Berdasarkan Penetapan status barang bukti Kejaksaan Negeri Lombok Timur Nomor: 3191/N.2.12.3/Enz.1/03/2023 dari 1 (satu) bungkus kristal putih diduga narkotika jenis shabu tersebut dilakukan penyisihan sebanyak 0,11 (nol koma sebalas) gram untuk dilakukan pengujian sempel pemeriksaan/pengujian di Balai Besar POM NTB dan disisihakan sebanyak 1.00 (satu koma nol nol) gram untuk barang bukti di persidangan sedangkan sisanya sebanyak 98,31 (sembilan puluh delapan koma tiga puluh satu) gram dimusnahkan

Berdasarkan Penetapan status barang bukti Kejaksaan Negeri Lombok Timur Nomor: 3191/N.2.12.3/Enz.1/03/2023: barang bukti diatas telah disisihkan berupa: dari 6 (enam) bungkus serbuk putih kecoklatan yang diduga narkotika jenis sabu tersebut dilakukan penyisihan sebanyak 0,15 (nol koma lima belas) gram untuk dilakukan pengujian sempel dan dimasukkan kedalam plastik klip warna transparan kemudian di masukkan kedalam amplop warna coklat diberi segel dan label untuk keperluan pemeriksaan/pengujian di

dalam jual bell, menukar atau menyerahkanNarkotika Golongan bukan tanaman jenis sabu sabu tanpa ijin dari pihakyang berwenang;Berdasarkan Berita Acara Penimbangan barang bukti dari Pegadaiannomor: 039/11035/III/2020 tanggal 13 Maret 2020 terhadap barang buktinarkotika sebanyak 2 (dua) poket serbuk putin dengan berat brutto 1,86 (Satukoma delapan enam) gram brutto atau 1,29 (Satu koma dua sembilan) gramnetto dan barang bukti didapat dari Budiman Saiful Amri alias Ipung BinRohani;Berdasarkan Laporan Pengujian

Balai Bear Pengawas Obat danMakanan di Samarinda nomor: RPP.01.01.110.1102.05.20 0097 tanggal 20Mei 2020 bahwa sample seberat 237,30 mg berupa serbuk kristal tidakHal. 4 dari 20 Putusan Nomor 666/Pid.Sus/2020/PN Smrberwarna merupakan Metamfetamin=Positif dengan kesimpulan contoh yangdiuji mengandung Metamfetamin;Dari hasil pemeriksaan tersebut di atas, terhadap barang bukti yangdimiliki terdakwa dengan sampel pengujian tersebut diatas diperoleh hasilyaitu benar merupakan kristal Metamfetamina, yang

Balai Bear Pengawas Obat danMakanan di Samarinda nomor: RPP.01.01.110.1102.05.20 0097 tanggal 20Mei 2020 bahwa sample seberat 237,30 mg berupa serbuk kristal tidakberwarna merupakan Metamfetamin=Positif dengan kesimpulan contoh yangdiuji mengandung Metamfetamin;Dari hasil pemeriksaan tersebut di atas, terhadap barang bukti yangdimiliki terdakwa dengan sampel pengujian tersebut diatas diperoleh hasilyaitu benar merupakan kristal Metamfetamina, yang terdaftar dalam golongan (Satu) Nomor urut 61 Lampiran

Balai Bear Pengawas Obat danMakanan di Samarinda nomor: RPP.01.01.110.1102.05.20 0097 tanggal 20Mei 2020 bahwa sample seberat 237,30 mg berupa serbuk kristal tidakberwarna merupakan Metamfetamin=Positif dengan kesimpulan contoh yangdiuji mengandung Metamfetamin;Dari hasil pemeriksaan tersebut di atas, terhadap barang bukti yangdimiliki terdakwa dengan sampel pengujian tersebut diatas diperoleh hasilyaitu benar merupakan kristalMetamfetamina, yang terdaftar dalam golongan (Satu) Nomor urut 61 Lampiran

Loa Jananllir Kota Samarinda; Bahwa dari hasil pemeriksaan tersebut di atas, terhadap barang buktiyang dimiliki terdakwa dengan sampel pengujian tersebut diatasdiperoleh hasil yaitu benar merupakan kristal Metamfetamina, yangterdaftar dalam golongan (satu) Nomor urut 61 Lampiran Undangundang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika;Dengan demikian maka unsur permufakatan jahat telah terpenuhi;Ad.3.tanpa hak atau melawan hukum memiliki, menyimpan, menguasaiataumenyediakan narkotika

ANDO (DPO) dantidak pernah membeli ke orang lain.Bahwa terdakwa menggunakan narkotika jenis sabu tersebut untukdikonsumsi sendiri di kamar rumah terdakwa pada saat kondisi rumah sepi.Berdasarkan hasil pengujian laboratorium BPOM Palangka Raya namasample berupa Kristal warna putin laporan hasil pengujian nomor: 129/LHP/V/PNBP/2019 Tanggal 20 Mei 2019 Positif mengandung METAMFETAMINtermasuk narkotika Golongan No urut 61 UU nomor 35 tahun 2009 tentangNarkotika.Berdasarkan hasil pemeriksaan urine milik

ANDO (DPO) dan tidakpernah membeli ke orang lain.Bahwa terdakwa menggunakan narkotika jenis sabu tersebut untukdikonsumsi sendiri di kamar rumah terdakwa pada saat kondisi rumah sepi.Berdasarkan hasil pengujian laboratorium BPOM Palangka Raya namasample berupa Kristal warna putin laporan hasil pengujian nomor: 129/LHP/V/PNBP/2019 Tanggal 20 Mei 2019 Positif mengandung METAMFETAMINtermasuk narkotika Golongan No urut 61 UU nomor 35 tahun 2009 tentangNarkotika.Berdasarkan hasil pemeriksaan urine milik

Laporan Hasil Pengujian Laboratorium Balai Pengawasan Obat dan Makanandi Palangkaya Nomor : 129/LHP/V/PNBP/2019 tanggal 20 Mei 2019, dengankesimpulan bahwa sampel kristal warna putih dengan Nomor Kode Contoh :129/N/C/PNBPSIDIK/2019 adalah benar kristal Metamfetamina yang terdaftardalam Golongan nomor urut 61 Lampiran UU RI No 35 Tahun 2009 TentangNarkotika, yang terdaftar dalam Golongan nomor urut 61 Lampiran UU RINo 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika.

