Jailani Datuk Malano) dengan arti kataharta tersebut baru di tebus dari gadainya Tahun 2010;Darusman Khatib Soetan, sebagai saksi sekaligus yang menjadi KetuaKAN yang menanda Tangani SK Nomor 006 Kpts/KANKB/KEP/I/2013 Tanggal31 Januari 2013 dan Nomor SK Nomor 53/Kpts/KANKB /Kep/XI/2013 Tanggal21 November 2013 (P2 dan P8/T6B), bukanlah seorang Penghulu/Datuk dalamsatu kaum, dia hanya seorang Imam Khatib didalam kaumnya, secara NormaHukum Adat Alam Minangkabau tidak pada tempatnya (orang yang belumdisumpah

karena:Bahwa berdasarkan bukti dan fakta dalam persidangan yang telahPemohon Kasasi/Pembanding/Tergugat sampaikan, Para Termohon Kasasiadalah bukan anggota kaum Datuk Malano lagi makanya dia tidak berhak atasharta pusaka dari Kaum Datuk Malano tersebut karena dia telah punyaRanji/sisilah keturunan yang baru (P1) yang telah diakui keberadaannya diKenegarian Koto Berapak, Kecamatan Bayang, Kabupaten Pesisir Selatan,Provinsi Sumatera Barat yang mana Bukti P1 tersebut ditandatangani olehDarusman Khatib Soetan

dalildalil gugatan Penggugat;Bahwa Tergugat II juga telah memanipulasi harga tanah objek perkara, yangmana pada tahun 1966 tersebut telah membeli objek perkara sehargaRp216.000.000,00 (dua ratus enam belas juta rupiah);Bahwa apabila kita cermati terhadap jual beli tanah objek perkara padatahun 1966 tersebut sangatlah janggal sekali dan mustahil, yang mana padatahun 1966 tersebut harga tanah objek perkara belum senilai yangdisebutkan oleh Tergugat Il tersebut, dan juga pada tahun 1966 tersebutyang mana Soetan

/Gelar Soetan Iskandar beserta anaknya sedang berkuasadi Kota Padang ini;Bahwa batas sepadan tanah objek perkara yang sebenarnya adalah: Sebelah Utara berbatas dengan berbatas dengan Tanah HM.

Deli Serdang, didirikan Pertama kali sebagaimana AktaNo. 49 Oleh Notaris Hasan Gelar Soetan Pane Paroehoem, Notaris di Medan padatanggal 20 Mei 1952 dahulu bernama Stichting Wakaf Darwisjah, kemudiansebagaimana perubahan sesuai dengan Akta No. 24 tanggal 07 Februari 2014 yangdibuat oleh Notaris Muhammad Indra, SH,SpN, dan selanjutnya telah disahkansebagai YAYASAN sesuai dengan keputusan Menteri Hukum dan hak Asasi ManusiaRepublik Indonesia No.

Sultan Sulaiman SjarifoelAlamsyah sebagaimana diatas adalah untuk menyokong dan membantudalam arti yang seluasluasnya anakanak dari turunanturunan RajaBurhanudin (orang tua Tengku Darwinsjah) yang terdiri dari 5 keturunan atauHalaman 3 dari 87 halaman, Putusan Nomor 1480/Pdt.G/2018/PA.Lpk.dengan kata lain stiching tersebut adalah stiching keluarga (Vide Pasal 4 AktaNo. 49 Oleh Notaris Hasan Gelar Soetan Pane Paroehoem);3.

Setia Budi;Adalah harta benda dan asset milik Penggugat, sesuai kehendak TengkuDarwisjah sebagaimana tersebut dalam Pasal 3 poin angka 4 dalam Akta No.49Oleh Notaris Hasan Gelar Soetan Pane Paroehoem yang telah memisahkan danmemasukkan harta tersebut dalam Stichting Wakaf Darwisjah ;3.

