isteri sah yang menikahpada, tanggal 15 November 2006, di Dusun Ulu Lembang, DesaBatunilamung, Kecamatan Kajang, Kabupaten Bulukumba;Bahwa yang menjadi wali nikah Penggugat pada pernikahan tersebutadalah ayah kandung Penggugat yang bernama Jumalang binGalung;Bahwa yang menikahkan Penggugat dengan Tergugat adalah Badu,(selaku imam Desa) karena telah memperoleh tauliyah dari wali nikahuntuk menikahkan Penggugat dan Tergugat;Bahwa yang menjadi saksi nikah pada pernikahan Penggugat danTergugat adalah Rabasing

hadir pada waktu Penggugat dan Tergugat menikah.Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami istri menikah pada tanggal15 November 2006.Bahwa permikahan Penggugat dan Tergugat dilaksanakan di Dusun UluLembang, Desa Batunilamung, Kecamatan Kajang, KabupatenBulukumba.Bahwa yang menikahkan Penggugat dan Tergugat imam kampung yangbernama Badu.Bahwa yang menjadi wali pernikahan Penggugat dan Tergugat adalahayah kandung Penggugat yang bernama Jumalang.Bahwa saksi pernikahan Penggugat dan Tergugat adalah Rabasing

Penggugat dan Tergugat adalah suami istri menikah pada tanggal15 November 2006.Bahwa permikahan Penggugat dan Tergugat dilaksanakan di Dusun UluLembang, Desa Batunilamung, Kecamatan Kajang, KabupatenBulukumba.Bahwa saksi hadir pada waktu Penggugat dan Tergugat menikah.Bahwa yang menikahkan Penggugat dan Tergugat imam kampung yangbernama Ba'du.Bahwa yang menjadi wali pernikahan Penggugat dan Tergugat adalahayah kandung Penggugat yang bernama Jumalang.Bahwa saksi pernikahan Penggugat dan Tergugat adalah Rabasing

saksi tersebut patut dinilaitelah memenuhi syarat, sedangkan berdasarkan keterangan ketiga saksitersebut secara materil perlu dipertimbangkan nilai kebenarannya sebagaiberikut.Menimbang, bahwa saksi Jumalang bin Galung dan saksiRawasiah binti Sakai, masingmasing menerangkan bahwa keduanyahadir pada saat Penggugat dan Tergugat menikah, Penggugat danTergugat dinikahkan oleh imam kampung yang bernama Badu denganwali nikah ayah kandung Penggugat yang bernama Jumalang dan yangmenjadi saksi nikah adalah Rabasing

kesimpulanMenimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan atasalatalat bukti yang telah diajukan oleh Penggugat, telah ditemukansejumlah fakta hukum sebagai berikut:Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami isteri sah yang menikahpada tanggal 15 November 2006 di Dusun Ulu Lembang, DesaBatunilamung, Kecamatan Kajang, Kabupaten Bulukumba.Bahwa Penggugat dan Tergugat dinikahkan oleh imam kampungbernama Badu dengan wali ayah kandung Penggugat yang bernamaJumalang dan yang menjadi saksi nikah adalah Rabasing

Nasabsekaligusmenikahkan Para Pemohon, dengan saksi nikah 2 orang bernama Hamsa dan Rabasing,dengan mahar berupa Uang sebesar Rp5.000, (Lima ribu rupiah), dibayar tunaisampaisekarang belum pernah bercerai, dan telah di karuniai 1 orang anak, dan pada waktumenikah status Pemohon I jejaka dan Pemohon II Janda mati, serta tidak ada hubungandarah atau hubungan sesusuan antara Pemohon I dan Pemohon II, karena itu Pemohon Idan Pemohon II mohon agar pernikahannnya tersebut disahkan agar mempunyai kekuatanhukum

Penduduk atas nama Pemohon II dikeluarkan tanggal23 Mei2012 oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Nunukan, telah diperiksa dan sesuaidengan aslinya serta bermeterai cukup (bukti P.1);2 FotokopiKartu Keluargaatas nama Pemohon I, dikeluarkan oleh DinasKependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Nunukan, tanggal 30Mei 2012,telah diperiksa dan sesuai dengan aslinya serta bermeterai cukup (bukti P.2);Bahwa para Pemohon juga telah menghadirkan 2 (dua) orang saksi bernamaHamsa Bn Tokeh, umur 48 tahun, dan Rabasing