Bahwa benar 1 (Satu) paket shabushabu denganberat kotor 0,36 gram (nol kama tiga puluh enam) diakui milik terdakwa sendiriyang akan digunakan sendiri oleh terdakwa; Bahwa benar, 1 (Satu) paket shabushabu denganberat kotor 0,36 gram (nol kama tiga puluh enam) adalah metamphetaminsebagaimana Laporan Hasil Pengujian Laboratorium Balai Pengawasan Obatdan Makanan di Palangkaya Nomor : 129/LHP/V/PNBP/2019 tanggal 20 MeiHalaman 14 dari 22 Putusan Nomor 202/Pid.Sus/2019/PN Pbu2019, dengan kesimpulan bahwa

Bahwa berdasarkan Surat Keterangan Hasil Pengujian Laboratorium No.PM.01.05.881.01.17.292 B tertanggal 02 Februari 2018 dari BADAN POMProvinsi Jambi yang ditandatangani oleh Manejer Teknis Teranokoko : Dra.LENGGO VIVIRIANTY, Apt., atas nama terdakwa JAUHARI Bin AEL, Contohditerima dilaboratorium :1.1 (satu) klip plastic bening bertanda huruf G berisi serbuk kristal putih,seberat 0.09 g (netto);HASIL PENGUJIAN:e Pemeriksaan Organoleptik : warna putih bening, tidak berbau, bentuk serbukkristal;e Pemeriksaan

Laboratorium No.PM.01.05.881.01.17.292 B tertanggal 02 Februari 2018 dari BADAN POMProvinsi Jambi yang ditandatangani oleh Manejer Teknis Teranokoko : Dra.LENGGO VIVIRIANTY, Apt., atas nama terdakwa JAUHARI Bin AEL, Contohditerima dilaboratorium :1 (satu) klip plastic bening bertanda huruf G berisi serbuk kristal putih,seberat 0.09 g (netto);HASIL PENGUJIAN: Pemeriksaan Organoleptik : warna putin bening, tidak berbau, bentukserbuk kristal; Pemeriksaan kimia : identifikasi Methamphetamin: Positif

Bahwa berdasarkan Surat Keterangan Hasil Pengujian Laboratorium No.PM.01.05.881.01.17.292 B tertanggal 02 Februari 2018 dari BADAN POMPutusan Nomor : 65/Pid.Sus/2018/PN Srl, halaman 11 dari 21 halamanProvinsi Jambi yang ditandatangani oleh Manejer Teknis Teranokoko : Dra.LENGGO VIVIRIANTY, Apt., atas nama terdakwa JAUHARI Bin AEL, Contohditerima dilaboratorium :. 1 (satu) klip plastic bening bertanda huruf G berisi serbuk kristal putih,seberat 0.09 g (netto);HASIL PENGUJIAN: Pemeriksaan Organoleptik

kristal putih,seberat 0.09 g (netto);HASIL PENGUJIAN: Pemeriksaan Organoleptik : warna putih bening, tidak berbau, bentukserbuk kristal; Pemeriksaan kimia : identifikasi Methamphetamin: Positif (+)KESIMPULAN:Contoh yang diterima di Lab.

kristal putih,seberat 0.09 g (netto);HASIL PENGUJIAN: Pemeriksaan Organoleptik : warna putin bening, tidak berbau, bentukserbuk kristal; Pemeriksaan kimia : identifikasi Methamphetamin: Positif (+)KESIMPULAN:Contoh yang diterima di Lab.

Pegadaian (Persero)Cabang Samarinda Nomor : 032/10825/2020 tanggal 24 Februari 2020telah melakukan penimbangan barang bukti berupa narkotika jenis sabusebanyak 1 (satu) bungkus/ poket seberat 0,58 (nol koma lima puluhdelapan) Gram Brutto atau seberat 0,40 (nol koma empat puluh) GramNetto; Bahwa berdasarkan Laporan Pengujian dari Balai Besar Pengawas Obatdan Makanan (BALAI POM) di Samarinda Nomor: RPP.01.01.110.1102.02.20.0031 tanggal 19 Februari 2020 setelah dilakukanpemeriksaan didapatkan hasil

Pegadaian (Persero)Cabang Samarinda Nomor : 032/10825/2020 tanggal 24 Februari 2020Halaman 5 dari 21 Putusan Nomor 603/Pid.Sus/2020/PN Smrtelah melakukan penimbangan barang bukti berupa narkotika jenis sabusebanyak 1 (satu) bungkus/ poket seberat 0,58 (nol koma lima puluhdelapan) Gram Brutto atau seberat 0,40 (nol koma empat puluh) GramNetto; Bahwa berdasarkan Laporan Pengujian dari Balai Besar Pengawas Obatdan Makanan (BALAI POM) di Samarinda Nomor: RPP.01.01.110.1102.02.20.0031 tanggal 19 Februari

dari Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BALAIPOM) di Samarinda Nomor: RPP.01.01.110.1102.02.20.0031 tanggal 19Februari 2020, setelah dilakukan pemeriksaan didapatkan hasil bahwabenar sampel pengujian mengandung Metamfetamina, terdaftar dalamGolongan (Satu) nomor urut 61 Lampiran Undangundang RI No.35Tahun 2009 tentang Narkotika dan Permenkes Nomor 44 Tahun 2019tentang Perubahan Penggolongan Narkotika;Menimbang, bahwa selanjutnya di persidangan telah pula didengarketerangan Terdakwa yang pada

didalam parit/selokan dimana sebelumnya sabu tersebut Terdakwa pegang ditangan kiri, setelah dilakukan penimbangan sesuai dengan Surat HasilPenimbangan Barang Bukti yang diterbitkan oleh PT.Pegadaian (Persero)Nomor : 032/10825/2020 tanggal 24 Februari 2020 dengan hasilpenimbangan barang bukti berupa narkotika jenis sabu sebanyak 1 (Satu)bungkus/ poket diketahui memiliki berat 0,58 (nol koma lima puluh delapan)Gram Brutto atau seberat 0,40 (nol koma empat puluh) Gram Netto, dansetelah dilakukan pengujian

oleh Balai Besar Pengawas Obatdan Makanan (BALAI POM) di Samarinda sebagaimana tertuang dalamLaporan Pengujian dari Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BALAIPOM) di Samarinda Nomor: RPP.01.01.110.1102.02.20.0031 tanggal 19Februari 2020, setelah dilakukan pemeriksaan didapatkan hasil bahwabenar sampel pengujian mengandung Metamfetamina, terdaftar dalamGolongan (satu) nomor urut 61 Lampiran Undangundang RI No.35Tahun 2009 tentang Narkotika dan Permenkes Nomor 44 Tahun 2019tentang Perubahan Penggolongan