TengkuHalaman 84 dari 87 halaman, Putusan Nomor 1480/Pdt.G/2018/PA.Lpk.Suri/Tengku Darwisjah berupa kebun kelapa dahulu dikenal dengan sebutankampong Nardjil, sekarang dikenal dengan sebutan Dusun Desa GaluhKecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai;Menimbang, bahwa Penggugat mendasarkan gugatannya sebagaipengurus Yayasan Keluarga Wakaf Darwisjah yang didirikan atas dasar Akta No.49 oleh Notaris Hasan Gelar Soetan Paroehoem tanggal 20 Mei 1952, kemudianperubahan sesuai dengan Akta No. 24 tanggal

7 Pebruari 2014 dan terakhirsesual Akta Notaris No. 12 tanggal 31 Oktober 2017 yang dibuat oleh NotarisRosniaty Siregar.SH.; oleh dan karenanya Penggugat memohon kepada Majlisagar tanah tanah seluas 47,1184 M2 (empat puluh tujuh hektare seribu seratusdelapan puluh empat meter persegi) adalah harta benda dan asset milikPenggugat sesuai kehendak Tengku Darwisjah sebagaimana tersebut dalampasal 3 poin 4 dalam Akta No. 49 oleh Notaris Hasan Gelar Soetan PaneParoehoem serta membatalkan Akta Pengganti

1. MENGADILI

2. Mengabulkan gugatan penggugat;
3. Menjatuhkan talak satu bain shugraa dari tergugat Harris Moeda Dalimunthe bin Soetan Parlindungan. D. terhadap penggugat Nurmalasari alias Nurmala Sari binti Muh.

SALINAN PUTUS ANNomor : 321/Pdt.G/2011/PTA.Sby.BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIMDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Tinggi Agama Surabaya yang memeriksa danmengadili perkara perdata pada tingkat banding, dalampersidangan majlis hakim telah menjatuhkan putusan dalamperkara antaraPEMBANDING, umur 46 tahun, agama Islam, pekerjaanSwasta, bertempat tinggal di KOTA SURABAYA,yang dalam hal ini berdasarkan Surat KuasaKhusus tanggal 27 Juli 2011 diwakili olehkuasa Hukumnya SOETAN SYAFRIEL

Bahwa pada penjajahan Jepang kakek Penggugat Intervensi pernahmenugaskan yang bernama Harirongga sebagai Tentra Djapang yang ditugaskan Kepala Koeria Tapian Naoeli Soetan Lamiadam Hutagalungsebagai kepala pengawas dan bangunan disekitar Tapian Naoeli tertanggal25 Maret 2603 (kalender Djepang) atau tanggal 25 Maret 1943 dan diketahuiKepala Kampung Pasar Onan Radja Soeke Hoetagaloeng;Bahwa oleh karena itu keberadan Tergugat Intervensi dengan dasar apauntuk melakukan gugatan dan hendak menguasai objek

(LimaJuta Rupiah) untuk di setorkan ke Kas Negara;Bahwa Penggugat Intervensi telah menyampaikan Dalildalilnya pada point 5(lima) lembar ke 3 (tiga) dengan mendalilkan bahwa objek sengketa tersebutdahulu terletak Koeria Tapian Naole Onan BaroengBaroeng adalah milik dariPenggugat Intervensi harta peninggalan dari kakek Penggugat Intervensiyang bernama Soetan Lamiaman Hutagalung yang dahulunya kepala Kuria diTapian Nauli dengan hak milik atas tanah yang dimiliki oleh penggugatIntervensi sendiri;Bahwa

Pemohon telah dikaruniai 3 (tiga)anak, 1 (satu) lakilaki , dan 2 (dua) perempuan , namapanggilannya yang pertama Satria, kedua Pertiwi, danketiga Dinda ;Bahwa Pemohon mengajukan permohonan untuk aktakelahiran anaknya yang ketiga , karena anak pemohontersebut sampai sekarang belum memiliki akta kelahiran ;Bahwa anak perempuan yang dimohonkan akta kelahiranpanggilannya Dinda lahir di Yogyakarta pada tanggal 12September 2007 ;Bahwa akta tersebut akan dipergunakan untuk masuksekolah ;MUHAMMAD FUAD SOETAN

