Ditemukan 19375 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 03-02-2016 — Putus : 17-03-2016 — Upload : 29-04-2016
Putusan PTA SURABAYA Nomor 0076/Pdt.G/2016/PTA.Sby
Tanggal 17 Maret 2016 — Pembanding dan Terbanding
2310
  • ditetapkanmengenai nafkah iddah, namun tentang nominal mutah perludipertimbangkan kembali;Menimbang, bahwa pertimbangan pengadilan tingkat pertama tentangnominal mutah sejumlah Rp 2.000.000, (dua juta rupiah) dianggap kurangtepat dan tidak patut, sehingga perlu dipertimbangkan dengan alasanalasansebagai berikut :Menimbang, bahwa kewajiban bekas suami memberi mutah kepadabekas istri yang dijatuhi talak menurut pasal 149 Kompilasi Hukum Islam,hakikatnya adalah untuk menghibur hati dan mengurangi kepedihan
    Hal ini sejalan dengan pendapat ahli hukum Islam dalam kitab Alfiqhu Allslami wa adillatuhu juz 7 halaman 320, sebagai doktrin yang diambilalih menjadi pendapat dan pertimbangan pengadilan tingkat banding dalamputusan ini, yaitu bahwa pemberian mutah itu dimaksudkan agar istri terhiburhatinya dan dapat mengurangi kepedihan akibat cerai talak dan kalau ceraitalaknya bukan bain sughra, dimungkinkan timbul keinginan untuk rukunkembali sebagai suami istri ;Menimbang, bahwa dari pertimbangan di atas nominal
Register : 12-04-2016 — Putus : 03-05-2016 — Upload : 16-06-2016
Putusan PTA JAKARTA Nomor 24/Pdt.G/2016/PTA JK
Tanggal 3 Mei 2016 — -I Wayan Darma bin N. Mangku -Ira Susanti binti Herman Koto
3326
  • juta lima ratus ribu rupiah) yang akanditetapkan dalam amar putusan parkara a quo;Menimbang, bahwa mengenai Mutah Majelis Hakim Bandingmempertimbangkan bahwa menurut Pasal 149 huruf (a) jo Pasal 158 (b)Kompilasi Hukum Islam di Indonesia, bahwa Mutah itu wajib diberikan olehbekas suami kepada bekas istri, apabila perceraian itu atas kehendak suami.dan Mutah itu adalah pemberian bekas suami kepada bekas istri yang dijatuhitalak berupa benda atau uang dan lainnya untuk menghibur hati danmengurangi kepedihan
    akibat cerai, hal ini sejalan dengan pendapat ahli hukumIslam dalam Kitab AlFiqhuAlIslamiyyu waAdillatuhu juz 7 halaman 320sebagai doktrin yang diambil alih menjadi pendapat dan pertimbangan MajelisHakim Banding dalam putusan ini yaitu Bahwa pemberian Mutah itudimaksudkan agar istri terhibur hatinya dan dapat mengurangi kepedihan akibatcerai talak, dan kalau cerai talaknya bukan bain kubro bisa dimungkinkan timbulkeinginan untuk rukun kembali sebagai suami istri ;Menimbang, bahwa Pembanding dan
Register : 02-07-2013 — Putus : 14-08-2013 — Upload : 13-11-2013
Putusan PTA SURABAYA Nomor 259/Pdt.G/2013/PTA.Sby
Tanggal 14 Agustus 2013 — Pembanding v Terbanding
197
  • Yang demikian itu merupakan ketentuan bagi orangorang yang berbuat kebajikan.Menimbang, bahwa mengenai besarnya mutah, Pengadilan TinggiAgama berpendapat bahwa selain didasarkan pada kemampuan danpenghasilan Tergugat Rekonpensi/Terbanding, pemberian mutah juga agarmenghibur isteri dan untuk mengurangi kepedihan hatinya akibat perceraiantersebut dan ternyata isteri telah membaktikan dirinya terhadap suaminyaselama kurang lebih 22 tahun, sebagaimana pendapat DR.
