Saksi Il dibawah janji pada pokoknya menerangkan sebagai berikut: Bahwa Saksi mengerti dihadirkan kepersidangan karena ada masalahyang dilakukan oleh anak ; Bahwa masalah yang dimaksudkan adalah perbuatan cabul Anak yangdilakukan kepada Korban Anak Bahwa Korban adalah Anak Saksi Sendiri dan pada saat kejadian tersebutanak masih berumur 6 tahun Bahwa kejadian tersebut terjadi pada hari Senin, tanggal 04 Januari 2021sekitar pukul 13.00 Wita bertempat di dapur rumah Saksi anak Korban sendiri,di Kabupaten

Saksi Ill dibawah janji pada pokoknya menerangkan sebagai berikut: Bahwa Saksi mengerti dihadirkan kepersidangan karena ada masalahyang dilakukan oleh anak ; Bahwa masalah yang dimaksudkan adalah perbuatan cabul Anak yangdilakukan kepada Anak Korban Bahwa Korban adalah Anak Saksi Sendiri, yang masih berumur 6 tahunpada saat kejadian Bahwa kejadian tersebut terjadi pada hari Senin, tanggal 04 Januari 2021sekitar pukul 13.00 Wita bertempat di dapur rumah Saksi anak Korban sendiri,di Kabupaten Sumba

Kutipan Akta Nikah Nomor : xxx/12/III/2008, tanggal 10Maret 2008;Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal bersama di rumahorang tua Tergugat di Desa Nunuk selama 1 tahun, kemudian pindah keasrama di Desa xxxx dan selama perkawinan telah dikaruniai seoranganak, yang bernama xxxx, umur 8 tahun, sekarang anak tersebut beradadalam asuhan Penggugat;Bahwa pada awalnya keadaan rumah tangga Penggugat dan Tergugatharmonis namun pada bulan Januari 2016 Tergugat telah divonisPengadilan dalam kasus cabul

anak dibawah umur;Bahwa setelah kejadian tersebut, hingga Gugatan ini diajukan selamakurang lebih 1 tahun, selama itu pula Tergugat tidak memberi nafkahkepada Penggugat serta Penggugat dan Tergugat masih pernah bertemudan berkomunikasii ;Bahwa atas sikap dan perbuatan Tergugat tersebut, Penggugat sudah tidaksanggup lagi untuk meneruskan hidup berumah tangga bersama Tergugatdan memilih untuk bercerai;Bahwa dengan demikian alasan/dalil perceraian yang diajukan olehPenggugat telah memenuhi ketentuan

hari Senin tanggal 14 Mei 2018sekitar pukul 08.30 Wib atau setidaktidaknya pada suatu waktu tertentu dalambulan Mei 2018 bertempat di xxxxxxxxxxXXXXXXXXXXXXXXXXXX lapanuli Tengahatau setidaktidaknya pada suatu tempat tertentu yang masih termasuk WilayahHukum Pengadilan Negeri Sibolga, setiap orang yang dengan sengajamelakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa, melakukan tipumuslihat, melakukan serangkaian kebohongan, atau membujuk anak untukmelakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul

, Anak lakukan dengancara sebagai berikut :Pada hari Senin tanggal 14 Mei 2018 sekitar pukul 07.00Wib saksi korban xxxxxxxxxxxxxxxxxdisuruh oleh lbunya ke rumah lbu Zegauntuk mengembalikan senter yang jaraknya lebih kuran 1.5 km dari rumahkorban, ketika korban dalam perjalanan menuju rumah Ibu Zega saksi korbanmelihat Anak xxXxXxXXXXXXXXXXXXXXXXx lebih kurang 10 meter dari belakangkorban, lalu saksi korban bertanya kepada Anak dengan mengatakan maukemana kau lalu Anak menjawab mau beli rokok ke Simanonsor