Jual Beli No. 24 tertanggal08 Desember 1956 yang diperbuat dihadapan Notaris Hasan Gelar Soetan PaneParoehoem tersebut adalah tanah bekas Konsesi Perkebunan Paya Mabar danSei Buluh atas nama N.V.

No.170/PDT/2015/PTMDNtermaktub di dalam akte Jual Beli No. 24 tertanggal 08 Desember 1956 yangdiperbuat dihadapan Notaris Hasan Gelar Soetan Pane Paroehoem ;Bahwa hal tersebut di dasarkan pada pengertian Hak Menguasai Negaramenurut Undangundang No. 5 tahun 1960 (UUPA) sebagaimana dikemukakanProf.

No.170/PDT/2015/PTMDNtelah diuraikan di atas, karena Tergugat Il telah mengabaikan HAK PERDATAalmarhum Haji Achmad Dahlan Nasution terhadap Objek Perkara dan ObjekPerkara Il yang diperoleh berdasarkan titel sebagaimana termaktub dalam akteJual Beli No. 24 tertanggal 08 Desember 1956 yang diperbuat dihadapan NotarisHasan Gelar Soetan Pane Paroehom. Oleh karena itu, menurut hukum beralasanuntuk menyatakan Surat yang diterbitkan Tergugat Il No.

Bahwa jika dicermati dan diteliti surat gugatan Penggugat, berdasarkanAkte Jual Beli No.24 tertanggal 08 Desember 1956 yang diperbuatdihadapan Gelar Soetan Pane Paroehoem, Notaris di Medan dan SuratKeputusan Hak Guna Usaha No. Sk 218/Ka tertanggal 09 Mei 1961. Bahwa Penggugat mempersoalkan terbitnya Surat KeputusanTergugat Il No. Sk.62/DJA/1979 bertanggal 1461979, SuratKeputusan Pemerintah RI Cq Pemerintah Provinsi Sumatera Utara(Tergugat Ill) No.

Maatschappij TotExploitatie Van Vastigheden Der Erven Tjong A Fie sesuai Akta JualBeli No.24 tanggal 08 Desember 1956 yang dibuat dihadapan HasanGelar Soetan Pane, Notaris di Medan.e Bahwa akan tetapi penggugat tidak menggugat NV.

Soetan Pamenan;Menyatakan Tergugat I, Il, Ill, IV, V adalah keturunan dan ahli waris dariHj. Gudang, Djaani, Rabaani, Alimah/Halimah;Menyatakan sah objek perkara adalah merupakan tanah pusaka tinggikaum Penggugat;Halaman 2 dari 10 hal. Put.

INDRA GUNAWANdijatuhi pidana dengan pidana penjara masingmasing selama 1 (satu) tahundikurangi selama Terdakwa berada dalam tahanan;Menyatakan barang bukti berupa:1 (satu) examplar fotocopy legalisir Akte No. 63 tanggal 21 Juni 1952 olehNotaris H Soetan Pane Paroehoem;1 (satu) examplar fotocopy legalisir Perubahan Anggaran Dasar YayasanNo. 30 tanggal 06 Februari 1954 oleh Notaris H Soetan Pane Paroehoem;1 (satu) examplar fotocopy legalisir Perubahan Anggaran Dasar YayasanNo. 41 tanggal 19 Juni 1962

Soetan Pamenan;Menyatakan Tergugat I, Il, Ill, IV, V adalah keturunan dan ahli waris dariHj.

Slamet> Selatan : Tanah Kurnadi Soetan/ Sertipikat Hak Milik No. 210> Barat : Tanah Negara Jin. KH.