WAHYU seminggu 2 (dua) kali dan membelinarkotika jenis sabu tersebut dalam 1 (satu) gram dengan hargaRp.1.800.000, , dan terdakwa dalam menjual narkotika jenis sabu tersebutdengan cara di ecer;Bahwa berdasarkan Berita Acara Penimbangan Barang Bukti diPegadaian Nomor : 128/10844.00/2020 berat bersin sabu 1,07 gram, danberdasarkan Berita Acara Pemeriksaan di Balai Besar Pengawasan Obat DanMakanan Di Banjarmasin dengan laporan pengujian No.

paket narkotika jenis sabu dengan berat 0,03Gram ditemukan di dalam dompet, dan 1 (satu) bungkus plastic piper klipberisikan 2 (dua) paket sabu dengan berat 0,98 Gram ditemukan di lantai dalamrumah saksi BAHRI beserta alat hisap berupa bong yang terbuat dari kaca;Bahwa berdasarkan Berita Acara Penimbangan Barang Bukti diPegadaian Nomor : 128/10844.00/2020 berat bersih sabu 1,07 gram, danberdasarkan Berita Acara Pemeriksaan di Balai Besar Pengawasan Obat DanMakanan Di Banjarmasin dengan laporan pengujian

Pegadaian (Persero) UPCAmuntai Nomor: 128/10844.00/2020 tanggal 6 Agustus 2020 atas barangbukti yang disita dari Terdakwa berupa 3 (tiga) paket plastik yangberisikan narkotika dengan hasil: berat keseluruhan 2,09 (dua koma nolsembilan) gram berat bersih 1,07 (Satu koma nol tujuh) gram kemudiandisisinkan untuk pengujian BPOM menjadi berat bersih 1,04 (satu komanol empat) gram;Halaman 11 dari 22 Putusan Nomor 167/Pid.Sus/2020/PN AmtLaporan Pengujian Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan diBanjarmasin

Nomor: LP:Nar.K.20.0806 tanggal 16 Juli 2020 yang dibuatdan ditandatangani oleh Deputi Manajer Teknis Pengujian atas barangbukti yang disita dari Terdakwa, telah melakukan pemeriksaan terhadapbarang bukti berupa serbuk kristal, tidak berwarna dan tidak berbaudengan kesimpulan Positif mengandung Metamfetamina yang termasukdalam Narkotika Golongan berdasarkan UU RI Nomor 35 Tahun 2009tentang Narkotika;Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yangdiajukan diperoleh faktafakta hukum

Pegadaian (Persero) UPC Amuntai Nomor: 128/10844.00/2020 tanggal 6Agustus 2020 atas barang bukti yang disita dari Terdakwa berupa 3 (tiga) paketplastik yang berisikan narkotika dengan hasil: berat keseluruhan 2,09 (dua komanol sembilan) gram berat bersih 1,07 (Satu koma nol tujuh) gram kemudiandisisinkan untuk pengujian BPOM menjadi berat bersih 1,04 (satu koma nolempat) gram;Menimbang, bahwa berdasarkan Laporan Pengujian Balai BesarPengawas Obat dan Makanan di Banjarmasin Nomor: LP:Nar.K.20.0806

Peredaran Usaha dikoreksi Rp 9.736.612.251,00;Bahwa alasan koreksi adalah: berdasarkan pengujian arus barang terdapatselisin sebanyak 111 unit kendaraan dengan nilai Rp9.736.612.251 ,00;yang tidak dilaporkan dalam SPT Pemohon Banding;Bahwa terhadap koreksi tersebut Pemohon Banding tidak setuju dengandasar sebagai berikut:Bahwa terdapat penjualan mobil pada bulan Maret 2009 sebanyak 122unit, yang PPNnya dilaporkan Masa Pajak April 2009, dan terdapatpenjualan mobil bulan Maret 2008, yang PPNnya dilaporkan

INDONESI Peart ee eee le a= ie a Total Pest Pi nail be 3. 5p1,. 274 Rental = = oi PROT KAKANG INDONESIA CKKKKNITO 24472008 4 it =4 ARF anes Li ; a I ol ea Bahwa dengan hasil rekonsiliasi seperti tersebut di atas yang menunjukkanbahwa selisih antara penjualan unit mobil dalam perhitungan PPh Badandan PPN adalah karena beda waktu pengakuan penghasilan danpengakuan DPP PPN, khususnya pada awal tahun dan akhir tahun;Bahwa dengan hasil rekonsiliasi tersebut membuktikan bahwa koreksi yangdilakukan dengan pengujian

yang antaralain berbunyi sebagai berikut:Bahwa Majelis Hakim tidak mempertahankan koreksi senilaiRp9.736.612.251,00 dengan pertimbangan sebagai berikut:Halaman 9 dari 27 halaman Putusan Nomor 1547/B/PK/PJK/2017bahwa dalam Surat Uraian Bandingnya Pemohon PeninjauanKembali (semula Terbanding) menyatakan:Bahwa selisih penjualan yang menurut Pemeriksa adalah sebesar111 unit berasal dari :Asumsi harga per unit 87.717.227Penjelasan :Berdasarkan PPN Penjualan Kendaraan 1.027 90.085.592.628Berdasarkan Pengujian

;Bahwa berdasarkan KKP B.1 (KKP Peredaran Usaha) diketahuikoreksi sebesar Rp.9.736.612.251,00 dengan keteranganberdasarkan pengujian arus piutang menunjuk pada Reff B.1.1.;Bahwa berdasarkan KKP.

Bahwa Koreksi Peredaran Usaha sebesarRp9.736.612.251,00 adalah berdasarkan pengujian arusbarang yang merupakan selisih penjualan mobil menurutPemohon Peninjauan Kembali (semula Terbanding) sebesarRp111.169.263,960,00 dengan penjualan mobil menurutTermohon Peninjauan Kembali (semula Pemohon Banding)sebesar Rp101.432.651.709,00.

