Menyatakan barang bukti berupa : 1 (satu) unit kendaraan roda enam jenis truk merk Isuzu Elf berwarna putih dan bak warna hitam Nopol N-8952-UE dikembalikan kepada pemiliknya Sdr.HADI PURNOMO dan kayu bulat jenis mahoni sebanyak 26 batang dengan ukuran antara 110 cm s/d 210 cm dan diameter antara 18 cm s/d 42 cm sehingga volume total dari hasil pengukuran adalah 3,69 meter kubik, kayu bakar jenis mahoni dengan bermacam-macam ukuran sebanyak 1,5 SM (satu seteleng stafel meter), dirampas untuk negara

keterangan sahnyahasil hutan, bahwa perbuatan tersebut dilakukan dengan cara cara antara lain sebagai berikut:Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut pada awalnya terdakwa 1.PAMUJI Bin SUTIKNO telah disuruh oleh Sdr YUDI (DPO) untuk mengambil, mengangkutkayu jenis Mahuni bertempat dihutan Bambang Utara Desa Bendo Kec Wajak Kab Malangdengan jumlah 26 batang dengan ukuran panjang 110 cm S/d 210 cm dengan colume 3,60 M3(meter kubik) dan kayu bakar jenis mahuni dengan ukuran sebanyak 1,5 SM (Stafel

dakwaan Penuntut Umum tersebut ;Menimbang, bahwa selanjutnya Penuntut Umum di persidangan mengajukan barangbukti berupa : 1 (satu) unit kendaraan roda enam jenis truk merk Isuzu Elf berwarna putih danbak warna hitam Nopol N8952UE, dan kayu bulat jenis mahoni sebanyak 26 batang denganukuran antara 110 cm s/d 210 cm dan diameter antara 18 cm s/d 42 cm sehingga volume totaldari hasil pengukuran adalah 3,69 meter kubik, kayu bakar jenis mahoni dengan bermacammacam ukuran sebanyak 1,5 SM (satu seteleng stafel

HADI PURNOMO dan kayu bulat jenis mahoni sebanyak 26 batang denganukuran antara 110 cm s/d 210 cm dan diameter antara 18 cm s/d 42 cm sehingga volumetotal dari hasil pengukuran adalah 3,69 meter kubik, kayu bakar jenis mahoni denganbermacammacam ukuran sebanyak 1,5 SM (satu seteleng stafel meter), dirampas untuknegara Cq Dinas Perum Perhutani Kab.Malang ;4.

HADI PURNOMO dan kayu bulat jenis mahoni sebanyak 26 batang denganukuran antara 110 cm s/d 210 cm dan diameter antara 18 cm s/d 42 cm sehingga volumetotal dari hasil pengukuran adalah 3,69 meter kubik, kayu bakar jenis mahoni denganbermacammacam ukuran sebanyak 1,5 SM (satu seteleng stafel meter), dirampas untuknegara Cq Dinas Perum Perhutani Kab.Malang ;6.

Memerintahakan agar supaya barang bukti berupa : Kayu jenis Imba dan Renga yang keseluruhannya berjumlah 4.712 SM (empat koma tujuh satu dua Stafel Meter) atau 2,83 M (dua koma delapan tiga Meter Kubik);- 1 (satu) unit Truck Merk Mitsubishi FE 114 warna kuning muda No. Pol.

Menyatakan barang bukti berupa ;e Kayu jenis Imba dan Renga yang keseluruhannya berjumlah4.712 SM (empat koma tujuh satu dua Stafel Meter) atau 2,83M3 (dua koma delapan tiga Metere 1 (satu) unit Truck Merk Mitsubishi FE 114 warna kuning mudaNo. Pol. DR 8624 K NOKA : FE114020953 Nosin4D31C671108;e 1 (satu) lembar STNKB Nomor : 006641/NB/2009 atas namaMAWARDI.Dirampas untuk Negara;4.

Lombok Timur untuk mengangkut kayukayumilik Terdakwa yang terdiri dari kayu jenis Imba dan kayu jenisRenga dengan jumlah keseluruhan sebanyak 4, 712 SM (empatkoma tujuh satu dua Stafel Meter) atau dengan kubikasisebanyak 2, 83 M?

Lombok Timur selanjutnyasaksi BUDIMAN SANTOSO (sudah diputus dalam berkas perkaraterpisah) beserta barang bukti berupa kayu jenis Imba dan kayujenis Renga yang keseluruhannya berjumlah 4, 712 SM (empatkoma tujuh satu dua Stafel Meter) atau dengan kubikasisebanyak 2, 83 M? (dua koma delapan tiga Meter Kubik) dan alatangkutnya berupa 1 (satu) unit Truck Nerk Mitsubishi FE 114warna kuning muda No. Pol.

