Ditemukan 557 data
31 — 16
Bahwa dengan pidana yang pantas dan telah memenuhi rasa keadilanadalah yang dapat memberikan shock terapy pada masyarakat agar tidakmengikuti perbuatan yang telah dilakukan terdakwa;Menimbang, bahwa berdasarkan alasan pertimbangan tersebut, makaputusan Pengadilan Negeri Salatiga tanggal 21 Pebruari 2018 Nomor166/Pid.Sus/2017/PN Slt harus diperbaiki sekedar mengenai lamanya pidanayang dijatunkan kepada Terdakwa, sedangkan amar putusan selebihnya dapatdikuatkan, yang amarnya sebagaimana tersebut dibawah
127 — 34
mempertimbangkan halhal yang memberatkandan meringankan bagi diri Terdakwa;Halhal yang memberatkan: Perbuatan Terdakwa membahayakan kesehatan konsumen;Halhal yang meringankan: Terdakwa mengakui perbuatannya secara terus terang; Terdakwa sopan di persidangan; Terdakwa belum pernah dihukum; Terdakwa merasa bersalah dan menyesali perbuatannya;Menimbang, bahwa dengan mengingattujuan pemidanaan adalah bukanuntuk balas dendam dan tidak dimaksudkan untuk menderitakan Terdakwa akantetapi merupakan schok terapy
63 — 30
Yosi Setiawan dengan menggunakan pistol air soft gun;Bahwa saksi mengetahui penembakan tersebut setelah saksi Panca AdiPrastama melakukannya;Bahwa saksi Panca Adi Prastama menembak Yosi Setiawan karenadisuruh oleh Terdakwa;Bahwa saksi yang meminta Terdakwa untuk mencarikan orang untukmelakukan penganiayaan atau melukai Yosi Setiawan;Bahwa awalnya saksi mendapat cerita dari istri saksi yang bernama FentiIrmawati jika temannya yang bernama Erlin Herlina ingin mencari orangyang bisa memberikan shock terapy
untuk mencarikan orangyang bisa melakukan penganiayaan atau melukai Yosi Setiawan atassuruhan atau keinginan Erlin Herlina yang merupakan istri Yosi Setiawansendiri;Bahwa hubungan saksi Johan dengan Erlin Herlina karena istri saksiJohan yang bernama Fenti merupakan teman Erlin Herlina;Bahwa saksi tidak tahu apa alasan Erlin Herlina ingin melukai suaminya;Bahwa setelah saksi Johan meminta tolong kepada Terdakwa, kemudianTerdakwa bertanya kepada saksi Panca Adi Prastama apakah bersediamelakukan shock terapy
12 — 9
pemeriksaanfisik dan kejiwaanterdakwa ; one Bahwa terdakwa memakai sejak 15 ( lima belas ) tahun dan Terdakwaketergantungan Ampetamin sedang sampai berat masuk level 2 sampai 3 ; Bahwa pada saat saksi melakukan pemeriksaan terhadap terdakwa, saksi temukanpada awalnya terdakwa merasa bersalah karena dalam perkawinan Terdakwa tidakdirestui dan mempunyai 2 orang anak yang satu meninggal dunia dan satunya lagiSakit Bahwa saksi dalam memeriksa terdakwa diberikan konseling agar pertamamemahami dirinya sendiri dan terapy
MADE JUNI ARTINI, S.H.
