1. 4 (empat) buah jarring penangkap ikan

1. Benang kain berukuran kecil sebanyak 33 (tiga puluh tiga) roll

1. 1 (satu) buah sampan beserta2 (dua) buah alat pendayung,
2. Uang sejumlah Rp. 3.250.000,- (tiga juta dua ratus lima puluh ribu rupiah) hasil lelang dari tangkapan

KasihSayang belum ada menikmati ikan hasil tangkapan dengan alatpeledak tersebut karena sudah terlanjur ditangkap oleh PolairPolres Kep.

Kasih Sayangbelum ada yang menikmati ikan hasil tangkapan dengan alatpeledak tersebut karena sudah terlanjur ditangkap oleh PolairPolres Kep.

KasihSayang belum ada yang menikmati ikan hasil tangkapan denganalat peledak tersebut karena sudah terlanjur ditangkap oleh PolairPolres Kep. Mentawai.

., M.Kn. di Kota Dobo, KabupatenKepulauan Aru, yang menjalankan usaha perikanan berupa membeli danmengumpulkan hasil perikanan di Kabupaten Kepulauan Aru (Bukti P9dan Bukti P10):Bahwa Pemohon I, Pemohon II, dan Pemohon III dalam menjalankanusaha perikanan, dengan cara membeli hasil tangkapan laut dari paranelayan yang ada di Kabupaten Kepulauan Aru, oleh karenanyaPemohon I, Pemohon Il, dan Pemohon Ill patut dikualifisir sebagaiPembeli Hasil Tangkapan Perikanan;Bahwa Pemohon , Pemohon Il, dan Pemohon

Putusan Nomor 68 P/HUM/2019es13.Bahwa karena Pemohon , Pemohon II, dan Pemohon III menjalankanusaha perikanan dalam bentuk usaha dagang yakni dengan caramembeli hasil tangkapan ikan dari para nelayan, maka Pemohon ,Pemohon II, dan Pemohon Ill patut dikualifisir sebagai Pembeli HasilTangkapan Perikanan, yang berdasarkan Pasal 9 ayat (3) PeraturanDaerah Kabupaten Kepulauan Aru Nomor 16 Tahun 2017 tentangRetribusi Tempat Pelelangan, diwajibkan membayar 2% (dua persen)dari hasil tangkapan perikanan;Bahwa

perikanan, yakni dalam menjalankan usahanya masingmasing dilakukan dengan cara membeli hasil tangkapan perikanan daripara nelayan.

Oleh karena Pemohon , Pemohon II dan Pemohon Illmerupakan pembeli hasil tangkapan perikanan, maka mesti mendapatHalaman 16 dari 44 halaman.

Putusan Nomor 68 P/HUM/2019Pelelangan, Para Pemohon sebagai Pembeli Hasil Tangkapan Perikanandiwajibkan membayar 2% dari hasil tangkapan perikanan, tetapi denganditerbitkannya objek permohonan keberatan hak uji materiil, membebanipembayaran harga patokan produksi ratarata 3% tanpa memberikankualifikasi antara penjual dan pembeli; Bahwa berdasarkan buktibukti tersebut di atas, Para Pemohon selamaini dalam menjalankan usaha kegiatannya berdasarkan objekpermohonan keberatan hak uji materiil, telah ditetapbkan

TIMBULDRAJAT BM sudah berjalan sejak bulan Desember 2016 (sekitar 4 Bulan)dengan menggunakan alat tangkap Jenis PURSAINE WARING denganukuran Jaring Lebar 0,38 Inci dengan panjang jaring +200 meter dan caramenggunakannya adalah ditebar kemudian ditarik oleh mesin Gardan;Bahwa Terdakwa pada hari kamis tangal 13 April 2017 saat ditangkapPetugas Polisi Air diatas sudah mendapatkan hasil tangkapan ikan jenis terisebanyak + 500 kg dan menjual hasil tangkapan ke TPI Pengaradan Brebes;Bahwa kapal yang digunakan

TIMBULDRAJAT BM sudah berjalan sejak bulan Desember 2016 (sekitar 4 Bulan)dengan menggunakan alat tangkap Jenis PURSAINE WARING denganHalaman 7 dari 35 Putusan Nomor 95/Pid.Sus/2017/PN Cbnukuran Jaring Lebar 0,38 Inci dengan panjang jaring +200 meter dan caramenggunakannya adalah ditebar kemudian ditarik oleh mesin Gardan;Bahwa Terdakwa pada hari kamis tangal 13 April 2017 saat ditangkapPetugas Polisi Air diatas sudah mendapatkan hasil tangkapan ikan jenis terisebanyak + 500 kg dan menjual hasil

tangkapan ke TPI PengaradanBrebes;Bahwa kapal yang digunakan oleh Terdakwa adalah kapal TIMBULDRAJAT BM, yang terouat dari kayu jati warna Hijau list Putih Merah,Ukuran GT 11, pada Lambung Kapal sebelah kanan dan kiri terdapattulisan KM.

TIMBUL DRAJAT BM sudah berjalan sejak bulan Desember 2016(sekitar 4 Bulan) dengan menggunakan alat tangkap Jenis PURSAINEWARING dengan ukuran Jaring Lebar 0,38 Inci dengan panjang jaring +200meter dan cara menggunakannya adalah ditebar kemudian ditarik oleh mesinGardan;Bahwa Terdakwa pada hari kamis tangal 13 April 2017 saat ditangkapPetugas Polisi Air diatas sudah mendapatkan hasil tangkapan ikan jenis terisebanyak + 500 kg dan menjual hasil tangkapan ke TPI PengaradanBrebes;Bahwa kapal yang digunakan

Cirebon Jawa Barat;Bahwa Saksi menjelaskan pada saat dilakukan pemeriksaan KM.TIMBUL DRAJAT BM sudah mendapatkan hasil tangkapan ikan jenisteri sebanyak + 5 (Lima) Box tempat penampungan ikan berisi penuh;Bahwa Saksi menjelaskan sesuai ketentuan bahwa setiap kapalperikanan yang berlayar untuk melakukan penangkapan ikan harusdilengkapi dengan SIUP (Surat lin Usaha Perikanan), SIPI (Surat jinHalaman 13 dari 35 Putusan Nomor 95/Pid.Sus/2017/PN CbnPenangkapan Ikan) dan SPB (Surat Persetujuan Berlayar

BT 92684 TS yang dinahkodai oleh saksi PHAN VAN DIN ANH, darihasil pemeriksaan diatas kapal, diketahui terdakwa tidak memilikidokumen berupa Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI) dan ditemukan alatpenangkap ikan Pair Trawl serta hasil tangkapan + 1 (satu) Ton ikancampuran. Bahwa selanjutnya terdakwa DUONG VAN TUNG berikut kapal KM.

