Selanjutnya karena korbanmerasa panik dan tidak ingin bermasalah maka memohon untuk tidak melaporkan ke pihakkepolisian lalu korban menawarkan uang sebesar Rp. 500.000, (ima ratus ribu rupiah)kepada terdakwa I namun terdakwa I menolaknya, lalu korban kembali menawarkan uangsebesar Rp. 1.000.000, (satu juta rupiah) namun terdakwa I mengatakan tambah angka nolnya satu, dikarenakan korban merasa takut masalah tersebut menjadi panjang akhirnyakorban meyerahkan uang sebesar Rp. 10.000.000, (sepuluh juta

Selanjutnya karenakorban merasa panik dan tidak ingin bermasalah maka memohon untuk tidak melaporkan kepihak kepolisian lalu korban menawarkan uang sebesar Rp. 500.000, (lima ratus riburupiah) kepada terdakwa I namun terdakwa I menolaknya, lalu korban kembali menawarkanuang sebesar Rp. 1.000.000, (satu juta rupiah) namun terdakwa I mengatakan tambahangka nolnya satu, dikarenakan korban merasa takut masalah tersebut menjadi panjangakhirnya korban meyerahkan uang sebesar Rp. 10.000.000, (sepuluh juta

difoto ma (artinya seperti inilah dikampungini ada yang sok, kalau seperti saya senangnya saya ada pembangunanjalan dikampung ini, tapi ada pula yang sok mau melaporkan seperti difotofoto) dan ketika Saksi Korban mendengar perkataan tersebut sehinggaSaksi Korban menjawab Ise aroa na ma fotofoto (artinya siapa rupanyayang menfotofoto) selanjutnya Terdakwa kembali mengatakan antarsongonon do tulang nol do diau bokas on jadi unang dianggar honPemuda Pancasila di ADD on (artinya seperti ini ya tulang, nolnya

difoto ma (artinya seperti inilah dikampungint ada yang sok, kalau seperti saya senangnya saya ada pembangunanjalan dikampung ini, tapi ada pula yang sok mau melaporkan seperti difotofoto) dan ketika Saksi Korban mendengar perkataan tersebut sehinggaSaksi Korban menjawab Ise aroa na ma fotofoto (artinya siapa rupanyayang menfotofoto) selanjutnya Terdakwa kembali mengatakan antarsongonon do tulang nol do diau bokas on jadi unang dianggar honPemuda Pancasila di ADD on (artinya seperti ini ya tulang, nolnya

hon ma sampai difoto ma (sepertiinilah dikampung ini ada yang sok, kalau seperti saya senangnya sayaada pembangunan jalan dikampung ini, tapi ada pula yang sok maumelaporkan seperti di fotofoto) dikarenakan Saksi mendengar haltersebut lalau Saksi mengatakan /se aroa na ma fotofoto (Siaparupanya yang menfotofoto) selanjutnya Terdakwa menjawab antarsongonon do tulang Nol do diau Bokas on jadi unang dianggar honPemuda Pancasila di ADD on yang diartikan dalam bahasa indonesiaSeperti ini ya tulang, nolnya

masa depan bangsa, terutamagenerasi muda Indonesid5 nnnmnnnne nn nnnnnnnnnnsoe Menimbang, bahwa kejahatan narkotika sudah dalam tarap gawatdarurat, seharusnyalah berbagai pihak terutama aparat penegak hukumberkomitmen memberikan hukuman seberatberatnya bagi pelaku kejahatannarkotika;meni Menimbang, Majelis Hakim Tinggi mengoreksi poin 2 amar putusanPengadilan Negeri Tanjungkarang No. 307/Pid.B/2013/PN.TK tanggal 21 Mei2013 mengenai denda disebut Rp. 1.000.000, (satu milyard rupiah) yangseharusnya nolnya

dimiliki oleh Tergugat XIV (lwan Susanto);Bahwa Penggugat hanya 1 (satu) kali transaksi jual beli dengan Tergugat (Wa Ode Maisa) pada tanggal 29 September 1984 yang pada waktu itudilakukan hadapan Lurah Ali Haeba, Lurah Kadolo Katapi, dengan ukuran 200(dua ratus) x 100 (seratus) yang sekarang sengaja Penggugat menggandakan membuat surat keterangan baru yang seakanakan 3 (tiga) kalijual beli dengan ukuran 234 (dua ratus tiga puluh empat) x 100 m (seratusmeter), kKemudian ukuran tersebut dihapus nolnya