Slamet* Selatan: Tanah Kurniadi Soetan (tertulis SHM : M 210)Barat : Tanah Negara JI. KH.

tersebut sehargaRp. 250.000.000, (dua ratus lima puluh juta rupiah), saya tahu karena saya yangsering diajak ke rumah Tergugat dan setahu saya, bahwa Penggugat sudahmembayar lunas kepada Tergugat ;Bahwa rumah dan bangunan yang disengekatakan tersebut terletak di KelurahanSumber Taman, Kecamatan Wonoasih, Kota Probolinggo, dengan luas kuranglebih 410 M2 yang memiliki batas batas sebagai berikut :Sebelah Utara : Tanah pekarangan Pak Haji Sahri;Sebelah Timur : Tanah P SlametSebelah Selatan:Tanah Kumadi Soetan

Bagindo Sari Pado sebagai kepala kaum pada tanggal 1 Juni 1976Halaman 13 dari 19 Putusan Nomor 83/PDT/2019/PT PDGtelah membuat surat pernyataan.Bahwa kami tidak akan menggangugugat dan berhak membela dan bertangung jawab atas segala gangguangangguan yang dapat merugikan kaum Soetan Syahbudin Dt. BagindoSutan Mulia atas harta dan sawahsawah yang telah dihibahkan ataudiberikan oleh Mamak kami Almarhum ABDUL RIFAI Tuanku Bagindo SariPado kepada Kaum Soetan Syahbudin Dt.

Likin;Sebelah selatan berbatas dengan: Sungai Balang;ADAPUN DUDUK PERKARANYA ADALAH SEBAGAI BERIKUT:1Bahwa PENGGUGAT bersuku Chaniago Sumagek, merupakan keturunan dariHONGGOK/OEPIK LOEAK, dan Cicit dari SiKeleh Glr Soetan Pamenan(Keleh);Bahwa dimana Penggugat adalah merupakan Mamak Kepala Waris dalamkaumnya suku Chaniago Sumagek, dari keturunan Honggok/Oepik Loeak danKeleh, sedangkan TERGUGAT I,II,III,IV,V merupakan keturunan dari Hj.

SOETAN PAMENAN;. Menyatakan TERGUGAT L,II,III,IV,V adalah keturunan dan ahli waris dari Hj.Gudang, DJAANI, RABAANI, ALIMAH / HALIMAH;. Menyatakan sah objek perkara adalah merupakan tanah pusaka tinggi kaumPenggugat;. Menyatakan sah dan mempunyai kekuatan hukum surat Akta Kesepakatan(Akta Penyesuaian) Nomor 59/1938 tanggal 18 Agustus 1938;. Menyatakan surat perjanjian perdamaian tanggal 19 Mei 2007 adalah cacathukum karenanya tidak mempunyai kekuatan hukum;.

Rumahasal Pik Loeak ini dalam tahun 1943 runtuh karena sudah tua dan didirikanlagi rumah dari bambu dan pada tahun 1947 rumah tersebut dibakar olehtentara Belanda dan pada bekas perumahan yang terbakar tersebutkemudian dibangun rumah kayu bertonggak 13 oleh angku para Tergugatnama KASIR (vide pertimbangan hukum Putusan Pengadilan Negeri Nomor42/1970 PDG. halaman 12 alinea III);Bahwa adapun rumah Baniara, didiami oleh Baniara bersama 2 orang anaklakilakinya nama SOETAN dan RADJO.

Karena Baniara tersebut tidakmempunyai anak perempuan, maka setelah si SOETAN kawin ia membawaisteriisterinya ke rumah asal tersebut. Bahwa Si SOETAN beristeri 3 (tiga)Halaman 33 dari 84 Putusan Perdata Gugatan Nomor 27/Pdt.G/2018./PN.Pdgorang (masingmasing dengan perempuan bersuku Jambak, Tanjung danCaniago); Bahwa dari perkawinan tersebut memperoleh 6 (enam) oranganak, masingmasing bernama: 1. IMAN KITJO; 2. BUJANG ULAKAN;3.NIPAH; 4. MARAH BADUMUIN; 5. HAJI BJ. KARUNG dan 6.

