYANTO alias KENYUL bin SUMADI
224
  • sepedakayuh dengan posisi berjalan zigzag dan berpapasan dengan korban SUPARDIyang sedang mengendarai sepeda motor berboncengan dengan EFINAH dankemudian korban menghindar ke kanan dan Terdakwa berteriak denganmengatakan Bajingan kau mendengar teriakan Terdakwa, korban menghentikansepeda motornya dan bertanya pada terdakwa : ana apa, Pak ( ada apa, pak ) ;e Terdakwa kemudian mengeluarkan pisau cuter dari dalam tas yang dibawaterdakwa dan terdakwa langsung menyerang kearah korban dengan mengatakan Tak pateni
    , tak pateni, tak pateni sambil menyabetkan pisau cuter ke arah korbandan korban menangkis dengan menggunakan tangan dan helm untuk mendorongterdakwa hingga terdakwa jatuh namun pisau cuter terdakwa mengenai sampingdada kanan korban ;e Terdakwa kemudian bangun dan mengambil sebuah besi yang berujung lancip daridalam tas dan terdakwa menyerang lagi kearah korban dan korban mengatakan Saya Polisi namun terdakwa bilang ora Peduli dan terdakwa menusukkanbesi tersebut ke arah korban dan mengenai dagu
Register : 20-05-2015 — Putus : 06-07-2015 — Upload : 29-07-2015
Putusan PN PATI Nomor 83/Pid.B/2015/PN Pti
Tanggal 6 Juli 2015 — - MASKAN bin JAMARI
267
  • perbuatan tersebut dilakukan dengan carasebagai berikut :Bahwa berawal pada hari Kamis tanggal 19 Maret 2015 sekitar pukul 08.00Wib, terdakwa Maskan bin Jamari datang menghampiri saksi koroban Sumilan binRamidin sambil membawa sebilah sabit, yang pada saat itu saksi korban sedangberada di sawah bengkok kadus Dk.Ngreco Ds.Danyangmulyo Rt.2 Rw.IIlKec.Winong Kab.Pati bersama dengan istrinya yaitu saksi korban Pasinah bintiDirun, kemudian setelah terdakwa bertemu dengan saksi korban, terdakwa berkatatak pateni
    bawahHalaman 3 dari 12 Putusan No.83/Pid.B/2015/PN Ptisumpah, masingmasing memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagaiberikut:1.Saksi SUMILAN bin RAMIDIN:Bahwa saksi kenal dengan terdakwa, namun tidak ada hubungankeluarga.Bahwa pada hari Kamis tanggal 19 Maret 2015 sekitar pukul 08.00 Wibpada saat saksi bersama istri (saksi Pasinah binti Dirun) sedangberada di sawah telah didatangi oleh terdakwa sambil membawasebilah sabit.Bahwa setelah terdakwa bertemu dengan saksi kemudian terdakwamengatakan tak pateni
    Saksi PASINAH binti DIRUN :Bahwa saksi kenal dengan terdakwa, namun tidak ada hubungan keluarga.Bahwa pada hari Kamis tanggal 19 Maret 2015 sekitar pukul 08.00 Wibpada saat saksi Sumilan bersama saksi sedang berada di sawah telahdidatangi oleh terdakwa sambil membawa sebilah sabit.Bahwa setelah terdakwa bertemu dengan saksi Sumilan kemudianterdakwa mengatakan tak pateni kKuwe (saya bunuh kamu), sambilterdakwa mengayunkan sabit yang di bawanya.Bahwa kemudian saksi Sumilan berusaha untuk menghindar
    Saksi JABIR bin JOYO KEMIS :e Bahwa saksi kenal dengan terdakwa, namun tidak adahubungan keluarga.Bahwa pada hari Kamis tanggal 19 Maret 2015 sekitar pukul 08.00 Wibpada saat saksi bersama saksi Sumilan saksi Pasinah sedang beradadi sawah telah didatangi oleh terdakwa sambil membawa sebilah sabit.Bahwa setelah terdakwa bertemu dengan saksi Sumilan kemudianterdakwa mengatakan tak pateni kKuwe (saya bunuh kamu), sambilterdakwa mengayunkan sabit yang di bawanya.Bahwa kemudian saksi Sumilan berusaha
    ini sebagaiberikut:Bahwa benar pada hari Kamis tanggal 19 Maret 2015 sekitar pukul 08.00Wib ketika saksi korban sedang berada di sawah bengkok kadus Dk.NgrecoDs.Danyangmulyo Rt.2 Rw.lll Kec.Winong Kab.Pati bersama denganistrinya yaitu saksi korban Pasinah binti Dirun kemudian dari arah baratterdakwa Maskan bin Jamari datang menghampiri saksi korban Sumilan binRamidin sambil membawa sebilah sabit;Bahwa benar kemudian terdakwa langsung mendekati saksi korban SumilanBin Ramidin dan mengatakan tak pateni
Upload : 09-05-2014
Putusan PN BANYUWANGI Nomor 507/Pid.B/2013/PN.Bwi
AGUS HARYANTO bin SAID
3010
