Termohon yang dipanggil dengan patut, akan tetapi tidakdatang menghadap harus dinyatakan tidak hadir dan permohonan tersebutdapat diputus dan dikabulkan dengan verstek;Menimbang, bahwa mengenai kesedian Pemohonbersediamemberikan akibat talak berupa nafkah selama iddah dan mutahseluruhnya berjumlah Rp.5.000.000,(terbilang: lima juta rupiah) haltersebut tidak bertentangan dengan hukum maka Majelis Hakimberpendapat kesanggupan Pemohon tersebut dapat ditetapbkan danmenghukum kepada Pemohon untuk memberikan

dibebankankepada Tergugat, hal mana sesuai dengan Pasal 3 UndangUndang 23 Tahun2002 tentang Perlindungan Anak dan Pasal 45 ayat (1) dan (2) dan Pasal 41UdnangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan;Menimbang, bahwa dipersidangan Tergugat mengatakan sebagaiseorang ayah, Tergugat akan tetap bertanggung jawab untuk memberikannafkah untuk anakanak Penggugat dan Tergugat, setiap bulannya menimalRp400.000, (empat ratus ribu rupiah), mekipun tidak dituntut oleh Penggugat;Menimbang, dengan adanya kesadaran dan kesedian

ayahnya apabila secara nyata anak tersebut berada dalamasuhan ibunya, sebagaimana diatur dalam pasal 156 huruf (f) KHI, dan dalamperkara aquo berdasarkan keterangan Pemohon dalam perkawinan Pemohondan Termohon telah dikaruniai dua orang anak bernama 1) Xxxxx, umur 3tahun, ikut dengan Pemohon, 2) Xxxxx, umur 1 tahun, ikut dengan Termohon.Dan Pemohon sanggup memberi nafkah terhadap anak bernama Xxxxx binXxXxxx umMur 1(satu) tahun minimal sejumlah Rp 500.000,00 (Lima ratus riburupiah) setiap bulan, maka kesedian

Putusan No 153/Pdt.G/2014/PA.SIw.Menimbang, Menimbang bahwa untuk kepastian hukum,maka Majelis hakim dengan berdasar Pasal 149 huruf b, Pasal151 dan 152 Kompilasi Hukum Islam, Pasal 149 huruf a danFirman Allah dalam surat AlBaqoroh ayat 241, denganberdasarkan atas kesedian Pemohon untuk meberi mutahsebesar Rp. 1.000.000,(satu juta rupiah) dan nafkah iddahsebesar Rp.2.000.000,(dua juta rupiah, maka Pemohondibebani /dihukum untuk membayar uang mutah sesuai dengankesanggupannya yaitu sebesar Rp. 1.000.000

Bahwa apabila melihat berita acara pemeriksaan padatanggal 31 Maret 2020 saudara tergugat dihadapan ,Selaku Pimpinan tergugat dengan jabatan kepala balai perlindungantanaman pangan dan holtikultura Provinsi kalimantan selatan padahalaman 3 dari berita acara tersebut, saudara tergugat dengan jelas danterang menyatakan kesedian untuk membagji harta gono gini tersebut,namun pada aprakteknya tergugat tidak memenuhi kewajiban tersebut.Halaman 11 dari 15 Putusan Nomor 503/Pdt.G/2020/PA.BjbHalaman 11 dari

perlindungan hukum bagi hakhak perempuan pasca perceraian, makapembayaran kewajiban akibat perceraian, knhususnya nafkah iddah, mutah, dannafkah lampau (madliyah) dibayar sebelum pengucapan ikrar talak;Menimbang, bahwa Pemohon telah menyatakan kesediaan untukmemberikan mutah berupa uang sejumlah Rp. 2.000.000, (dua juta rupiah),maka Majelis mengambil alin kesedian Pemohon a quo dan menghukumPemohon untuk membayar mutah kepada Termohon sebagaimana tertuangpada diktum putusan ini;Menimbang, bahwa oleh

ayahnya apabila secara nyata anak tersebut berada dalamasuhan ibunya, sebagaimana diatur dalam pasal 156 huruf (f) KHI, dan dalamperkara aquo berdasarkan keterangan Pemohon dalam perkawinan Pemohondan Termohon telah dikaruniai dua orang anak bernama 1) Xxxxx, umur 3tahun, ikut dengan Pemohon, 2) Xxxxx, umur 1 tahun, ikut dengan Termohon.Dan Pemohon sanggup memberi nafkah terhadap anak bernama Xxxxx binXxXxxx umMur 1(satu) tahun minimal sejumlah Rp 500.000,00 (Lima ratus riburupiah) setiap bulan, maka kesedian

