Kemudian datanglah Rio (DPO) dengan sepeda motornya danberkata kepada Terdakwa dan temantemannya Tolonglah abang manangkokikan, lah tajanjian urang dek abang, ikan paralu bisuak (Tolonglah abangmenangkap ikan, abang sudah janji sama orang ikan butuh untuk besok) LaluAdol bertanya Dimana ditangkap ikan Bang dijawab oleh Rio Kita ambil sajadi UPTD BBI, kita lewat pintu belakang saja.

dan Rio (DPO); Bahwa Terdakwa dan temanteman Terdakwa tidak ada yang bekerja diUnit Pelaksana Teknis Daerah Balai Benih Ikan (UPTDBBI) SumpurKudus; Bahwa kejadian tersebut bermula pada hari Rabu tanggal 19 Agustus2020, sewaktu Terdakwa bersama dengan Adol, Arnol, Norol sedang dudukduduk di pinggir Jalan Lubuk Rumbio Nagari Sumpur Kudus, kemudiandatanglah Rio dengan sepeda motor dan berkata kepada Terdakwa dantemantemannya tersebut tolonglah abang manangkok ikan, lah tajanjianurang dek abang, ikan paralu

Arnol (DPO), danNorol (DPO) mengambil ikanikan milik Unit Pelaksana Teknis Daerah Balai Benih Ikan (UPTDBBI) Sumpur Kudus tersebut berawal pada hariRabu tanggal 18 Agustus 2020, sekira pukul 23.00 WIB Terdakwa bersamadengan Adol (DPO), Arnol (DPO), dan Norol (DPO) sedang dudukduduk dipinggir Jalan Lubuk Rumbio Nagari Sumpur Kudus, kemudian datanglah Rio(DPO) dengan sepeda motor dan berkata kepada Terdakwa dan temantemannya tersebut Tolonglah abang manangkok ikan, lah tajanjian urangdek abang, ikan paralu

Arnol(DPO), dan Norol (DPO) mengambil ikanikan milik Unit Pelaksana TeknisDaerah Balai Benih Ikan (UPTDBBI) Sumpur Kudus tersebut berawal padahari Rabu tanggal 18 Agustus 2020, sekira pukul 23.00 WIB Terdakwa bersamadengan Adol (DPO), Arnol (DPO), dan Norol (DPO) sedang dudukduduk dipinggir Jalan Lubuk Rumbio Nagari Sumpur Kudus, kemudian datanglah Rio(DPO) dengan sepeda motor dan berkata kepada Terdakwa dan temantemannya tersebut Tolonglah abang manangkok ikan, lah tajanjian urang dekabang, ikan paralu

Syaf Lelo Bin Tasar ndak paralu ang mangecek bantuakitu do, iko tanah gaek den (tidak perlu kamu berbicara seperti itu, ini tanahorang tua saya);Bahwa sependangaran saksi, hanya satu kali katakata cubocubo ang ukuatanah ko, nak tau ang jo ambo nak pututh lihia ang di siko, dima lo ang bapusako di siko, anjiang marampok sajo karajo, lah biaso ang bantuak itutersebut diucapkan oleh Terdakwa kepada saksi Syafruddin Tasar Pgl.

Syaflelo Bin Tasar Ang lai tahu Si Acang...Wa ang lai tahu si Acang..ha..ha,Terdakwa membenarkan rekaman sebagaimana yang ada pada videotersebut;Bahwa maksud Terdakwa mengatakan katakata ndak paralu ang banyaklepoh do kepada saksi Syafruddin Tasar Pgl. Syaf Lelo Bin Tasar karenamenurut Terdakwa saksi Syafruddin Tasar Pgl. Syaf Lelo Bin Tasar terlalubanyak omong, Terdakwa mengatakan hal tersebut karena terpancing emosidengan apa yang dikatakan oleh saksi Syafruddin Tasar Pgl.