  • keluarganya namun saksi korban membantah perkataannya dan saksi merasa tidak pernah memukul orang, kemudian Yayak emosi selanjutnya menjambak rambut saksi dan saksi menangkis dengan menggunakan tangan kananya selanjutnya yayak memukul bahu sebanyak 2 ( dua ) kali kemudian datang terdakwa dari jirak 3 (tiga) meter berjalan mendekati saksi korban sambil tangan kanannya mengambil Clurit yang diselipkan dipinggang lalu mengeluarkan sebilah celurit dari sarungnya dan sarungnya dibuang sambil berkata ' Tak pateni
    keluarganya namun saksi korban membantahperkataannya dan saksi merasa tidak pernah memukul orang, kemudian Yayak emosi selanjutnyamenjambak rambut saksi dan saksi menangkis dengan menggunakan tangan kananya selanjutnyayayak memukul bahu sebanyak 2 ( dua ) kali kemudian datang terdakwa dari jirak 3 (tiga) meterberjalan mendekati saksi korban sambil tangan kanannya mengambil Clurit yang diselipkandipinggang lalu mengeluarkan sebilah celurit dari sarungnya dan sarungnya dibuang sambilberkata ' Tak pateni
    Sholeh sambil tangan kanannya mengambilClurit yang diselipkan dipinggang lalu mengeluarkan sebilah celurit dari sarungnyasambil berkata ' Tak pateni Kon ' (tak bunuh kamu) kepada sdr. Moh. Sholeh,selanjutnya terdakwa bersama dengan Yayak memukul bagian wajah sdr. Moh. Sholeh,kemudian sdr. Moh. Sholeh berusaha mengambil clurit yang dibawa terdakwa namundari arah belakang Yayak memukul kearah bagian kepala belakang dan sdr. Moh.Sholeh berusaha mengejar Yayak lalu kemudian terdakwa membacok sdr.
    Moh.Sholeh sambil tangan kanan mengambil Clurit yang diselipkan dipinggang lalumengeluarkan sebilah celurit dari sarungnya sambil berkata ' Tak pateni Kon ' (takbunuh kamu) kepada sdr. Moh. Sholeh, selanjutnya terdakwa bersama dengan Yayakmemukul bagian wajah sdr. Moh. Sholeh, kemudian sdr. Moh. Sholeh berusahamengambil clurit yang dibawa terdakwa namun dari arah belakang Yayak memukulkearah bagian kepala belakang dan sdr. Moh. Sholeh berusaha mengejar Yayak lalukemudian terdakwa membacok sdr.
    Sholeh sambil tangan kananmengambil Clurit yang diselipkan dipinggang lalu mengeluarkan sebilah celurit darisarungnya sambil berkata ' Tak pateni Kon ' (tak bunuh kamu) kepada sdr. Moh.Sholeh, selanjutnya terdakwa bersama dengan Yayak memukul bagian wajah sdr. Moh.Sholeh, kemudian sdr. Moh. Sholeh berusaha mengambil clurit yang dibawa terdakwanamun dari arah belakang Yayak memukul kearah bagian kepala belakang dan sdr.Moh. Sholeh berusaha mengejar Yayak lalu kemudian terdakwa membacok sdr.
Register : 31-05-2018 — Putus : 02-08-2018 — Upload : 09-08-2018
Putusan PN PATI Nomor 147/Pid.B/2018/PN Pti
Tanggal 2 Agustus 2018 — BENI WIDARYANTO bin PURWITO
297
  • milik NURROHIM bersama anak saksi SENA ARGANATA bin SUPANuJIl,Halaman 5 dari 15 Putusan Nomor 147/Pid.B/2018/PN Pri.membenarkan dan tidak keberatan ;kemudian datang sekelompok pemuda Desa Baleadi diantaranya adaterdakwa, selanjutnya saksi mendengar terdakwa berkata kowe wongWotan (kamu orang Wotan) dan saksi menjawab ora (tidak); Bahwa mendengar jawaban saksi, terdakwa kembali berkata nekwong Wotan ngaku wae (kalau orang Wotan ngaku saja), diikuti suarateriakan temanteman terdakwa yang mengatakan pateni
    wae...pateni wae (bunuh saja... bunuh saja) sambil mengacungkan clurit ke arah saksi;Bahwa selanjutnya salah seorang pemuda desa Baleadi menendangperut saksi kemudian saksi berdiri, lalu terdakwa memukul saksimenggunakan tangan kosong ke arah kepala saksi dan memukul saksimenggunakan gelas es mengenai kepala hingga kepala saksi terluka;Bahwa selanjutnya temanteman terdakwa lainnya langsung ikutmelakukan pemukulan terhadap saksi dan diantara pelaku pemukulandengan ciricir' memakai jaket warna merah
    wae... pateni wae (bunuh saja... bunuh saja)sambil mengacungkan clurit ke arah saksi NUR SODIQ bin SUGIONO; Bahwa benar selanjutnya salah seorang pemuda desa Baleadi menendangperut saksi NUR SODIQ bin SUGIONO kemudian saksi NUR SODIQ binSUGIONO berdiri, lalu. terdakwa memukul saksi NUR SODIQ binSUGIONO menggunakan tangan kosong ke arah kepala, kemudianterdakwa memukul saksi NUR SODIQ bin SUGIONO menggunakan gelases mengenai kepala hingga gelas pecah dan kepala saksi NUR SODIQ binSUGIONO terluka;