Tahir (Alm), yangditanda tangani oleh dokter Fujianto selaku dokter pemeriksa pada Rumah SakitBhayangkara Pontianak, dengan hasil pengujian :1. TestAmphetamine : Positif (+)2. Test Methampetamin : Positif (+)3. Test THC Marijuana : Negatif ()4. Test Morphine : Negatif ()5.

Tahir (Alm), yangditanda tangani oleh dokter Fujianto selaku dokter pemeriksa pada RumahSakit Bhayangkara Pontianak, dengan hasil pengujian :1. Test Amphetamine : Positif (+)2. TestMethampetamin : Positif (+)3. Test THC Marijuana : Negatif ()4. Test Morphine : Negatif ()5.

Test Benzodiazepin : Negatif () Laporan Hasil Pengujian dari Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan diPontianak Nomor : LP18.097.99.20.05.0752.K tanggal 29 Oktober 2018 yangditanda tangani oleh Marifah Ebtasari, S.Farm., Apt selaku Manajer Teknis Balai Besar POM di Pontianak, yang telah melakukan pengujian terhadaptablet dan pecahan tablet, total berat netto : 0,9807 (nol koma sembilan noltujuh) gram yang merupakan barang bukti yang dikirim oleh PolrestaPontianak Kota dengan surat Nomor : B/551/X/

2018/Sat Res Narkoba tanggal26 Oktober 2018, dengan hasil pengujian :Halaman 10 dari 22 Putusan Nomor 241/Pid.Sus/2019/PN Ptk.

Singkawang TengahKota Singkawang.Berdasarkan surat keterangan Pegadaian Nomor : 036/IL.041300/I/2015 yangditanda tangani oleh SURATNO selaku Pemimpin Cabang PegadaianSingkawang tertanggal 20 Januari 2015, telah melakukan penimbangan terhadap1 (satu) Paket sedang diduga Shabu dalam kemasan kantong plastik klip denganberat bersih 0,38 Gram dan (satu) Paket kecil diduga Shabu dalam kemasankantong plastik klip dengan berat bersih 0,02 Gram.Bahwa berdasarkan laporan hasil pengujian Balai Pom Pontianak

Apt, Nip. 198501152008122004 dan beritaacara pengujian pada hari Kamis tanggal 22 Januari 2015 yang dibuat danditanda tangani oleh Dra.

Ketut Ayu Sarwetini, Apt dan HASNITA AH, No.Contoh : 24/N/PLPol/I/2015 diperoleh hasil sebagai berikut :Pemerian : Kristal warna Putih.Hasil Pengujian :Metamfetamin Positif (+).Keterangan : Reaksi warnae KLTe SpektrofotometriIV Pustaka : Recommended Methods for the Identification and Analysis OfAmphetamine, Methamphetamine and Their Ring Substituted Analogues inSeized Materials, 2006.Kesimpulan : Contoh diatas mengandung Metamfetamin (termasuk Narkotikagolongan I menurut Undangundang RI No.35 tahun

Contoh: 24/N/PLPol/1/2015 diperoleh hasil sebagai berikut :Pemerian : Kristal warna Putih.Hasil Pengujian : Metamfetamin Positif (+).Keterangan : Reaksi warna KLTe SpektrofotometriPustaka : Recommended Methods for the Identification and Analysis OfAmphetamine, Methamphetamine and Their Ring Substituted Analogues inSeized Materials, 2006.Kesimpulan : Contoh diatas mengandung Metamfetamin (termasuk Narkotikagolongan I menurut Undangundang RI No.35 tahun 2009 tentangnarkotika.Berdasarkan Hasil Pemeriksaan

KETUT AYU SARWATENTI,A.Pt di peroleh hasil pengujian bahwabarang bukti 2 (dua) paket yang diduga Narkotika mengandung Metamfetamin(termasuk Narkotika Golongan I sesuai dengan UU No.35 tahun 2009 tentangNarkotika).8 Bahwa benar terhadap terdakwa juga sudah dilakukan test urine di RS.SSANTOVINCENTIUS Singkawang dengan hasil urine terdakwa positif mengandungmetamphetamine sebagaimana hasil pengujiana No.REG/20150120/158.9 Bahwa saksi dan terdakwa membenarkan barang bukti.Menimbang, bahwa segala sesuatu

P.67.95.1630 dan petugas penimbang Irpan Adlin, setelahdilakukan penimbangan terhadap 8 (delapan) buah bungkusan dari kertas koranyang didalamnya berisikan daun, dan biji yang diduga narkotika jenis ganjatersebut beratnya 17,93 (tujuh belas koma Sembilan puluh tiga) gram.Bahwa berdasarkan hasil pengujian Laboratorium Forensik terhadap barang buktiNarkotika dalam perkara ini oleh Labfor Polri Cabang Medan sesuai denganBerita Acara Analisis Laboratorium barang bukti Narkotika No.

Ingin JayaKabupaten Aceh Besar sebanyak bungkusan, kemudian Terdakwa membagibagi ganja tersebut menjadi 9 (sembilan) bungkus kecil ;Bahwa maksud Terdakwa memisahmisahkan ganja tersebut menjadi 9(sembilan) bungkus kecil adalah supaya mudah kalau Terdakwa hendakmenggunakannya sendiri ;Bahwa berdasarkan hasil pengujian Laboratorium Forensik terhadap barangbukti Narkotika dalam perkara ini oleh Labfor Polri Cabang Medan sesuaidengan Berita Acara Analisis Laboratorium barang bukti Narkotika No.

Ingin Jaya Kabupaten AcehBesar sebanyak bungkusan, kemudian Terdakwa membagibagi ganja tersebut menjadi9 (sembilan) bungkus kecil dengan maksud supaya mudah kalau Terdakwa hendakmenggunakannya sendiri ;Menimbang, bahwa berdasarkan hasil pengujian Laboratorium Forensik terhadapbarang bukti Narkotika dalam perkara ini oleh Labfor Polri Cabang Medan sesuai denganBerita Acara Analisis Laboratorium barang bukti Narkotika No.