TV sebanyak 24 buah dalam gudang tersebut,dengan cara flonder disusun berbanjar dan berdiri tegak lurus, lalu. di atasnyadiletakkan tampukan kaning beras yang disuusun secara fenggang dan tidakberatiiran, dengan maksud agar kekurangan stokin beras dalam setiap stafel(tumpukan karung beras) bila dilihat dari luar tidak tampak atau sulit diketahuiadanya kekurangan stok fisik beras dalam gudang tersebut;Bahwa pada sekitar bulan Juli 2001 Kepala Sub Doleg Samarinda (FARIDFIRDAUS) setelah mengetahui

PAKUL ~ selaku Juru Timbang. pada siang dan atau malam hari denganmemerintahkan para buruh gudang untuk membuat gorong gorong dari flonder(alas. susunan karung beras) di stafel IV sebanyak. 24 buah. dalam gudang, tersebut, oadengan cara flonder disusun berbanjar dan berdiri tegak Jurus, lalu di atasnyadiletakkan tumpukan karung beras yang disuusun: secara renggang dan tidak"beraturan, dengan maksud agar kekurangan stokm: beras dalam: setiap stafel oy * (tumpukan karung beras) bila dilihat dari Juar

dan MUHIDINada di dalam Gudang;Bahwa untuk membuat goronggorong tersebut. buruh burul tersebut di upah denganuang Rp 15.000, setiap orangnya; Bahwa: saksi baru tahu setelah kejadian ini i ternyata pembuatan goronggorong padamalam itu untuk menutupi kekurangan beras di stafel ;Bahwa atas keterangan saksi tersebut menyangkut keberadaan pembuatan gorong gorong terdakwa berada di gudang pada tanggal 11 Juli 2001 dan kejadian itu laluterdakwa ieporemtl ke atasan; fh.eSafa24 9.

Cina pada bulan Juli 1999 icurang sebanyak 8.758 Kg, namundalam berita acara dinyatakan diterima 100%; Juga. mengeluarkan beras Movnas DNSulsel tahun 2000 dari Gudang A sebanyak 3.000 Kg tanpa dilengkapi DO;Babwa j juga didapatlantelah mengelaarkan beras dari Gudang B sebanyak 2.000 Kg : pada tahun 2000 tanpa dilengkapi DO;Babwa dari hasil pemeriksaan, maka untuk menutupi kekurangan beras padatumpukan stafel, telah dibuat goronggorong dan dipergunakan eoigel alas beras(fonder) yaita :a.

Pada stafel 5 dibuat sebanyak 36 buah;c. Pada stafet 6 dibuat sebanyak 93 buah; (e@33c. Pada stafel 8 dibuat sebanyak 18 buah;Bahwa dari hasil Audit semula telah didapatkan kehilangan beras sebanyak 475.104Kg, kemudian sudah dikembalikan 11.657 Kg berdasarkan Berita Acara penyerahanberas No. 030/BAPPB/GBM/VB/T.

SETYO JATMIKO pada hari minggu tanggal 12desember 2010 sekitar jam 14.00 Wib atau pada waktuwaktu pada bulandesember tahun 2010 atau setidaktidaknya pada waktuwaktu di tahun 2010bertempat di Dusun Kliran Ds Bulukerto Kec.Bumiaji Kota Batu atau setidaktidaknya pada tempattempat yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Malang, menebang, memanen atau memungut hasil hutantanpa hak dan ijin dari yang berwenang berupa 15 potong kayu akasia panjangsekitar meter atau berjumlah sekitar 0,5 SM Stafel

JATMIKO.: pads hari minggu tanggal 12desember 2010 sekitar jam 14.00 Wib atau pada waktuwaktu pada bulandesember tahun 2010 atau setidaktidaknya pada waktuwaktu ditahun 2010bertempat di Dusun Kliran Ds Bulukerto Kec.Bumiaji Kota Batu atau setidaktidaknya pada tempattempat yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Malang, mengangkut, menguasai hasil hutan yang tidakdilengkapi surat hasil sahnya hasil hutan berupa 15 potong kayu akasia panjangsekitar 1 meter atau berjumlah sekitar 0,5 SM Stafel

persidangan maka pemeriksaan perkara ini dinyatakan selesai dan ditutup ;Menimbang, bahwa dari fakta yang terungkap persidangan melaluiketerangan saksisaksi, keterangan terdakwa dan barang bukti yang diajukan dalamperkara ini, maka majelis hakim telah menemukan fakta hukum sebagai berikut :e Bahwa terdakwa DONI SETYO JATMIKO pada hari minggu tanggal 12desember 2010 sekitar jam 14.00 Wib bertempat di Dusun Kliran DsBulukerto Kec.Bumiaji Kota Batu menguasai 15 potong kayu akasiaberjumlah sekitar 0,5 SM Stafel

Mengangkut, menguasai hasil hutan yang tidak dilengkapi surat hasilsahnya hasil hutan ;Menimbang, bahwa terdakwa Doni Setyo Jatmiko pada hari minggutanggal 12 desember 2010 sekitar jam 14.00 Wib bertempat di Dusun Kliran DsBulukerto Kec.Bumiaji Kota Batu telah menguasai 15 potong kayu akasiaberjumlah sekitar 0,5 SM Stafel meter dengan cara mengangkutnya denganmenggunakan sepeda motor merek Honda GLPro No.Pol N3440KU untukdibawa pulang kerumah terdakwa dengan maksud untuk kayu bakar tanpamemiliki