Bahwa maksud dan tujuan saksi dengan teman Saksi tersebutmembawa lakilaki bermarga Sihombing tersebut yaitu. untukmembawanya kekantor polisi sebab laporan dari teman Saksi bernamaSudianto Sitorus bahwa lakilaki bermarga Sihombing tersebut telahmengatakan Nolnya Bokas jangan dibawa PP (Pemuda Pancasila) disinidan kemudian marga Sihombing tersebut telan memukul Sudianto Sitorusdengan gelas;Halaman 16 dari 36 Putusan Nomor 403/Pid.B/2019/PN Sim Bahwa pada hari sabtu tanggal 01 Juni 2019 sekitar pukul

Jon Piter Aldater Situmorang, dibawah Janji pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut: Bahwa maksud dan tujuan Saksi dengan teman Saksi tersebutmembawa lakilaki bermarga Sihombing tersebut yaitu) untukmembawanya kekantor polisi sebab laporan dari teman Saksi bernamaSudianto Sitorus bahwa lakilaki bermarga Sihombing tersebut telahmengatakan Nolnya Bokas jangan dibawa PP (Pemuda Pancasila) disinidan kemudian marga Sihombing tersebut telan memukul Sudianto Sitorusdengan gelas.

Jadi menurut kami hasilnya Rp.21.000.000.000 dan 2000 M3 X 70.000.000 = 140.000.000 kalauHalaman 12 dari 37 Putusan Perdata Gugatan Nomor 1/Pdt.G/2020/PN Pyhmenurut kami hasilnya Rp. 140.000.000.000, jadi menurut kami parapenggugat tentu mengalami kerugian lebih besar lagi, yang manapenggugat menyatakan harga batu Rp. 70.000 (Tujuh Puluh Ribu Rupiah) per M3 kalau menurut kami para tergugat penulisan angka nol pada70.000 sebanyak 4 buah angka nolnya, sedangkan angka yangpenggugat tuliskan adalah 70.000.000

. jadi menurut kami para tergugatkalau angka nolnya 7 buah berarti Rp. 70.000.000 (Tujuh Puluh JutaRupiah) per M3 dan mana mungkin harga 1 M3 batu ngalau dibandroldengan harga Rp. 70.000.000 (Tujuh Puluh Juta Rupiah), disini kamipara tergugat menilai apakah penggugat serius dalam membuatgugatannya dan lagi pula untuk apa kami mengganti kerugian kepadapenggugat karena yang kami olah adalah hak kami (Sebagian objekperkara) bukanlah hak kaum Dt.

seorang lakilaki bermarga Sihombing tersebutyaitu pada hari Sabtu tanggal 01 Juni 2019 Sekitar pukul 23.00 Wibtepatnya dari areal warung milik Marga Sirait di Dusun Ujung Bondar,Nagori Ujung Bondar, Kecamatan Dolok Panribuan, KabupatenSimalungun; Bahwa maksud dan tujuan Saksi dengan teman Saksi tersebutmembawa lakilaki bermarga Sihombing tersebut yaitu. untukmembawanya kekantor polisi sebab laporan dari teman Saksi bernamaSudianto Sitorus bahwa lakilaki bermarga Sihombing tersebut telahmengatakan Nolnya

Tagor Sianipar, dibawah Janji pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut: Bahwa maksud dan tujuan Saksi dengan teman Saksi tersebutmembawa lakilaki bermarga Sihombing tersebut yaitu. untukmembawanya kekantor polisi sebab laporan dari teman Saksi bernamaSudianto Sitorus bahwa lakilaki bermarga Sihombing tersebut telahmengatakan Nolnya Bokas jangan dibawa PP (Pemuda Pancasila) disinidan kemudian marga Sihombing tersebut telah memukul Saksi SudiantoSitorus dengan gelas.

