Ditemukan 366 data
17 — 2
No. 0020/Pdt.G/2014/PA.Stgdiatur mengenai mahram muaqgat / mahram ghairu muabbad, keadaankeadaan khusus yang menghalangi seorang lelaki dalam waktu atau keadaantertentu tidak dapat mengawini seorang perempuan dan berdasarkan faktafakta hukum yang disimpulkan melalui keterangan saksisaksi Penggugat,perkawinan antara Penggugat dan Tergugat tidak melanggar satupun laranganperkawinan tersebut, dengan demikian apa yang dimaksud oleh ketentuanPasal 39 dan Pasal 40 s/d Pasal 44 Kompilasi Hukum Islam telah
17 — 5
Kuncup Pertiwi kelas Ill danPenggugatlah yang mengantar jemput;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta seperti yang disebutkan di atasternyata Penggugat tidak terbukti melalaikan kewajibannya kepada anaknyakarena Penggugat tetap mengasuh dan mendidik anakanaknya dengan baik;Halaman 18 dari 21 Putusan Nomor 176/Pdt.G/2020/PA.kKdiMenimbang, bahwa keinginan Tergugat agar hak pemeliharaan anaktersebut diberikan kepada Tergugat, maka hal ini tidak dapat dibenarkankarena anak tersebut masih di bawah umur (ghairu
55 — 19
anak merupakan amanah yang harusdipelihara secara fisik, mental dan kecerdasannya, berlaku sampai anak itukawin atau dapat berdiri sendiri dan hal ini menjadi tanggung jawab bersamaberlangsung terus menerus meskipun ikatan perkawinan kedua orangtuanyatelah putus atau bercerai, sesuai dengan maksud Pasal 45 ayat (1) dan (2)UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974, sebagaimana telah diubah denganUndangUndang Nomor 16 Tahun 2019 Tentang Perkawinan;Menimbang, bahwa oleh karena anak tersebut masih di bawah umur(ghairu
12 — 1
Lebih lanjut pada Pasal 40 s/d Pasal 44 Kompilasi Hukum Islam,diatur mengenai mahram muaqqat/mahram ghairu muabbad, keadaankeadaan khususyang menghalangi seorang lelaki dalam waktu atau keadaan tertentu tidak dapatHal. 19 dari 30 Put.
22 — 14
Tergugat datang dirumah orangtua mengambil anaknya tanpa sepengetahuan Penggugat,disamping itu Penggugat turun meninggalkan Tergugat karena tekanan psikhisterus menerus dari Tergugat, karena setiap bertengkar Tergugat selalumengancam dengan barang tajam kepada Penggugat bahkan Tergugatmengusir Penggugat untuk pulang ke kampungnya;Menimbang, bahwa keinginan Tergugat agar hak pemeliharaan anaktersebut diberikan kepada Tergugat, maka hal ini tidak dapat dibenarkankarena anak tersebut masih di bawah umur (ghairu
Abdul Samad, SH
Terdakwa:
SATRIA MAULANA SAPUTRA Als DEDEK Bin RAZALI
110 — 22
Nafil ghairu muakkad adalah salat sunah yang dianjurkan tanpapenekanan yang kuat, seperti salat sunah Rawatib dan salatsunah yang sifatnya insidentil (tergantung waktu dan keadaan,seperti salat kusuf/khusuf hanya dikerjakan ketika terjadigerhana).
