Ditemukan 7069 data
150 — 93 — Berkekuatan Hukum Tetap
Shin Kawashima selaku PresidenDirektur (selaku pihak pertama) dengan Para Penggugat sebagai PengurusPimpinan Unit Kerja Serikat Pekerja Elektronik Elektrik Federasi SerikatPekerja Metal Indonesia (PUK SPEE FSPMI) PT Kawashima EngineeringPlastik Indonesia (KEPI) (selaku pihak Kedua) telah menandatanganiPerjanjian Bersama (PB) tentang Perubahan Struktur Skala Upah yangmana sudah dilakukan Perundingan Bipartit sebelumnya;Kutipan Isi Perjanjian Bersama (PB) sebagai berikut:(1) Para Pihak sepakat menjalani
I;(3) Untuk perubahan skala upah tahun 2013 dibahas tiap bulan ditahun2013 dan diberlakukan mulai 1 Januari 2013 (bukti P5);Bahwa pada tanggal 18 Maret 2013 Para Penggugat selaku PengurusPimpinan Unit Kerja Serikat Pekerja Elektronik Elektrik Federasi SerikatPekerja Metal Indonesia (PUK SPEE se FSPMI) PT KawashimaEngineering Plastik Indonesia (KEPI) menyampaikan surat pemberiatahuankepada Dinas Tenagakerja Kabupaten Bekasi terkait pemberitahuan hasilkesepakatan perundingan UMSK 2013.
Surantaselaku HRD Manager, yang dalam kesepakatannya Tergugat pada point 4Sepakat untuk September 2013 selesai dan ada kesepakatan strukturskala upah tahun 2014;Bahwa pada tanggal 4 Maret 2014 diadakan bipartite antara Tergugat denganPara Penggugat tentang skala Upah 2014 yang ke Il (dua), namun dalamperundingan Bipartite ini Tergugat, terkait struktur dan skala upah 2014 pihakTergugat hanya mau menggunakan Struktur skala upah pada tahun 2013.Sehingga perundingan Bipartit tidak ada kesepakatan (bukti
P7);Bahwa pada tanggal 27 Maret 2014 perundingan bipartite antara Tergugatdengan Para Penggugat tentang skala Upah 2014 yang ke Ill (tiga), namuntidak ada kesepakatan tentang pendapat para pihak dalam Risalah Bipartite: Tergugat:(1) Untuk UMSK tahun 2014 kelompok II digunakan sebagai acuanperhitungan struktur skala upah tahun 2014 termasuk juga denganpenilaian masa kerja (sundulan);(2) Budget sebesar Rp76.019.590,00 Struktur skala upah berlaku untukPekerja PKWTT (saja) baik level operator sampai
(bukti P10);Bahwa pada tanggal 16 Mei 2014, diadakan loby yang ke II (dua) oleh ParaPenggugat namun tidak ada kesepakatan terkait perundingan Upah 2014.Karena Tergugat tidak mau merinci budget kenaikan skala upah,sedangkan Para Penggugat memberikan rincian budget kenaikan upah dihitung terhadap semua Pekerja dari level operator sampai Managersehingga pertemuan tidak ada kesepakatan.
66 — 11
KM Ulam 7 : 1 (satu) lembar surat Port Clearance, 1(satu) lembar foto copy peta Aceh, skala 7, 1 (satu)lembar foto copy peta Aceh, skala 100, 1 (satu) lembarSertifikat Kecakapan Nahkoda Nomor : 5356027 dan 1(satu) buah buku Seamen Book nomor seri : FF09205atas nama Mr. KHAMPHON HOIRAT (terdakwa);c. KM Ulam 4 : 1 (satu) lembar lembar bendera Thailand, 1(satu) lembar Port Clearence, 1 (satu) lembar sertifikatkecakapan No. 5353217 B a.n. Mr.
KHAMKONG, 1 (satu) lembar foto copypeta Aceh, skala 7 dan 1 (satu) lembar SertifikatKecakapan Nahkoda a.n. Mr.
SURIYAHOMKAJORN (terdakwa);KM Ulam 7 : 1 (satu) lembar surat Port Clearance, 1(satu) lembar foto copy peta Aceh, skala 7, 1 (satu)lembar foto copy peta Aceh, skala 100, 1 (satu) lembarSertifikat Kecakapan Nahkoda Nomor : 5356027 dan 1(satu) buah buku Seamen Book nomor seri : FF09205atas nama Mr. KHAMPHON HOIRAT;KM Ulam 4 : 1 (satu) lembar lembar bendera Thailand, 1(satu) lembar Port Clearence, 1 (satu) lembar sertifikatkecakapan No. 5353217 B a.n. Mr.
WICHIAN Als.NIMNOI, 1 (Satu) lembar foto copy peta Aceh skala 7 dan1 (satu) buah buku seaman book No. FF 00681 a.n. Mr.WICHIAN Als. NIMNOI;KM Ulam 5 : 1 (satu) lembar surat Port Clearance, 1(satu) buah buku Seaman Book No. FF 04186 a.n. Mr.SUPHAN Als. KHAMKONG (terdakwa), 1 (satu) lembarfoto copy peta Aceh, skala 7 dan 1 (satu) lembarSertifikat Kecakapan Nahkoda a.n. Mr.
SuriyaHomkajorn, 1 (Satu) lembar sertifikat;eBahwa selain surat tersebut di atas terdakwa memiliki dua buat petaAceh atas lain : 1 (satu) lembar poto copy peta skala kecil dan 1 (satu)lembar poto copy peta skala besar;eBahwa pada saat ianya ditangkap oleh Kapal Patroli KP. C2034 kamimendapatkan ikan hasil tangkapan sekitar + 20 (dua puluh) Ton/blongwarna biru dengan jenis ikan campuran;eBahwa terdakwa dengan menggunakan KM.