Balai Besar Pengawas Obatdan Makanan di Banjarmasin Nomor : LP.Nar.K.20.0879 Tanggal 14 Agustus2020 yang dibuat serta ditandatangani Deputi Manajer Teknis Pengujian dengan kesimpulan barang bukti berupa sediaan dalam bentuk serbuk kristal,Halaman 5 dari 22 Putusan Nomor 247/Pid.Sus/2020/PN Kgntidak berwarna dan tidak berbau tersebut positif mengandung Metamfetamina, terdaftar dalam golongan Undang Undang Republik Indonesia No. 35tahun 2009 tentang Narkotika; Bahwa para saksi dari pihak kepolisian

Balai Besar Pengawas Obatdan Makanan di Banjarmasin Nomor : LP.Nar.K.20.0879 Tanggal 14 Agustus2020 yang dibuat serta ditandatangani Deputi Manajer Teknis Pengujian dengan kesimpulan barang bukti berupa sediaan dalam bentuk serbuk kristal,tidak berwarna dan tidak berbau tersebut positif mengandung Metamfetamina, terdaftar dalam golongan Undang Undang Republik Indonesia No. 35tahun 2009 tentang Narkotika; Bahwa para saksi dari pihak kepolisian yang menangkap para terdakwa adamenanyakan terkait ijin

Umai; Bahwa tidak ada izin untuk shabu yang ditemukan tersebut; Bahwa Terdakwa II membenarkan barang bukti yang ditunjukkan padanyadipersidangan;Menimbang, bahwa di persidangan telah dibacakan Laporan PengujianNomor : LP.Nar.K.20.0879 tanggal 14 Agustus 2020 yang dikeluarkan oleh BalaiBesar POM Banjarmasin dengan hasil pengujian sediaan dalam bentuk serbukKristal, tidak berwarna dan tidak berbau, dengan kesimpulan barang bukti tersebut adalah positif mengandung Metamfetaina, terdaftar dalam Golongan

Humaidi tidak mempunyai izin untukshabu yang ditemukan tersebut; Bahwa berdasarkan Hasil Laporan Pengujian Nomor : LP.Nar.K.20.0879tanggal 14 Agustus 2020 yang dikeluarkan oleh Balai Besar POM Banjarmasin dengan hasil pengujian sediaan dalam bentuk serbuk Kristal, tidakberwarna dan tidak berbau, dengan kesimpulan barang bukti tersebutadalah positif mengandung Metamfetaina, terdaftar dalam Golongan Lampiran UndangUndang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 tentangNarkotika;Menimbang, bahwa selanjutnya

Humaidi adalah termasuk NarkotikaGolongan I;Menimbang, bahwa berdasarkan Laporan Pengujian NomorLP.Nar.K.20.0879 tanggal 14 Agustus 2020 yang dikeluarkan oleh Balai BesarPOM Banjarmasin dengan hasil pengujian sediaan dalam bentuk serbuk Kristal,tidak berwarna dan tidak berbau, dengan kesimpulan barang bukti tersebutHalaman 17 dari 22 Putusan Nomor 247/Pid.Sus/2020/PN Kgnadalah positif mengandung Metamfetaina, terdaftar dalam Golongan Lampiran UndangUndang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 tentang

Tanggal 22 januari 2019 yang dibuat oleh AKHMADHUSYAIRI Pengelola UPC PT Pegadaian (Persero) Unit Kandangan danHalaman 4 dari 22 Putusan Nomor 81/Pid.Sus/2019/PN KgnLampiran Berita Acara Penimbangan Daftar Hasil Timbangan Barang ataspermintaan Polsek Padang Batung setelah ditimbang yakni berat kotor 1paket sabusabu 0,31 (nol koma tiga puluh satu) gram dikurangkan beratkantong plastik 0.08 gram sehingga diperoleh berat bersih sabusabu 0,23(nol koma dua puluh tiga) gram; Bahwa berdasarkan hasil Laporan Pengujian

Balai Besar Pengawas Obatdan Makanan di Banjarmasin Nomor : LP.Nar.K.19.0077 Tanggal 29 Januari2019 yang dibuat serta ditandatangani Manajer Teknis Pengujian ProdukTerapetik, Narkotika, Kosmetika, Obat tradisional dan Produk KomplemenGusti Maulitia Indriyana, S.Si., Apt dengan kesimpulan bahwa barang buktiberupa sediaan dalam bentuk serbuk kristal, tidak berwarna dan tidak berbautersebut mengandung Metamfetamina, terdaftar dalam golongan Undang Undang Republik Indonesia no. 35 tahun 2009 tentang

Berita Acara Penimbangan Nomor034/10841.00/2019 Tanggal 22 januari 2019 yang dibuat oleh AKHMADHUSYAIRI Pengelola UPC PT Pegadaian (Persero) Unit Kandangan danLampiran Berita Acara Penimbangan Daftar Hasil Timbangan Barang ataspermintaan Polsek Padang Batung setelah ditimbang yakni berat kotor 1paket sabusabu 0,31 (nol koma tiga puluh satu) gram dikurangkan beratkantong plastik 0.08 gram sehingga diperoleh berat bersin sabusabu 0,23(nol koma dua puluh tiga) gram;Bahwa berdasarkan hasil Laporan Pengujian

BalaiBesar Pengawas Obat dan Makanan di Banjarmasin NomorLP.Nar.K.19.0077 Tanggal 29 Januari 2019 yang dibuat sertaditandatangani Manajer Teknis Pengujian Produk Terapetik, Narkotika,Kosmetika, Obat tradisional dan Produk Komplemen Gusti MaulitiaIndriyana, S.Si., Apt dengan kesimpulan bahwa barang bukti berupasediaan dalam bentuk serbuk kristal, tidak berwarna dan tidak berbautersebut mengandung Metamfetamina, terdaftar dalam golongan Undang Undang Republik Indonesia no. 35 tahun 2009 tentangNarkotika

ribu rupiah) perbutir, terdakwa tidak adamendapatkan keuntungan didalam menjual atau mengedarkan obat jenisseledryl dan obat jenis carnophen tersebut, terdakwa hanya mendapatkanupah dari saksi EVA MISLINA Als EVA sebesar Rp. 100.000, (Seratus riburupiah) apabila berjualan dalam 1 (satu) hari, terdakwa bukan seorangHalaman 4 dari 27 Putusan Nomor 54/Pid.Sus/2020/PN KgnApoteker yang memiliki keahlian dan kewenangan dibidang obatobatanuntuk mengedarkan obat tersebut.Bahwa berdasarkan Hasil Laporan Pengujian

