Manasse dan Palimai dengan mas kawinberupa seperangkat alat shalat.Bahwa pada saat pernikahan tersebut pemohon berstatus jejaka dan ISTERIberstatus perawan dan tidak ada pertalian nasab, pertalian kerabat semenda danpertalian sesusuan.Hal. dari 73 Bahwa antara pemohon dengan ISTERI memenuhi syarat dan tidak terdapatlarangan untuk melangsungkan pernikahan, baik menurut ketentuan hukum Islammaupun peraturan perundangundangan yang berlaku.4 Bahwa setelah pernikahan pemohon dengan ISTERI hidup rukun

Manasse dan Palimaidengan mas kawin berupa seperangkat alat shalat.e Bahwa pemohon berstatus jejaka dan ISTERI berstatus perawan sewaktukeduanya menikah.e Bahwa antara pemohon dan ISTERI tidak ada hubungan keluarga dan tidakpernah sesusuan.e Bahwa pemohon dengan ISTERI telah membina rumah tangga di Desa ...

Manasse dan Palimaidengan mas kawin berupa seperangkat alat shalat.e Bahwa pemohon berstatus jejaka dan ISTERI berstatus perawan sewaktukeduanya menikah.e Bahwa antara pemohon dan ISTERI tidak ada hubungan keluarga dan tidakpernah sesusuan.Hal. 3 dari 7e Bahwa pemohon dengan ISTERI telah membina rumah tangga di Desa ...

Manasse dan Palimai.Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan pihak berperkara, bukti tertulisserta saksisaksi yang diajukan oleh pemohon tersebut di atas, majelis telahmenemukan fakta dalam persidangan ini yang pada pokoknya sebagai berikut :1 Bahwa pemohon telah menikah secara agama Islam dengan ISTERI yangdilangsungkan pada tanggal 7 maret 1983 di Dusun ..., Desa ..., Kecamatan ...

Manasse, dengan maharberupa emas 3 gram.2. Bahwa pada waktu menikah, Pemohon berstatus jejaka dan Pemohon Ilberstatus perawan.Hal. 1 dari 103. Bahwa Pemohon dan Pemohon II tidak mempunyai hubungan darah dansesusuan yang dapat menjadi halangan nikah.4. Bahwa setelah menikah, Pemohon bersama Pemohon II tinggal bersama diDusun Luppereng, Desa Cinennung, Kecamatan Cina, Kabupaten Bone, telahdikaruniai 2 (dua) orang anak, bernama:a. Yatinah, umur 30 tahunb. Nursanti, umur 23 tahun5.

Manasse dengan mahar berupa emas 3 gram; Bahwa Pemohon berstatus jejaka dan Pemohon II berstatus perawansewaktu keduanya menikah; Bahwa Pemohon dan Pemohon II tidak ada hubungan keluarga dantidak pernah sesusuan; Bahwa sepengetahuan saksi tidak terdapat halangan pernikahanantara Pemohon I dengan Pemohon II, baik halangan menurut syari, maupunhalangan menurut ketentuan hukum yang berlaku ataupun menurut ketentuanadat istiadat setempat; Bahwa setelah menikah Pemohon dan Pemohon Il tinggal danmembina

Manasse dengan mahar berupa emas 3 gram; Bahwa Pemohon berstatus jejaka dan Pemohon II berstatus perawansewaktu keduanya menikah; Bahwa antara Pemohon dan Pemohon Il tidak ada hubungankeluarga dan tidak pernah sesusuan.

Manasse;5. ljab dan qabul yang dilaksanakan antara wakil wali nikah yaitu imam DesaMattiro Walie yang bernama Abdullah dengan Pemohon (Sappena bin Saibung),dengan mas kawin berupa emas 3 gram;Menimbang, bahwa selain itu hakim juga menemukan fakta hukum bahwaantara Pemohon dengan Pemohon Il tidak ada hubungan mahram nikah baikkarena nasab, Sesusuan maupun karena pernikahan, karena itu hakim berpendapatbahwa pernikahan antara Pemohon dengan Pemohon II telah dilaksanakan sesuaidengan ketentuan agama

., lahir tanggal 31-12-1963 sesuai SK kenaikan pangkat PNS Nomor: 823.3.2/35/BKDD/2011, tertanggal 4 April 2011;

ABU BAKAR bin MANASSE, terdakwa 4. SANDI alias BOY SANDI SIRINGO RINGO dan terdakwa 5.