42 — 15
1 : 100.000 untuk pedoman yang dijadikan untuk menentukanbatas wilayah Kabupaten Musi Rawas dan Wilayah PemerintahKabupaten Musi Banyuasin selain Peta Topografi 1926 alat yangdigunakan untuk melalukan pelacakan batas daerah tersebut jugamenggunakan alat GPS ;Bahwa sesuai Peta Topografi 1926 dengan Skala 1 : 100.000 sheet 106yang merupakan hasil kesepakatan antara Pemerintah Kabupaten MusiRawas (Penggugat) dengan Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasinpada tanggal 20 Maret 2002 dan setelah dilakukan
Hal ini karena penggunaan Peta Kerja Topografl Tahun1926 dengan skala 1 : 100.000 yang didalilkan Penggugat sebagai dasarhukum penetapan batas wilayah adalah untuk saat ini sudah tidak tepat.Hal ini karena peta tersebut sudah berumur 82 tahun dan hanya sebatasreferensi untuk mempermudah melakukan peninjauan lapangan, olehkarenanya tidak dapat dijadikan sebagai dasar hukum dalam menetapkanbatasbatas wilayah antara Kabupaten Musi Banyuasin dan Kab. MusiRawas.
Menyatakan sah kesepakatan dalam Berita Acara tanggal 20 Maret2002 antara Pemerintah Kabupaten Musi Rawas dengan PemerintahMusi Banyuasin yang menyatakan Peta Topografi 1926 Skala 1 :100.000 sebagai acuan/pedoman penetuan pengukuran bataswilayah Pemerintaha Ksbupaten Musi Rawas dan PemerintahKbupaten Musi Banyuasin.Halaman 33 dari 42 Pts. No.127/Pdt/2012/PT.Plg3.
Menyatakan perbuatan Tergugat yang telah mengingkarikesepakatan dalam Berita Acara tanggal 20 Maret 2002 antaraPemerintah Kabupaten Musi Rawas dengan Pemerintah KabupatenMusi Banyuasin yang menyatakan Peta Topografi 1926 skala 1 :100.000 sebagai acuan/pedoman penentuan pengukuran batasWilayah Pemerinth Kabupaten Musi Rawas dan PemerintahKabupaten Musi Banyuasin adalah perbuatan melawan ingkar janji(wanprestasi).4.
Memerintahkan kepada Tergugat (Pemerintah Kabupaten MusiBanyuasin) untuk mematuhi/melaksanakan kesepakatan dalamBerita Acara tanggal 20 Maret 2002 antara zPemerintah KabupatenMusi Rawas dengan Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin untukmenggunakan Peta Topografi 1926 Skala 1 : 100.000, dalammenentukan pengukuran batasd wilayah Kabupaten Musi Rawas danKabupaten Musi Banyuasin.5.
51 — 16
Peta adalahproyeksi kulit bumi disuatu wilayah keatas kertas yangmempunyai skala. Skala adalah perbandingan jarak di ataspeta dengan dilapangan; ~~~~~~7777373 7737337755555Bahwa metode yang digunakan untuk melakukan pengukuran danpemetaan kawasan hutan adalah pengukuran Polygon (tertutup)yaitu pengukuran untuk mendapatkan panjang dan luas hasilukuran dengan menggunakan alat GPS (Global PosititionBahwa dasar pengukuran dan pemetaan terhadap arealperkebunan milik terdakwa Hj.
Aceh Tamiang berdasarkan : ~~~~~e Peta register tahun 1935 sebagai kawasan hutan TamiangSelatan skala 1 : 250.000; e Peta tata guna hutan kesepakatan tahun 1983 skala 1DOD fmm I I I TSe Peta arahan fungsi hutan Provinsi Aceh tahun 1999skala 1 : 250.000; e Peta penunjukan kawasan hutan dan perairan tahun 2000,Skala 1 i 250.0007 Bahwa yang dimaksud dengan hutan produksi adalah kawasanhutan yang mempunyai fungsi pokok memproduksi hasil hutan,berdasarkan Peraturan Pemerintah nomor : 10 tahun 2010bahwa
Aceh Tamiang berdasarkan : ~~~~e Peta register tahun 1935 sebagai kawasan hutan TamiangSelatan skala 1 : 250.000; e Peta tata guna huta kesepakatan tahun 1983 skala 1SO OO ge BEe Peta arahan fungsi hutan Provinsi Aceh tahun 1999Skala 1 : 250.000; == h SSS SSSe Peta penunjukan kawasan hutan dan perairan tahun 2000,Skala 1 : 250.000; ~Bahwa menurut saksi belum ada perubahan tentang luasanmaupun perubahan fungsi kawasan hutan lindung dan hutanproduksi yang berada di Kab.
Aceh Tamiang berdasarkan : ~~~e Peta register tahun 1935 sebagai kawasan hutan tamiangselatan skala 1 : 250.000; ~~~~e Peta tata guna hutan kesepakatan tahun 1983 skala 1BO ge FRe Peta arahan fungsi hutan provinsi aceh tahun 1999skala 1 : 250.000; e Peta penunjukan kawasan hutan dan perairan tahun 2000,Skala 1 : 250.000; ~~17.
Aceh Tamiang berdasarkan : e Peta register tahun 1935 sebagai kawasan hutan tamiangselatan skala 1 s 250.0007 =s=e=ssseeee See See eeee Peta tata guna hutan kesepakatan tahun 1983 skala 1500.000; rrr rr rre Peta arahan fungsi hutan provinsi aceh tahun 1999Skala 1 : 250.000; ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~e Peta penunjukan kawasan hutan dan perairan tahun 2000,skala 1 : 250.000; a Menimbang, bahwa dasar pemetaan kawasan hutan di Acehsaat ini yang berlaku adalah SK Menhutbun Nomor 170 /Kpts TI/2000, tertanggal
17 — 5
Bersama LK Sei Skala Kel.
