Ditemukan 456 data
RAHMAT HIDAYAT
Terdakwa:
JOVINUS KUSUMADI
426 — 119
Yang selama ini menyerahkan gajih saksi adalah terdakwa sendiri;Siapa yang sering melakukan pengambilan uang di Bank ? Yang sering melakukan pengambilan uang di Bank adalah Jumiayatidibantu saksi dan tanda tangan pengambilan cek saksi;Siapa yang mengisi formulir menulis di Bank tersebut ? Yang mengisi formulir menulis di Bank tersebut dan yang mengambiluang di Bank adalah Jumiati dan saksi hanya sebagai pengamanan;Apakah saksi sendiri pernah mencairkan cek di Bank ?
84 — 35
Namun dana hibah yang cairsebesar Rp. 140.000.000, (Seratus Empat Puluh Juta).Bahwa pada saat pengambilan uang di bank Jatim Tongas yang mengambilSaksi Sendiri dan bendahara namun setelah keluar dari bank Jatim Tongasbendahara dan Saksi langsung di panggil olen Terdakwa(Usia 50 tahun,Pekerjaan Tidak tahu, alamat tidak tahu) agar masuk ke dalam Mobil ToyotaAvanza Warna Putih Metalik yang pada saat itu di dalam mobil ada Terdakwadan satu orang lagi yang tidak saksi kenal berada di Kursi Depan sebelahHalaman
Probolinggo;Bahwa pada saat saksi melakukan pengambilan uang di Bank Jatim Tongasbersama Selamet Ketua Kelompok Klampok Rejeki, setelan keluar dari BankJatim Tongas, saksi dan Ketua Pokmas langsung di panggil oleh orang yangberada di dalam Mobil Toyota Avanza Warna Putih Metalik yang tidak saksikenal agar masuk ke dalam Mobil tersebut yang pada saat itu di dalam mobilada 2 (dua) orang satu yang memanggil saksi dan Pak Selamet, yang satunyaberada di dalam Mobil bagian depan, kemudian dana Rp. 140.000.000
101 — 23
Bahwa seharusnya tidak bisa Yayasan Harapan jadi anggota, tapikenyataannya Yayasan Harapan bisa masuk menjadi anggota.Karena manager bicara dengan ketua Yayasan Harapan agar uangdimasukkan ke CU Cinta Mulia tetapi saksi tidak melihatpenyerahan uang ;Bahwa Setoran pertama dari Yayasan Harapan adalah Rp.1.500.000.000, (satu miliar lima ratus juta rupiah) dan padasaatjatuh tempo Pokok uangnya saja yang sudah dikembalikan, danbunga dari uang tersebut dimasukkan menjadi tabungan SIBUHA;Bahwa prosedur pengambilan
uang di Bank seharusnyamenandatangani adalah manager, ketua dan bendahara, tetapipada kenyataannya manager dan ketua saja sudah bisa untukmencairkan uang;Bahwa ada intern manager dengan ketua yayasan untukmenyimpankan uang di CU.
40 — 11
Merdeka Samarinda, oleh karena pembukaan rekening sekolah tersebutdiperlukan tanda tangan 2 orang dan pencairannya juga harus ditanda tangani duaorang, kemudian terdakwa menyuruh saksi untuk menutup rekening BRI tersebutkarena proses pengambilan uang di bank tersebut rumit, lalu saksi diajak terdakwauntuk membuka rekning baru untuk penerimaan dana bosda tahun 2009 di BankKaltim Cabang Lembuswana dan saksi ditunjuk langsung secara lisan olehterdakwa sebagai bendaharanya ;33Bahwa setelah dana Bosda
82 — 27
Dan saksi pernah diberitahu oleh saksi Sri Wahyuningsihbahwa dari bantuan sebesar Rp. 400.000.000, (empat ratus juta rupiah)yang diserahkan Terdakwa kepada saksi Sri Wahyuningsih masihterdapat selisin sebesar Rp. 115.000.000, (seratus lima belas jutarupiah) yang masih berada di tempat Terdakwa;Bahwa proyek pembangunan jalan tanggul di kerjakan melalui swadayamasyarakat;e Bahwa mekanisme pengambilan uang di Bank yang mengetahui adalahTerdakwa.