    NUR SODIQ bin SUGIONO dan anak saksiSENA ARGANATA bin SUPANJI berada di warung tersebut, kemudianterdakwa menghampiri saksi NUR SODIQ bin SUGIONO dan anak saksi SENAARGANATA bin SUPANJI sambil berkata kKowe wong Wotan (kamu orangWotan) dan saksi NUR SODIQ bin SUGIONO menjawab ora (tidak); Menimbang, bahwa mendengar jawaban saksi NUR SODIQ binSUGIONO tersebut, terdakwa kembali berkata nek wong Wotan ngaku wae(kalau orang Wotan ngaku saja), diikuti suara teriakan temanteman terdakwayang mengatakan pateni
    wae... pateni wae (bunuh saja... bunuh saja) sambilmengacungkan clurit ke arah saksi NUR SODIQ bin SUGIONO, selanjutnyasalah seorang pemuda desa Baleadi menendang perut saksi NUR SODIQ binSUGIONO kemudian saksi NUR SODIQ bin SUGIONO berdiri, lalu terdakwamemukul saksi NUR SODIQ bin SUGIONO menggunakan tangan kosong kearah kepala, kemudian terdakwa memukul saksi NUR SODIQ bin SUGIONOmenggunakan gelas es mengenai kepala hingga gelas pecah dan kepala saksiNUR SODIQ bin SUGIONO terluka, selanjutnya
Register : 24-06-2021 — Putus : 12-08-2021 — Upload : 12-08-2021
Putusan PN SURAKARTA Nomor 203/Pid.B/2021/PN Skt
Tanggal 12 Agustus 2021 — Penuntut Umum:
1.Rr. RAHAYU NUR RAHARSI, S.H.
2.Muninggar Setyani, SH.
Terdakwa:
HAIDAR bin TOHA
7622
  • Tibatiba tanpaada pembicaraan apaapa Terdakwa langsung memukul saksi TIMBULMIFTAHUL ULUM dengan tangan kanan yang mengenai kepala saksi TIMBULMIFTAHUL ULUM dibagian telinga kiri sambil mengancam dengan katakata "YEN ONO OPO OPO KARO ANAKKU, KOWE TAK PATENI " (kalau ada apaapa dengan anak saya, kamu saya bunuh).Kemudian petugas Lalu lintas Aipda TOHA dan Bripbka REZAL KOMARmendekat dan berusaha melakukan pemeriksaan terhadap Terdakwa tetapiTerdakwa tidak mau, kemudian datang Wasakat Lantas AKP SUTOYO
    Tibatiba tanpa ada pembicaraan apaapa Terdakwa langsungmemukul saksi TIMBUL MIFTAHUL ULUM dengan tangan kanan yangHalaman 4 dari 20 Putusan Nomor 203/Pid.B/2021/PN Sktmengenai kepala saksi TIMBUL MIFTAHUL ULUM dibagian telinga kiri sambilmengancam dengan katakata " YEN ONO OPO OPO KARO ANAKKU, KOWETAK PATENI" (kalau ada apaapa dengan anak saya, kamu saya bunuh).Kemudian petugas Lalu lintas Aipda TOHA dan Bripbka REZAL KOMARmendekat dan berusaha melakukan pemeriksaan terhadap Terdakwa tetapiTerdakwa
    Yang dihentikan yang melanggar saja, yang tidak memakaimasker yang menghentikan satpol PP atau Polbinmas; Dalam operasi ini untuk Satlantas bertugas menindak pelanggaran lalulintas; Terdakwa memukul dengan tangan kosong kanan menggenggam; Seingat saksi Terdakwa menoleh ke kiri dulu lihat anaknya melorot danlangsung memukul saksi kemudian bilang : yen ono opoopo karoanakku kowe tak pateni;Pada waktu menghentikan Terdakwa posisi saksi berdiri di depansebelah kanan Terdakwa; Spion sebelah kanan mengenai
    Anak Terdakwa yang dibonceng dibelakang melorot, kemudianTerdakwa memukul menggunakan tangan kanan menggenggam mengenalikepala bagian belakang telinga sebelah kiri; Setelan memukul Terdakwa mengatakan yen ono opoopo karoanakku, kowe tak pateni (kalau ada apaapa dengan anak saya, kamusaya bunuh); Akibat dipukul Terdakwa saat itu saksi merasakan sakit, setelah 5sampai 10 menit berikutnya merasa pusing kemudian dibawa ke RSKustati dilakukan scan pada kepala dan rawat inap 2 (dua) hari 1 (Satu)malam;
Register : 10-08-2021 — Putus : 29-04-2021 — Upload : 10-08-2021
Putusan PN SALATIGA Nomor 33/Pid.Sus/2021/PN Slt
Tanggal 29 April 2021 — *Pidana - JPU : MURSIDAH NOOR QOMARIAH, S.H - Terdakwa : ASDIK DAVID SANYOTO BIN JAFAR SODIQ
4711
  • Kemudian Terdakwa ASDIKDAVID SANYOTO Bin JAFAR SODIQ mengancam dengan mengatakan, kowengopo ngusirngusir aku, kowe tak pateni, dalam bahasa Indonesia kamu kenapamenyuruh saya pergi, Kamu tak bunuh kepada Saksi Korban.
