Ditemukan 1901 data
Terbanding/Terdakwa : Desy Yustria, S.H.
621 — 348
;
Menghukum Terdakwa membayar uang pengganti sejumlah SGD70.000,00 (tujuh puluh ribu dolar singapura) dan Rp78.500.000,00 (tujuh puluh delapan juta lima ratus ribu rupiah) yang diperhitungkan dengan uang yang telah disita KPK sejumlah SGD3.000 (tiga ribu dolar singapura) dan 1 (satu) buah handphone iPhone 13,nomor model: MNGK3PA/A,SN:CKJV9WMVYM, kapasitas128 GB,berikut sejumlah uang Rp350.000.000,00 (tiga ratus lima puluh juta rupiag)yang telah disetor ke Rekening Penampungan KPK Perkara Suap424
Uang sejumlah Rp350.000.000 (Tiga ratus lima puluh juta rupiah) yang terdapat di Bank BNI atas nama Rekening Penampungan KPK Perkara Suap Mahkamah Agung RI nomor rekening virtual account 8844202201510092.
Bukti Setoran Tunai Bank BNI tanggal 23 Desember 2022 ke Rekening Penampungan KPK Perkara Suap Mahkamah Agung RI nomor rekening virtual account 8844202201510092 terbilang Tiga Ratus Lima Puluh Juta Rupiah dengan nama penyetor AZHARY SH dengan keterangan tujuan Transaksi Kesanggupan Pengembalian.
Penampungan KPK Perkara Suap Mahkamah Agung RI (8881202201510092)
Uang Sejumlah Rp. 350.000.000 (Tiga Ratus Lima Puluh Juta Rupiah) yang disetor ke Rek. Penampungan KPK Perkara Suap Mahkamah Agung RI (8881202201510092) oleh Pengirim Hj Haniah, pada tanggal 10/01/2023
429
1 (satu) lembar slip transaksi Bank BNI Kantor Cabang Menteng Rp. 12.600.000 (Dua Belas Juta Enam Ratus Ribu Rupiah) tanggal 12/01/2023 atas nama Penyetor MOCHAMAD HADI LESMANA, Penerima Rek.
Penampungan KPK Perkara Suap (8844202201510092
Uang Sejumlah Rp. 12.600.000 (Dua Belas Juta Enam Ratus Ribu Rupiah) yang disetor ke Rek.
127 — 35
Jika PPKmengetahui adanya penyimpangan dan PPK punya kewenangan untukmengendalikan agar penyimpangan dihentikan namun tetap membiarkandan/atau terlibat, maka PPK dapat dimintai pertanggungjawaban ataskewenangan yang dimiliki.Bahwa terkait apakah PPK dapat dituntut pertanggungjawabannyasecara pidana, maka terlebih dahulu perlu diperkuat pembuktian apakahtindakan yang dilakukan telah memenuhi unsur pidana, sepertiperbuatan fiktif, rekayasa negatif, terima suap/gratifikasi dalam prosespengadaan barang
58 — 14
oleh atas nama PT Lepen.Bahwa PT Lepen pernah mengirim contoh tanda tangan dancap.Bahwa desain yang dipakai dalam proyek pemasangan IPA dikecamatan Juai adalah desain PT Lepen kencana Utama.Keterangan ahli MISPANSYAH, SH.MH Bin ABDUL MUISBahwa keahlian ahli dalam bidang hukum pidana.Bahwa yang dimaksud dengan tindak pidana korupsiberdasarkan Undang Undang No. 31 tahun 1999 adalah :Barang siapa dengan sengaja dan melawan hukummemperkaya diri sendiri atau orang lain atau badan hukumatau menerima suap
892 — 1529 — Berkekuatan Hukum Tetap
;Bahwa pertimbangan judex facti dalam perkara Tubagus Chaeri Wardana Nomor: 48/PID/TPK/2014/PT.DKI pada hal. 6263, menyatakan :"Menimbang, bahwa sebagaimana terungkap dalam perkara ini, di manaTerdakwalah yang menyediakan dana atau disebut sebagai penyandang danadalam pemberian suap kepada Sdr.