Saksi Saksi HO HOANG DUY dan PHAM VAN THO dibawah sumpah padapokoknya menerangkan sebagai berikut :Bahwa para Saksi adalah Awak Buah Kapal yang berperan sebagaipekerja penarik jaring dan pemilah ikan hasil tangkapan dan tidakmempunyai hubungan keluarga dengan Nahkoda KM. BT 92684 TS.Bahwa para Saksi menerangkan Pemilik KM.

BT 92684 TS adalah BUNberalamat di Ben Tree Vietnam, termasuk kapal pasangannya yakniKapal Bantu KM BT 93528 TS.Bahwa Kapal Utama dan Kapal Bantu tidak memasang Bendera.Bahwa para Saksi bertugas mempersiapkan dan menarik jaring trawlserta memiliah ikan hasil tangkapan dan perintah lainnya dari NahkodaPutusan Nomor25/ Pid.SusPRK/ 2018/ PN. Tpg. Halaman: 8dalam pengoperasian kapal.Bahwa KM.

19.00Bahwa hasil tangkapan dibawa ke CAOMAO Vietnam oleh kapalpengangkut.Bahwa KM BT 92684 TS tidak pernah singgah di Pelabuhan manapun diIndonesia.Bahwa dalam mengoperasikan jaring pair trawl selain harusberpasangan (dua kapal) juga harus dikendalikan oleh 2 (dua)operator setiap kapalnya yakni Nahkoda dan Kepala Kamar Mesin(KKM).

BT 92684 TS memiliki jenis alat tangkap dengan ciri ciriyang disebutkan baik oleh Saksi maupun Terdakwa adalah jenis alattangkap Pair Trawl, yang dioperasikan oleh dua kapal.Bahwa benar KM BT 92684 TS adalah sebagai Kapal Utama yangberpasangan dengan Kapal Bantu KM BT 93528 TS.Bahwa benar hasil tangkapan yang ada di KM BT 92684 TS adalah ikanCampuran sebanyak kurang lebih 1 (Satu) ton.Bahwa benar kapal KM.

Sulawesi Utara tanggal 28 Mei 2019 telahmelakukan pengukuran dan penimbangan terhadap 16 (enam belas) ekor Lobsterdari hasil tangkapan yang dilakukan oleh Terdakwa Devo Hardinan Kamansibersama dengan Terdakwa II Yosep Manenggehe dan Saksi Dedi Mananoma, danhasil pengukuran dan penimbangan khususnya terhadap under size Lobster danLobster dalam kondisi bertelur yaitu sebagai berikut : Under Size lobster : 1 (Satu) ekor dengan berat 143 gram; 1 (Satu) ekor dengan berat 105 gram; 1 (Satu) ekor dengan

Sulawesi Utara tanggal 28 Mei 2019 telahmelakukan pengukuran dan penimbangan terhadap 16 (enam belas) ekor Lobsterdari hasil tangkapan yang dilakukan oleh Terdakwa Devo Hardinan Kamansibersama dengan Terdakwa II Yosep Manenggehe dan Saksi Dedi Mananoma, danhasil pengukuran dan penimbangan khususnya terhadap under size Lobster danLobster dalam kondisi bertelur yaitu sebagai berikut : > Under Size lobster : 1 (Satu) ekor dengan berat 143 gram; 1 (Satu) ekor dengan berat 105 gram; 1 (Satu) ekor dengan

Bisma 8001, yang melakkanpenangkapan terhadap ke dua terdakwa dan kapal Pelangbeserta peralatan dan ikan Lobster hasil tangkapan;Put.

Stevy Matahelumual, S.Pi Bahwa Ahli adalah PNS bertugas di Balai karantina IkanPengendalian Mutu dan keamanan Hasil Perikanan (BKIPM)Manado; Bahwa Ahli telan melihat dan melakukan pengukuran danpenimbangan terhadap Lobster hasil tangkapan ke dua Terdakwadan saksi masih dibawah ukuran/berat yang diizinkan di tangkapsesuai PerMen KKP Nomor 56 tahun 2016 yakni harus diatas 200Gram/ekor dan tidak kondisi bertelur.

Bisma 8001di perairan selat Lembeh;Bahwa hasil tangkapan lobster tidak sesuai ukuran masih terlalukecil dibawah ukuran 200 gram/ekor, sehingga perahu, peralatanmenyelam, mesin, Kompressor/blower berserta bertiga di tarik kepangkalan Polairud untuk diperiksa;Terdakwa 2.

Pulau Timor XXII3016 pada wilayah perairanTeluk Kupang Tanjung Tenau posisi 10 12 048 LS 123 31 262 BT,pada hari Selasa tanggal 13Agustus 2019 sekitar pukul 04.00 Wita denganLobsterhasil tangkapan sebanyak kurang lebih 301 (tiga ratus satu) kg.

PK.205/04/106/UPP.Lbk18;e1 (satu) lembar Surat Ukur Dalam Negeri Nomor : 108/Pe;e1 (satu) lembar Sertifikat Kelaikan dan Pengawakan Kapal Penangkap IkanNomor : Al.501/52/16/UPP.Lbk19;e1 (satu) buah Buku Kesehatan Kapal KMN PENGEMBARA GT 19;Dikembalikan kepada terdakwa SAHARULLAH;e1 (Satu) Lembar Kwitansi hasil pelelangan lobster;Tetap terlampir dalam berkas perkara.eUang sejumlah Rp. 55.800.000 (lima puluh lima juta delapan ratus riburupiah) 300 kg lobster @ Rp. 186.000, dengan perincian:Hasil tangkapan

;Dikembalikan kepada terdakwa;Hasil tangkapan di NTT= 110 kg x @ Rp. 186.000= 20.460.000,;Dirampas untuk Negara;eLobster sebanyak 1kg;Dirampas untuk dimusnahkan;4. Menetapkan agar terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp.5.000, (limaribu rupiah).Menimbang, bahwa Pengadilan Negeri Kupang telah menjatuhkan PutusanNomor 210/Pid.Sus/2019/PN.Kpg tanggal 3 Oktober 2019 yang amarnya berbuny!sebagai berikut :1.

di NTB= 190 kg x @ Rp. 186.000= 35.340.000Dikembalikan kepada terdakwa.Hasil tangkapan di NTT= 110 kg x @ Rp. 186.000= 20.460.000Dirampas untuk Negara.eLobster sebanyak 1kgDirampas untuk dimusnahkan6.

di NTB= 190 kg x @ Rp. 186.000= 35.340.000Dikembalikan kepada terdakwa.Hasil tangkapan di NTT= 110 kg x @ Rp. 186.000= 20.460.000Dirampas untuk Negara.eLobster sebanyak 1kgDirampas untuk dimusnahkan5.