    Kemudian TerdakwaHalaman 3 dari 28 Putusan Nomor 33/Pid.Sus/2021/PN SitASDIK DAVID SANYOTO Bin JAFAR SODIQ mengacungkan pisau tersebut ke SaksiKorban sambil berkata Ojo sampai ketok nang raiku meneh, nek ngasi aku weruhmeneh tak pateni yang dalam bahasa Indonesia artinya jangan sampai kamu terlihatdi depanku lagi, apabila terlinat di depanku lahi, kamu akan saya bunuh. KemudianSaksi Koroan beralan mundur menghindar.
    KemudianTerdakwa ASDIK DAVID SANYOTO Bin JAFAR SODIQ memaksa Saksi Korbandengan mengatakan, kowe ngopo ngusirngusir aku, kowe tak pateni, dalam bahasaIndonesia kamu kenapa menyuruh saya pergi, kamu tak bunuh kepada SaksiKorban.
    KemudianTerdakwa ASDIK DAVID SANYOTO Bin JAFAR SODIQ mengancam denganmengatakan, kowe ngopo ngusirngusir aku, kowe tak pateni, dalam bahasaIndonesia kamu kenapa menyuruh saya pergi, kamu tak bunuh kepada SaksiKorban.
    Kemudian Terdakwa ASDIK DAVID SANYOTO Bin JAFAR SODIQmengacungkan pisau tersebut ke Saksi Koroban sambil berkata Ojo sampai ketoknang raiku meneh, nek ngasi aku weruh meneh tak pateni yang dalam bahasaIndonesia artinya jangan sampai kamu ternihat di depanku lagi, apabila terlinat didepanku lagi, kamu akan saya bunuh. Kemudian Saksi Korban beralan mundurmenghindar.
Register : 06-02-2014 — Putus : 05-03-2014 — Upload : 11-02-2015
Putusan PN MALANG Nomor 80/PID.B/2014/PN.MLG
Tanggal 5 Maret 2014 — MOHAMMAD DANA MAJID
465
  • perbuatan di lakukan oleh dua orang atau lebih dengan bersekutu, Perbuatan tersebutdilakukan dengan cara sebagai berikut: Bahwa pada waktu dan tempat seperti tersebut di atas terdakwa bersama denganAfandi (dalam penuntutan terpisah) dan Sugeng Krismanto (DPO) dengan berboncenganbertiga bertemu dengan korban di jalan kemudian Sugeng Krismanto (DPO) meminta jaketkorban dengan mengatakan "Ayo copoten jaketmu" sambil memukul dengan menggunakanWgitar kecil , selain itu juga mengancam dengan kata kata " tak pateni
    Bahwa benar saksi merasa terancam karena ada yang mengatakan dengan nadamengancam " ayo cepoten jaketmu, tak pateni opo tak gulung" Sahwa benar saksi sebelum msnrysrahkan jaketnya di pukul dengan rnenggunakangitar milik Sugeng.e Bahwa setelah saksi menyerahkan jaketnya keudian di pukul beberapa kali lalu die bawa di ajak pergi dengan di bonceng berempat rnengendarai sepeda motor, di atassepeda motor saksi korban juga dipukuli berkali, setelah sampai daerah Janti dibelakang SMP PGRI 6 saksi korban
    Bahwa saksi bersama dengan terdakwa dan Sugeng bertemu dengan Lutfi lalu sugengmeminta jaket milik lutfi narnun sebelumnya sempat rnemukul dengan rnenggunakangitar" Bahwa benar pada saat meminta jaket dengan nada mengancam "ayo cepotenjaketmu, tak pateni opo tak gulung"e Bahwa setelah saksi menyerahkan jaketnya keudian di pukul beberapa kali lalu die bawa di ajak pergi dengan di bonceng U"r*sppat mengendarai sepeda motor, di atassepeda motor saksi korban juga dipukuli berkali, setelah sampai daerah
    (dalam penuniutan terpisah) dan SugengKrismanto (DPO) dengan berboncengan bertiga bertemu dengan korban di jalankemudian Sugeng Krismanto (DPO) meminta jaket korban dengan mengatakan"Ayo eopolen jaketmu" sambii memukul dengan menggunakan gitar kecil , selainitu juga menganffim dengan kata kata " tak pateni opo tak guiung" karena korbanmerasa terancam dan takut akhimya menyerahkan jakei yang sedang di pakai dilepas dan di berikan kepada Sugeng Krismanto (DPO) dan pada saat korbanmenyerahkan jaket
    atau sebagian kepunyaan orang lain atau supaya rnembuat hutang ataupunmenghapuskan piutang, perbuatan di lakukan oleh dua orang atau lebih dengan bersekutu,adalah dimana terdakwa bersama dengan Afandi (dalam penuntutan terpisah) dan SugengKrismanto (DPO) dengan berboncengan bediga bertemu dengan korban di jalan kemudianSugeng Krismanto (DPO) meminta jaket korban dengan mengatakan 'Ayo copotenjaketmu" sambil memukul dengan menggunakan gitar kecil , selain itu juga mengancamdengan kata kata " tak pateni
Register : 25-03-2015 — Putus : 20-04-2015 — Upload : 21-05-2015
Putusan PN YOGYAKARTA Nomor 93/PID.B/2015/PN Yyk
Tanggal 20 April 2015 —
193
  • Tak pateni kowe nek cedak wong lanang liyo / Saya bunuhkamu jika dekat dengan lakilaki lain ? agar saksi PAWIT tidak bergaul denganlakilaki lain dan mau rujuk kembali dengan terdakwa namun tidak lamakemudian anaknya yaitu saksi NUNING RIYADI ANI datang dan berteriakteriak berusaha melerai sambil berkata ? Ngopo kowe pak, awas nek ono opoopo ro simbokku?