Bersama LK Sei Skala Kel. Pekan Selesai Kab.
MUHAMMAD JAKA TRISNADI, SH
Terdakwa:
SUPIADI Bin H. MUHAMMAD ASLI Alm
25 — 2
(enam puluh lima ribu rupiah) perbox yang berisi 120 (Seratus duapuluh) butir, setelah itu terdakwa mentransfer uang pembeliannya sebesarRp. 26.000.000, (dua puluh enam juta rupiah) untuk pemesanan sebanyak400 (empat ratus) box dan obat jenis seledryl tersebut dikirim lewat expedisike alamat toko obat MITRA SEHAT, kemudian obat jenis seledryl tersebutterdakwa jual kembali dengan harga Rp. 10.000, (Sepuluh ribu rupiah)perkeping yang berisi 12 (dua belas) butir namun apabila pembeli membelldengan skala
(Seratus dua puluh) butir;Bahwa menurut pengakuannya setelah itu terdakwa mentransfer uangpembeliannya sebesar Rp. 26.000.000, (dua puluh enam juta rupiah)untuk pemesanan sebanyak 400 (empat ratus) box dan obat Jjenisseledryl tersebut dikirim lewat expedisi ke alamat toko obat MITRASEHAT;Bahwa menurut pengakuannya kemudian obat jenis seledryl tersebutterdakwa jual kembali dengan harga Rp. 10.000, (Sepuluh ribu rupiah)perkeping yang berisi 12 (dua belas) butir namun apabila pembelimembeli dengan skala
Seratus dua puluh) butir; Bahwa menurut pengakuannya setelah itu terdakwa mentransfer uangpembeliannya sebesar Rp. 26.000.000, (dua puluh enam juta rupiah)untuk pemesanan sebanyak 400 (empat ratus) box dan obat jenisseledryl tersebut dikirim lewat expedisi ke alamat toko obat MITRASEHAT; Bahwa menurut pengakuannya kemudian obat jenis seledryl tersebutterdakwa jual kKembali dengan harga Rp. 10.000, (Sepuluh ribu rupiah)perkeping yang berisi 12 (dua belas) butir namun apabila pembelimembeli dengan skala
lima ribu rupiah) perbox yang berisi 120 (seratus dua puluh)butir;Bahwa setelah itu terdakwa mentransfer uang pembeliannya sebesar Rp.26.000.000, (dua puluh enam juta rupiah) untuk pemesanan sebanyak 400(empat ratus) box dan obat jenis seledryl tersebut dikirim lewat expedisi kealamat toko obat MITRA SEHAT;Bahwa kemudian obat jenis seledryl tersebut terdakwa jual kembalidengan harga Rp. 10.000, (Sepuluh ribu rupiah) perkeping yang berisi 12(dua belas) butir namun apabila pembeli membeli dengan skala
401 — 48
(empat)RUDIYANTO Bin ISALUDIN (alm) belum berhasil di keluarkan dari hutanregister masih di letakkan di dekat tunggul kayu tersebut.Bahwa para terdakwa melakukan penebangan kayu sudah melewati bataspatok atau memasuki hutan kawasan register 28 Skala 1:50.000 UPTD KPHPematan Neba Kabupaten Tanggamus dan Terdakwa . (satu) TIMAN BinYATIMAN, Terdakva //. (dua) LANI Bin YATIMAN, Terdakve Ili.
(empat) RUDIYANTO BinISALUDIN (alm) mengetahui kayu yang ditebangnya terletak di hutan kawasanregister 28 Skala 1:50.000 UPTD KPH Pematan Neba yang di lindungi olehpihak pemerintah.Bahwa sesuai dengan Peta Penetapan Kawasan Hutan Lindung Provinsilampung Terdakwa . (satu) TIMAN Bin YATIMAN, TJerdakva //. (dua) LANIBin YATIMAN, Terdakve Ill. (tiga) MARIO Bin MUALIM Bin JASIMIN danTerdakwa IV.
(empat) RUDIYANTO Bin ISALUDIN (alm) telah tertangkaptangan dengan polisi kehutanan melakukan penebangan kayu dalam kawasanregister 28 Skala 1:50.000 UPTD KPH Pematan Neba Kabupaten Tanggamus.Bahwa petugas Polisi kehutanan mendapat informasi dari warga para terdakwamelakukan penebangan kayu di dalam hutan kawasan keudian petugas polhutpergi mengecek TKP bahwa benar para terdakwa sedang menggesek kayuyang sudah posisi tumbang kemudian para terdakwa diamankan berikut alat alat yang di gunakan, Lalu
di Tanya bahwa para terdakwa tidak memiliki izinmelakukan penebangan di dalam hutan Kawasan, Akibat perbuatan paraterdakwa hutan dan ekosistem hutan kawasan register 28 Skala 1 :50.000UPTD KPH Pematan Neba Kabupaten Tanggamus menjadi rusak.Bahwa akibat perbuatan Terdakwa .
untuk melakukan penebanganpohon Sonokeling di dalam hutan kawasan; Bahwa akibat perbuatan para terdakwa hutan dan ekosistem hutankawasan register 28 Skala 1:50.000 UPTD KPH Pematang NebaKabupaten Tanggamus menjadi rusak;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, makamaka Majelis Hakim berpendapat bahwa unsur ini telah terpenuhi;Ad.3.
59 — 161
Melakukan Negosiasi Harga Tanah atas tanah yang ditetapkan sesuai suratSekditjen Bina Usaha Kehutanan diatas dan menuangkan hasil negosiasi tersebutdalam Berita Acara Negosiasi Harga tanah pembelian tanah skala kecil..
