Ditemukan 391 data

Urut Berdasarkan
 
Putus : 21-10-2014 — Upload : 24-12-2014
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 20/Pdt.G/2014/PN.Kdi
Tanggal 21 Oktober 2014 — H. KABUL alias KASBULLAH
melawan
HERU SUBIYANTO,Dkk
817
  • selanjutnya asli dari fotokopi dikembalikan kepada ParaTergugat Konpensi/Para Penggugat Rekonpensi ;Turut Tergugat Konpensi mengajukan bukti surat berupa : 1 Fotokopi Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT) pajak Bumi danBangunan (PBB) tahun 2014, atas nama Latip, letak obyek pajak di DesaPurworejo, Kecamatan Kandat, selanjutnya diberi tanda TT1 ; halaman 31 dari 65 Putusan Perdata Gugatan Nomor 20/Pdt.G/2014/PN Gpr.e Bahwa tim sukses menanyakan untuk menghindari dan memastikan TergugatI tidak menerima
    suap dalam pemilihan Kepala Desa tersebut ;e Bahwa Saksi tidak tahu apakah uang tersebut hasil menjual tanah atau sewa ;e Bahwa setelah Tergugat I keluar kemudian mendekati temanteman danmengobrol ;e Bahwa pada waktu itu tamu dari Kroncong yang datang ada 3 (tiga) orang danSaksi tidak kenal dengan para tamu tersebut ; e Bahwa tamu dari Kroncong tersebut bertamu pada malam hari setelahmagrib ;e Bahwa tentang siapa yang menyerahkan uang Saksi tidak tahu karena yangdiawasi atau dicurigai adalah Tergugat
Putus : 24-02-2016 — Upload : 11-11-2016
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 597 PK/Pdt/2015
Tanggal 24 Februari 2016 — KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI (KPK) VS SYARIFUDDIN, S.H., M.H.
344217 Berkekuatan Hukum Tetap
  • apabila uang Negara tersebut dialokasikan untuk pembiayaanyang manfaatnya langsung dapat dirasakan oleh masyarakat;12) Oleh karenanya masih pantaskah kemudian penilaian Judex Jurisyang mengambil alin pertimbangan Judex Facti yang menyatakankarena Termohon Peninjauan Kembali selaku Hakim memiliki statusdan kedudukan sosial yang cukup terpandang di masyarakat dijadikanpedoman untuk menentukan adanya kerugian immateriil, padahalTermohon Peninjauan Kembali selaku Hakim Pengadilan Niagaterbukti telah menerima
    suap;Sebagai Hakim yang diberikan oleh undang undang dengan statussebagai Pejabat Negara dan yang dipanggil Yang Mulia di ruangsidang, harusnya memberikan contoh teladan bagi masyarakat danharus mempunyai integritas yang tinggi, tahan akan godaan suap yangHalaman 57 dari 64 hal.
Register : 08-05-2015 — Putus : 15-06-2015 — Upload : 26-06-2015
Putusan PN JAKARTA SELATAN Nomor 41/PID.PRAP/2015/PN.JKT.SEL.
Tanggal 15 Juni 2015 — SUROSO ATMOMARTOYO Warga Negara Indonesia, lahir di Solo, tanggal 7 November 1950, bertempat tinggal di Jalan Jaidi Nomor 22, Pejaten Timur RT/RW 002/011, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, dalam hal ini diwakili kuasa hukumnya : Jonas M. Sihaloho, S.H.M.H., Dr. Tommy Sihotang, S.H. LL.M., Asep B. Hermanto, S.H. M.H., Muhammad Ridwan, S.H., dkk, Advokat dan Konsultan Hukum pada MR & Partners Law Office, berkantor di Grand Wijaya Center Blok B 8-9, beralamat di Jalan Wijaya II, Kebayoran Baru, Jakarta 12160 , berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 8 Mei 2015, untuk selanjutnya disebut PEMOHON. Melawan KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI. Beralamat di Jl. H.R. Rasuna Said Kav. C-1, Setiabudi, Jakarta Selatan, untuk selanjutnya disebut TERMOHON.