DODIYANSAH PUTRA, SH
Terdakwa:
PEPZI ZURAIDI Bin ZAINUL ABIDIN.Alm
173 — 99
Sebaliknyaorang yang memberi suap atau hadiah kepada penyelengara Negaradapat dikatagorikan sebagai pelaku.Halaman 59 dari 111 Putusan Nomor : 22/Pid.Sus.TPK/2020/PN BglBahwa warga yang terpaksa memberikan uang atau membayarsejumlah tertentu kepada Kepala Desa SUHARDIMAN atas paksaandari Kades bukanlah pelaku tetapi korban.
84 — 110
lector; S3 Hukum pidana diUniversitas Hasanudin Makasar ;Bahwa saksi menjelaskan sebenarnya mengenai faktanya sendiri saksitidak tahu ;yakni :83Bahwa perbuatan korupsi sebenarnya diatur berdasarkan UndangUndangPemberantasan tindak pidana Korupsi yang kita tahu ada UU No. 31 Tahun1999 dan ada UU No. 20 Tahun 2001 disini yang diatur di dalam ketentuanUndangundang tindak pidana korupsi antara lain yang sering digunakanPasal 2 ayat 1 menyangkut memperkaya diri, Pasal 3 kemudian adaketentuan mengenai suap
676 — 830 — Berkekuatan Hukum Tetap
Nomor 132 PK/Pid.Sus/2018Primair melanggar Pasal 2 Ayat (1) suncto Pasal 18 UndangUndangNomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsisebagaimana diubah dengan UndangUndang Nomor 20 Tahun 2001tentang Perubahan atas UndangUndang Nomor 31 Tahun 1999 TentangPemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 Ayat (1) ke 1KUHP dan Tindak Pidana Gratifikasi yang dianggap sebagai suap kepadaPegawai Negeri atau Penyelenggara Negara sebagaimana Pasal 12 Bjuncto Pasal 12C UndangUndang Nomor
RYAN ARDIANSYAH, SH
Terdakwa:
Syachwan Muchtar Bin Muchtar Lantara
94 — 24
Terhadap delik suap tidak ada kerugian negara,sehingga tidak ada penghukuman uang pengganti. Pidana tambahan berupauang pengganti khusus hanya berlaku bagi delik yang tersebut pada Pasal 2dan Pasal 3 undangundang tindak pidana korupsi.;Menimbang, bahwa Unsur memperkaya diri atau orang lain atau suatukorporasi lebih sulit membuktikannya karena harus dapat dibuktikan tentangbertambahnya kekayaan pelaku korupsi sebelum dan sesudah perbuatan korupsidilakukan.
296 — 501
Menetapkan biaya perkara sebesar Rp10.000,00 (sepuluh ribu rupiah)dibebankan kepada Terdakwa.Setelah mendengar pembelaan Penasihat Hukum Terdakwa padatanggal 1 Pebruari 2019 yang pada pokoknya, menyatakan bahwa apa yangdidakwakan Penuntut Umum pada Komisi Pemberantasan Korupsi telahterbukti, namun perbuatan terdakwa tidak terlepas dari adanya kontribusi ParaHalaman 2 dari 127 Putusan Nomor 19/Pid.SusTPK/2018/PN AmbPetugas Kantor Pelayanan Pajak Ambon yang mempengaruhi tindakanterdakwa untuk melakukan suap
Terbanding/Terdakwa : Muhtar Ependy
192 — 157
No. 14/PID.SUSTPK / 2020 / PT.DKI6.6) 1 (satu) bundel Laporan Komisi Bantuan Hukum IndonesiaNo.015a/AD/HH/VI/2013 tanggal 15 Juni 2013 perihal Laporanakibat hukum lanjutan dari Perkara sengketa Pilkada KotaPalembang pasca Putusan Mahkamah Konstitusi.7) 3 (tiga) lembar Surat Mahkamah Konstitusi no. 96/PAN.MK/5/2013tanggal 29 Mei 2013.8) 1 (satu) jilid berkas laporan untuk KPK tentang Dugaan Suap diMahkamah Konstitusi dalam Perkara Pilkada Kota PalembangTerkait Putusan Mahkamah Konstitusi No.42/PHPU.DXI
Jaksa Penuntut Umum ; Bahwa, akan tetapi Majelis Hakim dalam penjatuhan pidana kepadaTerdakwa belum dapat mencerminkan rasa keadilan ; Bahwa, pidana badan yang dijatuhkan oleh Majelis hakim kepadaTerdakwa belum mencerminkan suatu putusan terhadap pemidanaandalam perkara tindak pidana korupsi maupun tindak pidana pencucianuang yang harus mendapatkan perhatian khusus; Bahwa dalam fakta persidangan Terdakwa tidak menyesali perbuatannyayang seharusnya menjadi perhatian dari Majelis Hakim; Bahwa terkait suap
