kanan kendaraanDump Truck Toyota DK9575AE sedangkan Sepeda motorYamaha Xeon DK6982ZF yang mengalami kerusakan pada lampu utama depan pecah, handelrem depan bengkok yang terlibat kecelakaan lalu lintas dengan Sepeda motorHonda Scoopy DK4218ZS ; 222 n anne nnn nnn nnn nnn nnn nena Bahwa akibat kejadian tersebut sekira pada hari Rabu tanggal 11 Juli 2018sekitar pukul 21:52 wita koroban RAHMAT meninggal dunia setelah mendapatkanrujukan dari Puskesmas Pengambengan menuju ke Rumah Sakit UmumPemerintah Sanglah

IDA BAGUS PUTU ALIT, SpFM(K), DFM dokter padaRumah Sakit Umum Pemerintah Sanglah di Denpasar, dengan hasil kesimpulansebagai berikutPada jenasah lakilaki berumur enam puluh dua tahun ini ditemukan lukalukalecet dan luka memar akibat kekerasan benda tumpul dan penyebab kematiantidak bisa ditentukan karena tidak dilakukan pemeriksaan dalam (otopsi); Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal310 Ayat (4) UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan;w Menimbang

PAK RAHMAT mengalami ia tidak tahu tetapi ia dengar sekarang dirawat di rumah sakit Sanglah;0022 202Bahwa saksi membenarkan barang bukti di depan persidangan;Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut terdakwamembenarkannya) 22 22 nner n nnn n nnn nnn nen nee2.Saksi RUDI HARTONO, dibawah sumpah pada pokoknya sebagai berikut: Bahwa saksi mengerti dihadapkan di depan persidangan sehubungandengan masalah kecelakaan lalu lintas;Halaman 8 dari 24 hal.Putusan Nomor 113/Pid.Sus/2018/PN.Ngawonee Bahwa

RAHMATinformasi dari keluarganya kalau pak RAHMAT telah meninggal duniaketika mendapatkan perawatan di RSUP Sanglah pada hari Rabu tanggal11 Juli 2018 sekitar pukul 22:00 wita ; wonnnnn Bahwa saksi membenarkan barang bukti di depan persidangan;Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut terdakwamembenarkannya) 222 22a nne nn nnn nnn nn nnn nnn nen3.Saksi ENI ALIMIYAH, dibawah sumpah pada pokoknya sebagai berikut: Bahwa saksi mengerti dihadapkan di depan persidangan sehubungandengan masalah kecelakaan

IDA BAGUS PUTUALIT, SpFM(K), DFM dokter pada Rumah Sakit Umum Pemerintah Sanglah diDenpasar, dengan kesimpulan bahwa Pada jenasah lakilaki berumur enampuluh dua tahun ini ditemukan lukaluka lecet dan luka memar akibat kekerasanbenda tumpul dan penyebab kematian tidak bisa ditentukan karena tidakdilakukan pemeriksaan dalam (otopsi); Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi saksi, keteranganterdakwa dimana keterangan mereka terdapat persesuaian satu sama lain sertabarang bukti sebagaimana diuraikan

DUDUTRUSTYADI, Sp.F yang merupakan dokter pemerintah pada Instalasi KedokteranForensik Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar. Bahwa akibat perbuatan yang dilakukan oleh saksi DIDIK EKO PURWANTOmengakibatkan saksi korban MADE SURIATA Als.

DUDUT RUSTYADI, Sp.F yang merupakandokter pemerintah pada Instalasi Kedokteran Forensik Rumah Sakit UmumPusat Sanglah Denpasar.

DONAL dengan menghubungi nomor 081 339 666 396 saat itu saksi berbicara Via Telpon dengan Korban denganberkata DE KESANGLAH NINGGALIN TIMPALE KONE DI SANGLAH yangartinya DE KE SANGLAH LIHAT TEMAN , selanjutnya didalam percakapantersebut di jawab oleh korban MADE MERTE YASA Als. MARIO, Als.

;Hal 59 dari 78 Halaman Putusan Nomor 374/Pid.B/2016/PN DpsBahwa saksi tidak kenal nama nama teman saksi yang ikut berangkat ke rumahSakit Umum Sanglah Denpasar untuk menjenguk PUTU ROBOT akan tetapisama sama ormas Baladika.

bertempat tinggal di Perum Jimbaran asri Jalan AkuntansiNomor 99 Jimbaran, Kecamatan Kuta selatan Kabupaten Badung;Saksi dibawah sumpahnya menerangkan halhalyang pada pokoknya sebagai berikut :e Bahwa saksi kenal dengan para Pemohon karena saksi adalah sebagaitetangga ;e Bahwa saksi juga kenal dengan Almarhum Anwar Djarrah yangmerupakan suami dari Hindun dan ayah kandung dari Pemohon I, Ill danIV;e Bahwa Almarhum Anwar Djarrah, telah meninggal dunia pada tanggal03 September 2008 di Rumah Sakit Sanglah

P.Batam III/28 KecamatanDempasar Barat, Kota Dempasar;Saksi dibawah sumpahnya menerangkan halhalyang pada pokoknya sebagai berikut :e Bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan orang tua Pemohon sertasaudarasaudara Pemohon karena saksi adalah sebagai tetangga;e Bahwa saksi juga kenal dengan Almarhum Anwar Djarrab, yangmerupakan suami dari Hindun dan ayah kandung dari Pemohon;e Bahwa Almarhum Anwar Djarrab, telah meninggal dunia pada sekitartahun 2008, dirumah sakit Sanglah Denpasar karena sakit;e Bahwa