ANDI GUNAWAN
Terdakwa:
MUH. FAHRUL SURIAWAN SIRANG, S.E.
169 — 106
FAHRUL tidak memenuhi kualifikasi untukmengikuti lelang pekerjaan tersebut;Bahwa saksi tidak tahu mengenai itemitem pekerjaan karena tidak terlibatdalam kegiatan tersebut dan tidak pernah dilaporkan mengenai perkembangankegiatan tersebut.Bahwa kegiatan pekerjaan tersebut telah dibayarkan 100% karena saksimenandatangani cek pencairan anggaran pada Bank BPD Sultra dan saksitanda tangani di Kolaka tetapi untuk pengambilan uang di Bank BPD, saksitidak pernah ikut.Bahwa saksi tidak pernah menandatangani
43 — 14
Kasir ( Radiman dan Sarmin)kemudian diserahkan ke Pak Mujiman sebagaiKasirnya lalu diserahkan ke Bu Astuti sebagaiKaur Keuangan/Bendahara ;Bahwa yang membukukan penerimaan jasatersebut Pak Mujiman dan uangnya langsungdisetor ke Kaur Keuangan/Bendahara dan saksimengetahui ;Bahwa saksi tidak pernah mengetahui Giro BankPerusda RPH dan BHP Kota Semarang;Bahwa saksi tidak pernah ikut campur denganpenyetoran dan pengambilan uang di Bank;Bahwa saksi mengetahui pembukuan bendaharabaik Buku Harian Umum, Buku
100 — 18
Novi hanya sebatashubungan bank saja yaitu mengenai PT Fajar Surya milik Bapak HasanJohnny Widjaja ;eBahwa Bapak Hasan mempunyai beberapa rekening di StandardChartered Bank ;eBahwa setiap pengambilan uang di bank diharuskan pemilikrekeningnya yang datang, namun disini Bapak Hasan selaku pemilikrekening mengkonfirmasi agar pengambilan uang Bapak Hasandirekening yang ada di Standard Chartered Bank bisa diambil olehanak buahnya, kemudian saksi menyarankan kepada Bapak Hasanagar memberikan surat kuasa
175 — 123
ditarik sekitarjam 12.00 WITA, saat melakukan penarikan RINI ERAWATI SILAmenyerahkan KTP miliknya;Bahwa pada saat dilakukan penarikan uang, pegawai Bank Mega ALISYUKUR melakukan konfirmasi kepada Terdakwa terkait penarikan uangtersebut;Bahwa saksi melihat proses pencairan uang;Bahwa kepada saksi diperlihatkan foto BB uang pada saat dilakukan OTToleh KPK dan saksi mengenali uang tersebut sebagian adalah uang yangdiambil Terdakwa dari Bank Mega melalui RINI ERAWATI SILA;Bahwa pada saat dilakukan pengambilan
uang di Bank Megapenghitungannya dilakukan per bundel;Bahwa setelah uang siap, selanjutnya uang tersebut dibawa oleh RINIERAWATI SILA dengan terlebih dahulu dimasukkan dalam kardus bekaskomputer;Putusan No.44/Pid.Sus/TPK/2018/PN.Jkt.
