Menyatakan Terdakwa Andi Pratama bin Muhammad Arato tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana dalam dakwaan alternatif Kesatu Primair ;

2. Membebaskan Terdakwa Andi Pratama bin Muhammad Arato Oleh karena itu dari dakwaan alternatif Kesatu Primair ;

3.

Menyatakan Terdakwa Andi Pratama bin Muhammad Arato, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Melakukan Kekerasan terhadap Anak yang mengakibatkan luka berat sebagaimana dakwaan alternatif Kesatu Subsidair Penuntut Umum ;

4. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa Andi Pratama bin Muhammad Arato oleh karena itu dengan pidana penjara selama 4 (empat) bulan ;

5.

Penuntut Umum:
AGUNG CAP PRAWARMIANTO, SH
Terdakwa:
ANDI PRATAMA bin MUHAMMAD ARATO

;Pada hari Selasa tanggal 16 Juli 2019 sekira pukul 07.30 Wib terdakwaYAFET LAIA Alias AMA DEALIS LAIA Bin BEBEJATULEH LAIA kemballimenghubungi PAK PUTRA melalui kKomunikasi handphone dan menyuruh PAKPUTRA dengan berkata panen kalian sekarang bawa anggota 5 orangkemudian PAK PUTRA bersama dengan PAK REVO, BAJI, APRIANUS NDURUAlias PIAN Bin ARATO DURU dan ARISMAN LAIA Alias ARIS Bin AMATERIAHalaman 11 dari 85 Putusan Nomor 427/Pid.B/2019/PN BknLAIA langsung memanen buah sawit dikebun sawit tersebut

08.00 Wib terdakwa YAFET LAIA Alias AMA DEALIS LAIA BinBEBEJATULEH LAIA kembali menyuruh MARKUS NDURU Alias MARKUS BinHARATO NDURU, APRIANUS NDURU Alias PIAN Bin ARATO DURU, ARISMANLAIA Alias ARIS Bin AMATERIA LAIA, HENDRI NDURU Alias HENDRI BinHARATO NDURU dan KORNELIUS LAIA Alias KONI (dilakukan Penuntutansecara terpisah) untuk memanen buah sawit dikebun sawit tersebut dengan hasilpanen keseluruhannya sebanyak 15 (lima belas) ton buah sawit;Bahwa pada hari Jumat tanggal 12 Juli 2019 sekira pukul

13.45 WibMEITRI ESTHER SUSANNA selaku Legal Staff HERI SANTOSO setelahmendapat informasi dari security yang memberitahukan buah sawit dikebun sawitmilik HERI SANTOSO yang terletak di Desa Rimbo Panjang, KecamatanTambang, Kabupaten Kampar telah dipanen dan dijual oleh pelaku MARKUSNDURU Alias MARKUS Bin HARATO NDURU, APRIANUS NDURU Alias PIANBin ARATO DURU, ARISMAN LAIA Alias ARIS Bin AMATERIA LAIA, HENDRINDURU Alias HENDRI Bin HARATO NDURU dan KORNELIUS LAIA Alias KONI,selanjutnya MEITRI ESTHER

Nduru Alias Markus BinHarato Nduru, Aprianus Nduru Alias Pian Bin Arato Duru, Arisman Laia Alias ArisBin Amateria Laia, Hendri Nduru Alias Hendri Bin Harato Nduru dan KorneliusLaia Alias Koni (dilakukan Penuntutan secara terpisah) untuk memanen buahsawit dikebun sawit tersebut dengan hasil panen keseluruhannya sebanyak 15(lima belas) ton buah sawit;Menimbang, bahwa setelah dilakukan pemeriksaan terhadap MarkusNduru Alias Markus Bin Harato Nduru, Aprianus Nduru Alias Pian Bin Arato Duru,Arisman Laia

Alias Aris Bin Amateria Laia, Hendri Nduru Alias Hendri Bin HaratoNduru dan Kornelius Laia Alias Koni mengakui telah memanen buah sawitdikebun tersebut, atas dasar suruhan Terdakwa;Bahwa perbuatan Terdakwa menyuruh Pak Revo, Baji, Aprianus NduruAlias Pian Bin Arato Duru dan Arisman Laia Alias Aris Bin Amateria Laiamengambil buah kelapa sawit milik Heri Santoso tersebut, tanpa seizin saksi Her!

Harapan Raya menuju lokasi lahanyang diakui terdakwa miliknya;Selanjutnya pada hari Jumat tanggal 12 Juli 2019 sekira pukul 07.30 Wibdengan tidak ada izin dari HERI SANTOSO, saksi YAFET LAIA Alias AMADEALIS LAIA Bin BEBEJATULEH LAIA menghubungi PAK PUTRA melaluikomunikasi handphone dan menyuruh PAK PUTRA dengan berkata panenkalian sekarang dikebun yang terletak di Desa Rimbo Panjang, KecamatanTambang, Kabupaten Kampar kemudian PAK PUTRA bersama dengan PAKREVO, BAJI, APRIANUS NDURU Alias PIAN Bin ARATO