ahli waris, penentuan bagian masingmasing ahli waris;10Menimbang, bahwa pada persidangan yang telah ditentukan Pemohondi dampingi Kuasa Hukumnya hadir menghadap di persidangan kemudian ataspertanyaan Majelis Hakim Pemohon/Kuasanya tetap pada permohonannya;Menimbang, bahwa pada pokoknya Pemohon yang bertindak atas namasaudarasaudaranya yang lain dan ibu kandungnya, untuk ditetapkan sebagaiahli waris dari almarhum Anwar Djarrab yang telah meninggal dunia padatanggal 03 September 2008 di Rumah sakit Sanglah

ditemukan lukaluka memar; Dahi samping kanan delapan sentimeter dari garis pertengahan depan, enamsentimeter dari lubang telinga terdapat luka memar sepanjang lima sentimeter kaliempat sentimeter; Pada pelipis sepuluh sentimeter dari garis pertengahan depan, enam sentimeterdari lubang telinga terdapat luka memar berwarna merah keunguan; Pada puncak kepala tiga sentimeter dari garis pertengahan depan, dua belassentimeter dari lubang telinga terdapat memar, berdasarkan Visum Et Revertumdari RSUP Sanglah

Ida Bagus PutuAlit, SoF,DFM Dokter Pemerintah pada Instalasi Kedokteran Forensik Rumah SakitUmum Pusat Sanglah Denpasar dengan :KESIMPULAN :Pada jenazah ditemukan luka terobuka yang sudah menyembuh pada punggung, lukamemar pada kulit kepala bagian dalam dan luka lecet.

Instalasi Kedokteran Forensik Nomor : UK 01.15/IV.E.19/VER/96/2014 Tanggal 17 April 2014 yang ditandatangani oleh Dr.6Ida Bagus Putu Alit, SoF,DFM Dokter Pemer intah pada Instalasi Kedokteran ForensikRumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar dengan :KESIMPULAN :Pada jenazah ditemukan luka terbuka yang sudah menyembuh pada punggung, lukamemar pada kulit kepala bagian dalam dan luka lecet.

Ida Bagus PutuAlit, SoF,DFM Dokter Pemer intah pada Instalasi Kedokteran Forensik RumahSakit Umum Pusat Sanglah Denpasar dengan :KESIMPULAN :Pada jenazah ditemukan luka terbuka yang sudah menyembuh pada punggung, lukamemar pada kulit kepala bagian dalam dan luka lecet.

Ida Bagus PutuAlit, SoF,DFM Dokter Pemer intah pada Instalasi Kedokteran Forensik Rumah SakitUmum Pusat Sanglah Denpasar dengan :KESIMPULAN :Pada jenazah ditemukan luka terbuka yang sudah menyembuh pada punggung, lukamemar pada kulit kepala bagian dalam dan luka lecet.

Sanglah. Bahwa akibat dari perbuatan para terdakwa tersebut,sebagaimana hasil pemeriksaan medis yang disebutkan dalamVisum Et Revertum nomor:YR.02.02/XIV.4.4.7/733/2019 tanggal 04Desember 2019 atas nama ABDI ARIZI yang dibuat danditandatangani oleh dr. KUNTHI YULIANTI, Sp.KF. dokterpemerintah pada Instalasi Kedokteran Forensik Rumah Sakit UmumPusat Sanglah, dengan Kesimpulan Pemeriksaan :Pada jenazah lakilaki, berumur sekitar empat puluh satu tahun ini,ditemukan lukaluka terawat.

KUNTHI YULIANTI, Sp.KF. dokterpemerintah pada Instalasi Kedokteran Forensik Rumah Sakit UmumPusat Sanglah, dengan Kesimpulan Pemeriksaan :Pada jenazah lakilaki, berumur sekitar empat puluh satu tahun ini,ditemukan lukaluka terawat. Berdasarkan pola dan gambar lukanya luka nomersatu, dua, empat dan tujuh adalah luka akibat kekerasan, sedangkan lukanomer tiga, lima, dan enam akibat tindakan medis.

Sanglah. Bahwa akibat dari perbuatan para terdakwa tersebut, sebagaimanahasil pemeriksaan medis yang disebutkan dalam Visum Et Revertumnomor:YR.02.02/XIV.4.4.7/733/2019 tanggal 04 Desember 2019 atas namaABDI ARIZI yang dibuat dan ditandatangani oleh dr. KUNTHI YULIANTI,Sp.KF. dokter pemerintah pada Instalasi Kedokteran Forensik Rumah SakitUmum Pusat Sanglah, dengan Kesimpulan Pemeriksaan : Pada jenazahlakilaki, berumur sekitar empat puluh satu tahun ini, ditemukan lukalukaterawat.

KUNTHI YULIANTI,Sp.KF. dokter pemerintah pada Instalasi Kedokteran Forensik Rumah SakitUmum Pusat Sanglah, dengan Kesimpulan Pemeriksaan : Pada jenazah lakilaki, berumur sekitar empat puluh satu tahun ini, ditemukan lukaluka terawat.Berdasarkan pola dan gambar lukanya luka nomer satu, dua, empat dan tujuhadalah luka akibat kekerasan, sedangkan luka nomer tiga, lima, dan enamakibat tindakan medis.

Kunthi Yulianti, Sp.KF dokter pemerintahpada Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah ; Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam 351 ayat (2) KUHP.SUBSIDIA IR :00000nncccnnnnnnncennnnnnnnnennannnnnnnnnnnnnnnnnnnannnnacnnannnnaesnnnnnanessns Bahwa ia Terdakwa I KOMANG SUTRISNA Als.