Nasabsekaligus menikahkan Para Pemohon,dengan disaksikan oleh 2 orang saksi nikah bernama Hamsa dan Rabasing, dengan mahar(maskawin) berupa Uang sebesar Rp5.000, (Lima ribu rupiah), dibayar tunai, dan merekabelum pernah bercerai, serta telah di karuniai 1 orang anak;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atas, Majelis Hakimberpendapat bahwa telah terbukti Pemohon I dan Pemohon II adalah suamiistri yang sahyang telah menikah menurut syari'at Islam di Takalar, Sulawesi Selatan pada tanggal

Nasab sekaligus menikahkan Para Pemohon,2dengan saksi nikah adalah Hamsa dan Rabasing dan mahar Uang sebesar Rp5.000, (Limaribu rupiah), maka berdasarkan ketentuan Pasal 2 Ayat (1) UndangUndang Nomor 1Tahun 1974, jo Pasal 4 dan Pasal 7 Angka (3) Huruf (e) dan Pasal 14 Kompilasi HukumIslam di Indonesia, dan dengan memperhatikan kemaslahatan masa depan para Pemohondan anakanak para Pemohon, Majelis Hakim sepakat untuk mengabulkan permohonanpara Pemohon tersebut, dengan mengesahkan perkawinan Pemohon

M E N E T A P K A N

1. Mengabulkan permohonan Pemohon ;
2. Memberi dispensasi kepada Pemohon (Rabasing Tompo bin H. Latif Tinggi) untuk menikahkan anaknya yang bernama Rendi Setiawan bin Rabasing Tompo dengan seorang perempuan bernama Suci Amelia Usman binti Usman Dg Ngitung;
3. Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp.236.000,00 (dua ratus tiga puluh enam ribu rupiah)

Memberi dispensasi kepada Pemohon(PEMOHON) untuk menikahkan anaknya yang bernama RendiSetiawan bin Rabasing Tompo dengan seorang perempuan bernamaCALON ISTRI ANAK PEMOHON;3.

Sj pernikahan dilangsungkan dengan wali nikah Syamsuddin ir(saudara kandung Pemohon Il), dinikahkan oleh Rafi (ImamLahadato), dan dihadiri saksi nikah dua orang masingmasing bernama:Taming bin Sanre dan Rabasing bin Sale dengan mas kawin berupasawah seluas 1 are;3.

Erasa, Desa Erabaru,Kecamatan Tellu Limpoe, Kabupaten Sinjai, di bawah sumpah saksitelah memberikan keterangan sebagai berikut: Bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan Pemohon Il; Bahwa, saksi hadir pada pernikahan para Pemohon yangdilaksanakan di Lahadato Malaysia pada tanggal 03 Oktober 1994; Bahwa, wali nikah Pemohon II adalah saudara kandung Pemohon IIyang bernama Syamsuddin bin Tanga, dinikahkan oleh imam DesaLahadato bernama Rafi dan saksi nikahnya ada 2 (dua ) orang yaituTaming bin Sanre dan Rabasing

para Pemohon adalahsebagai berikut:Bahwa pada tanggal 03 Oktober 1994, Pemohon dan Pemohon Ilmelangsungkan pernikahan menurut agama Islam di LahadatoMalaysia;Bahwa pada saat pernikahan tersebut Pemohon berstatus jejaka dalamusia 27 tahun, dan Pemohon II berstatus gadis dalam usia 17 tahunpernikahan dilangsungkan dengan wali nikah saudara kandungPemohon Il (Syamsuddin bin Tanga), dinikahkan oleh imam DesaLahadato (Rafi), dan dihadiri saksi nikah dua orang masingmasingbernama Taming bin Sanre dan Rabasing

;Menimbang, bahwa berdasarkan pengakuan para Pemohon dan bukti2 (dua) orang saksi, terbukti faktafakta sebagai berikut:7Bahwa pada tanggal 3 Oktober 1994, Pemohon melangsungkanpernikahan dengan Pemohon II di Lahadato Malaysia;Bahwa pada saat pernikahan tersebut Pemohon berstatus jejaka danPemohon Il berstatus gadis, pernikahan dilangsungkan dengan walinikah saudara kandung Pemohon II bernama Syamsuddin bin Tanga, dandihadiri saksi nikah dua orang masingmasing bernama Taming bin Sanredan Rabasing

Sj orang masingmasing bernama Taming bin Sanre dan Rabasing MirSaledengan mas kawin berupa sawah seluas 1 (satu) are dibayar tunai;3.