uang MAARFIN sudah diambilkembali, biasanya saya diberi informasi oleh HASMUN bahwa uangtitjpan MAARFIN sudah diambil kembali jadi sudah tidak ada di brankassaya (HASMUN yang mengambil uang titipan MAARFIN dari brankassaya dan menyerahkan kepada orang yang mengambil uang).Bahwa uang yang dititipkan oleh LA ODE MAARFIN NURJAN kepadaTerdakwa selalu diambil lagi dengan cara Terdakwa memerintahkansaksi untuk mentransfer uang tersebut;Bahwa saksi membenarkan keterangan LISAL TUNILAN terkaitkronologis pengambilan
uang di Bank Mega;Bahwa uang yang diambil di Bank Mega terdiri dari campuran pecahanRp50.000,00 (/ima puluh ribu rupiah) baru dan lama;Bahwa uang yang diambil dari Bank Mega dimasukkan ke koper akantetapi pada saat ditambah dengan dengan uang sebesar Rp1,3 Miliarsebagaimana perintah Terdakwa, koper tersebut tidak muat, selanjutnyauang tersebut dipindahkan ke dalam kardus;Bahwa jumlah uang yang saksi siapkan sebagaimana permintaanTerdakwa seluruhnya adalah sebesar Rp2,8 Miliar;Bahwauang sebesar Rp1,3
702 — 197
PMD, P3A dan PPKB, akan dilakukankoreksi apabila sudah benar maka akan dinaikkan ke BPKD (Badanpengelola Keuangan Daerah), biasanya selang 3 4 hari Dinas PMD, P3Adan PPKB akan mendapatkan informasi bahwa SP2D (Surat PerintahPencairan Dana) sudah ada, selanjutnya Dinas PMD, P3A dan PPKB akanmengontak kecamatan untuk segera menyampaikan kepada desa untuksegera mengecek di rekening desa, apabila sudah ada (uang dana desamasuk) maka kepada desa dan bendahara desa atas persetujuan camatuntuk melakukan pengambilan
uang di bank;Halaman 46 dari 95 Putusan Nomor 29/Pid.SusTPK/2020/PN SmgBahwa pada tahun 2017 Desa Sidorejo mendapatkan alokasi pencairan danadesa, dimana yang sudah dicairkan adalah tahap pada tangal 24 Juli 2017sebesar Rp.488.513.400, (empat ratus delapan puluh delapan juta lima ratustiga belas ribu empat ratus rupiah) dari total pagu sejumlah Rp.814.189.000.
151 — 186
DEDY.Asli kwitansi tanggal 27 Maret 2013 untuk Uangpengamanan pengambilan uang di bank Jatim sebesarRp. 300.000,.Asli kwitansi tanggal 27 Maret 2013 untuk BonSementara a/n P. Amru sebesar Rp. 5.000.000, yangditanda tangani oleh Sdr. AMRU.Asli kwitansi tanggal 27 Maret 2013 untuk BonSementara a/n P. Sufyanto sebesar. Rp. 10.000.000,yang ditanda tangani oleh Sdr. SUFYANTO.Asli kwitansi tanggal 27 Maret 2013 untuk BonSementara a/n P.
Jatim terhadap dana hibah TA. 2013 tersebut ; Bahwa untuk pengambilan uang di Bank Jatim cek diatas namakan bendaharadan ketua Bawaslu (saksi sendiri) dan untuk mekanisme pencairannya karenatupoksi secara teknis pengelolaan keuangan itu sepenuhnya kewenangansekretariat maka sekretariat menentukan besaran kebutuhan anggaran yangakan dicairkan kepada komisoner setelah ditanda tangani oleh bendahara dankepala sekretariat selaku KPA maka bendahara menyampaikan cek yangsudah dutanda tangani oleh bendahara
DEDY.Asli kwitansi tanggal 27 Maret 2013 untuk Uangpengamanan pengambilan uang di bank Jatimsebesar Rp. 300.000,.Asli kwitansi tanggal 27 Maret 2013 untuk BonSementara a/n P. Amru sebesar Rp. 5.000.000, yangditanda tangani oleh Sdr. AMRU.Asli kwitansi tanggal 27 Maret 2013 untuk BonSementara a/n P. Sufyanto sebesar. Rp. 10.000.000,yang ditanda tangani oleh Sdr. SUFYANTOAsli kwitansi tanggal 27 Maret 2013 untuk BonSementara a/n P.