Syaf Lelo BinTasar;Bahwa Terdakwa mengatakan ndak paralu ang banyak lepoh do tersebutsambil berjalan dari posisi Terdakwa berdiri mendekati saksi Syafruddin TasarPgl. Syaf Lelo Bin Tasar dengan menodongkan parang ke arah saksiSyafruddin Tasar Pgl. Syaf Lelo Bin Tasar karena saksi Syafruddin Tasar Pg.Syaf Lelo Bin Tasar akan mengukur tanah yang merupakan pembelian dariorang tua Terdakwa;Hal. 29 dari 43 hal.

Syaf Lelo Bin Tasarndak paralu ang banyak lepoh do,Hal. 32 dari 43 hal. Putusan Nomor 86/Pid.B/2018/PN Pnn Bahwa Terdakwa mengatakan katakata ndak paralu ang banyak lepoh do;tersebut kepada saksi Syafruddin Tasar Pgl. Syaf Lelo Bin Tasar karenaTerdakwa terpancing emosi dengan apa yang dikatakan oleh saksi SyafruddinTasar Pgl. Syaf Lelo Bin Tasar; Bahwa Terdakwa mengatakan katakata ndak paralu ang banyak lepoh dosambil menodongkan parang ke arah saksi Syafruddin Tasar Pgl.

Syaf Lelo Bin Tasar ndak paralu angbanyak lepoh do. Bahwa Terdakwa mengatakan katakata ndak paralu ang banyaklepoh do; tersebut kepada saksi Syafruddin Tasar Pgl. Syaf Lelo Bin Tasar karenaTerdakwa terpancing emosi dengan apa yang dikatakan oleh saksi Syafruddin TasarPgl. Syaf Lelo Bin Tasar dan juga karena saksi Syafruddin Tasar Pgl. Syaf Lelo BinTasar akan mengukur tanah yang menurut Terdakwa adalah tanah pembelian orangtua Terdakwa;Menimbang, bahwa selanjutnya saksi Syafruddin Tasar Pgl.

Pada tanggal 29September 2012 yang berbunyi Sri Lestari Poyok, mati manghayaldiangan mimpi kau, urang yang kau turuik tu laki urang, padatanggal 23 Oktober 2012 berbunyi Sri Lestari poyok hari musimpanghujan kini, baa kaden carikan kau dadok baduri untukdisorongkan kadalam lubang pepek kau nan gadang tu, pada tanggal29 Oktober 2012 berbunyi Sri poyok kok manggata juo kau dakekbupati beko aden adok an taruang ka kau dilapangan cindua mato,kalau paralu dakek bupati den sorongkan pantek kau nan gata

Pada tanggal 29September 2012 yang berbunyi Sri Lestari Poyok, mati manghayaldiangan mimpi kau,urang yang kau turuik tu laki urang, pada tanggal23 Oktober 2012 berbunyi Sri Lestari poyok hari musim panghujankini, baa kaden carikan kau dadok baduri untuk disorongkan kadalamlubang pepek kau nan gadang tu, pada tanggal 29 Oktober 2012berbunyi Sri poyok kok manggata juo kau dakek bupati beko adenaduk an taruang ka kau dilapangan cindua mato, kalau paralu dakekbupati den sorongkan pantek kau nan gata

bakacolah katanah supayo Nampak bayangbayang badan kau.Pada tanggal 29 September 2012 yang berbunyi Sri Lestaripoyok, mati menghayal diangan mimpi kau, urang yang kauturuik tu laki urang, pada tanggal 23 Oktober 2012 berbunyiSri Lestari poyok hari musim panghujan kini, baa kaden carikankau dadok baduri untuk disorongkan kadalam lubang pepek kaunan gadang tu, pada tanggal 29 Oktober 2012 berbunyi Sripoyok kok manggata juo kau dakek bupati beko aden adukantaruang ka kau dilapangan cindua mato, kalau paralu

kemudian terhadapselurun barang bukti narkotika beserta terdakwa dibawa ke PolresBukittinggi untuk pemeriksaan lebih lanjut.Bahwa kesemua barang bukti narkotika jenis sabu yang terbungkusplastik klip bening tersebut diakui oleh terdakwa dibeli dari seseorangyang bernama Pgl AMAT (DPO), pada hari Kamis tanggal 04 Februari2021 sekira pukul 11.30 WIB, terdakwa bertemu dengan Pgl AMAT diPasar Aur Kuning di depan SMA Negeri 3 Bukittinggi dan memesan sabutersebut, terdakwa mengatakan kepada AMAT Mat awak paralu