3.ABU BAKAR BIN MANASSE.
4.SANDI ALIAS BOY SANDI SIRINGO RINGO.
5.KRISTIAN WIJAYA SIMAMORA.

ABU BAKAR bin MANASSE, terdakwa 4.SANDI alias BOY SANDI SIRINGO RINGO dan terdakwa 5. KRISTIAN WIJAYASIMAMORA, pada hari Kamis tanggal 06 Agustus 2020 sekitar jam 12.15 WibHalaman 3 dari 17 Putusan Nomor 1309/Pid.B/2020/PN Jkt. Utr.atau setidaktidaknya pada waktu lain dalam tahun 2020 di Jalan Sunter Jaya7A Gg.

ABU BAKAR bin MANASSE, terdakwa 4. SANDI aliasBOY SANDI SIRINGO RINGO dan terdakwa 5. KRISTIAN WIJAYASIMAMORA berangkat bersama dengan mengendarai 1(satu) unit mobilXenia warna putih yang dikendarai oleh terdakwa 4. SANDI alias BOY SANDISIRINGO RINGO sementara terdakwa 1.

Utr.SUNAINImendapat bagian Rp. 60.000.000, (enam puluh juta rupiah),terdakwa ABU BAKAR bin MANASSE mendapat bagian sejumlahRp.30.000.000, (tiga puluh juta rupiah), terdakwa 4. SANDI alias BOYSANDI SIRINGO RINGO mendapat bagian sejumlah Rp.45.000.000, (empatpuluh lima juta rupiah) dan terdakwa 5.

ABU BAKAR bin MANASSE, terdakwa 4. SANDI alias BOY SANDISIRINGO RINGO dan terdakwa 5.

ABU BAKAR bin MANASSE, terdakwa 4.SANDI alias BOY SANDI SIRINGO RINGO dan terdakwa 5.

Manasse, dengan mahar dalamperkawinan tersebut berupa seperangkat alat sholat dibayar tunai, sampaisekarang belum pernah bercerai dan telah dikaruniai 2 orang anak, dan padawaktu menikah Pemohon berstatus jejaka dalam usia 37 tahun dan PemohonIl berstatus perawan dalam usia 26 tahun dan tidak dalam masa iddah denganpria lain, serta antara Pemohon dan Pemohon II tidak ada hubungan nasab,tidak ada hubungan kerabat semenda, dan tidak ada hubungan sesusuan,karena itu Pemohon dan Pemohon II mohon agar

Manasse, dengan mahar dalam perkawinan tersebut berupa seperangkatalat sholat dibayar tunai, sampai sekarang belum pernah bercerai dandikaruniai 2 orang anak;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atas, MajelisHakim berpendapat bahwa telah terbukti bahwa Pemohon dan Pemohon Iladalah suami isteri yang telah menikah menurut syariaat Islam di Bone,Sulawesi Selatan, pada tanggal 10 Juni 1989, dengan wali nikah adalah pamanPemohon II yang bernama Daeng Makkalu kemudian mewakilkan kepada imamkampung

Manasse, dan mahar seperangkat alat sholat, maka berdasarkan ketentuanPasal 2 Ayat (1) UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974, jo Pasal 4 dan Pasal 7Angka (3) huruf (e) dan Pasal 14 Kompilasi Hukum Islam di Indonesia, denganmemperhatikan kemaslahatan masa depan para Pemohon dan anakanak paraPemohon tersebut, dengan mengesahkan perkawinan Pemohon denganPemohon Il;Menimbang, bahwa hal ini juga sejalan dengan dalil dalam kitab lanatuthThalibin, halaman 460 yang diambil alin menjadi pendapat Majelis Hakim yangberbunyi

Manasse,dengan mahar berupa sawah 2 petak.Hal. 1 dari 112. Bahwa pada waktu menikah, Pemohon berstatus jejaka dan Pemohon IIberstatus perawan.3. Bahwa Pemohon dan Pemohon II tidak mempunyai hubungan darah dansesusuan yang dapat menjadi halangan nikah.4. Bahwa setelah menikah, Pemohon bersama Pemohon II tinggal bersamadi Dusun Masyauro, Desa Balle, Kecamatan Kahu, Kabupaten Bone, telahdikaruniai 2 orang anak, masingmasing bernama :a. Jusniati, umur 28 tahunb. Satriani, umur 23 tahun5.

