PANALI Bin SURONASIRpada hari Jumat tanggal 10 Desember 2010 sckira jum 100 wib di Dusun SalenDesa Salen Kecumatin Bangsal, Kabupaten Mojokerto telah ditangkup oleh seksikaren sedany melakuken perjudian Karty Domine,> Balowa cara para terdakwa melakukan pemaianan judi domina mereka dudukmelingkar Lalu salah satu pemain menyocok kartu doming sebanyak satu set,~ Bahwa kemudian kart tersebut dibayikan kepada masingmasing pemain dan tiaptiop pemmin mendapatkan 4 lembar kartu domino dan sis kartu domino

Orang yang menyuruh melakukan (doen pleger, manus domina, actorintelectualis, tangan kuat)2.

Pembuat langsung atau pembuat materiil (anmiddelijke dader, manusministra, actor physicus, tangan yang mengabdi)Menimbang, bahwa unsur menyuruh melakukan (doen plegen) tidak perludibuktikan karena para terdakwa adalah berstatus sebagai manus domina karenatelah melakukan tindak pidana yaitu para terdakwa telah menebang pohon jatidikawasan hutan, sedangkan orang yang bertindak sebagai pembuat maiteriil(manus ministra) tidak ada.Menimbang, bahwa unsur turut serta melakukan (mede plegen) menurutM.V.T

Unsur mereka yang melakukan, yang menyuruhmelakukan, dan yang turut serta melakukan:Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan orang yangmelakukan disebut dengan pelaku (dader/ doer) adalah orangyang memenuhi semuan unsur unsur delik baik sebagai unsursubjektif maupun unsur objektif;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan orang yangmenyuruh melakukan (doenpleger/manus domina) dapat diartikansebagai dader tidak langsung artinya seseorang berkehendakuntuk melakukan suatu perbuatan pidana, tidak melakukansendiri

Sutan Mulya Siregar dan terdakwa III Ibrahim Saleh BinAmrinal Siregar karena terdakwa I dan terdakwa III yangberperan melakukan kegiatan penambangan dilokasi tepi sungaiSingingi di Desa Lipat Kain Selatan Kecamatan Kampar KiriKabupaten Kampar tersebut dengan cara terdakwa I memegangperalon karena terdakwa I bertugas sebagai Asbuk = danmemasukkan air kedalam peralon sedangkan terdakwa III beradadiatas perahu bertugas mencari lokasi yang potensi emas danorang yang menyuruh melakukan (doenpleger/manus domina

baca koma dan kata atau dalamunsur pasal ini menunjukkan bahwa unsur dalam pasal ini bersifat alternatifesehingga apabila salah satu unsur telah terpenuhi maka Terpenuhi pasaltersebut;Menimbang bahwa elemen orang yang melakukan menunjuk kepadapelaku perbuatan (Plegen) artinya orang tersebut yang secara langsung dansecara nyata melakukan suatu perbuatan delikMenimbang bahwa elemen menyuruh melakukan (Doen Plegen)mengandung pengertian setidaknya harus ada dua orang yakni orang yangmenyuruh (manus domina

) melakukan dan orang yang disuruh (manus ministra)melakukan Menurut ajaran ilmu hukum menyuruh melakukan adalah upayaseseorang untuk menggerakan orang lain guna melaksanakan niatnya untukmelakukan suatu delik, sehingga niat pelaksanaan suatu delik dari orang yangdisuruh itu haruslah timbul dari orang yang menyuruh tersebut, denganperkataan lain orang yang disuruh (manus ministra) seolaholah hanya menjadialat (instrument) dari orang yang menyuruh (manus domina).Menimbang bahwa elemen Turut melakukan

pelakumelakukan perbuatan sehingga masingmasing perbuatan tersebut terangkai menjadisebuah tindak pidana yang didakwakan;Menimbang yang dimaksud dengan unsur tersebut diatas adalah saat perbuatanpidana tersebut terjadi dilakukan lebih daripada seorang pelaku / dader atau dilakukan baikdengan secara bersamasama/mede dader;Menimbang, bahwa dalam pasal 55 ayaut (1) ke1 KUHP perbuatan pidana yangdilakukan oleh lebih dari seorang pelaku, dimaksudkan untuk membedakan pelaku tersebutsebagai pemilik ide/ manus domina

dan sebagai / kepanjangan tangan perbuatan pidanadari Manus Domina/ manus ministra;Menimbang, bahwa pelaku yang berkedudukan sebagai pencetus ide terjadinyatindak pidana (intellectuale dader) memiliki pengaruh besar dalam terjadinya suatru tindakpidana sehingga mempengaruhi pelaku lain ikut dalam perbuatan pidana yang diinginkanoleh aktor intelektual perbuatan pidana;Menimbang, bahwa dalam perbuatan pidana yang dilakukan secara bersamasamamemiliki pengaruh dalam penjatuhan pidana yang berdasarkan