Berita Acara Pembayaran Pengadaan Tanah Skala Kecil No: BA.117/BPPHPVIPPK/2011 tanggal 14 Desember 2011 yang ditanda tangani oleh Terdakwa Iselaku Pejabat Pembuat Komitmen BPPHP Wilayah VI Bandar Lampung danSUHENDRA selaku pemilik tanah;1.
JAKA SUYANTA selaku Pejabat Pembuat Komitmen(PPK) sekaligus Ketua Tim Pengadaan Tanah Skala Kecil BPHHP Wilayah VI BandarLampung dan Terdakwa II JORJE MANUEL DACOSTA selaku Pejabat PengadaanBarang/ Jasa sekaligus Anggota Tim Pengadaan Tanah Skala Kecil BPHHP Wilayah VIBandar Lampung (diangkat berdasarkan Surat Keputusan Kepala BPPHP Wilayah VIBandar Lampung No:119/BPPHPVI1/2011 tanggal 4 April 2011 dan Surat PerintahTugas Kepala BPPHP Wilayah VI Bandar Lampung No: PT.296/BPPHPVI1/2011tanggal 7 Nopember
Rismawati;Bahwa Panitia Pengadaan Tanah Skala Kecil pernahmengadakan Negosiasi dengan pemilik tanah dandari Laporan terdakwa Jaka bahwa pemilik tanahmemasang harga Rp.1.450.000,/m2.
254 — 220 — Berkekuatan Hukum Tetap
skala pelayanan Tersier; dand. bandar udara bukan pusat penyebaran;(2) Bandar udara pusat penyebaran skala pelayanan primer, bandarudara pusat penyebaran skala pelayanan sekunder, dan bandarudara pusat penyebaran skala pelayanan tersier tercantum dalamLampiran V yang merupakan bagian tidak terpisahkan dariPeraturan Pemerintah ini;Pasal 37 Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008;(1)Bandar udara pusat penyebaran skala pelayanan primersebagaimana dimaksud dalam Pasal 30 ayat (1) huruf a ditetapkandengan
penyebaran skala pelayanan tersiersebagaimana dimaksud dalam Pasal 30 ayat (1) huruf c ditetapkandengan kriteria:Halaman 36 dari 76 halaman.
Putusan Nomor 456 K/TUN/2015116.a. merupakan bagian dari prasarana penunjang fungsi pelayananPKN atau PKW terdekat; danb. melayani penumpang dengan jumlah antara 500.000 (limaratus ribu) sampai dengan 1.000.000 (satu juta) orang pertahun;(4) Kriteria teknis bandar udara pusat penyebaran skala pelayananprimer, bandar udara pusat penyebaran skala pelayanansekunder, dan bandar udara pusat penyebaran skala pelayanantersier ditetapkan oleh menteri yang tugas dan tanggung jawabnyadi bidang transportasi
pelayanan primer;pemantapan fungsi Bandar Udara Juanda sebagai bandarudara pengumpul dengan skala pelayanan primer;pemantapan fungsi Bandar Udara Ngurah Rai sebagai bandarudara pengumpul dengan skala pelayanan primer;pemantapan fungsi Bandar Udara Adisutjipto dalam satusistem dengan Bandar Udara Adi Sumarmo sebagai bandarudara pengumpul dengan skala pelayanan sekunder;pemantapan fungsi Bandar Udara Kertajati (Majalengka)sebagai bandar udara pengumpul dengan skala pelayanansekunder;pemantapan fungsi
Bandar Udara Ahmad Yani sebagaibandar udara pengumpul dengan skala pelayanan sekunder;Halaman 38 dari 76 halaman.
ACHMAD TAUFIK HIDAYAT, SH.MH
Terdakwa:
SAMSUL HUDA Bin SAMPURNO
128 — 41
SKALA TEKNIK;
- 1 (satu) lembar Data Inventaris Barang CV. SKALA TEKNIK;
- 1 (satu) unit Sepeda Motor Kawasaki Kaze R 110 warna Hitam tahun 2004 Nopol : N-6972-VG Noka : MH4KA110C4KPR9538 Nosin : KA110EE365633;
Dikembalikan kepada Saksi WARSITI S.T.;
6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp. 5.000,00 (lima ribu rupiah).
119 — 65
upah tertanggal 1 Desember 2010, 13 Desember 2010 dan 21 Desember2010 (P4, P5 & P 6).e Surat Permohonan Berunding mengenai pemberlakuan struktur dan skala upah danpenyesuaian upah tahun 2011 tertanggal 17 Januari 2011 dan 20 Januari 2011dengan (P7 & P8).Bahwa atas dasar niat baik, Penggugat telah memanggil karyawan atas nama Sadr.Irwan Setiana, Sdr.
Surat pemberitahuan berisi tentang rencanamogok yang akan dilaksanakan pada tanggal 2 Februari 2011,dengan 3 tuntutanbersifat normatif, yaitu:e Pemberlakuan Struktur & Skala Upah,e Penyesuaian Upah tahun 2011,e Pengakuan Serikat Pekerja (Union Busting).Bahwa pada tanggal 31 Januari 2011, perusahaan diundang Dinas Tenaga KerjaPemerintah Kabupaten Bekasi untuk menanggapi rencana pemogokan di PT GrahaKerindo Utama (P14).
