PN SmnMenimbang, bahwa terhadap barang bukti yang diajukan dalam perkaraini, yaitu. pil camlet dan Pil alprazolam karena hasil kejahatan danmembahayakan kesehatan manusia maka harus dirampas untuk dimusnahkan;Menimbang, bahwa sebelum menjatuhkan pidana terlebih dahulu akandipertimbangkan halhal yang memberatkan dan yang meringankan;Hal yang memberatkan : Perbuatan Terdakwa meresahkan masyarakat; Perbuatan Terdakwa tidak mendukung pemerintah yang sedang gencargencarnya memberantas penyalahgunaan Napsa

Krismas Nainggolan, permohonan mana telah dipenuhi danterdakwa telah menjalani rehabilitasi medis napsa sejak tanggal 28 April 2016sampai dengan tanggal 19 Juli 2016 sebagaimana Surat Keterangan No. 441.3/3599/RS.ERBS/2016 yang dibuat dan ditanda tangani oleh dr.

No. 2107 K/PID.SUS/2015Menimbang, bahwa terhadap alasan kasasi tersebut Mahkamah Agungberpendapat sebagai berikut :Terlepas dari alasan kasasi Jaksa/Penuntut Umum terbukti bahwaputusan Judex Facti Pengadilan Tinggi yang memperberat pidana yangdijatuhkan kepada Terdakwa dari pidana Pelatihan kerja selama 9 (sembilan)bulan dan pelatihan kerja pengganti denda selama 3 (tiga) bulan di UnitPelaksana Teknis Rehabilitasi Sosial Anak Nakal dan Korban Napsa menjadipidana penjara selama 1 (satu) tahun dan

Riwayat Pengguna Napsa : Alkohol : Thun 2018 s/d 2019 ( 1 kali sebulan ) ; Ganja : Tahun 2018 s/d 2019 ( 1 kali sebulan ) ; Skor assist : Tembakau : 22 (Sedang) ; Alkohol : 17 (Sedang) ; Kanabis : 18 (Sedang) ;4. Keluarga : Tinggal bersama ibu dan adik dan Kakak ;5. Riwayat Psikiatri : titik ;6. Pemeriksaan Fisik : titik ;Il. Pemeriksaan Penunjang :Surat Laboratorium Penguji Balai Laboratorium Kesehatan ProvinsiMaluku No. Lab : 035K8/I/2020 yang ditandatangani oleh Plh.

lebih.Bahwa saat mendengar bunyi alarm dan saat saksi Sampai di mobil kemudianada ibu yang mengatakan bahwa ada orang yang mencuri tas di dalammobil saksi langsung lemas karena saksi tahu uang saksi sudah hilang.Bahwa benar mobil dipakai mengalami kerusakan pada pintu bagian depanHalaman 6 dari 18 Putusan Nomor 196/Pid.B/2018/PN Ambkanan.Bahwa benar barang bukti yang di tunjukan adalah sebagian uang milik saksiyang hilang.Bahwa benar menurut keterangan saksi ibu yang kemudian saksi tahubernama Napsa

Bin LANTARA NAPSA dibawahsumpah pada pokoknyamenerangkan: Bahwa sebelumnya saksi telah memberikan keterangan berkaitandengan perkara ini, dan saksi membenarkan keterangan dantandatangannya dalam Berita Acara Pemeriksaan yang dibuat olehPenyidik Pembantu pada Kepolisian Resort Bulukumba pada hari Rabutanggal 13 Nopember 2013 jam 15.30wita; Bahwa pada hari Rabu tanggal 16 Oktober 2013 sore saksidiberitahukan oleh Ayah Korban bahwa anaknya bernama KorbanAnaktidak pernah pulang ke rumah sejak pagi pergi

