Penyidik Atas Kuasa PU:
MOH TAROM. SAP
Terdakwa:
Miftakhul Firdaus Bin Rahmat Sanawi

Penyidik Atas Kuasa PU:
MOH TAROM. SAP
Terdakwa:
Hengki Nalindra Bin Wahyudi

1. Menyatakan Terdakwa MUHAMAD TAROM Bin MUHAMAD BAKRI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana PENGGELAPAN DALAM JABATAN;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 5 (lima) bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Menetapkan Terdakwa

Penuntut Umum:
Agung Rahmat Wibowo SH
Terdakwa:
MUHAMAD TAROM Bin MUHAMAD BAKRI

TAROM berulangulang kal.Bahwa terdakwa MUSLIKUN Als LIKUN memukul saudara TAROM hanyamenggunakan tangan kosong saja.Bahwa tidak ada orang lain yang ikut memukul saudara TAROM selainterdakwa MUSLIKUN Als LIKUN.Bahwa Saudara TAROM kepalanya memar dan matanya sebelah kiri bengkakdan warna merah, saudara TAROM mengeluh sakit.Bahwa saat saudara TAROM dipukul terdakwa MUSLIKUN Als LIKUN,saudara TAROM tidak ada melakukan perlawanan.Bahwa saksi mengenali yang bernama MUSLIKUN Als LIKUN Bin MARKAMyang saksi

Sedangkan maksud dan tujuan terdakwa yaitu agar saudara TAROM mengertidengan kesalahannya.Bahwa terdakwa ada terlibat selisih paham dengan saudara TAROM yaitu masalahsaudara TAROM telah mengadopsi anak terdakwa tanpa sekehendak terdakwa.

saudara TAROM, sedangkan isteri saudara TAROM berada diruanganlainnya.Bahwa pada saat itu terdakwa dan saudara TAROM melakukan perbincangansehubungan dengan permasalah anak terdakwa yang telah di adopsi oleh saudaraTAROM.

isteri saudara TAROM berada diruanganlainnya.

Mengadili

1. Menyatakan Terdakwa Muhtarom Als Tarom Bin Muhadi tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan kekerasan memaksa Anak melakukan persetubuhan dengannya secara berlanjut sebagaimana dalam dakwaan alternatif Kesatu;

2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu

Penuntut Umum:
LAWRA RESTI NESYA, SH
Terdakwa:
MUHTAROM Als TAROM Bin MUHADI

NABILAPUTRI umur 14 tahun dengan kesimpulan ditemukan lukaluka robek padaselaput dara akibat benda tumpul;Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidanapidana Pasal 76D Jo Pasal 81 ayat (1) UndangUndang Republik IndonesiaNomor 17 Tahun 2016 Tentang Penetapan Peraturan PemerintahPengganti UndangUndang Nomor 1 Tahun 2016 Tentang PerubahanKedua Atas UndangUndang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang PerlindunganAnak Menjadi UndangUndang Jo Pasal 64 Ayat (1) KUHP;ATAUKEDUABahwa Terdakwa Muhtarom Als Tarom

Unsur Setiap Orang :Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan Setiap Orang adalah orangsebagai subyek hukum dan orang yang dimaksud disini tidak lain adalahTerdakwa sendiri, hal ini dapat disimpulkan sejak dibacakannya Surat DakwaanPenuntut Umum dalam perkara ini oleh karena seluruh identitas yang tercantumdalam Surat Dakwaan itu sesuai dan telah dibenarkan sendiri oleh Terdakwa;Menimbang, bahwa dengan diajukannya Muhtarom Als Tarom BinMuhadi sebagai Terdakwa dalam perkara ini dan selama persidangan

sedang berada di dalam rumah tersebut dan saksiSulaiman menanyakan kepada terdakwa keberadaan 1 (satu) lembar daunpintu bagian belakang, namun terdakwa mengatakan bahwa daun pintutersebut sudah terdakwa bawa ke Desa Cot Tarom Baroh untuk di cat ; Bahwa, pada awal bulan Agustus tahun 2018 terdakwa kemballimengambil 2 (dua) lembar daun pintu kamar bagian depan dan tengahyang sudah tertempel di kosen di rumah Desa Cot Tarom Tunong dengancara membuka 2 (daun) pintu tersebut menggunakan 1 (satu) buah

