Ditemukan 6202 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 15-03-2016 — Putus : 31-05-2016 — Upload : 21-07-2016
Putusan PA JEMBER Nomor 1278/Pdt.G/2016/PA.Jr
Tanggal 31 Mei 2016 — PEMOHON DAN TERMOHON
90
  • Bahwa pada awal mula perkawinan hubungan antara Pemohon dan Termohonsangatlah harmonis, akan tetapi sejak awal tahun 2015 yang lalu, rumah tanggaPemohon dan Termohon mulai goyah, sering terjadi perselisihan danpertengkaran yang disebabkan karena Termohon durhaka kepada Pemohon/nusyuz, melakukan pembangkangan kepada Pemohon sebagai sholehah dalamkehidupan sebuah rumah tangga, yaitu Termohon dengan sengajameninggalkan tempat kediaman yang ditentukan bersama tanpa izin Pemohon;5.
    Nomor 1278/Pdt.G/20 16/PA.Jrtahun 2015 hingga sekarang selama 7 bulan dan penyebab percekcokan itukarena Termohon durhaka kepada Pemohon/nusyuz, melakukanpembangkangan kepada Pemohon sebagai sholehah dalam kehidupan sebuahrumah tangga, yaitu Termohon dengan sengaja meninggalkan tempat kediamanyang ditentukan bersama tanpa izin Pemohon; Dan selama pisah itu saksi tidak pernah tahu keduanya rukun lagi layaknyasuami istri;e Awal pisah itu Termohon pergi meninggalkan tempat kediaman bersama tanpaseijin
    harus dinyatakantidak hadir;Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah berusaha menasehati Pemohon agarmau rukun kembali dengan Termohon akan tetapi tidak berhasil;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P.2, telah terbukti bahwa Pemohondan Termohon adalah suami isteri yang sah ;Menimbang, bahwa permohonan Pemohon didasarkan pada dalil yang padapokoknya adalah bahwa setelah tahun hidup bersama rumah tangga di antaraPemohon dan Termohon telah terjadi perselisinan dan pertengkaran disebabkankarena Termohon durhaka
Register : 17-01-2014 — Putus : 02-04-2014 — Upload : 30-04-2014
Putusan PA MAKASSAR Nomor 102/Pdt.G/2014
Tanggal 2 April 2014 — Irwan Darwis, Amd bin Drs. H. Muh. Darwis Melawan Nurazizah binti Herry Hender
255
  • Bahwa untuk itu termohon sebagai seorang isteri yang ingin diceraikanoleh pemohon sebagai suami, merasa sangat tidak setuju dankeberatan apabila permohonan cerai Pemohon diajukan di PengadilanAgama Makassar, karena menurut peraturan prundangundanganbahwa apabila seorang suami berkeinginan untuk menceraikanisterinya, maka haruslah diajukan di tempat kawin atau tempattinggal isteri, hal mana bisa gugur apabila suami dapatmembuktikan bahwa isterinya telah durhaka/nusyuz..
    hakim sebelummelanjutkan pemeriksaan pokok perkara terlebih dahulu menaggapieksepsi termohon tersebut.Menimbang, bahwa termohon dalam eksepsinya pada pokoknyamenyatakan keberatan apabila permohonan cerai pemohon = diajukan diPengadilan Agama Makassar karena menurut peraturan prundangundangan bahwa apabila seorang suami berkeinginan untukmenceraikan isterinya, maka haruslah diajukan di tempat kawin atautempat tinggal ister, hal mana bisa gugur apabila suami dapatmembuktikan bahwa isterinya telah durhaka
Register : 13-11-2008 — Putus : 26-11-2008 — Upload : 26-02-2012
Putusan PA PALEMBANG Nomor 950/Pdt.G/2008/PA.Plg
Tanggal 26 Nopember 2008 — PENGGUGAT vs TERGUGAT
100
  • sedangdalam pengaruh mistik (guna guna) seseorang, bahkanhal demikian juga pernah di ungkapkan Tergugat kepadaorang tua Penggugat;Bahwa sejak menikah orang tua Tergugat tidak pernahberkunjung ataupun bersilaturahmi ke rumah Penggugatsampai sekarang, bahkan Penggugat belum pernahdikenalkan dengan semua anggota keluarga Tergugat;Bahwa setiap kali terjadi komunikasi antaraPenggugat dan Tergugat melalui telpon, Tergugatseringkali berkata kata kasar dan sangat menyakitkanhati Penggugat seperti: MIstri durhaka
    , anak durhaka,pembohong, sedang dalam pengaruh guna guna, paranoid,tidak matang secara psikologis dan Tergugat jugamengatakan kalau Penggugat dipengaruhi teman temandekat untuk bercerai;Bahwa pada bulan Juni tahun 2007, Tergugat menelponPenggugat dan mengatakan Saya akan mengirimkan uanguntuk kamu sebesar Rp. 1 Juta, uang itu saya berikanuntuk biaya berobat kamu, karena kondisi kamusekarang masih sedang dalam pengaruh guna gunaseseorang dan juga untuk biaya transportasinya;Bahwa sejak bulan Nopember
Register : 07-08-2019 — Putus : 21-10-2019 — Upload : 21-10-2019
Putusan PA MEDAN Nomor 2070/Pdt.G/2019/PA.Mdn
Tanggal 21 Oktober 2019 — Penggugat melawan Tergugat
153
  • Bahwa Pemohon tetap pada alasan awal yang tercantum padapermohonan cerai Pemohon, dan bertahan bahwa Termohon adalahisteri yang durhaka karena tidak pernah mau melayani Pemohon sebagaisuami Termohon dalam berhubungan intim.