Terdakwa EKO WAHYONO Als EKO Bin RASIKIN terbukti secara sah dan dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana penyalahgunaan Narkotika Golongan I bagi diri sendiri sebagaimana dalam dakwaan Subsidair Penuntut Umum;

alias Toto Bin (alm) Naslam terbukti secara sah dan dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana penyalahgunaan Narkotika Golongan I bagi diri sendiri sebagaimana dalam dakwaan Subsidair Penuntut Umum;

b. 1 (satu) lembar surat dari Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan Semarang Nomor : PY. 09.00.954.11.16.5723 tanggal 28 November 2016 tentang Pemberitahuan Hasil Pemeriksaan Obat-obatan baik obat tradisional maupun obat kimia yang biasa dikonsumsi oleh Terdakwa yang menerangkan terhadap obat-obat tersebut tidak dapat melakukan pengujian terhadap kandungan NAPSA golongan I dan pemakaian obat-obatan tersebut tidak mempengaruhi hasil test urine terhadap kandungan Napza golongan I.

Positif mengandung Metamfetamina sebagaimanadimaksud dalam daftar Narkotika Golongan lampiran Undangundang Nomor 35tahun 2009 tentang Narkotika.b. 1 (satu) lembar surat dari Balai Besar Pengawasan Obat dan MakananSemarang Nomor : PY. 09.00.954.11.16.5723 tanggal 28 November 2016 tentangPemberitahuan Hasil Pemeriksaan Obatobatan baik obat tradisional maupun obatkimia yang biasa dikonsumsi oleh Terdakwa yang menerangkan terhadap obatobattersebut tidak dapat melakukan pengujian terhadap kandungan NAPSA

Positif mengandung Metamfetaminasebagaimana dimaksud dalam daftar Narkotika Golongan lampiran Undangundang Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika.b. 1 (satu) lembar surat dari Balai Besar Pengawasan Obat dan MakananSemarang Nomor : PY. 09.00.954.11.16.5723 tanggal 28 November 2016tentang Pemberitahuan Hasil Pemeriksaan Obatobatan baik obat tradisionalmaupun obat kimia yang biasa dikonsumsi oleh Terdakwa yang menerangkanterhadap obatobat tersebut tidak dapat melakukan pengujian terhadapkandungan NAPSA

ChristyOctaria pada tes penyaring urine memberikan hasil Positifterhadap Methamfethamine; Bahwa pada bulan Januari 2011 sampai dengan bulan Juli 2011 sayapernah mengikuti terapi dan rehabilitasi sosial korban penyalahgunaanzat (napsa) di Lembaga Rehabilitasi Kunci Yogyakarta dengan rincian 3(tiga) bulan rawat inap dan 3 (tiga) bulan rawat jalan. (Surat KeteranganNo. 150/VII/KUNCI/2017 yang ditanda tangani Agustinus Murgianta, STterlampir dalam berkas).

Memerintahkan para terdakwa menjalani rehabilitasi medis di Klinik NAPSA dan Rumatan METADON RSUD Dr. Moewardi Surakarta;6. Memerintahkan masa pidana penjara tersebut tidak perlu dijalani oleh para terdakwa dengan syarat setelah putusan berkekuatan hukum tetap, para terdakwa direhabilitasi dirumah rehabilitasi RSUD Moewardi Surakarta sampai akhir masa pidana yang dijatuhkan;7. Menetapkan masa selama para terdakwa direhabilitasi medis tersebut diperhitungkan sebagai masa menjalani pidana;8.

Hari Prasodjo terbukti secara sah dan dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana penyalahgunaan Narkotika Golongan I bagi diri sendiri sebagaimana dalam dakwaan Subsidair Penuntut Umum;

Memerintahkan agar Terdakwa menjalani rehabilitasi medis dansosial di Lembaga Rehabilitasi Sosial Penyalahgunaan NAPSA SatriaBaturraden selama 3 (tiga) bulan;6. Menetapkan masa menjalani rehabilitasi diperhitungkan sebagaimasa menjalani pidana;7. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telahdijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkantersebut;8. Menetapkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan;9.