/2021/PT.PDGselurunh barang bukti narkotika beserta terdakwa dibawa ke PolresBukittinggi untuk pemeriksaan lebih lanjut.Bahwa kesemua barang bukti narkotika jenis sabu yang terbungkusplastik klip bening tersebut diakui oleh terdakwa dibeli dari seseorangyang bernama Pgl AMAT (DPO), pada hari Kamis tanggal 04 Februari2021 sekira pukul 11.30 WIB, terdakwa bertemu dengan Pgl AMAT diPasar Aur Kuning di depan SMA Negeri 3 Bukittinggi dan memesan sabutersebut, terdakwa mengatakan kepada AMAT Mat awak paralu

kemudian terhadap seluruh barang bukti narkotikabeserta terdakwa dibawa ke Polres Bukittinggi untuk pemeriksaan lebihlanjut.Bahwa kesemua barang bukti narkotika jenis sabu yang terbungkusplastik klip bening tersebut diakui oleh terdakwa dibeli dari seseorangyang bernama Pgl AMAT (DPO), pada hari Kamis tanggal 04 Februari2021 sekira pukul 11.30 WIB, terdakwa bertemu dengan Pgl AMAT diPasar Aur Kuning di depan SMA Negeri 3 Bukittinggi dan memesan sabutersebut, terdakwa mengatakan kepada AMAT Mat awak paralu

Selanjutnya anak Pelaku mengajak Anak Korban untuk perginonton Orgen Tunggal, didalam perjalanan anak Pelaku berkata kepada AnakKorban kau jo paralu pitih ko ado urang yang nio jo kau tapi sabalum kaudipakainyo makai sabu (narkoba) wak dulu tapi jan pakai banyak banyakndak (apa benar kamu butuh uang?

Selanjutnya anak Pelaku mengajak Anak Korban untuk perginonton Orgen Tunggal, didalam perjalanan anak Pelaku berkata kepada AnakKorban kau jo paralu pitih ko ado urang yang nio jo kau tapi sabalum kaudipakainyo makai sabu (narkoba) wak dulu tapi jan pakai banyakbanyakndak (apa benar kamu butuh uang?

Selanjutnya anak Pelaku mengajak Anak Korban untukpergi nonton Orgen Tunggal, didalam perjalanan anak Pelaku berkata kepadaAnak Korban kau jo paralu pitih ko ado urang yang nio jo kau tapi sabalumkau dipakainyo makai sabu (narkoba) wak dulu tapi jan pakai banyakbanyak ndak (apa benar kamu butuh uang?

polelea ma'olingoli odeli ka wini alias Lk.ARWIN J.NTAU wa'u ja mohe , paralupepodelo mai lilang ngopuluh wa'u jamohe, hi POTAO'A (Sampaikankepada ka Wini alias Lk.AARWIN J.NTAU bahwa saya tidak takutkepadanya dan perlu dia datang kepada saya dengan membawapuluhan lilang saya tidak takut, PENCURI) dengan mengarah kearahrumah antara saksi HADIJAH MOO dan saksi YASIN KALUKU;Bahwa Ahli Bahasa menjelaskan secara harfiah arti kalimat "poleleamao lingoli odeli ka wini alias Lk.LARWIN J.NTAU wa'u ja mohe ,paralu

Gorontalo, Terdakwa yang saat itu datang dalamkeadaan marah berteriak menghadap ke rumah saksi HADIJAH MOO sambilberkata dalam bahasa Gorontalo polelea mao lingoli odeli ka Wini (ARWIN J.NTAU) wa'u ja mohe, paralu pepodelo mai lilang ngopuluh wa'u jamohe, hiPotaoa artinya Sampaikan kepada ka Wini (ARWIN J. NTAU) saya tidaktakut kepadanya dan bila perlu dia datang kepada saya dengan membawapuluhan parang/pedang saya tidak takut, Pencur!