    kewarung milik saksi untuk membeli dagangannya;Bahwa Terdakwa marah marah dengan mengancam saksidengan cara Terdakwa datang dan berdiri di depan pintu kiossembako tempat saksi berdagang dan mendekat kearah saksi posisiberdiri berhadap hadapan kemudian tangan kanan terdakwamengeluarkan / mengambil 1 bilah senjata tajam jenis pedangpanjang sekitar 50 cm dari balik jaket yang dipakai terdakwakemudian diacungacungkan kearah tubuh saksi = seperti akandibacokkan sambil mengatakan kata kata ancaman Tak pateni
    Bahwa setelah beberapa saat saksi melihat terdakwa berdiri didepan kiosdan nampak marah marah mengatakan sesuatu kata yang tidak terdengardengan @las;~~~~ nnn nnn nnn nnn nnn nnn nn ne nnnnnnancnnnnn Bahwa selanjutnya saksi mendekat kearah kios dan melihat terdakwa masukkedalam kios dan tangan kanannya memegang 1 bilah senjata tajam jenispedang dinaikkan keatas diacungacungkan kearah saksi Pawit yang saat ituberhadapan dengan terdawa sambil mengatakan Tak Pateni kowi ( sayabunuh kamu ) dan selanjutnya
    tidakjadi karena laki = laki tersebut sudah pergi makaterdakwa langsung marah pada saksi Pawit( mantan istrinyaBahwa selanjutya terdakwa datang dan berdirididepanpintu kios sembako dan mendekatkearah saksi Pawit posisi berdiri berhadaphadapan Bahwa kemudian tangan kanan terdakwamengeluarkan / mengambil 1 bilah senjata tajamjenis pedang panjang sekitar 50 cm dari balikjaket yang dipakai terdakwa kemudian diacung acungkan kearah tubuh saksi Pawit seperti akanBahwa terdakwa mengatakan kata kataancaman Tak pateni
    makaterdakwa langsung marah pada saksi Pawit( mantan istrinyaBahwa selanjutya terdakwa datang dan berdirididepan' pintu kios sembako dan mendekatkearah saksi Pawit posisi berdiri berhadaphadapanBahwa kemudian tangan kanan terdakwamengeluarkan / mengambil 1 bilah senjata tajamjenis pedang panjang sekitar 50 cm dari balikjaket yang dipakai terdakwa kemudian diacung acungkan kearah tubuh saksi Pawit seperti akanCibaCOKKaN jensnsssesenenncseseee neem ereseeese Bahwa terdakwa mengatakan kata kataancaman Tak pateni
Register : 21-03-2012 — Putus : 23-04-2012 — Upload : 21-06-2012
Putusan DILMIL III 13 MADIUN Nomor 17-K/PM III-13/AD/III/2012
Tanggal 23 April 2012 — Awan Erwanto, Serda NRP. 21110081870989
2811
  • Jainul dan mengatakan kepadaSaksi2 Cuk kowe nandi, cuk dang rene tak enteni, tak pateni, tak iles.; Bahwa setelah kejadian tersebut Saksi2 Sdr. Karsono (Bayan) mengirimSMS kepada Saksi1 Sdr. Nanang Kuspratomo yang isinya Mas, anaknya PakKarsono yang jadi Tentara mencari sampean di lokasi galian tanah, sambilberkata kotor, setelah itu Saksi1 Sdr. Nanang Kuspratomo mengecek keSaksi3 Sdr. Jainul melalui HP Nul, apa benar anaknya Pak Karsono yang jadiTentara mencari saya, sambil marahmarah?
    Jainulmengatakan Pak Bayan di Cari Awan dan Saksi mendengar katakataancaman dari Terdakwa Cuk Kowe nandi cuk dang rene tak enteni, tak pateni,tak iles, dan Saksi merasa takut lalu HP Saksi matikan dan Saksi tidak beraniketempat Sdr. Jainul (tempat galian tanah) kemudian Saksi pulang kerumah.Bahwa pengancaman tersebut terjadi karena masalah galian tanah yangada di Desa Sukodadi Kec. Kabuh Kab.
    Jainul dan mengatakan kepada Saksi2 Cuk kowe nandi, cukdang rene tak enteni, tak pateni, tak iles.2. Bahwa perbuatan Terdakwa yang memaksakan kehendaknya secaratidak fair dan menonjolkan sikap yang arogan, sok kuasa serta sewenangwenang3.