Menyatakan ANAK FRANSISKUS XAVERIUS MBEI bersalahmelakukan tindak pidanamelakukan kekerasan atau ancamankekerasan, memaksa, melakukan tipu muslihat, melakukanserangkaian kebohongan, atau membujuk anak untuk melakukanatau membiarkan dilakukan perbuatan cabul anak MAWARAIsAPLIN selanjutnya disebut ANAK KORBAN, umur pada saat kejadian 7(tujuh) tahun berdasarkan Akta kelahiran Nomor : 5309LT171120150007 pada salinan Kutipan Akta Kelahirandari Dinas KependudukanCatatan Sipil Kabupaten Ngada Nomor Registrasi

Menyatakan ANAK FRANSISKUS XAVERIUS MBEI bersalahmelakukan tindak pidana melakukan kekerasan atau ancamankekerasan, memaksa, melakukan tipu muslihat, melakukanserangkaian kebohongan, atau membujuk anak untuk melakukanatau membiarkan dilakukan perbuatan cabul anak MAWARAIsAPLIN selanjutnya disebut ANAK KORBAN, umur pada saat kejadian 7(tujuh) tahun berdasarkan Akta kelahiran Nomor : 5309LT171120150007 pada salinan Kutipan Akta Kelahiran dari Dinas KependudukanCatatan Sipil Kabupaten Ngada Nomor Registrasi

Menyatakan terdakwa YAKOB BARI Alias YOPI bersalah melakukantindak Pidana Perbuatan Cabul Anak dibawah umur sebagaimanadiatur dan diancam pidana melanggar Pasal 82 Ayat (1) UU RI No.35 tahun2014 tentang perubahan UU RI Nomor 23 tahun 2002 tentang perubahanHalaman 2 dari 20 Putusan Nomor 58/Pid.Sus/2020/PN SonUU RI Nomor 23 tahun 2002 dan UU RI No. 17 tahun 2016 tentangperubahan Kedua Atas UU RI No. 23 tahun 2002 tentang PERLINDUNGANANAK dalam dakwaan Jaksa Penuntut Umum;2.

Berdasarkan hasil pemeriksaan di persidangan maka fakta yangdidapatkan menunjukan bahwa benar terdakwa YAKOB BARI Alias YOPIsebagai orang yang melakukan tindak pidana Perbuatan cabul Anak dibawahHalaman 15 dari 20 Putusan Nomor 58/Pid.Sus/2020/PN Sonumur, dan di persidangan tidak didapatkan adanya Error in persona maupunhalhal yang dapat meniadakan pertanggungjawaban pidana terdakwa;Menimbang bahwa Dengan demikian unsur ini telah terbukti secara sahdan meyakinkan menurut hukum.Ad.2 Unsur dengan Sengaja

memberikan uang kepada anak korban; Bahwa anak korban mengenal terdakwa awalnya pada saat terdakwameminta akun facebook dari anak korban; Bahwa orang tua anak korban yaitu Fatmawati Mahmud mengetahulawalnya dari tetangga yaitu saudara Sidik; Bahwa waktu difoto anak korban dalam keadaan terlentang; Bahwa terdakwa hoby bergaul dengan anakanak; Bahwa yang menjadi korban atas perbuatan terdakwa yaitu Hendra danLeo;Halaman 8 dari 25 Halaman Putusan Nomor 38/Pid.Sus/2019/PN Thn Bahwa akibat dari perbuatan cabul

anak korban merasa takut dan malu; Bahwa anak korban pernah menonton film pornoh di kost terdakwa; Bahwa Terdakwa menjanjikan kasih uang dan motor; Bahwa sekarang anak korban berumur 14 (empat belas) tahun; Bahwa anak korban membenarkan barang bukti foto anak korban padasaat perbuatan cabul dan baju kaos warnah putih kombinasi warna biruyang bertuliskan FILA adalah baju kaos anak korban ;Terhadap keterangan saksi, terdakwa memberikan pendapat bahwaketerangan saksi benar dan terdakwa tidak keberatan

