Sianturi, op.cit, hlm. 597);Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan Melawan Hukum(Onrechtmatige Daad) adalah perbuatan yang bertentangan dengan haksubyektif seseorang (het subjectief recht) atau bertentangan dengan kewajibanHalaman 17 dari 22Putusan Nomor 103/Pid.B/2015/PN Spghukum pelaku (in striid is met des daders rechtsplicht) atau bertentangandengan kesusilaan (tegen de goede zeden) atau bertentangan dengan tujuanmoral dan lalu lintas pergaulan masyarakat (wat indruisch tegen de eischen vande moraal

pelakumengambil barang tersebut sudah memiliki maksud untuk memilikinya atau tidak ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan Melawan Hukum (OnrechtmatigeDaad) adalah perbuatan yang bertentangan dengan hak subyektif seseorang (het subjectiefrecht) atau bertentangan dengan kewajiban hukum pelaku (in strijd is met des daders rechtsplicht) atau bertentangan dengan kesusilaan (tegen de goede zeden) atau bertentangandengan tujuan moral dan lalu lintas pergaulan masyarakat (wat indruisch tegen de eischenvan de moraal

yangberlaku yang melekat padanya serta tidak adanya izin dari pihak yang berwenang;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan melawan hukum (onrechtmatige daad) adalah perbuatan yang bertentangan dengan hak subyektif seseorang (het subjectief recht) atau bertentangan dengan kewajiban hukum pelaku (insrijd is met des daders rechtsplicht) atau bertentangan dengan kesusilaan (tegende goede zeden) atau bertentangan dengan tujuan moral dan lalu lintas pergaulanmasyarakat (wat indruisch tegen de eischen van de moraal

hukum dan tidakmemiliki alas hak yang sah sebagai alasan dilakukannya perbuatan itu;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan melawan hukum(onrechtmatige daad) adalah perbuatan yang bertentangan dengan hak subyektifseseorang (het subjectief recht) atau bertentangan dengan kewajiban hukumpelaku (in srijd is met des daders rechtsplicht) atau bertentangan dengankesusilaan (tegen de goede zeden) atau bertentangan dengan tujuan moral danlalu lintas pergaulan masyarakat (wat indruisch tegen de eischen van de moraal

hukum :Menimbang, bahwa dengan sengaja artinya si pelaku menyadari ataumenghendaki perbuatan yang dilakukannya tersebut;Menimbang, bahwa Melawan Hukum adalah perbuatan yangbertentangan dengan hak subyektif seseorang (het subjectief recht) ataubertentangan dengan kewajiban hukum pelaku (in strijid is met des dadersrechtsplicht) atau bertentangan dengan kesusilaan (tegen de goede zeden)atau bertentangan dengan tujuan moral dan lalu lintas pergaulan masyarakat(wat indruisch tegen de eischen van de moraal

cukuplah dibuktikan apakah pada saatpelaku mengambil barang tersebut sudah memiliki maksud untukmemilikinya atau tidak; Melawan Hukum (Onrechtmatige Daad) adalah perbuatan yangbertentangan dengan hak subyektif seseorang (het subjectief recht) ataubertentangan dengan kewajiban hukum pelaku (in strijd is met des dadersrechtsplicht) atau bertentangan dengan kesusilaan (tegen de goedezeden) atau bertentangan dengan tujuan moral dan lalu lintas pergaulanmasyarakat (wat indruisch tegen de eischen van de moraal

tersebutbertentangan atau tanpa alas hukum atau peraturan hukum yang berlaku yang melekatpadanya;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan melawan hukum (onrechtmatigedaad) adalah perbuatan yang bertentangan dengan hak subyektif seseorang (hetsubjectief recht) atau bertentangan dengan kewajiban hukum pelaku (in srijd is met desdaders rechtsplicht) atau bertentangan dengan kesusilaan (tegen de goede zeden) ataubertentangan dengan tujuan moral dan lalu lintas pergaulan masyarakat (wat indruischtegen de eischen van de moraal

pelaku mengambil barang tersebut sudah memiliki maksud untuk memilikinyaatau tidak;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan Melawan Hukum(Onrechtmatige Daad) adalah perbuatan yang bertentangan dengan hak subyektifseseorang (het subjectief recht) atau bertentangan dengan kewajiban hukum pelaku(in strijd is met des daders rechtsplicht) atau bertentangan dengan kesusilaan (tegende goede zeden) atau bertentangan dengan tujuan moral dan lalu lintas pergaulanmasyarakat (wat indruisch tegen de eischen van de moraal

yang berlaku yang melekat padanya serta tidakadanya izin dari pihak yang berwenang;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan melawan hukum(onrechtmatige daad) adalah perbuatan yang bertentangan dengan hak subyektifseseorang (het subjectief recht) atau bertentangan dengan kewajiban hukumpelaku (in srijd is met des daders rechtsplicht) atau bertentangan dengankesusilaan (tegen de goede zeden) atau bertentangan dengan tujuan moral danlalu lintas pergaulan masyarakat (wat indruisch tegen de eischen van de moraal

pelaku tetapdapat dipersalahkan menurut pasal 406 (1) KUHP (Drs.H.A.K.M.AnwarSH);Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan melawan hukum(onrechtmatige daad) adalah perbuatan yang bertentangan dengan haksubyektif seseorang (het subjectief recht) atau bertentangan dengankewajiban hukum pelaku (in srijd is met des daders rechtsplicht) ataubertentangan dengan kesusilaan (tegen de goede zeden) ataubertentangan dengan tujuan moral dan lalu lintas pergaulan masyarakat(wat indruisch tegen de eischen van de moraal

atau orang lain secara melawan hukum ataukah tidak(Unsur ke2) sebagai berikut :Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan melawan hukum (onrechtmatigedaad) adalah perbuatan yang bertentangan dengan hak subyektif seseorang (hetsubjectief recht) atau bertentangan dengan kewajiban hukum pelaku (in srijd is metdes daders rechtsplicht) atau bertentangan dengan kesusilaan (tegen de goedezeden) atau bertentangan dengan tujuan moral dan lalu lintas pergaulan masyarakat(wat indruisch tegen de eischen van de moraal