Manasse dengan mahar berupa sawah 2petak; Bahwa Pemohon berstatus jejaka dan Pemohon II berstatusperawan sewaktu keduanya menikah; Bahwa Pemohon dan Pemohon II tidak ada hubungan keluargadan tidak pernah sesusuan; Bahwa sepengetahuan saksi tidak terdapat halangan pernikahanantara Pemohon dengan Pemohon Il, baik halangan menurut syarl,maupun halangan menurut ketentuan hukum yang berlaku ataupunmenurut ketentuan adat istiadat setempat; Bahwa setelah menikah Pemohon dan Pemohon II tinggal danmembina

Manasse dengan mahar berupa sawah 2petak; Bahwa Pemohon berstatus jejaka dan Pemohon II berstatusperawan sewaktu keduanya menikah; Bahwa antara Pemohon dan Pemohon II tidak ada hubungankeluarga dan tidak pernah sesusuan.

Manasse;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi haruslahdinyatakan terbukti bahwa selama pernikahan sampai sekarang, Pemohon dengan Pemohon II belum pernah bercerai;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan = saksisaksi haruslahdinyatakan terbukti bahwa selama pernikahan sampai sekarang, Pemohon danPemohon II tetap beragama Islam dan tidak pernah keluar dari Islam (murtad);Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang diuraikan di atas, hakimmenemukan fakta hukum di persidangan bahwa pernikahan

Manasse;5. ljab dan qabul yang dilaksanakan antara wakil wali nikah yaitu imam DesaBalle yang bernama Ustaz Muhazzab dengan Pemohon (Sabir bin Jimpe),dengan mas kawin berupa sawah 2 petak;Menimbang, bahwa selain itu hakim juga menemukan fakta hukum bahwaantara Pemohon dengan Pemohon II tidak ada hubungan mahram nikah baikkarena nasab, sesusuan maupun karena pernikahan, karena itu. hakimberpendapat bahwa pernikahan antara Pemohon dengan Pemohon II telahdilaksanakan sesuai dengan ketentuan agama Islam

Manasse, dengan mahar dalam perkawinan tersebut berupa cincin emasseberat 1,5 (satu setengah) gram dibayar tunai, sampai sekarang belum pernahbercerai dan telah dikaruniai 5 orang anak, dan pada waktu menikah Pemohon berstatus jejaka dalam usia 19 tahun dan Pemohon Il berstatus perawandalam usia 12 tahun dan tidak dalam masa iddah dengan pria lain, serta antaraPemohon dan Pemohon II tidak ada hubungan nasab, tidak ada hubungankerabat semenda, dan tidak ada hubungan sesusuan, karena itu Pemohon dan

Manasse, dengan mahar dalam perkawinantersebut berupa cincin emas seberat 1,5 (satu setengah) gram dibayar tunai,sampai sekarang belum pernah bercerai dan dikaruniai 5 orang anak;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atas, MajelisHakim berpendapat bahwa telah terbukti bahwa Pemohon dan Pemohon Iladalah suami isteri yang telah menikah menurut tata cara agama Islam di DesaPancang, Kecamatan Sebatik Utara, pada tanggal 19 September 1991, denganwali nikah adalah ayah kandung Pemohon Il

Manasse, dan mahar cincin emasseberat 1,5 (satu setengah) gram, maka berdasarkan ketentuan Pasal 2 Ayat(1) UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974, jo Pasal 4 dan Pasal 7 Angka (3)huruf (e) dan Pasal 14 Kompilasi Hukum Islam di Indonesia, denganmemperhatikan kemaslahatan masa depan para Pemohon dan anakanak paraPemohon tersebut, Majelis Hakim sepakat untuk mengabulkan permohonanpara Pemohon tersebut, dengan mengesahkan perkawinan Pemohon denganPemohon Il;Menimbang, bahwa hal ini juga sejalan dengan dalil

Bahwa Pemohon telah menikah dengan Pemohon Il pada tanggal 15 Mei1990 di Desa Pationgi, Kecamatan Patimpeng, Kabupaten Bone, dinikahkanoleh Imam setempat yang bernama Tuo dan yang menjadi wali adalah ayahkandung Pemohon Il yang bernama Sakka dan disaksikan oleh dua orangsaksi masingmasing bernama Manasse dan Dg. Mappuji, dengan maharberupa 2 petak sawah.Hal. 1 dari 112. Bahwa pada waktu menikah, Pemohon berstatus jejaka dan Pemohon Ilberstatus perawan.3.