    Bahwa perbuatan Terdakwa dengan cara merampas HP Saksi3 Sdr.Jainul dan mengatakan kepada Saksi2 Cuk kowe nandi, cuk dang rene takenteni, tak pateni, tak iles.membuat mayarakat takut dengan perlakuanterdakwa.Menimbang, bahwa tujuan Majelis tidaklah sematamata hanyamemidana orangorang yang bersalah melakukan tindak pidana, tetapi jugamempunyai tujuan untuk mendidik agar Terdakwa dapat insyaf dan kembalimenjadi prajurit TNI dan warga negara yang baik sesuai falsafah Pancasila danSapta Marga.
Register : 12-06-2017 — Putus : 18-07-2017 — Upload : 25-09-2017
Putusan PN INDRAMAYU Nomor 180/Pid.Sus/2017/PN Idm
Tanggal 18 Juli 2017 — EDI TARYONO Alias SEDOT Bin DUKAT
3712
  • berjalan kaki kembali menghampiri saksi NURYADIyang saat itu sedang bincangbincang dengan saksi UJANG MAER, lalu terdakwa tanpa basa basilangsung mempergunakan pedang yang dibawanya tersebut dengan cara menyabetkan ke arahtubuh saksi NURYADI namun saksi NURYADI berhasil mengelak, pada saat mana saksi UJANGHalaman 2 dari 13 Putusan Nomor 180/Pid.Sus/2017/PN IdmMAER langsung melerai namun terdakwa masih berupaya ingin menyabetkan pedangnya ke arahsaksi NURYADI seraya menyampaikan perkataan: "Pengen tak pateni
    bajusaksi; Bahwa setelah menarik kerah baju saksi kemudian terdakwa pergi namuntidak lama kemudian terdakwa datang lagi dengan memegang sebilahpedang bergagang kayu menghampiri saksi yang sedang bincangbincangdengan saksi UJANG MAER, lalu terdakwa tanpa basa basi langsungmenyabetkan ke arah tubuh saksi namun saksi berhasil mengelak; Bahwa dengan kejadian tersebut saksi UJANG MAER langsung melerainamun terdakwa masih berupaya ingin menyabetkan pedangnya ke arahsaksi sambil tersebut berkata: "Pengen tak pateni
    saksi NURYADI kemudian terdakwapergi namun tidak lama kemudian terdakwa datang lagi dengan memegangsebilah pedang bergagang kayu menghampiri saksi NURYADI yang sedangbincangbincang dengan saksi UJANG MAER, lalu terdakwa tanpa basabasi langsung menyabetkan ke arah tubuh saksi NURYADI namun saksiNURYADI berhasil mengelak;Bahwa dengan kejadian tersebut saksi UJANG MAER langsung melerainamun terdakwa masih berupaya ingin menyabetkan pedangnya ke arahsaksi NURYADI sambil terdakwa berkata: "Pengen tak pateni
    WANCI istri terdakwa yang ikutmelerai dan mengajak terdakwa pulang sehingga terdakwa langsung pulang;Bahwa terdakwa sebelum pulang mengatakan: "Pengen tak pateni bengi kienNur Tuh"(artinya: "Mau saya matiin hari ini Nur tuh) kepada saksi NURYADI;Bahwa maksud dan tujuan terdakwa mengucapkan perkataan tersebutsebenarnya hanya untuk menakutnakuti saksi NURYADI saja supaya segerapergi dari lingkungan rumahnya saksi WASINI;Bahwa terdakwa tidak merasa membacokkan atau menyabetkan pedang milikterdakwa ke
    WANCI istri terdakwa yang ikutmelerai dan mengajak terdakwa pulang sehingga terdakwa langsung pulang;Bahwa terdakwa sebelum pulang mengatakan: "Pengen tak pateni bengi kienNur Tuh"(artinya: "Mau saya matiin hari ini Nur tuh) kepada saksi NURYADI;Halaman 9 dari 13 Putusan Nomor 180/Pid.Sus/2017/PN Idm Bahwa maksud dan tujuan terdakwa mengucapkan perkataan tersebutsebenarnya hanya untuk menakutnakuti saksi NURYADI saja supaya segerapergi dari lingkungan rumahnya saksi WASINI; Bahwa terdakwa tidak merasa
Register : 27-05-2013 — Putus : 10-07-2013 — Upload : 20-07-2013
Putusan PN MOJOKERTO Nomor 252/Pid.B/2013/PN.Mkt
Tanggal 10 Juli 2013 — FARUQ SYAIKHU NADZIF al. NADIF Bin SUMARTONO
294
  • MEGA berkata kepada Terdakwa deloken mbendul getien pipiku, tak laporno Polisi koen dan dijawab lapornoaku gak wedi, opo pengen tak pateni awakmu nang kene , kemudian Terdakwamencekik leher EKA RESTIANTI al. MEGA dengan menduduki perut EKARESTIANTI al. MEGA dengan dienjotenjot 2 kali sehingga EKA RESTIANTI al.MEGA tidak bisa bernafas, kemudian Terdakwa melepaskan EKA RESTIANTI al.MEGA, setelah itu Terdakwa bertanya nek awakmu tak pateni nang kene piyeEKA RESTIANTI al.