kemudianmemarkirkan sepeda motor tersebut di pinggir PasarPitalah, sedangkan Agus masuk ke Pasar Pitalah.Bahwa beberapa saat kemudian terdakwa bertemu denganAgus dan menyuruh terdakwa mencari 1 (satu) buahgunting lipat kecil dan terdakwa langsung membeligunting tersebut di pasar, dan sekembalinya darimembel i gunting tersebut terdakwa melihat Agusmemberikan isyarat dengan mengedipkan mata danmenganggukkan kepala, dengan terdakwa memberikangunting lipat tersebut kepada Agus, namun Agusmenyatakan, Ndak paralu

kemudian memarkirkan sepeda motor tersebutdi pinggir Pasar Pitalah, sedangkan Agus masukke Pasar Pitalah.Bahwa beberapa saat kemudian terdakwa bertemudengan Agus dan menyuruh terdakwa mencari 1(satu) buah gunting lipat kecil dan terdakwalangsung membeli gunting tersebut di pasar, dansekembalinya dari membel i gunting tersebutterdakwa melihat Agus memberikan isyarat denganmengedipkan mata dan menganggukkan kepala,dengan terdakwa memberikan gunting lipattersebut kepada Agus, namun Agus menyatakan,Ndak paralu

memarkirkan sepedamotor tersebut di pinggir Pasar Pitalah, sedangkanAgus masuk ke Pasar Pitalah.Bahwa BENAR, beberapa saat kemudian terdakwa bertemudengan Agus dan menyuruh terdakwa mencari 1 (satu)buah gunting lipat kecil dan terdakwa langsung membeligunting tersebut di pasar, dan sekembalinya darimembel i gunting tersebut terdakwa i melihat Agusmemberikan isyarat dengan mengedipkan mata danmenganggukkan kepala, dengan terdakwa memberikangunting lipat tersebut kepada Agus, namun Agusmenyatakan, Ndak paralu

kerumah sesampainya di depan pabrik rotikorban melihat pelaku yang sedang ribut dengan saksi Pgl BERI dan kemudiankorban bertanya kepada pelaku ADO APO DEN artinya ada apa DENI, dankemudian pelaku menjawab NAN MAMBAO OTO KUNIANG TU SIA TU artinyayang membawa mobil kuning itu siapa, dan kemudian korban menjawab GAEK WAKMAH DEN artinya orang tua saya, selanjutnya pelaku mengatakan BA CARITO EKO OTO WAK KANAI KO A artinya bagaimana ceritanya ini mobil saya rusak ini,dan korban menjawab TUNGGU DULU NDAK PARALU

l oleh mobil yangdikendarai orang tua korban, selanjutnya korban mengatakan kepada orang tuakorban KINI APAK NDAK PARALU BASIINDAK KARENA SUDAH TERLEHAT DICCTV DAN KORBAN LIHAT LANGSUNG artinya sekarang bapak tidak perluberkilah/tidak mengaku karena korban sudah melihat langsung rekaman CCTVselanjutnya korban mendengar pelaku berkata kotor kepada orang tua perempuankorban, mendengar pelaku berkata kotor kepada orang tua perempuan korbankemudian korban langsung emosi dengan berteriak Ol (dengan tujuan

mendengar dipanggil dengan panggilanang tersebut , saksi JONI panggilan JONI alias JON naik pitam danmenjawab den ado paralu jo ang (saya ada perlu dengan kamu ) sertaANYSUNG ......... cc cece e cece ee eeslangsung memukul leher bagian belakang saksi FAUZI FIRDAUSdari belakangsebanyak satu kali, kemudian saat saksi FAUZI FIRDAUSmembalikkan badan,saksi JONI panggilan JONI alias JON langsung memegang kedua kerah bajusaksi FAUZI FIRDAUSdengan kuat dan saksi FAUZI FIRDAUSsulit untukmelepaskan diri, lalu