    Bahwa dalam jawaban yang dituangkan Termohon, Termohonmenyatakan benar dan secara tegas mengakui bahwa Termohon adalahseorang isteri yang durhaka, zalim, dan tidak bisa dipakai, tidak bisadijadikan sosok seorang istri yang menjalankan ataupun memenuhikebutuhan suami dengan tidak pernah melayani kebutuhan seksualsuami selama masa pernikahan Pemohon dengan Termohon;7.
    Bahwa Termohon adalah seorang isteri yang durhaka terhadapsuami terutama dalam hal tidak pernahn mau melayani suami dalamberhubungan seksual, jadi tidak ada alasan yang bisa diterima untukPemohon memberikan seluruh nafkah yang dituntut Termohon kepadaPemohon;3.
    Bahwa Pemohon berbohong lagi.Termohon tidak merasa sebagaiistri yang durhaka, zalim dan tidak bisa dipakai selama pernikahankarena Termohon sebagai istri sudah memberikan Pemohon seoranganak kandung bernama SARAH HAZA.Pemohonlah yang durhaka terhadap perbuatan/perkataannya,dan jugadurhaka terhadap orangtuanya karena orangtua Pemohon menyuruhmeminta maaf kepada Ayah Termohon atas kesalahan Pemohon yangkedapatan berjumpa dengan perempuan yang bukan mahramnyasampai 3 kali tapi tidak digubris Pemohon
    Bahwa Pemohon membuat uraian redaksi gugatan tidak berdasar,memutar balikan fakta, dan menyakiti lahir batin, Termohon secara tegasmengakui bahwa Pemohon adalah suami yang zalim,durhaka dantidaksetia,tidak bisa dijadikan panutan yang baik sebagai seorang SuamiAdapun hakhak Termohon tidak diberikan oleh Pemohon makaPemohon lah yang lebih zalim dan lebih durhaka.4.
Register : 01-08-2018 — Putus : 14-01-2019 — Upload : 28-03-2019
Putusan PA TANJUNG BALAI Nomor 479/Pdt.G/2018/PA.Tba
Tanggal 14 Januari 2019 — Penggugat melawan Tergugat
91
  • Bahwa Terhadap biaya nafkah Iddah, Tergugatrekonvensi/Pemohon konvensi sangat keberatan dengan aiasanPenggugat rekonvensi/Termohon konvensi sudah tidak berbakti lahirdan batin dan telah durhaka kepada Tergugat rekonvensi/Pemohonkonvensi atau berbuat nusyuz kepada Tergugat rekonensi/Pemohonkonvensi yang mana Penggugat rekonvensi/Termohon konvensi telahmelakukan perkawinan dengan lakilaki lain sebelum Penggugatrekonvensi/Termohon konvensi memiliki Akta Ceral;d.
    Bahwa Terhadap biaya Maskan, Tergugat rekonvensi/Pemohonkonvensi sangat keberatan dengan aiasan Penggugatrekonvensi/Termohon konvensi sudah tidak berbakti lahir dan batin dantelah durhaka kepada Tergugat rekonvensi/Pemohon konvensi atauberbuat nusyuz kepada Tergugat rekonensi/Pemohon konvensi yangmana Penggugat rekonvensi/Termohon konvensi telah melakukanperkawinan dengan lakilaki lain sebelum Penggugatrekonvensi/Termohon konvensi memiliki Akta Ceral;Halaman 7 dari 24 halaman putusan nomor: 479/Pdt.G
    Terhadap biaya Kisawah, Tergugat rekonvensi/Pemohon konvensisangat keberatan dengan alasan Penggugat rekonvensi/Termohonkonvensi sudah tidak berbakti lahir dan batin dan telah durhaka kepadaTergugat rekonvensi/Pemohon konvensi atau berbuat nusyuz kepadaTergugat rekonensi/Pemohon konvensi yang mana Penggugatrekonvensi/Termohon konvensi telah melakukan perkawinan denganlakilaki lain sebelum Penggugat rekonvensi/Termohon konvensimemiliki Akta Cerai;f.
    Terhadap kenangkenangan (mut'ah), Tergugatrekonvensi/Pemohon konvensi sangat keberatan dengan aiasanPenggugat rekonvensi/Termohon konvensi sudah tidak berbakti lahirdan batin dan telah durhaka kepada Tergugat rekonvensi/Pemohonkonvensi atau berbuat nusyuz kepada Tergugat rekonensi/Pemohonkonvensi yang mana Penggugat rekonvensi/Termohon konvensi telahmelakukan perkawinan dengan lakilaki lain sebelum Penggugatrekonvensi/Termohon konvensi memiliki Akta Cera:Bahwa terhadap replik dan jawaban rekonvensi
    500.000, (limaratus ribu rupiah) Sampai anak tersebut dewasa atau mampu berdiri sendiridan Tergugat Rekonvensi harus dihukum untuk membayar nafkah 2 orang anakPenggugat Rekonvensi dan Tergugat Rekonvensi sejumlah tersebut di ataskepada Penggugat Rekonvensi;Menimbang, bahwa Penggugat Rekonvensi menuntut tentang nafkahiddah, biaya maskan, nafkah kiswah, biaya mutah, Tergugat Rekonvensi dalamjawabannya sangat keberatan dengan alasan Penggugat rekonvensi sudahtidak berbakti lahir dan batin dan telah durhaka
Register : 22-04-2021 — Putus : 20-05-2021 — Upload : 24-05-2021
Putusan PA PELAIHARI Nomor 367/Pdt.G/2021/PA.Plh
Tanggal 20 Mei 2021 — Penggugat melawan Tergugat
165
  • terjadi perselisihan dan pertengkaran yangdisebabkan Tergugat sering berkatakata kasar yang menyakitkan hatiPenggugat, hal ini menunjukkan bahwa sikap Tergugat sama sekali tidak menghargai seorang wanita yang juga selaku seorang ibu (Penggugat) dan menelantarkan isteri dan hal tersebut dituntut oleh Penggugat dalam gugatannya.Sehingga Majelis Hakim berpendapat sesuai amanat yang terkandung di dalam PERMA Nomor 3 Tahun 2017 dan SEMA Nomor 2 Tahun 2019, bahwa Penggugat tidak terbukti melakukan nusyuz (durhaka