KunthiYulianti, Sp.KF dokter pemerintah pada Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah ; Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam 351 ayat (1) KUHP.Menimbang, bahwa atas dakwaan Penuntut Umum tersebut diatas, Terdakwa tidakmengajukan eksepsi dan telah membenarkan dakwaan tersebut ; Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaan tersebut, Penuntut Umum telahmengajukan saksisaksi yang telah didengar keterangannya dibawah sumpah di depanpersidangan, yang pada pokoknya telah menerangkan sebagai berikut :1 SAKSI

memegang perut saksi dengan kedua tangan untukmenutupi darah yang keluar selanjutnya saksi digetong olehI Nyoman Ngetis dan I Gede Mar dika dan dibawa keRumah Sakit Dharma Kerti selanjutnya dirujuk ke RSUSanglah Denpasar ;e Bahwa saksi tidak dapat menghindar karena jarak saksidengan terdakwa sangat dekate Bahwa saksi tidak pernah ada masalah denganterdakwa ;e Bahwa akibat penusukan tersebut saksi mengalami lukapada perut sebelah kiri mengenai lambung sehingga saksimenjalani operasi di Rumah Sakit Umum Sanglah

dan dirawat inapselama 11 hari di RSU Sanglah Denpasar;Bahwa biaya yang dihabiskan untuk perawatan di Rumahsakit sebesar Rp. 25.000.000, (dus puluh lims jutsBahwa Keluarga Terdakwa sudah minta maaf kepadakeluarga saksi dan sudah memberikan biaya pengobatansebesar Rp. 1. 000.000 (satu juta rupiah);Bahwa sampai saat ini adik saksi masih harus secara rutincontrol ke dokter dan belum bisaBahwa saat ini saksi dan keluarga besar sudah memaafkanterdakwa ;Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut

Setelah beberapa menit,suami saksi I Gede Mardika berjalan ke arah selatan tempat orang berkerumun beberapasaat kemudian saksi melihat suaminya I Gede Mardika dan I Nyoman Ngetis memapah IGede Suardika yang memegang perutnya dengan kedua tangan sambil membungkukanbadannya karena kesakitan selanjutnya I Gede Mardika mengambil sepeda motor danmembonceng I Gede Suardika ke Rumah Sakit Darma Kerti Tabanan selanjutnya dirujukke RSU Sanglah dan rawat inap selama 11 hari ;Menimbang, bahwa atas keterangan

MADE SUPARTA alias GEMPUR mengakibatkan saksikorban WAYAN SUPRAPTA alias PASTA mengalami rasa sakit dengankondisi sebagaimana Visum Et Refertum dari RSUP Sanglah DenpasarNomor: YR.02.03/XIV.4.4.7/10/2020 tanggal 30 Januari 2020 yang dibuatdan ditandatangani oleh Dr.

Bahwa saksi menerangkan, Setelah meninggalkan lokasi saksi mendengardari Pak Agus, Bli Pasta berada di Rumah Sakit Kasih Ibu, langsung saksibersama Bli Agus, dan Mang Ras menuju Rumah Sakit Kasih Ibu dan Saksimelihat Saksi Saksi WAYAN SUPRAPTA als.PASTA matanya di perban danmengeluarkan darah, kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Sanglah.

Bahwa Terdakwa menerangkan, saat Saksi WAYAN SUPRAPTAals.PASTA di rawat di Rumah Sakit Sanglah, Terdakwa pernah menawaribiaya pengobatan Saksi WAYAN SUPRAPTA als.PASTA tapi Saksi WAYAN SUPRAPTA als.PASTA tidak mau dibilang tidak enak. Bahwa Terdakwa menerangkan, Selama Saksi WAYAN SUPRAPTAals.PASTA dirawat di Rumah Sakit Sanglah Denpasar, keluarga Terdakwaada menengok Saksi WAYAN SUPRAPTA als.PASTA. Bahwa Terdakwa menerangkan, sebelumnya tidak pernah melakukantindak pidana.

Bahwa Terdakwa menerangkan, Terdakwa pernah menawari biayapengobatan ke Saksi WAYAN SUPRAPTA als.PASTA tapi Saksi WAYANSUPRAPTA als.PASTA tidak mau dibilang tidak enak Bahwa Terdakwa menerangkan, Selama Saksi WAYAN SUPRAPTAals.PASTA dirawat di Rumah Sakit Sanglah Denpasar, keluarga Terdakwaada menengok Saksi WAYAN SUPRAPTA als.PASTA.

Ida Bagus Putu Alit,Sp.FM (K), DFM, dokter pada Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah dengan hasilKesimpulan, yakni * ..............6.

Muding Indah IV/10 Lingkungan Muding Kaja,Kelurahan Kerobokan Kaja, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung,Provinsi Bali, Agama Hindu, Pekerjaan Pensiunan, Warga NegaraIndonesia, telah mengalami sakit Demensia Alzheimer yang membutuhkanHalaman 1 dari 7 Penetapan Nomor 232/Padt.P/2020/PN Dpsbantuan orang lain dalam aktivitas kehidupan seharihari dan tidak dapatmengambil keputusan sebagaimana diterangkan dalam Surat Keterangandari Poliklinik Jiwa RSUP Sanglah Nomor: 02/G.19/II/Ket.Dokter/2017.4.

Menyatakan secara hukum Tuan I WAYAN LODEN telahmengalami sakit Demensia Alzheimer yang membutuhkan bantuan oranglain dalam aktivitas kehidupan seharihari dan tidak dapat mengambilkeputusan sebagaimana diterangkan dalam Surat Keterangan dariPoliklinik Jiwa RSUP Sanglah Nomor: 02/G.19/II/Ket.Dokter/2017.3.

dikemudikan oleh terdakwa mengenai / membentur stang sebelah Kirisepeda motor yang dikemudikan oleh korban Nyoman Martika denganmembonceng istrinya yaitu. saksi Ni Nyoman Puri Adnyani yangmengakibatkan korban Nyoman Martika bersama istrinya yaitu saksi NiNyoman Puri Adnyani terjatun di tempat kejadian sehingga korban Halaman 3 dari 33 Putusan Perkara Pidana Nomor 62/Pid.Sus/2015/PN GinNyoman Martika mengalami luka pada kepala belakang robek , tidaksadarkan diri dan selanjutnya meninggal dunia di RSUP Sanglah