mendengar dipanggil dengan panggilanang tersebut , saksi JONI panggilan JONI alias JON naik pitam danmenjawab den ado paralu jo ang (Saya ada perlu dengan kamu) sertalangsung memukul leher bagian belakang saksi FAUZI FIRDAUSdari belakangsebanyak satu kali, kemudian saat saksi FAUZI FIRDAUSmembalikkanbadan, , saksi JONI panggilan JONI alias JON langsung memegang keduakerah baju saksi FAUZI FIRDAUSdengan kuat dan saksi FAUZIFIRDAUSsulit untuk melepaskan diri, lalu , saksi JONI panggilan JONI aliasJON

mendengar dipanggil dengan panggilan ang tersebut , saksiJONI panggilan JONI alias JON naik pitam dan menjawab den ado paralu joang (saya ada perlu dengan kamu) serta langsung memukul leher bagianbelakang saksi FAUZI FIRDAUS dari belakang sebanyak satu kali, kemudiansaat saksi FAUZI FIRDAUS membalikkan badan, saksi JONI panggilan JONIalias JON langsung memegang kedua kerah baju saksi FAUZI FIRDAUS8dengan kuat dan saksi FAUZI FIRDAUS sulit untuk melepaskan diri, lalu, saksiJONI panggilan JONI alias

kemudian memajumundukan pinggulnya selama + 3 (tiga) menit sambil meremas payudara saksikorban Nadhea Safitri Als Dea dengan tangan kanan dan tangan kiri nyamemegang pinggang saksi korban Nadhea Safitri Als Dea dan setelah ituterdakwa mengeluarkan spermanya diluar alat kelamin/vagina saksi korbanNadhea Safitri Als Dea ; 222200 222 20222 22Bahwa pada hari hari Sabtu tanggal 09 April April 2016 terdakwamengirimkan sms kepada saksi Tiwi Junita Als Tiwi yang berisikan antaran deadulu wi ke MTS, abang ado paralu

Bahwa pada hari hari Sabtu tanggal 09 April April 2016 terdakwamengirimkan sms kepada saksi Tiwi Junita Als Tiwi yang berisikan antaran deadulu wi ke MTS, abang ado paralu kek inyo (antarkan dea dulu wi ke MTS,abang ada perlu ke dia) dan dibalas oleh saksi Tiwi Junita Als Tiwi ya lah bangkemudian saksi Tiwi Junita Als Tiwi menjemput saksi korban Nadhea Safitri AlsDea dengan menggunakan sepeda motor dan mengantarkannya untuk bertemudengan terdakwa di MTS babusalam dan sekira pukul 14.00 wib setelah

rumah terdakwa di Panganak Atas No. 82 KelurahanPuhun Pintu Kabun Kec.MKS Kota Bukittinggi awalnya terdakwa dan saksi korban anak Liasedang berada dirumah, terdakwa membuat mie dan membaginya dengan saksi korban anakLia, lalu terdakwa masuk kedalam kamar terdakwa untuk mengayunkan anak terdakwa yangsempat terbangun, setelah anak terdakwa tidur lagi, lalu terdakwa keluar kamar dan melihatsaksi korban anak Lia sedang memainkan hp milik terdakwa, lalu terdakwa memintanyasambil mengatakan ma hp tu paralu

rumah terdakwa di Panganak Atas No. 82 KelurahanPuhun Pintu Kabun Kec.MKS Kota Bukittinggi awalnya terdakwa dan saksi korban anak Liasedang berada dirumah, terdakwa membuat mie dan membaginya dengan saksi korban anakLia, lalu terdakwa masuk kedalam kamar terdakwa untuk mengayunkan anak terdakwa yangsempat terbangun, setelah anak terdakwa tidur lagi, lalu terdakwa keluar kamar dan melihatsaksi korban anak Lia sedang memainkan hp milik terdakwa, lalu terdakwa memintanyasambil mengatakan * ma hp tu paralu