Terdakwa:
KOMANG AGUS SATRIYASA ALIAS MANG AGUS
41 — 8
runcing, setelah itu sabusabu dipanaskan/dibakardengan korek api gas sampai mencair/meleleh, setelah dimencairkemudian saya membakar sabu di dalam tabung kaca kemudianmenyedot/menghisap uap sabu tersebut dengan mulut dan keluarkanasap dari hidung, dengan cara berulangulang, dan setelah selesaimakai alatalatnya dibuang atau dibakar agar tidak ketahuanistriterdakwa;Bahwa terdakwa tidak memiliki ijin dari pihak berwenang dalam halmemiliki maupun mengkonsumsi Narkotika jenis Sabu dan juga tidakdalam terapy
89 — 35
GT. 6(kapal tidak ada nama) berbendera Indonesia terbuat dari kayu, dapatdinyatakan DIRAMPAS UNTUK NEGARA.Bahwa Pemidanaan pada dasarnya bertujuan untuk membuat efek jera(deterrence efect) bagi pelaku tindak pidana disamping bertujuan untukpembinaan (treatment) bagi pelaku agar tidak mengulangi perbuatannyalagi serta memberikan shock terapy kepada anggota masyarakat agartidak mengikuti perbuatan yang telah dilakukan oleh mereka terdakwa(tujuan preventif), oleh karenanya pidana terhadap barang buktiberupa
88 — 43
yang memberatkan danyang meringankan Terdakwa;Keadaan yang memberatkan : Perbuatan Terdakwa membuat Saksi Korban luka; Terdakwa tidak mengakui perbuatannya; Terdakwa berbelitbelit di persidangan;Keadaan yang meringankan : Terdakwa sopan di persidangan; Terdakwa belum pernah dihukum; Di persidanganTerdakwa meminta maaf kepada Saksi Korban;Menimbang, bahwa dengan mengingat tujuan pemidanaan adalahbukan untuk balas dendam dan tidak dimaksudkan untuk menderitakanTerdakwa akan tetapi merupakan schok terapy
7 — 0
Peri hal terapyyang Pemohon jalani itu diberikan oleh ahli terapy bukan oleh Termohon ;Bahwa Termohon mengakui secara tegas tentang tindakan Termohon yangmengambil uang Pemohon secara diamdiam tanpa memberitahukan dan tanpaHalaman 7 dari 17 halamanPutusan Nomor 1906/Pdt.G/2013/PA.Mdnseizin Pemohon, meskipun dengan dalih biaya pengobatan Pemohon, biaya makanseharihari dan sebagainya.
14 — 5
mengenai jenis pidana dan lamanya pidana yangakan dijatunkan kepada Terdakwa, selain mempertimbangkan halhal yangmemberatkan dan meringankan bagi Terdakwa, Majelis Hakim memperhatikanpula sifat dari perbuatan Terdakwa sehingga pidana yang dijatuhkan akansetimpal dengan perbuatannya;Menimbang, bahwa dengan mengingat tujuan pemidanaan adalahbukan untuk balas dendam dan tidak dimaksudkan untuk menderitakanHalaman 13 dari 15 Putusan Nomor 849/Pid.Sus/2016/PN SrgTerdakwa akan tetapi merupakan schok terapy
Terbanding/Pembanding/Penuntut Umum : SITILISA EVRIATY BR TARIGAN SH
34 — 29
Memori banding tersebut padapokoknya sebagai berikut:1.Bahwa Pemidanaan pada dasarnya bertujuan untuk membuat efekjera (deterrence efect) bagi pelaku tindak pidana disamping bertujuan untukpembinaan (treatment) bagi pelaku agar tidak mengulangi perbuatannya lagiserta memberikan shock terapy kepada anggota masyarakat agar tidakmengikuti perbuatan yang telah dilakukan oleh mereka terdakwa (tujuanpreventif), oleh karenanya pidana yang terlalu ringan tersebut menurut kamitidak akan membuat efek jera
kepada terdakwa dan tidak pula mempunyaidaya tangkal yang dapat menimbulkan shock terapy bagi anggotamasyarakat lainnya hingga sangat mungkin sekali terdakwa akanmengulangi perbuatannya dan anggota masyarakat lainnya akan mencobacoba melakukan apa yang pernah dilakukan terdakwa sehingga tujuanpemidanaan dengan upaya penal (hukum pidana) yang mempunyai finalgoal (tujuan akhir) mewujudkan perlindungan masyarakat (Social Defence)yang pada akhirnya menciptakan kesejahteraan masyarakat (SocialWelfare)