Denpasar,sebagaimana Visum Et Repertum yang dikeluarkan oleh dokter RumahSakit Umum Pusat Sanglah Instalasi Kedokteran Foerensik di Denpasardengan Nomor : UK.01.15/IV.E. 19/VER/78/2015 tanggal 12 Pebruari 2015yang ditanda tangani atas. kekuatan Sumpah Jabatannya oleh dr.

terjadi disebelah timuras jalan, dan dilihat dari kKerusakan kendaraan dimana pada bibirpintu depan kanan penyok, dipastikan bibir pintu depan kanankendaraan Suzuki Box dibentur stang sebelah kiri sepeda motorHanfa Vario yang dkendara olehkKOrban 222222 nnn nnn nnn nnn nnn nnn nnn nnn necesBahwa benar saksi menerangkan akibat kecelakaan tersebutpengemudi sepeda motor yaitu korban Nyoman Martika megalamiluka pada kepala belakang robek, tidak sadarkan diri, danselanjutnya meninggal dunia di RSUP sanglah

titik tabrak terjadi disebelah timur asjalan, dan dilinat dari kerusakan kendaraan dimana pada bibir pintudepan kanan penyok, dipastikan bibir pintu depan kanan kendaraanSuzuki Box dibentur stang sebelah kiri sepeda motor Honda Varioyang dikendarai olehKOT DAM) ~~~ ~~ nnn inn neni neni nrereni neniBahwa terdakwa menerangkan akibat kecelakaan tersebutpengemudi sepeda motor yaitu korban Nyoman Martika megalamiluka pada kepala belakang robek, tidak sadarkan diri, danselanjutnya meninggal dunia di RSUP sanglah

Visum Et Repertum yang dikeluarkan oleh dokterRumah Sakit Umum Pusat Sanglah Instalasi Kedokteran Foerensik diDenpasar dengan Nomor : No. UK.01.15/IV.E. 19A/er/78/2015 , tanggal 12Pebruari 2015 Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah di Denpasar yangditandatangani atas kekuatan sumpah jabatannya oleh Dr.

Bahwa suami Pemohon yaitu Made Jendra, SH. telah meninggal dunia padatanggal 2 Desember 2014 di RSUP Sanglah Denpasar dan telah terhadapkematian tersebut telah dicatatkan di Kantor Pencatatan Sipil Kabupaten Gianyarsesuai dengan Kutipan Akta Kematian No. 5104KM060220150001 tertanggal 6Pebruari 2015.4.

Sanglah karena serangan jantung ; Bahwa saksi tahu Pemohon mengajukan penetapan jjin untuk menjualsebidang tanah seluas 200 M2 yang terletak di Desa Siangan, Kec. Gianyar,Kab.

berdasarkan atas fakta tersebut di atas Hakimberpendapat telah cukup bukti jika Almarhum MADE JENDRA, SH denganPemohon adalah suami istri yang telah melangsungkan perkawinan secara sahmenurut agama yang dianutnya sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 2 Ayat 1Undang Undang RI Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan ;Menimbang, bahwa sesuai dengan alat bukti P.6 dan keterangan saksisaksi, diperoleh fakta bahwa suami Pemohon yang bernama MADE JENDRA, SH,telah meninggal dunia pada tanggal 2 Desember 2014 di RS Sanglah

setelah itu korban dibawa ke RSUPuri Raharja Denpasar, di RSU Puri Raharja korban mendapatkanperawatan sekitar 1 (Satu) jam selanjutnya dirujuk ke RSUP SanglahDenpasar, pada saat di RSU Puri Raharja saksi bertemu denganpengemudi yang menabrak korban, yakni Terdakwa, setelah diintrogasimengaku telah mengalami kecelakaan ketika mengemudikan sepedamotor Honda DK 5966 QF yang datang dari arah Timur ke Barat,sedangkan korban menyeberang jalan dari arah Selatan ke Utara,selanjutnya berangkat ke RSUP Sanglah

, di RSUP Sanglah Denpasarkorban mendapatkan perawatan karena mengalami luka pendarahan padakepala, kemudian keesokan harinya atau pada hari Jumat tanggal 21September 2018 korban meninggal dunia ; Bahwa di tempat kejadian saksi melihat ceceran darah di lajur utara ataulajur cepat, tempat kejadian kecelakaan tersebut merupakan jalan lurusberaspal halus, satu jalur dari arah Timur ke Barat, cuaca cerah, sore hari,situasi arus lalu lintas sedang, daerah pemukiman penduduk dan sebelumterjadinya kecelakaan

korban ; Bahwa saksi melihat ceceran darah di sebelah Utara as tengah jalan ataudi lajur cepat, sedangkan Terdakwa dan sepeda motor Honda beat warnahitam DK 5966 QF jatuh di lajur utara atau lajur cepat ; Bahwa saksi sebelumnya tidak mendengar suara seretan rem atau bunyiklakson dari sepeda motor yang dikemudikan oleh Terdakwa ; Bahwa akibat dari kecelakaan tersebut, korban mengalami luka, tidaksadarkan diri, kedua telinga dan hidung serta mulut keluar darah,selanjutnya meninggal dunia di RSUP Sanglah

ditempat kejadian tidak memberikan prioritas kepada pejalan kaki yangsedang menyeberang jalan dari arah Selatan ke Utara, sehingga terjaditabrakan, selanjutnya saksi mengamankan sepeda motor Honda DK 5966QF serta pengemudinya, kemudian saksi mengecek korban ke RSU PuriRaharja Denpasar, setelah di RSU Puri Raharja Denpasar saksi melihatkondisi pejalan kaki yang bernama NI WAYAN KOPET mengalami luka,tidak sadarkan diri, pendarahan pada kepala, hidung dan telinga,selanjutnya korban dirujuk ke RSUP Sanglah

Henky, Sp.F, M.Bioethics, dokter pemerintah padaInstalasi Kedokteran Forensik RSUP Sanglah Denpasar ;Menimbang, bahwa dengan adanya kelalaian atau kekurang hatihatiandalam diri Terdakwa ketika sedang mengemudikan kendaraan sepeda motorHonda DK 5966 OF sehingga terjadi benturan dengan pejalan kaki (Korban NIWAYAN KOPET) tersebut, sehingga Korban NI WAYAN KOPET meninggaldunia, merupakan faktafakta yang memenuhi unsur Mengemudikan kendaraanHalaman 13 dari 18 Putusan Nomor 186/Pid.Sus/2018/PN Ginbermotor

Sanglah, dan telahdilakukan Visum Et Repertum yang tertuang dalam Surat Visum et RepertumNo : UK.01.15/IV.E.19/VER/527/ 2015, tanggal 16 Oktober 2015 yangdibuat dan ditanda tangani oleh dr.