MUHALI BinSAHMAR membuat penggarangan/pengasapan untuk merebus 25(dua puluh) lima buah Tripang hasil tangkapan di KawasanPerairan laut blok Legon Haji SPIN wilayah I PanaitanTaman NAsional Ujung Kulon tersebut, sedangkan terdakwaII. SUHAWI Bin H. SANIDIN dan terdakwa III. HASURI BinH.

SAIRI Bin DATANGmenyelam kurang lebih setengah jam dan munculdipermukaan laut dengan membawa 12 (dua obelas )buahTripang, sedangkan terdakwa H.SANIDIN' BinMUSTAJEH menerima Tripang hasil tangkapan yangkemudian disimpan didalam tong plastik yangberisikan air ;Bahwa terdakwa bersama dengan terdakwa I. H. SANIDINBin MUSTAJEH, terdakwa II. SUHAWI Bin H. SANIDIN,terdakwa IV.

SANIDIN dan terdakwa V.MUHALI Bin SAHMAR, sekitar pukul 04.00 wibberistirahat di Blok Legon Haji Perairan Panaitansambil merebus Tripang hasil tangkapan bersamaTerdakwa I. H. SANIDIN Bin MUSTAJEH dan terdakwa V.MUHALI Bin SAHMAR, sedangkan terdakwa II. SUHAWI BinH. SANIDIN dan terdakwa III HASURI Bin H.

H.SANIDIN BinMUSTAJEH menerima Tripang hasil tangkapan yangkemudian disimpan didalam tong plastik yangberisikan air ;Bahwa terdakwa bersama dengan terdakwa I. H. SANIDINBin MUSTAJEH, terdakwa II. SUHAWI Bin H. SANIDIN,terdakwa III. HASURI Bin H. SANIDIN dan terdakwa IV.SAIRI Bin DATANG, sekitar pukul 04.00 wibberistirahat di Blok Legon Haji Perairan Panaitansambil merebus Tripang hasil tangkapan bersamaTerdakwa I. H. SANIDIN dan terdakwa IV. SAIRI BinDATANG, sedangkan terdakwa II. SUHAWI Bin H.

SANIDIN Bin MUSTAJEH menerima Tripanghasil tangkapan dandisimpan ditong plastik yang telahberisikan air ;Bahwa sekitar pukul 04.00 para terdakwa berlabuhkedaratan blok Legon Haji perairan Panaitan TamanNasional Ujung kulon untuk beristirahat sambilmenggarang/pengasap dan merebus Tripang hasiltangkapan ;Bahwa terdakwa MI. H. SANIDIN Bin MUSTAJEH ,terdakwa IV. SAIRI Bin DATANG dan terdakwa V. MUHALIBin SAHMAR, merebus Tripang hasil tangkapan sedangkanterdakwa II. SUHAWI Bin H.

yang pada ujungnya terdapat serok yangterdapat kabel yang terhubung dengan mesin genset merk Yasuka yangterletak di perahu (cis) bagian tengah yang digunakan oleh terdakwa danterdapat juga kabel yang mengarah kedalam air yang terhubung dengangenset ; Bahwa saat itu terdakwa sudah berhasil mendapatkan ikan berupa ikanharuan/gabus, pepuyu dan sepat kurang lebih 7 kilo gram yang ditaruhdalam ember serta karung yang terletak dalam perahu (cis) yangdigunakan oleh terdakwa ; Bahwa kondisi ikan hasil tangkapan

speedboat dimatikan selanjutnya saksi bersamadengan Cahyo Suryo Wibowo mengikuti arus Sungai sampai mendekatiperahu (cis) yang digunakan oleh terdakwa ;Bahwa saksi bersama dengan Cahyo Suryo Wibowo melihat terdakwasedang melakukan penangkapan ikan menggunakan alat setrum gensetdan pada saat didekati terlinat di perahu (cis) terdakwa ada ember warnahitam dan karung warna putih berisi ikan, lalu ditanyakan kepada terdakwaperihal ikan tersebut dan terdakwa mengakui kalau ikan tersebut adalahhasil tangkapan

menggunakan alat setrum genset ;Bahwa selanjutnya terdakwa digiring menuju pos untuk diamankandengan posisi perahu (cis) terdakwa didepan dan speedboat saksidibelakangnya dengan jarak sekitar 8 meter dan setelah sampai dipinggirsungai saksi melihat seperangkat alat setrum genset sudah tidak ada lagidiperahu (cis) terdakwa dan ketika ditanyakan terdakwa mengakui telahmembuangnya di sungai saat perjalanan menuju pos, selanjutnyaterdakwa beserta barang bukti ikan hasil tangkapan dan perahu (cis)diamankan

yang terhubung dengan mesin genset merk Yasuka yangterletak di perahu (cis) bagian tengah yang digunakan oleh terdakwa danterdapat juga kabel yang mengarah kedalam air yang terhubung dengangenset ;Bahwa saat itu terdakwa sudah berhasil mendapatkan ikan berupa ikanharuan/gabus, pepuyu dan sepat kurang lebih 7 kilo gram yang ditaruhdalam ember serta karung yang terletak dalam perahu (cis) yangdigunakan oleh terdakwa ;Halaman 6 dari 19 Putusan Nomor 175/Pid.Sus/2018/PN KgnBahwa kondisi ikan hasil tangkapan