Tidak benar Termohon mengatur tetapi hanya mengingatkan kalau Pemohonmau pulang malam agar bilang dahulu;e Bahwa namun demikian Termohon pada dasarnya masih sayang kepada Pemohon,tetapi terserah kepada keinginan Pemohon;Bahwa di persidangan Pemohon menyatakan jika terjadi perceraian Pemohon bersediamemberikan nafkah Iddah selama masa Iddah kepada Termohon sejumlah Rp.4.000.000,(empat juta rupiah) dan Mutah berupa uang sejumlah Rp.300.000, (tiga ratus ribu rupiah);Bahwa terhadap kesedian Pemohon memberikan

oleh karena antaraPenggugat Rekopensi dan Tergugat Rekopensi ada suatu kesepakatan, dimana TergugatRekopensi bersedia member nafkah iddah dan mutah kepada Penggugat Rekopensi sebesarRp. 2.000.000, (dua juta rupiah) dan anak yang bernama XXXX umur 3 tahun diasuh dandipelihara oleh Penggugat Rekopensi serta Tergugat Rekopensi bersedia memberi nafkahanak setiap bulan sebesar Rp. 750.000, Tujuh ratus limapuluh ribu rupiah) hingga anaktersebut dewasa/mandiri.Menimbang, bahwa dengan adanya kesepakatan / kesedian

ANDRE (belum tertangkap / DPO)sebanyak 7 (tujuh) Kaleng dengan harga per/ Kaleng sebesar Rp.1.050.000, (satu juta lima puluh ribu rupiah) kemudian Obat PilHexymer sebanyak 7 (tujuh) Kaleng tersebut terdakwa simpan dirumahnya;Bahwa cara terdakwa mengedarkan kesedian farmasi tanpa izinpada hari Jumat tanggal 11 Januari 2019 sekitar jam 20.30 Wibterdakwa menelpon saksi NOVI ADRIYANTO bin NURYANTO(berkas perkara / Penuntutan terpisah) untuk datang ke rumahterdakwa karena terdakwa akan menyuruh saksi

Dalam menyelenggarakan pelayanan kesehatan, tenaga kesehatanwajib memiliki izin dari pemerintah.Menimbang bahwa berdasarkan fakta dan keadaaan di persidanganatas keterangan para saksi dan dibenarkan oleh terdakwa bahwa terdakwaHalaman 21 dari 26 Putusan Nomor 42/Pid.Sus/2019/PN Btgseorang wiraswasta bukan sebagai tenaga ahli di bidang kesehatan yangmemiliki izin dari pemerintah sebagai tenaga kesehatan;Menimbang bahwa berdasarkan fakta di persidangan cara terdakwamengedarkan kesedian farmasi tanpa

ayahnya apabila secara nyata anak tersebut berada dalamasuhan ibunya, sebagaimana diatur dalam pasal 156 huruf (f) KHI, dan dalamperkara aquo berdasarkan keterangan Pemohon dalam perkawinan Pemohondan Termohon telah dikaruniai dua orang anak bernama 1) Xxxxx, umur 3tahun, ikut dengan Pemohon, 2) Xxxxx, umur 1 tahun, ikut dengan Termohon.Dan Pemohon sanggup memberi nafkah terhadap anak bernama Xxxxx binXxXxxx umMur 1(satu) tahun minimal sejumlah Rp 500.000,00 (Lima ratus riburupiah) setiap bulan, maka kesedian

ayahnya apabila secara nyata anak tersebut berada dalamasuhan ibunya, sebagaimana diatur dalam pasal 156 huruf (f) KHI, dan dalamperkara aquo berdasarkan keterangan Pemohon dalam perkawinan Pemohondan Termohon telah dikaruniai dua orang anak bernama 1) Xxxxx, umur 3tahun, ikut dengan Pemohon, 2) Xxxxx, umur 1 tahun, ikut dengan Termohon.Dan Pemohon sanggup memberi nafkah terhadap anak bernama Xxxxx binXxXxxx umMur 1(satu) tahun minimal sejumlah Rp 500.000,00 (Lima ratus riburupiah) setiap bulan, maka kesedian

penetapan ikrar ke Kantor Urusan Agama merupakankewajiban yang melekat pada Panitera Pengadilan Agama;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan pasal tersebut Majelis hakimmemerintahkan kepada Panitera Pengadilan Agama Jakarta Selatan untukmengirimkan salinan penetapan ikrar ini kepada Kantor Urusan Agama yangmewilayahi tempat tinggal Pemohon dan Termohon dan Kantor Urusan Agamatempat pernikahan Pemohon dan Termohon dilangsungkan untuk dicatatdalam register yang tersedia untuk itu;Menimbang, mengenai kesedian