SUWITO;- 81 (delapan puluh satu) kayu sono berbagai ukuran dengan perincian:- 81 x 14 sebanyak 72 batang;- 90 d x 16 sebanyak 5 batang;- 160 d x 26 sebanyak 3 batang;- Adapun keseluruhan kayu sebanyak 2 (dua) stafel meter;Dirampas untuk negara Cq Perhutani Kabupaten Madiun;6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp 2.000,- (dua ribu rupiah) ;

SUWITO;81 (delapan puluh satu) kayu sono berbagai ukuran dengan perincian:81 x 14 sebanyak 72 batang;90 d x 16 sebanyak 5 batang;160 d x 26 sebanyak 3 batang;Adapun keseluruhan kayu sebanyak 2 (dua) stafel meter;Dirampas untuk negara Cq Perhutani Kabupaten Madiun;4.

SUWITO;81 (delapan puluh satu) kayu sono berbagai ukuran dengan perincian:81 x 14 sebanyak 72 batang;90 d x 16 sebanyak 5 batang;160 d x 26 sebanyak 3 batang;Adapun keseluruhan kayu sebanyak 2 (dua) stafel meter;barang barang bukti tersebut telah disita sesuai dengan prosedur hukum yang sah dan telahdiperlihatkan kepada SaksiSaksi serta Terdakwa dan ternyata barangbarang bukti tersebut11Putusan No.141/Pid.B/2014/Pn.Kb.Mn Page of 18dikenal dan dibenarkan oleh SaksiSaksi dan Terdakwa, sehingga barang

SUWITO;e 81 (delapan puluh satu) kayu sono berbagai ukuran dengan perincian:e 81 x 14 sebanyak 72 batang;e 90d x 16 sebanyak 5 batang;e 160d x 26 sebanyak 3 batang;e Adapun keseluruhan kayu sebanyak 2 (dua) stafel meter;statusnya akan ditentukan statusnya dalam amar putusan dibawah ini ;15Putusan No.141/Pid.B/2014/Pn.Kb.Mn Page 15 of 18Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidanamaka kepada Terdakwa haruslah dibebani untuk membayar biaya perkara yang besarnya akandisebutkan

SUWITO;e 81 (delapan puluh satu) kayu sono berbagai ukuran dengan perincian:e 81 x 14 sebanyak 72 batang;e 90d x 16 sebanyak 5 batang;e 160d x 26 sebanyak 3 batang;e Adapun keseluruhan kayu sebanyak 2 (dua) stafel meter;Dirampas untuk negara Cq Perhutani Kabupaten Madiun;6.

Bahwa yang memerintahkan adalah untuk pembuatan guadidalam tumpukan ( stafel ) dan pengurangan beras pada tiapkarung dengan cara pencolokan pada tiap tiap karung adalahOPOM ADAM (KEPALA GUDANG). Bahwa saksi berinisiatif melaporkannya penyimpangan tersebut kebapak ASEP ARLANGA namun tidak ada realisasinya dan tidakada tindakan sampai dengan bulan Februari 2011. Bahwa benar sdr.

ALIN sehingga kekurangan beras tersebut barudiketahui karena kepala gudang yang lama yaitu terdakwa OPOMtidak dapat menutupi kekurangan stock beras milik perusahaan.Dan penyusunan stock beras dalam tumpukan (stafel) yangdisusun seolah olah utuh padahal didalam tumpukan tersebutkosong dan berdasarkan keterangan dari Sdr. BABAN SUBHANsetelah diberita acara oleh tim Divre Jabar diterbitkannya GO1Mfiktif.

Bahwa benar terhadap stok beras yang ada di Gudang BulogDramaga Bogor dengan menggunakan metode perhitungan stafel(pertumpukan sak, dimana perhitungannya adalah lapisankesamping x lapisan kebelakang x lapisan tinggi).

ASEP ERLANGGA) melakukanpemeriksaan menggunakan metode perhitungan stafel(pertumpukan sak, dimana perhitungannya adalah lapisankesamping x lapisan kebelakang x lapisan tinggi) dan dari hasilpemeriksaan yang membandingkan antara stok menurutadministrasi gudang dengan stok beras yang ada diketahui terjadiselisih kekurangan fisik beras.

) dimana dalam tumpukanberas tersebut ditengahnya dibuat rongga (goa); Melakukan pengurangan pada tiap tiap karung dengan caradicolok dan hasil colokan tersebut dimasukkan kembali kedalam karung dan disatukan kembali ke dalam tumpukan(stafel).

Menetapkan barang bukti berupa :

- 6 SM (enam stafel meter) kayu brongkol jenis pinus bentuk gelondongan;

- 1 (satu) unit kendaraan pick up merek Mitsubishi tipe L300 DS warna coklat tembakau tahun 2005 Nomor Polisi AG 8171RA No.Ka MHML 300DP5R338655 No.Sin 4 D 56 C A07572 an MUDJIJONO DRH, Alamat RT.01 / RW.02 Ds. / Kec.

