Ditemukan 3430 data
WULAN WIDARI SH
Terdakwa:
KORMAIDA Br. SIBORO, S.H., Als BORO Binti Alm PILITUA SIBORO
75 — 36
Kanter, S.H. dan S. R. Sianturi, S.H.terbitan Storia Grafika Jakarta 2002 hal. 348349 disebutkan bahwa merekayang turut serta melakukan suatu tindakan (medeplegen) disyaratkan adanyakerja Sama secara sadar dan kerja sama secara langsung.
1.PAYAMAN, SH., MH.
2.YUNIAR SINAR P., SH., MH.
3.IBNU SAHAL, SH.
4.ANDRI WIRANOFA, SH., MH.
5.SUPARDI, SH.
6.Moh. Januar Ferdian, SH
7.ERWIN INDRAPUTRA, SH., MH.
Terdakwa:
1.NG NENG TJU
2.THAN KHAY ENG
3.TJETJEP HIDAYAT Alias CEPI
4.KWOK HAUW PEN Alias PEN
5.SUHERMAN Alias HERMAN
6.SALBI
7.JULIUS Alias APO
8.WONG KHIN KWONG Alias AKONG
9.DJAN KIAN FU ALIAS ARIANTO CH Bin DJAP SIP BUN
10.ALIM SUMARCO Alias ALIM
11.SUSANTO
12.TJIE MIAU JIE las AKWI
13.ULLY SEMBIRING
14.SUWARDIE LIE
15.SURYANTO
16.SUHADI als ADI als ALUNG
17.TONY FRANCIS WIJAYA OEY ALS TONY
18.LIM TJOAN SENG als SENG SENG
19.H. MUHAMMAD HERRY
20.SUHARDIANTO als YANTO
21.ZHANG XIAOCONG Alias XIAO HONG AliasSIAU NG
22.HEK LIAN als LIAN
162 — 11
Kanter, SH., dan S.R Sianturi, SH., AsasAsas HukumPidana Indonesia dan Penerapannya alumni AHMPTHM, Jakarta, 1982, Hal.249):a.
121 — 23
Jadi dikatakan turut sertamelakukan perbuatan pidana jika telah melakukan perbuatan pelaksanaan danmelaksanakan anasir atau elemen dari peristiwa pidana.Menimbang, bahwa dalam buku AzazAzaz Hukum Pidana di Indonesia danPenerapannya, EY Kanter dan SR. Sianturi menyatakan, Bentuk pelaku penyertaan harusditandai dengan tindakan pelaksanaan.
108 — 54
KANTER, SH. dan S.R. Sianturi, SH. Hal. 344).Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta di persidangan dariketerangan saksi ZULHAM, saksi Ir.
89 — 26
Kanter, S.H. dan S.R.
223 — 158
Kanter, S.H. dan S.R.
64 — 60
Dari uraian fakta tersebut diatas, Majelis Hakim berpendapatbahwa unsur ke1 Barangsiapa telah terpenuhi.Bahwa mengenai unsur ke2 Dengan sengaja merampasnyawa orang lain Majelis mengemukakan pendapatnya sebagaiberikut : Bahwa yang dimaksud dengan sengaja menurut sifatnyaada 2 jenis kesengajaan menurut E.Y Kanter, SH dan S.R Sianturi,SH dalam bukunya ASASASAS HUKUM PIDANA DI INDONESIADAN PENERAPANYA dalam halaman 171, dolus malus, yaitudalam hal seseorang melakukan suatu tindak pidana, tidak saja iamenghendaki
Terbanding/Terdakwa : FREDIK OEMATAN, S.H.
162 — 223
Justru. dicantumkannya bersifat melawan hukum itu dalam norma delik,menghendaki penelitian apakah tindakan itu bersifat melawan hukum atautidak (SR.Sianturi & EY Kanter, Asasaasas Hukum Pidana di Indonesiadan Penerapannya, Soria Grafika, 2002, hal. 144145);Selanjutnya penganut bersifat melawan hukum yang formal mengatakanbahwa pada setiap pelanggaran delik sudah dengan sendirinya terdapatsifat melawan hukum dari tindakan pelanggaran tersebut.
benarbenar menjalankan tugasnya, maka tindakannya memasuki rumah tersebut dengan paksa tidak bersifat melawanhukum, tetapi jika tidak dalam rangka pelaksanaan tugas, maka tindakannya itu adalah bersifat melawan hukum;(4) Kasus perampasan kemerdekaan (pasal 333);Demikian juga dalam pasal 333 KUHP, jika bersifat melawan hukumtidak dicantumkan, maka pegawai penyidik/jaksa yang menangkap danmenahan seorang penjahat, sudah dapat dituntut atas dasar pasal 333KUHP, karena tindakan tersebut;(SR.Sianturi & EY Kanter
110 — 47
Kanter, SH. dan S.R. Sianturi, SH., ASASASAS HUKUM PIDANA DIINDONESIA DAN PENERAPANNYA, Alumni AHMPTHM, Jakarta, 1982, hal.167). Pemikiran yang demikian adalah berdasarkan pertimbangan bahwa apayang dikehendaki tentu diketahui dan tidak sebaliknya yaitu, apa yang diketahuibelum tentu dikehendaki.Menimbang, bahwa istilah memperkaya diri sebagai suatu unsur(bestandded) merupakan istilah baru dalam hukum pidana Indonesia.
36 — 17
Kanter, S.H. dan S.R.