415267
  • jelassaksi mendapat informasi waktu itu ada gelar perkara yang dilakukanoleh Penyelidik, Penyidik dan Pimpinan KPK untuk menetapkan sesorangsebagai tersangka.Bahwa saksi belum pernah melakukan pemeriksaan terhadap Pemohon(Suroso Atmomartoyo).Bahwa setahu saksi setelah Pemohon (Suroso Atmomartoyo) ditetapkansebagai tersangka tidak dilakukan pemeriksaan terhadap Pemohonkurang lebih satu tahun sebab pada waktu itu tidak ada yang mauditunjukkan kepada Pemohon (Suroso Atmomartoyo) bahwa Pemohontelah menerima
    suap, sedangkan emailemail yang terkait dengan itumasih berupa data intelejen.Bahwa setahu saksi uang di UOB Singapura (dugaan uang suap) tidakdisita.Bahwa kami (tim penyidik) pernah melakukan penggeledahan di TKP diKantor Muhammad Syakir di Wisma 77 pada bulan Agustus 2012 denganmaksud untuk mendapatkan laptop, hardisk dan lainlain yang terkaitdengan emailemail yang dikirim Syakir kepada Innospec Limited danDavid Turner.Cs, tetapi hasilnya nihil.e Bahwa tidak ada ditemukan email dari Syakir kepada
Register : 12-01-2021 — Putus : 09-02-2021 — Upload : 18-03-2021
Putusan DILMIL III 17 MANADO Nomor 1-K/PM.III-17/AD/I/2021
Tanggal 9 Februari 2021 — Oditur:
J. Prins, S.H.
Terdakwa:
AHMAD MUDAKIR
14361
  • Bahwa selanjutnya Terdakwa memintakepada Saksi agar kasus tersebut diselesaikansecara musyawarah, namun saat itu tidak mungkinSaksi menerima suap kemudian Saksimenggunakan trik agar Terdakwa percaya, Saksimenahan 3 (tiga) galon jerigen dan 3 (tiga) lagidibawa oleh Terdakwa.8.
Register : 18-03-2020 — Putus : 22-10-2020 — Upload : 22-10-2020
Putusan PA BLORA Nomor 442/Pdt.G/2020/PA.Bla
Tanggal 22 Oktober 2020 — Penggugat melawan Tergugat
487
  • Sehingga saya dalam melaksanakan tugas mengabdi padabangsa, negara dan masyarakat bisa saya laksanakan, selaku personilPolri tidak menyalahgunakan wewenang dan melakukan pungutan uang,menerima suap. Dan perbuatan tercela yang justru mengingkari hatinurani yang tidak pernah saya lakukan sama sekali.
Register : 17-01-2019 — Putus : 25-02-2019 — Upload : 01-04-2019
Putusan DILMIL II 08 JAKARTA Nomor 25-K/PM.II-08/AD/I/2019
Tanggal 25 Februari 2019 — Oditur:
Yanto
Terdakwa:
Hendra Khusena Ryo Anggoro
5513
  • Bahwa sebelum pelaksanaan kegiatan penerimaan anggota TNI AD diKodam Jaya Ketua Panitia selalu memberikan pengarahan kepada timbahwa yang terlibat panitia agar memberikan laporan hasil seleksi apaadanya dan jangan ada yang menerima suap dari siapapun dan dalambentuk apapun.Atas keterangan Saksi1 tersebut, Terdakwa membenarkan seluruhnya.Saksi2 :Halaman 12 dari halaman 44 Putusan Nomor: 25K/PM II08/AD/I/2019Nama lengkap : Dwi Joko Maryanio.Pangkat, NRP : Praka, 31090335830886.Jabatan : Ta Urdal Tebbek
Register : 26-11-2019 — Putus : 06-02-2020 — Upload : 10-02-2020
Putusan PT MEDAN Nomor 563/Pdt/2019/PT MDN
Tanggal 6 Februari 2020 — Pembanding/Tergugat I : SULAIMAN Diwakili Oleh : PETTRUS OBERLIN LAOLI, SH
Terbanding/Penggugat : THOMAS TARIGAN, SP
Terbanding/Turut Tergugat : APRIDA ANDAYANI Diwakili Oleh : PETTRUS OBERLIN LAOLI, SH
Turut Terbanding/Tergugat II : PARA AHLI WARIS ALMARHUM EDHY INGANTA SITEPU, SE untuk seluruhnya
5938
  • Alwi dan WalikotaBinjai sebagai pihak yang melaksanakan dan menerima suap adalahmerupakan persangkaan buruk dan fitnah yang tidak dapat dibuktikandan difaktakan kebenarannya oleh PEMBANDING I, oleh karenanya dalilini harus dinyatakan ditolak dan tidak dapat diterima sebagai kebenaranhukum.Bahwa PEMBANDING telah menyerahkan uang milik TERBANDINGkepada Sdra. M. SAHDAN, diteruskan oleh Sdra.