    MEGA, setelah ituTerdakwa bertanya nek awakmu tak pateni nang kene piye EKARESTIANTI al. MEGA menjawab patenono, wong kene bakalan ngerti setelah itu Terdakwa berpamitan aku moleh dan langsung dijawab oleh EKARESTIANTI al. MEGA enak men awakmu mari ngantemi aku kok moleh kemudian EKA RESTIANTI al. MEGA memegangi kaki Terdakwa, setelah ituTerdakwa Terdakwa memegangi kedua kaki EKA RESTIANTI al. MEGA laludiangkat keatas dan kepala EKA RESTIANTI al.
    MEGA berkata kepada Terdakwa deloken mbendul getien pipiku, tak laporno Polisi Koen dan dijawab lapornoaku gak wedi, opo pengen tak pateni awakmu nang kene , kemudian Terdakwamencekik leher EKA RESTIANTI al. MEGA dengan menduduki perut EKARESTIANTI al. MEGA dengan dienjotenjot 2 kali sehingga EKA RESTIANTI al.MEGA tidak bisa bernafas, kemudian Terdakwa melepaskan EKA RESTIANTI al.MEGA, setelah itu Terdakwa bertanya nek awakmu tak pateni nang kene piye EKARESTIANTI al.
Register : 02-02-2021 — Putus : 23-03-2021 — Upload : 05-08-2021
Putusan PN BLITAR Nomor 41/Pid.Sus/2021/PN Blt
Tanggal 23 Maret 2021 — Penuntut Umum:
TRIYONO.SH
Terdakwa:
BARU HARIANTO Bin SAWAL
4810
  • terus pulangkerumah untuk mengambil sebilah sabit dan tidak berapa lama kemudianterdakwa Baru Harianto kembali lagi Kerumah saksi korban Wardoyo untukmenemui saksi korban, dan dengan menggunakan sebilah sabit, panjang 51Cm gagang terbuat dari kayu yang berujung lancip dan permukaan sisitajam, yang nyatanyata sebilah sabit tersebut tidak ada kaitannya denganpekerjaan terdakwa, lalu terdakwa mengacungacungkan sebilah sabittersebut kearah saksi korban Wardoyo dengan mengatakan koe sakkeluargamu tak pateni
    BitCm gagang terbuat dari kayu yang berujung lancip dan permukaan sisitajam, yang nyatanyata sebilah sabit tersebut tidak ada kaitannya denganpekerjaan terdakwa, lalu terdakwa mengacungacungkan sebilah sabittersebut kearah saksi korban Wardoyo dengan mengatakan koe sakkeluargamu tak pateni, suatu saat tak bong omah* Karena ada ancamandari terdakwa tersebut maka saksi korban merasa takut dan terus masukkedalam rumah serta menutup pintu rumahnya sehingga hal tersebutmembuat terdakwa tidak terima dan
    sebanyak 4 (empat) kali dan kemudianmelakukan pemukulan dengan tangan kosong sebelah kiri yangmengenai bagian pipi Kanan sebanyak 1 (satu) kali, yang padaakhirnya telah dipisah/dilerai oleh saksi Sudarmono Als Jami(tetangga) bersama anaknya (saksi Adilang Putra Firman syah), dankemudian terdakwa pulang kerumah dan tidak lama kemudiankembali lagi dengan membawa sebilah sabit dan kemudian menggunakan sabit tersebut diacungacungkan kearah saksi denganmengatakan dalam bahasa jawa koe sak keluargamu tak pateni
    BItkorban kembali dengan membawa senjata tajam berupa sabit dansaksi korban keluar rumah, yang selanjutnya terdakwa (pelaku)melakukan ancaman dengan mengacungacungkan sebilah sabitmengatakan dalam bahasa jawa koe sak keluargamu tak pateni,suatu saat tak bong omahmu* dan korban merasa takut lalu masukkedalam rumah dan menutup pintu rumahnya, namun terdakwa tidakterima dan emosi kemudian memecahkan kaca jendela rumahkorban bagian depan samping kiri dengan cara melempari denganmenggunakan potongan kayu
    Bahwa kemudian terdakwa pulang kerumah dan tidak lamakemudian kembali lagi dengan membawa sebilah sabit dan kemudiandengan menggunakan sabit tersebut diacungacungkan kearah saksikorban wardoyo dengan mengatakan dalam bahasa jawa koe sakkeluargamu tak pateni, suatu saat tak bong omahmu*; Bahwa dengan adanya ancaman tersebut maka saksi korbanmerasa ketakutan dan kemudian saksi korban masuk kedalam rumahdan menutup pintu rumahnya, dan karena saksi korban menutup pinturumahnya terdakwa tidak terima dan
Register : 23-06-2011 — Putus : 26-07-2011 — Upload : 22-08-2011
Putusan PN KEBUMEN Nomor 127_PID_B_2011
Tanggal 26 Juli 2011 — PARYONO alias PARNO bin MAD MUKTI
253