    ) kepada Tergugat sebagai Suami, namun sebaliknya Tergugat yang melakukan perbuatan nusyuz (durhaka) sebagai suami, sehingga berdasarkan faktafakta dipersidangan Majelis Hakim secara ex officio menghukum Tergugat untuk membayar nafkah iddah kepada Penggugat sebesar Rp.1.500.000,00 (satu juta lima ratus ribu rupliah), Mutah dalam bentuk sejumlah uang sebesar Rp.1.500.000,00 (satu jutalima ratus ribu rupiah), hal ini sesuai dengan Yurisprudensi MARI Nomor 137/K/AG/2007 tanggal 19 September 2007, yang
    terdapat dalam yurisprudensi a quodikorelasikan dengan Pasal 149 huruf (a) dan (b) dan Pasal 152 KompilasiHukum Islam akan menjadi berbeda faedah hukumnya dan hal tersebutmenjadi sangat penting dalam menentukan subyek hukum mana antaraPenggugat dan Tergugat yang menjadi penyebab terjadinya permasalahandalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat sehingga tidak harmonis, halini dikarenakan Majelis Hakim dalam menyelesaikan perkara a quo dapatmenentukan apakah Penggugat sebagai isteri yang melakukan nusyuz(durhaka
    ) dengan tidak melaksanakan kewajibankewajiban sebagai isteridengan baik dan benar, atau apakah Tergugat sebagai suami yangmelakukan nusyuz (durhaka) terhadap isteri dengan tidak melaksanakankewajibankewajibannya sebagai suami, dan hal ini sangat diperlukan dalammenentukan hak dan kewajiban terhadap nafkah iddah dan mutah dalamperkara perceraian, pendapat Majelis Hakim ini di dukung kuat oleh kaidahhukum yang dimaksud dalam Yurisprudensi MARI Nomor 184 K/AG/1995tanggal 30 September 1996 yang menyatakan
Putus : 12-09-2012 — Upload : 04-03-2013
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 493 K/Pdt/2012
Tanggal 12 September 2012 — KETUT ARYA ANDIPA vs. NI MADE NENDRI
6038 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Tergugat ikut menjagakakakkakak perempuannya sebagaimana tersebut di atas ;Bahwa apa yang Penggugat harapkan tidak sesuai dengankenyataannya, dimana Tergugat telah menyianyiakan kepercayaanyang telah Penggugat berikan, karena Tergugat tidak melaksanakankewajibankewajibannya untuk mengurus, merawat, menanggung/membiayai, memelihara hidup Penggugat di usia lanjut dan dalamkondisi sakitsakitan seperti sekarang ini, dan yang lebih menyakitkanhati Penggugat, Tergugat sering marahmarah dan mencaci maki/durhaka
    Dan Tergugat seringmarahmarah dan mencaci maki/durhaka terhadap Penggugat dankakak perempuannya yang bernama Nyoman Ayu DiahHendrawati ;10.11.12.Menyatakan hukum mencabut dan membatalkan semuatandatangan/cap jempol yang pernah diberikan/dibubuhkan olehPenggugat dalam suratsurat yang berkaitan dengan balik namaatas sertifikat tanah berikut bangunan sengketa yang sekarang iniatas nama Tergugat (Ketut Arya Andipa) ;Menyatakan hukum Sertifikat Hak Milik (GHM) Nomor 2339/DesaPemecutan Klod, Gambar Situasi
    Dan Tergugat seringmarahmarah dan mencaci maki/durhaka terhadap Penggugat dankakak perempuannya yang bernama Nyoman Ayu DiahHendrawati ;6. Menyatakan hukum mencabut dan membatalkan semuatandatangan/cap jempol yang pernah diberikan/dibubuhkan olehPenggugat dalam suratsurat yang berkaitan dengan balik namaatas sertifikat tanah berikut bangunan sengketa yang sekarang iniatas nama Tergugat (Ketut Arya Andipa) ;7.
    ,M.Si. menerangkan bahwa untuk menyatakan seorang anaktersebut durhaka harus ada pembuktian lebih lanjut ;e Tidak ada putusan Pengadilan manapun juga yang menyatakanPemohon Kasasi/Tergugat telah bersalah melakukanpenelantaran terhadap Termohon Kasasi/Penggugat ;Oleh karena telah terbukti pertimbangan Pengadilan TinggiDenpasar tersebut didasarkan pada faktor subjektif emosional,sehingga putusan Pengadilan Tinggi a quo harus dibatalkan ;Bahwa disamping kekeliruan sebagaimana halaman 7 alinea 2tersebut
Register : 19-02-2019 — Putus : 24-04-2019 — Upload : 11-11-2019
Putusan PA JAKARTA BARAT Nomor 658/Pdt.G/2019/PA.JB
Tanggal 24 April 2019 — Penggugat melawan Tergugat
104
  • Tergugat ketika emosi sering berkata kasar kepada Penggugatseperti berkata (anjing dan isteri durhaka) dan Tergugat juga seringmelakukan kekerasan secara fisik kepada Penggugat seperti memukul,menampar dan menendang;b. Tergugat sudah tidak menghormati orangtua Penggugat denganberteriak dan membentak orang tua Penggugat;5. Bahwa karenanya antara Penggugat dan Tergugat sering terjadipercekcokan dan pertengkaran terusmenerus (Syiqo);6.