Sanglah, dan telahHal 4 dari 19 Putusan Nomor 905/Pid.B/2016/PN.Dpsdilakukan Visum Et Repertum yang tertuang dalam Surat Visum et RepertumNo : UK.01.15/IV.E.19/VER/527/ 2015, tanggal 16 Oktober 2015 yangdibuat dan ditanda tangani oleh dr.

setelah terdakwa diamankan di ruangan KPLP dari ceritapenghuni Blok D baru saksi mengetahui alat yang digunakan adalahsebilah pisau untuk menikam korban ;Bahwa saksi tidak melihat langsung kejadian tersebut ;Bahwa saksi tidak tahu darimana terdakwa mendapatkan pisau tersebut ;Hal 5 dari 19 Putusan Nomor 905/Pid.B/2016/PN.DpsBahwa saksi sempat menanyakan kepada terdakwa dan terdakwamengakui menusuk korban karena masalah hutang antara korban danTerdakwa ;Bahwa yang saksi tahu korban meninggal di RS Sanglah

perut korban sebanyak 1 kali ;Bahwa terdakwa tidak ada memukul korban ;Bahwa sebelum menikam korban, terdakwa dan korban ada terlibatperang mulut / ribut ;Bahwa terdakwa menusuk perut korban hanya karena emosi sajasehingga replek menusuk perut korban dan tidak ada niat untukmembunuh korban ;Bahwa setelah menusuk perut korban, terdakwa kembali duduk dan tidurtiduran sedangkan korban pergi keluar menuju Poliklinik ;Bahwa kemudian keesokan harinya terdakwa mendengar kalau korbanmeninggal dunia di RS Sanglah

DUDUT RUSTYADI, Sp.F, dokter pemerintah padaInstalasi Kedokteran Forensik Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar,yang pada tanggal 14 Oktober 2015 pukul 06.30 Wita telah melakukanpemeriksaan luar dan pada tanggal 14 oktober 2015 pukul 20.05 Wita telahmelakukan pemeriksaan dalam atas Jenasah seorang lakilaki Ahn.MULTAZAM ANLAWI alias AWI, dengan hasil pemeriksaan menyimpulkanbahwa Sebab kematian orang ini (korban MULTAZAM ANLAWI alias AWL )adalah luka tusuk pada perut yang mengenai pembuluh nadi

mengingatsaksi keluar dan melihat ayah saksi ada di sebelah utara as jalan;Bahwa akibat kecelakaan tersebut ayah saksi mengalami lukapada bagian kepala belakang benjol (pendaharan di otak), luka lecetpada bagian tangan kiri, bibir bawah lecet sempat dirawat di RSUDSAnjiwani Glanyar selama 2 (dua) jam, selanjutnya dirujuk di RSUPHalaman5 dari 19 HalamanPutusan Nomor 36/Pid.Sus/2020/PN GinSanglah Denpasar sempat dirawat selama 7 (Tujuh) hari selanjutnyadinyatakan meninggal dunia;Bahwa saat di RSUP Sanglah

Vario DK5438LN, yangada hanya goresan yang diduga bekas jatuhnya sepeda motor;Bahwa titik tabrak terjadi di sebelah utara as jalan denganperkenaan antara bagian tubuh samping kiri pejalan kaki dengan bagianstang kiri sepeda motor;hi Bahwa akibat kecelakaan tersebut pejalan kaki bernama WayanKania mengalami luka kepala bagian belakang benjol, dahi memar, bibirbawah luka, siku tangan kiri lecet, jari kanan lecet, tidak sadarkan dirisempat dirawat di RSUD Sanjiwani Gianyar, selanjutnya dirujuk keRSUP Sanglah

Made Dwi Payana Nomor : No. 445/629/19/VS.RStanggal 26 Desember 2019 atas nama Wayan Kania dengan kesimpulansebagai berikut :Dari pemeriksaan luar yang dilakukan luka luka dan benjolan tersebutdiatas disebabkan karena benturan dengan benda keras tumpul.0 Visum et Repertum dari RSUP Sanglah Denpasar yang dibuat danditandatangani oleh dr. Henky, Sp.F.,M.Bioethics., S.H.

Kabupaten Gianyar, korban Wayan Kaniamenyeberang jalan dari sebelah selatan menuju ke utara jalan, melihatkorban Wayan Kania seperti berhenti di tengah, Terdakwa yang sudahmenurunkan kecepatan kembali menambah kecepatannya sehinggaterjadilah kecelakaan;0 Bahwa akibat kecelakaan tersebut, Wayan Kania mengalami lukakepala bagian belakang benjol, dahi memar, bibir bawah luka, siku tangankiri lecet, jari Kanan lecet, tidak sadarkan diri, sempat dirawat di RSUDSanjiwani Gianyar sebelum dirujuk ke RSUP Sanglah

Made Dwi Payana Nomor : No.445/629/19/VS.RS tanggal 26 Desember 2019 atas nama Wayan Kaniadengan kesimpulan sebagai berikut :Dari pemeriksaan luar yang dilakukan luka luka dan benjolan tersebutdiatas disebabkan karena benturan dengan benda keras tumpul.0 Bahwa berdasarkan Visum et Repertum dari RSUP Sanglah Denpasaryang dibuat dan ditandatangani oleh dr. Henky, Sp.F.,M.Bioethics., S.H.Nomor : No.