(Sembilan ratus lima puluh ribu rupiah);Pada hari Selasa tanggal 16 Juli 2019 sekira pukul 07.30 Wib saksi YAFETLAIA Alias AMA DEALIS LAIA Bin BEBEJATULEH LAIA kembalimenghubungi PAK PUTRA melalui kKomunikasi handphone dan menyuruhPAK PUTRA dengan berkata panen kalian sekarang bawa anggota 5 orangkemudian PAK PUTRA bersama dengan PAK REVO, BAJI, APRIANUSNDURU Alias PIAN Bin ARATO DURU dan ARISMAN LAIA Alias ARIS BinAMATERIA LAIA langsung memanen buah sawit dikebun sawit tersebut danpada hari Rabu

tanggal 17 Juli 2019 sekira pukul 08.00 Wib saksi YAFETLAIA Alias AMA DEALIS LAIA Bin BEBEJATULEH LAIA juga menghubungiPAK PUTRA melalui komunikasi handphone dan menyuruh PAK PUTRAdengan berkata panen kalian sekarang bawa anggota 5 orang kemudianPAK PUTRA bersama dengan PAK REVO, BAJI, APRIANUS NDURU AliasPIAN Bin ARATO DURU dan ARISMAN LAIA Alias ARIS Bin AMATERIA LAIAlangsung memanen buah sawit dikebun sawit tersebut, selanjutnya pada hariKamis tanggal 18 Juli 2019 sekira pukul 08.00 Wib saksi

tanggal 17 Juli 2019 sekira pukul 08.00 Wib saksi YAFETLAIA Alias AMA DEALIS LAIA Bin BEBEJATULEH LAIA juga menghubungiPAK PUTRA melalui komunikasi handphone dan menyuruh PAK PUTRAdengan berkata panen kalian sekarang bawa anggota 5 orang kemudianPAK PUTRA bersama dengan PAK REVO, BAJI, APRIANUS NDURU AliasPIAN Bin ARATO DURU dan ARISMAN LAIA Alias ARIS Bin AMATERIA LAIAHal 6 dari 27 hal Perkara Nomor 51/PID.B/2020/PT PBRlangsung memanen buah sawit dikebun sawit tersebut, selanjutnya pada hariKamis

(Sembilan ratus lima puluh ribu rupiah); Pada hari Selasa tanggal 16 Juli 2019 sekira pukul 07.30 Wib saksiYAFET LAIA Alias AMA DEALIS LAIA Bin BEBEJATULEH LAIA kemballimenghubungi PAK PUTRA melalui kKomunikasi handphone dan menyuruhPAK PUTRA dengan berkata panen kalian sekarang bawa anggota 5 orangkemudian PAK PUTRA bersama dengan PAK REVO, BAJI, APRIANUSNDURU Alias PIAN Bin ARATO DURU dan ARISMAN LAIA Alias ARIS BinAMATERIA LAIA langsung memanen buah sawit dikebun sawit tersebut danpada hari Rabu

tanggal 17 Juli 2019 sekira pukul 08.00 Wib saksi YAFETLAIA Alias AMA DEALIS LAIA Bin BEBEJATULEH LAIA juga menghubungiPAK PUTRA melalui komunikasi handphone dan menyuruh PAK PUTRAdengan berkata panen kalian sekarang bawa anggota 5 orang kemudianPAK PUTRA bersama dengan PAK REVO, BAJI, APRIANUS NDURU AliasHalaman 13 dari 110 Putusan Nomor 434/Pid.B/2019/PN BknPIAN Bin ARATO DURU dan ARISMAN LAIA Alias ARIS Bin AMATERIA LAIAlangsung memanen buah sawit dikebun sawit tersebut, selanjutnya pada hariKamis

tanggal 17 Juli 2019 sekira pukul 08.00 Wib saksi YAFETLAIA Alias AMA DEALIS LAIA Bin BEBEJATULEH LAIA juga menghubungiPAK PUTRA melalui komunikasi handphone dan menyuruh PAK PUTRAdengan berkata panen kalian sekarang bawa anggota 5 orang kemudianPAK PUTRA bersama dengan PAK REVO, BAJI, APRIANUS NDURU AliasPIAN Bin ARATO DURU dan ARISMAN LAIA Alias ARIS Bin AMATERIA LAIAlangsung memanen buah sawit dikebun sawit tersebut, selanjutnya pada hariKamis tanggal 18 Juli 2019 sekira pukul 08.00 Wib saksi8

YAFET LAIA AliasAMA DEALIS LAIA Bin BEBEJATULEH LAIA kembali menyuruh MARKUSNDURU Alias MARKUS Bin HARATO NDURU, APRIANUS NDURU AliasPIAN Bin ARATO DURU, ARISMAN LAIA Alias ARIS Bin AMATERIA LAIA,HENDRI NDURU Alias HENDRI Bin HARATO NDURU dan KORNELIUSLAIA Alias KONI (dilakukan Penuntutan secara terpisah) untuk memanenbuah sawit dikebun sawit tersebut dengan hasil panen keseluruhannyasebanyak 15 (lima belas) ton buah sawit;Halaman 16 dari 110 Putusan Nomor 434/Pid.B/2019/PN Bkn Bahwa akibat dari

pukul 19.00 WIB saksi mencabut8 (delapan) baterai yang melekat pada 6 (enam) unit mobil, Kemudianmeyuruh anggota saksi untuk menyimpannya di dalam gudang bengkelmilik saksi, Kemudian keesokan harinya pada tanggal 08 Oktober 2019sekira pukul 07.00 WIB saksi mengecek 8 (delapan) baterai tersebuttelah hilang dan saksi melihat dinding gudang yang terbuat dari sengtelah di rusak dan saksi menemukan sepasang sandal yang tertinggal dibelakang gudang, kemudian saksi meminta seorang security yangbernama Arato