    Wahbah AIZuhaily dalam Kitabnya Al Fighu Al Islamiyyu Wa Adillatunu Juz VII, yangdiambil alih sebagai pendapatnya sendiri:Artinya : "Pemberian mutah agar isteri terhibur hatinya, dan untukmengurangi kepedihan akibat cerai talak itu.Dan pendapatnya Abu Zahroh dalam kitabnya Al Ahwalus syahsyiyahhalaman 334, yang menegaskan : Apabila terjadi talak sesudah duhul tanpakerelaan isteri hendaknya bagi isteri di beri mutah selama 1(satu) tahunsetelah selesai iddahnyaMenimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangantersebut
Register : 04-01-2017 — Putus : 09-02-2017 — Upload : 26-07-2017
Putusan PTA SURABAYA Nomor 28/Pdt.G/2017/PTA.Sby
Tanggal 9 Februari 2017 — Pembanding vs Terbanding
2010
  • /2016/PA.Po. tanggal 17 Oktober 2016Masehi bertepatan dengan tanggal 16 Muharram 1438 Hijriah tersebut,Pengadilan Tinggi Agama Surabaya dapat menyetujui pertimbangan tersebut,oleh karena itu diambil alih sebagai pertimbangan sendiri, kecuali tentangmutah dan nafkah selama iddah yang harus dipertimbangkan kembali;Menimbang, bahwa kewajiban bekas suami memberi mut'ah kepadabekas istri yang dijatuhi talak menurut Pasal 149 Kompilasi Hukum Islam,hakikatnya adalah untuk menghibur hati dan mengurangi kepedihan
    Hal ini sejalan dengan pendapat ahli hukum Islam dalam kitab Alfiqhu AlIslami wa adillatuhu juz 7 halaman 320, sebagai doktrin yang diambilalih menjadi pendapat dan pertimbangan pengadilan tingkat banding dalamputusan ini, yaitu bahwa pemberian mutah itu dimaksudkan agar istri terhiburhatinya dan dapat mengurangi kepedihan akibat cerai talak dan kalau ceraitalaknya bukan bain sughra, dimungkinkan timbul keinginan untuk rukunkembali sebagai suami istri ;Menimbang, bahwa dari pertimbangan di atas serta
Register : 19-02-2020 — Putus : 19-02-2020 — Upload : 19-02-2020
Putusan MS PROP NAD Nomor 19/Pdt.G/2020/MS.Aceh
Tanggal 19 Februari 2020 — Identitas Pihak Tidak Dipublikasi
3619
  • diambil alih menjadi pertimbangannyasendiri, namun Mahkamah Syariyah Aceh tidak sependapat dengan besarnyajumlah kewajiban yang harus dibebankan kepada Tergugat Rekonvensi/Pembanding ;Menimbang, bahwa mengenai besarnya kewajiban nafkah iddah dannafkah madhiyah Mahkamah Syariyah Aceh berpendapat selain didasarkanpada kepatutan dan penghasilan Tergugat Rekonvensi/Pembanding sebagaiPegawai Negeri Sipil, demikian pula dengan pemberian mutah yang layak agardapat menghibur isteri dan untuk mengurangi kepedihan
    Wahbah AIZuhaily dalam kitabnya Figh AlIslami wa Adillatuhu juz VII yang diambil alihmenjadi pendapat Mahkamah Syariyah Aceh, yang artinya pemberian mutahagar dapat menghibur hati isteri dan untuk meringankan kepedihan akibat ceraitalak itu ;Menimbang, bahwa pembebanan nafkah kepada bekas suami(Tergugat Rekonvensi/Pembanding I) setelah memperhatikan status sosialHal. 6 dari 10 hal. Put.