Register : 12-10-2016 — Putus : 23-03-2017 — Upload : 04-07-2017
Putusan PTUN JAKARTA Nomor 246/G/2016/PTUN-JKT
Tanggal 23 Maret 2017 — BRUSEL DUTA SAMODRA, S.IK.,S.H ; KEPALA KEPOLISIA NEGARA REPUBLIK INDONESIA (KAPOLRI)
105211
  • Menjatuhnkan sanksi yang sifatnya administratif berupa rekomendasiPemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) sebagai Anggota Polri.Adapun yang menjadi pertimbangan sesuai dengan tuntutan Akreditoryang telah dapat dibuktikan di persidangan diantaranya yaitu TerdugaPelanggar melakukan tindak pidana menerima suap dari Tersangka Azribin Abdullah (Warga Negara Malaysia) yang melakukan tindak pidanaHalaman 47 dari 80 Halaman Putusan Nomor : 246/G/2016/PTUNJKT.penyalaahgunaan narkoba jenis shabushabu dan
Register : 26-06-2015 — Putus : 18-11-2015 — Upload : 03-02-2016
Putusan PTUN MEDAN Nomor 44/G/2015/PTUN-MDN
Tanggal 18 Nopember 2015 — Gereja Pentakosta VS Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Pematangsiantar
8373
  • Korupsi Kolusi danNepotisme yang berbunyi Azas umum Penyelenggaraan Negara yang baik,adalah azas yang menjunjung tinggi norma kesusilaan, kepatutan dan norma46hukum untuk mewujudkan penyelenggaraan Negara yang bersih dan bebas dariKorupsi, Kolusi dan Nepotisme.e Tanggapan Tergugat IntervensiPernyataan tersebut diatas terkesan menuduh seolaholah bahwa KakanKemenag Kota Pematangsiantar dengan menerbitkan surat rekomendasitersebut tidak bersih, Korupsi, Kolusi dan Nepotisme karena sepertinya sudahada menerima
    SUAP dari Panitia Synode XXXVIII Gereja Pentakosta.Menurut Para Penggugat hal ini sudah merupakan Pencemaran Nama baik danKehormatan, berarti ada mengarah kepada pelanggaran Pidana.17 Tanggapan.........17.
Putus : 15-06-2015 — Upload : 20-01-2017
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1105 K/PID.SUS/2015
Tanggal 15 Juni 2015 — IDHA ENDRI PRASTIONO, S.H., M.Hum
217129 Berkekuatan Hukum Tetap
  • uang, maka akan jatuh menjadipenyuapan;Batas antara Pasal 423 KUHP sekarang disadur menjadi Pasal 12 e UndangUndang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Nomor 31 Tahun 1999 junctoUndangUndang Nomor 20 Tahun 2001 muncul dalam perkara maritanMenteri Perikanan dan Kelautan Rokhmin Dahuri, Dia didakwa Primair Pasal12 e (berasal dari Pasal 423 KUHP) yang biasa disebut delik knevelavanyatau pemerasan dalam jabatan dan Subsidiair Pasal 11 (berasal dari Pasal418 KUHP) yang biasa disebut penyuapan pasif (menerima
    suap).
Register : 28-01-2014 — Putus : 21-05-2014 — Upload : 22-09-2016
Putusan PN JAKARTA PUSAT Nomor No. 8/Pid.Sus/TPK/2014/PN.Jkt.Pst
Tanggal 21 Mei 2014 — Pidana Korupsi - IMANUEL ROBERT NAJOAN Alias BERTY
29088
  • Jkt.PstBahwa dalam tindak pidana suap harus ada meeting of mind antarapenyuap dengan yang disuap.Bahwa orang yang disuap harus melakukan sesuatu yang bertentangandengan jabatannya karena menerima suap;Bahwa jika orang yang meyuap hanya menjalankan perintah berarti adapihak lain yang turut bertanggung jawab. Seharusnya dakwaannya dijuctokan dengan pasal 55;Bahwa dalam tindak pidana pencucian uang harus dapat dibuktikan bahwauang yang ditransfer adalah hasil dari tindak pidana.
    Dan tindak pidana menerima suap disebut dengansuap pasif (passieve omkoping), subyek hukumnya adalah pegawai negeri yangmenerima suap, dimuat dan menjadi bagian dari kejahatan jabatan (Bab XVIIIbuku Il) yakni Pasal 418, 419 dan 420 KUHP.