rumahterdakwa di Panganak Atas No. 82 Kelurahan Puhun Pintu Kabun Kec.MKSKota Bukittinggi awalnya terdakwa dan saksi korban anak Lia sedang beradadirumah, terdakwa membuat mie dan membaginya dengan saksi korbananak Lia, lalu terdakwa masuk kedalam kamar terdakwa untuk mengayunkananak terdakwa yang sempat terbangun, setelah anak terdakwa tidur lagi, laluterdakwa keluar kamar dan melihat saksi korban anak Lia sedangmemainkan hp milik terdakwa, lalu terdakwa memintanya sambil mengatakan* ma hp tu paralu

kamar rumahterdakwa di Panganak Atas No. 82 Kelurahan Puhun Pintu Kabun Kec.MKSKota Bukittinggi awalnya terdakwa dan saksi korban anak Lia sedangberada dirumah, terdakwa membuat mie dan membaginya dengan saksikorban anak Lia, lalu terdakwa masuk kedalam kamar terdakwa untukmengayunkan anak terdakwa yang sempat terbangun, setelah anakterdakwa tidur lagi, lalu terdakwa keluar kamar dan melihat saksi korbananak Lia sedang memainkan hp milik terdakwa, lalu terdakwa memintanyasambil mengatakan ma hp tu paralu

Bahwa kemudian terdakwa berkata kepada saksi ISRON Pgl IR aden ado paralundak mangecek samo ang (saya ada perlu bicara sama kamu sebentar) dan saksi ISRON Pgl IRberkata kepada terdakwa duduak gai lang ang lu, sopanlah ang saketek (duduklah kamudahulu, sopanlah kamu sedikit) dan terdakwa kembali berkata aden paralu jo angsabanta (saya ada perlu bicara sama kamu sebentar) dan saksi ISRON Pgl IR menjawabbantuak rang bagak bana ang mah (seperti seorang jagoan saja kamu) dan terdakwamenjawab bukan masalah

bagak tapi aden ado paralu samo ang (bukan masalah saya jagoantapi saya ada perlu sama kamu) dan setelah itu saksi ISRON Pgl IR berkata kepada temantemannya alah main dulu (sudah dulu mainnya) dan saksi ISRON Pgl IR berdiri dari tempatduduknya.Bahwa kemudian terdakwa keluar dari kedai tersebut dan berjalan ke arah sepeda motorterdakwa dan diikuti oleh saksi ISRON Pgl IR dari belakang, sesampainya di pinggir jalanterdakwa berbicara secara berhadaphadapan dengan saksi ISRON Pgl IR dengan jarak sekitar

kemudian dijawab oleh Nur kepada Rini kantuik kau lahcabiak (kamu sudah tidak perawan lagi) kemudian dibalaslagi oleh Rini Kakak kau kamaluannyo sudah robek karenasering digilir oleh lelaki karena kenyataannya kakak dariNur telah menikah dua kali, ketika itu) datang sdr.Masrilmenengahi pertengkaran tersebut dengan berkata alah tu mah,malu wak dek urang kemudian dijawab saksi Nur lai tahudari ujung ka ujung harato den mah indak paralu di tantuido kemudian terdakwa Rini mengucapkan kata kata kau sukoma

frekuensi radio 14.486 Mhz mengatai saksi RinaWulliyanti dengan cara berkata lonte kau mah, poyok, laki urang selahyang kau ambiak, oi sia yang nio jo inyo boking selah inyo tingga diFlamboyan jalan Melati, untuk ma agiah makan anaknyo mah, dasaranjiang padusi murahan, sok barasiah ko mah, kemudian ada suaralakilaki yang menimpali suara terdakwa alah tu, ingek etika main di radiodan terdakwa kembali berkata ba a apak ka mambooking si Rina ko,alamatnyo di jalan Melati Nomor 19 pai lah kasitu inyo paralu