RYAN ARDIANSYAH, SH
Terdakwa:
MUHAMMAD ASRI als ASRI, A.Md.Kom bin ALI
106 — 25
Terhadap delik suap tidak ada kerugian negara,sehingga tidak ada penghukuman uang pengganti. Pidana tambahan berupauang pengganti khusus hanya berlaku bagi delik yang tersebut pada Pasal 2dan Pasal 3 undangundang tindak pidana korupsi.;Menimbang, bahwa Unsur memperkaya diri atau orang lain atau suatukorporasi lebih sulit membuktikannya karena harus dapat dibuktikan tentangbertambahnya kekayaan pelaku korupsi sebelum dan sesudah perbuatan korupsidilakukan.
INDAH PUTRI J BASRI, SH
Terdakwa:
SALOMO PARULIAN IMANUEL PANGGABEAN Alias NOEL PANGGABEAN
110 — 67
menerangkan yang menjadi target OTT ( Operasi TangkapTangan ) adalah Kepala BPN ( Almarhum Richard F Nussy ),Bahwa, Saksi menerangkan 1 (satu) Sampai 2 (dua) minggu sebelumpelaksanaan OTT, sudah dilakukan rapatrapat untuk tujuan OTT, tetapi Saksitidak pernah dilibatkan untuk masalahmasalah teknis OTT,Bahwa, Saksi menerangkan pada saat itu tidak ada transaksi yangtertangkap basah sehingga saksi tidak tahu siapa yang memberi uang danSiapa yang menerima uang, Bahwa, Saksi menerangkan bahwa pungli (Suap
66 — 44 — Berkekuatan Hukum Tetap
tentangNasabah Penyimpan dan Simpanan dari Sriyati (baca Pasal 47UndangUndang RI Nomor : 10 Tahun 1998 tentang Perbankan)tindakan telepon tersebut dilakukan pada hari libur kantor/Sabtu,dalam hal ini perlu kKesadaran dan kewarasan penegak hukumyang sarjana hukumnya benar diperoleh dari perguruan tinggiyang benar untuk memilahmilah dan menilai suatu peristiwahukum secara ilmiah, jangan sampai kita para penegak hukum ini(maaf) hanya sebagai pemuas nafsu dari para premanisme dankejahatan demi uang suap
227 — 121
juta rupiah)subsidiair 1 (Satu) bulan kurungan.Bahwa , atas keterangan saksi tersebut terdakwa menyatakan tidakkeberatan6.Saksi BENNY JOESOEF di bawah sumpah memberikan keteranganpada pokoknya sebagai berikut :Bahwa , saksi kenal dengan Terdakwa pada saat persidanganperkara Bansos di Pengadilan Negeri Bandung dan saksimerupakan salah satu anggota Tim Penasihat Hukum ketujuhTerdakwa perkara Bansos;Bahwa , sepengetahuan saksi terdakwa dihadapkan dipersidangan karena ada keterkaitan dengan perkara suap
Patut diduga( bahwa hadiah atau janji tersebut diberikan untukmempengaruhi putusan perkara yang diserahkankepadanya untuk diadili ) ;Menimbang , bahwa katakata padahal diketahui ataupatut diduga dalam rumiusan tersebut di atas dimaksudkan untukmemberikan gambaran tentang sikap bathin si hakim ketika hendakmenerima hadiah atau janji yang disodorkan kepadanya ;Menimbang , bahwa dari rumusan tersebut dapat dipahamibahwa ada 2 (dua) kesalahan Hakim dalam menerima suap berupahadiah atau janji, yang satu
Kalausudah diputus maka pemberian suap tidak berpengaruh lagiterhadap putusan, karena putusannya sudah dijatuhkan. Oleh379karena itu syarat untuk mempengaruhi putusan adalahpemberian tersebut harus dilakukan sebelum perkaradiputuskan.e Kedua , diketahui atau patut diduga oleh hakim bahwa sipemberi ada hubungan dan kepentingan terhadap perkarayang sedang ditangani dan hendak diputus oleh hakimtersebut.