Balai Besar Pengawas Obatdan Makanan Banjarmasin Nomor : LP.Nar.K.19.0969, tanggal 28 Oktober2019 disimpulkan bahwa barang bukti berupa 2 (dua) kaplet warna putihdengan penandaan SL pada satu sisi dan pada sisi lainnya adalah benarkaplet yang mengandung bahan aktif Dekstrometorphan HBr, GliserilGuaiakolat, Klorfeniramin maleat dan Hasil Laporan Pengujian BalaiBesar Pengawas Obat dan Makanan Banjarmasin NomorLP.Nar.K.19.0970, tanggal 28 Oktober 2019 disimpulkan bahwa barangbukti berupa 2 (dua) tablet

BPOM Banjarmasin No. : LP.Nar.K.19.0969,tanggal 28 Oktober 2019 yang dibuat serta ditandatangani oleh Manajer TeknisPengujian yaitu Gusti Maulita Indriyana, S.Si., Apt disimpulkan bahwa barangbukti dengan No. 0969/L/E/N/2019 berupa 2 (dua) kaplet warna putih denganpenandaan SL pada satu sisi dan pada sisi lainnya adalah benar kaplet yangmengandung bahan aktif Dekstrometorphan HBr, Gliseril Guaiakolat,Klorfeniramin maleat dan Hasil Laporan Pengujian Balai Besar Pengawas ObatHalaman 13 dari 27 Putusan

BPOMBanjarmasin No. : LP.Nar.K.19.0969, tanggal 28 Oktober 2019 yang dibuat sertaditandatangani oleh Manajer Teknis Pengujian yaitu Gusti Maulita Indriyana,S.Si., Apt disimpulkan bahwa barang bukti dengan No. 0969/L/E/N/2019 berupa2 (dua) kaplet warna putin dengan penandaan SL pada satu sisi dan pada sisilainnya adalah benar kaplet yang mengandung bahan aktif DekstrometorphanHBr, Gliseril Guaiakolat, Klorfeniramin maleat dan Hasil Laporan PengujianHalaman 23 dari 27 Putusan Nomor 54/Pid.Sus/2020

,Apt selaku Deputi Manajer Teknis pengujian atas barang buktiyang disita dari terdakwa dengan kesimpulan:Setelah dilakukan pemeriksaan Laboratorium disimpulkan bahwa barang buktiNo. POL1811E1080 mengandung Metamfetamina = positif seperti terdaftardalam Gol. No Urut 61 Lampiran Undangundang Republik Indonesia No. 35tahun 2009 tentang Narkotika;Sisa barang bukti No.

,Apt selaku Deputi Manajer Teknis pengujian atas barang buktiyang disita dari terdakwa dengan kesimpulan:Setelah dilakukan pemeriksaan Laboratorium disimpulkan bahwa barang buktiNo. POL1811E1080 mengandung Metamfetamina = positif seperti terdaftardalam Gol.

Bahwa berdasarkan Laporan pengujian Laboratorium Balai BesarPengawas Obat Dan Makanan Di Banjarmasin NomorLP.Nar.K.18.1186 pada hari senin tanggal tiga desember dua ribudelapan belas yang ditandatangani oleh Halida Endraswati, S.F,Aptselaku Deputi Manajer Teknik pengujian atas barang bukti yang disitadari terdakwa dengan kesimpulan:Setelah dilakukan pemeriksaan Laboratorium disimpulkan bahwa barangbukti No. POL1811E1080 mengandung Metamfetamin seperti terdaftardalam Gol.

Laboratorium Balai Besar Pengawas ObatDan Makanan Di Banjarmasin Nomor : LP.Nar.K.18.1186 pada hari senintanggal tiga desember dua ribu delapan belas yang ditandatangani olehHalida Endraswati, S.F,Apt selaku Deputi Manajer Teknik pengujian atasbarang bukti yang disita dari terdakwa dengan kesimpulan:Setelah dilakukan pemeriksaan Laboratorium disimpulkan bahwa barangbukti No.

Untuk pembuktian di Labfor, barang bukti ditimbangdengan pembungkusnya memiliki berat kotor 0.42 gram, sedang tanpabungkusnya memiliki berat bersih 0,15 gram;Bahwa Sesuai Laporan Hasil Pengujian Laboraturium Nomor56/LHP/II/PNBP/2020 tanggal 4 Februari 2020 terhadap barang bukti yangHalaman 7 dari 34 Halaman Putusan Nomor 43/Pid.Sus/2020/PN Kknditerima berupa kristal putin setelah dibuka dan diberi Nomor KodeContoh : 056/N/N/PNBPSIDIK/2020 tanggal 04 Februari 2020, milikterdakwa IMAM ABDUL SAID Als

Setelah dilakukankesimpulan :Pengujian dengan LAPORAN HASIL PENGUJIAN UJI YANG DILAKUKAN : A Organoleptik : Serbuk KristalB Uji Hasil Syarat/Pu Metodal/TeknikKimia/Fisika staka PengujianIdentifikasi Positif MA PPOMNMetamfetamin 14/N/O1 Reaksi(LODWarna, KLT,80,2u1g/9SpektrofotometriCc Uji Hasil Syarat/Pu Metode/TeknikMikrobiologi staka PengujianKet.Metamfetamin termasuk Narkotika Golongan (satu), No.Urut61, Lampiran UndangUndang Republik Indonesia No. 35Tahun 2009 tentang Narkotika yang dilakukan

Pengujian oleh Nurfadilla, S.Si.