Tunong Kecamatan Jeumpa Kabupaten Bireuen ; Bahwa, Saksi mengetahul Terdakwa mendapatkan 1 (satu) lembarpintu rumah dan 2 (dua) lembar jendela rumah yang sudah ada kacabening tersebut yang dijual oleh Terdakwa kepada Saksi yaitu dari rumah diDesa Cot Tarom Tunong Kecamatan Jeumpa Kabupaten Bireuen, karenaTerdakwa mengajak Saksi mengambil pintu rumah tersebut ; Bahwa, Saksi mengatahui pemilik rumah tersebut yang terletak di DesaCot Tarom Tunong Kecamatan Jeumpa Kabupaten Bireuen adalahmerupakan milik

tahun 2018 Terdakwa kembalimengambil 2 (dua) lembar daun pintu kamar bagian depan dan tengahyang sudah tertempel di kosen di rumah Desa Cot Tarom Tunong dengancara membuka 2 (daun) pintu tersebut menggunakan 1 (satu) buah obengbergagang warna putih ;Halaman 17 dari 30 Putusan Nomor 215/Pid.B/2018/PN Bir Bahwa, kemudian Terdakwa membawa 2 (dua) lembar daun pintutersebut ke rumah saksi Mahdi Bin M.

Adam, datang ke rumah di Desa Cot Tarom Tunong SaksiSulaiman Bin Abdurrahman, melihat 1 (Satu) lembar daun pintu bagianbelakang yang tertempel pada kosen sudah tidak ada lagi dan saat ituTerdakwa sedang berada di dalam rumah tersebut serta Saksi Sulaiman BinAbdurrahman, menanyakan kepada Terdakwa keberadaan 1 (satu) lembarHalaman 21 dari 30 Putusan Nomor 215/Pid.B/2018/PN Birdaun pintu bagian belakang, namun Terdakwa mengatakan, daun pintutersebut sudah Terdakwa bawa ke Desa Cot Tarom Baroh untuk

dicat ;Menimbang, bahwa pada awal bulan Agustus tahun 2018 Terdakwakembali mengambil 2 (dua) lembar daun pintu kamar bagian depan dan tengahyang sudah tertempel di kosen di rumah Desa Cot Tarom Tunong, dengan caramembuka 2 (daun) pintu tersebut menggunakan 1 (satu) buah obengbergagang warna putin, kKemudian Terdakwa membawa 2 (dua) lembar daunpintu tersebut ke rumah Saksi Mahdi Bin M.

Penyidik Atas Kuasa PU:
MOH TAROM. SAP
Terdakwa:
Setia Budi Bin Munadi

Penyidik Atas Kuasa PU:
MOH TAROM. SAP
Terdakwa:
Sukarno Samino Bin Karmisan

Penyidik Atas Kuasa PU:
MOH TAROM. SAP
Terdakwa:
Dwi Juni Sucianto Bin Rohani

Haltimatau setidaktidaknya pada suatutempat yang masih termasuk Wilayah Hukum Pengadilan Negeri Soasio yangberwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, melakukanPenganiayaanterhadap saksi korban REDFORD DEIN TAROMyang dilakukanterdakwa dengan caracara sebagai berikut : Bahwa pada awalnya, hari Selasa tanggal 30 Juli 2019, Sekitar Pukul21.00 Wit. korban Redford Dein Tarom mengendarai mobil bersama saksiBildat Barbakem dan saksi Corneles Tomodi dari Desa Sosolat menujuDesa Geltoli tujuannya ingin

menonton pesta ronggeng, sekitar pukul24.00 Wit korban Redford Dein Tarom sampai di acara pesta ronggengkemudian memarkirkan mobil korban sekitar 100 (Seratus) meter darilokasi pesta ronggeng, lalu korban bersama saksi.Bildat Barbakem dansaksi Corneles Tomodi, berjalan menuju lokasi pesta ronggeng kemudianmenonton pesta ronggeng,sekitar pukul 02.00 Wit (dini hari) korbanbertemu dengan terdakwa kemudian korban berkata ada datangkemudian terdakwa menjawab iya setelah itu terdakwa berkata sayabajalang