BUJUNGULA, seluruh isteri dan anakanaknya di dibawa si SOETAN tinggal berdiamdi rumah asal tersebut sampai rumah itu rubuh. Menjelang rumah asal iturubuh, maka didirikan sebuah rumah bertonggak 16 buah di belakang rumahasal tersebut. Begitupun pula keadaannya HAJI BJ. KARUNG sesudahkawin dengan perempuan suku Jambak juga membawa isterinya tinggal dirumah tersebut Sampai mereka mempunyai anak 3 (tiga) orang yakni 1. pr.KALASUN; 2 lk.GARIBA; 3.lk. SAEM; Bahwa pr.

Bahwa sesudah rumah asal (rumah Baniara) rubuh, makaseluruh keluarga si SOETAN jang masih hidup tinggal di rumah yangbertonggak 16.

BANIARA tersebut tidak mempunyai anakperempuan, maka anak lakilakinya bernama SOETAN gelar RADJOGANDAM (angku Tergugat Intervensi B) membawa isterinya bersukuJambak tinggal di rumah gadang tersebut.Bahwa setelah rumah gadang kaum ninik Tergugat Intervensi B tersebutruntuh, selanjutnya pada bekas tanah rumah gadang BANIARA tersebutkemudian didirikan sebuah rumah oleh keturunan/cucu SOETAN RAJOGANDAM bersuku Jambak tersebut nama ROHANA isteri dari si LUBUK;Bahwa rumah tersebut pada tahun 1940 dibakar

DeliSerdang), Sumatera Utara, yang dibuktikan dengan Akta JualBeli (AJB) Nomor 24 Tgl. 8 Desember 1956, yang dibuat dihadapan Notaris HASAN SOETAN PANE PAROEHOM,antara Ny. LIM KOE YEP (N.V. MASTACHAPPIY TOTEXPLOTATIA CAN VASTIGHADEN DER ERVEN TJONGAFIE) selaku PENJUAL dengan H. ACHMAD DAHLANNASUTION (Direktur Fa. DAHRIS & Co) selaku PEMBELI ;3. Bahwa peralinan hak atas Tanah Perkebunan tersebutdilakukan secara sah dari pemilik asal yaitu Ny. LIM KOEYEP ( N.V.

DAHRIS & Co No. 26 Tanggal 8 Desember 1950,dibuat di hadapan Notaris HASAN GELAR SOETAN PANE, Notaris di medan,dan sampai dengan tahun 1970, sesuai asli Akta Notaris Perubahan No. 62 Tgl.20 Oktober 1959 ( Akta Perubahan );Dan asli Akta Notaris Perubahan No. 59 Tgl. 17 Oktober 1960( Akta Perubahan ) serta asli Surat Kuasa tanggal 1 oktober 1969,yang memberikan kuasa penuh oleh para Persero (Pendiri) dalamAkta pendirian kepada H.

ACHMADDAHLAN NASUTION sesuai Akta Jual Beli (AJB)Nomor 24 Tgl. 8 Desember 1956, yang dibuat dihadapan Notaris HASAN SOETAN PANEPAROEHOM. Penggarap Sengaja diciptakan seolaholah masyarakat menggarap TanahNegara dan PT. PD PAYA PINANG selakupenerima HGU bersedia membayar ganti rugikepada Para Penggarap, sebagai syaratmemperoleh HGU di atas Tanah PerkebunanPaya Mabar dan Sei Buluh ;5) Bahwa tahun 1979, Gubernur Kepala DaerahTingkat Propinsi Sumatera Utara Cq.