36 — 26
yang dialami oleh Terbanding dan sangatlahbenar bahwa surat pernyataan sangat tidak berdasar karena dibuat dalamkeadaan Terbanding ditekan ;Menimbang, bahwa Terbanding sangat keberatan terhadap Putusana quo yang berkaitan dengan uang Mutah karena Pembanding sudah terbuktimelakukan perbuatan Nusyuz, sebagaimana disebutkan dalam putusanhalaman 88 ....sehingga Pengadilan menilai dan akhirnya berkesimpulanPenggugat rekonpensi /Termohon konpensi sudah dapat dikategorikan sebagaiteseorang isteri yang Ghairu
17 — 2
bagi Penggugat rekonvensi pergi dari tempat kediaman bersamatersebut, seperti dengan alasan suami seorang yang suka berlaku kasar, sukamenyakiti, tidak memberikan nafkah dan sebagainya, sehingga Pengadilanmenilai, dan akhirnya berkesimpulan Penggugat rekonvensi/Termohon konvensisudah dapat dikategorikan sebagai seorang isteri yang Ghairu mutiah, dantelah nusyuz;Menimbang, bahwa Kompilasi Hukum Islam telah mengatur tentangseorang isteri yang nusyuz serta akibat hukumnya, hal tersebut tercantumdalam
79 — 25
Tentang Perkawinan;Menimbang, bahwa selama terjadi pisah rumah kurang lebih10 bulan, anak tersebut tetap diasuh dan dipelihara olen Penggugat,dan selama dalam pengasuhan dan pemeliharaan Penggugat, anaktersebut pertumbuhannya bagus dan tetap sehatsehat hingga saat ini;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang disebutkan di atas,ternyata Penggugat tidak terbukti melalaikan kewajibannya kepadaanak Penggugat dan Tergugat yang bernama Andi Muhammad RezonAl Barkah, dan anak tersebut masih di bawah umur (ghairu
69 — 36 — Berkekuatan Hukum Tetap
Namun sekali lagiPenggugat menegaskan bahwa isaksi Tergugat merupakan saksi yang tidaklayak untuk dipercaya (ghairu tsiqoh) disebabkan saksi merupakan saudaradan ibu dari Tergugat. Sehingga keterangan yang disampaikan dalampersidangan tidak obyektif dan cenderung membela saudara dan anaknya(Tergugat).Sebaliknya berdasarkan surat bukti P6 yakni Fotokopi Surat pernyataan 'Iswahyudi Badawing tertanggal 3 November 2010. Serta lampiran foto Mobildai Atoz Tahun 2001 Nomor Pol.
16 — 3
bahwa terhadap gugatan Tergugat Rekonvensi mengenaihak asuh atas anak bernama Anak , tanggal lahir, 6 September 2018 (umur 2tahun); oleh karena Tergugat Rekonvensi tidak keberatan hak asuh anaktersebut ditetapkan ada pada Penggugat Rekonvensi dengan catatan TergugatRekonvensi diberikan hak untuk menjenguk dan memberikan kasih sayangkepada anak tersebut, dan pula tidak ada bukti tentang penelantaranpemeliharaan dan pengasuhan oleh Penggugat Rekonvensi, serta anaktersebut di atas masih dalam tahap ghairu
53 — 21
muttashil (bersambung dan tidak terputusputus) dariOrangorang mereka, masyarakat atau generasi sebelumnya, juga telahmutawatir artinya berita atau pesan tentang wakaf tersebut disampaikan olehbeberapa orang yang tidak mungkin mereka sepakat untuk berbohong,Keempat, keterangan kedua saksi tersebut didukung oleh oleh keterangankeempat saksi lainnya yang mendengar langsung dari kyai Ibrahim bin Salamatantang wakaf atas seluruh tanahnya tersebut atau keterangan yang bersifatnontestimonium de auditu (ghairu
istifadhah/ghairu tasamu) ;Menimbang, bahwa meskipun bukti Surat P.24/Tlw.24 yang diajukan olehPara Pemohon/Para Terlawan merupakan akta dibawah tangan yang hanyaberdaya kekuatan pembuktian formil dan materiil dan dapat dijadikan sebagaialat bukti permulaan dalam perkara a guo, namun oleh karena bukti SuratP.24/Tlw.24 tersebut tidak berhubungan dengan pokok perkara dalam perkara aquo maka majelis hakim mengesampingkan bukti Surat P.24/Tlw.24 tersebut ;Menimbang, bahwa meskipun bukti surat P.26/Tlw
44 — 36 — Berkekuatan Hukum Tetap
Artinya, begitu kalimat itudiucapkan maka statusnya sah, dan tidak boleh dicabutContoh: akad jualbeli, sewamenyewa, nikah, talak dan semacamnya.Akad jaiz atau akad ghairu lazim, adalah akad yang tidak mengikat. Artinya salahsatu pihak boleh membatalkan akad tanpa persetujuan rekannya.Contoh: akad pinjammeminjam, wadiah, mewakilkan, dll. (AlMausuah alFighiyah, 30:230)Rasulullah SAW bersabda, Tiga hal yang mainmainnya tetap dianggap serius,yaitu nikah, talak dan rujuk.
