Ditemukan 5538 data
1.Hakmianto, S.H., M.H.
2.Hakmianto, S.H., M.H.
3.Charlie Immanuel Manasye Simamora, S.H.
Terdakwa:
MOH. RIBON
53 — 25
MENGADILI:
- Menyatakan Terdakwa MOH.RIBON alias RUMPU tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana dalam dakwaan Primair;
- Membebaskan Terdakwa oleh karena itu dari dakwaan Primair tersebut;
- Menyatakan Terdakwa MOH.RIBON alias RUMPU terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan perbarengan
163 — 57 — Berkekuatan Hukum Tetap
tersebut;3) Dalam hal Terpidana tidak mempunyai harta benda mencukupiuntuk membayar uang pengganti sebagaimana dimaksuddalam Ayat (1) huruf b, maka dipidana dengan pidana penjarayang lamanya tidak melebihi ancaman maksimum dari pidanapokoknya sesuai dengan ketentuan dalam undangundang inidan lamanya pidana tersebut sudah ditentukan dalam putusanpengadilan ;Pasal 55 (1) KUHP : Ke1 : mereka yang melakukan, yangmenyuruh lakukan dan yang turut serta melakukan perbuatan;Pasal 65 (1) KUHP : Dalam hal perbarengan
86 — 56 — Berkekuatan Hukum Tetap
No. 926 K/Pid.Sus/2016perekonomian Negara, melakukan atau turut serta melakukan perbuatan, dalamhal perbarengan beberapa perbuatan yang harus dipandang sebagai perbuatanberdiri sendiri sehingga merupakan beberapa kejahatan, yang dilakukan dengancaracara sebagai berikut :PENGADAAN SARANA DAN PRASARANA PEMANTAUAN KUALITASUDARA DAN PENGENDALIAN PENCEMARAN UDARA PADA BADANLINGKUNGAN HIDUP KAB.
51 — 27
ratus dua puluh ribu rupiah ) yang merupakan sisa danaPRONA tahun 2011;Menimbang, bahwa dari fakta hukum tersebut telah terjadi penarikan danatambahan biaya prona kepada masyarakat peserta prona sebanyak dua kali yaitupada tahun 2008 dan 20011, dan terdakwa juga telah menerima uang dari hasilbiaya pengurusan sertifikat program prona masingmasing pada tahun 2008 dantahun 2011; dengan demikian terdapat adanya beberapa perbuatan yang dilakukanterdakwa, sehingga oleh karenanya telah terbukti adanya perbarengan
GUNTUR ARIEF WITJAKSONO, SH
Terdakwa:
HERMIN WIDIYASTUTI, SE.
242 — 233
Ciriciri perbarengan tindakanberlanjut :1.Tindakan yang terjadi adalah sebagai perwujudan dari satu kehendak jahat;O wren nnn nnn nnn nnn nnn nnn nnn nn nn nnn nner Delik yang terjadi itu sejenis;Halaman 137 dari 193 Putusan Nomor 127/Pid.B/2019/PN SDA3. Tenggang waktu antara terjadinya tindakantindakan tersebut tidakterlampau lama;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum terurai diatas telahterungkap bahwa penerbitan faktur pajak oleh PT.
46 — 7
2007 s/dDesember 2007 atau setidaktidaknya masih termasuk dalam tahun 2007, bertempat di 52 (lima puluhdua) Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI) baik negeri maupun swasta se KabupatenBanyuwangi atau setidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum PengadilanTindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Surabaya yang berwenang mengadili berdasarkanketentuan Pasal 35 Ayat (2) Undangundang Nomor 46 Tahun 2009 tentang Pengadilan Tindak PidanaKorupsi, terdakwa telah melakukan perbarengan
283 — 86
Perbarengan beberapa perbuatan, Pasal 65 ayat (1) KUH Pidana;Selanjutnya Majelis akan mempertimbangkan unsurunsur tersebutsebagaimana diuraikan berikut ini;Ad.1.Unsur Setiap Orang.Menimbang, bahwa unsur setiap orang menunjukkan subjek pelaku atausiapa pelaku yang pada saat ini diajukan sebagai Terdakwa dalampersidangan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya karena didakwamelakukan tindak pidana dan menurut surat dakwaan Penuntut Umumtanggal 9 Maret 2017 No.Reg.Perkara: PDS01/KPR/02/2017 yang diajukansebagai
Perbarengan beberapa perbuatan, Pasal 65 ayat (1) KUH Pidana;Selanjutnya Majelis Hakim mempertimbangkan unsurunsur tersebutsebagaimana diuraikan berikut ini;Ad.1.