No. 989 K/Pdt/20131414melakukan perhitungan, dimana tertulis x (Rp113.670.000,00 Rp50000.000,00)= Rp108.670.000,00 yang seharusnya jika menurut angka yang tertulis tersebuthasilnya adalah Rp63.670.000,00 karena jika yang tertulis Rp50.000.000,00 yangangka nolnya ada tujuh, maka akan terbaca menjadi lima puluh juta rupiah soalsubstansinya juga Majelis Hakim pada tingkat banding telah salah menerapkanhukum yang sejalan dengan pikiran dan tindakan Termohon untuk mengembalikan50% uang Pemohon dengan

Yani, sekarang Jalan Sudirman, Km. kurang lebih 4,3 Sampit, (dengantitik nolnya adalah bundaran) dengan lebar 43 m, panjang 163 m, luas 7.033 M?

Masyarakat Sedau danKarimunting tentang batas wilayah akan tetapi saya tidakhadir karena tidak diajak; Bahwa kesepakatan batas wilayah tersebut didasarkan PetaKota Singkawang; Bahwa saksi ada tanda tangan sebagai PLT Kepala DesaKarimunting pada Kesepakatan bersama tersebut, setelahditanda tangani oleh saksisaksi; bahwa dulu Desa Karimunting Kecamatan Sungai Rayamasuk KabupatenSambas dan sekarang masukKab.Bengkayang; bahwa pada tahun 1998, daerahnya dibatasi oleh Sungaisebagai batas alam yang titik Nolnya

diuraikan secara terperinci dan tidak mengirangira ataumengarangngarang sebab kerugian harus dibuktikan secara hokum;Angka kerugian yang di klaim oleh Penggugat sangat membingungkan ataumengkin justeru Penggugat memang dalam keadaan kebingungan pada saatmenyusun gugatannya sebab antara penulisan angka dengan kalimatternyata berbeda dan itu bukan karena kesalahan pengetikan sebabHal 13 dari 20 hal Nomor 26/PDT/2018/PT PLg6.dilakukan secara berulangulang, yaitu angka tertera Rp.5.000.000.000.000, (nolnya

Bahwa Penggugat hanya 1 (satu) kali transaksi jual beli dengan Tergugat (Wa Ode Maisa) pada tanggal 29 September 1984 yang pada waktu itudilakukan dihadapan Lurah Ali Haeba, Lurah Kadolo katapi, dengan ukuran200 x 100 yang sekarang sengaja Penggugat menggandakan membuatsurat keterangan baru yang seakanakan 3 (tiga) kali jual beli denganukuran 234 x 100 m, kemudian ukuran tersebut dihapus nolnya laluditambah oleh Penggugat menjadikan ukuran 234 x 100 meter yangdiikuti dengan penambahan surat keterangan

rumah tangga yang tidakharmonis lagi dengan penyebab sebagaimana tertuang pada positanomor 5 permohonan, oleh karena itu Termohon lebih baik menyingkirpulang kerumah orang tua Termohon di samping itu juga karenaTermohon telah di oleh usir Termohon, dan karena di rasa olehTermohon sudah tidak kuat lagi maka Termohon mengajukanpermohonan cerai, dan kala itu Termohon yang buta hukum hanyamenyanggupi mutah sebesar Rp. 1.500.000,(satu juta lima ratus riburupiah) kepada Termohon, akan tetapi kKenapa jadi nolnya

Pemkab Sijunjung.bahwa pada saat penyerahan tanah berumur 1 (satu) tahun;Halaman ke 27 dari 56 halamanbahwa Bapak saksi menyebutkan tanah yang diserahkan oleh NinikMamak Muaro seluas 2 %2 Km yang diberi tanda patok pal jalan dari 118s/d 120 setengah.bahwa patok tersebut sekarang tidak ada lagi, tetapi dulu saksi pernahmelihat patok pal jalan 118 itu terletak di depan rumah dinas KetuaDPRD sekarang ini, dan patok pal jalan 120 setengah di depan KantorKPPN.bahwa penghitungan patok pal jalan itu titik nolnya

sejakmenjabat sebagai Asisten, dan dulunya surat ini ada aslinya, tetapi padatahun 1962 ada musibah banjair besar sehingga surat aslinya rusak;Bahwa yang menyimpan suratsurat tersebut pada bagian Tapem;Bahwa saksi diangkat sebagai PNS tahun 1985 dan sejak tahun 1985tersebut, tidak mengetahui dimana letak pal jalan 118 karena tidakpernah memperhatikan, namun mengetahuinya hanya dengar cerita dariorang PU sewaktu membangun Rumah Dinas Ketua DPRD Kab.Sijunjung;Bahwa Pal jalan 118 itu, dihitungnya dari Titik nolnya