LIM KOE YEP ( NV.MASTACHAPPIY TOT EXPLOTATIA CAN VASTIGHADEN DER ERVENTJONG AFIE ) sebagaimana Akta Jual Beli (AJB) No. 24 tanggal 8Desember 1956 yang diperbuat dihadapat Notaris HASAN SOETAN PANEPAROEHOM ;Hal. dari 38 hal. Put. No. 134 PK/TUN/2011 Bahwa kemudian Penggugat mendalilkan pada tahun 1961 telahmemperoleh Hak Guna Usaha (HGU) untuk usaha perkebunan karet diatassebahagian tanah tersebut yaitu seluas 2.000 Ha, tetapi tidak jelas mengenaitindakan hukum H.

diperbuat Juru Ukur di Medan No. 96 tertanggal 01 Juni1896 dan Surat Ukur yang diperbuat Juru Ukur di Medan No. 59 tertanggal28 Juni 1896 sebagaimana dituangkan dalam Akte Jual Beli No. 24tertanggal 08 Desember 1956 yang diperbuat di hadapan Hasan GelarSoetan Pane Paroehoem, Notaris di Medan ;Bahwa tanah seluas lebih kurang 4.719 Ha (empat ribu tujuh ratustujuh puluh sembilan hektar) yang termaktub dalam akte Jual Beli No. 24tertanggal 08 Desember 1956 yang diperbuat dihadapan Notaris HasanGelar Soetan

ribu hektar) yang diserahkan dengan ganti rugi kepadaIkatan Pejuang Ex TNI Stoot Troop Brigade B di Sumatera Utara tersebut,juga dikuatkan dengan Surat Kuasa tertanggal 01 Oktober 1969 yangdiberikan oleh Haji Rivai Abdul Manap kepada almarhum Haji AchmadDahlan Nasution ;Bahwa dengan pembelian atas tanah seluas lebih kurang 4.719 ha(empat ribu tujuh ratus sembilan belas hektar) sebagaimana dituangkandalam akte Jual Beli No. 24 tertanggal 08 Desember 1956 yang diperbuatdihadapan Notaris Hasan Gelar Soetan

Alas hakalmarhum Haji Achmad Dahlan Nasution terhadap Objek Perkara danObjek Perkara II adalah berdasarkan titel yang termaktub di dalam akteJual Beli No. 24 tertanggal 08 Desember 1956 yang diperbuat dihadapanNotaris Hasan Gelar Soetan Pane Paroehoem ;Bahwa tanah seluas lebih kurang 2.000 Ha (dua ribu hektar) yaituObjek Perkara dan Objek Perkara II, bukan kategori Tanah Yang LangsungDikuasai Negara menurut Undangundang No. 5 tahun 1960 tentangPeraturan Dasar PokokPokok Agraria (UUPA) bukanlah kategori

telah bertentangan dengan Konsepsi Hak MenguasaiNegara Republik Indonesia menurut Undangundang Pokok Agraria No. 5tahun 1960 (UUPA) sebagaimana telah diuraikan di atas, karena TergugatHal. 11 dari 142 hal Putusan No.62/Pdt.G/2013/PN.TTDI telah mengabaikan HAK PERDATA almarhum Haji Achmad DahlanNasution terhadap Objek Perkara dan Objek Perkara II yang diperolehberdasarkan titel sebagaimana termaktub dalam akte Jual Beli No. 24tertanggal 08 Desember 1956 yang diperbuat dihadapan Notaris HasanGelar Soetan

Maatschappij Tot Exploitatie VanVastigheden Der Erven Tjong A Fie sesuai Akta Jual BeliNo.24 tanggal 08 Desember 1956 yang dibuat dihadapanHasan Gelar Soetan Pane, Notaris di Medan.e Bahwa akan tetapi penggugat tidak menggugat NV.Maatschappij Tot Exploitatie Van Vastigheden DerErven Tjong A Fie sebagai pihak tergugat.e Bahwa dengan demikian, masih ada pihak lain yaituNV.