Sianturi, op.cit, him. 597);Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan Melawan Hukum(Onrechtmatige Daad) adalah perbuatan yang bertentangan dengan haksubyektif seseorang (het subjectief recht) atau bertentangan dengan kewajibanhukum pelaku (in striid is met des daders rechtsplicht) atau bertentangandengan kesusilaan (tegen de goede zeden) atau bertentangan dengan tujuanmoral dan lalu lintas pergaulan masyarakat (wat indruisch tegen de eischen vande moraal of het maatschappelijk verkeer);Menimbang, bahwa

apakah pada saat pelaku mengambil barang tersebutsudah memiliki maksud untuk memilikinya atau tidak;Bahwa yang dimaksud melawan hukum (Onrechtmatige Daad) adalahperbuatan yang bertentangan dengan hak subyektif seseorang (het subjectiefrecht) atau bertentangan dengan kewajiban hukum pelaku (in strijd is met desdaders rechtsplicht) atau bertentangan dengan kesusilaan (tegen de goedezeden) atau bertentangan dengan tujuan moral dan lalu lintas pergaulanmasyarakat (/di indruisch tegen de eischen van de moraal

tertulis maupun hukumyang tidak tertulis yang hidup dan berkembang ditengahtengah masyarakat atauyang dimaksud dengan melawan hukum (onrechtmatige daad) adalah perbuatanyang bertentangan dengan hak subyektif seseorang (het subjectief recht) ataubertentangan dengan kewajiban hukum pelaku (in srijd is met des daders rechtsplicht) atau bertentangan dengan kesusilaan (tegen de goede zeden) ataubertentangan dengan tujuan moral dan lalu lintas pergaulan masyarakat (watindruisch tegen de eischen van de moraal

perbuatan yang tidak ada suatu alasan apapun jugaterhadap terdakwa untuk membolehkan perbuatan tersebut atau perbuatanHalaman 16 dari 22 Putusan Nomor 178/Pid.B/2020/PN Idiyang bertentangan dengan hak subyektif Terdakwa (het subjectief recht) ataubertentangan dengan kewayjiban hukum Terdakwa (in strijd is met des dadersrechtsplicht) atau bertentangan dengan kesusilaan (tegen de goede zeden)atau bertentangan dengan tujuan moral dan lalu lintas pergaulan masyarakat(wat indruisch tegen de eischen van de moraal

tertulis maupun hukumyang tidak tertulis yang hidup dan berkembang ditengahtengah masyarakat atauyang dimaksud dengan melawan hukum (onrechtmatige daaad) adalah perbuatanyang bertentangan dengan hak subyektif seseorang (het subjectief recht) ataubertentangan dengan kewajiban hukum pelaku (in srijd is met des daders rechtsplicht) atau bertentangan dengan kesusilaan (tegen de goede zeden) ataubertentangan dengan tujuan moral dan lalu lintas pergaulan masyarakat (watindruisch tegen de eischen van de moraal

dari pihak yang berwenang;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan melawan hukum(onrechtmatige daad) adalah perbuatan yang bertentangan dengan hakHalaman 13 dari 20 Putusan Nomor 69/Pid.Sus/2020/PN BIksubyektif seseorang (het subjectief recht) atau bertentangan dengan kewajibanhukum pelaku (in srijd is met des daders rechtsplicht) atau bertentangandengan kesusilaan (tegen de goede zeden) atau bertentangan dengan tujuanmoral dan lalu lintas pergaulan masyarakat (wat indruisch tegen de eischen vande moraal

;Bahwa Majelis Hakim tidak mencermati barang bukti yang diajukan yang beratnyamelebihi 5 (lima) gram, bukankah seharusnya Majelis Hakim harus menilai seluruhalat bukti dan barang bukti sehingga bisa memutuskan suatu putusan yangberkeadilan tidak hanya bagi manusia, tapi juga adil di mata Tuhan sebagaimanafilosofi putusan demi keadilan berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa;Bahwa alasan dan maksud pemidanaan yang dikemukakan oleh Immanuel Kantialah pembalasan berdasarkan tuntutan mutlak dari etika (moraal

dengan cara tanpahak atau melawan hukum ataukah tidak (Unsur ke2) sebagai berikut :Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan melawan hukum (onrechtmatige daad)adalah perbuatan yang bertentangan dengan hak subyektif seseorang (het subjectief recht)atau bertentangan dengan kewajiban hukum pelaku (in srijd is met des daders rechtsplicht) atau bertentangan dengan kesusilaan (tegen de goede zeden) atau bertentangandengan tujuan moral dan lalu lintas pergaulan masyarakat (wat indruisch tegen de eischenvan de moraal

orang lain secara melawan hukum ataukahtidak (unsur ke2) sebagai berikut :Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan melawan hukum(onrechtmatige daad ) adalah perbuatan yang bertentangan dengan haksubyektif seseorang ( het subjectief recht) atau bertentangan dengan kewajibanhukum pelaku ( in srijd is met des daders rechtsplicht ) atau bertentangandengan kesusilaan ( tegen de goede zeden ) atau bertentangan dengan tujuanmoral dan lalu lintas pergaulan masyarakat ( wat indruisch tegen de eischen vande moraal