Nola Margaret Gunawan,SpFM, dokter pemerintah pada Instansi Kedokteran Forensik Rumah SakitUmum Pusat Sanglah Denpasar, dengan hasil pemeriksaan:a.Korban datang dalam keadaan sadar dan mengeluh nyeri pada keduamata, bahu kiri dan leher kiri dan punggung setelah ditusuk pisaubeberapa kali oleh kenalannya, sekitar tiga puluh menit sebelum masukrumah sakit. Riwayat pingsan, sakit kepala, mual muntah, pusing danhilang ingatan disangkal;. Pada korban dilakukan pemeriksaan oleh dr.

Bahwa akibat luka yang dideritanya tersebut, saksi Navein menjalaniperawatan inap di RSUP Sanglah Denpasar selama 3 (tiga) hari dan harusmenjalani serangkaian operasi, hingga saat itu saksi Navein belum dapatmenjalankan aktifitas seharihari.Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 338 KUHP Jo. Pasal 53 Ayat (1) KUHP;SUBSIDIAIRBahwa ia Terdakwa Moh.

Bahwa akibat luka yang dideritanya tersebut, saksi Navein menjalaniperawatan inap di RSUP Sanglah Denpasar selama 3 (tiga) hari dan harusmenjalani serangkaian operasi, hingga saat itu saksi Navein belum dapatmenjalankan aktifitas seharihari;Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 355 Ayat (1) KUHP;LEBIH SUBSIDIAIRBahwa ia Terdakwa Moh.

Nola Margaret Gunawan,Sp.FM, dokter pemerintah pada Instansi Kedokteran Forensik Rumah SakitUmum Pusat Sanglah Denpasar, dengan hasil pemeriksaan:a. Korban datang dalam keadaan sadar dan mengeluh nyeri pada kedua mata,Halaman 15 dari 49 hal.

NOLA MARGARETGUNAWAN, SpFM, dokter pemerintah pada Instansi KedokteranForensik Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar;Bahwa Saksi menjalani perawatan inap di RSUP Sanglah Denpasarselama 4 (empat) hari dan harus menjalani serangkaian operasi,kemudian dilanjutkan rawat inap di Rumah Sakit Siloam hingga tanggal17 Juli 2021;Bahwa mata sebelah kanan saksi sampai saat ini tidak dapat melihatsecara normal, karena ada kerusakan permanen, penglihatan saksimenjadi buram (tidak jelas) dan gerak bola mata terganggu

PUTU GEDE ADISEMARA telah meninggal dunia di RSUP Sanglah pada tanggal 29 Juli2017 dengan Kutipan Akta Kematian No. 5101KM080820170014tanggal 10 Agustus 2017;@ Bahwa Sdr.

Suami; Bahwa setahu saksi, Pemohon hadir di persidangan ini karenaPemohonIngin ditetapbkan sebagai wali yang sah mewakili kepentingan dari NIPUTU DIAH PRATIWI dan MADE YUDAROSSI ADIJAYA, yang masihdibawah umur untuk melakukan perbuatan hukum menjual tanahSertifikat Hak Milik Nomor : 1459, seluas 760 (tujuh ratus enam puluh)M2, yang terletak di Desa Desa Budeng, Kecamatan Jembrana,Kabupaten Jembrana;Bahwa Pemohon merupakan kakak ipar dari PUTU GEDE ADI SEMARAyang telah meninggal dunia tahun di RSUP Sanglah

ipar; Bahwa setahu saksi, Pemohon hadir di persidangan ini karenaPemohonIngin ditetapkan sebagai wali yang sah mewakili kepentingan dari NIPUTU DIAH PRATIWI dan MADE YUDAROSSI ADIJAYA, yang masihdibawah umur untuk melakukan perbuatan hukum menjual tanahSertifikat Hak Milik Nomor : 1459, seluas 760 (tujuh ratus enam puluh)M2, yang terletak di Desa Desa Budeng, Kecamatan Jembrana,Kabupaten Jembrana;Bahwa Pemohon merupakan kakak ipar dari PUTU GEDE ADI SEMARAyang telah meninggal dunia tahun di RSUP Sanglah

Pasal 33 UndangundangNomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak Jo Pasal 50 Undangundang Nomor 2 Tahun 1996 Jo Undangundang Nomor 4 tahun 2004 JoUndangundang Nomor 48 Tahun 2009 tentang Peradilan Umum;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Pemohon dan keterangansaksisaksi serta dikuatkan dengan adanya buktibukti surat yang diajukan dipersidangan, maka diperoleh faktafakta sebagai berikut := Bahwa Pemohon merupakan kakak ipar dari PUTU GEDE ADISEMARA yang telah meninggal dunia tahun di RSUP Sanglah

Anak Ayu Sri Wahyuni, SpKJ., KetuaTim Pemeriksa Kedokteran Mental dan NAPZA RSUP Sanglah.. Petunjuk, berupa persesuaian antara keterangan para saksi yang satudengan lainnya saling berkaitan, serta persesuaian pula dengan keteranganterdakwa serta barang bukti yang ditunjukkan di depan persidangan, bahwabenar pada han Kamis tanggal 5 Februari 2015 sekitar jam 13.50 WITAbertempat di dalam kamar di Perum Purnawira VIII No. 7 Br.

sebagaimana Hasil PemeriksaanLaboratoris Kriminalistik Pusat Laboratorium Forensik Bareskrim POLRI No.LAB: 117/NNF/2015 tanggal 11 Februari 2015, setelah melakukanpengujian terhadap barang bukti disimpulkan bahwa barang bukti daun danbiji kering adalah benar mengandung sediaan Narkotika Ganja, danterdaftar dalam Golongan (satu) nomor urut 8 pada Lampiran UURepublik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dan SuratKeterangan Dokter No. 30/G.19/V/Ket.Dokter/2015 Tanggal 11 Mei 2015dari RSUP Sanglah

Anak Ayu SriWahyuni, SpKJ., Ketua Tim Pemeriksa Kedokteran Mental dan NAPZARSUP Sanglah, yang menyimpulkan tersangka mengalami gangguanmental dan perilaku akibat Penggunaan Kanabinoida (ganja).. Keterangan terdakwa, yang pada pokoknya membenarkan bahwa pada hariKamis tanggal 5 Februari 2015 sekitar jam 13.50 WITA bertempat di dalamkamar di Perum Pumawira VIIl No. 7 Br.

