Kalau Penggugat tidak merasaberhutang kanapa kok mau membayar? Kalau) marasa membayarhutang lalu. tanah danrumah kok disita? Jawabannya hanya orangOrang yang tidak beres otaknya yang mau menerima perlakuan sepertiini.

adalah anak ITA (korban)sedangkan yang melakukannya adalah terdakwa JON sebagaimanayang disampaikan oleh anak ITA (korban) ; Bahwa setahu saksi bahwa anak ITA (korban) saat kejadian ituumurnya masih + 14 (empat belas) tahun dan masih sekolah di SMP ; Bahwa pada awalnya saksi tidak tahumenahu tentang kejadianitu namun pada hari Rabu tanggal 11 Desember 2019 anak ITA (korban)datang ke rumah saksi dengan wajah terlihat seperti ketakutan sehinggasaksipun bertanya pada anak ITA (korban), ..ITA kamu kanapa

keluar dari kamar SYARWANI danmembuka pintu kearah ruangan tengah selanjutnya YANA ke kamar saksi ADIdan menaru dompet di lemari kamar saksi ADI kemudian YANA kembali danduduk di samping saksi ADI dan saat itu saksi ADI melihat YANA mukanyakusam, jilbabnya yang di pakai berantakan dan rambut berantakan kemudianYANA duduk sambil memeluk saksi ADI dan YANA berkata minta maaf kalauulun banyak salah sambil YANA menitikan air mata kemudian saksi ADImengatakan kepada YANA pian kadada salah sama ulun nih, kanapa

Bahwa sekira pukul 09.00 Wib, Saksi berangkat menuju HotelSeri Buana di Jln Jamin Ginting Medan, setibanya disanasekira pukul 09.45 Wib, setelah melihat situasi di sekitarHotel aman, Saksi menghubungi Terdakwa alias Moris dandiperintahkan masuk ke dalam kamar Hotel No.406, dan disanaSaksi bertemu dengan Terdakwa, sebelumnya tidak kenal, lalumengatakan Apa titipannya, kemudian Saksi menyerahkan uangsebesar Rp.450.000, (empat ratus lima puluh ribu rupiah),dan Terdakwa alias Moris mengatakan Kanapa

Dan luas tersebutlah yangditransaksikan oleh penggugat dan turut tergugat dengan tergugat 1,namun kanapa para tergugat khususnya tergugat 2 telah berlaku dzolimterhadap penggugat dengan melakukan pemecahan 2 sertifikat dan luasdisertipikat tersebut tidak seseuai dengan kesepakatan.

NADUS ROME, TimRelawan Covid meminta untuk Penumpang yang turun dari Mobil untukcuci tangan dan Scan Tubuh namun saksi HENDRIK AYAL tidak mausambil mengatakan beta seng ada urusan deng kamong, lalu saksimengatakan kalau ada yang tinggal di lingkungan seng turun cucitangan seng usah angka palang, lalu saksi HENRIK AYAL turun darimobil bagian depan sambil menunjuk dan mengatakan beta seng adaurusan deng ose, ose tunggu sa da wajtu par ose lalu saksi menjawabparang kanapa lalu saksi HENDRIK tetap berjalan

Yang menjadi inti persoalan adalah padahal ada Eksepsi Kompetensi namun Majelis Hakim yang memeriksaperkara tidak memeriksa kelokasi dan tidak mengindah kanapa yangmenjadi amanat SEMA Nomor 7 tahun 2001, hal ini memperkuat indikasiadanya kekuatankekuatan yang mengelilingi TERGUGAT danTERGUGAT Il saat perkara dengan nomor register perkara395/PDT.G/2008/PN.JKT.PST. Jo.Nomor 325/Pdt/2010/PT.DKI. Jo.Nomor 3033 K/Pdt.2011sedang berproses ;b. Tidak pernah dilakukan Peninjauan Lokasi ;c.

mertua saksi Terdakwa menjawab tidak pernah ku kasihbegitu Fatimah lalu Terdakwa mengajak saksi kerumah saksi Fatimah,namun saat tiba di rumah saksi Fatimah tidak ada orangorang di sana;Bahwa rumah saksi dan rumah saksi Fatima hanya berjarak selang saturumah dari rumah saksi, lalu saat dari rumah saksi Fatimah saksi bersamaTerdakwa kembali ke rumah saksi saat kembali Kerumah saksi datangmertua saksi dan menyampaikan pada saksi ada datang omnya saksiFatimah di rumah mertua saksi yang mengatakan kanapa