Register : 21-03-2013 — Putus : 13-11-2013 — Upload : 26-11-2013
Putusan PTA SEMARANG Nomor 68/Pdt.G/2013/PTA.Smg
Tanggal 13 Nopember 2013 — PEMBANDING, umur 48 tahun, agama Islam, pekerjaan Ibu rumah tangga, pendidikan terakhir SMP, bertempat tinggal di Kabupaten Pemalang, semula sebagai Termohon, sekarang disebut Pembanding ;----------------------------------- L A W A N TERBANDING, umur 53 tahun, agama Islam, pekerjaan PNS ( guru SD ), pendidikan terakhir S1, bertempat tinggal di Kabupaten Pemalang, sekarang berdomisili di Kabupaten Pemalang, semula sebagai Pemohon sekarang disebut Terbanding ;-------------------------------------------------------------
2111
  • PengadilanAgama Pemalang 52n2nnnnnnn nnn nnn concn nnn cnn cccn ccsMenimbang, bahwa mengenai mutah Majelis Hakim Pengadilan TinggiAgama Semarang mempertimbangkan, menurut pasal 149 huruf ( a ) jo pasal158 ( b ) Kompilasi Hukum Islam di Indonesia, bahwa mutah itu wajibdiberikan oleh bekas suami kepada bekas isteri, apabila perceraian itu ataskehendak suami dan mutah itu adalah pemberian bekas suami kepada bekasisteri yang dijatuhi talak, berupa benda atau uang dan lainnya untuk menghiburhati dan mengurangi kepedihan
    akibat cerai, hal ini sejalan dengan pendapatahli hukum Islam dalam Kitab AlFighuAllslamiyyu waAdillatunu juz 7halaman 320 sebagai doktrin yang diambil alin menjadi pendapat danpertimbangan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Agama Semarang dalamputusan ini yaitu Bahwa pemberian mutah itu dimaksudkan agar isteriterhibur hatinya dan dapat mengurangi kepedihan akibat cerai talak, dan kalauPutusan Nomor 068/Pdt.G/2013/PTA.Smghalaman 5 dari9 halamancerai talaknya bukan bain kubro bisa dimungkinkan timbul
Register : 02-04-2013 — Putus : 19-06-2013 — Upload : 18-07-2013
Putusan PTA SEMARANG Nomor 90/Pdt.G/2013/PTA.Smg
Tanggal 19 Juni 2013 — Pembanding, umur 33 tahun, agama Islam, pekerjaan tidak ada, tempat tinggal di Kabupaten Klaten, semula sebagai Termohon Konpensi/Penggugat Rekonpensi, sekarang Pembanding;---------------------------------------------------------------- M E L A W A N Terbanding, umur 40 tahun, agama Islam, pekerjaan Buruh harian lepas, bertempat tinggal di Kabupaten Klaten, semula sebagai Pemohon Konpensi/Tergugat Rekonpensi, sekarang Terbanding;------------------------------------------------------------------
1812
  • putusan tersebut dapat dikuatkan ; Menimbang, bahwa amar putusan Pengadilan Agama Klaten mengenaimutah Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Agama Semarang mempertimbangkanbahwa menurut pasal 149 huruf (a ) jo pasal 158 ( b ) Kompilasi Hukum Islam,bahwa mutah itu wajib diberikan oleh bekas suami kepada bekas isteri, apabilaperceraian itu atas kehendak suami. dan mutah itu adalah pemberian bekassuami kepada bekas istri yang dijatuhi talak berupa benda atau uang danlainnya untuk menghibur hati dan mengurangi kepedihan
    akibat cerai, hal inisejalan dengan pendapat ahli hukum Islam dalam Kitab AlFighuAllslamiyyuwaAdillatuhu juz 7 halaman 320 sebagai doktrin yang diambil alih menjadipendapat dan pertimbangan Majlis Hakim Pengadilan Tinggi Agama SemarangPutusan Nomor :090/Pdt.G/2013/PTA.Smglembar 5 dari 9 halamandalam putusan ini yaitu Bahwa pemberian mutah itu dimaksudkan agar istriterhibur hatinya dan dapat mengurangi kepedihan akibat cerai talak, dan kalaucerai talaknya bukan bain kubro bisa dimungkinkan timbul
Register : 20-03-2014 — Putus : 24-04-2014 — Upload : 06-01-2015
Putusan PA GRESIK Nomor 0499/Pdt.G/2014/PA.Gs.