UNING dan 2 (dua) orang lainnya yang terdakwa tidak kenal;Bahwa permainan judi tersebut adalah permainan judi kiyukiyu yang tidakmenggunakan bandar dengan cara permainannya 4 (empat) kartu domina dibagikankepada masingmasing pemain dengan nilai tertinggi dua kartu 9 (sembilan) dandisebut kiyu kalau 4 (empat) kartu nilainya 9 (sembilan) maka disebut kiyukiyu,tetapi selain itu ada yng lebih tinggi lagi dengan urutan, murni bawah (empat kartunilai sama atau kurang dari sembilan), murni atas (empat kartu

TAHA, sdr.UNING dan 2 (dua) orang lainnya yang terdakwa tidak kenal;Bahwa permainan judi tersebut adalah permainan judi kiyukiyuyang tidak menggunakan bandar dengan cara permainannya 4(empat) kartu domina dibagikan kepada masingmasing pemaindengan nilai tertinggi dua kartu 9 (sembilan) dan disebut kiyukalau 4 (empat) kartu nilainya 9 (sembilan) maka disebut kiyukiyu, tetapi selain itu ada yng lebih tinggi lagi dengan urutan,murni bawah (empat kartu nilai sama atau kurang dari sembilan),murni atas

Karena orang lain itusebagai alat, maka secara praktis penyuruh tidak melakukanperbuatan aktif, dalam doktrin hukum pidana orang yangdiperalat disebut sebagai manus ministra, sedangkan orang yangmemperalat disebut sebagai manus domina, juga disebut sebagaimiddelijke dader (pembuat tidak langsung);Ada 3 (tiga) tiga konsekuensi logis, terhadap tindak pidana yangdilakukan dengan cara memperlalat orang lain, yaitu: Terwujudnya tindak pidana bukan disebabkan langsung olehpembuat penyuruh, tetapi leh perbuatan

Di dalamhukum orang yang disuruh melakukan ini dikategorikan sebgaimanus ministra, sementara orang menyuruh melakukandikategorikan manus domina.

melakukanperbuatan (pleger) yaitu orang yang yang melakukan sendiri tindak pidana yang memenuhirumusan delik.Menimbang bahwa unsur yang menyuruh melakukan (doen plegen) yaitumelakukan perbuatan dengan perantaraan orang lain, sedang perantara ini hanyadiumpamakan sebagai alat (mittel), sipembuat tidak melakukan perbuatan itu sendiri(persoonlijk), tetapi menggunakan orang lain sebagai perantara.Didalam doen plegen ini termasuk 2 (dua) pihak yaitu :1) Orang yang menyuruh melakukan (doen pleger, manus domina

, actor intelectualis,tangan kuat)2) Pembuat langsung atau pembuat materiil (anmiddelijke dader, manus ministra, actorphysicus, tangan yang mengabdi)Menimbang bahwa unsur menyuruh melakukan (doen plegen) tidak perlu dibuktikankarena para terdakwa adalah berstatus sebagai manus domina karena telah melakukantindak pidana yaitu penebangan pohon sonokeling tanpa ijin pejabat yang berwenang,sedangkan orang yang bertindak sebagai pembuat materiil (manus ministra) tidak ada.Menimbang bahwa Unsur turut serta

Yang biasa disebut sebagaiPermainan judi misalnya main dadu, main selikuran, main jemeh, kodok ulo,roulette, bakarat, kemping keles, kocok, keplek, tombola, dan lainlain, termasukjuga totalisator pada pacuan kuda, pertandingan sepakbola dan lain sebagainya.Tidak termasuk Permainan judi misalnya : domina, ceki, koah, pei dan lainsebagainya, yang digunakan untuk keperluan hiburan semata;(R.

Tidak termasuk Permainan judi misalnya : domina, ceki,koah, pei dan lain sebagainya, yang digunakan untuk keperluan hiburan semata;(R.

Tidak termasuk Permainan judi misalnya: domina, ceki, koah, pei dan lain sebagainya, yang digunakan untuk keperluan hiburansemata;,(R.

baca koma dan kata atau dalamunsur pasal ini menunjukkan bahwa unsur dalam pasal ini bersifat alternatifesehingga apabila salah satu unsur telah terpenuhi maka Terpenuhi pasaltersebut;Menimbang bahwa elemen orang yang melakukan menunjuk kepadapelaku perbuatan (Plegen) artinya orang tersebut yang secara langsung dansecara nyata melakukan suatu perbuatan delikMenimbang bahwa elemen menyuruh melakukan (Doen Plegen)mengandung pengertian setidaknya harus ada dua orang yakni orang yangmenyuruh (manus domina

orang yang disuruh (manus ministra)melakukan Menurut ajaran ilmu hukum menyuruh melakukan adalah upayaseseorang untuk menggerakan orang lain guna melaksanakan niatnya untukmelakukan suatu delik, sehingga niat pelaksanaan suatu delik dari orang yangdisuruh itu haruslah timbul dari orang yang menyuruh tersebut, denganHal 20 dari 27 halaman, Putusan Nomor 194/Pid.Sus/2015/PN Pbmperkataan lain orang yang disuruh (manus ministra) seolaholah hanya menjadialat (instrument) dari orang yang menyuruh (manus domina