Menetapkan barang bukti berupa : 6 SM (enam stafel meter) kayu brongkol jenis pinus bentuk gelondongan; 1 (satu) unit kendaraan pick up merek Mitsubishi tipe L300 DS warna coklat tembakau tahun 2005 Nomor Polisi AG 8171RA No.Ka MHML 300DP5R338655No.Sin 4 D 56 C A07572 an MUDJIJONO DRH, Alamat RT.01 / RW.02 Ds. / Kec.

tertanggal 9 September 2015 tentangPenunjukan Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini ;Halaman dari 26 Putusan Nomor 129/Pid.Sus/2015/PN TrkTelah membaca Penetapan Majelis Hakim Nomor 129 / Pid.Sus / 2015 /PN.Trk tanggal 9 September 2015 tentang penetapan hari sidang;Telah membaca berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan;Telah mendengar keterangan saksisaksi dan keterangan Terdakwa dipersidangan ;Telah memperhatikan barang bukti yang diajukan di persidangan berupa:6 SM (enam stafel

Menyatakan barang bukti berupa :e 6 SM (enam stafel meter) kayu brongkol jenis pinus bentukgelondongan;Dirampas untuk negara cq. Perhutani.e 1 (satu) unit kendaraan pick up merek Mitsubishi tipe L800 DSwarna coklat tembakau tahun 2005 Nomor Polisi AG 8171RANo.Ka MHML 300DP5R338655 No.Sin 4 D 56 C A07572 anMUDJIJONO DRH, Alamat RT.01/RW.02 Ds. / Kec.

Perusakan Hutan ;Hal hal yang meringankan : Bahwa Terdakwa memperlancar jalannya persidangan ; Bahwa Terdakwa menyesali perbuatannya ; Bahwa Terdakwa belum pernah dihukum ; Bahwa Terdakwa mempunyai tanggungan keluarga ;Menimbang, bahwa masa penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwadikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;Menimbang, bahwa Terdakwa dinyatakan terbukti bersalah dan dijatuhipidana, maka biaya perkara dibebankan kepada Terdakwa ;Menimbang, bahwa barang bukti berupa 6 SM (enam stafel

Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidanapenjara selama 8 (delapan) bulan ;Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkanseluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;Menjatuhkan pidana denda terhadap Terdakwa sebesar Rp. 10.000.000,00(sepuluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidakdibayar, maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan ;MemerintahkanT erdakwa tetap berada dalam tahanan ;Menetapkan barang bukti berupa : 6 SM (enam stafel

Jajar Tengah Nomor : 54 Surabaya / dikediaman orang tuanya (karena meneruskan kuliah) ;Bahwa Pemohon dan Termohon sampai sekarang belum mempunyai keturunan ;Bahwa sejak semula pernikahan antara Pemohon dan Termohon tidak disukai(tidak harmonis) dan sejak 3 Desember 2011 Pemohon telah mengucapkan katakata cerai dan ucapan ketidakcocokan ini telah 3 kali dtucapkan Pemohon talaksecara lisan : Sejak awal pernikahn Pemohon sudah tidak cocok dengan Termohon ; Sejak awal domisili mereka tidak satu atap (stafel

NGATEMAN alamat Desa Wantugung, Rt.04, Rw.I, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Blora ;Dikembalikan kepada yang berhak yaitu JANARKO Bin LASIRAN ; 3 (tiga) batang kayu jati gelondong masing-masing 230 28 cm volume 0,155 m 200 28 cm volume 0,137 m 230 28 cm volume 0,11 m volume keseluruhan 0,402 m ;Dirampas Untuk Negara ; Setengah stafel meter kayu bakar / rencek ;Dirampas Untuk Dimusnahkan ;6.

dari 34500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) subsidair 1 (satu) bulankurungan ;3 Menyatakan barang bukti berupa :e 1 (satu) unit KBM L300 Pick Up No.polK1723RE tahun 1990 warnahitam, Noka L300DP208250, Nosin 4D56C031401 STNK An.NGATEMAN alamat Desa Wantugung, Rt.04, Rw.I, KecamatanNgawen, Kabupaten Blora ;e 3 (tiga) batang kayu jati gelondong masingmasing 230 @ 28 cmvolume 0,155 m3 200 @ 28 cm volume 0,137 m3 230 @ 28 cm volume0,11 m3 volume keseluruhan 0,402 m3;Dirampas Untuk Negara ;e Setengah stafel

(saksi A Decharge) untuk kepentinganpembelaannya ;Menimbang, bahwa selain itu Penuntut Umum juga telah mengajukan barangbukti berupa :e 1 (satu) unit KBM L300 Pick Up No.polK1723RE tahun 1990 warnahitam, Noka L300DP208250, Nosin 4D56C031401 STNK An.NGATEMAN alamat Desa Wantugung, Rt.04, Rw.I, KecamatanNgawen, Kabupaten Blora ;e 3 (tiga) batang kayu jati gelondong masingmasing 230 @ 28 cmvolume 0,155 m3 200 @ 28 cm volume 0,137 m3 230 @ 28 cm volume0,11 m3 volume keseluruhan 0,402 m3 ;e Setengah stafel