  • . : pertama terdakwa memukul mengenai pelipis kiri,pukulan kedua mengenai mata sebelah kanan, serta pukulanketiga mengenai mulut saksi SAKIRUN = ANSORI ;Bahwa pada saat itu) saksi SAKIRUN ANSORI karenamerasa takut lalu berteriak teriak minta tolong,sehingga terdakwa tambah emosi dan mengambil golok yangterletak di bawah kolong kursi' panjang dapur = yangberjarak kurang lebih 2,5 (dua koma lima) meter dariterdakwa berdiri, kemudian terdakwa mengacung acungkangolok dan sambil berkata TEK PATENI, TEK
    PATENI KOWE(saya bunuh, saya bunuh kamu), setelah itu) saksi SAKIRUNANSORI mendekat ke terdakwa dan berusaha merebut golokyang dipegang oleh terdakwa dan saksi SAKIRUN ANSORIberhasil merebut golok tersebut dan dilempar ke luardapur, hingga warga datang untuk melerai, dan membawasaksi korban ke Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Sruwenguntuk dilakukan pengobatan, hingga perkaranya dilaporkanke Polsek Pejagoan guna proses lebih lanjut :Bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut saksiSAKIRUN ANSORI mengalami
    setelah bertemu kemudian saksi12menyampaikan maksud kedatangannya yaitu) untuk menagihnya,namun tiba tiba terdakwa langsung emosi dan marah marah,kemudian saksi bilang akan memberi waktu lagi selama 3(tiga) hari namun terdakwa tidak terima, selanjutnyadengan marahmarah terdakwa lalu berdiri dan terusmemukuli saya, karena saksi takut lalu saksi berteriakteriak minta tolong, selanjutnya terdakwa mengambilgolok / bendo yang berada di bawah kursi' panjang dandiacung acungkan ke saksi sambil berkata tek pateni
    terdakwa belum punyauang maka terdakwa belum membayarnya, saat itu) SAKIRUNANSORI memberikan kelonggaran waktu 3 (tiga) hari dan jikatidak maka tanah yang terdakwa tempati katanya akanmenjadi miliknya, akhirnya terdakwa emosi, ' selanjutnyaterdakwa berdiri dan terus memukulnya, SAKIRUN ANSORIberteriak teriak minta tolong dan terdakwa tambah emosi,selanjutnya terdakwa mengambil golok / bendo yang beradadi bawah kursi panjang dan terus' terdakwa acung acungkanke arahnya sambil terdakwa berkata tek pateni
    ,21tek pateni kowe (saya bunuh, saya bunuh kamu), selanjutnyasaksi SAKIRUN ANSORI berusaha merebut golok / bendo yangterdakwa pegang, setelah saksi SAKIRUN ANSORI berhasilmerebutnya lalu) golok / bendonya dilempar keluar dapur,selanjutnya datang warga memisah terdakwa dan saksi SAKIRUNANSORI ;Menimbang, bahwa akibat pemukulan yang dilakukan olehterdakwa tersebut saksi SAKIRUN ANSORI mengalami luka lecetdi pelipis kiri, bola mata kanan kemerahan, gigi bawahgoyang goyang, gusi bawahretak, menjadi sakit
Register : 18-09-2014 — Putus : 03-11-2014 — Upload : 18-11-2014
Putusan PN INDRAMAYU Nomor 356 / Pid.B / 2014 / PN.Idm.
Tanggal 3 Nopember 2014 — SUJOYO als JOYO bin TARYADI.
527
  • lalu terdakwa langsung mengambil /mencabut kunci kontak sepeda motor yang dikendarai oleh saksi Sudanto bin Karja,kemudian terdakwa menarik tangan saksi Sudanto bin Karja dengan paksa sambilmengajak ke tempat gelap yang tidak jauh sekitar 3 (tiga) meter dari sepeda motornyasaksi Sudanto bin Karja, dan pada saat itu saksi Sudanto bin Karja menanyakan kepadaterdakwa apa maksud dan tujuan berbuat tersebut, akan tetapi terdakwa langsungmencekik leher saksi saksi Sudanto bin Karja sambil mengatakan Pateni
    Sira (sayabunuh kamu) kemudian tangan kanan terdakwa langsung memukul bagian muka saksiSudanto bin Karjahingga mengenai hidung dan bibir sebanyak 2 (dua) kali kemudiandilerai oleh saksi Sunadi als Gopar bin Cawar dan saksi Kumaedin bin Caswan dan padasaat dilerai tersebut terdakwa masih juga merangsek dan mengancam saksi Sudanto binKarjadengan mengatakan awas baka ketemu maning tak pateni sira (awas kalau ketemulagi saya bunuh kamu) selanjutnya saksi Sudanto bin Karja pergi meninggalkan tempattersebut
    dan menarik saksi secara paksa ketempat gelap, dan ketika saksi tanya apamaksud terdakwa, terdakwa mencekik leher saksi sambil mengatakan PateniSira (saya bunuh kamu), dan selanjutnya tangan kanan terdakwa memukul bagianmuka saksi dan mengenai hidung dan bibir sebanyak dua kali, dan terdakwa jugamemukul bagian belakang kepala sebanyak dua kali, dan saat itu saksi dilerai olehkedua teman saksi yang kebetulan melintas namun terdakwa masih tetap merangsekdengan mengancam awas baka ketemu maning tak pateni