Penuntut Umum:
sarifudin,SH
Terdakwa:
MUSA TOBING Bin Alm.MAX TOBING

PUTUSANNomor 794/Pid.B/2019/PN BdgDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Negeri Bandung yang mengadili perkara pidana denganacara pemeriksaan biasa dalam tingkat pertama menjatuhkan putusan sebagaiberikut dalam perkara Terdakwa :Nama lengkap : Musa Tobing Bin Alm.Max TobingTempat lahir : BandungUmur/Tanggal lahir : 54/13 Mei 1965Jenis kelamin : LakilakiKebangsaan : IndonesiaTempat tinggal : JIn. Margaluyu No.40 Rt. 001 Rw. 002 Kel. CimahiUtara Kec.

Cimahi Utara Kota Cimahi.Agama : Kristen ProtestanPekerjaan : Tidak bekerjaTerdakwa Musa Tobing Bin Alm.Max Tobing ditahan dalam tahanan rutanoleh:Penyidik sejak tanggal 13 Mei 2019 sampai dengan tanggal 1 Juni2019Penyidik Perpanjangan Oleh Penuntut Umum sejak tanggal 2 Juni2019 sampai dengan tanggal 11 Juli 2019Penuntut Umum sejak tanggal 11 Juli 2019 sampai dengan tanggal30 Juli 2019Penuntut Umum Perpanjangan Pertama Oleh Ketua PengadilanNegeri sejak tanggal 31 Juli 2019 sampai dengan tanggal 29Agustus

MAXCIUS SIAHAAN AliasMax Siahaan yang telah meninggal dunia pada tanggal 21 MEI 1984,yang semasa hidupnya telah menikah secara sah dengan perempuanyang bernama LOI ANNA GULTOM yang meninggal pada tanggal 04Agustus 2014;Bahwa dari hasil pernikahannya tersebut, Alm.MAX SIAHAAN dan Almh.LOI ANNA GULTOM telah melahirkan 7 (tujuh) orang anak yang masingmasing bernama :7.1: PARLINDUNGAN SIAHAAN ALIAS PARLIN SIAHAAN.7.2 : HUMALA SIAHAAN.

Toba Samosir;Keterangan: dijual oleh Tergugat Il dan Turut Tergugat Il;Bahwa hasil penjualan atas harta peninggalan Alm.Max Siahaan, yangdilakukan oleh Alm.Loi Anna Gultom tersebut, berdasarkanketerangannya kepada Penggugat diserahkan kepada Tergugat , untukmembantu Keuangan dan membiayai hidupnya diperantauan (Jakarta)tanpa ijin dan sepengetahuan Para Penggugat;Bahwa sebagian lagi dari harta peninggalan Alm.Max Siahaan yangmasingmasing:1. 1 (satu) bidang tanah, yang berada di JI.

Sehinggapemecahan SHM No.29 tersebut harus dinyatakan tidak berkekuatanhukum dan harus dikesampingkan dalam pemeriksaaan perkara ini;Bahwa semasa hidup, sesuai dengan amanat Alm.Max Siahaan, Alm.LoiAnna Gultom menyatakan bahwa sebidang tanah seluas +2472 Meter?(kini menjadi 9 bidang, dimana 4 bidang tanah telah terjual) yang terletakdi Jl.

Bahwa syarat subjektif pembuatan wasiat tersebut tidak terpenuhi,yaitu: Bahwa Alm.Loi Anna Gultom tidak berhak melakukanpembagian harta warisan dari Alm.Max Siahaan. Berdasarkan hukumadat batak, seorang istri tidak pernah berkedudukan sebagai pewarisdan tidak berhak membuat wasiat atas harta peninggalan suaminya.Istri bersama anakanaknya berkedudukan adalah sebagai ahli warissuami.

Max Siahaan sebagai pewaris yang sah atas seluruhharta peninggalan/warisannya;Menyatakan harta peninggalan Alm.Max Siahaan yang telah terjualmaupun yang masih dalam penguasaan Tergugat , Tergugat Il, Tergugatlll, Turut Tergugat , Turut Tergugat Il dan Turut Tergugat Ill, yang tidaktermasuk sebagai objek perkara, adalah bagian waris masingmasingTergugat , Tergugat Il, Tergugat Ill, Turut Tergugat , Turut Tergugat Ildan Turut Tergugat Ill.serta sah dan berkekuatan hukum;Menyatakan pemberian Alm.Max

Toba Samosir;Keterangan: dijual olen Tergugat II dan Turut Tergugat II;Bahwa hasil penjualan atas harta peninggalan Alm.Max Siahaan, yangdilakukan oleh Alm.Loi Anna Gultom tersebut, berdasarkan keterangannya kepada Penggugat diserahkan kepada Tergugat , untuk membantuKeuangan dan membiayai hidupnya diperantauan (Jakarta) tanpa ijin dansepengetahuan Para Penggugat;Bahwa sebagian lagi dari harta peninggalan Alm.Max Siahaan yangmasingmasing:1. 1 (satu) bidang tanah, yang berada di JI.