    dinyatakanbahwa Gugatan Penggugat mempunyai dasar hukum (/egal standing) danPenggugat adalah pihak yang mempunyai kepentingan hukum ( persona standiin judicio ) dalam perkara ini;Menimbang, bahwa dalil Gugatan Penggugat untuk bercerai denganTergugat adalah karena; Sejak bulan November 2017 keharmonisan rumah tangga Penggugatdengan Tergugat mulai goyah, sering terjadi perselisihan dan percekcokanyang disebabkan: Tergugat ketika emosi sering berkata kasar kepada Penggugatseperti berkata (anjing dan isteri durhaka
    dan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975, kesaksian dua orang saksi tersebut dapatditerima sebagai bukti;Menimbang, bahwa berdasarkan dalil Gugatan Penggugat danketerangan dua orang saksi tersebut di atas, ditemukan fakta sebagai berikut; Rumah tangga Penggugat dengan Tergugat sudah tidak harmonis sejakbulan November 2017, sering terjadi perselisihan dan percekcokan yangpenyebabnya : Tergugat ketika emosi sering berkata kasar kepada Penggugatseperti berkata (anjing dan isteri durhaka
Register : 05-11-2018 — Putus : 05-12-2018 — Upload : 28-12-2018
Putusan PTA SEMARANG Nomor 293/Pdt.G/2018/PTA.Smg
Tanggal 5 Desember 2018 — PEMBANDING, umur 54 tahun, agama Islam, pekerjaan Karyawan Swasta, Pendidikan Strata I, tempat kediaman di Kabupaten Pekalongan, semula sebagai Pemohon, sekarang Pembanding; melawan TERBANDING, umur 49 tahun, agama Islam, pekerjaan Ibu Rumah Tangga, Pendidikan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas, tempat kediaman di Kabupaten Pekalongan, semula sebagai Termohon, sekarang Terbanding;
7733
  • Putusan Pengadilan Agama Kajen Nomor 0439/Pdt.G/2018/PA.Kjn tanggal30 Agustus 2018 dalam pertimbangan hukum dan amarnya tidak sinkronserta melanggar Hukum Acara karena dalam permohonan Pemohon/Pembanding ada/tercantum petitum Menyatakan Termohon telahmelakukan perbuatan Nusyuz (durhaka) kepada Pemohon dengan segalaakibatnya.
    benar Termohon sudah tidak melayaniPemohon dalam hubungan suami istri oleh karena Pemohon sudah tidakbisa memberikan kepuasan dalam nafkah batin kepada Termohon;Hal.5 dari 14 hal Putusan Nomor 293/Pdt.G/2018/PTA.SmgMenimbang, bahwa berdasarkan alasanalasan Pemohon tersebut di atastentang nusyuznya Termohon dan pengakuan Termohon dipersidangan,dihubungkan dengan alat bukti P.3 sampai dengan P.14, maka MajelisHakim berkesimpulan bahwa ternyata Termohon telah terbukti sebagai istriyang nusyuz atau durhaka
    keadilan, apalagiTermohon/Terbanding sudah terbukti berbuat nusyuz;Bahwa, berdasarkan alasanalasan hukum tersebut Pembanding mohonkepada MHTB untuk memperbaiki putusan MHTP sehingga selengkapnyasebagai berikut :Hal.6 dari 14 hal Putusan Nomor 293/Pdt.G/2018/PTA.SmgMengabulkan permohonan Pemohon/Pembanding;Memberi ijin kepada Pemohon (PEMBANDING) untuk menjatuhkantalak satu raji terhadap Termohon (TERBANDING) di depanPengadilan Agama Kajen;Menyatakan Termohon/Terbanding telah melakukan perbuatan nusyuz(durhaka
Register : 09-02-2016 — Putus : 07-06-2016 — Upload : 24-11-2016
Putusan PA GARUT Nomor 0361/Pdt.G/2016/PA.Grt
Tanggal 7 Juni 2016 — Penggugat Konvensi Tergugat Konvensi
171
  • keteranganketerangan bahwa tindakan pendurhakaan Penggugat kepada Tergugatdilakukan pada akhirakhir ini tergolong pendurhakaan (nusyuz) dengansegala konsekwensi resikonya sebagaimana yang tercantum dalam alasan Qur antara surat AlasanBaqarah ayat 228 yang berbunyi :Kay yaalls yesle cill Shs GelArtinya : hak istri yang patut diterima dari suaminya seimbang dengankewajibannya terhadap suaminya dengan baik;Putusan No. 0361/Pdt.G/2016/PA.Grt Halaman 8 dari21 halamanDari keterangan ayat tersebut dapat diringkas bahwa durhaka
    Baru kelihatan ada tandatanda durhaka, waktu itu suami berhakmemberi nasihat;b. Sesudah nyata durhakanya, waktu itu suami berhak berpisah tidurdarinya;C. Sesudah dua pelajaran tersebut (nasihat dan berpisah tidur), kalaudia masih terus juga durhaka, suami berhak memukulInya;Akibat durhaka itu menghilangkan hak istri untuk menerima belanja,pakaian dan pembagian waktu.
    Berarti ketiga perkara tersebut denganadanya durhaka, menjadi tidak wajib atas suami dan istri tidak berhakmenuntutnya;Kiranya patut direnungkan bahwasannya semua dalil dari yang terlibatdalam perkara ini, Tergugat yakin pada gilirannya nanti harusmempertanggung jawabkan di hadapan Mahkamah Yang Maha Agung,Pengadilan Rabbul Jalil;3. Memang benar, yang dicari dan tujuan rumah tangga itu adalahkebahagiaan dan kemaslahatan hidup.