Terdakwamenjanjikan akan memberikan uang kepada anak korban; Bahwa anak korban mengenal terdakwa awalnya pada saat terdakwameminta akun facebook dari anak korban; Bahwa orang tua anak korban tidak mengetahui; Bahwa orang tua anak korban yaitu Fatmawati Mahmud mengetahui awalnyadari tetangga yaitu saudara Sidik; Bahwa waktu di foto anak korban dalam keadaan terlentang; Bahwa terdakwa hoby bergaul dengan anakanak; Bahwa yang menjadi korban atas perbuatan terdakwa yaitu Hendra danLeo; Bahwa akibat dari perbuatan cabul

,Anak korban merasa takut dan malu; Bahwa anak korban pernah menonton film porno di kost terdakwa; Bahwa Terdakwa menjanjikan kasin uang dan motor; Bahwa Sekarang anak korban berumur 14 (empat belas) tahun; Bahwa anak korban membenarkan barang bukti foto anak korban pada saatperbuatan cabul dan baju kaos warnah putin kombinasi warna biru yangbertuliskan FILA adalah baju kaos anak korban;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akanmempertimbangkan apakah berdasarkan faktafakta hukum tersebut di

Erita Aritonang dibawah janji yang pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut:Bahwa saksi pernah diperiksa dan dimbil keterangan saksi di Polisisehubungan dengan perkara ini;Bahwa saksi tidak ingatlagi tanggalnya diperiksa saksi oleh Polisi;Bahwa yang saksi ingat tentang masalah pelecehan atau cabul anak(Terdakwa) Emanuel Sopian Manullang dengan Seprida Sinambela;Bahwa atas permintaan keluarga pihak Seprida Sinambela dan GuruSeprida Sinambela dari Sekolah ada gangguan yang dirasakan olehSeprida Sinambela

menurutPengadilan perbuatan Anak tersebut termasuk perbutan Anak nakal, dimana halini dibuktikan dari keterangan dari kepala sekolah dimana SD Anak termasukyang menerangkan bahwa Anak memiliki kelainan sikap atau kelainan jiwadalam pergaulannya selama ia sekolah di SD 173353 yang artinya Anaktersebut tidak labil jiwa dan ditambah lagi keterangan saksi Luhut Sinambelayang satu kampung dengan Anak ini yang menerangkan bahwa sebelumHalaman 27 dari 30 Putusan Nomor 6/Pid.SusAnak/2019/PN Trtkejadian perbuatan cabul

Anak ini, pernah melakukan perbuatan pencurianpakaian dinas polisi yang sedang mandi di Sungai, dimana dalam hal ini darirangkaian keterangan saksi dan fakta fakta daita, dimana Anak ini memilikisifat riwayat kenakalan dan juga dinubungkan dengan keterangan dari BAPASdiatas dimanaa Anak tumbuh dalam keluarga sederhana;Menimbang, bahwa sehingga Hakim yang mengadili perkara iniberpendapat bahwa tidak sependapat dengan tuntutan penuntut Umum Anakyang menjatuhkan hukuman pidana kepada Anak, karena menurut

terdakwa melepas celananya sampai ke lutut danmenunjukkan alat kelaminnya dan terdakwa berkata Ojo kondo simbah yomengko diseneni (Jangan bilang nenek ya nanti dimarahi).Bahwa anak tidak pernah menceritakan perbuatan terdakwa kepadaSiapapun;Bahwa setiap melakukan perbuatan pencabulan tersebut selalu beralaskantikar dan lampu rumah selalu dalam keadaan gelap namun anak masih bisamelihat dengan jelas wajah terdakwa karena ada sorotan lampu yang masukdari celah jendela;Bahwa setiap terdakwa melakukan cabul