JualBeli 2 Januari 1952 adalah jualbeli antara pencuridan tukang tadah;Bahwa dengan surat tanah EV 17 di tangan Safiah Abbas, kesempatan inilahyang digunakannya secara diamdiam untuk melakukan balik nama melaluikuasa beliau, Sjamsuddin Gelar Sidi Soetan, tetapi ditolak Kejaksaan PengadilanNegeri Padang sebagaimana tertuang dalam surat No. 1538/10/K.KDJ tanggal27 Mei 1953 (Pra Bukti P23), karena tanah tersebut sah dalam sita BeslagPengadilan Negeri Padang;Bahwa SHM No. 384/Kp.Jawa Padang atas nama

Tahar gelar Soetan Diatehselaku Kepala KP3T (kini Kantor Pertanahan) Kota Padang.

Sedangkan Tahargelar Soetan Diateh, terhitung sejak 1 Desember 1968 telah pensiun berdasarkanSurat Keputusan Menteri Dalam Negeri No.UP.26/15/27/392 dengan pangkatterakhir Ahli Ukur TK I (F/I) gaji PGPN1961 sederajat dengan Golonganruang III/b menurut keputusan gaji PGPN/1968 pangkat/golongan tersebutdisesuaikan menjadi Penata Muda Tingkat I (III/b) dengan masa kerja 20 tahun.Penjelasan awal pensiun (Alm) Tahar Kepala KP3T Padang, selain Surat dariDepartemen Dalam Negeri (Pra Bukti P24) juga dari

Pada saatTahar gelar Soetan Diateh pensiun tahun 1968 digantikan oleh Ramli YakubKepala KP3T Solok, posisi Kepala KP3T Solok yang kosong diisi oleh SarminStaf Teknis Senior KP3T Padang yang merupakan bawahan langsung Tahargelar Soetan Diateh; === =0 2=Halaman 15 dari 81 Halaman Putusan Nomor : 13/G/2012/PTUNPDG20.

KejaksaanPengadilan Negeri Padang pernah menolak balik nama yang diajukan olehSjamsuddin Gelar Sidi Soetan selaku Kuasa Perkumpulan Sekolah RumahTangga Islam Wanita Sedar Sumatera Tengah 27 Mei 1953, karena tanah EV 17Sah dalam Sita Beslag Pengadilan Negeri Padang.

DeliSerdang), Sumatera Utara, yang dibuktikandengan Akta Jual Beli ( AJB ) Nomor 24 Tgl.8 Desember 1956, yang dibuat di hadapanNotaris HASAN SOETAN PANE PAROEHOM, antaraNy. LIM KOE YEP ( N.V. MASTACHAPPIY TOTEXPLOTATIA CAN VASTIGHADEN DER ERVEN TJONGAFIE ) selaku PENJUAL dengan H. ACHMADDAHLAN NASUTION ( Direktur Fa. DAHRIS & Co) selaku PEMBELI ;3. Bahwa peralihan hak atas Tanah Perkebunantersebut dilakukan secara sah dari pemilikasalyaitu Ny.

DAHRIS & Co No. 26 Tanggal 8Desember 1950, dibuat di hadapan NotarisHASAN GELAR SOETAN PANE, Notaris di medan,dan sampai dengan tahun 1970, sesuai asliAkta Notaris Perubahan No. 62 Tgl. 20Oktober 1959 ( Akta Perubahan ) ;dan asli Akta Notaris Perubahan No. 59 Tgl. 17 Oktober1960 ( Akta Perubahan ) serta asli SuratKuasa tanggal 1 oktober 1969, yang memberikan kuasapenuh oleh para Persero ( Pendiri )dalam Akta pendirian kepada H.