mendengar dipanggil dengan panggilanang tersebut, saksi JONI panggilan JONI alias JON naik pitam dan menjawabden ado paralu jo ang (Saya ada perlu dengan kamu) serta langsung memukulleher bagian belakang saksi FAUZI FIRDAUS dari belakang sebanyak satu kali,kemudian saat saksi FAUZI FIRDAUS membalikkan badan, saksi JONIpanggilan JONI alias JON langsung memegang kedua kerah baju saksi FAUZIFIRDAUS dengan kuat dan saksi FAUZI FIRDAUS sulit untuk melepaskan diri,lalu saksi JONI panggilan JONI alias JON

mendengar dipanggil dengan panggilanang tersebut, saksi JONI panggilan JONI alias JON naik pitam dan menjawabden ado paralu jo ang (Saya ada perlu dengan kamu) serta langsung memukulleher bagian belakang saksi FAUZI FIRDAUS dari belakang sebanyak satu kali,kemudian saat saksi FAUZI FIRDAUS membalikkan badan, saksi JONIpanggilan JONI alias JON langsung memegang kedua kerah baju saksi FAUZIFIRDAUS dengan kuat dan saksi FAUZI FIRDAUS sulit untuk melepaskan diri,lalu, saksi JONI panggilan JONI alias

mendengar dipanggil dengan panggilan ang tersebut, saksi JONI panggilanJONI alias JON naik pitam dan menjawab den ado paralu jo ang (saya adaperlu dengan kamu) serta langsung memukul leher bagian belakang saksiFAUZI FIRDAUS dari belakang sebanyak satu kali, kemudian saat saksi FAUZIFIRDAUS membalikkan badan, saksi JONI panggilan JONI alias JON langsungmemegang kedua kerah baju saksi FAUZI FIRDAUS dengan kuat dan saksiFAUZI FIRDAUS sulit untuk melepaskan diri, lalu, saksi JONI panggilan JONIalias

Tergugat mengatakan kau elokelok lah manjagoan densaketek. lah lain se caro kau manjagoan den mah, kau kini paralu adenatau ndak?. Padahal Penggugat membangunkan Tergugat baikbaik.Karena tidak ingin pertengkaran yang berkelanjutan, Penggugat pergi ketempat kakak Penggugat untuk menenangkan diri. Akibatnya, sejak saat ituTergugat pergi meninggalkan tempat kediaman bersama dan pergi kerumah orang tua Tergugat di JI.

Bahwa pada tanggal 20 Maret tahun 2012 Tergugat mengatakan kepadaPenggugat ndak paralu perempuan di rumah ko lai perkataan Tergugatyang demikian membuat Penggugat sakit hati, Penggugat tidakmenanggapi perkataan Tergugat;7.

tersangka DESI FATRIANI Pgl ANImendorong kening Korban Hj YUSNI, dan akhirnya tersangka DESI FATRIANI PglANI Bisa Masuk kedalam rumah Korban, dan bersamaan dengan itu SaksiAKBAR MAULANA PRASETYA Pgl AKBAR juga masuk kedalam rumah KorbanHj YUSNI, saat telah berada di dalam rumah, Korban Hj YUSNI TersangfkaDESI FATRIANI Pgl ANI berkata marah pada Korban yaitu dengan kata kataAgiah tau ka anak kau tu anjiang, jan di telpon juo anak den ( kasth tahusama anakmu anjing , jangan Di telpon juga anak saya) ndak paralu

terdakwa melakukan perbuatan terdakwa marahkarena Suami nya atau anak Korban nama ABDUL WAHID menghubungianaknya; Bahwa sekira tanggal 28 September 2017 terdakwa ditinggalkan anakKorban nama ABDUL WAHID yang adalah suami dari terdakwa untukbekerja ke luar negeri dan belum kembali hingga sekarang;Halaman 4 PUTUSAN Nomor 9/Pid.C/2018/PN LbbBahwa terdakwa berkata kata Agiah tau ka anak kau tu anjiang , jan ditelpon juo anak den ( kasih tahu sama anakmu anjing , jangan Di telponjuga anak saya ) ndak paralu