, anak selalu diberi uang yaitu:pertama dikasin Rp. 40.000,00 (empat puluh ribu rupiah), kedua Rp.30.000,00 (tiga puluh ribu rupiah), ketiga Rp. 30.000,00 (tiga puluh riburupiah), keempat Rp. 20.000,00 (dua puluh ribu rupiah), kelima Rp.50.000,00 (lima puluh ribu rupiah) dan keenam Rp. 400.000,00 (empat ratusribu rupiah);Bahwa semua uang yang diberikan terdakwa selalu digunakan anak untukjajan dan masih sisa Rp. 15.000,00 (lima belas ribu rupiah);Bahwa terdakwa masuk melalui pintu depan karena rumah

Pardi dan Babinkamtibmas sdr Joko;Bahwa pada saat dilakukan musyawarah tersebut terdakwa mengakui telahmelakukan perbuatan cabul terhadap anak Korban dan terdakwa memintamaaf kepada saksi lalu terdakwa dan istri terdakwa bersedia menggantikerugian kepada saksi dan anak Korban dan karena saksi merasa jengkelsaksi tidak bersedia menerima ganti kerugian dan melaporkan ke pihakkepolisian;Bahwa anak Korban tidak mempunyai hubungan asmara dengan terdakwa;Bahwa akibat perbuatan cabul, anak Korban dan keluarga

kiri;Bahwa pada saat kejadian Anak Korban tidak sekolah;Bahwa sampai Mama Anak Korban tahu kejadian tersebut adalah ketikaMama memakaikan bedak ke tubuh Anak Korban setelah mandi, AnakKorban merasakan sakit ketika tangan Mama menyentuh kemaluan AnakKorban dan Anak Korban sampaikan ke Mama supaya janganmemberitahukan kepada Bapak;Bahwa Anak Pelaku tidak berjanji memberikan uang, tidak merayu dan tidakmengancam sebelum melakukan perbuatan cabul terhadap Anak Korban;Bahwa setelan melakukan perbuatan cabul

, Anak Pelaku menyampaikankepada Anak Korban supaya jangan memberitahukan kepada Bapak danMama Anak Korban;Bahwa Anak Pelaku sebelumnya tidak pernah memberitahukan kepadaAnak Korban kalau Anak Pelaku mau melakukan perbuatan cabul dan padasaat itu Anak Korban sementara nonton film di Handphone milik NenekAnak Korban;Bahwa pada saat itu Anak Korban merasakan sakit pada kemaluan AnakKorban karena Anak Pelaku memasukan dan mengorek kemaluan AnakKorban dengan Jari telunjuk tangan kanan Anak Pelaku;Bahwa

ke dalam momok (alat kemaluan) Anak Korban danmengoreknya;Bahwa sekitar pukul 11.00 Wita, Bapak Anak Korban datang dan Saksimenceritakan kejadian tersebut kepada Bapak Anak Korban dan keesokanharinya pada hari Selasa, tanggal 29 Oktober 2019, Saksi melaporkankejadian tersebut ke Kantor Polisi Sektor Nita;Bahwa pada saat kejadian, Saksi sedang memasak di dapur, sedangkanSuami Saksi sedang di Maumere lagi Ojek;Bahwa menurut cerita Anak Korban kepada Saksi bahwa setelah selesaimelakukan perbuatan cabul

, Anak Pelaku memberitahukan ke Anak Korbanuntuk tidak menceritakan kejadian tersebut kepada keluarga, khususnyakepada kedua Orang Tua Anak Korban;Bahwa menurut cerita Anak Korban kepada Saksi bahwa Anak Pelakumelakukan perbuatan cabul tersebut sebanyak 1 (Satu) kali;Bahwa akibat yang dialami oleh Anak Korban atas perbuatan cabul yangdilakukan oleh Anak Pelaku adalah Anak Korban merasa ketakutan dankesakitan pada alat kemaluannya;Bahwa Saksi tidak tahu apa yang melatar belakangi Anak Pelakumelakukan