Register : 24-04-2018 — Putus : 24-10-2018 — Upload : 22-06-2020
Putusan PA AMBON Nomor 162/Pdt.G/2018/PA.Ab
Tanggal 24 Oktober 2018 —
7424
  • Bahwa oleh karena Termohon sering membangkang terhadapPemohon maka Pengadilan Agama juga menetapkan Termohonsebagai istri yang durhaka terhadap suami:Hal 3 dari 40 hal. Putusan No. 162/Pdt.G/2018/PA.Aba8.
    Menyatakan Termohon .istri yang durhaka terhadap suami;4. Biaya perkara diatur menurut hukum yang berlaku;SUBSIDER:Bila Majelis Hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadileadilnya sepanjang tidak merugikan Pemohon.Bahwa pada hari dan tanggal sidang yang telah ditetapkan,Pemohon dan Termohon telah hadir di muka sidang, dan Majelis Hakimtelah mendamaikan Pemohon dan Termohon akan tetapi tidak berhasil;Bahwa Pemohon dan Termohon telah menempuh proses mediasidengan Mediator Drs.
    Bahwa di dalam poin 5, 6 dan 7 adalah hanya direkayasa olehPemohon bahwa akibat dari Pemohon dan Termohon pisah karenaPemohon ditugaskan di BauBau, dan menuduhkan Termohon seringmembangkan terhadap Pemohon dan meminta Pengadilan Agamamenetapkan Termohon sebagai istri yang durhaka terhadap suami,hal ini adalah fitnanh yang besar yang dilakukan oleh Pemohonmaupun kuasa hukumnya, karena semenjak Pemohon ditugaskan diBauBau, Termohon sudah mengajukan nota Dinas akan tetapipirnpinan dalam hal ini tidak
    Adapun buldi tertulis dan para saksi PenggugatRekonpensi dan Tergugat Rekonpensi sama dengan bukti tertulis danpara saksi dalam Konpensi, sehingga apa yang telah dipertimbangkandalam Konpensi tidak akan dipertimbangkan lagi dalam Rekonpensi ini;Menimbang, bahwa sebe'um mengurai tuntutan PenggugatRekonpensi tersebut, terlebih dahulu Majelis Hakim = akanmempertimbangkan apakah Penggugat Rekonpensi selaku istri telahberbuat nusyuz (durhaka) atau tidak, terhadap Tergugat Rekonpensiselaku suami sebagaimana
    Bahwa Penggugat Rekonpensi sudah berusaha mengikuti TergugatRekonpensi dengan mengajukan permohonan pindah tugas ke BaueBau:Menimbang, bahwa bedasarkan pertimbanganpertimbangan diatas, maka Majelis Hakim berpendapat bahwa Penggugat Rekonpensitidak melakukan suatu perbuatan nusyuz (durhaka) bahkan tidakterdapat unsur nusyuz terhadap Tergugat Rekonpensi sebagaisuaminya, oleh karena itu.
Register : 09-07-2012 — Putus : 25-07-2012 — Upload : 31-07-2012
Putusan PA KRUI Nomor 124 P/AG/2012
Tanggal 25 Juli 2012 — PEMOHON TERMOHON
571
  • Pihak II (istri) tidak akan berbuat durhaka kepada Pihak I (suami) ;3.
Register : 08-09-2020 — Putus : 17-12-2020 — Upload : 18-12-2020
Putusan PA JEPARA Nomor 1483/Pdt.G/2020/PA.Jepr
Tanggal 17 Desember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
15333
  • Bahwa Para Tergugat Rekonvensi adalah anakanak kandungPenggugat Rekonvensi dari hasil perkawinannya dengan Alm.XXXXXXXXX seorang pensiunan pegawai negeri sipil diKabupaten Jepara, dimana Para Tergugat Rekonvensi adalahanakanak yang tidak bisa berbakti dan durhaka kepadakedua orang tuanya.5. Bahwa sepeninggal Bp.
    "Bahwa bentuk perbuatan durhaka yang juga dilakukan olehTergugat Rekonvensi adalah Tergugat Rekonvensi sengajamengambil kartu.
    Menyatakan Para Tergugat Rekonvensi/PenggugatKonvensi terbukti secara sah dan menyakinkan telahmenelantarkan/ durhaka dan tidak menghormati/menghargai Penggugat Rekonvensi/Tergugat Konvensisebagai orang tua kandungnya (Ibu Kandung);3. Menghukum Para Tergugat Rekonvensi/PenggugatKonvensi untuk membayar denda kepada PenggugatRekonvensi sebesar Rp. 15.000.000, (lima belas jutarupiah) secara tanggung renteng, tunai dan seketika;4.
    Menyatakan Tergugat Rekonvensi/Penggugat Konvensiterbukti secara sah dan menyakinkan telahmenelantarkan/durhaka dan tidak menghormati/menghargaiPenggugat Rekonvensi/Tergugat Konvensi sebagai orang tuakandungnya;3. Menghukum Tergugat Rekonvensi/Penggugat Konvensi untukmembayar denda kepada Penggugat Rekonvensi sebesar Rp.15.000.000,00 (lima belas juta rupiah) secara tunai danseketika;4.
    Bentuk perbuatan durhaka yang jugadilakukan oleh Para Tergugat Rekonvensi adalah Para TergugatRekonvensi sengaja mengambil kartu.