83 — 23
sampai dengan Pasal 237 KUHAP, makapermintaan banding tersebut secara formal dapat diterima;Menimbang bahwa alasanalasan banding yang diajukan oleh PenuntutUmum sebagaimana termuat dalam memori banding tertanggal 27 Agustus2018 pada pokoknya adalah sebagai berikut :> Bahwa Pemidanaan pada dasarnya bertujuan untuk membuat efek jera(deterrence efect) bagi pelaku tindak pidana disamping bertujuan untukpembinaan (treatment) bagi pelaku agar tidak mengulangi perobuatannya lagiserta memberikan shock terapy
kepada anggota masyarakat agar tidakmengikuti perbuatan yang telah dilakukan oleh terdakwa (tujuan preventif),oleh karenanya pidana yang terlalu ringan tersebut menurut kami tidak akanmembuat efek jera kepada terdakwa dan tidak pula mempunyai daya tangkalyang dapat menimbulkan shock terapy bagi anggota masyarakat lainnyahingga sangat mungkin sekali terdakwa akan mengulangi perbuatannya dananggota masyarakat lainnya akan mencobacoba melakukan apa yangpernah dilakukan terdakwa sehingga tujuan pemidanaan
Terbanding/Pembanding/Penuntut Umum : ARI ADE BRAM MANALU,S.H
34 — 33
Bahwa Pemidanaan pada dasarnya bertujuan untuk membuat efek jera(deterrence efect) bagi pelaku tindak pidana disamping bertujuan untukpembinaan (treatment) bagi pelaku agar tidak mengulangi perbuatannya lagiserta memberikan shock terapy kepada anggota masyarakat agar tidakmengikuti perbuatan yang telah dilakukan oleh mereka terdakwa (tujuanpreventif), oleh karenanya pidana yang terlalu ringan tersebut menurut kami tidakakan membuat efek jera kepada terdakwa dan tidak pula mempunyai dayaHalaman 14
dari 36 Halaman PutusanNomor 2001/Pid.Sus/2021/PTMDNtangkal yang dapat menimbulkan shock terapy bagi anggota masyarakat lainnyahingga sangat mungkin sekali terdakwa akan mengulangi perbuatannya dananggota masyarakat lainnya akan mencobacoba melakukan apa yang pernahdilakukan terdakwa sehingga tujuan pemidanaan dengan upaya penal (hukumpidana) yang mempunyai final goal (tujuan akhir) mewujudkan perlindunganmasyarakat (Social Defence) yang pada akhirnya menciptakan kesejahteraanmasyarakat (Social
64 — 22
Bahwa Pemidanaan pada dasarnya bertujuan untuk membuat efek jera(deterrence efect) bagi pelaku tindak pidana disamping bertujuan untukpembinaan (treatment) bagi pelaku agar tidak mengulangi perbuatannya lagiserta memberikan shock terapy, oleh karenannya pidana yang terlalu ringantersebut menurut kami tidak akan membuat efek jera kepada terdakwa.Oleh karena itu, dengan ini kami mohon agar Ketua Pengadilan Tinggi BandaAceh berkenan untuk :1.O1oO)7.Menerima permohonan Banding Jaksa Penuntut Umum pada
Terbanding/Pembanding/Penuntut Umum : FAISAL ADHYAKSA, SH
39 — 27
Bahwa pemidanaan pada dasarnya bertujuan untuk membuat efekjera (deterrence efect) bagi pelaku tindak pidana disamping bertujuanuntuk pembinaan (treatment) bagi pelaku agar tidak mengulangiperbuatannya lagi serta memberikan shock terapy kepada anggotamasyarakat agar tidak mengikuti perbuatan yang telah dilakukan olehterdakwa (tujuan preventif), olen karenanya pidana yang dijatunkan olehMajelis Hakim dalam perkara ini adalah sudah tepat dan banding yangdiajukan oleh terdakwa sangat tidak beralasan
Terbanding/Pembanding/Terdakwa : EDI SAPUTRA ALS EDI SAMURAI Diwakili Oleh : Husni Thamrin Tanjung, SH
39 — 27
Untuk itu bagi Aparat Penegak Hukum perlu adanyalangkahlangkah yang pasti dan nyata dengan menjatuhkan hukuman yangsetimpal dengan perbuatan si pelaku, sehingga akan menjadikan pelakujera ataupun menjadi Shoc Terapy bagi caloncalon pelaku yang lain;8.
MADE JUNI ARTINI, S.H.