dengan hukum)pada hari Kamis tanggal 29 Maret 2018 sekira pukul 11.00 Wib atau pada waktu laindalam bulan Maret tahun 2018 bertempat di Jalan Baru Bakal RT. 002 RW. 004 DesaTualang Timur Kecamatan Tualang Kabupaten Siak, atau pada tempat lain yangmasih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Siak Sri Indrapura,melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa, melakukan tipu muslihat,melakukan serangkaian kebohongan, atau membujuk anak untuk melakukan ataumembiarkan dilakukan perbuatan cabul

, Anak yang berkonflik dengan hukum yangselanjutnya disebut Anak adalah anak yang telah berumur 12 (dua belas) tahun,tetapi belum berumur 18 (delapan belas) tahun diduga melakukan tindak pidana,perbuatan tersebut Anak lakukan dengan cara sebagai berikut : Bahwa pada hari Kamis tanggal 29 Maret 2018 sekira pukul 11.00 Wib korban PNZBinti SAFRAN HADI RITONGA (berumur 5 tahun 5 bulan, lahir tanggal 14 Oktober2012) sedang bermain di depan pondok yang berada di depan warung saksi YULIANIGEA Jalan Baru

Padang Selatan Kota Padang atausetidak tidaknya pada suatu tempat yang termasuk dalam daerah hukum PengadilanNegeri Padang berwenang memeriksa dan mengadili, melakukan kekerasan atauancaman kekerasan memaksa, melakukan tipu muslihat, melakukan serangkaiankebohongan, atau membujuk anak untuk melakukan atau membiarkan dilakukanperbuatan cabul, anak korban (umur 17 tahun,) perobuatan terdakwa dilakukan dengancaracara sebagai berikut :Berawal pada hari, tanggal dan bulan tidak diingat lagi pada tahun

Nomor 1100 K/PID.SUS/2016membiarkan dilakukan perobuatan cabul anak yaitu saksi korban 1 umur 6(enam) tahun 5 (lima) bulan (berdasarkan Akta Kelahiran dari Pencatatan Sipilyang ditandatangani oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan SipilDrs. H.

Setelah itu terdakwa pergi meninggalkan ruang perpustakaan.o Bahwa pada saat Terdakwa melakukan perbuatan cabul, Anak Korbanmasih berusia 15 (elima belas) tahun, dimana berdasarkan Surat KeteranganKutipan Akta Kelahiran Nomor : 474 1/1 708 tanggal 08 Mei 2014 yangdikeluarkan dan ditandatangani oleh Kepala Dinas Kependudukan DanPencatatan Sipil Kabupaten Jayapura Alberth, S.Sos, M.M, menyatakan bahwaAnak Korban Dina Nurmayanti lahir pada tanggal 16 November 2004.Perbuatan Terdakwa tersebut diatur

,Bahwa berdasarkan cerita dari saksi korban bahwa Anak berhadapan dengan hukummembujuk dengan imingiming akan membelikan anak saksi cincin dan akan menikahianak saksi tersebut ;Bahwa sepegetahuan saksi Anak berhadapan hukum Ilham Nawi Siregar dengan saksikorban ada memiliki hubungan asmara atau pacaran ;Bahwa ada orang lain yang mengetahui perbuatan cabul Anak berhadapan dengan hukumterhadap anak saksi adalah NurkasianBahwa akibat dari perbuatan Anak berhadapan dengan hukum saksi korban sudah tidakperawan

Sipil KabupatenBengkayang menerangkan bahwa Anak Korban lahir pada tanggal 24 Juli 2009,sehingga pada saat kejadian tersebut berlangsung, umur anak saksi kobanadalah dibawah 18 tahun, sehingga sesuai ketentuan undangundang anakkorban dikategorikan sebagai Anak;Menimbang, bahwa selanjutnya akan dipertimbangkan apakahTerdakwa ada melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa,melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan, atau membujuk anak untukmelakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul

Anak Korban?