Sehingga Eksepsi dari ParaTergugat patutlan dinyatakan di TOLAK. dan menyatakan menerimaReplik Para Penggugat.Halaman 23 dari 29 Putusan No.84/Pdt.G/2021/PN BitMenimbang bahwa terhadap eksepsi para Tergugat dan replik/tanggapanpara Penggugat berkaitan dengan eksepsi exceptio domini, Majelis Hakimmemberikan pertimbangan sebagai berikut; Bahwa yang dimaksud dengan eksceptio domina adalah merupakantangkisan yang diajukan Tergugat terhadap gugatan yang berisi bantahanyang menyatakan objek barang yang

Bahwa eksepsi tersebut dibantah oleh para Penggugat dalam repliknya,sehingga para Tergugat dan para Penggugat harus membuktikan dalilnyamasingmasing dalam pokok perkara;Bahwa oleh karena eksceptio domina para Tergugat sudah berkaitan denganpokok perkara, maka akan dibuktikan bersamasama dengan pokok perkara,sehingga eksepsi disampingkan dan ditolak;2. Exceptio Rei Judicatae dan 3.

Penyuruh (manus domina/intellectueeledader berada di belakang layar, sedangkan yang melakukan perbuatan pidana adalahorang lain yang disuruh (manus ministra /materieele dader). Orang yang disuruh itumerupakan alat di tangan penyuruh. Jadi bukan merupakan pelaku utama itu sendiriyang melakukan tindak pidana, tetapi dengan bantuan orang lain dan orang yangdisuruh hanya merupakan alat saja.

Karena orang lain itu sebagai alat, maka secara praktis penyuruhtidak melakukan perbuatan aktif, dalam doktrin hukum pidana orang yangdiperalat disebut sebagai manus ministra, sedangkan orang yangmemperalat disebut sebagai manus domina, juga disebut sebagai middelijkedader (pembuat tidak langsung);Ada 3 (tiga) tiga konsekuensi logis, terhadap tindak pidana yang dilakukandengan cara memperlalat orang lain, yaitu: Terwujudnya tindak pidana bukan disebabkan langsung oleh pembuatpenyuruh, tetapi leh

Di dalam hukum orang yang disuruhmelakukan ini dikategorikan sebgai manus ministra, sementara orangmenyuruh melakukan dikategorikan manus domina.

Bahwa pada tanggal 20 Juni 2004 Penggugat menerima Surat KeputusanMajelis GITJ Pati Nomor 126/GITJ/VI/2004 yang menyatakan tentang PurnaTugas (Domina Emerita) Pdt.Dr. Esther Harso, M.Th. sebagai Pendeta GITJPati, adalah benar;3. Bahwa berdasarkan Surat Keputusan tersebut dalam point 2, Penggugatdiberikan Tanda Tali Kasin dan Hak Uang Pensiun sesuai dengan SuratKeputusan Majelis Gereja Injili di Tanah Jawa (GITJ) Pati dengan NomorHal 1 dari 14 Hal. Put.

Orang yang menyuruh melakukan (Doenpleger)adalah orang yang melakukan perbuatan dengan perantaraan orang lain,sedangkan perantara ini hanya diumpamakan sebagai alat, sehingga dalamDoenpleger ada dua pihak yaitu pembuat langsung (onmidedelijke dader,manus ministra, auctor physicus) dan pembuat tidak langsung (middelijke dader,doenpleger, auctor intelectus, manus domina).

Tidak termasuk Permainan judi misalnya : domina, ceki, koah,pei dan lain sebagainya, yang digunakan untuk keperluan hiburan semata;(R. Susilo, Kitab UndangUndang Hukum Pidana (KUHP) Serta KomentarKomentarnya Lengkap Pasal Demi Pasal, Penerbit Politeia, Bogor, 1983, hal.221223) ;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum yang terungkap dipersidangan berdasarkan keterangan saksisaksi dan keterangan para terdakwa,serta dikaitkan dengan barang bukti, telah ternyata bahwa :e Bahwa benar Terdakwa 1.

yakni pengedaran narkotika dan penguasaan narkotika;Bahwa tetapi dalam putusan telah menjatuhkan pidana pada terdakwakarena tindak pidana pengedaran narkotika dan penguasaan barangsebagaimana diatur dan diancam pidana berdasarkan pasal 112 ayat (1)UU No 35 tahun 2009 dan pasal 127 ayat (1) huruf a UndangUndangNomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika;Bahwa apabila yang dimaksud Pengadilan Negeri Limboto dalam putusan aquo sebagai perbuatan tindak pidana pengedaran narkotika danpengedaran adalah manus domina

melakukan (doen pleger) dan yang turut melakukan (mede pleger);Menimbang, bahwa yang dimaksud pelaku (p/eger) adalah orang yangmelakukan sendiri selurunh unsur tindak pidana, yang dimaksud orang yangmenyuruh melakukan (doen pleger) adalah orang yang melakukan tindakpidana dengan perantaraan orang lain, sedangkan perantara itu hanyadigunakan sebagai alat untuk mewujudkan tindak pidana, sehingga ada duapihak, yaitu pembuat langsung (manus manistra/auctor physicus) dan pembuattidak langsung (manus domina