dendam tetapi bertujuan untuk pembinaan, menghilangkan rasabersalah pada diri terdakwa, dan adanya keseimbangan dalam kehidupanmasyarakat di mana tindak pidana itu dilakukan dengan pertimbangan sebagaiberikut :Menimbang, bahwa terhadap barang bukti Narkotika Golongan jenisshabu yang diajukan kepersidangan seberat 0,31830 gram / kurang dari 1(satu) gram;Menimbang, bahwa dari hasil Assessment terdakwa sudahmendaftarkan diri sebagai pasien Rehabilitasi di Institusi Penerima Wajib Lapor( IPWL ) korban Napsa

Hari Prasodjo terbukti secara sah dan dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana penyalahgunaan Narkotika Golongan I bagi diri sendiri sebagaimana dalam dakwaan Subsidair Penuntut Umum;

Bin Purnomo Tri Wibowo terbukti secara sah dan dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana penyalahgunaan Narkotika Golongan I bagi diri sendiri sebagaimana dalam dakwaan Subsidair Penuntut Umum;

Bin Purnomo Tri Wibowo terbukti secara sah dan dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana penyalahgunaan Narkotika Golongan I bagi diri sendiri sebagaimana dalam dakwaan Subsidair Penuntut Umum;

Memerintahkan agar Terdakwa menjalani rehabilitasi medis dansosial di Lembaga Rehabilitasi Sosial Penyalahgunaan NAPSA SatriaBaturraden selama 3 (tiga) bulan;6. Menetapkan masa menjalani rehabilitasi diperhitungkan sebagaimasa menjalani pidana;7. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telahdijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkantersebut;8. Menetapkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan;9.

RALA, seorang yang bernama ANDIS tidak ditemukan sehinggaditepatkan status DPO ; Bahwa Saksi sempat menanyakan kepada Terdakwa, Terdakwa tidakmemiliki ijin untuk menyimpan/menguasai dan Terdakwa tidak puladalam assesment penanggulangan Napsa dibawah pengawasan dokter;Saksi ASRULLAH Bin AKIRE; Saksi telah disumpah yang pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut; Bahwa Saksi tidak kenal dengan Terdakwa dan hanya tahu setelahpenangkapan; Bahwa Saksi mendapat informasi dari seseorang yang tidak dikenal

Riwayat Penggunaan Napsa : Alkohol : 2001 2017 seminggu 23 kali ; Sabu : Pernah mencoba 1 x Tahun 2010 ; Ganja : 2013/2016 Penggunaannya tidak menentu,2017/2019 Penggunaan 23 kali Seminggu ;4. Keluarga :5. Riwayat Psikiatri :6. Pemeriksaan Fisik :Il. Pemeriksaan Penunjang :Surat Laboratoeium Penguji Balai Laboratorium KesehatanProvinsi Maluku No. Lab : 030K4/XI/2019 yang ditandatanganioleh Plh. Kepala Balai Laboratorium Kesehatan Provinsi MalukuDokter Konsultan (dr.

Dinas Kesehatan Kabupaten Bojonegoro, terhitung mulai tahun 2011sampai dengan sekarang; Bahwa Ahli menjabat sebagai Kepala UPT Instalasi Farmasi dan AlatKesehatan di Dinas Kesehatan Kabupaten Bojonegoro, dengan tugas dantanggung jawab Ahli secara garis besar melakukan pengelolaan obat danalat kesehatan; Bahwa Ahli pernah mengikuti pelatihan/kejuruan dalam bidangkesehatan, khususnya dalam bidang pangan diantaranya mengikutipelatinan di Universitas Erlangga yang diadakan oleh Fakultas Farmasiterkait NAPSA

Barang bukti kristal bening (kode C), urine (kode D) dan darah (kode E) sepertitersebut dalam I adalah benar mengandung sediaan narkotika MA (metamfetamina) danterdaftar dalam golongan I (satu) nomor unit 61 Lampiran UndangUndang RepublikIndonesia Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, bahwa berdasarkan surat keterangannomor: YM.02.25/1NT.IE1.PTRM/0O15/2013 tanggal 5 Juni 2013 dengan hasil pemeriksaanpada saat mi menunjukkan seorang pengguna Napsa jenis amphetamine (sabu), saransecepatnya mengikuti