48 — 18
anak merupakan amanah yang harusdipelihara secara fisik, mental dan kecerdasannya, berlaku sampai anak itukawin atau dapat berdiri sendiri dan hal ini menjadi tanggung jawab bersamaberlangsung terus menerus meskipun ikatan perkawinan kedua orangtuanyatelah putus atau bercerai, Sesuai dengan maksud Pasal 45 ayat (1) dan (2)UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974, sebagaimana telah diubah denganUndangUndang Nomor 16 Tahun 2019 Tentang Perkawinan;Menimbang, bahwa oleh karena anak tersebut masih di bawah umur(ghairu
254 — 132
adalah barang yang suci, bermanfaat dan halal;Menimbang, bahwa nilai figqiyah sebagai tersebut di atas, dikorelasidengan pembatalan akad, adalah secara umum pembatalan akad meliputi 4(empat) bagian sebagai berikut : (1) fasakh terhadap akad fasid, yaitu akadyang tidak memenuhi syaratsyarat sahnya akad meskipun memenuhi rukundan syarat terbentuknya akad, seperti jual beli atas objek yang belum diserahterimakan (2) fasakh terhadap akad yang tidak mengikat (ghairu lazim) yaituakad yang dilakukan saat
24 — 6
sekitarjam 19.45 WIB dengan menggelar penggerebekan terhadap tamu Termohonlakilaki lain diduga ada perselingkuhan di kamar Termohon, setelahdiadakan penggerebekan ternyata lakilaki itu seorang diri tanpa orang laindi kamar, dengan demikian telah terungkap fakta bahwa dalildalilperselingkuhan sebagaimana yang dipersangkakan melanggar pasal 284KUHP usurunsurnya tidak terpenuhi dengan tidak terbuktinya saat ituberarti tidak ada perselingkuhan atau tidak ada overspel atau tidak ada zinamuhson atau zina ghairu
103 — 50
nyawa oranglain yang masih memiliki cela untuk tidak dihukum dengan dibunuh juga (qisash)apabila keluarga korban memaafkan bisa dimungkinkan untuk dihukum membayardenda kepada keluarga korban, jadi aturan Agama Islam memandang bahwahukuman bagi pelaku kejahatan seksual (zina) harus tegas namun tetap terukursesuai dengan kadarnya dan umur pelaku serta status pernikahannya;Menimbang bahwa Anak saat ini masih berusia 15 tahun dan belum pernahmenikah sehingga dalam islam Anak dikategorikan dalam Zina ghairu
166 — 33
Syamsuri sebagai anak laki satu satunya.Karena itu Majelis berpendapat bahwa wasiat yang dilakukan almarhumahSuripah pada saat masih hidup adalah merupakan wasiat yang dilakukanterhadap kerabat dekat atau ahli waris yang ghairu dzi haqqiin (ahli yangtidak berhak), kecuali pada saat Suripah meninggal dunia H.
123 — 79
KiagusMuhammad Yusuf maka berdasarkan ketentuan hukumwaris yang menjadi ahli waris yang mendapat bagianpasti dan tidak dapat dihalangi (ghairu mahjub) adalahOrang tua pewaris (almarhum H.
42 — 17
yang didukungketerangan saksisaksi), hingga sekarang selama 1 tahun 4 bulan sudah tidakpernah kumpul bersama lagi;Menimbang, bahwa meskipun saksi bernama Iwamn Dwiyono mengakudi depan persidangan bahwa dirinya ada hubungan saudara dengan Termohon,tetapi tidak menjelaskan hubungan saudara yang bagaimana, akan tetapisetelah majelis hakim memperhatikan dari potopoto bukti P.3 tersebut, majelisberkesimpulan dan menilai, bahwa prilaku Termohon tersebut menunjukkansikap Termohon sebagai seorang isteri ghairu