Bone;Saksi tersebut memberikan keterangan di bawah sumpahnya yang padapokoknya sebagai berikut :Bahwa saksi mengenal Pemohon dan Pemohon Il karena saksi adalahsepupu Pemohon Il;Bahwa Pemohon dan Pemohon Il adalah pasangan suamiisteri yangmenikah di Desa Pationgi, Kecamatan Patimpeng, Kabupaten Bone padatanggal 15 Mei 1990;Bahwa Pemohon dengan Pemohon II dinikahkan oleh Imam setempatyang bemama Tuo, sedangkan wali nikahnya adalah ayah kandungPemohon Il yang bernama Sakka, sedangkan saksi nikahnya Manasse

Kabupaten Bone;Saksi tersebut memberikan keterangan di bawah sumpahnya yang padapokoknya sebagai berikut :Bahwa saksi mengenal Pemohon dan Pemohon Il karena saksi adalahpaman;Bahwa Pemohon dan Pemohon Il adalah pasangan suamiisteri yangmenikah di Desa Pationgi, Kecamatan Patimpeng, Kabupaten Bone padatanggal 15 Mei 1990;Bahwa Pemohon dengan Pemohon II dinikahkan oleh Imam setempatyang bemama Tuo, sedangkan wali nikahnya adalah ayah kandungPemohon Il yang bernama Sakka, sedangkan saksi nikahnya Manasse

2 (dua) orang saksi yang memberikan keterangannya secaralangsung di bawah sumpahnya di persidangan dan kedua saksi tidak terhalangHal. 6 dari 11secara hukum untuk didengar kesaksiannya, maka hakim berpendapat bahwakedua orang saksi tersebut telah memenuhi syarat formil sebagai saksi.Menimbang, bahwa berdasarkan posita permohonan Pemohon danPemohon Il, hakim menilai bahwa Pemohon telah menikah dengan Pemohon Ildengan wali bernama: Sakka, dan disaksikan oleh lebih dari dua orangdiantaranya adalah Manasse

Adanya2 orang saksi yaitu Manasse dan Dg.

Manasse danyang menjadi wali adalah ayah kandung Pemohon II yang bernama Muh.

Manasse, sedangkan wali nikahnya adalah ayahkandung Pemohon II yang bernama Muh.

Manasse, sedangkan wali nikahnya adalah ayahkandung Pemohon II yang bernama Muh. Amin, sedangkan saksi nikahnyaKadir dan Bahtiar dengan mahar berupa tanah seluas 1 ha. di DusunSebodo, Desa Sebodo, Kecamatan Sarenja, Kabupaten Donggala,Sulawesi Tengah;Hal. 4 dari 11 Bahwa Pemohon berstatus duda mati dan Pemohon II berstatus jandamati sewaktu keduanya menikah; Bahwa antara Pemohon dan Pemohon II tidak ada hubungan keluargadan tidak pernah sesusuan.

Manasse, di depan Wali bernama Muh. Amin dengan mahar tanahseluas 1 ha. di Dusun Sebodo, Desa Sebodo, Kecamatan Sarenja, KabupatenDonggala, Sulawesi Tengah dan disaksikan oleh 2 orang saksi, Pemohon dan Pemohon II hidup rukun hingga sekarang ini namun belum dikaruniaianak;3.

Manasse dengan Pemohon (Tajuddin bin Rade),dengan mas kawin berupa tanah seluas 1 ha. di Dusun Sebodo, DesaSebodo, Kecamatan Sarenja, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah;Menimbang, bahwa selain itu majelis hakim juga menemukan fakta hukumbahwa antara Pemohon dengan Pemohon II tidak ada hubungan mahram nikahbaik karena nasab, sesusuan maupun karena pernikahan, karena itu majeli hakimberpendapat bahwa pernikahan antara Pemohon dengan Pemohon II telahdilaksanakan sesuai dengan ketentuan agama Islam,

Manasse dan Ambo, dengan maharberupa 1 pohon kelapa.Hal. 1 dari 112. Bahwa pada waktu menikah, Pemohon berstatus jejaka dan Pemohon Ilberstatus perawan.3. Bahwa keduanya tidak mempunyai hubungan darah dan sesusuan yangdapat menjadi halangan nikah.4. Bahwa setelah menikah, Pemohon bersama Pemohon II tinggal bersamadi Dusun Batu Gading Desa Batu Gading, Kecamatan Mare, Kabupaten Bone,dan dikaruniai enam orang anak bernama :a. Burhanuddin bin Alwib. Samsiah binti Alwic. Samsinar binti Alwid.