menggunakan alat setrum genset ;Menimbang, bahwa kemudia terdakwa digiring menuju pos untukdiamankan dengan posisi perahu (cis) terdakwa didepan dan speedboat yangdikemudikan saksi Muhammad Sapii dibelakangnya dengan jarak sekitar 8meter, saat hendak diawa ke pos yang berada dipinggir sungai, diperjalananseperangkat alat setrum genset yang digunnakan untuk menyetrum ikanterdakwa buang ke sungai, sehingga tinggal perahu (cis) yang digunakan olehterdakwa serta ikan hasil tangkapan di ember dan karung

melakukan penarikan jaring Pair Trawlbersama kapal pasangannya yaitu BV 93969 TS yang dinahkodai olehsaksi TRUONG VAN CUONG, ketika dilakukan pemeriksaan kapalterdakwa oleh saksi RIO SANDRY dan saksi LLIONARDO ARONGGEARdiatas kapal terdakwa tidak ditemukan Surat Izin Penangkapan Ikan(SIPI) serta suratsurat/ dokumen kapal dari pemerintah Indonesia,ditemukan bong/tiang dan tali penarik yang masih tergulung di winch(penggulung tali/Line Houller), tidak di temukan ikan hasil tangkapankarena ikan hasil tangkapan

Begitu Sayap sudah terangkat,tali penarik jaring kapal BV 93968 TS dilepas dan dua sayap berada dikapal saksi TRUONG VAN CUONG (BV 93969 TS) untuk melanjutkanmengangkat jaring dan mengeluarkan ikan hasil tangkapan diatas kapalsaksi TRUONG VAN CUONG.Halaman 3 dari 18 Putusan Nomor 4/PID.SUS/2019/PT.PBR Bahwa ikan hasil tangkapan terdakwa bersama dengan saksi TRUONGVAN CUONG nahkoda BV 93969 TS sudah sebanyak + 200 (dua ratus)kg ikan campuran yang disimpan di kapal BV 93969 TS yang dinahkodaioleh saksi

Begitu Sayap sudah terangkat,tali penarik jaring kapal BV 93968 TS dilepas dan dua sayap berada dikapal saksi TRUONG VAN CUONG (BV 93969 TS) untuk melanjutkanmengangkat jaring dan mengeluarkan ikan hasil tangkapan diatas kapalsaksi TRUONG VAN CUONG.

Bahwa ikan hasil tangkapan terdakwa bersama dengan saksi TRUONGVAN CUONG nahkoda BV 93969 TS sudah sebanyak + 200 (dua ratus)kg ikan campuran yang disimpan di kapal BV 93969 TS yang dinahkodaioleh saksi TRUONG VAN CUONG.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana Pasal 92 joPasal 26 ayat (1) jo pasal 102 UndangUndang RI Nomor 31 Tahun 2004tentang Perikanan sebagaimana telah diubah dengan UndangUndang RINomor 45 Tahun 2009 tentang Perikanan jo Pasal 55 ayat (1) ke1 KUHP.ATAUKETIGABahwa

patrol mendekati terdakwa, Terdakwa lalu berusaha menghindar denganmengendarai ketinting, sehingga terjadi pengejaran antara petugas patroli dengan terdakwa;Bahwa ketika petugas patroli berhasil menangkap terdakwa, ditemukan dopis(sumbu dan baigon) dalam saku celana terdakwa dan 46 (empat puluh enam) ekor ikan dasar di atas ketinting terdakwa;Bahwa Terdakwa lalu mengaku bahwa dopis digunakan terdakwa untukmembuat peledak guna menangkap ikan, dan 46 (empat puluh enam) ekorikan dasar, adalah hasil tangkapan

patah, daging lunak (tidak kKompak), isi perut hancur, tidakada bekas jeratan jaring pada tubuh ikan serta pada rongga mulut ikan tidak ada bekas luka karena mata kail (mata pancing); Bahwa ikan yang mati dekat ledakan bom akan mengalami patah tulangpunggung, mata kan berwarna merah darah, gelembung renang akan pecahdan isi perut rusak (kerusakan sebagian besar organ dalam) sedangkan ikanyang mati jauh dari radius ledakan tidak akan mengalami kerusakan padasemua organnya; Bahwa ikan yang menjadi tangkapan

Petugas Patroli melihat Terdakwa berada di atasketinting, akan tetapi ketika Terdakwa melihat Petugas Patroli, Terdakwa lalumenghindari Petugas Patroli, sehingga Petugas Patroli mengejar Terdakwa,dan ketika Patugas Patroli menagkap Terdakwa, dari dalam saku celanaTerdakwa ditemukan dopis (Sumbu dan baigon) dan Petugas Patroli10menemukan 46 (empat puluh enam) ekor ikan dasar di atas ketinting terdakwa; Bahwa benar selanjutnya Terdakwa mengaku bahwa 46 (empat puluh enam)ekor ikan dasar adalah hasil tangkapan

sebagaimana fakta hukum di persidanggan yaitu pada hariRabu tanggal 23 Desember 2015 di perairan perikanan tanjung pulau meti/pasilamoKecamatan Tobelo Timur Kabupaten Halmahera Utara, Terdakwa ketika ditangkapoleh Petugas Patroili Polsus Perikanan dan Petugas Dinas Perikanan berada di atasperahu ketintingnya, yang mana di atas perahu ketinting tersebut ditemukan 46(empat puluh enam) ekor ikan dasar, selanjutnya Terdakwa menerangkan bahwa 46(empat puluh enam) ekor ikan dasar tersebut adalah hasil tangkapan

lain adalahbahan peledak, karena sebagaimana diuraikan bahwa sebelum dilempar ke arah ikan,sumbu bom tersebut dibakar terlebih dahulu, yang kemudian akan meledak di dalamlaut, dan akibat ledakan tersebut, ikan yang berada disekitar ledakan akan mati,sehingga Terdakwa dengan mudah dapat mengumpulkan ikanikan yang telah matitersebut; Menimbang, bahwa hal tersebut juga sesuai dengan pendapat ahli yangmenerangkan bahwa 46 (empat puluh enam) ekor ikan dasar hasil tangkapanterdakwa adalah ikan hasil tangkapan

Bahwasejak hari pertama penangkapan ikan yang dilakukan oleh terdakwa bersamaanak buah kapal telah mendapatkan ikan sebanyak 50 box dengan rinciandalam satu box berisi ikan sekitar 30 kg dan hasil ikan tangkapan tersebut telahdijual kepada masyarakat Seraya dengan harga Rp200.000 per box ;Bahwa terdakwa di dalam melakukan penangkapan ikan tersebutterdakwa tidak memiliki surat izin penangkapan ikan atau SIPI selanjutnyakapal KMN.