Putus : 17-01-2011 — Upload : 20-12-2019
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 203 PK/Pid.Sus/2010
Tanggal 17 Januari 2011 — H. AGUS SUPRIADI ;
232916 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Bisa dibayangkan bagaimana perasaan kitaapabila kita sendiri yang dituduh menerima suap atau pemberiangratifikasi hanya didasarkan pada ucapanucapan belaka.
    , sedangkan Kepala Daerah (Bupati)bukan pengelola atau penguna anggaran, dan bagaimana seorangKepala Daerah (Bupati) menerima suap/gratifikasi sedangkanpemberi suap tidak ada, dan kalau ada siapakah pemberi suap itu?Serta kalau ada kenapa pemberi suap/gratifikasi tersebut tidak disidik,didakwa dan dihukum?
Putus : 11-12-2017 — Upload : 22-12-2020
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1379 K/Pid.Sus/2017
Tanggal 11 Desember 2017 — Drs. NAIK CAPAH
229128 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Pertama, mantan Anggota DPR dari Fraksi PDIP AgusTjondro Prayitno yang divonis bersalah menerima suap terkait pemilihanDeputi Gubernur Senior Bank Indonesia (DGS BI) tahun 2004. Agussendiri sudah memperoleh pembebasan bersyarat sejak akhir Oktobertahun lalu;Selain itu, mantan Direktur Marketing PT. Anak Negeri MindoRosalina Manulang juga memperoleh label justice collaborator.
Register : 17-12-2024 — Putus : 08-05-2025 — Upload : 14-05-2025
Putusan PN JAKARTA PUSAT Nomor 105/Pid.Sus-TPK/2024/PN Jkt.Pst
Tanggal 8 Mei 2025 — Penuntut Umum:
Muhammad Fadil Paramajeng, S.H.
Terdakwa:
ERINTUAH DAMANIK, S.H,M.H.
73104
  • M E N G A D I L I

    1. Menyatakan Terdakwa Erintuah Damanik telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama menerima suap dan gratifikasi sebagaimana dalam dakwaan kumulatif ke satu alternatif kedua dan dalam dakwaan kumulatif kedua;
    2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa
Putus : 11-12-2017 — Upload : 22-12-2020
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1380 K/Pid.Sus/2017
Tanggal 11 Desember 2017 — Drs. PARDAMEAN SILALAHI
219109 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Pertama, mantan Anggota DPR dari Fraksi PDIP AgusTjondro Prayitno yang divonis bersalah menerima suap terkait pemilihanDeputi Gubernur Senior Bank Indonesia (DGS BI) tahun 2004. Agussendiri sudah memperoleh pembebasan bersyarat sejak akhir Oktobertahun lalu;Selain itu, mantan Direktur Marketing PT. Anak Negeri MindoRosalina Manulang juga memperoleh label justice collaborator. MindoHal.66 dari 77 hal. Put. No.1380 K/Pid.
Register : 03-11-2011 — Putus : 28-02-2012 — Upload : 17-10-2014
Putusan PN BANDUNG Nomor 89/Pid.Sus/TPK/2011/PN.Bdg
Tanggal 28 Februari 2012 — BRUSEL DUTA SAMODRA, SIK. SH
12929
  • NAHRUDINBahwa Terdakwa adalah atasan saksi di Polsek Ciocendo;Bahwa saksi pernah dimintai keterangan oleh Penyidik di Polda satu kali padatanggal 20 Agustus 2011, saksi tidak dipaksa dan tidak ditekan dan keterangansaksi betul semuanya;Bahwa sudah satu tahun, saksi kenal di kantor, Terdakwa adalah KapolsekCiocendo dan saksi adalah Panit II Reskrim;Bahwa saksi diperiksa terkait dengan kasus dugaan menerima suap;Bahwa waktu diperiksa di Polda ada dugaan penyuapan, saksi ditanya masalahpenangguhan penahanan
Putus : 02-08-2017 — Upload : 11-12-2017
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 779 K/Pdt.Sus-PHI/2017
Tanggal 2 Agustus 2017 — IGNATIUS KRISTIANTO VS PT. DIRGANTARA INDONESIA (Persero), dahulu PT. INDUSTRI PESAWAT TERBANG NUSANTARA (IPTN)
144106 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Tuduhan perbuatan setara dengan; memberi atau menerima suap ataupunsesuatu barang atau hadiah apa saja dari siapapun juga yang diketahui ataupatut diduga bahwa pemberian itu ada hubungan dengan jabatan ataupekerjaan;u. Tuduhan perbuatan, melakukan praktek kegiatan perbankan denganmenjalankan bisnis uang antara lain praktek ijon dan rentenir;v. Tuduhan perbuatan, melakukan persekongkolan (kolusi) yangmengakibatkan kerugian bagi Perusahaan;w.