Tanggal 24 April 2014 — PENGGUGAT VS TERGUGAT
182
  • Putusan No. 0499 /Pdt.G/2014 /PA.GsWwSUSY Les ch IS gg 3lh aN gil of ase, jib ins otal pol Lal oa Cat La,Avil aalh Wal Login pe Yl yo tall Gacy Leghial uu pill yo 4aa a one aa =z eo es = s =Artinya : Apabila gugatan isteri dihadapan pengadilan telah terbukti dengansuatu bukti atau pengakuan suami, sedang kepedihan dengan tetapmempertahankan rumah tangga bagi mereka berdua sudah tidaktertahankan lagi, dan mereka berdua sudah tidak dapat didamaikanlagi oleh Hakim, maka Hakim menyatakan talak bain kepada
Register : 07-07-2017 — Putus : 31-07-2017 — Upload : 19-09-2017
Putusan PTA SURABAYA Nomor 359/Pdt.G/2017/PTA.Sby
Tanggal 31 Juli 2017 —
1610
  • kemampuanTerbanding yang bekerja sebagai swasta yang ikut orang tuanya denganpenghasilan yang tidak menentu, sedangkan asas kepatutan mengandungmaksud bahwa mutah yang dibebankan kepada Terbanding tersebutharuslah sesuai dan patut untuk diterima Pembanding selaku istri yang telahhidup mendampingi Terbanding sebagai suami sejak juli 2016;Menimbang, bahwa pembebanan mutah kepada Terbandingdisamping sesuai asas kepatutan dan kemampuan juga berfungsi antara lainsebagai penghibur istri dan untuk mengurangi kepedihan
    hati istri akibatperceraian sebagaimana pendapat ahli hukum Islam DR.Wahbah Al Zuhailiydalam kitab Fighul Islamy wa Adillatuhu Juz VIl, yang diambil alin sebagaipendapat majelis hakim tingkat banding itu sendiri, yang artinya sebagaiberikut "Maksud pemberian mutah adalah agar istri terhibur hatinya dapatmengurangi kepedihan akibat cerai talak dan bisa dimungkinkan timbulkeinginan untuk rujuk sebagai suami istri seperti semula, kalau talaknyabukan bain kubro;Menimbang, bahwa terhadap besaran mut'ah
Register : 29-08-2013 — Putus : 12-11-2013 — Upload : 02-12-2013
Putusan PTA SEMARANG Nomor 202/Pdt.G/2013/PTA.Smg
Tanggal 12 Nopember 2013 — Pembanding, umur 32 tahun, agama Islam, pekerjaan ibu rumah tangga, tempat tinggal di Kabupaten Rembang, semula sebagai Termohon, sekarang Pembanding;----- LAWAN Terbanding, umur 39 tahun, agama Islam, pekerjaan Nelayan, bertempat tinggal di Kabupaten Rembang , yang memberikan kuasa kepada : MAGDALENA LINA K, SH. Advokat/Penasehat Hukum, beralamat di Jalan Reksodiputro, No.31, Blora, Surat Kuasa Khusus tertanggal 15 Agustus 2013 semula sebagai Pemohon, sekarang Terbanding;--------------------------------------------
2116