PUTRA MANKA GT. 25 yang dinahkodai oleh terdakwa ditangkapoleh kapal patroli kepolisian KPSEMAU XxXII3012 pada wilayah perairanSeraya Besar Kabupaten Manggarai Barat Provinsi Nusa Tenggara Timur posisi08 24 147" LS 119 50' 114 " BT, pada hari Senin tanggal 10 September2018 sekitar pukul 04.30 Wita dengan ikan hasil tangkapan sebanyak 15 (limabelas) ekor ikan jenis tongkol.Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam denganpidana sesuai pasal 93 ayat (1) jo pasal 27 ayat (1) UndangUndang

Bahwasejak hari pertama penangkapan ikan yang dilakukan oleh terdakwa bersamaanak buah kapal telah mendapatkan ikan sebanyak 50 box dengan rinciandalam satu box berisi ikan sekitar 30 kg dan hasil ikan tangkapan tersebut telahdijual kepada masyarakat Seraya dengan harga Rp200.000 per box ;Bahwa terdakwa sejak berlayar dari Perairan Pulau Badi untukmelakukan penangkapan ikan di perairan Seraya Besar Kabupaten ManggaraiBarat tersebut terdakwa tidak memiliki Surat Persetujuan Berlayar selanjutnyakapal

PUTRA MANKA GT. 25 yang dinahkodai terdakwa ditangkap olehkapal patroli kepolisian KPSEMAU XxXII3012 pada wilayah perairan SerayaBesar Kabupaten Manggarai Barat Provinsi Nusa Tenggara Timur posisi 08 24'147" LS 119 50' 114 " BT, pada hari Senin tanggal 10 September 2018sekitar pukul 04.30 Wita dengan ikan hasil tangkapan sebanyak 15 (lima belas)ekor ikan jenis tongkol ;Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam denganpidana sesuai pasal 98 jo pasal 42 ayat (3) UndangUndang Nomor 31

, hasil ikan tangkapan tersebut dijual kepadamasyarakat Seraya dengan harga Rp. 200.000, per box; Bahwa Kapal PUTRA MANKA GT 25 melakukan pelayaran dari PerairanPulau Badi Kab.

Terdakwa, ketika petugas patroliAngkatan Laut melakukan penangkapan saat itu masih bagus, tetapibeberapa hari setelah penangkapan, ikan tersebut mulai membusuksehingga ikan tersebut dimusnahkan karena sudah mengeluarkan baubusuk;Bahwa jenis ikan yang terdapat dalam KM Sumber Rezeki adalah ikancampuran;Bahwa ikan hasil tangkapan KM Sumber Rezeki saat dilakukanpengamanan terhadap kapal kurang lebih 1 (satu) ton;Bahwa alat tangkap yang dipergunakan oleh Terdakwa pada saatmelakukan penangkapan ikan

setelah itudilakukan pemeriksaan terhadap kapal dan dokumen kapal tersebut,dimana saat itu suratsurat/dokumen kapal tidak lengkap, sehingga KMSumber Rezeki dan Terdakwa diamankan ke Mako Lanal Sibolga gunapemeriksaan lebih lanjut;Bahwa jumlah ABK KM Sumber Rezeki sebanyak 12 (dua belas) orangtermasuk Terdakwa selaku Nakhoda;Bahwa Saksi bersama para ABK dan Terdakwa berada di lautmenangkap ikan selama 7 (tujuh) hari;Halaman 11 dari 24 Putusan Nomor 36/Pid.Sus/2017/PN SbgBahwa kondisi ikan hasil tangkapan

Terdakwa, ketika petugas patroliAngkatan Laut melakukan penangkapan saat itu masih bagus, tetapibeberapa hari setelah penangkapan, ikan tersebut mulai membusuksehingga ikan tersebut dimusnahkan karena sudah mengeluarkan baubusuk;Bahwa jenis ikan yang terdapat dalam KM Sumber Rezeki adalah ikancampuran;Bahwa ikan hasil tangkapan KM Sumber Rezeki saat dilakukanpengamanan terhadap kapal kurang lebih 1 (Satu) ton;Bahwa alat tangkap yang dipergunakan oleh Terdakwa pada saatmelakukan penangkapan ikan

Terdakwa saat itu sekitar 1 (Satu) ton berupaikan campuran;Bahwa kondisi ikan hasil tangkapan Terdakwa, ketika petugas patroliAngkatan Laut melakukan penangkapan saat itu masih bagus, tetapibeberapa hari setelah penangkapan, ikan tersebut mulai membusuksehingga ikan tersebut dimusnahkan karena sudah mengeluarkan baubusuk;Bahwa Terdakwa dan ABK berada di laut selama 7 (tujuh) hari;Bahwa barang bukti yang diamankan pada saat penangkapan tersebutadalah terdiri dari 1 (satu) unit KM Sumber Rezeki, Dokumen

Terdakwa saat itu sekitar 1 (satu) tonberupa ikan campuran, dimana kondisi ikan hasil tangkapan Terdakwa,ketika petugas patroli Angkatan Laut melakukan penangkapan saat itumasih bagus, tetapi beberapa hari setelah penangkapan, ikan tersebut mulaimembusuk sehingga ikan tersebut dimusnahkan karena sudahmengeluarkan bau busuk;Bahwa benar barang bukti yang diamankan pada saat penangkapantersebut adalah terdiri dari 1 (satu) unit KM Sumber Rezeki, Dokumen terdiridari: SIPI: 26.16.0001.50.51653 berlaku

air dan badanbadan sungaipekerjaan Penanggulangan Banjir Sungai Ulanta Hilir;1 (satu) bundel Risalah Pemeriksaan Tahap I (PHO) Nomor: 12/PHO/PENGAIRAN/CV.BA/VII/2008 tanggal 11 Agustus 2008, Kegiatanpengendalian banjir pada daerah tangkapan air dan badan sungai, Pekerjaanpenanggulangan banjir sungai Ulanta bagian hilir, Lokasi Kabupaten BoneBolango, Kontrak Nomor: 03/BENCANA/PENGAIRAN/ KONTRAK/II/2008tanggal 21 Februari 2008, T.A 2008, Pelaksana PT.