olehTerdakwa berupa SHM No. 857 tahun 1978 atas nama Abdul Malik danada kejanggalan yaitu ada tertulis masa berlakunya, pada skala petaperbandingannya 1 : 2500 harusnya ditulis tangan tapi itu menggunakanKOMPUtEr 5; 222 nnn nnn nnn nnn nnn nen ne nn nen ne nnn n nn cence nce nne19Bahwa permintaan pengukuran oleh Terdakwa tidak resmi karena saksihanya diminta oleh Terdakwa membantu melakukan pengukuran untukmengetahui luasnya saja menggunakan GPS ; Bahwa pada saat pengukuran, Terdawa yang menunjukkan titik nolnya

ILO BUDI HARIYANTOATias YOYOK Bin MURHARYANTe Bahwa saksi kenal dengan terdakwa dan masih ada hubungan keluarga ;e Bahwa saksi diajukan dipersidangan sehubungan dengan adanya masalahPenukaran uang sisa BI (Bank Indonesia) ;e Bahwa Penukaran uang sisa BI (Bank Indonesia) apa maksudnya BI sudahmencetak uang lembaran baru yang jumlahnya sudah banyak dan uang yangsekarang akan dipotong 3 (tiga) nolnya Akan diadakan pada tahun 2014 ;e Bahwa yang menerangkan akan diadakan pemotongan 3 (tiga) nol pada tahun2014

tidak ada isi dari surat yang saksi lihat tersebut yang mengatakanbahwa tanah itu adalah Pusaka tinggi Dari pada Dt Penghulu Basa;Bahwa setahu saksi tanah yang jadi objek perkara sudah di sertifikatkan;Bahwa saksi tidak tahu kapan tanah yang jadi objek perkara saat inidisertifikatkan;Bahwa saksi tidak tahu tanah yang jadi sengketa saat ini sudah disertifikatkan dan ada berapa buah sertifikat dari pada tanah tersebut;Bahwa saksi melihat saat pengukuran oleh BPN;Bahwa saksi tidak tahu dari mana titik Nolnya

saat memulai pengukuran olehBPN ;Halaman 26 dari 57 Putusan Perdata Nomor : 24/Padt.G/2018/PN.BskparaBahwa saaat itu saksi linhat BPN meletakan titik Nolnya di tengah ;Bahwa saksi tidak tahu di manakah titik Taut (titk temu) antara DTPenghulu Basa dengan Dt Larai Basa sehingga DT Larai Basa bisamengatakan bahwa antara mereka bisa waris mewarisi;Bahwa saksi tidak tahu sejarahnya di pecahnya antara Dt Penghulu Basadengan Dt Larai Basa ( pinang di belah dua );Bahwa letak dari tanah pusaka tinggi di

RAHMAT selakuKetua Forum Kepala Desa dengan sdra FIKRI, Terdakwa dan sdra JUMAH,namun yang ada hanya Kwintasi bermaterai 6.000; Bahwa uang tersebut sudah sdra RAHMAT berikan kepada sdra FIKRIdan Terdakwa sebesar Rp. 3.000.000 (Tiga Juta Rupiah) dan uang saksisebesar Rp. 2.000.000 (Dua JutaRupiah) yang saksi titipkan kepada sdraRAHMAT (Kades Simpang Luas); Bahwa Saksi mengenali barang bukti berupa uang pecahan Rp. 50.000(Lima Puluh Ribu Rupiah ) yang ada tanda contreng spidol wama merahpada angka Nolnya

RAHMAT selakuKetua Forum Kepala Desa dengan sdra FIKRI, Terdakwa dan sdra JUMAH,namun yang ada hanya Kwintasi bermaterai 6.000; Bahwa uang tersebut sudah sdra RAHMAT berikan kepada sdra FIKRIdan Terdakwa sebesar Rp. 3.000.000 (Tiga Juta Rupiah) dan uang saksisebesar Rp. 2.000.000 (Dua JutaRupiah) yang saksi titipkan kepada sdraRAHMAT (Kades Simpang Luas); Bahwa Saksi mengenali barang bukti berupa uang pecahan Rp. 50.000(Lima Puluh Ribu Rupiah ) yang ada tanda contreng spidol wama merahpada angka Nolnya