  • halamanRembang tidak memuat frasa tersebut maka harus ditambahkan; Menimbang, bahwa mengenai mutah Majelis Hakim Pengadilan TinggiAgama Semarang mempertimbangkan, menurut pasal 149 huruf ( a ) jo pasal158 ( b ) Kompilasi Hukum Islam di Indonesia, bahwa mutah itu wajibdiberikan oleh bekas suami kepada bekas isteri, apabila perceraian itu ataskehendak suami. dan mutah itu adalah pemberian bekas suami kepada bekasisteri yang dijatuhi talak berupa benda atau uang dan lainnya untuk menghiburhati dan mengurangi kepedihan
    akibat cerai, hal ini sejalan dengan pendapatahli hukum Islam dalam Kitab AlFiqhuAllslamiyyu waAdillatunu juz 7halaman 320 sebagai doktrin yang diambil alin menjadi pendapat danpertimbangan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Agama Semarang dalamputusan ini yaitu Bahwa pemberian mutah itu dimaksudkan agar isteriterhibur hatinya dan dapat mengurangi kepedihan akibat cerai talak, dan kalaucerai talaknya bukan bain kubro bisa dimungkinkan timbul keinginan untukrukun kembali sebagai Suami ISter;~ 92 nnnnnnnnnnnnMenimbang
Register : 23-01-2018 — Putus : 27-02-2018 — Upload : 05-04-2018
Putusan PA GRESIK Nomor 0223/Pdt.G/2018/PA.Gs
Tanggal 27 Februari 2018 — PENGGUGAT VS TERGUGAT
100
  • Artinya : Apabila gugatan isten dihadapan pengadilan telah terbukti dengansuatu bukti atau pengakuan suami, sedang kepedihan dengan tetapmempertahankan rumah tangga bagi mereka berdua sudah tidaktertahankan lagi, dan mereka berdua sudah tidak dapat didamaikanlagi oleh Hakim, maka Hakim menyatakan talak bain kepada isteritersebut ;Menimbang, bahwa secara filosofis, Islam mensyariatkan perkawinandengan tujuan untuk membentuk rumah tangga yang sakinah, mawaddah, danrahmah, sebagaimana disebutkan dalam
Register : 30-03-2009 — Putus : 29-04-2009 — Upload : 06-04-2011
Putusan PTA SURABAYA Nomor PERDATA : 95/Pdt.G/2009/PTA.Sby
Tanggal 29 April 2009 — Pembanding v Terbanding
4814
  • suaminya) mutah menurut yangmaruf, sebagai suatu kewajiban bagi orang yangbertakwa ;Dan pada ayat yang lain Allah SWT berfirman dalam surat alAhzab ayat 49Artinya: Maka berilah mereka mutah dan lepaskanlah merekaitu. dengan cara yang sebaik baiknyaMenimbang, bahwa menurut Pengadilan Tinggi Agamabahwa mutah itu harus diberikan oleh bekas suami kepada bekasisterinya yang. dicerai talak dengan maksud agar bekasisterinya itu terhibur dari kesedihan yang sangat dalam,setidak tidaknya dapat mengurangi kepedihan
    Hal ini sejalan denganpendapat pakar hukum Islam dalam kitab Al Fighul Islamiyyu waadillatuhu juz VII halaman 321 yang menyatakan sebagai berikutArtinya: Pemberian mutah itu, agar isteri. terhibur hatinya,dapat mengurangi kepedihan akibat cerai talak, dankalau bukan talak bain kubro, bisa dimungkinkan timbulkeinginan untuk rujuk kembali sebagai suami isteriHal. 6 dari 9 hal. Put.