ayahnya apabila secara nyata anak tersebut berada dalamasuhan ibunya, sebagaimana diatur dalam pasal 156 huruf (f) KHI, dan dalamperkara aquo berdasarkan keterangan Pemohon dalam perkawinan Pemohondan Termohon telah dikaruniai dua orang anak bernama 1) Xxxxx, umur 3tahun, ikut dengan Pemohon, 2) Xxxxx, umur 1 tahun, ikut dengan Termohon.Dan Pemohon sanggup memberi nafkah terhadap anak bernama Xxxxx binXxXxxx umMur 1(satu) tahun minimal sejumlah Rp 500.000,00 (Lima ratus riburupiah) setiap bulan, maka kesedian

untuk menjatuhkan talak satu raji terhadap Termohon;Menimbang, bahwa sesuai dengan Sema No. 04 Tahun 2016 tanggal 09Desember 2016 Hakim secara ex officio dapat menetapkan nafkah anakkepada ayahnya apabila secara nyata anak tersebut berada dalam asuhanibunya, sebagaimana diatur dalam pasal 156 huruf (f) KHI, dan dalam perkaraaquo berdasarkan keterangan Pemohon anak berada dalam asuhan Termohon,dan Pemohon bersedia memberikan nafkah anak sejumlah Rp.2.000.000,00(dua juta rupiah) setiap bulan, maka kesedian

dibawah sumpahnya memberikan keterangan sebagai berikut : Saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat sebagai pasangansuami isteri;; Keadaan rumah tangga Penggugat dan Tergugat pada awalnya baik danrukun, namun akhirakhir ini rumah tangga Penggugat dan Tergugat mulaigoyah antara Penggugat dan Tergugat sering terjadi perselisihan danpertengkaran ; Tergugat bekerja dirumah servis motor ; Saksi sering merukunkan namun tidak berhasil ; Saksi masih sanggup untuk merukunkan Penggugat dan Tergugat ;Atas kesedian

menyatakan bahwa proses mediasi telah gagal,selanjutnya dibacakanlah surat permohonan Pemohon tersebut, dan ataspertanyaan Hakim Ketua Majelis, Pemohon menyatakan tetap padapermohonannya ;Menimbang, bahwa wali nikah bernama AYAH PEMOHON hadirdipersidangan dan memberikan jawaban/keterangan sebagai berikut ;Hal. 3 dari 13 halamanbahwa benar Pemohon adalah anak kandungnya, dan masih/telahberstatus perawan/janda ;bahwa benar Pemohon telah memberitahukan maksud permohonantersebut, dan telah pula memohon kesedian

sehingga dari ketentuan tersebutdapat dimaknai bahwa masa iddah adalah untuk /stibra yang mana istibratersebut jelasjelas demi kepentingan bekas suami;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, denganmengacu ketentuan Pasal 149 huruf b Kompilasi Hukum Islam, Majelis Hakimsepakat menghukum Pemohon untuk menanggung nafkah selama masa iddahterhadap Termohon;Menimbang, bahwa mengenai besarnya kewajiban Pemohon untukmenanggung nafkah selama masa iddah Majelis Hakim pertimbangkan denganmelihat kesedian

Mutah Penggugat berdasarkan kesedian Tergugat;SubsiderApabila majelis hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadiladilnya;Terhadap jawaban Termohon dalam konvensi/Tergugat Rekonvensimengajukan replik konvensi dan jawaban rekonvensi secara lisan sebagaiberikut :Dalam Konvensi:Bahwa Pemohon tetap dengan dalil permohonan Pemohon semula, dengantambahan sebagai berikut: Bahwa benar selama 10 tahun Pemohon dan Termohon berpisah, antaraPemohon dan Termohon masih berkomunikasi dan berhubungan suami

Mutah Penggugat berdasarkan kesedian Tergugat;SubsiderApabila majelis hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadiladilnya;Menimbang, bahwa dalam gugatan rekonvensi Penggugat mengajukangugatan nafkah untuk 2 (dua) orang anak yang bernama dan;Halaman 22 dari 28 halaman, Putusan Nomor 238/Pdt.G/2018/PA.PPMenimbang, sebelum mempetimbangkan gugatan rekonvensi tentangnafkah untuk 2 (dua) orang anak, maka Majelis Hakim terlebin dahulu akanmempertimbangkan di bawah asuhan siapa kedua orang anak tersebut

ayahnya apabila secara nyata anak tersebut berada dalamasuhan ibunya, sebagaimana diatur dalam pasal 156 huruf (f) KHI, dan dalamperkara aquo berdasarkan keterangan Pemohon dalam perkawinan Pemohondan Termohon telah dikaruniai dua orang anak bernama 1) Xxxxx, umur 3tahun, ikut dengan Pemohon, 2) Xxxxx, umur 1 tahun, ikut dengan Termohon.Dan Pemohon sanggup memberi nafkah terhadap anak bernama Xxxxx binXxXxxx umMur 1(satu) tahun minimal sejumlah Rp 500.000,00 (Lima ratus riburupiah) setiap bulan, maka kesedian