Tergugat Il tidak memiliki hak untuk menguasai tanah danrumah tersebut, karena sesuai pernyataan Alm.Loi Anna Gultomyang menyatakan bahwa mengingat pesan dan sebagai amanatdari Alm.Max Siahaan, bahwa tanah di JI.

Bahwa syarat subjektif pembuatan wasiat tersebut tidak terpenuhi,yaitu: Bahwa Alm.Loi Anna Gultom tidak berhak melakukan pembagianharta warisan dari Alm.Max Siahaan. Berdasarkan hukum adat batak,seorang istri tidak pernah berkedudukan sebagai pewaris dan tidakberhak membuat wasiat atas harta peninggalan suaminya. Istribersama anakanaknya berkedudukan adalah sebagai ahli warissuami.

Max Siahaan sebagai pewaris yang sah atas seluruhharta peninggalan/warisannya;Menyatakan pemberian Alm.Max Siahaan berupa 1 (satu) bidang tanahbeserta 1 (satu) bangunan rumah di atasnya yang terletak di JI. SM RajaNo.184 Balige, Kel.Balige , Kec. Balige, Kab.

MAX SIAHAAN oleh alm.MAX SIAHAAN kepada ahli warisnya maka selanjutnya terserah kepada ahliwaris yang menerimanya untuk menggunakan harta tersebut, termasuk bilakemudian mengalihkan kepemilikannya kepada orang lain dengan caramenjual. menghibahkan atau lain sebagainya;8.

berupapemasangan umbulumbul, hal itu berakibat batalnya kegiatan yangrencananya hendak membuat sumur percontohan yang bermanfaat bagimasyarakat sekitar dan adanya penanaman pohon pisang juga pondokyang didirikan yang diperintahkan terdakwa;Halaman 3 dari 11 Putusan Tindak Pidana Ringan Nomor 1/Pid.C/2021/PN Lbo Bahwa penolakan tersebut karena terdakwa beralasan terdakwamerupakan pemilik tanah; 22002 0e ne nen enenenene Bahwa sepengetahuan saksi berdasarkan cerita orangorang tua, dahulutanah tersebut milik Alm.Max

MARIA ELISABETHGO mendapatkan tanah tersebut dari hasil pemberian dari orang tua Alm.MAX TECY KORAH yaitu Alm. WILLIAM TAJU KORAH dan Almh.WULAN GETRUIDA MARTIHILDA TICOALU;. Bahwa pada tahun 2004 tanpa sepengetahuan ibu Penggugat ( MARIAELISABETH GO ) ayah PENGGUGAT yaitu Alm. MAX TECY KORAHtelah menceraikan ibu PENGGUGAT di Pengadilan Negeri Manadodengan putusan verstek, padahal secara nyata dan jelas ibuPENGGUGAT ( MARIA ELISABETH GO ) berdomisili dan bekerja diJakarta sebagai Dosen;.

(34 Ha), atas nama Alm.MAX TECY KORAH;. Menyatakan menurut hukum dimana TERGUGAT I, Il, Ill dan IV telahmelakukan perbuatan melawan hukum;.

MAX TECY KORAH pada tanggal 10 September 2004, Alm.MAX TECY KORAH menikah kembali dengan TERGUGAT Il ( ESTEFINAKAPOH )/ Bahwa pada pada tanggal 26 Juni tahun 2006 Alm. MAX TECYKORAH meninggal dunia dan Tanggal 6 September 2018, Almh. MARIAELISABETH GO telah meninggal dunia . Bahwa adapun tanah yang menjadiobjek sengketa ialah tanah yang termasuk kedalam bagian Register DesaMaumbi Nomor 132 Folio No. 61 Tahun 1971 yang diberikan orang tua Alm.MAX TECY KORAH.

Apakah benar Penggugat adalah ahli waris yang sah dari almarhum Alm.MAX TECY KORAH ?2. Apakah benar tanah obyek sengketa tersebut adalah harta bawaan dariorang tua/ayah dari Penggugat almarhum Alm. MAX TECY KORAHsehingga dengan tindakan dari para Tergugat yang menguasai/menduduki Objek Sengketa merupakan perbuatan melawan Hukum?3.