Anak Ayu Sri Wahyuni, SpKJ., KetuaTim Pemeriksa Kedokteran Mental dan NAPZA RSUP Sanglah.. Petunjuk, berupa persesuaian antara keterangan para saksi yang satudengan lainnya saling berkaitan, serta persesuaian pula dengan keteranganterdakwa serta barang bukti yang ditunjukkan di depan persidangan, bahwabenar pada han Kamis tanggal 5 Februari 2015 sekitar jam 13.50 WITAbertempat di dalam kamar di Perum Purnawira VII No. 7 Br.

Anak Ayu SriWahyuni, SpKJ., Ketua Tim Pemeriksa Kedokteran Mental dan NAPZARSUP Sanglah, yang menyimpulkan tersangka mengalami gangguanmental dan perilaku akibat Penggunaan Kanabinoida (ganja).. Keterangan terdakwa, yang pada pokoknya membenarkan bahwa pada hariKamis tanggal 5 Februari 2015 sekitar jam 13.50 WITA bertempat di dalamkamar di Perum Pumawira VIII No. 7 Br.

., dokter pemerintah pada instalasi Kedokteran Forensik RSUP Sanglah,diperoleh hasil pemeriksaan luar atas Jro Balian Yuliani antara lain : lukapada kepala samping kiri, dua belas sentimeter dari garis pertengahandepan, tiga belas sentimeter di atas liang telinga, terdapat luka terawat dijahitdengan benang nilon berwarna biru tua, berjumlah dua puluh delapan jahitanHalaman 5 dari 26 Putusan Nomor 33/Pid.Sus/2019/PN.Bii.membentuk garis Sepanjang dua puluh delapan sentimeter; luka pada hidungbagian

Sebab kematianbelum dapat dipastikan karena tidak dilakukan pemeriksaan dalam ;Bahwa berdasarkan Visum Et Repertum Jenazah Rumah Sakit UmumPusat Sanglah Denpasar, Nomor : YR.02.03/XIV.4.4.7/239/2019, tanggal14 April 2019, yang dibuat dan ditandatangani oleh dr.

., dokter pemerintah pada instalasi Kedokteran ForensikRSUP Sanglah, diperoleh Kesimpulan hasil pemeriksaan atas Jro BalianYuliani, Dengan kesimpulan : Pada jenazah ditemukan lukaluka yangdiakibatkan oleh kekerasan tumpul, sedangkan Iuka nomor satu dan tigayang pola dan gambarannya akibat tindakan medis.

Sementara penumpang di bak kendaraan CarryPickup yaitu saksi Ni Made Murniasih terjatuh dan terlentang dibawah besipengaman bak sebelah kiri, Ni Wayan Widiarsih terjatuh dan tertindih di bandepan sebelah kiri kKendaraan Light Truk dan meninggal dunia dan Jro BalianYuliani masih berada di bak kendaraan Carry Pickup dan menderita lukaluka ,Jro Balian Yuliani sempat mendapatkan perawatan di RSUP Sanglah selama 3(tiga) hari, namun kemudian dinyatakan meninggal dunia ;Menimbang bahwa berdasarkan Visum

Sebab kematian belum dapat dipastikan karena tidak dilakukanpemeriksaan dalam dan juga berdasarkan Visum Et Repertum Jenazah RumahSakit Umum Pusat Sanglah Denpasar, Nomor : YR.02.03/XIV.4.4.7/239/2019,tanggal 14 April 2019, yang dibuat dan ditandatangani oleh dr.

Teuku Umar(depan Amaris Hotel) saksi sebagai korban akibat kejadian tersebut;Bahwa awalnya saksi menjenguk teman kerumah sakit Sanglah,waktu itu saksi berdua boncengan dengan Ramon, setelah selesaimenjenguk teman kemudian saksi bersama Remon pulang melewatiJl.

Teuku Umar;Bahwa waktu itu De Surya yang membonceng saksi;Bahwa awalnya saksi bersama De Surya hendak melihat teman yangbentrok di LP Kerobokan, kemudian ada berita salah satu temanhal. 35 dari 82 hal putusan perkara pidana Nomor 376/Pid.B/2016/PN Dpssudah dirawat dirumah sakit sanglah, kemudian saksi bersama DeSurya menengok kerumah sakit sanglah, setelah itu saksi bersama DeSurya hendak pulang melewati JI Teuku Umar dari arah Timur menujuBarat, sampai di Jl Teuku umar dari arah Barat datang rombonganmengendarai

SANGLAH BERDUKA ,setelah melihat status demikain saksi langsung menelepon korban MADE MERTE YASA Als. MARIO, Als. DONAL denganmenghubungi nomor 081 339 666 396 saat itu saksi berbicaraVia Telpon dengan Korban dengan berkata DE KESANGLAHNINGGALIN TIMPALE KONE DI SANGLAH yang artinya DE KESANGLAH LIHAT TEMAN , selanjutnya didalam percakapantersebut di jawab oleh korban MADE MERTE YASA Als. MARIO,Als.