Register : 11-10-2012 — Putus : 07-03-2013 — Upload : 03-06-2013
Putusan PA YOGYAKARTA Nomor 487/Pdt.G/2012/PA.Yk
Tanggal 7 Maret 2013 — PENGGUGAT dan TERGUGAT
19294
  • Bahwa hubungan antara Penggugat dengan Tergugat sudah tidak harmonis sejakkurang lebih 2 ( dua ) tahun, sekitar tahun 2010 hingga sekarang, yang dikarenakanTergugat berani dan atau durhaka kepada Penggugat dengan melakukan kekerasanpsikis, berupa mencaci maki/membentak, mengancam dengan meminta sertifikatsertifikat yang masih dipegang oleh Penggugat dan terakhir mengusir Penggugat pada10.11.12.13.bulan September tahun 2012 dengan mengatakan akan mengganti kuncikunci pinturumah kediaman bersama dan
    Bagi Penggugat tidak layak lagi ada hibah untuk Tergugat danbisa ada pembatalan hibah kalau anak berubah menjadi durhaka kepada orang tuanya.Dan yang penting, maksud ditariknya kembali hibah oleh Penggugat dari Tergugatadalah antara lain adanya bukti dan indikasi Penyalahgunaan fungsi harta hibah itusendiri sebagaimana dipaparkan di atas.Menimbang, bahwa terhadap gugatan rekonvensi Penggugat rekonvensi tentangpembatalan hibah terhadap kios di PASAR, Tergugat rekonvensi memberikan tanggapansecara
    SAKSI TIT Bahwa saksi mengenal Tergugat karena bertetangga dengan Tergugat; Bahwa sepanjang yang saksi ketahui adalah Penggugat mengadukan Tergugat kePengadilan Agama Yogyakarta karena Tergugat dianggap durhaka olehPenggugat. Padahal Tergugat adalah anak yang baik, menuruti semua kehendakPenggugat selaku orang tua Tergugat.
    Akan tetapi di masyarakat yang berkembang adalahtentang anak yang durhaka, yaitu Tergugat dianggap durhaka kepada Penggugat.Padahal kenyataannya adalah Tergugat merupakan anak yang baik, jarang ke luarrumah dan isteri Tergugat pun adalah hasil perjodohan Penggugat; Bahwa saksi tidak mengetahui jenis harta yang telah Penggugat hibahkan kepadaTergugat;Menimbang, bahwa setelah proses jawab menjawab selesai kemudian dilanjutkandengan pembuktian dari pihak Penggugat dan Tergugat, selanjutnya Penggugat
    Hal ini menambah bukti yang menandakan bahwaTergugat benarbenar sudah menjadi anak durhaka.7. Bahwa dengan adanya kemajuan Teknologi Informasi yang sangat pesat sekarang inidapat menimbulkan dampak positif dan negatif bagi masyarakat. Dampak negatifinyaantara lain bisa disalahgunakan untuk keuntungan seseorang, tetapi merugikan oranglain.
Register : 18-11-2010 — Putus : 15-03-2011 — Upload : 06-06-2012
Putusan PA JENNEPONTO Nomor 145/Pdt.G/2010/PA Jp
Tanggal 15 Maret 2011 — - Penggugat - Tergugat
8322
  • JENEPONTO dengan batasbatas :Utara berbatas dengan tanah dan rumah yang dikuasai/pembagianPenggugat, akan tetapi diambil kembali oleh Tergugat I, lalu dihibahkankepada Tergugat IV;Timur berbatas dengan Jalanan;Selatan berbatas dengan tanah ;Barat berbatas dengan tanah Kebun milik ;15.Bahwa Tergugat II juga telah mendapatkan rumah pembagian orang tua:rumah berdampingan dengan rumah Penggugat /yang berdiri di atastanah pekarangan yang dimaksud pada poin 14 di atas;16.Bahwa Penggugat tidak pernah durhaka
    Tergugat Il dan jugadiakui Tergugat II masih dikuasainya;Bahwa benar tanah/sawah yang terletak di KABUPATEN JENEPONTO seluasx M2 (luas + M2) poin 3 huruf h gugatan telah berikan kepadaPenggugat dan menjadi hak miliknya, tetapi sudah dijualnya sebelum keKolaka pada tahun 2009 seharga Rp. 25.000.000 kepada PEMBELI;Bahwa benar rumah yang dimaksud oleh Penggugat pada poin 3 huruf atelah diberikan kepada cucu saya yang merawat saya sampai sekarang,sedangkan Penggugat tidak pernah merawat saya, justru durhaka
    kepadasaya dan pernah menelpon mengatakan saya kongkong dan tidakmengakui saya sebagai orang tuanya;Bahwa benar semua yang sudah diberikan orang tua akan dijadikanwarisan untuk anaknya, tetapi bisa juga ditarik kembali oleh orang tuanyakalau orang tua masih hidup karena anaknya durhaka, maka tidak etis10seorang anak seperti Penggugat menggugat ayahnya di pengadilanmenuntut harta warisan dan hibah.
    Danyang pasti bahwa Penggugatlah anak saya yang paling durhaka kepadaayahnya, sehingga tentunya tidak layak mendapat bagian yang layakpula dari harta warisan orang tuanya;e Bahwa halhal yang diajukan dalam gugatan sudah diulang pada gugatannya yang terdahulu, seperti poin 8, poin 9, poin 10 juga sama denganpoin 3. a, poin 11 tidak jelas maksudnya apa ? dan sama poin 3.a, poin 12juga sama poin 3.a, poin 13 juga sama dengan poin 3.a, poin 14, dan poin15.