JANARKO BinLASIRAN ;e 3 (tiga) batang kayu jati gelondong masingmasing 230 @ 28 cmvolume 0,155 m3 200 @ 28 cm volume 0,137 m3 230 28 cm volume0,11 m3 volume keseluruhan 0,402 m3 ;Adalah hasil hutan dalam perkara ini sehingga beralasan hukum barang buktitersebut dirampas untuk negara ;e Setengah stafel meter kayu bakar / rencek ;Adalah alat yang dipergunakan untuk melakukan tindak pidana dalam perkara inisehingga beralasan hukum barang bukti tersebut Dirampas UntukDimusnahkan ;Menimbang, bahwa oleh

NGATEMAN alamat DesaWantugung, Rt.04, Rw.I, Kecamatan Ngawen, KabupatenBlora ;Dikembalikan kepada yang berhak yaitu JANARKO Bin LASIRAN ;e 3 (tiga) batang kayu jati gelondong masingmasing 230 @ 28cm volume 0,155 m3 200 @ 28 cm volume 0,137 m3 230 @ 28cm volume 0,11 m3 volume keseluruhan 0,402 m3 ;Dirampas Untuk Negara ;e Setengah stafel meter kayu bakar / rencek ;Dirampas Untuk Dimusnahkan ;6 Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkarasebesar Rp. 2.000, (dua ribu rupiah) ;Demikianlah

beras yang mana yang ada stafel kayunya;Bahwa Security selalu melakukan pencatatan karena merupakan SOP yangada di Bulog Divre Jawa Timur sedangkan buku yang saat ini masihtersimpan adalah : 1.

PRAYITNO (Waksub Divre Madura) tidak pernah menyuruh Sar.KADIONO untuk melakukan Pengganjalan kayu pada stafel beras di Gudang GBB Larangan Tokol Pamekasan;2. Terdakwa SUHARIYONO,SE (Kasub Divre Madura) menyuruh /memerintahkan kepada Saksi untuk melakukan pembongkaran kayuyang digunakan untuk pengganjalan pada stafel beras didalam Gudang GBB Larangan Tokol, Pamekasan;Bahwa saat paginya sewaktu Saksi datang di gudang GBB Larangan TokolSdr.

KADIONO selaku Kepala Gudang telah memanggil Kuli untukmelakukan pembongkaran terhadap stafel beras yang diganjal kayu , dansaat saksi datang sudah dimulai pembongkaran tersebut pada Stafel berasdi Gudang 01 sebelah Pintu 1 (satu) ujung dan benar pada stafelan berastersebut ada ganjal kayu dan oleh para kuli kayunya dikeluarkan dariHal. 77 Putusan No.66/Pid.Sus.

PRAYITNO bahwadi dalam gudang ada ganjalan stafel dengan menggunakan kayu, ataslaporan tersebut kemudian dipanggilah Kepala Gudang GBB Larangan TokolSdr. KADIONO untuk dilakukan konfirmasi dan konfrontasi atas laporansatpam tersebut, dan Sdr. KADIONO mengakui bahwa telah melakukanpengganjalan stafel beras menggunakan kayu atas inisatif Kepala Gudangsendiri, karena hingga nanti batas waktu 30 Oktober 2014, Sdr.

Nanang Setiawandan Sdr.Indra Dwi Putra serta salah satu orang pekerja secara acakmembongkar tumpukan beras yang ada di dalam stafel dan diketahui bahwa memang sudah tidak ada kayu di dalam stafel;Bahwa kronologis pengadaan beras oleh Mitra pengadaan membawasalinan kontrak dan SPTB (Surat Perintah Terima Barang) serta SPPK(Surat Perintah Pemeriksaan Kualitas) ke gudang kemudian Mitramemasukkan beras ke gudang selanjutnya di survey oleh PT.

masukkedalam gudang hanya pada saat penjagaan satpamnya HERU ada stafelkayu masuk; Bahwa Saksi menerangkan untuk menutupi kekurangan stock yang saksiketahui saat ini karena satbam HERU menyampaikan pada saat ada kayu stafel masuk gudang;Bahwa Saksi tidak mengetahui baik pada saat pemasangan danpembongkaran kayu stafel di dalam gudang karena pada saat itu bukanHal. 73 Putusan No.68/Pid.Sus.TPK/2016/PN.SbySaksi yang menjaga, Saksi tahu ada pembongkaran stafel kayu didalamgudang karena para pekerja

KADIONO untuk melakukan Pengganjalan kayu pada stafel beras di Gudang GBB Larangan Tokol Pamekasan;2. SUHARIYONO, SE (Kasub Divre Madura) menyuruh / memerintahkankepada Saksi untuk melakukan pembongkaran kayu yang digunakanuntuk pengganjalan pada stafel beras didalam Gudang GBB LaranganTokol, Pamekasan; Hal. 79 Putusan No.68/Pid.Sus.TPK/2016/PN.SbyBahwa saat paginya sewaktu Saksi datang di gudang GBB Larangan TokolSdr.