Register : 21-09-2011 — Putus : 23-11-2011 — Upload : 31-01-2012
Putusan PTA SEMARANG Nomor 200/Pdt.G/2011/PTA. Smg
Tanggal 23 Nopember 2011 — PEMBANDING vs TERBANDING
4921
  • talak, maka bekas suami wajibmemberikan mutah yang layak kepada bekas isterinya baikberupa uang atau benda, ketentuan ini sejalan dengan FirmanAllah SWT dalam Al Quran Surat Al Ahzab ayat 49 ;Artinya : Maka berilah mereka mutah dan lepaskanlahmereka itu). dengan cara yang sebaik baiknya ;Menimbang, bahwa mutah itu harus diberikan olehbekas suami kepada bekas isterinya yang dicerai talakdengan maksud agar bekas isterinya itu terhibur darikesedihan yang sangat dalam, setidak tidaknya dapatmengurangi kepedihan
    hati Termohon / Terbanding apalagi lamerasa takut, trauma psikologis yang akut danberkepanjangan, hal ini sejalan dengan pendapat pakar hukumIslam dalam Kitab AL FIQHU AL ISLAMIYYU WA ADILLLATUHU JuzVII halaman 321 yang diambil alih menjadi pendapatPengadilan Tinggi Agama dalam pertimbangan putusan ini,menyatakan : reer rr rrr ere n neeSLall pJl wresigal JI bls usb =eS ol aszg 5 U GU 292 We ocl, oly2 SpS aigiul SiPemberian mutah itu, agar isteri terhiburArtinyahatinya, dapat mengurangi kepedihan
Register : 04-06-2018 — Putus : 18-07-2018 — Upload : 02-10-2018
Putusan PTA SURABAYA Nomor 232/Pdt.G/2018/PTA.Sby
Tanggal 18 Juli 2018 — Pemohon:
KASMIJAN SUJONO BIN WIDJI (Terbanding)
Termohon:
HENDRI SUSIANINGSIH BINTI NOERALI (Pembanding)
228
  • miliar rupiah) karena usia perkawinan sudah31 tahun, usia Termohon/Pembanding sendiri sudah 52 tahun dan tidak adasumber penghidupan, oleh karena itu uang tersebut akan dijadikan modalusaha dan biaya hidup Termohon/Pembanding dan anakanak di masa tua;Menimbang, bahwa kewajiban bekas suami memberi mut'ah kepadabekas istri yang dijatuhi talak menurut Pasal 149 Kompilasi Hukum Islamsebagaimana telah dipertimbangkan Majelis Hakim Tingkat Pertama hakikatnyaadalah untuk menghibur hati dan mengurangi kepedihan
    Halini sejalan dengan pendapat ahli hukum Islam dalam kitab Alfighu AlIslami waadillatunu juz 7 halaman 320, sebagai doktrin yang diambil alih menjadipendapat dan pertimbangan pengadilan tingkat banding dalam putusan ini,yaitu bahwa pemberian mutah itu dimaksudkan agar istri terhibur hatinya dandapat mengurangi kepedihan akibat perceraian;Menimbang, bahwa besarnya mutah yang harus diberikan suami kepadaistri tidak ada ketentuan khusus yang mengatur, tetapi berdasarkan Pasal 160Kompilasi Hukum Islam
Register : 18-02-2014 — Putus : 10-04-2014 — Upload : 05-03-2015
Putusan PTA SEMARANG Nomor 60/Pdt.G/2014/PTA. Smg.
Tanggal 10 April 2014 — PEMBANDING, umur 41 tahun, Agama Islam, pendidikan D 3, Pekerjaan PNS ( Bidan Puskesmas ), bertempat tinggal di Kabupaten Rembang, semula Termohon sekarang “Pembanding”;---------------------------------------------------- -------------------------------M E L A W A N----------------------------- TERBANDING, umur 41 tahun, agama Islam, pendidikan S1, pekerjaan Pegawai Daerah .BPR BKK, bertempat tinggal di Kabupaten Rembang, semula Pemohon, sekarang “Terbanding”;-----------------------------------------------------
4318
  • menetapkan nafkahIddah sebagaimana disebutkan dalam amar putusan a qou ;Menimbang, bahwa mengenai mutah Majelis Hakim Pengadilan Tinggi AgamaSemarang mempertimbangkan bahwa menurut pasal 149 huruf ( a ) jo pasal 158 ( b )Kompilasi Hukum Islam, bahwa mutah itu wajib diberikan oleh bekas suami kepadabekas istri, apabila perceraian itu atas kehendak suami. dan mutah itu adalahpemberian bekas suami kepada bekas istri yang dijatuhi talak berupa benda atau uangdan lainnya untuk menghibur hati dan mengurangi kepedihan
    akibat cerai, hal inisejalan dengan pendapat ahli hukum Islam dalam Kitab AlFiqhuAlIslamiyyu waAdillatuhu juz 7 halaman 320 sebagai doktrin yang diambil alih menjadi pendapat danpertimbangan Majlis Hakim Pengadilan Tingkat Banding dalam putusan ini yaitu Bahwa pemberian mutah itu dimaksudkan agar istri terhibur hatinya dan dapatmengurangi kepedihan akibat cerai talak, dan kalau cerai talaknya bukan bain kubrobisa dimungkinkan timbul keinginan untuk rukun kembali sebagai suami isteriMenimbang, bahwa
Register : 23-05-2007 — Putus : 05-07-2007 — Upload : 05-02-2012
Putusan PA TRENGGALEK Nomor 0349/Pdt.G/2007/PA.TL
Tanggal 5 Juli 2007 — PEMOHON DAN TERMOHON
91
  • melakukan hubungan suami istridalam suatu perkawinan yang sah, jika perceraian ituasalnya timbul dari kehendak suami bukan dari pihakistri, maka bekas suami diwajibkan membayar nafkahsebagai mutah kepada istrinya ;menimbang, bahwa sesuai dengan fungsinya bahwa mutahadalah suatu pemberian dari bekas suami kepada bekas istriyang ditalaknya dengan maksud agar bekas istrinya tersebutdapat terhibur hatinya, maka mutah yang diberikan olehPemohon kepada Termohon sekurang kurangnya haruslah dapatmengurangi kepedihan
    ale acl rlySpS diginnlt ySipemberian mutah itu agar istri terhibur hatinya,6artinyadapat mengurangi kepedihan hati akibat cerai talak, dankalau bukan talak bain kubro bisa dimungkinkan timbulkeinginan untuk rukun kembali sebagai suami istriseperti semula ;menimbang, berdasarkan pertimbangan diatas, Majlis Hakimberpendapat bahwa Pemohon patut dan layak untuk memberikanmutah kepada Termohon sebesar Rp 1.500.000, (satu juta limaratus ribu rupiah), dan oleh karenanya Pemohon harus dihukumuntuk membayar
Register : 10-09-2007 — Putus : 27-09-2007 — Upload : 12-02-2012
Putusan PA TRENGGALEK Nomor 0601/Pdt.G/2007/PA.TL
Tanggal 27 September 2007 — PEMOHON DAN TERMOHON
70
  • melakukan hubungan suamiistri dalam suatu perkawinan yang sah, jikaperceraian itu asalnya timbul dari kehendaksuami bukan dari pihak istri, maka bekas suamidiwajibkan membayar nafkah sebagai mutahkepada istrinya ;Menimbang, bahwa sesuai dengan fungsinya bahwa mutahadalah suatu pemberian dari bekas suami kepada bekas istriyang ditalaknya dengan maksud agar bekas istrinya tersebutdapat terhibur hatinya, maka mutah yang diberikan olehPemohon kepada Termohon sekurang kurangnya haruslah dapatmengurangi kepedihan
    ySipemberian mutah itu agar istri terhibur6cartinyahatinya, dapat mengurangi kepedihan hati akibatcerai talak, dan kalau bukan talak bain kubro bisadimungkinkan timbul keinginan untuk rukun kembalisebagai suamiistri seperti semula ;Menimbang, berdasarkan pertimbangan diatas, Majlis Hakimberpendapat bahwa Pemohon patut dan layak untuk memberikanmutah kepada Termohon sebesar Rp 600.000, (enam ratusriburupiah), dan oleh karenanya Pemohon harus dihukum untukmembayar mutah kepada Termohon sebesar Rp 600.000
Register : 14-05-2014 — Putus : 15-07-2014 — Upload : 01-01-2015
Putusan PA GRESIK Nomor 0808/Pdt.G/2014/PA.Gs.
Tanggal 15 Juli 2014 — PENGGUGAT VS TERGUGAT
90
  • . = cio rae ig eae Se ream, ep ee Peme ay APEVp ere oe 22 BES Se Pee ee eee: Apabila gugatan isteri dihadapan pengadilan telah terbukti dengansuatu bukti atau pengakuan suami, sedang kepedihan dengan tetapmempertahankan rumah tangga bagi mereka berdua sudah tidaktertahankan lagi, dan mereka berdua sudah tidak dapat didamaikanlagi oleh Hakim, maka Hakim menyatakan talak bain kepada istertersebut. t="5 = ~ y ~ 5 & 7 ! m 0 73 5 98 ! 4 > %8 & " 9 9 " oer on g 7% 9!
Register : 16-12-2011 — Putus : 25-01-2011 — Upload : 29-02-2012
Putusan PTA SEMARANG Nomor 258/Pdt.G/2011/PTA. Smg
Tanggal 25 Januari 2011 —
259
  • No.2 58/Pdt.G/2011/PTA.Smg1memberikan mutah yang layak kepada bekas isterinya, baikberupa uang atau benda, ketentuan ini sejalan dengan FirmanAllah SWT dalam Al Quran Surat Al Ahzab ayat49Artinya : Maka berilah mereka mutah dan lepaskanlahmereka itu. dengan cara yang sebaik baiknya ;Menimbang, bahwa mutah itu harus' diberikan olehbekas suami kepada bekas isterinya yang dicerai talakdengan maksud agar bekas isterinya itu terhibur darikesedihan yang sangat dalam, setidak tidaknya dapatmengurangi kepedihan
    hati Termohon / Pembanding apalagimasih satu rumah walau sudah pisah tempat tidur, hal inisejalan dengan pendapat pakar hukum Islam dalam Kitab ALFIQHU AL ISLAMIYYU WA ADILLLATUHU Juz VII halaman 321 yangdiambil alih menjadi pendapat Pengadilan Tinggi Agama dalampertimbangan putusan ini, menyatakanSLall pJl wresigal JI bls usb =es ol aszg 5 oh so9nlI le ucl, oly2 SpS aigiul SiPemberian mutah itu, agar isteri terhiburArtinyahatinya, dapat mengurangi kepedihan akibat ceraitalak, dan kalau bukan talak
Register : 10-09-2019 — Putus : 03-10-2019 — Upload : 04-10-2019
Putusan PTA SURABAYA Nomor 395/Pdt.G/2019/PTA.Sby
Tanggal 3 Oktober 2019 — Pembanding melawan Terbanding
3014
  • sedang jumlah yang telah ditetapbkan oleh majelis hakimtingkat pertama juga dianggap belum memadai, jika dibanding dengankemampuan Tergugat Rekonpensi/Terbanding yang bekerja danberpenghasilan sebagaimana terurai diatas, serta dibanding pula denganlamanya Penggugat Rekonpensi/Pembanding menjadi isteri TergugatRekonpensi/ Terbanding yakni selama 18 tahun dalam suka dan duka, sertadihubungkan dengan fungsi mutah yang antara lain sebagai penghibur bagiisteri yang diceraikan suaminya untuk mengurangi kepedihan
    hatinya sebagaiakibat perceraiannya nanti, sebagaimana dikemukakan oleh ahli hukum IslamDR.Wahbah AL Zuhaily dalam Kitab Fighul Islam wa Adillatuhu Juz VII Hal.320yang diambil alin oleh majelis hakim tingkat banding sebagai pendapatnyasendiri yang berbunyi: Artinya : Maksud pembenan mutah itu, adalah agar istri terhibur hatinya,dapat mengurangi kepedihan akibat cerai talak, dan untukmenumbuhkan keinginan untuk rukun kembali sebagai suami istri,kalau talaknya bukan bain kubro;Menimbang, bahwa berdasarkan