HERU HARYANTA, SH
Terdakwa:
EDY MARYANTO,SE Bin SUKARDI
110 — 38
Sudarno.Pencairan/pengambilan uang di bank tersebut dilakukan secarabertahap sebanyak 10 (Sepuluh) kali sebagai berikut : Pencairan Tanggal Jumlah (Rp)Tahap 1 07092011 112.500.000Tahap 2 10102011 15.000.000Tahap 3 21102011 15.000.000Tahap 4 18112011 10.000.000Tahap 5 23112011 10.000.000Tahap 6 14122011 10.000.000Tahap 7 22122011 60.000.000Tahap 8 24012012 80.000.000Tahap 9 30012012 20.000.000Tahap 10 10042012 8.500.000Jumlah 341.000.000 Hal 53 dari 112 halaman, Putusan Tipikor No. 39/Pid.SusTPK/2018
117 — 78
YUDI HERMANTO (alm) yang sudah meninggal dunia sejak April 2013; Bahwa Bendahara EUIS SIT HASANAH, SE mengaku pernah kehilangan uangsebesar Rp. 100.000.000, di dalam angkot, akan tetapi tidak ada bukti laporan kehilangannya;Bahwa specimen tanda tangan untuk pengambilan uang di Bank BRI UnitSukalarang untuk Rekening, atas nama Penyehatan PNPM GSC yaitu Ketua UPKYOGI SUKEN SUJANA, S.lp, Bendahara UPK EUIS SITI HASANAH, SE danTINI KUSMAYANTI Fasilitator PNPM Generasi Sehat dan Cerdas;; Bahwa terhadap
110 — 19
pengganti yang di tunjuk oleh Ketua Stikes KualaKurun dan Ketua panitia pembangunanHalaman 84 dari 277 Putusan Nomor 7/Pid.SusTPK/2017/PN PikBahwa dana untuk pembangunan gedung perkuliahan dan gedungperpustakaan Stikes Kuala kurun pada tahun anggaran 2015 tersebutberasal dari dana hibah Propinsi Kalimantan Tengah Up DinasPendidikan Propinsi Kalimantan Tengah yang dana tersebut di transferke rekening STIKES Kuala KurunBahwa yang menyerahkan notanota klaim yaitu saksi EFRAIM danuntuk penarikan dana atau pengambilan
uang di Bank BPK Kaltengcabang Kuala Kurun menggunakan slip penarikan yang di tandatangani oleh Ketua Stikes dan Ketua panitia pembangunan sehinggadapat dilakukan pengambilan dan di Bank tersebut sesuai denganjumlah nota klaim yang di serahkan oleh saksi EFRAIM.Bahwa dalam melakukan pengambilan uang di Bank BPK CabangKuala Kurun saksi lupa tapi terlinat di rekening koran rekening StikesKuala kurun di bank BPK Cabang Kuala kurun dan hanya saksiEFRAIM saja yang memberikan nota nota ;Bahwa setiap saksi
58 — 20
Pemegang kasadalah Kepala Kantor Kas Daerah ; Bahwa tidak ada syarat untuk pengambilan uang di Bank Jatim ; Bahwa yang membuat cek dan diserahkan kepada Terdakwa II SUMINTO ADI, SE ;Bahwa telaahan staf hanya dibuat untuk Bupati selain Bupati hanya berdasarkanpersetujuan Bupati ; Bahwa yang mengambil uang ADC yaitu Ali Kuncoro ; 97Bahwa saksi bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekda Kab.