Setelah dilakukan Pengujian dengan kesimpulan : LAPORAN HASIL PENGUJIAN UJI YANG DILAKUKAN : A Organoleptik : Serbuk KristalB Uji Hasil Syarat/Pu Metodal/TeknikKimia/Fisika staka PengujianIdentifikasi Positif MA PPOMNMetamfetamin 14/N/O1 Reaksi(LODWarna, KLT,80,2,19/gSpektrofotometriCc Uji Hasil Syarat/Pu Metode/TeknikMikrobiologi staka PengujianKet.Metamfetamin termasuk Narkotika Golongan (satu), No.Urut61, Lampiran UndangUndang Republik Indonesia No. 35Tahun 2009 tentang Narkotika yang dilakukan

denganplastik pembungkusnya diperoleh berat kotor 9,80 gram dan berat bersih 7,71gram, dimana barang bukti narkotika jenis sabu tersebut selanjutnyaberdasarkan Berita Acara Penyisihan Barang Bukti tanggal 26 Agustus 2021dilakukan penyisihnan dengan menyisihkan 1 (Satu) paket narkotika jenis sabudengan berat bersih 0,02 gram dari total 11 (Sebelas) paket narkotika jenis sabuyang dibungkus dengan menggunakan plastik klip transparan dengan beratkotor 9,80 gram dan berat bersih 7,71 gram guna kepentingan pengujian

diBadan POM Banjarmasin.w Bahwa berdasarkan laporan pengujian badan POM RI nomorLP.Nar.K.21.0859 yang selesai diujui tanggal 01 September 2021 yang dibuatdan ditandatangani oleh Dri WASKITHO, S.Si., Apt., M.Se NIP 19760916200604 1 002 selaku Subkoordinator Subkelompok Substansi Pengujian Kimiadengan hasil pengujian Sediaan dalam bentuk serbuk kristal, tidak berwarna,dan tidak berbau dengan hasil kesimpulan yang = diuji mengandungMetamfetamina (+) yang terdaftar dalam narkotika golongan UndangUndangRI

diBadan POM Banjarmasin.won Bahwa berdasarkan laporan pengujian badan POM RI nomorLP.Nar.K.21.0859 yang selesai diujui tanggal 01 September 2021 yang dibuatdan ditandatangani oleh Dri WASKITHO, S.Si., Apt., M.Se NIP 19760916200604 1 002 selaku Subkoordinator Subkelompok Substansi Pengujian Kimiadengan hasil pengujian Sediaan dalam bentuk serbuk kristal, tidak berwarna,dan tidak berbau dengan hasil kesimpulan yang = diuji mengandungMetamfetamina (+) yang terdaftar dalam narkotika golongan UndangUndangRI

Laporan Pengujian Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan diBanjarmasin Nomor: LP.Nar.K.21.0859 tertanggal 1 September 2021 yangditandatangani oleh Koordinator Kelompok Substansi Pengujian DwiEndah Saraswati, Dra., Apt. dengan kesimpulan bahwa barang buktiberupa sediaan dalam bentuk kristal, tidak berwarna, dan tidak berbauyang ditemukan saat penangkapan Terdakwa positif mengandungmetamfetamina;5. Hasil Pemeriksaan Instalasi Patologi Klinik Rumah Sakit Umum DaerahH.

Balai Besar Pengawas Obat danMakanan di Banjarmasin Nomor: LP.Nar.K.21.0859 tertanggal 1 September2021 yang ditandatangani oleh Koordinator Kelompok Substansi Pengujian DwiEndah Saraswati, Dra., Apt. dengan kesimpulan bahwa barang bukti berupasediaan dalam bentuk kristal, tidak berwarna, dan tidak berbau yang ditemukansaat penangkapan Terdakwa positif mengandung metamfetamina, yang manaberdasarkan lampiran UndangUndang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotikadan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 5

Pengawas Obat dan Makanan di GorontaloNomor : RPP.01.01.111.1111.11.19.5580. tanggal 07 November 2019 yangditandatangani Kepala BPOM di Gorontalo Yuli Noviandi M.sc, Tech, Apt.yang hasilnya menerangkan sebagai berikut :1.Barang bukti yang kami timbang berupa 1 (Satu) buah kaca pirex ukuranbesar, di dalam kaca pirex tersebut terdapat serbuk kristal warna putih yangsudah menempel di kaca tersebut, diduga barang tersebut narkotika jenisshabushabu dengan berat wadah + zat 1,3709 gram;2.Setelah dilakukan pengujian

di laboratorium hasil barang bukti tersebutNarkotika Golongan Jenis Metamfetamin (Shabu) sesuai UU No. 35 Tahun2019 tentang Narkotika (hasil pengujian terlampir);3.Sampel ditimbang dan disisinkan untuk pengujian Sesuai dengan beritaacara penimbangan seperti terlampir4.Sampel habis terpakai sesuai dengan berita acara kondisi sampel sepertiterlampir;Bahwa perbuatan paraTerdakwa dalam membeli Narkotika golongan jenisshabushabu tersebut ternyata bukan untuk kepentingan pengembangan ilmupengetahuan dan

di laboratorium hasil barang bukti tersebutNarkotika Golongan Jenis Metamfetamin (Shabu) sesuai UU No. 35 Tahun2019 tentang Narkotika (hasil pengujian terlampir);3.Sampel ditimbang dan disisinkan untuk pengujian Sesuai dengan beritaacara penimbangan seperti terlampir4.Sampel habis terpakai sesuai dengan berita acara kondisi sampel sepertiterlampir; Bahwa perbuatan para Terdakwa dalam memiliki, menyimpan, menguasai,atau menyediakan Narkotika Golongan bukan tanaman jenis shabu tersebutternyata bukan

di laboratorium hasil barang bukti tersebutNarkotika Golongan Jenis Metamfetamin (Shabu) sesuai UU No. 35 Tahun2019 tentang Narkotika (hasil pengujian terlampir);3.Sampel ditimbang dan disisinkan untuk pengujian Sesuai dengan beritaacara penimbangan seperti terlampir4.Sampel habis terpakai sesuai dengan berita acara kondisi sampel sepertiterlampir;Bahwa berdasarkan Surat Keterangan Hasil Tes Urine NomorB/S.Ket/682/X1/2019/BNNK tanggal 05 November 2019 yang ditanda tanganioleh dr.

Setelah dilakukan pengujian di laboratorium hasil barang bukti tersebutNarkotika Golongan Jenis Metamfetamin (Shabu) sesuai UU No. 35Tahun 2019 tentang Narkotika (hasil pengujian terlampir)3. Sampel ditimbang dan disisinkan untuk pengujian sesuai dengan beritaacara penimbangan seperti terlampir4.