Umum Sanglah Denpasar denganmengendarai sepeda motor Honda Beat, DK 7168 OK diman padasaat itu koroan MADE MERTE YASA Als. MARIO, Als. DONAL,yang membonceng saksi, dan selanjutnya saksi berangkat menujutujuan saksi bersama korban MADE MERTEYASA Als. DONAL,ke R.S. Umum Sanglah Denpasar, kemudian sekitar pukul 17.30.wita saksi sampai dirumah R.S. Umum Sanglah Denpasar, dansaat itu saksi melihat teman teman yang lain sudah pada maupulang, dan saksi setelah tiba ada teman korban MADEMERTEYASA Als.

Umum Sanglah Denpasarkorban MADE MERTE YASA Als. MARIO, Als. DONAL,menggunakan Baju kaos beleher, warna merah , celana jeanspanjang, warna biru, sepatu hitam, dengan menggunakan helmwarna hitam, sedangkan saksi menggunakan pakaian kaos oblongtanpa kerah ,warna merah .celana doreng tentara, denganmenggunakan sepatu slop, warna coklat,dengan menggunakanHelm warna hitam, merk KYT.Bahwa Pada saat saksi menuju ke R. S. Umum Sanglah Denpasarbersama korban MADE MERTE YASA Als.

akan menyebrang dari arah Timur menuju kea rah Barat jakan,namun karena terdakwa kurang hatihati tidak membunyikan klakson,maupun melakukanpengereman serta tidak mendahulukan pejalan kaki untuk menyebrang, sehingga tidakdapat menguasai kendaraannnya dan langsung menabrak korban hingga terpental keSelatan jalan + 100 meter dan korban mengalami luka lecet di tangan dan kaki serta luka dikepala bagian belakang mengeluarkan darah melalui telinga dan akhirnya meninggal duniadi Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah

Ida Bagus Putu Alit, Sp.F.DFM, dokter Pemerintahpada instalasi Kedokteran Umum Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar, padatanggal 06 Oktober 2013, dinyatakan bahwa dari pemeriksaan luar atas Jenasah atas namaI Wayan Dana di Peroleh kesimpulan bahwa pada pemeriksaan Jenasah lakilaki, berusiakurang lebih enam puluh dua tahun ini, ditemukan luka memar, luka lecet akibat kekerasanbenda tumpul ; Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diamcam pidana dalam pasal 310 ayat (4)UURI No. 22 Tahun 2009,

YM.01.15/IV.19/VER/536/2013,tanggal 6 Oktober 2013 dari Instalasi Kedokteran Forensik RSUP Sanglah yangditandatangani oleh dr. Ida Bagus Putu Alit, Sp.F.DFM.

YM.01.15/IV.19/ VER/536/2013, tanggal 6 Oktober 2013 dari Instalasi Kedokteran Forensik RSUP Sanglah yangditandatangani oleh dr. Ida Bagus Putu Alit, Sp.F. DFM.

Nusa Penida No. 2 Sanglah Denpasar;- 1 (satu) lembar fotocopy Peta Blok 014 Desa Sesetan;- 1 (satu) lembar Fotocopy Surat Keterangan Desa/Lurah Sesetan Denpasar;- 1 Lembar fotocopy Surat Ketetapan Iuran Pembangunan Daerah buku penetapan huruf C No. 175 terletak di Subak Sesetan No. 114 tertanggal 22 Aprol 1972 An. I GUSTI NGURAH MADE JENDRA;- 1 (satu) lembar fotocopy surat keterangan kematian No. 474.3/016/PEM/ tanggal 25 Oktober 2001 An.

Nusa Penida No. 2 Sanglah Denpasar;1 (satu) lembar fotocopy Peta Blok 014 Desa Sesetan;1 (satu) lembar Fotocopy Surat Keterangan Desa/Lurah Sesetan Denpasar;1 Lembar fotocopy Surat Ketetapan Iuran Pembangunan Daerah buku penetapanhuruf C No. 175 terletak di Subak Sesetan No. 114 tertanggal 22 Aprol 1972 An.

Nusa Penida No. 2 Sanglah Denpasar;= 1 (satu) lembar fotocopy Peta Blok 014 Desa Sesetan;= (satu) lembar Fotocopy Surat Keterangan Desa/Lurah Sesetan Denpasar;= 1 Lembar fotocopy Surat Ketetapan Iyuran Pembangunan Daerah bukupenetapan huruf C No. 175 terletak di Subak Sesetan No. 114 tertanggal22 Aprol 1972 An. IGUSTI NGURAH MADE JENDRA;= 1 (satu) lembar fotocopy surat keterangan kematian No. 474.3/016/PEM/tanggal 25 Oktober 2001 An.

Komodo Sanglah ;Terdakwa II : ANAK AGUNG NGURAH PUTRA WIJAYA, SH : Bahwa terdakwa kenal kenal dengan I WAYAN RASTIKA karena terdakwa pernahmenjual tanah pada I WAYAN RASTIKA di bulan JuliAgustus 2012 padanya;Bahwa yang menawarkan tanah tersebut pada I WAYAN RASTIKAadalah I NYOMAN SUDIANTARA, para terdakwa tinggal mengiyakanatau membenarkan bahwa tanah tersebut adalah tanah terdakwa danmenerima pembayaran 4,5 M dari I WAYAN RASTIKA;Bahwa waktu menerima pembayaran 4,5 M tersebut terdakwa hanyamembawa

Komodo Sanglah ;Menimbang, bahwa selanjutnya akan di pertimbangkan kesalahan terdakwa atasdakwaan penuntut umum.Menimbang, bahwa sesuai dengan dakwaan terdakwa telah didakwa melanggarpasal 378 KUHP jo.Pasal 64 ayat 1 KUHP jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP yang unsurunsurnya:1 Membujuk orang supaya memberikan suatu barang;Hal 15 dari 20 hal.