BA/VII/2008 tanggal 11 Agustus 2008, Kegiatanpengendalian banjir pada daerah tangkapan air dan badan sungai, Pekerjaanpenanggulangan banjir sungai Ulanta bagian hilir, Lokasi Kabupaten BoneBolango, Kontrak Nomor: 03/BENCANA/PENGAIRAN /KONTRAK/II/2008tanggal 21 Februari 2008, T.A 2008, Pelaksana PT.

ONDENG KONSERUKSINDO;1 (satu) bundel Harga Perkiraan Sendiri (HPS) Kegiatan Pengendalian Banjirpada Daerah Tangkapan Air dan BadanBadan Sungai PekerjaanPenanggulangan Banjir Sungai Ulanta Bagian Hilir tanggal 05 Februari 2008;1 (satu) bundel Data Ukur Awal Sungai Ulanta Bagian Hilir;1 (satu) lembar Surat Pernyataan bulan Februari 2008 atas nama Ir. DjokoWardojo sebagai Direktur PT.

Sus/201265666768697071721 (satu) bundel Penyerahan Pertama Pekerjaan Selesai (PHO) Nomor: /PHO/KPAPENGAIRAN/VI/2008 tanggal 12 Juli 2008, Pekerjaan penanggulanganbanjir sungai Moutong Bagian Hulu, Lokasi Kecamatan Tilongkabila KabupatenBone Bolango;1 (satu) bundel Surat Perjanjian Kontrak Nomor: 05/BENCANA/ PENGAIRAN/KONTRAK/II/2008 tanggal 21 Februari 2008 Kegiatan Pengendalian BanjirPada Daerah Tangkapan Air Dan Badan Sungai.

LIDIA dengan mengatakan bahwa Ban tersebutadalah barang tangkapan Polda Sumbar dan akan di lelang oleh pihakkepolisian;Kemudian terdakwa dan saksi korban dengan membawa uang tunalsebanyak Rp8.000.000,00 (delapan juta rupiah) di ajak terdakwa menujubelakang Polda Sumbar dengan mengendarai Sepeda Motor merk HondaGenio warna Putih milik terdakwa, ketika berada di belakang Polda Sumbartersebut, terdakwa menunjuk salah satu mobil box yang sedang parkir dibelakang Polda tersebut dan mengatakan bahwa di

Padang Barat Kota Padang, dan bisa 2 (dua) kali pembayarandan sisanya setelah ban sepeda motor tersebut terjual;Bahwa kemudian saksi dan terdakwa pergi ke rumah kakak terdakwayaitu saksi LIDIA untuk meminjam uang sebanyak Rp4.000.000,00 (empatjuta rupiah), ketika berada di rumah saksi Lidia tersebut terdakwa kemballmeyakinkan saksi dan saksi Lidia dengan mengatakan bahwa Bantersebut adalah barang tangkapan Polda Sumbar dan akan dilelang olehpihak kepolisian;Bahwa dengan membawa uang tunai sebanyak

Padang Barat Kota Padang, dan bisa 2 (dua) kalipembayaran dan sisanya setelah ban sepeda motor tersebut terjual;Bahwa kemudian saksi korban dan terdakwa pergi ke rumah kakak terdakwayaitu saksi Lidia untuk meminjam uang sebanyak Rp4.000.000,00 (empatjuta rupiah), ketika berada di rumah saksi Lidia terdakwa kembali meyakinkansaksi korban dan kakaknya dengan mengatakan bahwa Ban tersebut adalahbarang tangkapan Polda Sumbar dan akan dilelang oleh pihak kepolisian;Bahwa dengan membawa uang tunai sebanyak

Padang Barat Kota Padang, dan bisa 2 (dua) kalipembayaran dan sisanya setelah ban sepeda motor tersebut terjual;Bahwa kemudian saksi korban dan terdakwa pergi ke rumah kakak terdakwayaitu saksi Lidia untuk meminjam uang sebanyak Rp4.000.000,00 (empatjuta rupiah), ketika berada di rumah saksi Lidia terdakwa kembalimeyakinkan saksi korban dan kakaknya dengan mengatakan bahwa Bantersebut adalah barang tangkapan Polda Sumbar dan akan dilelang olehpihak kepolisian;Bahwa dengan membawa uang tunai sebanyak

Padang Barat Kota Padang, dan bisa 2 (dua) kali pembayaran dansisanya setelah ban sepeda motor tersebut terjual;Bahwa kemudian saksi korban dan terdakwa pergi ke rumah kakakterdakwa yaitu saksi Lidia untuk meminjam uang sebanyak Rp4.000.000,00(empat juta rupiah), ketika berada di rumah saksi Lidia terdakwa kembalimeyakinkan saksi korban dan kakaknya dengan mengatakan bahwa Bantersebut adalah barang tangkapan Polda Sumbar dan akan dilelang oleh pihakkepolisian;Bahwa dengan membawa uang tunai sebanyak

dengan menggunakan gardanmobil yang telah dimodifikasi yang tersimpan dalam kapal milik terdakwatersebut, lalu sekira 10 (Sepuluh) menit kemudian ikan hasil tangkapandengan menggunakan jarring trawl tersebut dinaikan diatas kapaltersebut, namun tibatiba datang petugas Kepolisian menghampiri kapalyang digunakan terdakwa tersebut, lalu petugas kepolisian tersebutlangsung melakukan pemeriksaan terhadap Kapal yang digunakanterdakwa tersebut, saat dilakukan pemeriksaan petugas kepolisianmenemukan hasil tangkapan