Dalam pertemuan tersebut pihak yang mengatasnamakanPimpinan Basis Serikat Pekerja Otomotif Indonesia PT Graha Kerindo Utama danDPP SPOI menyampaikan bahwa : PT Graha Kerindo Utama telah melakukan pelanggaran normatif dalampembayaran upah karyawan yaitu membayar upah karyawan dibawah UMK Bekasitahun 2011,e PT Graha Kerindo Utama dianggap tidak menjalankan peraturan mengenai Strukturdan Skala Upahe PT Graha Kerindo Utama dianggap melakukan tindakan union busting.Bahwa atas tuduhan tersebut Penggugat
Data perusahaan menegaskan kembali pernyataan wakilperusahaan dalam pertemuan di Kantor Dinas Tenaga Kerja Pemerintah KabupatenBekasi 31 Januari 2011 bahwa PT Graha Kerindo Utama telah membayar upahkaryawan sesuai ketentuan yang berlaku dan telah memiliki struktur dan skala upah.Dari berkas mengenai sanksi kepada karyawan, Perusahaan juga menegaskan bahwakaryawan menerima sanksi dari Perusahaan karena melanggar ketentuan dalamPeraturan Perusahaan bukan karena alasan lain sehingga tidak ada alasan
Jason dan Bp.Natal yang menjelaskan halhal sebagai berikut (P16):e Wajib lapor UU No.7 Tahun 1981 No.00397/210 berlaku sampai dengantanggal 3092011e Upah pokok terendah Rp.1.169.000, (diluar upah harian, uang incentive danuang ruparupa dan jabatan) sesuai UMK tahun 2009 dan penyesuaian UMKtahun 2010 terendah Rp.1.168.000, sesuai kebiasaan dan Peraturan Perusahaanditinjau setiap bulan Februari.e Perusahaan memberlakukan struktur dan skala upah sesuai dengan jabatan,sedangkan usulan dari pihak pekerja
PUK SPL FSPMI PT. PLATINUM CERAMICS INDUSTRY
Tergugat:
PT. PLATINUM CERAMICS INDUSTRY
103 — 48
-
Memerintahkan kepada Penggugat Rekonvensi untuk menyusun rumus Struktur dan Skala Upah tahun 2019 sebagai berikut :
- Selisih UMSK 2019 dengan UMSK 2018 sebesar Rp. 329.625,-
- Gaji pokok 2019 = Gaji pokok 2018 + Nilai Penyesuaian + PA (Performance Appraisal) + Masa Kerja.
Memerintahkan kepada Penggugat Rekonvensi untuk menyusun kenaikan upah dengan rumus Struktur dan Skala Upah tahun 2019 terhitung sejak tanggal 1 Januari 2019 dengan nilai sebagai berikut :
Nilai Penyesuaian : 55 % (lima puluh lima persen).
Memerintahkan kepada Penggugat Rekonvensi untuk menyusun struktur dan skala upah untuk tahun berikutnya sesuai dengan kemampuan perusahaan dan ditetapkan dalam Surat Keputusan.
61 — 12 — Berkekuatan Hukum Tetap
Peta skala minimal 1 :100.000;Pasal19 : Atas Permohonan Pasal 18 eselon terkait lingkup DepartemenKehutanan memberikan saran/pertimbangan teknis Menteri;Pasal20 : Berdasarkan saran/pertimbangan teknis Pasal 18, Menteri menolakatau menyetujui permohonan perubahan kawasan hutan;Pasal21 : Apabila permohonan disetujui, badan Planologi menyiapkan konsepKeputusan Menteri tentang Perubahan Fungsi Kawasan Hutandilampiri Peta dengan skala minimal 1 :100.000;Pasal22 : Menteri menetapkan Keputusan' tentang
Peta skala minimal 1 :100.000;Pasal19 : Atas Permohonan Pasal 18 eselon terkait lingkup DepartemenKehutanan memberikan saran/pertimbangan teknis Menteri;Pasal20 : Berdasarkan saran/pertimbangan teknis Pasal 18, Menteri menolakatau menyetujui permohonan perubahan kawasan hutan;Pasal21 : Apabila permohonan disetujui, badan Planologi menyiapkan konsepKeputusan Menteri tentang Perubahan Fungsi Kawasan Hutandilampiri Peta dengan skala minima!
Peta skala minimal 1 :100.000;Pasal19 : Atas Permohonan Pasal 18 eselon terkait lingkup DepartemenKehutanan memberikan saran/pertimbangan teknis Menteri;Pasal20 : Berdasarkan saran/pertimbangan teknis Pasal 18, Menteri menolakatau menyetujui permohonan perubahan kawasan hutan;Pasal21 : Apabila permohonan disetujui, badan Planologi menyiapkan konsepKeputusan Menteri tentang Perubahan Fungsi Kawasan Hutandilampiri Peta dengan skala minimal 1 :100.000;Pasal22 : Menteri menetapkan Keputusan tentang Perubahan
Peta skala minimal 1 : 100.000;Pasal19 : Atas Permohonan Pasal 18 eselon terkait lingkup DepartemenKehutanan memberikan saran/pertimbangan teknis Menteri;Hal. 9 dari25 hal. Put.