ACHMAD DAHLAN NASUTION)pada tahun 1956 membeli tanah Perkebunan Paya Mabar dan SeiBuluh seluas 4.719 Ha., yang menurut Penggugat' dapatdibuktikan dengan Akta Jual Beli (AJB) No. 24 tanggal 8Desember 1956, yang diperbuat dihadapan Notaris HASANSOETAN PANE PAROEHOM ;Bahwa quod non jika benar Akta Jual Beli (AJB) No. 24tanggal 8 Desember 1956, yang diperbuat dihadapan NotarisHASAN SOETAN PANE PAROEHOM, maka secara hukum pengalihanhak atas tanah ( ex BW) tersebut dilakukan antara : NV.MASTACHAPPIY TOT

Ao ange 2792. esember 1950, dibuatdihadapan Notaris HASAN GELAR SOETAN PANE ( Bukti P. Foto Copy Surat Keputusan Tanggal 1 Desember1958 dibuat oleh SJARIFUDDIN SEMBIRING ; SJARIFUDDINSAID NASUTION dan H. RIVAI ABDUL MANAP Selaku paraPersero (Bukti P 4) ;.

Sebelah selatan berbatas dengan : Sungai Balang.ADAPUN DUDUK PERKARANYA ADALAH SEBAGAI BERIKUT :1.Bahwa PENGGUGAT bersuku Chaniago Sumagek, merupakan keturunandari HONGGOK / OEPIK LOEAK, dan Cicit dari Si Keleh Gir Soetan Pamenan( Keleh).Bahwa dimana Penggugat adalah merupakan Mamak Kepala Waris dalamkaumnya suku Chaniago Sumagek, dari keturunan Honggok / Oepik Loeakdan Keleh, sedangkan TERGUGAT LILIIIV,V merupakan keturunan dari Hj.Gudang, dan cucu dari JAANI, RABAANI, ALIMAH.Bahwa Penggugat mempunyai

SOETAN PAMENAN ;Menyatakan TERGUGAT LLIILIV,V adalah keturunan dan ahli waris dari Hj.Gudang, DJAANI, RABAANI, ALIMAH / HALIMAH ;Menyatakan sah objek perkara adalah merupakan tanah pusaka tinggi kaumPenggugat ;Menyatakan sah dan mempunyai kekuatan hukum surat Akta Kesepakatan (Akta Penyesuaian ) No. 59/1938 tanggal 18 Agustus 1938Menyatakan surat perjanjian perdamaian tanggal 19 Mei 2007 adalahcacat hukum karenanya tidak mempunyai kekuatan hukum ;Menyatakan perbuatan Tergugat , Il, lou Tergugat Ill

SOETAN PAMENANyang digadaikan kepada DJAANI , ROBANI dan ALIMAH, diselesaikan secaradamai atas persetujuan, kesepakatan ke dua belah pihak untuk menyelesaikanpegang gadai antara kaum H.ALI AMRAN / UNCUN dan kaum SYAFLIS /penggugat dengan persetujuan di bagi dua yaitu setengah bahagian untuk kaumSYAFLIS dan setengah bahagian untuk kaum H.ALI AMRAN, dengan batas batas: timur bagian Ali Amran, sebelah Barat bagian Syaflis;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 1875 KUHPerdata yangberbunyi:*...

SOETAN PAMENAN yangdigadaikan kepada DJAANI, ROBANI dan ALIMAH; diselesaikan dengan caradamai atas persetujuan, kesepakatan ke dua belah pihak untuk menyelesaikanpegang gadai antara kaum H. ALI AMRAN / UNCUN dan kaum SYAFLIS /penggugat dengan persetujuan di bagi dua yaitu setengah bahagian untuk kaumSYAFLIS dan setengah bahagian untuk kaum H.

SOETAN PAMENAN yang digadaikan kepadaDJAANI, ROBANI dan ALIMAH, telah diselesaikan gadai tersebut dengan jalanperdamaian musyawarah dan mufakat antara kaum SYAFLIS dan kaum H.