DR. ROSITA NABABAN,SH.MH
Terdakwa:
DEDI ADRIANSYAH ALS DEDI Bin SAHMIN
18 — 4
Kanter, SH dan S. R. Sianturi, SH dalambukunya Azas Azas Hukum Pidana di Indonesia dan Penerapannya,Penerbit Alumni AHM.
54 — 16
KANTER, SH dan S.R. SIANTURI, SH.,didalam bukunya Asasasas Hukum Pidana Di Indonesia dan Penerapannya, PenerbitStoria Grafika, Jakarta 2002, halaman 2002, halaman 336, mengatakan bahwa : DidalamBab XV KUHP diuraikan bahwa salah satu unsur dari tindak pidana adalah subjek.
59 — 15
Kanter,SHdan SR. Sianturi,SH, hal. 344, 346)Pasal 55 Ayat (1) ke1 KUHPidana menyatakan : dihukum sebagaipelaku dari perbuatan yang dapat dihukum, orang yang melakukan,yang menyuruh melakukan atau turut melakukan perbuatan itu.Sedangkan menurut pandangan Prof. Satochid Karta Negara, S.H.
Kanter,SHdan SR.
63 — 23
Kanter, S.H. dan S.R. Sianturi, S.H.dalam bukunya Asas Hukum Pidana di Indonesiadan Penerapannya Penerbit Storia GrafikaJakarta 2002, pada halaman 143 menjelaskanyang dimaksud dengan *melawan hukum berartibertentangan dengan hukum, atau tidak sesuaidengan larangan atau keharusan hukum, ataumenyerang suatu kepentingan yang dilindungioleh hukum (dalam hal ini hukum positif yangberlaku di Indonesia)./ f.
1.NUGRAHA, SH
2.AJIE PRASETYA, SH.
3.BUDI KURNIAWAN, SH.
Terdakwa:
Yu Chen Yang alias Siau Yu
24 — 6
Kanter, SH., dan S.R Sianturi, SH., AsasAsas HukumPidana Indonesia dan Penerapannya alumni AHMPTHM, Jakarta, 1982, Hal.249):a.
Kanter, SH., dan S.R Sianturi, SH., AsasAsas HukumPidana Indonesia dan Penerapannya alumni AHMPTHM, Jakarta, 1982, Hal.249):c.
Yogo Nurcahyo, SH.
Terdakwa:
EKO DUDY PRASETYO Alias EKO Alias DUDY Bin SUKIRMAN
152 — 351
Jadi dikatakan turut sertamelakukan perbuatan pidana jika telah melakukan perbuatan pelaksanaandan melaksanakan anasir atau elemen dari peristiwa pidana.EY Kanter dan SR Sianturi, SH ; Azasazas Hukum Pidana di Indonesiadan Penerapannya. sebagaimana dikutip oleh Ali Boediarto, SH ;Kompilasi Abstrak Hukum Putusan Mahkamah Agung tentang HukumPidana, Ikahi, 2000, hal.120122.Bentuk pelaku penyertaan harus ditandai dengan tindakan pelaksanaan(uitvoerings handeling).
30 — 22 — Berkekuatan Hukum Tetap
KANTER, S.H. dan S.R SIANTURI, S.H. Asasasas HukumPidana Di Indonesia Dan Penerapannya, Penerbit Storia Grafika,Jakarta 2002, halaman 171).. Bahwa pertimbangan judex facti halaman 85 menimbang, bahwadari uraian tersebut, majelis hakim berpendapat jikalau antarapihak PT Askes Cabang Tarakan dengan pihak DPRD KabupatenMalinau tidaklah memiliki suatu hubungan kerjasama yang sangaterat dan lengkap (volledige en natme samenwerking)Hal. 54 dari 74 hal. Put.
FIKI MARDANI.SH
Terdakwa:
DEVI DEVRIKAL Bin APAN
186 — 37
Kanter dalam bukunya : Asasasas Hukum Pidana Indonesiadan Penerapannya, hal. 167). Bertolak dari pengertian dengan sengajasebagai willens en wettens, di mana yang dapat dikehendaki itu hanyalahperbuatanperbuatan, sedangkan keadaankeadaan itu harus dapatdiketahul, maka agar dapat menyatakan seorang terdakwa itu terbukti telahmemenuhi unsur kesengajaan, maka haruslah dapat dibuktikan bahwapelaku :a. Telah menghendaki atau bermaksud untuk menguasai suatu bendasecara melawan hukum;b.
J. Prins, S.H.
Terdakwa:
ABDJAD SUDRAJAT
150 — 38
Kanter, S.H. dan SR.Sianturi, S.H. dalam bukunya "Asas Hukum Pidanadi Indonesia dan Penerapannya Penerbit StoriaGrafika Jakarta 2002, pada halaman 143menjelaskan yang dimaksud dengan "melawanhukum berarti bertentangan dengan hukum, atautidak sesuai dengan larangan atau keharusanhukum, atau menyerang suatu kepentingan yangdilindungi oleh hukum (dalam hal ini hukum positifyang berlaku di Indonesia).f.
48 — 32
Kanter, SH. dan S.R. Sianturi, SH, dalam buku"Azasazas hukum pidana di Indonesia dan Penerapannya, penerbit AlumniAHMPTHMJakarta, 1982, hal. 396, menyatakan berbarengan tindakanberlanjut apabila tindakan itu masingmasing merupakan kejahatan ataupelanggaran, akan tetapi ada hubungan sedemikian rupa sehingga harusdipandang sebagai perbuatan berlanjut. Ciriciri perbarengan tindakanberlanjut :1. Tindakan yang terjadi adalah sebagai perwujudan dari satu kehendakjahat;2.