Saksi Redford Dein Tarom, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkansebagai berikut: Bahwa saksi mengerti dihadirkan dpersidangan ini karena terkait denganmasalah pemukulan yang dilakukan oleh Terdakwa Akter Tjinta Alias Akterterhadap saksi; Bahwa peristiwa tersebut terjadi pada hari Rabu dini hari, tanggal 31 Juli2019 sekitar pukul 04.30 WIT bertempat di Desa Geltoli, Kecamatan Maba,Kabupaten Halmahera Timur tepatnya di Jalan raya; Bahwa peristiwa tersebut terjadi yaitu awalnya pada hari Selasa tanggal

Saksi BildatBarbakem Alias Bil, dibawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut: Bahwa saksi mengerti dihadirkan dipersidangan ini terkait dengan masalahpemukulan yang dilakukan oleh Terdakwa Akter Tjinta Alias Akter terhadapRedford Dein Tarom Alias Dein; Bahwa peristiwa tersebut terjadi pada hari Rabu dini hari, tanggal 31 Juli2019 sekitar pukul 04.30 WIT bertempat di Desa Geltoli, Kecamatan Maba,Kabupaten Halmahera Timur tepatnya di Jalan; Bahwa peristiwa tersebut terjadi yaitu awalnya

mengendarai mobil bersama saksi BildatBarbakem dan saksi Corneles Tomodi dari Desa Sosolat menuju DesaGeltoli tujuannya ingin menonton pesta ronggeng, sekitar pukul 24.00 Witkorban Redford Dein Tarom sampai di acara pesta ronggeng kemudianmemarkirkan mobil korban sekitar 100 (seratus) meter dari lokasi pestaronggeng, lalu korban bersama saksi Bildat Barbakem dan saksi CornelesTomodi, berjalan menuju lokasi pesta ronggeng kemudian menonton pestaronggeng, sekitar pukul 02.00 Wit (dini hari) korban

Penyidik Atas Kuasa PU:
MOH TAROM. SAP
Terdakwa:
Ade Roni Saputra Bin Muhammad Yanto

PaniteraPengganti pada Pengadilan Negeri tersebut, putusan mana diucapkan dalam sidang yangterbuka untuk umum pada hari itu juga, dengan dihadiri oleh Penyidik Pegawai Negeri Sipilpada satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kudus MOH TAROM, S.AP. dan Terdakwa .Panitera Pengganti, Hakim,TTD TTDTB ROKY SYAHLENDRA, S.H. EDWIN PUDYONO MARWITYANTO, S.H.,M.H

Tarom S.AP
Terdakwa:
Deni Syaiful Amri Bin Warsito

Selanjutnya Saksi Suparsis dan Purnomo bertemudengan Saksi Saiful, Wawan, Lukman, Tarom dan Sokiman kemudian mengatakanbahwa Terdakwa meminta uang sejumlah Rp.3.500.000, untuk membeli sarana ritual18agar dapat mengangkat perhiasan emas dari dalam tanah namun jika tidak berhasil makaTerdakwa sanggup mengembalikan uang tersebut sebanyak 3 (tiga) kali lipat sehinggaatas janjijanji tersebut para saksi masingmasing menyerahkan uang sebesarRp.750.000, (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah) yang diserahkan