Terdakwa:
1.Putu Agus Hendra Wiryawan Alias Lelong
2.Kadek Dela Monica Alias Dela
36 — 12
beralasan mengkonsumsi sabusabu agarfikiran mereka bisa tenang dan juga biar kondisi badan jadi segar karenaterdakwa LELONG akan bekerja malam serta terdakwa PUTU AGUSHENDRA WIRYAWAN Als LELONG dapat mengkonsumsi sabu sekitar hariKamis tanggal 19 April 2018 di rumah terdakwa LELONG yang mana saat ituterdakwa LELONG mengkonsumsi sendiri;halaman 28 dari 46 Putusan No. 136/Pid.Sus/2018/PN.Sgr.Bahwa benar para terdakwa tidak memiliki ijin untuk mengkonsumsiNarkotika jenis Sabusabu serta tidak dalam tahap terapy
menyiapkan sementara paket sabu terdakwayang membawa;Terdakwa LELONG beralasan mengkonsumsi sabusabu agar fikiran merekabisa tenang dan juga biar kondisi badan jadi segar karena terdakwaLELONG akan bekerja malam serta terdakwa PUTU AGUS HENDRAWIRYAWAN Als LELONG dapat mengkonsumsi sabu sekitar hari Kamistanggal 19 April 2018 di rumah terdakwa LELONG yang mana saat ituterdakwa LELONG mengkonsumsi sendiri;Terdakwa tidak memiliki ijin untuk mengkonsumsi Narkotika jenis Sabusabuserta tidak dalam tahap terapy
12 — 8
saksi datang ke PolrestaDenpasar untuk melakukan pemeriksaan kesehatan khusus dan Konseling terhadapterdakwa ; 222 nono nnn nnn nn nnn nnn nnn nnn nnn nn nnn nnn nnn nnneBahwa berdasarkan hasil pemeriksaan terdakwa I Ketut Alit Sukasana mengalamiketergantungan Napza jenis Amphetamine (shabu) dan juga mengalami gangguanmental sedang ;Bahwa Saksi memberikan penanganan medis berupa Konseling dasar tentang adiksi danpsikotherapi Supportif kepada I KETUT ALIT SUKASANA dan dalam memberikanpengobatan atau terapy
66 — 22
nomor : 3610/2017/NFberupa kristal bening dan 3611/2017/NF berupa cairan warna kuning/Urineseperti tersebut dalam adalah Benar mengandung sediaan Metamfetaminaterdaftar dalam Narkotika Golongan 1 (satu) nomor urut 61 Lampiran UndangUndang RI No.35 tahun 2009 tentang Narkotika ;Halaman 4 dari 24 Putusan Nomor 218/Pid.Sus/2017/PN Sgre Bahwa terdakwa memiliki, menyimpan, menguasai, menyediakan Narkotika jenissabu tanpa ada ijin dari pihak yang berwenang atau setidaktidaknya terdakwatidak dalam tahap terapy
60 — 20
Bahwauntuk memenuhi rasa keadilan dan dapat memberikan shock terapy padamasyarakat agar tidak mengikuti perouatan yang telah dilakukan Para Terdakwadipandang adil dengan menambah lamanya pidana penjara yang dijatuhkan;Menimbang, bahwa setelah memperhatikan fakta bahwa perbuatan ParaTerdakwa dalam melakukan kekerasan dan mengakibatkan mati tersebut didasarioleh keadaan emosi yang sama dalam bentuk perbuatan brutal dan akibat yangsama, karena itu beralasan lamanya pidana penjara yang dijatuhkan diseimbangkandengan
61 — 6
sedang giatgiatnya melakukan pemberantasan penyalahgunaan narkotika dan obatobatanterlarang;Halhal yang meringankan:Halaman 17 dari 20 Putusan Nomor 540/Pid.Sus/2015/PN Srg18e Terdakwa mengakui perbuatannya secara terus terang;e Terdakwa sopan di persidangan;e Terdakwa belum pernah dihukum;e Terdakwa merasa bersalah dan menyesali perbuatannya;Menimbang, bahwa dengan mengingat tujuan pemidanaan adalah bukan untukbalas dendam dan tidak dimaksudkan untuk menderitakan Terdakwa akan tetapimerupakan schok terapy