Tentara (korban) menariksaudara Jacob Nanlohy alias Koko dari belakang dan membawanya kearah jalan, kemudian Pak Tentara mengatakan kamu tiarap, lalu saksimendengar suara tembakan kedua, selanjutnya saksi pergi ke arahpantai sambil melihat ke arah belakang, saksi melihat Pak Tentara(korban) memukul kepala saudara Jacob Nanlohy alias Koko, tidak lamakemudian saksi melihat saudara Oktovianus Sopacuaperu alias Okto(Terdakwa) datang dan bertanya kepada saudara Jacob Nanlohy aliasKoko bahwa Jacob, ose kanapa

Kemudian saudara Oktovianus Sopacuaperu alias Okto(Terdakwa) bertanya kepada saudara Jacob Nanlohy alias Koko bahwaHalaman 58 dari 103 Putusan Nomor 81/Pid.B/2015/PN.MshKoko, ose kanapa dapat pukul?, kemudian korban bertanya kepadaTerdakwa kamu siapa?

Jacob Nanlohy sementara dudukdijalan dan terdakwa menghampirinya, kKemudian terdakwa mengatakanbahwa C kanapa, C masalah apa, setelah itu sdr. Jacob Nanlohymenjawab terdakwa seng ada masalah apaapa kemudian terdakwamenyuruh sdr.

No. 2302 K/Pid.Sus/2017HARIYADI dan IWAN berkas terpisah, PEMOHON pada waktu itu jugaheran kanapa PEMOHON, LEO MARTA dan EDI dikanakan Pasal 114ayat (1) juncto Pasal 132 ayat (1) UU RI Nomor 35 Tahun 2009 tentangNarkotika, padahal PEMOHON hanya sebagai korban daripenyalahgunaan Narkotika Golongan bukan tanaman jenis sabusabuyang seharusnya diberikan Pasal 127 ayat (1) huruf a UU RI Nomor 35Tahun 2009 tentang Narkotika;FAKTA HUKUM :Bahwa PEMOHON menolak semua dakwaan Jaksa / Penuntut Umum,mengingat

MURSALIN Bin MAHDIANbertanya pue tra ka keuen ke mak loen, paken kakeuen kemak loen aneukbajeung (kanapa kamu mengatakan untuk orang tua saya, kenapa kamu bilanguntuk orang tua saya anak haram), lalu saksi korban yang bernama17RAHMAWATI Binti ISHAK SALEH tidak menjawab apaapa, selanjutnya saksikorban yang bernama RAHMAWATI Binti ISHAK SALEH turun dari SepedaMotornya langsung memukuli anak kandung terdakwa yang bernama terdakwa M.MURSALIN Bin MAHDIAN di bagian tangan kanan yang sakit yang lagidiperban

Sampai di rumahnya, tepat di dalam kamarkorban, terdakwa mencium korban di pipi kiri dan kanan korban, lalu korbanmembuka celana korban dan naik ke tempat tidur dalam posisi terlentang laluterdakwa pun naik dan mencium kemaluan korban dan menjilat kemaluanbeberapa kali, lalu ibu kKandung korban pulang dan masuk ke dalam rumah danHalaman 15 Putusan Nomor 491/Pid.Sus/2019/PN Ambmelihat korban lari dari dalam kamar tidur korban keluar dan ibu korbanmengatakan EVELIN OSE KANAPA TUH?

kumpul untuk berangkat pada waktu kendaraanberangkat dan berjalan sekitar 20 sampai dengan30 meter Terdakwa (Pemohon Banding) datangdengan berlari mengejar bus Batalyon dan langsungnaik ke kendaraan, pada saat itu Terdakwa(Pemohon Banding) memakai kaos oblong denganwarna gelap serta memakai switer kaos yang adatutup kepala dan warnanya tlupa lalu Saksibertanya kepda Terdakwa (Pemohon Banding) kenapakamu lambat dari mana Terdakwa (Pemohon Banding)menjawab dari barak lalu Saksi 5 bertanya lagiterus kanapa

pukul 18.30 WITbertempat di Desa GaleGale Kecamatan Seram Utara Barat15Kabupaten Maluku Tengah yang dilakukan oleh terdakwa terhadapsaksi LA SAUDI alias SAUDI, suami saksi;Bahwa pada saat Korban LA SAUDI dibacok saksi berada didepan teras rumahnya, tibatiba saksi mendengar teriakan darikorban dengan kalimat DEWI/ Bapak sudah luka sehingga saksiberlari ke samping rumah arah teriakan tersebut dan melihatkorban sudah mengalami luka dan mengeluarkan darah lalu saksitanyakan kepada korban bahwa ose kanapa