93 — 23
dakwaan yang disusun demikian PenuntutUmum telah merasa yakin bahwa terdakwa tidak akan lepas dan akan terbukti terhadap satutindak pidana yang didakwakan tersebut;Menimbang, bahwa terhadap dakwaan Kumulatif disusun oleh Penuntut Umummisalnya manakala seorang atau beberapa orang terdakwa didakwa melakukan lebih darisatu perbuatan yang masingmasing diatur dan diancam oleh beberapa ketentuan Pasalyang berbeda dan masingmasing harus dianggap sebagai perbuatan yang berdiri sendiridalam hal terjadi perbarengan
260 — 368
Kejahatan Atau Pelanggaran, Maka HarusDipandang Sebagai Sebuah Perbuatan BerlanjutMenimbang, bahwa Penerapan Pasal 64 ayat (1) KUHP, Majelis Hakim dalamhal ini memperhatikan Arrest Hoge Raad No. 8255, Juni 1905, yang pada intinyamengandung kaidah hukum yang menyatakan bahwa dalam hal adanya tindak pidanayang antara satu dengan lainnya dipisahkan dalam jarak waktu lebih dari empat hariadalah tidak tunduk pada perbuatan berlanjut, sebagaimana diatur dalam Pasal 64KUHP, melainkan harus dianggap sebagai perbarengan
132 — 30
Misalkan, apa yang didakwakan kepadaTerdakwa persis sama dengan perkara pidana yang sedang berjalanpemeriksaan di Pengadilan Negeri lain atau pada tingkat banding atau kasasisedangkan Prejudicieele Geschil menurut Adami Chazawi dalam bukunyaPelajaran Hukum Pidana 2, penafsiran hukum pidana, dasar peniadaan,pemberatan & peringanan, kejahatan aduan, perbarengan & ajaran kausalitas,penerbit PT Raja Grafindo Persada, Jakarta, 2002, halaman 179180,prejudicial geschil?
Terbanding/Pembanding/Terdakwa I : CORNELIS BUSTON
Terbanding/Terdakwa II : CHUMAIDI ZAIDI
Terbanding/Terdakwa III : ABDULRAHMAN ISMAIL SYAHBANDAR
268 — 134
Menyatakan Terdakwa CORNELIS BUSTON, Terdakwa II CHUMAIDIZAIDI dan Terdakwa Ill AR SYAHBANDAR terbukti secara sah danmeyakinkan menurut hukum bersalah melakukan Perbarengan TindakPidana Korupsi Secara Bersamasama sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 12 huruf a UndangUndang RI Nomor 31 Tahun 1999tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubahdengan UndangUndang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atasUndangUndang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan TindakPidana
68 — 36
Dalam ayat 5 (lima) disebutkan bahwa jika ada pemberatanpidana denda disebabkan karena perbarengan atau pengulangan, ataukarena ketentuan pasal 52, maka pidana kurungan pengganti paling lama 8(delapan) bulan ;Menimbang bahwa mengenai alat bukti surat dan barang bukti yangdiajukan dalam perkara ini berupa :1) Pedoman Umum Raskin 2014 dari Kementerian KoordinatorKesejahteraan Rakyat Rl;2) Keputusan Gubernur Malut Nomor : 31 / KPTS / MU / 2014tanggal 24 Januari 2014 tentang Petunjuk PelaksanaanProgram
241 — 180
No. 11/Pid.SusTPK/2015/PT.DPSBahwa penerimaan gratifikasi berupa penerimaan uang danfasilitas tersebut tidak pernah dilaporkan oleh Terdakwa kepada KomisiPemberantasan Korupsi (KPK) ;Bahwa perbuatan Terdakwa tersebut merupakan kejahatan yangdilakukan secara terus menerus selama menjabat sebagai BupatiKlungkung dan masingmasing ada hubungannya antara satu denganyang lainnya sehingga merupakan perbarengan beberapa perbuatan ;Perbuatan Terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam Pasal
287 — 358 — Berkekuatan Hukum Tetap
JUARTY JANEJA IMPIN serta Sdr.BAYU GUSTADA sebagai orang yang melakukan, atau turut serta melakukan perbarengan beberapa perbuatan yang harus dipandangsebagai perbuatan yang berdiri sendiri sehingga merupakan beberapaHal. 2 dari 278 hal. Put.
119 — 30
Misalkan, apa yang didakwakan kepadaTerdakwa persis sama dengan perkara pidana yang sedang berjalanpemeriksaan di Pengadilan Negeri lain atau pada tingkat banding atau kasasisedangkan Prejudicieele Geschil menurut Adami Chazawi dalam bukunyaPelajaran Hukum Pidana 2, penafsiran hukum pidana, dasar peniadaan,pemberatan & peringanan, kejahatan aduan, perbarengan & ajaran kausalitas,penerbit PT Raja Grafindo Persada, Jakarta, 2002, halaman 179180,prejudicial geschil?