No. 67 PK/Pid.Sus/201 4Pasal20 : Berdasarkan saran/pertimbangan teknis Pasal 18, Menteri menolakatau menyetujui permohonan perubahan kawasan hutan;Pasal21 : Apabila permohonan disetujui, badan Planologi menyiapkan konsepKeputusan Menteri tentang Perubahan Fungsi Kawasan Hutandilampiri Peta dengan skala minimal 1 :100.000;Pasal22 : Menteri menetapkan Keputusan tentang Perubahan FungsiKawasan Hutan beserta Peta lampiran;Bahwa Terdakwa IBRAHIM RAHMAN Alias PAI selanjutnya melakukankerjasama dengan Terdakwa
157 — 52 — Berkekuatan Hukum Tetap
Menyatakan bahwa gempa bumi yang terjadi pada tanggal 13 Oktober2011 dengan kekuatan 6,8 (enam koma delapan) skala richter padakedalaman 10 km (sepuluh kilometer), dengan pusat gempa pada titik9.89 LS114.53 BT, yaitu 143 km barat daya Nusa DuaBali, 148 km baratdaya KutaBali, 154 Km barat daya Tanah Lot Bali, 156 Km barat dayaDenpasarBali sesuai dengan Laporan Berita Gempa Bumi dari BMKGStasiun Geofisika Sanglah Denpasar telah menyebabkan kerusakan padaobjek pertanggungan pada Tergugat berupa gedung
seadiladilnya (ex aequo et bono);Bahwa gugatan tersebut dikabulkan sebagian oleh PengadilanNegeri Jakarta Pusat dengan Putusan Nomor 488/Pdt.G/2013/PN Jkt.Psttanggal 8 Oktober 2014, yang amarnya sebagai berikut:1.2.Mengabulkan gugatan Penggugatsebagian;Menyatakan Perjanjian Polis Nomor 07.13.11.08.171.00049 tanggal 15Agustus 2011 antara Penggugat dan Tergugat adalah sah dan mengikatpara pihak;Menyatakan bahwa gempa bumi yang terjadi pada tanggal 13 Oktober2011 dengan kekuatan 6,8 (enam koma delapan) skala
Menyatakan tindakan Tergugat yang tidak bersedia memenuhi klaimgantirugi dari Penggugat untuk kerusakan gedung sekolah CHIS akibatgempa bumi yang terjadi pada 13 Oktober 2011, pukul 11:16:27 Witadengan kekuatan 6,8 (enam koma delapan) skala richter (SR) adalahperbuatan wanprestasi;7. Menghukum Tergugat untuk membayar klaim ganti rugi dari Penggugatsebesar Rp547.321.000,00 (lima ratus empat puluh tujuh juta tiga ratusdua puluh satu ribu rupiah) sejak putusan ini berkekuatan hukum tetap;8.
DIO SUMANTRI, S.H.
Terdakwa:
WASIS Binti Alm GOTO
86 — 16
besar dan PIRT untuk skala kecil dengan tujuan agarproduk tersebut terjamin mutu kKeamanannya;Bahwa yang dimaksud dengan Pangan Olahan sebagaimana dimaksuddalam pasal 1 angka 19 UU No. 18 Tahun 2012 Tentang Pangantersebut adalah makanan atau minuman hasil proses dengan cara ataumetode tertentu dengan atau tanpa bahan tambahan;Bahwa barang bukti berupa minuman keras jenis CIU tersebutmerupakan jenis pangan, karena berasal dari Sumber hayati dari pertanian,perkebunan yang dilakukan pengolahan dan
apabila mengedarkan ataumenjual barangbarang tersebut harus ada jin; Bahwa setahu Ahli sampai saat ini di Tulungagung belum pernahmengeluarkan ijin untuk memperdagangkan minuman keras; Bahwa dalam mengedarkan produksi pangan sebelum produk diedarkanharus mendapat jin edar/registrasi yakni berupa nomor MD/ML untuk produkSkala besar/high risk dan PIRT untuk skala kecil/low risk tujuannya agarproduk tersebut terjamin mutu kKeamanan;Bahwa dalam mengedarkan produk pangan terutama yang high risk sepertiminuman
besar/high risk dan PIRT untuk skala kecil/iowrisk tujuannya agar produk tersebut terjamin mutu keamanan;> Bahwa benar menurut keterangan Ahli minuman keras jenis Ciumengandung alkohol positif, etanol positif kadar 41,02 % seperti barang buktitersebut tidak boleh di konsumsi manusia karena belum adanya jaminan mutukeamanan dari Pemerintah;> Bahwa benar telah dilakukan pengujian terhadap barang bukti tersebutsebagaimana Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik No.Lab.:11970/KKF/2019 tanggal
bahwa menurut keterangan Ahli barang bukti berupaminuman keras jenis Ciu tersebut merupakan jenis pangan, karena berasal darisumber hayati dari pertanian, perkebunan yang dilakukan pengolahan dan apabilamengedarkan atau menjual barangbarang tersebut harus ada ijin dan sampai saatini di Tulungagung belum pernah mengeluarkan jjin untuk memperdagangkanminuman keras dan dalam mengedarkan produksi pangan sebelum produkdiedarkan harus mendapat jjin edar/registrasi yakni berupa nomor MD/ML untukproduk skala
besar/high risk dan PIRT untuk skala kecil/low risk tujuannya agarproduk tersebut terjamin mutu keamanan dimana minuman keras jenis Ciumengandung alkohol positif, etanol positif kadar 41,02 % seperti barang bukti tersebuttidak boleh di konsumsi manusia karena belum adanya jaminan mutu kKeamanan dariPemerintah;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian fakta hukum tersebut bahwaTerdakwa telah dengan menjual/nemperdagangkan barang berupa minumankeras jenis ciu dan Terdakwa tidak mempunyai ijin edar dan juga
79 — 12
Bahwa, kegiatan usaha penambangan. skala kecil secara inkonvensional yangPENGGUGAT lakukan sebagaimana berdasarkan SURAT PENUNJUKAN LOKASI (SPL)Nomor : 1266.WBU/TbkK/SPLTSK.S0332.1/2011S2.5 Tertanggal 11 oktober 2011dibawah tanggung jawab saudara LUKMAN, Badan Usaha CV.Bangka Citra Mandiryang beralamat di Jalan Samratulangi No.20 Sungailiat, dan sebagai penanggungjawab lapangan adalah saudara TONI yang beralamat di Desa DWIMAKMUR;3.