PRAYITNO bahwadi dalam gudang ada ganjalan stafel dengan menggunakan kayu, ataslaporan tersebut kemudian dipanggilah Kepala Gudang GBB Larangan TokolSdr. KADIONO untuk dilakukan konfirmasi dan konfrontasi atas laporansatpam tersebut, dan Sdr. KADIONO mengakui bahwa telah melakukanpengganjalan stafel beras menggunakan kayu atas inisatif Kepala Gudangsendiri, karena hingga nanti batas waktu 30 Oktober 2014, Sdr.

Nanang Setiawandan Sdr.Indra Dwi Putra serta salah satu orang pekerja secara acakmembongkar tumpukan beras yang ada di dalam stafel dan diketahui bahwa memang sudah tidak ada kayu di dalam stafel;Bahwa kronologis pengadaan beras oleh Mitra pengadaan membawasalinan kontrak dan SPTB (Surat Perintah Terima Barang) serta SPPK(Surat Perintah Pemeriksaan Kualitas) ke gudang kemudian Mitramemasukkan beras ke gudang selanjutnya di survey oleh PT.

Selain itu Pengawasan yang dilakukan oleh Sistem Pengawasan Internal(SPI) Sub divre Madura dilakukan setiap bulan terhadap stock opname berasdigudang dan hasilnya menjadi dasar laporan ke Kasub dan SPI divre Jatim;Bahwa yang menemukan selisin kurang terhadap persediaan beras diGudang GBB Larangan Tokol adalah Tim dari Sub Divre Madura; Bahwa pengganjalan stafel digudang pada bulan Oktober tanggal lupa tahun2014 atas inisiatif Saksi sendiri dan ganjal kayu pada stafel yang berada diGudang GBB Larangan

Perhutani secara materiil dirugikansesuai tarif kerugian dan laporan kehilangan (Laporan huruf ANo.01/pen/Bjr/DK/2017 tanggal 25 september 2017 yang ditandatangani olehKukuh Riyadi KRPH Banjar serta Wakil ADM/KSKPH Kediri Selatan AndyIswindarto,S.Hut. brongkol kayu jenis pinus bentuk gelondongan kerugian kayupinus Rp10.179.000,00 (Sepuluh juta seratus tujuh puluh sembilan ribu rupiah);Halaman 3 dari 35 Putusan Nomor 163/Pid.SusLH/2017/PN TrkBahwa kayu pinus sebanyak 5,90 (lima koma sembilan puluh) SM(Stafel

Perhutani secara materiil dirugikanHalaman 4 dari 35 Putusan Nomor 163/Pid.SusLH/2017/PN Trksesuai tarif kerugian dan laporan kehilangan (Laporan huruf ANo.01/pen/Bjr/DK/2017 tanggal 25 september 2017 yang ditandatangani olehKukuh Riyadi KRPH Banjar serta Wakil ADM/KSKPH Kediri Selatan AndyIswindarto,S.Hut. brongkol kayu jenis pinus bentuk gelondongan kerugian kayupinus Rp10.179.000,00 (Sepuluh juta seratus tujuh puluh sembilan ribu rupiah);Bahwa kayu pinus sebanyak 5,90 (lima koma sembilan puluh) SM(Stafel

Bahwa kayu pinus sebanyak5,90 (lima koma sembilan puluh) SM (stafel Meter) tersebut bentuk danukurannya sama/identik dengan tunggak kayu pinus milik Perhutani yanghilang yang berada di petak 59 ARPH Banjar BKPH Dongko Trenggalek;Bahwa di dalam criminal wetbook (kitap UndangUndang Hukum Pidana)tahun 1909 dijelaskan pengertian kesengajaan adalah kemauan untukmelakukan atau tidak melakukan perbuatanperbuatan yang dilarang ataudiperintah oleh UndangUndang.

Bahwa apabila dikaitkan denganpengertian kesengajaan sebagaimana tersebut, tidak ada kemauanterdakwa untuk melakukan perbuatanperbuatan yang dilarang UndangUndang, karena menurut pengetahuan dan pemahaman terdakwa kayubrongkol jenis pinus yang di pungut terdakwa dari parit dan dikumpulkankemudian terdakwa angkut dengan menggunakan truk sebanyak 8 (delapan)meter stafel tersebut adalah kayu yang sudah rusak dan tidak ada nilainyadan tidak ada pemiliknya, kemudian oleh terdakwa dikumpulkan dandimanfaatkan