Pembanding/Penuntut Umum II : SOSORA. S . PANGGABEAN,SH
Terbanding/Terdakwa : ZAINAL ABIDIN, S.Ag bin RIJALUDIN
194 — 49
Yang dimintakan banding tersebut, sekedar mengenai lamanya pidana penjara dan jumlah uang pengganti yang dibebankan kepada Terdakwa, serta menguatkan untuk selain dan selebihnya sehingga amar putusannya sebagai berikut ;
- Menyatakan Terdakwa Zainal Abidin, S.Ag bin Rijaludin tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan perbarengan beberapa Tindak Pidana Korupsi secara bersama-sama sebagaimana yang didakwakan dalam dakwaan primair ;
- Membebaskan oleh karena
itu Terdakwa Zainal Abidin, S.Ag bin Rijaludin dari Dakwaan Primair tersebut;
- Menyatakan Terdakwa Zainal Abidin, S.Ag bin Rijaludin terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan perbarengan beberapa Tindak Pidana Korupsi secara bersama-sama sebagaimana dalam Dakwaan Subsidair ;
- Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa Zainal Abidin, S.Ag bin Rijaludin dengan pidana penjara selama5 ( Lima ) tahun serta pidana denda sejumlah Rp150.000.000,00 (seratus lima puluh
ASKARI SH
Terdakwa:
EVAN MARDIANSYAH SE Bin MUT IM SALEH
164 — 38
MENGADILI
- Menyatakan Terdakwa EVAN MARDIANSYAH, SEBin MUTIM SALEH tersebut diatas tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana dalam dakwaan Primair;
- Membebaskan Terdakwa oleh karena itu dari dakwaan Primair tersebut;
- Menyatakan TerdakwaEVAN MARDIANSYAH, SEBin MUTIM SALEH tersebut diatas terbukti secara sah dan meyakinkan telah melakukan dan menyuruh melakukan perbarengan
1.Helena Yuniwasti Henuk, S.H., M.Hum.
2.Muhammad Toriq Fahri, S.H.
3.Ahmad Budi Muklish, S.H., S.Hum.
4.SUWARDI, S.H.
Terdakwa:
JON ADI BATAM Bin MOHAMAD BAGONG SUBARDIYONO
75 — 94
- Menyatakan Terdakwa JON ADI BATAM Bin MOHAMAD BAGONG SUBARDIYONO tersebut di atas terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja membuat atau menyebabkan adanya pencatatan palsu dalam pembukuan atau dalam laporan, maupun dalam dokumen atau laporan kegiatan usaha, laporan transaksi atau rekening suatu bank dan melakukan perbarengan beberapa perbuatan yang berdiri sendiri yaitu dengan sengaja menghilangkan
Ali fikri
Terdakwa:
1.ISMUNANDAR
2.ENCEK UNGURIA RIARINDA FIRGASIH
311 — 124
Melakukan beberapa perbuatan yang harus dipandang sebagaiperbuatan yang berdiri sendiri sehingga merupakan beberapa kejahatan(Perbuatan Perbarengan)Menimbang, bahwa rumusan Pasal 65 ayat (1) KUHP menentukanbahwa : dalam hal gabungan beberapa perbuatan yang harus dipandangsebagai perbuatan yang berdiri sendiri sehingga merupakan beberapakejahatan, yang diancam dengan pidana pokok sejenis maka yang dijatuhkanhanya satu pidana;Menimbang, menurut R.
Melakukan beberapa perbuatan yang harus dipandang sebagaiperbuatan yang berdiri sendiri sehingga merupakan beberapa kejahatan(Perbuatan Perbarengan),Menimbang, bahwa unsur Melakukan beberapa perbuatan yang harusdipandang sebagai perbuatan yang berdiri sendiri sehingga merupakanbeberapa kejahatan (Perbuatan Perbarengan) dalam Dakwaan KESATUAlternatif Pertama telah terpenuhi menurut hukum, maka Majelis Hakimmengambil alih pertimbangan hukum dalam unsur ini secara mutatis mutandisdalam pertimbangan
Dakwaan Kumulatif Kedua;Menimbang, oleh karena dalam Dakwaan KESATU Alternatif Pertamatelah terpenuhi menurut hukum maka dengan sendirinya menurut MajelisHakim, unsur Melakukan beberapa perbuatan yang harus dipandang sebagaiperbuatan yang berdiri sendiri sehingga merupakan beberapa kejahatan(Perbuatan Perbarengan) dalam Dakwaan Kumulatif Kedua telah terpenuhi adapada diri Terdakwa , maka oleh karena itu unsur ini menurut Majelis Hakimtelah terpenuhi menurut Hukum.
185 — 114
Pst.pidana, orang yang melakukan, yang menyutuh melakukan dan yang turut sertamelakukan;Menimbang, bahwa Pasal 65 ayat (1) KUHP adalah mengenai perbuatanperbarengan dipandang sebagai perbuatan yang berdiri sendiri yang rumusannyaadalah dalam hal perbarengan beberapa perbuatan yang harus dipandang sebagaiperbuatan yang berdiri sendiri sehingga merupakan kejahatan, yang diancamdengan pidana pokok yang sejenis, maka dijatuhkan hanya satu pidana;Menimbang, bahwa apakah perbuatan terdakwa DESSY ARIYATI