Itumembuktikan ibunda saya sangat baik kepada Penggugat, tetapi sayaheran kanapa isteri saya dan ibunya begitu bencinya sama keluargasaya; Bahwa tidak benar pernyataan Penggugat pada poin 6, bahwa keluargaPenggugat telah berupaya mendamaikaan Penggugat dan Tergugat : Sebagai Tergugat saya justru bertanya kepada Penggugat kenapahal ini terjadi, sedangkan saya lagi semangatnya bekerja; Tergugat memberi teguran untuk tidak senekat itu untuk berceraldengan saya; Tergugat menjalin hubungan baik sebagaimana

Kalimantan Tengah, dan skj 13.30, sejak saat itu saksi korbanSAPRUDINUR mulai bertambah benci dan tidak suka terhadap TerdakwaALIANSYAH bahkan Terdakwa ALIANSYAH menghubungi saksi korbanSAPRUDINUR melalui telepon dan SMS pun tidak pernah saksi korbanSAPRUDINUR balas, Terdakwa ALIANSYAH sempat mengirimkan SMS kepadaHalaman 22 dari 57 Putusan Nomor 468/Pid.Sus/2014/PN Sptsaksi korban SAPRUDINUR yang berbunyi KANAPA SIKAP KAMU BERUBAHSAMA SAYA, SAYA INI KURANG APA SAMA KAMU, SMS SAYA TIDAKPERNAH DIBALAS

Kalimantan Tengah, dan skj 13.30, sejak saat itu saksi korbanSAPRUDINUR mulai bertambah benci dan tidak suka terhadap TerdakwaALIANSYAH bahkan Terdakwa ALIANSYAH menghubungi saksi korbanSAPRUDINUR melalui telepon dan SMS pun tidak pernah saksi korbanSAPRUDINUR balas, Terdakwa ALIANSYAH sempat mengirimkan SMS kepadasaksi korban SAPRUDINUR yang berbunyi KANAPA SIKAP KAMU BERUBAHSAMA SAYA, SAYA INI KURANG APA SAMA KAMU, SMS SAYA TIDAKHalaman 33 dari 57 Putusan Nomor 468/Pid.Sus/2014/PN SptPERNAH DIBALAS

dari sepedamotor yang terdakwa kenderai, kemudian terdakwa mendekati saksi korban17Alamsyah Bin Hasballah, selanjutnya terdakwa meletakkan parang dilehersaksi korban Alamsyah Bin Hasballah, setelah itu terdakwa mengatakankepada saksi korban Alamsyah Bin Hasballah pakon kah kakerja watehana ureng, loeng hana kubet aneuk rambotkah, paken kah kabet jeneroploeng, kakuh uruk di keu rumoh loeng~* (kenapa kamu kerja disaatterdakwa tidak ada, terdakwa tidak pernah mencabut bibit pohon rabutanmilik mu, kanapa

pengelolaan migas karenaHalaman 10 Putusan Nomor 678/Pid.B/LH/2021/PN Pig.industri itu memiliki resiko tinggi di dalam pengelolaannya jadi harus adasertifikasi tertentu atau sefti sehingga tidak selurun masyarakat bisamelakukan pengelolaan migas;Bahwa Air serta selurun kekayaan yang ada dikuasai oleh Negara, jadiminyak bumi merupakan salah satu sumber daya alam yang dikuasaioleh Negara dan memang dipergunakan untuk kesejahteraanmasyakarat, memang dalam proses pengelolaan migas membutuhkanteknologi jadi kanapa

lama kemudian terdakwa11mendengar seseorang muntahmuntah lalu terdakwa mengintiplewat jendela kamar dan melihat saksi korban (NILA PRATIWIBINTI MISBAHUDDIN) yang sedang muntahmuntahkemudian terdakwa keluar dan membawa masuk saksi korbanke dalam kamar kosnya sambil memberi minum dan menyuruhsaksi korban (NILA PRATIWI BINTI MISBAHUDDIN) untukpergi ke kamar mandi untuk memuntahkan racun yang diminumsaksi korban ;Bahwa, setelah saksi korban tenang dan merasa enakperasaannya, terdakwa lalu bertanya kanapa

kepada saudara YUDI HAW KNAPA JADI DISINI MAKAJAR BUHANKAM TADI KE BANDARA LAMA, lalu di jawab saudara YUDIKENA JA BEKISAH NUKAR MINUMAN DULU, terdakwa dan saudara IPANHalaman 19 dari 29 Putusan Nomor 50/Pid.B/2019/PNMtwterus ke jalan Pramuka tempat jual minuman di samping apotik namun sudahtutup, kemudian terdakwa dan saudara IPAN putar arah dan bertemu lagidengan saudara MOKO dan saudara YUDI di depan Fotocopy di sampingBengkel Caf, sesampainya terdakwa di Bengkel Caf saudara IPAN berkataHAW KANAPA