Putus : 04-10-2017 — Upload : 22-11-2018
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 413 K/PID.SUS/2017
Tanggal 4 Oktober 2017 — Ir. R.M. ALI PATTA D.P., M.M
174136 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Bahwa Andi Hamzah dalam bukunyaKorupsi Dalam Pengelolaan Proyek Pembangunan, Cetakan 2, 1985,halaman 6 dan 7 mengatakan "... tidak merupakan perbuatan korupsi,sepanjang pimpinan proyek tidak menerima suap. Bahkan mungkindapat dipandang satu kebijaksanaan demi suksesnya pembangunantersebut yang dikenal dengan nama Das Freises Ermessen yang dapatdibenarkan oleh hukum administrasi.
    Berbeda halnya dalam pembuatan "beleia"tersebut ada indikasi penyalahngunaan wewenang, misalnya menerima suap,maka perbuatan pejabat tersebut dapat dituntut pidana;Sebagai ilustrasi dapat diketengahkan contoh sebagai berikut: "GubernurBank Indonesia (BI) mengesahkan kebijakan "dana talangan" untuk menanggulangi dampak krisis global. Kebijakan atau "Beleid yang dalam hal inidituangkan dalam bentuk peraturan Bl, Hakim tidak dapat melakukanpenilaian.
    Akan tetapi jika terbukti pengesahan yang dilakukan oleh GubernurBl tersebut dikarenakan telah menerima suap, maka penerimaan suap itulahyang menjadi objek tuntutan pidana;Penyalahgunaan wewenang dalam diskresi;Diskresi/kebijakan, dalam bahasa Jerman disebut freis ermessen;Menurut Laica Marzuki, freis ermessen merupakan kebebasan yang diberikan kepada tata usaha negara dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan, sejalan dengan meningkatnya tuntutan pelayanan publik yang harusdiberikan tata usaha negara
Register : 19-04-2017 — Putus : 15-06-2017 — Upload : 17-05-2018
Putusan DILMIL III 14 DENPASAR Nomor 22-K/PM.III-14/AD/IV/2017
Tanggal 15 Juni 2017 — Oditur:
REMAN, S.H. M.H.
Terdakwa:
Muhadi
341229
  • Sedangkan menurut hukum Islam, Suapmenyuaptermasuk perbuatan dosa besar yang sangat dilarang oleh agamaIslam, sebagaimana disebutkan antara lain dalam Hadist NabiRiwayat At Tirmidzi 1/250, Ibnu Majah 2313, lIbnu Umar RAmenerangkan bahwa: Rasulullah Saw melaknat yang memberi suapdan yang menerima suap. Kemudian dalam Hadist Riwayat AhmadV/279 No.22452 juga dikatakan bahwa: Rasulullah Saw melaknatPemberi suap, Penerima suap, dan Perantaranya.
Putus : 08-11-2017 — Upload : 14-08-2018
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 2233 K/PID.SUS/2017
Tanggal 8 Nopember 2017 — JOHAR FIRDAUS (T1), SUPARMAN (T2)
8391137 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Jabatan Terdakwa sebagai KetuaDPRD Provinsi Riau merupakan jabatan strategis dalam sistem politik diIndonesia, sehingga perbuatan Terdakwa telah mengakibatkan ketidakpercayaan publik (public distrust) dan telah mencederai demokrasi; Dalam kurun waktu 3 tahun terakhir sudah banyak anggota DPRD yangterjerat kasus korupsi karena menyalahgunakan jabatannya terkaitpembahasan anggaran (budgeting) dan legislasi seperti kKasus korupsiDPRD Sumatra Utara (menerima suap dari Gubernur Sumatra Utara GatotPujo
    Kabupaten Musi BanyuasiSumsel(menerima suap dari Bupati Fachri Azhari), Kasus korupsi DPRD DKI(dengan Terpidana Muhamad Sanusi adik dari Muhamad Taufik yangpernah dipidana dengan kasus korupsi namun mencalonkan diri danterpilin kembali menjadi anggota DPRD DKI), Kasus korupsi DPRDMojokerto dengan tersangka Umar Faruq (Wakil Ketua DPRD), AbdullahFanani, dan yang terakhir kasus korupsi DPRD Jawa Timur denganTersangka Moch.