    Sehingga tidak perlu ditanggapi lagi;e Bahwa memang benar penggugat tidak pernah bermaksud akan membunuh kedua orang tuanya, tetapi penggugat selama ini telah menyakitihati saya sebagai ayah kandungnya karena memperkarakan hartawarisan ini di Pengadilan Agama, bahkan telah melaporkan saya ke Polisi.Jadi, orang tua manapun tentu akan sakit hati jika diperlakukan olehanaknya seperti perbuatan Penggugat tersebut.e Tergugat merasa bahwa Penggugat telah durhaka kepada orang tuanyadan tentunya sangat wajar
Register : 02-03-2018 — Putus : 03-05-2018 — Upload : 23-10-2018
Putusan PA SANGGAU Nomor 0097/Pdt.G/2018/PA.Sgu
Tanggal 3 Mei 2018 — Penggugat melawan Tergugat
91
  • dengan Tergugatsudah tidak rukun dan sering bertengkar;Him 6 dari 20 Putusan Nomor 0097/Pat.G/2018/PA.Sgu Bahwa, penyebabnya karena Penggugat dengan Tergugat kurangkomunikasi, Tergugat kurang silaturrahmi ke rumah keluarga besarPenggugat dan jika Penggugat mengajak Tergugat, Tergugat tidak maudengan alasan sibuk kerja, Tergugat suka mendiamkan Penggugathingga 3 (tiga) minggu, Tergugat menyatakan Penggugat sebagaiseorang istri harus menuruti kepada Tergugat sebagai suami, jika tidakmaka Penggugat durhaka
    Tergugatsudah tidak harmonis dan sering bertengkar, jika tengkar Tergugatberkata kasar kepada Penggugat; Bahwa, penyebabnya karena Penggugat dengan Tergugat kurangkomunikasi, Tergugat kurang silaturrahmi ke rumah keluarga besarPenggugat dan jika Penggugat mengajak Tergugat, Tergugat tidak maudengan alasan sibuk kerja, Tergugat suka mendiamkan Penggugathingga 3 (tiga) minggu, Tergugat menyatakan Penggugat sebagaiseorang istri harus menuruti kepada Tergugat sebagai suami, jika tidakmaka Penggugat durhaka
    saksi Penggugat menerangkanantara Penggugat dengan Tergugat sering bertengkar, Penggugat danTergugat kurang komunikasi, Tergugat jarang silaturrahmi kepada keluargaPenggugat, jika Penggugat mengajak Tergugat tidak mau dan beralasanbanyak kesibukan dengan kerjaannya;Menimbang, bahwa 2 (dua) saksi Penggugat menerangkan setiaptengkar Tergugat mendiamkan Penggugat hingga 3 (tiga) minggu, Tergugatmenyatakan kepada Penggugat seorang istri harus menuruti Tergugatsebagai suami, jika tidak maka Penggugat durhaka
    Tergugat tidak mau silaturrahmi kepadakeluarga besar Penggugat dan menyatakan Penggugat sebagai istri harusmenuruti Tergugat sebagai suami, jika tidak maka Penggugat durhaka, haldemikian kemudian Penggugat dan Tergugat tengkar lalu berpisah tempatHim 16 dari 20 Putusan Nomor 0097/Padt.G/2018/PA.Sgutinggal dan tidak pernah kumpul, Tergugat tidak pernah mengirim nafkahkepada Penggugat dan sudah tidak ada komunikas sama sekali dan sudahdiupayakan damai oleh keluarag Penggugat, namun tidak berhasil,
Register : 15-03-2013 — Putus : 23-09-2013 — Upload : 27-09-2013
Putusan PA JAKARTA SELATAN Nomor 0700/Pdt.G/2013/PA JS.
Tanggal 23 September 2013 — PEMOHON MELAWAN TERMOHON
111
  • Perempuanperempuan yang kamu khawatirkan durhaka (nusyuz)maka lakukanlah tindakantindakan sebagai berikut:langkah pertama berpisah tempat tidur.Hal. 4 dari 17 hal. Put. No. 0700/Padt.G/2013/PA JS1011.12. langkah kedua pukulah mereka (menurut ......... pukulpukulsayang kalau perlu dengan sandal jepit).6. Kalau mereka sudah taat kepadamu maka janganlah kamu mencaricari jalan untuk menyusahkannya.7.
    Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.Posisi Termohon dalam hubungan perkawinan dengan Pemohon sudahterbukti adalah durhaka kepada Pemohon (nusyuz) ;. Bahwa perbuatan Termohon sebagai isteri yang tidak mau lagi merawatPemohon sebagai suaminya yang sampai sekarang dalam keadaansakit, tidak membuka komunikasi dengan Pemohon, memultustalisilaturahmi dengan Pemohon, membangkang kepada Pemohon dapatdigolongkan sebagai tindakan nusyuz (durhaka);.