Bahwa kayu pinus sebanyak5,90 (lima koma sembilan puluh) SM (stafel Meter) tersebut bentuk danukurannya sama/identik dengan tunggak kayu pinus milik Perhutani yanghilang yang berada di petak 59 ARPH Banjar BKPH Dongko Trenggalek;Dengan demikian unsur ini telah terbukti;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta di persidangan Terdakwadapat mempertanggungjawabkan atas perbuatan yang telah dilakukan sertatidak diketemukan adanya alasan pemaaf dan pembenar, dengan demikianMajelis Hakim berpendapat bahwa

sama sekali dan sangatmencoreng nama baik penggugat dihadapan keluarga dan sahabatsahabat.Bahwa Penggugat telah berusaha untuk mengingatkan Tergugat agar dapatmerubah sifatnyaynamun tidak juga ada perubahan dan sebaliknya jika Tergugatmarah kepada Pengggugat, Tergugat tidak mau memberikan biaya nafkah kepadaPenggugat.Bahwa Setahun terakhir, Tergugat telah meninggalkan rumah tempat tinggalkediaman bersama, yang sampai dengan gugatan ini diajukan pihak Penggugatdan Tergugat telah pisah ranjang(Van Stafel

masukkedalam gudang hanya pada saat penjagaan satpamnya HERU ada stafelkayu masuk; Bahwa Saksi menerangkan untuk menutupi kekurangan stock yang saksiketahui saat ini karena satbam HERU menyampaikan pada saat ada kayu stafel masuk gudang ;Bahwa Saksi tidak mengetahui baik pada saat pemasangan danpembongkaran kayu stafel di dalam gudang karena pada saat itu bukanSaksi yang menjaga, Saksi tahu ada pembongkaran stafel kayu didalamHal. 68 Putusan No.67/Pid.Sus.

PRAYITNO (Waksub Divre Madura) tidak pernah menyuruh Sadr.KADIONO untuk melakukan Pengganjalan kayu pada stafel beras di Gudang GBB Larangan Tokol Pamekasan;2. Terdakwa SUHARIYONO,SE (Kasub Divre Madura) menyuruh /memerintahkan kepada Saksi untuk melakukan pembongkaran kayuyang digunakan untuk pengganjalan pada stafel beras didalam GudangGBB Larangan Tokol, Pamekasan; Hal. 74 Putusan No.67/Pid.Sus. TPK/2016/PN.SbyBahwa saat paginya sewaktu Saksi datang di gudang GBB Larangan TokolSdr.

KADIONO selaku Kepala Gudang telah memanggil Kuli untukmelakukan pembongkaran terhadap stafel beras yang diganjal kayu , dansaat saksi datang sudah dimulai pembongkaran tersebut pada Stafel berasdi Gudang 01 sebelah Pintu 1 (satu) ujung dan benar pada stafelan berastersebut ada ganjal kayu dan oleh para kuli kayunya dikeluarkan dariGudang untuk selanjutnya kayu tersebut di tumpuk disebelah timur UBGP GBB Larangan Tokol Pamekasan;Bahwa Saksi tidak mengetahui siapa Yang memerintahkan terhadappengganjalan

PRAYITNO bahwadi dalam gudang ada ganjalan stafel dengan menggunakan kayu, ataslaporan tersebut kemudian dipanggilah Kepala Gudang GBB Larangan TokolSdr. KADIONO untuk dilakukan konfirmasi dan konfrontasi atas laporansatpam tersebut, dan Sdr. KADIONO mengakui bahwa telah melakukanpengganjalan stafel beras menggunakan kayu atas inisatif Kepala Gudangsendiri, karena hingga nanti batas waktu 30 Oktober 2014, Sdr.

Nanang Setiawandan Sdr.Indra Dwi Putra serta salah satu orang pekerja secara acakmembongkar tumpukan beras yang ada di dalam stafel dan diketahui bahwamemang sudah tidak ada kayu di dalam stafel; Bahwa kronologis pengadaan beras oleh Mitra pengadaan membawasalinan kontrak dan SPTB (Surat Perintah Terima Barang) serta SPPK(Surat Perintah Pemeriksaan Kualitas) ke gudang kemudian Mitramemasukkan beras ke gudang selanjutnya di survey oleh PT.

JAKA MUNTARA Bin SAID DIREJA sekitar antara bulan Juli2009 sampai dengan bulan Oktober 2009 menyuruh buruh/ kuli yaitu saksiMISTA dan saksi SAMBUDI untuk mengurangi beras yang ada di dalamkarung dengan cara mencolok beras di dalam karung dengan menggunakancolokan terbuat dari pipa paralon berukuran 4% in kemudian beras yang sudahdicolok tersebut dimasukan ke dalam karung dan setelah jumlah berasnyasesuai dengan administrasi GD 1 M kemudian tumpukan karung berisi berastersebut disusun menjadi stafel

JAKA MUNTARA Bin SAID DIREJA sekitar antara bulan Juli2009 sampai dengan bulan Oktober 2009 menyuruh buruh/ kuli yaitu saksiMISTA dan saksi SAMBUDI untuk mengurangi beras yang ada di dalamkarung dengan cara mencolok beras di dalam karung dengan menggunakancolokan terbuat dari pipa paralon berukuran % in kemudian beras yang sudahdicolok tersebut dimasukan ke dalam karung dan setelah jumlah berasnyasesuai dengan administrasi GD 1 M kemudian tumpukan karung berisi berastersebut disusun menjadi stafel