Bahwa, adapun mengenai tempat dan keberadaan lokasi kawasan penambangan (KP)untuk melakukan kegiatan usaha penambangan skala kecil yang ditunjuk oleh PT.TMAH(Persero) Tok kepada PENGGUGAT berdasarkan SURAT PENUNJUKAN LOKASI (SPL)Nomor : 1266.WBU/TbkK/SPL.TSK.S0332.1/2011S2.5 Tertanggal 11 oktober 2011, secaralengkap dan terperinci keterangan mengenai letak dan luas serta batasnya adalah sebagaiberikut:Nomor Blok :B11.59 ~Lokasi : AJangkangNomor IUP :DU.1521Luas :2,6 Ha (Peta Terlampir)Desa/Kelurahan
Bahwa, diatas area kawasan penambangan sebagaimana dimaksud dan terleradidalam SURAT PENUNJUKAN LOKASI (SPL) Nomor : 1266.WBU/TbK/SPL.TSK.S0332.1/2011S2.5 Terlanggal 11 oktober 2011, terdapat 13/iga belas unit anggotapenambang yang selanjutinya PENGGUGAT adalah sebagai Ketua Kelompok dari parapenambang skala kecil (Tambang hhkonvensional) tersebut;5.
karena Tergugat telah dipanggil secara sah dan patutnamun tidak pernah hadir sehingga prosedur Mediasi sebagaimana dimaksud dalamPerma 1 Tahun 2008 tidak dapat dilaksanakan;Menimbang, bahwa oleh karena Tergugat tidak pernah hadir dan proses Mediasitidak dapat dilaksanakan selanjutnya persidangan dilanjutkan dengan pembacaanGugatan.Menimbang, bahwa untuk memperkuat dalildalil Gugatan, Penggugat melaluiKuasa Hukumnya telah mengajukan bukti surat sebagai berikut : Foto Copy Surat Pengelolaan Tambang Skala
gugatan Penggugat pada pokoknyaadalah agar Tergugat memenuhi kewajibannya untuk membayarkan uang arisan yangdikelola Tergugat yang telah jatuh tempo namun belum dibayarkan oleh Tergugatkepada Penggugat;Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalildalil gugatannya, penggugat telahmengajukan suratsurat bukti bertanda P1 s/d P13;Putusan No. 24/Pdt.G/2012/PN.SGT halaman 7 dari 14Menimbang, bahwa berdasarkan bukti surat dapatlah ditemukan fakta hukumsebagai berikut : Bahwa Penggugat melakukan usaha penambangan skala
38 — 23 — Berkekuatan Hukum Tetap
SK.44/KptsI/2005 tanggal 16 Februari 2005tentang Penunjukan Kawasan Hutan di Wilayah Propinsi SumateraUtara seluas 3.742.120 (tiga juta tujuh ratus empat puluh dua ribu seratusdua puluh) hektar berikut Lampiran peta dengan skala 1: 250.000 dankeputusan Menteri Kehutanan RI No.
SK.44/KptsI/2005 tanggal 16 Februari 2005tentang Penunjukan Kawasan Hutan di Wilayah Propinsi SumateraUtara seluas 3.742.120 (tiga juta tujuh ratus empat puluh dua ribu seratusdua puluh) hektar berikut Lampiran peta dengan skala 1: 250.000 dankeputusan Menteri Kehutanan RI No. SK.201/KptsI/2006 tanggal 05Hal. 11 dari 46 hal. Put.
SK.44/KptsI/2005 tanggal 16 Februari 2005tentang Penunjukan Kawasan Hutan di Wilayah Propinsi Sumater Utaraseluas 3.742.120 (tiga juta tujuh ratus empat puluh dua ribu seratus duapuluh) hektar berikut Lampiran peta dengan skala 1 : 250.000 danKeputusan Menteri Kehutanan RI No.
SK.44/KptsI/2005 tanggal 16 Februari 2005 dan perubahanperuntukan kawasan hutan di wilayah Propinsi Sumatera Utara berikutlampiran peta dengan skala 1 : 250.000.
30 — 16 — Berkekuatan Hukum Tetap
Bahwa sesuai Peta Topografi 1926 dengan Skala 1 : 100.000 sheet 106yang merupakan hasil kesepakatan antara Pemerintah Kabupaten MusiRawas (Penggugat) dengan Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasinpada tanggal 20 Maret 2002 dan setelah dilakukan pengamatan dilapangan terhadap sumur Suban 4 dan diplotkan pada peta tersebutmaka Sumur Suban 4 masuk ke dalam wilayah Kabupaten Musi RawasProvinsi Sumatera Selatan;.
Thiess Contractors Indonesia untuk usaha berupa Oil dan Gas(engineering, Ppowerment, and constructions);10.Bahwa kesepakatan (Berita Acara) antara Pemerintah Kabupaten Musi11.Rawas (Penggugat) dengan Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin(Tergugat ) yang telah bersepakat untuk menggunakan Peta Topografi1926 Skala 1 : 100.000 sebagai pedoman untuk menentukan bataswilayah Kabupaten Musi Rawas dengan wilayah Kabupaten MusiBanyuasin yaitu:a.
Menyatakan perbuatan Tergugat yang telah mengingkari kesepakatandalam Berita Acara Tanggal 20 Maret 2002 antara PemerintahKabupaten Musi Rawas dengan Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasinyang menyatakan Peta Topografi 1926 Skala 1 : 100.000 sebagaiacuan/ pedoman penentuan pengukuran batas wilayah PemerintahKabupaten Musi Rawas dan Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasinadalah perbuatan Ingkar Janji (wanprestasi);.
Memerintahkan kepada Tergugat (Pemerintah Kabupaten MusiBanyuasin) untuk mematuhi/melaksanakan kesepakatan dalam BeritaAcara tanggal 20 Maret 2002 antara Pemerintah Kabupaten MusiRawas dengan Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin untukmenggunakan Peta Topografi 1926 Skala 1 : 100.000 dalammenentukan pengukuran batas wilayah Kabupaten Musi Rawas danKabupaten Musi Banyuasin;.
yang telah sepakat untukmenggunakan Peta Topografi 1926 Skala 1 : 100.000 dalam29Bue.2.3.2.4.menentukan batas wilayah kedua Kabupaten tersebut.