Selanjutnya Terdakwa mempersiapkan ritual denganmemasang 4 buah bata yang dipasang menjadi segi empat kemudian 8 (delapan) kalung,6 (enam) gelang dan (satu) bandul liontin dimasukkan kedalam batu bata dan ditutupdengan kain putih dengan tujuan agar para saksi percaya bahwa Terdakwa dapatmengangkat emas dari dalam tanah.Bahwa pada tanggal 23 Mei 2012 pukul 20.00 WIB saksi Suparsis, Purnomo,Saiful, Wawan, Lukman dan Tarom mendatangi rumah terdakwa untuk melakukan ritualpojok ruang tamu yang jaraknya

kedalam tas plastik yangdiberikan kepada para saksi korban dan Terdakwa berkata agar bungkusan tersebut tidakdibuka terlebih dahulu selama seminggu agar tidak diganti barang lain oleh setan.Bahwa keesokan harinya para saksi korban membuka bungkusan tersebut sertamendatangi toko emas untuk melakukan pengecekan keaslian perhiasan tersebut dandikatakan bahwa perhiasan tersebut bukan asli emas melainkan perhiasan dari logamtembaga.Akibat perbuatan Terdakwa, Saksi Korban Purnomo, Saiful, Wawan, Lukman,Tarom

dimana Terdakwa mengatakanbahwa dapat memberikan perhiasan emas;Bahwa benar dengan tipu muslihat dan rangkaian kebohongan Terdakwameminta uang sejumlah Rp.5.300.000, (lima juta tiga ratus ribu rupiah) untukmembeli sarana ritual agar dapat mengangkat perhiasan emas dari dalamtanah namun jika tidak berhasil mengangkat emas dari dalam tanah makaTerdakwa sanggup mengembalikan uang tersebut sebanyak 3 (tiga) kali lipat;Bahwa benar Saksi Suparsis dan Purnomo bertemu dengan Saksi Saiful,Wawan, Lukman, Tarom

untuk menyerahkan uangsebesar Rp.5.300.000, untuk membeli sarana ritual yaitu minyak soni basrahdan kayu tlogo sari.Bahwa benar pada tanggal 23 Mei 2012 pukul 20.00 WIB saksi Suparsis,Purnomo, Saiful, Wawan, Lukman dan Tarom mendatangi rumah terdakwauntuk melakukan ritual dipojok ruang tamu yang jaraknya 3 meter;Bahwa benar Terdakwa memulai dengan membakar kemenyan di tungkukhusus, selanjutnya Terdakwa meminta agar lampu dimatikan lalu Terdakwamelakukan ritual dimana disekeliling terdakwa terdapat

Tarom (DPO) dengan cara awalnya terdakwadihubungi oleh Sdr. Tarom (DPO) lewat telepon dengan mengatakan :> Sdr. Tarom (DPO) : Pak Sugeng ambilkan barang, tamu sayadatang.> Terdakwa Sugeng : Saya masih repot pak, sepeda motor sayamasih dibengkel.> Sdr. Tarom (DPO) : Lama ?> Terdakwa Sugeng : Ya agak lama pak> Sdr. Tarom (DPO) : Ya udah kalau selesei cepat kasihkanbarangnya ke tamu saya> Terdakwa Sugeng : lya pak, sebelah mana barangnya pak> Sdr.

Tarom (DPO) : Di buffet kecil sebelannya, kasihkan satukemudian terdakwa Sugeng Hariyanto Bin Juwari berangkat kerumahkontrakan sdr. Tarom (DPO) di Perum Biting Indah Blok D3 No. 08 DusunBiting 2 Rt. 002 Rw. 013 Desa Kutorenon Kecamatan Sukodono KabupatenLumajang, setelah terdakwa sampai di rumah kontrakan sdr. Tarom (DPO)terdakwa bertemu dengan saksi Ngudiyanto Bin Slamet, lalu terdakwa masukkedalam rumah kontrakan sdr.

Tarom (DPO) : Di buffet kecil sebelahnya, kasihkan satukemudian terdakwa Sugeng Hariyanto Bin Juwari berangkat kerumahkontrakan sdr. Tarom (DPO) di Perum Biting Indah Blok D3 No. 08 DusunBiting 2 Rt. O02 Rw. 013 Desa Kutorenon Kecamatan Sukodono KabupatenLumajang, setelah terdakwa sampai di rumah kontrakan sdr. Tarom (DPO)terdakwa bertemu dengan saksi Ngudiyanto Bin Slamet, lalu terdakwa masukkedalam rumah kontrakan sdr.

, dan dijawab kembali oleh Tarom : nantikalau ada baru saya telpon.