Saota untuk mencari tahu siapa pelaku yang telahmelakukan pencurian terhadap 10 (Sepuluh) baterai tersebut, kKemudiansekira pukul 08.00 WIB Arato Saota mengamankan 2 (dua) orang yangbernama Terdakwa dan Firdaus Sakti Nehe Alias Daus dan setelahTerdakwa ditanyai, Terdakwa mengakui perbuatannya tersebut, bahwaTerdakwa telah melakukan pencurian pada hari Sabtu tanggal 05Oktober 2019 sekira pukul 01.00 WIB bersama dengan satu orangtemannya yang bernama Wilman.

saksi untuk menyimpannya di dalam gudang bengkelmilik saksi, Kemudian keesokan harinya pada tanggal 08 Oktober 2019sekira pukul 07.00 WIB saksi mengecek 8 (delapan) baterai tersebuttelah hilang dan saksi melihat dinding gudang yang terbuat dari sengHalaman 6 dari 15 Putusan Nomor 236/Pid.B/2019/PN Gsttelah di rusak dan saksi menemukan sepasang sandal milik FIRDAUSSAKTI NEHE Alias Daus dan SUIRMAN HULU Alias SUIR yangtertinggal di belakang gudang, kemudian saksi meminta seorangsecurity yang bernama ARATO

SAOTA untuk mencari tahu siapa pelakuyang telah melakukan pencurian terhadap 10 (Sepuluh) baterai tersebut,kemudian sekira pukul 08.00 WIB ARATO SAOTA mengamankan 2(dua) orang yang bernama terdakwa YOSUA WAU alias LILI danFIRDAUS SAKTI NEHE Alias DAUS dan setelah ditanyai YOSUA WAUalias LILI mengakui perbuatannya tersebut, bahwa ianya telahmelakukan pencurian pada hari Sabtu tanggal 05 Oktober 2019 sekirapukul 01.00 WIB bersama dengan satu orang temannya yang bernamaWILMAN (DPO).

DESSI (keponakan saksi korban), sambil memegang sebuah mapdan berkata kotor kepada saksi korban, "ang ka bunuah apak den, arato koang ambiak sadonyo" (kamu akan bunuh bapak saya, harta ini akan kamuambil semuanya), yang dijawab oleh saksi korban ; "Dessi, manga kau kamari,a urusan kau kamari?

DESSI (keponakan saksi korban), sambil memegang sebuah map dan berkata kotor kepada saksi korban, "ang ka bunuah apak den, arato ko angambiak sadonyo" (kamu akan bunuh bapak saya, harta ini akan kamu ambilsemuanya), yang dijawab oleh saksi korban ; "Dessi, manga kau kamari, aurusan kau kamari?

DESSI (keponakan saksi korban), sambil memegang sebuah map dan berkata kotor kepada saksi korban, "ang ka bunuah apak den, arato ko angambiak sadonyo" (kamu akan bunuh bapak saya, harta ini akan kamu ambilsemuanya), yang dijawab oleh saksi korban ; "Dessi, manga kau kamari, aHal. ke 5 dari 39. PutNo.49/Pid.B/2017/PN.SIkurusan kau kamari?

X. da Silva) yang waktu itusebagai Kepala Pemerintahan, menyerahkan tanah sengketa atau yangbiasa dikenal sebutan tanah Lau Waina kepada ayah Penggugat (A.Moang Nggela da ARato) karena jasa ayah Penggugatmemimpin/menjadi Kepala Kampung Lela sejak jaman penjajahanBelanda dan selama Perang Dunia ke Il dan pendudukan tentaraJepang" dan "bahwa sejak penyerahan pada tahun 1946, tanahsengketa dibuat/dibangun rumah tinggal semi permanen, yaituberfondasi dari batu, pasir, semen, tiang kayu dan dinding dari

.: 170/ PID.B/2013/PN.PDG.halaman 37 dari 5838Bahwa saksi tidak tahu apakah tanah perkara pernah digadaikan;Bahwa setahu saksi tanah perkara belum mempunyai sertifikat;Bahwa saksi tidak tahu hubungan Ani dan Anyam;Bahwa setahu saksi hubungan Tia dengan Taher adalah satu kaum;Bahwa saksi tidak tahu apakah Tia pernah menggarap objek tanah perkara;Bahwa saksi tidak tahu apakah Taher pernah menghibahkan tanah perkara inipada Tia;Bahwa setahu saksi hubungan Buyung Lapau dengan Tia hubungan satu arato;