Kecamatan Masaloka Raya Kabupaten Bombana,setelah sampai di Perairan Perairan Pulau Malangke KecamatanMasaloka Raya Kabupaten Bombana tersebut, terdakwa melakukanpenangkapan ikan dengan cara terdakwa menurunkan alat penangkapikan berupa jaring Trawl yang ada dikapal milik terdakwa, setelah 5 (lima)jam kemudian terdakwa menarik jaring trawl tersebut denganmenggunakan gardan mobil yang telah dimodifikasi yang tersimpandalam kapal milik terdakwa tersebut, lalu sekira 10 (Sepuluh) menitkemudian ikan hasil tangkapan

dengan menggunakan jarring trawltersebut dinaikan diatas kapal tersebut, namun tibatiba datang petugasKepolisian menghampiri kapal yang digunakan terdakwa tersebut, lalupetugas kepolisian tersebut langsung melakukan pemeriksaan terhadapKapal yang digunakan terdakwa tersebut, saat dilakukan pemeriksaanHalaman 4 dari 24 Putusan Pidana Nomor 442/Pid.Sus/2019/PN.Kdipetugas kepolisian menemukan hasil tangkapan ikan sekira 30 (tigapuluh) kg, dan menemukan kapal Jolor milik terdakwatersebutmelakukan penangkapan

dengan menggunakan jarring trawltersebut dinaikan diatas kapal tersebut, namun tibatiba datangpetugas Kepolisian menghampiri kapal yang digunakanterdakwa tersebut, lalu petugas kepolisian tersebut langsungmelakukan pemeriksaan terhadap Kapal yang digunakanterdakwa tersebut, saat dilakukan pemeriksaan petugaskepolisian menemukan hasil tangkapan ikan sekira 30 (tigapuluh) kg, dan menemukan kapal Jolor milik terdakwa tersebutmelakukan penangkapan ikan dengan menggunakan jarringtrawl yang tidak sesuai

denganmenggunakan jarring trawl tersebut dinaikan diatas kapal, namun tibatibadatang petugas Kepolisian menghampiri kapal yang digunakan terdakwatersebut, yang kemudian melakukan pemeriksaan terhadap kapal yangdigunakan terdakwa tersebut, menemukan hasil tangkapan ikan sekira 30 (tigaHalaman 17 dari 24 Putusan Pidana Nomor 442/Pid.Sus/2019/PN.Kdipuluh) kg, dan menemukan kapal Jolor milik terdakwa tersebut melakukanpenangkapan ikan dengan menggunakan jarring trawl yang tidak sesuai denganukuran,

Hasil tangkapan layar status Tergugat di aplikasi face bookdicocokkan dengan Hp dan telah dinazegelen, kemudian diberi kodebukti (P.3), tanggal dan paraf Ketua Majelis;4. Hasil tangkapan layar status Tergugat di aplikasi face bookdicocokkan dengan Hp dan telah dinazegelen, kemudian diberi kodebukti (P.4), tanggal dan paraf Ketua Majelis;5.

Hasil tangkapan layar status Tergugat di aplikasi face bookdicocokkan dengan Hp dan telah dinazegelen, kemudian diberi kodebukti (P.5), tanggal dan paraf Ketua Majelis;6.

Hasil tangkapan layar status Tergugat di aplikasi face bookdicocokkan dengan Hp dan telah dinazegelen, kemudian diberi kodebukti (P.6), tanggal dan paraf Ketua Majelis;ti Hasil tangkapan layar status Tergugat di aplikasi face book tidakditunjuk aslinya dan telah dinazegelen, kemudian diberi kode bukti (P.7),tanggal dan paraf Ketua Majelis;8. Foto Penggugat dicocokkan dengan Hp dan telah dinazegelen,kemudian diberi kode bukti (P.8), tanggal dan paraf Ketua Majelis;9.

Tangkapan layar percakapan penggugat dengan TergugatHalaman 9 dari 25 putusan Nomor 1372/Pdt.G/2021/PA.GMdicocokkan dengan Hp dan telah dinazegelen, kemudian diberi kodebukti (T.3), tanggal dan paraf Ketua Majelis;4. Tangkapan layar percakapan penggugat dengan Tergugatdicocokkan dengan Hp dan telah dinazegelen, kemudian diberi kodebukti (T.3), tanggal dan paraf Ketua Majelis;5. Foto USG6. Foto kebersamaan Penggugat dengan Tergugat. Saksi1.

P.8 yang berupa hasil tangkapanlayar dan foto yang telah di meterai maka telah memenuhi ketentuan Undangundang No. 10 Tahun 2020 tentang bea meterai;Menimbang, bahwa karena bukti tersebut tidak ditunjukkan aslinya, akundan pasword, kontrol konfigurasi, fitur spesifik, aplikasi, log, aktivitas/backupdan keterangan dari ahli forensik maka sesuai dengan No. 11 tahun 2008tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, bukti tersebut harusdikesampingkan;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P.9 yang berupa tangkapan

Aneka Loka Indotuna) melalui para terdakwa ; --------------------------------------------------- 2 (dua) ton Ikan Baby Tuna hasil tangkaan di Laut Seram ; ----------Dirampas untuk kepentingan negara ; --------------------------------------------- 8 (delapan) ton Ikan Baby Tuna hasil tangkapan di Laut Pasifik ; --Dikembalikan kepada PT. Aneka Loka Indotuna melalui para terdakwa ; 5.

Hasil tangkapan Ikan Baby Tuna sebanyak 2 (dua) ton yangdidapatkan pada Laut Seram :Dirampas untuk negara ; 2222222 22 oon enn en neec. Hasil tangkapan Ikan Baby Tuna sebanyak 8 (delapan) tonyang didapatkan pada Lautan Pasifik :Dikembalikan kepada para terdakwa ; 4.

Indotuna 110langsung melakukan kegiatan penangkapan ikan dan mendapatkanhasil tangkapan ikan sebanyak 8 (delapan) ton. Bahwa kemudian KM. Indotuna 110 mendapat perintah dari perusahanuntuk berangkat menuju Perairan Laut Seram dengan tujuanmembantu KM. Indotuna 168 yang samasama satu perusahan yangsementara mengalami kerusakan pada alat bantu penangkapan (powerblok) dan mengambil perbekalan dari kapal suplay KM. Asmoro O06. Bahwa kemudian tanggal 13 Maret 2014 KM.

Bina NusaMandiri Pertiwi dan ke Taiwan mengenai jumlah hasil tangkapan danikut menentukan Daerah Penangkapan Ikan/Fishing Ground denganNahkoda Sdr. George Rumbaibab ;Bahwa KM.