AGUS HARTONO
Tergugat:
KEPALA DINAS PERUMAHAN RAKYAT DAN KAWASAN PEMUKIMAN, CIPTA KARYA DAN TATA RUANG KOTA SUARABAYA
Intervensi:
BING HARIYANTO
344 — 175
1 : 1000/1 : 500);2. gambar denah (skala 1 : 100/1 : 200);3. gambar tampak menghadap jalan (skala 1 : 100/1 :200);4. gambar tampak atas atap (skala 1 : 100/1: 200);5. gambar potongan memanjang dan melintang (skala1 :100/1 : 200);6. gambar rencana sanitasi (Skala 1 : 100/1 : 200);C. gambar dan perhitungan struktur berupa softcopyuntuk bangunan bertingkat lebih dari 2 (dua) lantai ataubangunan dengan struktur utama baja, yang meliputi:Halaman 24 dari 96 halaman, Putusan Perkara Nomor : 55/G/2021/PTUN.SBY1
1 : 1000/1 : 500);2. gambar denah (skala 1 : 100/1 : 200);3. gambar tampak menghadap jalan (skala 1 : 100/1 : 200);4. gambar tampak atas atap (skala 1 : 100/1: 200);5. gambar potongan memanjang dan melintang (skala 1 : 100/1 :200);6. gambar rencana sanitasi (skala 1 : 100/1 : 200);gambar dan perhitungan struktur berupa softcopy untuk bangunanbertingkat lebih dari 2 (dua) lantai atau bangunan dengan struktur utama baja,yang meliputi :1. perhitungan struktur yang ditandatangani oleh perencana;2. gambar
Surat Pernyataan dari pemohon bermaterai cukup apabila IMB yangdimohonkan merupakan bangunan dengan guna usaha mikro;gambar rencana teknis bangunan berupa softcopy dalam formatComputer Aided Design (CAD), terdiri dari:1. gambar situasi (skala 1:1000/ 1:500);2. gambar denah (skala 1:100/1:200);3. gambar tampak menghadap jalan (skala 1:100/1:200);4. gambar tampak atas atap (skala 1:100/1:200);5. gambar potongan memanjang dan melintang (skala 1:100/1:200);6. gambar rencana sanitasi (skala 1:100/1:200
(lima ratus meter persegi)atau bangunan bertingkat lebih dari 2 (dua) lantai atau berstruktur bajaberupa softcopy, meliputi :1. perhitungan struktur yang ditandatangani oleh perencana;2. gambar struktur dan detailnya yang ditandatangani olehperencana.gambar rencana teknis untuk bangunan yang menimbulkandampak penting terhadap lingkungan berupa softcopy, terdiri dari :gambar situasi (Skala 1:1000/1:500);gambar denah (Skala 1:100/1:200);gambar tampak menghadap jalan (Skala 1:100/1:200);gambar tampak
atas atap (Skala 1:100/1:200);gambar potongan memanjang dan melintang (skala 1:100/1:200);gambar detail arsitektur yang dianggap perlu (Skala 1:20/1:50); 16gambar dan perhitungan struktur;OM NAA KR WN ERgambar skematik dan analisa Mekanikal, Elektrikal dan Plumbing(MEP) yang sesuai dengan rekomendasi apabila bangunan yangdimohonkan wajib memiliki rekomendasi sesuai ketentuan yangberlaku.Halaman 84 dari 96 halaman, Putusan Perkara Nomor : 55/G/2021/PTUN.SBYPasal 10IMB berlaku selama tidak ada perubahan
47 — 19 — Berkekuatan Hukum Tetap
Nomor 1676 K/Pid.Sus/20151 (satu) rangkap photo copy lembar 1 peta areal kerja Hak PengusahaanTanaman Industri Kayu Pertukangan PT PSPI Provinsi Riau luas +50.725 (lima puluh ribu tujuh ratus dua puluh lima) hektar skala 1500.000 Lampiran Keputusan Menteri Kehutanan Nomor 249/KptslV/1998 tanggal 27 Februari 1998 ditandatangani Menteri Kehutanan Sar.Djamaludin Suryohadikusumo ;1 (satu) rangkap photo copy lembar 2 peta areal kerja Hak PengusahaanTanaman Industri Kayu Pertukangan PT PSPI Provinsi Riau
luas +50.725 (lima puluh ribu tujuh ratus dua puluh lima) hektar skala 1 : 50.000Lampiran Keputusan Menteri Kehutanan Nomor 249/Kptsl/1998 tanggal27 Februari 1998 ditandatangani Menteri Kehutanan Sdr.
PT PSPI Distrik Petapahan di Kabupaten KamparProvinsi Riau luas 7.027, 82 Ha (bruto), 972,27 Ha (netto) skala 1:50.000disahkan di Bangkinang Nomor 01/PSPVV/2014 tanggal 10 Januari 2014.Mengetahui Komisaris Utama Sdr.
Djamaludin Suryohadikusumo ; 1 (satu) rangkap photo copy lembar 2 peta areal kerja HakPengusahaan Tanaman Industri Kayu Pertukangan PT PSPI ProvinsiRiau luas + 50.725 Ha (lima puluh ribu tujuh ratus dua puluh limahektar) skala 1 : 50.000 Lampiran Keputusan Menteri Kehutanan Nomor249/KptsIV1998 tanggal 27 Februari 1998 ditandatangani MenteriKehutanan Sdr.
LipaiS, SetingkaiS.Tapung Kiri Kabupaten Kampar Daerah Tingkat Il Kampar ProvinsiDaerah Tingkat Riau, menjadi Kawasan Hutan Produksi Tetap, tanggal27 Februari 1998 ; 1 (satu) rangkap photo copy peta Claim H. lIdrus, CS PT PSPIPetapahan skala 1 : 65.000 luas 1.355 Ha (seribu tiga ratus lima puluhlima hektar) ; 1 (satu) rangkap photo copy daftar petak claim H. Idrus, CS PT PSPIPetapahan ;Tetap terlampir dalam berkas perkara ;5.