    Hal ini membuktikanbahwa Termohon berada dalam posisi nusyuz (durhaka);Bahwa Pemohon tidak sanggup menanggung beban dosa danpertanggungjawaban Pemohon sebagai suami Termohon di hadapanAllah swt kelak di akhirat apabila membiarkan situasi dan kondisi yangsangat tidak baik dalam hubungan Pemohon sebagai suami danTermohon sebagai isteri, maka beban dan tanggung jawab ituPemohon ingin mengakhirinya;Bahwa pada tahun 2009 Pengadilan Agama Jakarta Selatan telahmengijinkan Pemohon untuk menikah lagi (poligami
Register : 10-05-2021 — Putus : 25-05-2021 — Upload : 30-05-2021
Putusan PA PELAIHARI Nomor 379/Pdt.G/2021/PA.Plh
Tanggal 25 Mei 2021 — Penggugat melawan Tergugat
138
  • SehinggaMajelis Hakim berpendapat sesuai amanat yang terkandung di dalam PERMANomor 3 Tahun 2017 dan SEMA Nomor 2 Tahun 2019, bahwa Penggugat tidakterbukti melakukan nusyuz (durhaka) kepada Tergugat sebagai suami, namunsebaliknya Tergugat yang melakukan perbuatan nusyuz (durhaka) sebagai Ssuami,sehingga berdasarkan faktafakta dipersidangan Majelis Hakim secara ex officioberdasarakan petitum subsidair di dalam gugatan Penggugat mengenai asas ExAequo et Bono, Majelis Hakim menghukum Tergugat untuk
    yang melakukan nusyuz (durhaka) dengan tidak melaksanakankewajibankewajiban sebagai isteri dengan baik dan benar, atau apakah Tergugatsebagai suami yang melakukan nusyuz (durhaka) terhadap isteri dengan tidakmelaksanakan kewajibankewajibannya sebagai suami, dan hal ini sangatdiperlukan dalam menentukan hak dan kewajiban terhadap nafkah iddah danmutah dalam perkara perceraian, pendapat Majelis Hakim ini di dukung kuat olehkaidah hukum yang dimaksud dalam Yurisprudensi MARI Nomor 184 K/AG/1995tanggal
Register : 25-11-2016 — Putus : 19-12-2016 — Upload : 02-07-2019
Putusan MS LHOK SEUMAWE Nomor 319/Pdt.G/2016/MS.Lsm
Tanggal 19 Desember 2016 — Penggugat melawan Tergugat
206
  • tinggal serumah lagi, Termohon yang pergimeninggalkan rumah bersama dan juga anakanaknya tanpasetahu dan seizin Pemohon; Bahwa selama berpisah, Pemohon sudah pernah menjemputTermohon untuk pulang, namun tidak berhasil, Termohon adapulang kerumah bersama sekitar 2 minggu lalu saat Pemohontidak ada di rumah dengan mengajak anak tertua dan anakterakhir ikut bersamanya;Himn 5 dari 16 him Pts No 319/Pat.G/2016/MSSM Bahwa menurut Saksi Termohon dengan sikap demikian adalahsebagai seorang isteri yang durhaka
    yang selalu merasa kurang cukup diberikan olehPemohon, hingga akhirnya Termohon' pergi meninggalkanPemohon dan anakanaknya; Bahwa Pemohon dengan Termohon sudah pisah rumah lebihdari 2 tahun tanpa pernah kembali kepada Pemohon suaminya; Bahwa perselisihan dan pertengkaran Pemohon denganTermohon sudah pernah di damaikan satu kali, baik sebentar, laluberselisih kembali;Himn 6 dari 16 him Pts No 319/Padt.G/2016/MSSM Bahwa menurut Saksi Termohon dengan sikap demikian adalahsebagai seorang isteri yang durhaka
    Pemohon dengan Termohon sudah terjadiperselisihan dan pertengkaran dalam rumah tangga disebabkan masalahekonomi dan tidak tanggung jawabnya Termohon selaku isteri dan ibu darianakanaknya hingga menyebabkan pisah rumah lebih dari 2 (dua) tahuntanpa ada keinginan kedua belah pihak menjaga keutuhan rumah tangganya,oleh karena itu keterangan saksi tersebut telah memenuhi syarat materiusaha mendamaikan sudah tidak berhasil dan keadaan Termohon yangmeninggalkan Pemohon dianggap sebagai seorang isteri yang durhaka
    dengan sah dan patut sehingga tidak dapat di dengarjawaban dan tanggapannya dalam hal kewajiban Pemohon tersebut, dengandemikian Termohon telah tidak mempertahankan haknya atau setidaktidaknya Termohon tidak menuntut akan haknya, dengan demikian maksudHimn 14 dari 16 him Pts No 319/Pdt.G/2016/MSSMdari Pasal 149 huruf a dan huruf b Kompilasi Hukum Islam tersebut tidakdapat dilaksanakan, apalagi Pemohon telah menyatakan tidak bersediamelaksanakan kewajibannya itu dengan alasan Termohon adalah telah durhaka
Register : 23-10-2020 — Putus : 10-11-2020 — Upload : 11-11-2020
Putusan PA PELAIHARI Nomor 697/Pdt.G/2020/PA.Plh
Tanggal 10 Nopember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
355
  • Sehingga Majelis Hakim berpendapat sesuai amanat yang terkandung di dalam PERMA Nomor 3 Tahun 2017 dan SEMANomor 2 Tahun 2019, bahwa Penggugat tidak terbukti melakukan nusyuz (durhaka) kepada Tergugat sebagai suami, namun sebaliknya Tergugat yang melakukan perbuatan nusyuz (durhaka) sebagai suami, sehingga berdasarkan faktafakta dipersidangan Majelis Hakim secara ex officio menghukum Tergugat untukmembayar nafkah iddah kepada Penggugat sebesar Rp.900.000,00 (sembilanratus ribu rupiah), Mutah dalam
    dalam yurisprudensi a quo dikorelasikan denganPasal 149 huruf (a) dan (b) dan Pasal 152 Kompilasi Hukum Islam akanmenjadi berbeda faedah hukumnya dan hal tersebut menjadi sangat pentingdalam menentukan subyek hukum mana antara Penggugat dan Tergugat yangmenjadi penyebab terjadinya permasalahan dalam rumah tangga Penggugatdan Tergugat sehingga tidak harmonis, hal ini dikarenakan Majelis Hakim dalammenyelesaikan perkara a quo dapat menentukan apakah Penggugat sebagaiisteri yang melakukan nusyuz (durhaka
    ) dengan tidak melaksanakankewajibankewajiban sebagai isteri dengan baik dan benar, atau apakahTergugat sebagai suami yang melakukan nusyuz (durhaka) terhadap isteridengan tidak melaksanakan kewajibankewajibannya sebagai Suami, dan hal inisangat diperlukan dalam menentukan hak dan kewajiban terhadap nafkahiddah dan mutah dalam perkara perceraian, pendapat Majelis Hakim ini didukung kuat oleh kaidah hukum yang dimaksud dalam Yurisprudensi MARINomor 184 K/AG/1995 tanggal 30 September 1996 yang menyatakanwalaupun