Menyatakan PENGGUGAT adalah salah satu ahli waris yang sah dari Alm.MAX TECY KORAH dan Almh. MARIA ELISABETH GO;3. Menyatakan sah dan berharga Register Desa Maumbi Nomor 132 FolioNo.61 tahun 1971 dengan luas + 340.000 M2 ( 34 Ha. ), atas nama Alm.MAX TECY KORAH;4. Menyatakan menurut hukum TERGUGAT I, Il, Ill dan IV telah melakukanperbuatan melawan hukum;5.

MARIA ELISABETHGO mendapatkan tanah tersebut dari hasil pemberian dari orang tua Alm.MAX TECY KORAH yaitu Alm. WILLIAM TAJU KORAH dan Almh.WULAN GETRUIDA MARTIHILDA TICOALU;Bahwa pada tahun 2004 tanpa sepengetahuan ibu Penggugat ( MARIAELISABETH GO ) ayah PENGGUGAT yaitu Alm.

(34 Ha), atas nama Alm.MAX TECY KORAH;4. Menyatakan menurut hukum dimana TERGUGAT I, Il, Ill dan IV telahmelakukan perbuatan melawan hukum;5. Menyatakan segala Suratsurat yang terbit dari proses pengalihan hakdan kepemilikan terhadap objek sengketa tersebut yang diperolehTERGUGAT (CLIEF SUMENDAP) dari TERGUGAT III (DIKA WUISAN)dan TERGUGAT Ill (DIKA WUISAN) membeli dari TERGUGAT Il(ESTEFINA KAPOH) tidak mengikat dan tidak mempuyai kekuatanhukum;6.

MARIA ELISABETH GO;Menyatakan sah dan berharga Register Desa Maumbi Nomor 132 FolioNo.61 tahun 1971 dengan luas + 340.000 M2 ( 34 Ha. ), atas nama Alm.MAX TECY KORAH;Menyatakan menurut hukum TERGUGAT I, Il, Ill dan IV telah melakukanperbuatan melawan hukum;Menyatakan segala Suratsurat yang terbit dari proses pengalihan hak dankepemilikan terhadap objek sengketa tersebut yang diperoleh TERGUGAT ( CLIEF SUMENDAP ) dari TERGUGAT Ill ( DIKA WUISAN ) danTERGUGAT III ( DIKA WUISAN ) membeli dari TERGUGAT

MAX TECY KORAH (bukti(P5) dan Amar Putusan hal 121 angka 3 berbunyi : Menyatakan sahdan berharga Register Desa Maumbi Nomor 132 Folio No. 61 Tahun1971 dengan luas Kurang Lebih 340.000 M2 (34 Ha), atas nama Alm.MAX TECY KORAH adalah suatu Pertimbangan Hukum dan AmarPutusan yang telah memasuki Domein Penyeludupan Hukum, SuatuTindakan/Perbuatan Diluar Kewenangan Hakim, Melanggar norma/asashukum dalam hukum acara perdata, Menciderai rasa keadilanmasyarakat, dan Merampas HakHak orang lain knususnya yang

Surat Register Desa Maumbi Nomor 132 Folio No. 61 Tahun 1971,Luas Tanah kurang lebih 340.000 M2 (34 Ha), atas nama Alm.MAX TECY KORAH yang diterbitkan secara melawan hukum olehHukum Tua Desa Maumbi Djemy Kalengkongan untukkepentingan Penggugat/Terbanding dijadikan sebagai bukti dalamperkara a quo Surat Register Desa Maumbi Nomor 132 Folio No.61 Tahun 1971, Luas 34 ha tersebut telah dilaporkan oleh SandyHalaman 54 dari 111 Putusan Nomor 29/PDT/2020/PT MNDWurangian (sebagai salah satu pemilik tanah

salah menerapkan Hukum.ALASAN KELIMABahwa judex facti Pengadilan Negeri Makale telah keliru atau salah menerapkanhukum dalam mempertimbangkan perbuatan Tergugattelan melakukan perbuatanmelawan hukum, dimana berdasarkan fakta hukum dan alat bukti T.2 sampai T.6A,T.6B dan Saksi Ghemaria Parinding, SH.MH, Saksi KAMARUDDIN alias DAENG PATAdan saksi GERSON PAERUNAN serta saksi MARTHEN SENGA PALAYUKAN telahmembenarkan bahwa obyek sengketa semula Tanah Milik NE BUSSO yang dibeli olehY.S PASAKA, orang tua alm.MAX

No.235 K/Pdt/20092003/PN.Sby, tanggal 26 Agustus 2003, secara yuridis Penggugat(GENEVIEVE NOBELS HANDANA) adalah sebagai pelaksana WASI(Executrice testammentair) untuk mengurus seluruh harta warisan Alm.MAX HANDANA (vide bukti P6) ;Bahwa salah satu obyek harta peninggalan Alm.