Bahwa pada saat Terdakwa melakukan perbuatan cabul, Anak Korbanmasih berusia 15 (lima belas) tahun, dimana berdasarkan Surat KeteranganKutipan Akta Kelahiran Nomor : 474. 1/885 tanggal 16 Juni 2005 yangdikeluarkan dan ditandatangani oleh Kepala Dinas Kependudukan, Catatan Sipildan Keluarga Berencana Kabupaten Jayapura Drs.

Samban Kota Bengkulu; Bahwa telah memasukkan jari tengah Anak ke dalam lubang kemaluanAnak Korban setidaknya sebanyak 2 (dua) kali, yaitu pada bulan September2019, hari dan tanggalnya Anak dan Anak Korban tidak mengingatnya,sekira jam 16.00 WIB, dan pada hari Kamis, tanggal 10 Oktober 2019, sekirajam 16.00 WIB, yang dilakukan di tempat yang sama, yaitu di rumah Anak diJalan Soekarno Hatta Nomor 13 RT 02 RW 03 Kelurahan Anggut AtasKecamatan Ratu Samban Kota Bengkulu; Bahwa sebelum melakukan perbuatan cabul

, Anak membujuk AnakKorban terlebih dahulu dengan mengatakan, Yank boleh ambo masukkan?

Setelah selesai Terdakwa langsungmenarik tangan Anak Korban dan membawanya ke dalam kamar, lalumenyuruh Anak Korban membuka celananya dan tiduran terlentang.Kemudian Terdakwa mengolesoleskan alat kKemaluan Terdakwa ke lubanganus Anak Korban;Bahwa Terdakwa melakukan perbuatan tersebut sebanyak 5 (lima) kali;Bahwa Terdakwa melakukan perbuatan cabul terhadap Anak Korban sejak lamasih duduk di sekolah dasar;Bahwa pada waktu Terdakwa akan melakukan perbuatan cabul Anak Korbantidak mau dan berontak;Bahwa

Ranah PesisirKabupaten Pesisir Selatan, atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Painan, dengan sengaja melakukankekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa, melakukan tipu muslihat, serangkaiankebohongan, atau membujuk anak untuk melakukan atau membiarkan dilakukanperbuatan cabul anak yaitu Saksi Korban SARA ERSUSI MA YENTI Pgl SARA umur 16Tahun (berdasarkan Akta Kelahiran tanggal 15 agustus 2013 yang ditandatangani olehKepala Dinas Kependudukan

tersebut terhadapAnak sejak sekira bulan Februari 2021 sampai dengan bulan Mel2021 hari dan tanggal Anak lupa, di dalam rumah yang Anak danTerdakwa tempati yaitu di sebuah rumah marbot Musholla ToregattulJannah yang terletak di Kampung Jaya Tinggi Kecamatan KasuliKabupaten Way Kanan; Bahwa cara Terdakwa dalam mencabuli Anak adalah denganmemegang payudara dan juga alat kemaluan Anak; Bahwa Terdakwa melakukan perbuatan cabul tersebut ketikaAnak sedang tidur; Bahwa saat Terdakwa melakukan perbuatan cabul

Anak selaluterbangun karena merasa ada yang meremas kedua payudara danjuga memegangi alat kemaluan Anak; Bahwa saat Anak terbangun Terdakwa berpurapura mengambilsesuatu dari dalam lemari pakaian yang berada di kamar tempat Anaktidur; Bahwa ibu kandung Anak juga tinggal dalam 1 (satu) rumahyang sama dengan Anak dan Terdakwa; Bahwa Ibu kandung Anak awalnya tidak tahu, tetapi kemudiania mengetahuinya setelah mendapat cerita dari saudara Anak yangberada di Bandar Lampung; Bahwa pakaian yang Anak kenakan