Setelahselesai menggunakan Narkotka jenis shabu tersebut sdr NASIR pergi meninggalkanterdakwa sekira pukul 18.30 wib dan sdr NASIR mengatakan kepada terdakwatunggu siko sabanta, awak pai kalua santa (Tunggu disini sebentar, saya maukeluar sebentar, terdakwa jawab kama sir (kemana sir) dan sdr NASIR menjawabdak do, ado paralu (gak ada, ada perlu), dannsebelum pergi sdr Nasir (DPO)menitipkan Narkotika jenis shabu yang terletak dalam kotak permen mentos kepadaterdakwa sambil berkata titip yo, wak latakan

itu shabu dimasukkan oleh sdr NASIR ke dalam pirek kaca tersebutkemudian terdakwa dan sdr Nasir menghisap Narkotika jenis shabu tersebut secarabergantian lebih dari satu kali hisap,Setelan selesai menggunakan Narkotka jenis shabu tersebut sdr NASIRpergi meninggalkan terdakwa sekira pukul 18.30 wib dan sdr NASIR mengatakankepada terdakwa tunggu siko sabanta, awak pai kalua santa (Tunggu disinisebentar, saya mau keluar sebentar, terdakwa jawab kama sir (kemana sir) dansdr NASIR menjawab dak do, ado paralu

sdr NASIR (DPO) mengeluarkan sebuah kotak permen Mentos yang berisikanNarkotika jenis shabu dan memperlihatkan kepada terdakwa , bahkan terdakwa dansdr Nasir memakai shabu tersebut.Setelan selesai menggunakan Narkotka jenis shabu tersebut sdr NASIRpergi meninggalkan terdakwa sekira pukul 18.30 wib dan sdr NASIR mengatakankepada terdakwa tunggu siko sabanta, awak pai kalua santa (Tunggu disinisebentar, saya mau keluar sebentar, terdakwa jawab kama sir (kemana sir) dansdr NASIR menjawab dak do, ado paralu

JAS "Buk emang apak t serius ka ibuk dan kalauemang iyo Budi yang manolongan" (Buk bapak itu benar serius denga ibuk dan biarlah Budi yangmembantu) selanjutnya terdakwa juga mengatakan "Abang tu seriu samo ibuk tapi prosesnya melaluiBudi kecek abang Budi tu, nyo lai cocok samo Budi untu manolongan hubungan ibuk samo apaktu" (Abang itu serius sama ibuk tapi prosesnya melalui Buc kata abang itu, Budi yang bisa membantuhubungan ibuk dengan bapak itu) kemudian terdakw juga mengatakan "Ibuk ndak paralu

Pel.JAS "Buk emang apak tu serius ka ibuk dan kalau emang iyo Buc yang manolongan" (Bukbapak itu benar serius dengan ibuk dan biarlah Budi yan membantu) selanjutnya terdakwa jugamengatakan "Abang tu serius samo ibuk tapi prosesny melalui Budi kecek abang Budi tu, nyo laicocok samo Budi untuk manolongan hubunga ibuk samo apak tu" (Abang itu serius sama ibuktapi prosesnya melalui Budi kata abang iti Budi yang bisa membantu hubungan ibuk denganbapak itu), kemudian terdakwa jug mengatakan "Ibuk ndak paralu

JAS "Bukemang apak tu serius ka ibuk dan kalau emang iyo Buc yang manolongan" (Buk bapak itu benarserius dengan ibuk dan biarlah Budi yan membantu) selanjutnya terdakwa juga mengatakan"Abang tu serius samo ibuk tapi prosesny melalui Budi kecek abang Budi tu, nyo lai cocok samoBudi untuk manolongan hubunga ibuk samo apak tu" (Abang itu serius sama ibuk tapi prosesnyamelalui Budi kata abang iti Budi yang bisa membantu hubungan ibuk dengan bapak itu),kemudian terdakwa jug mengatakan "Ibuk ndak paralu