Max De Blouw (Orang tua) dari TERGUGAT V,TERGUGAT VI, TERGUGAT VII, TERGUGAT VIII, TERGUGAT IXsehingga TURUT TERGUGAT selaku Pejabat Pembuat Akta TanahHalaman 5 dari 56 Putusan Nomor : 302/Pdt.G/2020/PN Mnd(PPAT) Kecamatan Tikala Kota Manado telah membuat Akte Jual Beli (AJB)antara TERGUGAT I dengan Charles Barnabas Pinontoan (TERGUGATIll), Bernhard Jacob (TERGUGAT IV), dan Alm.Max De Blouwe Orang tuadari TERGUGAT V, TERGUGAT VI, TERGUGAT VII, TERGUGAT VIII,TERGUGAT IX sebagaimana AKTA JUAL BELI

Tergugat III), Hengky Pinontoan(Penggugat), Frans Pinontoan, Wellem Welly Pinontoan, Magdalena Pinontoan,Marthen Pinontoan, Novi Pinontoan, Oscar Pinontoan dan Deetje Pinontoan,dan pada halaman 124, keberadaan Penggugat terwakilkan oleh Charles B.Pinontoan (Tergugat IIl dalam perkara ini) selaku kakak kandung dariPenggugat Hengky Pinontoan yang mewakili seluruh ahli waris dari alm.JohanPinontoan, dan juga Bernhard Jacob (Tergugat IV dalam perkara ini) mewakiliahli waris dari alm Emma Pinontoan, alm.Max

Menyatakan obyek sengketa tercantum pada Posita angka 2 adalah HartaGonogini dari orang tua angkat Penggugat alm.MAX JANTJE MONAREK danalmh JOHANA ANNIE UMBAS dan menjadi Hak Milik Penggugat sebagaiahliwaris ;Halaman 5 dari 26 Putusan Perdata Gugatan Nomor 130/Pdt.G/2020/PN Amr5, Menyatakan batal demi hukum dan tidak sah Surat Hibah tanggal 18 Juli2013 yang dibuat oleh almh JOHANA JANTJE UMBAS dihadapan Tergugat II;6.

Juliana Hendrina sebelum melangsungkan perkawinan dengan Alm.Max Mamengko pada tanggal 09 September 1971, Alma. Juliana Hendrinasudah memiliki 4 (empat) orang anak yaitu :4.1. .NOHAMALO (TERGUGAT 1)4.2. ABI MAE AMALO (alm)4.3. . APLONIAAMALO (alma)4.4. WEMPY AMALO (alm)Adalah dalil yang TIDAK BENAR. Dalil yang sesungguhnya benar adalahbahwa sebelum Alma. Juliana Hendrina melangsungkan perkawinandengan Alm. Max Mamengko pada tanggal 09 September 1971 tersebut,Alma.

PASAKA) melainkan tanah obyek sengketa telah merupakan hartaperkawinan milik alm.MAX BENYAMIN PASAKA dengan Tergugat CORYATYRAMLAN dan setelah MAX BENYAMIN PASAKA meninggal dunia tanah tersebutmenjadi milik CORYATY RAMLAN (TERGUGAT) dan DANIEL RANDA LAYUKPASAKA serta ANGELA SYINTIA LOLA PASAKA (anak kandung alm. MaxBenyamin Pasaka dengan Coryaty Ramlan) dimana semasa hidupnya J.SPASAKA ayah kandung MAX BENYAMIN PASAKA (alm), tanah obyek sengketatelah dijual J.S.

Hamdie Sengkey dan IstrinyaESTEFIEN RORINGKON (PENGGUGAT VI Rekonvensi) dengan Alm.MAX DIEN DAMO dan Almh. SANTJE PANGEMANAN SuamiIstri(Orang Tua Tergugat X sd XIII dan Opa Tergugat XV, XVI) dengan cara:Alm. Hamdie Sengkey dan Istrinyva ESTEFIEN RORINGKON(PENGGUGAT VI Rekonvensi) membeli secara terang dan tunai denganharga harga Rp. 200.000, (Dua ratus ribu rupiah) dari tangan Alm. MAXDIEN DAMO dan Almh.