126 — 60
terdakwa IRWAN HENDARMIN, S.Kom selaku Direktur Programdan Berita LPP TVRI, pada tanggal 28 September 2012, 05 Oktober 2012, 05Nopember 2012 dan tanggal 28 Nopember 2012 atau setidaktidaknya pada suatuwaktu sejak pada Tahun 2012, bertempat di Kantor LPP TVRI di Jalan GerbangPemuda Nomor 8, Senayan Jakarta atau setidaktidaknya pada suatu tempat tertentulainnya yang termasuk wilayah hukum Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Setiapgratifikasi kepada Pegawai Negeri atau penyelenggaran negara dianggappemberian suap
149 — 23
Penuntut Umum;Menimbang, bahwa atas tuntutan pidana tersebut, Tim Penasehat HukumTerdakwa telah mengajukan Pledoi tertanggal 24 Februari 2014 yang padapokoknya mengemukakan sebagai berikut:Bahwa Terdakwa tidak pernah melakukan segala macam upaya agar PT.Mayindo dinyatakan sebagai pemenang lelang dalam proses pelelangan danpelaksanaan pengadaan Alat Uji Kendaraan Bermotor Statis TahunAnggaran 2011 di Dinas Perhungan Komunikasi dan Informatika KotaTangerang Selatan;Bahwa Terdakwa tidak pernah melakukan suap
104 — 17
Misalnya tidak melakukanpenahanan karena menerima suap; Seseorang memiliki kewenangan, tapi digunakannya denganmaksud yang bersifat melawap hukum. Misalnya menangguhkanpenahanan karena telah menerima sejumlah uang dari penasehathukumnya; Menggunakan kewenangan lain yang tidak dimilikinya. Misalnyapenyelidik melakukan penahanan, padahal penyelidik tidakmempunyai wewenang tersebut; Seseorang memiliki Kewenangan, tapi dilaksanakannya denganmenyalahi prosedur.
416 — 369 — Berkekuatan Hukum Tetap
Penyimpangan merupakan definisiyang dipakai sebagai payung dari berbagai macam whitecollar crime, seperti penyalahgunaan aset, suap, korupsi,pencucian uang, penghindaran pajak, serta fraudulentstatements. Pemeriksaan investigatif merupakanpemeriksaan lanjutan dari auditing, auditing yang lebihkhusus dan mendalam, yang menuju pada pengungkapanpenyimpangan. Pemeriksaan investigative merupakanHal. 114 dari 155 hal. Put.
66 — 32
Pada Perkap 8/2009, khususnya dalam Pasal 11 ayat (1) telahditegaskan bahwa setiap petugas/anggota Polri dilarang melakukan:a) penangkapan dan penahanan secara sewenangwenang dan tidakberdasarkan hukum;b) penyiksaan tahanan atau terhadap orang yang disangka terlibat dalamkejahatan;c) pelecehan atau kekerasan seksual terhadap tahanan atau orangorang yangdisangka terlibat dalam kejahatan;d) penghukuman dan/atau perlakuan tidak manusiawi yang merendahkanmartabat manusia;e) korupsi dan menerima suap;
116 — 75
Jika termasuk dalam pidana maka disanaada unsur suap, tipuan dan paksaan maka itu jelas kejahatan jabatan.Jika selain itu maka semua adalah persoalan administrasi itulah yangdimaksud dengan pasal 17 UU No. 30 Tahun 2014.