MOHD FAIZAL, Aptselaku Kepala Bidang Pengujian yang pada pokoknya menyimpulkanbahwa telah dilakukan pengujian barang bukti dengan nomorPOL.19.03.L.067 dengan hasil positif mengandung Metamfetamina, yangterdaftar dalam golongan (Satu) UURI Nomor 35 tahun 2009 tentangNarkotika; Bahwa Terdakwa dalam menawarkan untuk dijual, menjual membelimenerima menjadi perantara jual, beli, menukar atau menyerahkanNarkotika golongan dalam bentuk bukan tanaman jenis Metamfetamin(shabu) tersebut tidak memiliki izin

MOHD FAIZAL, Aptselaku Kepala Bidang Pengujian yang pada pokoknya menyimpulkanbahwa telah dilakukan pengujian barang bukti dengan nomorPOL.19.03.L.067 dengan hasil positif mengandung Metamfetamina, yangterdaftar dalam golongan (Satu) UURI Nomor 35 tahun 2009 tentangNarkotika;.Bahwa Terdakwa bersamasama dengan saksi AGUSTINUS HENDROdan saksi ESAHRU BAHTIAR dalam memiliki, menyimpan, menguasai,atau. menyediakan Narkotika Golongan bukan tanaman jenishalaman 7 dari 27, Putusan Nomor 92/Pid.Sus/2019/PN

MOHD FAIZAL, Aptselaku Kepala Bidang Pengujian yang pada pokoknya menyimpulkanbahwa telah dilakukan pengujian barang bukti dengan nomorPOL.19.03.L.067 dengan hasil positif mengandung Metamfetamina, yangterdaftar dalam golongan (Satu) UURI Nomor 35 tahun 2009 tentangNarkotika;Bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan urine Narkoba oleh Rumah SakitUmum Daerah Harapan Insan Sendawar nomor Lab. 1210 tanggal 15Maret 2019 yang ditandatangani oleh pemeriksa RULIS WULANDARI,Amd.

Pegadaian Nomor : 071/11092.00/III/2019, tanggal19 Maret 2019 beserta lampirannya dengan hasil penimbangan 2 (dua) poketshabushabu dengan berat bersin 0,1 Gram; Laporan Pengujian Balai BesarPengawas Obat dan Makanan (BPOM) Nomor : RPM.01.03.110.04.19.0506,tanggal 5 April 2019 dengan kesimpulan contoh yang diuji mengandungMetamfetamina termasuk dalam Golongan UU No. 35 Tahun 2009 TentangNarkotika dan Hasil Pemeriksaan Urine Narkoba dari RSUD Harapan InsanSendawar No.

Pegadaian Nomor : 071/11092.00/III/2019, tanggal 19 Maret 2019,dengan hasil penimbangan 2 (dua) poket shabushabu dengan berat bersih 0,1Gram; Laporan Pengujian Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)Nomor : RPM.01.03.110.04.19.0506, tanggal 5 April 2019, dengan kesimpulancontoh yang diuji mengandung Metamfetamina termasuk dalam Golongan UU No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika dan Hasil Pemeriksaan UrineNarkoba dari RSUD Harapan Insan Sendawar No.

Farm,selaku petugas yang melakukan pengujian dengan diketahui oleh KepalaBidang Dra. Menik Sri Witarti, Apt.,M.M. dengan hasil : Metamfetamin Positif. Reaksi Warna : Uji Marquis Positif.Halaman 5 dari 28 Putusan Nomor 179/Pid.Sus/2020/PN Dpu Uji Simon Positif. Uji Mandeline Positif.

Farm, selakupetugas yang melakukan pengujian dengan diketahui Kepala BidangPengujian Dra. Menik Sri Witarti, Apt.

Farm,selaku petugas yang melakukan pengujian dengan diketahui Kepala BidangPengujian Dra. Menik Sri Witarti, Apt.

Siti Nurwati, Apt., M.M., Kepala Bidang Pengujian Teranokoko BalaiBesar Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM RI) di Padang dengankesimpulan Ganja (Canabis, sp): Positif (+) (termasuk NarkotikaGolongan 1);Perbuatan Para Terdakwa sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 111 ayat (2) UndangUndang Nomor 35 Tahun 2009tentang Narkotika juncto Pasal 132 Ayat (1) UndangUndang RepublikIndonesia Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika;Subsidair:Bahwa terdakwa Leo Rinaldo panggilan Leo dan terdakwa IIIwang

Bahwa akibat atauefek yang dirasakan Para Terdakwa setelah Para Terdakwamengkonsumsi daun ganja tersebut adalah Para Terdakwa merasakannafsu makan menjadi bertambah dan tidur menjadi pulas;Bahwa berdasarkan Surat Laporan Hasil Pengujian LaboratoriumNomor 119/LN.119.2015 tanggal 15 April 2015 yang ditandatangani olehHalaman 12 dari 28 Putusan Nomor 109/PID.SUS/2015/PT.PDG.Dra.

., Kepala Bidang Pengujian Teranokoko BalaiBesar Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM RI) di Padang dengankesimpulan Ganja (Canabis, sp): Positif (+) (termasuk NarkotikaGolongan 1);Bahwa berdasarkan hasil pemeriksaaan laboratorium terhadapurine Terdakwa dan Terdakwa II yang dikeluarkan oleh RSUD Solok,masingmasing dengan surat Nomor 171/TURS/SK/IV/2015 tanggal 9April 2015 atas nama terdakwa Leo Rinaldo panggilan Leo dan suratNomor 170/TURS/SK/IV/2015 tanggal 9 April 2015 atas nama terdakwa IIIwang

Siti Nurwati, Apt., M.M., Kepala Bidang Pengujian Teranokoko BalaiBesar Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM RI) di Padang dengankesimpulan Ganja (Canabis, sp): Positif (+) (termasuk NarkotikaGolongan 1);Perbuatan Para Terdakwa sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 111 ayat (2) UndangUndang Republik IndonesiaNomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika;Subsidair:Bahwa terdakwa Leo Rinaldo panggilan Leo pada hari Kamistanggal 9 April 2015 sekira pukul 16.45 WIB atau setidaktidaknya padawaktu lain

Siti Nurwati, Apt., M.M., Kepala Bidang Pengujian Teranokoko BalaiBesar Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM RI) di Padang dengankesimpulan Ganja (Canabis, sp): Positif (+) (termasuk NarkotikaGolongan 1);Perbuatan Para Terdakwa sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 111 ayat (1) UndangUndang Republik IndonesiaNomor 35 Tahun 2009 tentang NarkotikaKhusus terdakwa II lwang Giovani panggilan lwangBahwa terdakwa II Iwang Giofani panggilan Iwang pada hariKamis tanggal 9 April 2015 sekira pukul