Dan bulannya lupa tahun 2009terdakwa pernah menyuruh saksi dan juga buruh lainnya untuk menumpuk stafelberas secara tidak beraturan sehingga banyak dari stafel yang didalamnya berbentukrongga dan atasnya cekung kebawah seperti membentuk kolam ; Bahwa akibat dari penumpukan yang tidak teratur , Stafel atau tumpukan karungberas tersebut berasnya akan kurang apabila dihitung beras tsb tidak sesuai denganhitungan ; Bahwa benar juga saksi disuruh mencolok setiap karung beras yang ada digudangKrangkeng

Jaka Muntara yang saat itu menjabat sebagai kepala73e Bahwa benar susunan untuk menaruh beras dalam gudang ada aturannya adalah 3karung beras disusun lurus dan dibelakangnya 2 karung disusun secara melintangdalam posisi tidur ;e Bahwa benar Terdakwa sebagai Kepala Gudang, terdakwa pernah memerintahkansaksi untuk menumpuk karung beras secara tidak beraturan yaitu tgl. dan bulannyalupa tahun 2009 terdakwa pernah menyuruh saya dan juga buruh lainnya untukmenumpuk stafel beras secara tidak beraturan

sehingga banyak dari stafel yangdidalamnya berbentuk rongga dan atasnya cekung kebawah seperti membentuke Bahwa akibat dari penumpukan yang tidak teratur Stafel atau tumpukan karungberas tersebut berasnya akan kurang apabila dihitung beras tsb tidak sesuai denganhitungan ;e Bahwa benar saksi juga disuruh mencolok beras dalam setiap karungnya dicoloksekitar 2 sampai 3 Ons dan beras hasil colokan tersebut dimasukkan kedalamkarung baru yang beratnya dalam setiap karung beratnya sekitar 15 Kg dan lalue

Bahwa, Tergugat dengan keberingasannya tega memukul ketiga anak kandungdalam beberapa kesempatan, dan apabila Tergugat ditegur oleh Penggugat, amarahTergugat semakin memuncak disertai ucapan yang menyatakan Talak kepadaPenggugat.Bahwa, pada kurang lebih 3 (tiga) bulan sampai saat ini Tergugat telahameninggalkan rumah tempat tinggal kediaman bersama tanpa seizin dansepengetahuan Penggugat sampai dengan gugatan ini diajukan dan secara nyataPenggugat dan Tergugat telah pisah ranjang (Van Stafel En Bed

Bahwa semenjak pertengahan tahun 2017 tersebut sampaidengan gugatan ini diajukan, Penggugat dan Tergugat telah pisahranjang (van stafel en bed) dan sejak itu Tergugat tidak pulang lagi kerumah kediaman bersama, serta kewajiban Tergugat untuk memberinafkah lahir dan batin terhadap Penggugatjugatidak Tergugattunaikan;d.

beras di gudang 1 GBBLarangan Tokol, yang sebelumnya tidak ada stafel (tumpukan beras) tiba tibaada / muncul stafelan baru dan setelah di chek oleh Kasub Divre Maduradiketahui adanya stafel beras yang diganjal kayu;Bahwa pemilik gudang ffillial bisa melakukan pengadaan beras namunpenguasaan maupun keamanannya adalah merupakan tanggung jawab KepalaGudang dalam hal ini Sdr.

Lamanya kontrak 60 menit harus sudah selesai, membuat SPP60 menit harus sudah selesai, itu pelayanan yang harus kita lakukan ;Bahwa mengenai masalah stafel beras awalnya saksi tugas di Sumenep danditelpon oleh pak enduh ruhiyat adanya stafel beras di Gudang GBB LaranganTokol.

PRAYITNO ( Waksub Divre) tidak pernah menyuruh Sdr.KADIONO untuk melakukan Pengganjalan kayu pada stafel beras diGudang GBB Larangan Tokol Pamekasan ;1 Sdr.

SUHARIYONO (Kasub Divre Maura) menyuruh / memrintahkan saksiHal. 345 Putusan Nomor 263/Pid.Sus/TPK/2016/PN.Sby.untuk melakukan pembongkaran kayu yang digunakan untukpengganjalan pada stafel beras didalam Gudang GBB Laranga Tokol ;Bahwa saat paginya sewaktu saksi datang di Gudang GBB Larangan Tokol Sadr.KADIONO selaku Kepala Gudang telah memanggil Kuli untuk melakukanpembongkaran terhadap stafel beras yang diganjal kayu, dan saat saksi datangmaka dimulai pembokaran tersebut pada Stafel beras di Gudang

KADIONO( Kepala Gudang GBB Larangan Tokol ) untuk membongkar stafel ;Bahwa tidak orang lain lagi hanya ada kuli, saksi dan P.

Menetapkan barang bukti berupa: