DAN DIJADIKAN ACUAN DALAM PERKARA A QUO,dimana :Pembagian Harta Waris sebagaimana objek perkara a quo adalah tidakterkecuali haruslah sesuai dengan syariat dan ketentuan Hukum WarisIslam,3.

Menetapkan bagian masingmasing dari ahli waris sesuai dengan Hukum warisIslam;5. Menetapkan menarik pihak lain yang berkepentingan dalam perkara ini menjadiTurut Tergugat Rekonvensi, masingmasing : 1. Janda dari S bernama T dan 2.anak S yang bernama N;6. Menghukum Tergugat Rekonvensi/Penggugat Konvensi atau siapa saja yangmenerima hak dari Tergugat Rekonvensi/Penggugat Konvensi maupun yangmenguasai obyek sengketa, harus menyerahkan harta warisan berupa:6.1.

Karena dalam hukum warisIslam, meskipun tanpa Surat Wasiat pun, apabila ahli waris memenuhisyarat yang ditentukan dalam hukum Islam, maka otomatis ahli warispasti mendapat warisan;. Bahwa Penggugat sudah murtad/keluar dari Islam sejak berpuluhpuluhtahun yang lalu.Dan mengenai kemurtadan dari Penggugat ini dapatTergugat ceritakan sebagai berikut :Bahwa Almarhum Bapak H. Abdul Rahman dan Almarhumah IbuVictorine Bounin pada tahun 1955 bercerai.

Hal mana Tergugat sebagaimanajawabannya menginginkan bahwa harta dibagi sesuai hukum warisIslam;Menimbang, bahwa dengan demikian Majelis menilai bahwaterhadap objek perkara tidak lagi melekat kedudukan sebagai hartapusaka tinggi, oleh karena itu objek perkara ini ditetapkan sebagai hartawarisan alm.

No. 0588/Pdt.G/201 7/PA.Pra.SALINANsebagaimana petitum angka 15 s/d 18, oleh karena telah terbukti, maka dapatdikabulkan ;Menimbang, bahwa terhadap petitum gugatan Para Penggugat padaangka 19 yang menyatakan mohon, agar Pengadilan menetapkan tanahobyek sengketa pada posita angka 11 (11.1, 11.2, 11.3 dan 11.4) adalah hartapeninggalan almarhum Amaq Denan yang belum dibagi waris kepada seluruhahli waris yang berhak, sesuai bagiannya masingmasing menurut hukum warisIslam, maka oleh karena telah terbukti

MahkamahSyariyah/Pengadilan Agama setentang rukun dan syarat sahnya hibah,maka secara hukum baru dapat diketehui perbuatan hukum selanjutnyayaitu warisanmal waris dan begitu juga dengan jual beli baru dapatdiketahui kepastian hukumnya, apakah perbuatan melawan hukum atautidak sebagaimana gugatan para penggugat ;Bahwa dengan demikian untuk memutuskan harta warisan yangditinggalkan oleh (Alm) Ali Basyah kepada Tergugat I s/d Tergugat VI dantelah dilakukan jual beli dengan Tergugat VII, maka secara hukum warisIslam

Menetapkan bagian masingmasing Ahli Waris Almarhum Pewaris yaituPenggugat dan Para Tergugat berdasarkan ketentuan Hukum WarisIslam Indonesia dan/atau KHI ;. Menghukum dan memerintahkan kepada Para Tergugat agarmenyerahkan obyek gugatan untuk dibagi kepada Para Ahli Waris yangsah berdasarkan bagian masingmasing, dalam keadaan kosong, amandan tanpa syarat apapun menurut ketentuan dan peraturan perundangundangan yang berlaku/KHI.

membangunrumah di atas tanah warisan obyek sengketa dengan ukuran 8 x 15 metertanpa seizing Penggugat dengan dalil bahwa tanah warisan dari almarhumLA SAIRU bin LA PATANI, sedangkan PENGGUGATmerawat obyeksengketa sudah sekitar + 70 (tujuh puluh) tahun beraktifitas di atas tanahwarisan obyek sengketa tersebut;10.Bahwa oleh karena perbuatan Tergugat yang merusak fondasi danmengusir Penggguat untuk beraktifitas di atas tanah warisan obyeksengketa merupakan perbuatan yang bertentangan dengan hukum warisIslam

Moehastoeti yangmenjadi objek perkara yang saat ini dikuasai oleh para Tergugat Konvensi agardibagi kepada para ahli warisnya yang mustahak sesuai dengan hukum warisIslam, sedangkan para Tergugat Konvensi tidak mengetahui harta yang digugatHalaman 46 dari 60 Put.No.4223/Pdt.G/2018/PAJSoleh Penggugat Konvensi tersebut merupakan harta peninggalan almarhum Ir. H.Soeratin Soeboer dan almarhumah Hj. RAY.

dikesampingkan, dan menolakgugatan Penggugat seluruhnyakarenamengadaada.Bahwa berdasarkan uraian tersebut di atas, Maka TERGUGAT dan TERGUGAT IIMohon dengan hormat kepada Majelis Hakim Yang Mulia yang memeriksa sertaHalaman 22 dari 53 Putusan Nomor 12/Pdt.G/2016/PN.Cmsmengadili perkara a quo, berkenan untuk memberikan putusan yang amarnya sebagaiberikut :PRIMERDALAM EKSEPSI.1.2.asMenerima Eksepsi Tergugat dan Tergugat II untuk seluruhnya ;Menyatakan bahwa gugatan penggugat merupakan perkara Sengketa WarisIslam

Menurut Hukum WarisIslam tanah peninggalan almarhum Machmuda tersebutjatuh kepada ahli warisnya, akan tetapi setelah ParaPenggugat ingin memanfaatkan bidang tanah tersebutternyata tanpa ijin dan tanpa hak, di atas tanahpeninggalan almarhum Machmuda (Orang tua/ayahkandung Para Penggugat) tersebut telah berdiri sejumlahbangunan diantaranya kioskios, hotel, dan bangunanrumah yang sebagian telah bersertipikat atas nama pihaklain.3.Bahwa Para Penggugat telah melakukan beberapaupaya untuk mengembalikan

m* yang terletak di Jalan Perwira RT/RW005/002, Lingkungan Ambugaga Ill, Kelurahan Kota Raja, Kecamatan EndeUtara, Kabupaten Ende, dengan batasbatasnya sebagai berikut: Sebelah Barat berbatasan dengan Jalan Perwira; Sebelah Utara berbatasan dengan lorong, sumur, bidang tanahrumah Pua Said dan bidang tanah rumah Pua Bakir; Sebelah Timur berbatasan dengan rumah Amrin; Sebelah Selatan berbatasan bidang tanah rumah Roswati dan lorong;yang belum dibagi waris kepada ahli warisnya, sesuai dengan Hukum WarisIslam

SEDANGKAN KEWENANGAN TURUN' WARISISLAM ADA DI PENGADILAN AGAMA SLAWI.

Oleh karena dalam hukum warisIslam sama sekali tidak dikenal patah titi. Anak dapat menggantikankedudukan orang tuanya untuk mewarisi harta warisan kakek/neneknya.Hal ini kembali dipertegas oleh pasal ....Kompilasi Hukum Islam yangmengatakan ........ Dengan demikian anakanak dari alm. Ramli BinSulaiman yaitu 1) Razali Bin Ramli, 2) Marian Binti Ramli dan 3) NurulAini Binti Ramli adalah ahli waris alm. Sulaiman alias Leube Lemanselaku cucu, yaitu anak dari anak lakilaki alm.

Bahwa usaha dari Penggugat (Penggugat I) untuk memintaharta peninggalan dari ayah kandungnya yaitu Almarhum KaryoDikromo agar dibagi kepada semua ahli waris yang berhak jugapernah disampaikan kepada anakanak dari Almarhum Kromo Pairoalias Loso yaitu Tergugat (Tergugat I) dan Parmo Miharjo Tukiyo BinKromo Pairo alias Loso (Tergugat II), namun sampai gugatan inidiajukan tidak pernah ada respon yang baik untuk tanah obyeksengketa tersebut dibagi secara adil sesuai dengan hukum warisislam yang berlaku

XXXXXsebagaimana dituangkan dalam point 6.1 s/d 6.3 yang dibagikan olehHalaman 7 dari 130 halaman Putusan Nomor 362/Pdt.G/2020/PA/Pyb10.TERGUGATI tidak sesuai sebagaimana dengan hukum waris islam danKompilasi Hukum Islam;Bahwa PENGGUGATI s/d PENGGUGATX memohon kepada Majelis Hakimmemutus perkara aquo ini untuk membagi harta peninggalan/harta warisandibagikan sesuai dengan porsinya dan sebagaimana ketentuan hukum warisIslam dan Kompilasi Hukum Islam atau menurut ketentuan Undangundang yangberlaku;

XXXXX dan almh XXXXX sebagaimanadituangkan dalam posita 6.1 s/d 6.3 yang dibagikan oleh Tergugat tidak sesualsebagaimana dengan hukum waris Islam dan Kompilasi Hukum Islam sehinggaTergugat II dan Penggugat s/d Penggugat X memohon kepada Majelsi Hakimmemutus perkara ini aquo ini untuk membagi harta peninggalan/harta warisandibagikan sesuai dengan porsinya dan sebagaimana ketentuan hukum warisIslam atau menurut ketentuan Undangundang yang berlaku;Halaman 36 dari 130 halaman Putusan Nomor 362/Pdt.G/

Tergugat IV agar seluruh objeksengketa tersebut dapat dibagikan kepada para ahli waris ayah kandungdan almh ibu kandung sesuai Hukum Waris Islam, akan tetapi Tergugat I,Tergugat Il, Tergugat Ill dan Tergugat IV menolak dan tidakmenyetujuinya, bahkan bersikukuh untuk menguasai dan memilikimasingmasing bagian tanah objek sengketa yang telah ditempatinyasecara melawan hukum.Bahwa sikap dan perbuatan Tergugat , Tergugat Il, Tergugat III danTergugat IV tersebut sangat jelas bertentangan dengan Hukum WarisIslam

Nur Insana Arifin) adalah Warga NegaraIndonesia beragama Islam, maka berdasarkan Kompilasi Hukum WarisIslam yang berlaku berdasarkan : Inpres Nomor 1 Tahun 1991 Pasal171 huruf b : tanah SHM Nomor 177/Wt. Soreang, yang merupakanHarta Peninggalan Almarhum Arifin Amin, beralin menjadi tanah warisandari Hj.

Bahwa kedudukan anak nonmuslim terhadap harta warisan Pewarisberagama Islam adalah bukan sebagai ahli waris, karena hukum warisIslam tidak mengenal adanya Pewaris kepada orang yang berbeda agama(nonIslam). Hal ini yang menjadi alasan bahwa kaedudukan hak anak nonmuslim atas warisan Pewaris muslim diatur dalam Hukum Waris Islam yangberlaku di Indonesia yang menempatkan anak yang beragama lain dariagama Pewaris TIDAK MEMPEROLEH WARISAN tetapi memperolehWASIAT WAJIBAH;7.

Muhasim binLian, serta meminta pembagian waris untuk harta Peninggalan parapewaris harus dinyatakan ditolak, karena berdasarkan KHI,Hukum warisIslam dan pengaturan Hukum waris Islam sesuai dengan uraian di atasyang secara tegas menghapus legal standing para penggugat dan ParaTurut Tergugat,sebagai ahli waris dari para Pewaris yaitu Bano binti Kairandan H.

Pen.No. 824/Pdt.G/2016/PA.Tng.bahwa tidak ada lagi urgensi ataupun pertimbangan lain untuk melanjudkanperkara aguo ini.21.Bahwa berdasarkan uraian uraian diatas dengan mempertimbangkanPasalpasal Undangundang, Kompilasi Hukum Islam serta PengaturanHukum Waris Islam , bahwa gugatan Sengketa waris yang diajukan olehPara penggugat di Pengadilan agama Tangerang melanggar danbertentangan dengan Kompilasi Hukum Islam dan Pengaturan Hukum WarisIslam,karena para penggugat dan Turut Tergugat tidak memilki