63 — 19
selisih antara uang yang diterima dari kelompokdengan uang yang telah disetorkan ke Bank, yakni uang pengembalian yangditerima dari Kelompok sebesar Rp.962.957.376, (sembilan ratus enam puluhdua juta sembilan ratus lima puluh tujuh ribu tiga ratus tujuh puluh enamrupiah ) sementara yang disetor ke Bank sebesar Rp. 740.281.404, (tujuh ratusempat puluh juta dua ratus delapan puluh satu ribu empat ratus empat rupiah )kemudian dikurangkan lagi dengan saldo kas tunai sebesar Rp.2.000.000,(duajuta rupiah);Pengambilan
uang di Bank sebesar Rp. 634.000.000, (enam ratus tiga puluhempat juta rupiah ) akan tetapi yang disalurkan kepada kelompok tani hanyasebesar Rp. 525.000.000, (lima ratus dua puluh lima juta rupiah) sehingga adaselisih Rp. 109.000.000, (seratus sembilan juta rupiah) ,yang diakui oleh80Bahwa yang mengambil uang ke Bank adalah Yoyok, akan tetapi berapa uangyang diberikan Yoyok kepada Bendahara (Eva) tidak diketahui secara pastisebab Bendahara (Eva) sudah tidak ada lagi;3 Ada dana SPP sebesar Rp. 135.000.000
130 — 82
ISWATI selaku Wakil Pemimpin Bidang Pelayanan Nasabah, Sdr.SUHARNO FARIS,Sdr.FAHMI, Sdr.SUPARDI dan saksi sendiri ;Bahwa saksi sebagai staf di bagian Kas Besar membantu kegiatan oprasional Kas Besar yangterdiri dari kegiatankegiatan sebagai berikut : Membantu menyiapkan modal teller, modalpayment poin, uang cash supply untuk capem dan cabang, membantu penukaran uang kecil darimasyarakat, membantu berita acara cash supply, membantu pengambilan uang di Bank Indonesia,membantu membuat laporan harian
67 — 13
2013 akan tetapibaru dicairkan pada tanggal 16 Oktober 2013 Rp. 18.597.000,(delapan belas juta lima ratus sembilan puluh tujuh ribu rupiah) dankamii ambil di Bank sebesar Rp. 18.400.000, (delapan belas jutaempat ratus ribu rupiah) digunakan pembayaran orang yangmenanam.Bahwa dalam hal penarikan, kami tidak langsung melakukan penarikan padahal uangtelah ada direkening karena kami tidak mengetahui uang sudah masuk atau belum jadikami tunggu pemberitahuan dari pendamping (Pak Joko).Bahwa persyaratan pengambilan
uang di Bank yaitu buku tabungan, KTP danrekomendasi dari Ibu Siti Aminah.Bahwa Ibu Siti Aminah yang menyimpan buku rekening waktu ingin penarikan barudiberikan oleh Ibu Siti Aminah kepada saksi.Bahwa saksi tidak mendapt upah tetapi hanya dapat pada upah HOK (harian orang kerja).Bahwa pembuatan laporan diberikan oleh pendamping setiap akan melakukan pencairandirangkap sebanyak 3 kali untuk laporan tiap bulan dan pada tiap ingin melakukanpencairan baru laporan tersebut ditandatangani dan yang memberikan
87 — 22
laci meja kerja Terdakwa.Bahwa benar selisih antara pinjaman yang diajukan denganuang yang diterima, dikumpulkan semua dan jumlahnya 800juta.Bahwa benar selisih 800 juta digunakan buat rongsok dankantin.Bahwa benar didalam permohonan,tidak disebutkan danatersebut diperuntukkan untuk rongsok.Bahwa benar telah terjadi penyimpanan karena dana yangseharusnya untuk anggota koperasi dialinkan untuk usaharongsok.Bahwa benar Toton Robiantoni yang menyuruh Terdakwa untukmengambil uang.Bahwa benar setiap pengambilan
uang di Bank Bukopinsemuanya Terdakwa yang mengambilnya.Bahwa benar setiap mau ambil uang di Bank Bukopin Terdakwalapor dulu sama Pak Mahdi Risdiyanto dan Pak MahdiRisdiyanto mengijinkannya.Bahwa benar pengambilan uang tersebut terpaksa Terdakwalakukan karena diperintah oleh Manager (Pribadi) karenaPribadi mengatakan tidak punya KTP.Bahwa benar Pribadi tidak punya KTP tapi bisa menguruspinjaman berhasil.Bahwa benar pencairan tahap sebesar Rp. 300.000.000,dibagikan kepada peminjam/Anggota Koperasi
256 — 164
dengan Sistatik sejumlah Rp489.800.000,00 (empat ratus delapan puluhsembilan juta delapan ratus ribu rupiah) disertai setruk pembayaran tanggal25 September 2015 dan foto pengambilan uang di bank, diberi tanda P1,2,33;4. Photokopi pembaharuan kwitansi pembayaran tanah di Desa LanglangKecamatan Singosari Kabupaten Malang, antara Saiful Fatoni (Penggugat !)