Manasse dan Ambo dengan mahar berupa 1 pohonkelapa. Bahwa Pemohon berstatus jejaka dan Pemohon II berstatusperawan sewaktu keduanya menikah. Bahwa Pemohon dan Pemohon II tidak ada hubungan keluargadan tidak pernah sesusuan.

Manasse dan Ambo dengan mahar berupa 1 pohonkelapa. Bahwa Pemohon berstatus jejaka dan Pemohon II berstatusperawan sewaktu keduanya menikah.Hal. 4 dari 11 Bahwa antara Pemohon dan Pemohon Il tidak ada hubungankeluarga dan tidak pernah sesusuan.

Manasse dan Ambo.Menimbang, bahwa berdasarkan penilaian hakim terhadap permohonanPemohon dan Pemohon Il, alat bukti (P) dan keterangan saksisaksi di atas,hakim menemukan faktafakta yang sudah dikonstatir sebagai berikut :1. Bahwa Pemohon telah menikah secara agama Islam dengan Pemohon IIyang dilangsungkan pada tahun 1983 di Desa Batu Gading, Kecamatan Mare,Kabupaten Bone.2. Bahwa Pemohon dan Pemohon II dinikahkan oleh Imam setempatbernama H. Muh.

Manasse dan Ambo;5. ljab dan qabul yang dilaksanakan antara wakil wali nikah yaitu Imamsetempat yang bernama H. Muh.

Manasse Yoku
3.Pdt. Yan. Z. Numberi

Manasse bin Dg. Pagau, umur 70 tahun, agama Islam,pendidikan ..., pekerjaan Petani, bertempat tinggal di Desa Masing, kec.Batui Selatan, kab.

Manasse bin Dg.

PENETAPANNomor 2762/Pdt.G/2018/PA.MdnZN EN 2seeDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Medan yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat pertama dalam persidangan Majelis Hakim telah menjatuhkan penetapan sebagaimana tersebut di bawah ini dalam perkara CeraiTalak yang diajukan oleh :Ismail Bin Manasse, umur 38 tahun, agama Islam, pendidikan terakhirSMA, pekerjaan Wiraswasta, tempat tinggal diJalan Jl. Sentosa Lama Gg.

Memberikan izin kepada Pemohon (Ismail Bin Manasse) untukmenjatuhkan Talak Satu Raji atas diri Termohon (Sri Rahayu BintiSumiran) di depan persidangan.3.

Ismail bin Ngali, memberikan keterangan di bawah sumpah yangpada pokoknyasebagai berikut :Bahwa Pemohon dengan Pemohon Il menikah pada hari Kamis,tanggal 27 November 1975 di Dusun Tukombeng, Desa Bijawang,Kecamatan Ujung Loe, Kabupaten Bulukumba;Bahwa yang menjadi wali nikah adalah saksi selaku kakak kandungPemohon Il;Bahwa yang menikahkan Pemohon dengan Pemohon Il adalahBaehaki, (Selaku imam kampung).Bahwa yang menjadi saksi dalam pernikahan Pemohon denganPemohon Il adalah Pateppa dan Manasse dengan

Bahwa yang menjadi saksi dalam pernikahan Pemohon denganPemohon Il adalah Pateppa dan Manasse dengan mahar berupatanah kebun seluas 05 are yang terletak di Desa Bijawang,Kecamatan Ujung Loe, Kabupaten Bulukumba; Bahwa pada saat menikah Pemohon berstatus perjaka danPemohon Il berstatus perawan; Bahwa Pemohon dan Pemohon Il tidak pernah memiliki buku nikah,karena pada saat itu administrasi pencatatan belum tertib Bahwa antara Pemohon dengan Pemohon Il tidak terdapathubungan nasab, sesusuan maupun hubungan

Bahwa pada saat perkawinan Pemohon dengan Pemohon Il dilangsungkan,yang menjadi wali nikah adalah kakak kandung Pemohon Il yang bernamaIsmail, namun yang menikahkan yaitu Baehaki selaku imam setempat,karena wali nikah Pemohon Il telah menyerahkan kepada imam tersebutuntuk menikahkan Pemohon dan Pemohon Il, dengan disaksikan oleh duaorang saksi nikah yaitu Pateppa dan Manasse, dengan mahar berupa tanahkebun seluas 05 are yang terletak di Desa Bijawang, Kecamatan Ujung Loe,Kabupaten Bulukumba.