Aneka Loka Indotuna) melaluiDili TErdaKwWal 5 eqeeesseeeeetenneeeiemnteeoreneemenenemnemmmeenneneiMenimbang, bahwa terhadap barang bukti berupa 2 (dua) ton IkanBaby Tuna hasil tangkapan di Laut Seram karena terbukti sebagai hasilkejahatan maka haruslah ditetapbkan untuk dirampas untuk kepentingannegara sedangkan terhadap barang bukti berupa 8 (delapan) ton Ikan BabyTuna hasil tangkapan di Laut Pasifik karena tidak terbukti sebagai hasilkejahatan maka haruslah ditetapbkan untuk dikembalikan kepada

Aneka LokaIndotuna) melalui para terdakwa ; 20ne none 2"e 2 (dua) ton Ikan Baby Tuna hasil tangkaan di Laut Seram ; Dirampas untuk kepentingan negara ; e 8 (delapan) ton Ikan Baby Tuna hasil tangkapan di Laut Pasifik ; Dikembalikan kepada PT.

dikembalikan kepada pemiliknya melalui terdakwa;

Uang hasil pelelangan 200 kg ikan hasil tangkapan sejumlah Rp 975.000,-

(sembilan ratus tujuh puluh lima ribu rupiah)

Dirampas untuk Negara

3 (tiga) unit jenis alat tangkap Mini Purse seine (bondet),

Dirampas untuk dimusnahkan

4, Membebankan terdakwa untuk membanyar biaya perkara sebesar Rp.3.000,-

Uang hasil pelelangan 200 kg ikan hasil tangkapan sejumlah Rp975.000, (Sembilan ratus tujuh puluh lima ribu rupiah)Dirampas untuk Negaraa. 3 (tiga) unit jenis alat tangkap Mini Purse seine (bondet)Dirampas untuk dimusnahkan4.

Purse seine bertali kerut dioperasikanmelingkari gerombolan (schooling) ikan yang kemudian tali kerut ditarikHalaman 10 dari 26 Putusan Nomor 70/Pid.Sus/2019/PN Btguntuk mengerutkan jaring bagian bawah, sehingga ikan tidak dapatmeloloskan diri.Ahli berpendapat pendekatan alat penangkapan ikan berdasarkan tujuanikan target tangkapan.

, kemudian pada jam 05.30Wib kapal menuju TPI Batang untuk menjual hasil ikan tangkapan;Bahwa sekira jam 09.00Wib kapal masuk kemuara Pelabuhan Batangkapal diberhentikan dan diperiksa oleh Petugas dari Kapal PatroliKementrian Kelautan dan Perikanan Republik IndonesiaDirektorat JendralPengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan KP.

Uang Uang hasil pelelangan 200 kg ikanhasil tangkapan sejumlah Rp975.000, (Sembilan ratus tujuh puluhlima ribu rupiah)5.

Permono Joyo adalah 15 GT dan ditemukan alat tangkap jenis purseseine dengan ukuran mata jaring sangat kecil kurang dari 1 inch sertahasilnya berupa tangkapan ikan campur +200 Kg;Menimbang atas pendapat Ahli secara teknis alat penangkapan ikanpurse seine memiliki kantong semu pada bagian jaring. Alat tangkap ikanyang bawa oleh kapal KM.

Pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana denda sebesar Rp. 150.000.000,00 (seratus lima puluh juta rupiah);

Bahwa diketahuiTerdakwa membeli bahan peledak berupa Pupuk Ammonium Nitrate sebanyak1 (Satu) sak atau 20 (dua puluh) kilo dengan harga Rp. 1.200.000, (Satu juta duaratus ribu rupiah) serta detonator dengan harga perbiji sebesar Rp. 15.000,(limabelas ribu rupiah) yang mana setelah dirakit menghasilkan 8 (delapan) botol dan1 (satu) jerigen bahan peledak siap pakai dan pada saat penangkapan paraTerdakwa telah menggunakan sebanyak 5 (lima) botol bahan peledak untukmenangkap ikan yang menghasilkan tangkapan

ikan sebanyak 4 (empat) peti ; Bahwa saat pemeriksaan yang dilakukan oleh Polisi Perairan diatas perahuJollor berwarna abuabu, bermesin Cianli 30 Pk dan Yanmar 230 ts berbahanbakar solar yang dinahkodai oleh Terdakwa ditemukan barang bukti yangdigunakan untuk menangkap ikan sebagai berikut 1 (satu) unit = mesin kompresor merk shark warna 1 (satu) buah regulator;11 1 (Satu) buah kacamata 1 (satu) pasang sepatu karet;4 (empat) peti ikan hasil tangkapan dengan menggunakan bahanpeledak atau bom ikan

Menetapkan Barang Bukti berupa 1 (Satu) unit perahu Jolloro berwarna abuabu bermesin Cianli30 Pk dan Yanmar 230 ts berbahan bakar solar, 1 (satu) unitmesinKompresor merk sark warna biru dan UangTunai sebesar14Rp. 1.000.000, sebagai hasil penjualan 4 peti ikan hasil tangkapanyang terdiri dari beberapa jenis ikan yaitu : Ikan Banyar, Ikan Lajang,Ikan Kerapu, Ikan Baronang, dan Ikan Lacukang, Dirampas untukNegara ; 4 (empat) peti ikan yang digunakan sebagai tempatpenyimpanan ikan hasil tangkapan, 1

Menetapkan barang buktiberupa : e 1 (satu) unit perahu Jolloro berwarna abuabu bermesin Cianli 30 Pkdan Yanmar 230 ts berbahan bakarsolar ; Dikembalikan kepada pemiliknya yaitu Salama;ei (satu) unit mesin Kompresor merk shark warnae Uang Tunai sebesar Rp.1.000.000,00 (satu juta rupiah) sebagai hasilpenjualan dari 4 (empat) peti ikan hasil tangkapan yang terdiri daribeberapa jenis ikan yaitu : Ikan Banyar, Ikan Lajang, Ikan Kerapu, IkanBaronang, dan Ikan Lacukang; Dirampas untukNegara;e 4 (empat)

buah peti ikan yang digunakan sebagai tempatpenyimpanan ikan hasil tangkapan;16 e 1 (Satu) selang regulator dengan panjang sekitar 50 (lima puluh)meter;e 1 (satu) buahregulator;e 1 (Satu) buah kacamataselam; 1 (satu) pasang sepatuKaret; 2222222 nnn nnn n nnn nn neDirampas untuk dimusnahkan; 6.