Bahwa Pemohon dan Pemohon II telah menikah menurut agama Islam padatanggal 15 Februari 2005 di Dusun Lembang Loe, Desa Pallantikang,Kecamatan Rumbia, Kabupaten Jeneponto, dengan wali nikah adalah ayahkandung Pemohon II bernama Mau yang dinikahkan oleh Imam Dusun bernamaJuding, dengan maskawin berupa kebun, di Dusun Lembang Loe, DesaPallantikang, Kecamatan Rumbia, dibayar tunai, dan dihadiri oleh dua orangsaksi masingmasing bernama Ngali dan Rabasing;2.

sebagai berikut: Bahwa saksi kenal Para Pemohon karena saksi adalah keluargaPemohon I; Bahwa saksi tahu saat pernikahan Para Pemohon, karena saksi hadirdalam akad nikah Para Pemohon : Bahwa Para Pemohon menikah pada tanggal 15 Februari 2005, diDusun Lembang Loe, Desa Pallantikang, Kecamatan Rumbia,Kabupaten Jeneponto; Bahwa yang menjadi wali nikah adalah ayah kandung Pemohon Ilbernama Mau, adapun yang mengakadkan Imam Dusun Ju'ding;Bahwa yang menjadi saksi pernikahan Para Pemohon adalah Ngallidan Rabasing

padapokoknya sebagai berikut:Bahwa saksi kenal Para Pemohon karena saksi adalah keluargaPemohon :Bahwa saksi hadir saat pernikahan Para Pemohon;Bahwa Pemohon menikah dengan Pemohon Il pada tanggal 15Februari 2005, di Dusun Lembang Loe, Desa Pallantikang, KecamatanRumbia, Kabupaten Jeneponto; Bahwa yang menjadi wali nikah adalah Mau ayah kandung Pemohon Il,adapun yang mengakadkan Imam Dusun bernama Ju'ding, setelahada penyerahan dari wali: Bahwa yang menjadi saksi pernikahan Para Pemohon adalah Ngalidan Rabasing

Bahwa, yang menjadi wali nikah adalah ayah kandung Pemohon II yangbernama Mau, dengan saksi nikah bernama Ngali dan Rabasing, adapunmaharnya berupa tanah kebun 5 are di Dusun Lembang Loe, dibayartunai;3. Bahwa, ketika ijab qabul dilakukan antara Pemohon dengan Imam DusunJu'ding setelah ada penyerahan (taukil) dari wali nikah bernama Mau,sebagai ayah kandung Pemohon II ;4. Bahwa selama menikah Para Pemohon tidak pernah bercerai atau punmurtad ;5.

Rahman, di saksikanoleh Bakri dan Rabasing, dan Pemohon memberikan mahar kepadaPemohon II berupa tanah kebun seluas 200 M2 di bayar tunai;3. Bahwa sebelum menikah Pemohon berstatus perjaka dan Pemohon IIberstatus perawan serta tidak ada larangan bagi mereka untukmelaksanakan perkawinan;4. Bahwa dalam pernikahan tersebut, Pemohon dan Pemohon II telahdikarunial 2 orang anak yang bernama;4.1. Rian Putra;4.2. Nur Anatasya;5.

Rabasing bin Hadi, yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut: Bahwa saksi kenal para Pemohon karena saksi adalah sepupuPemohon I; Bahwa para Pemohon adalah suami isteri yang menikah padatanggal 01 November 2013 di Dusun Bunga Biraeng, Desa Lumpangan,Kecamatan Pa'jukukang, Kabupaten Bantaeng, saksi hadir padapernikahan tersebut; Bahwa yang menjadi wali nikah pada pernikahan tersebut adalahAbd.Rahman yang merupakan bapak kandung Pemohon Il yangkemudian berwakil kepada seorang Imam Desa yang bernama

Penetapan No.78/Padt.P/2021/PA.Batgpernikahan pada tanggal 01 November 2013, di Dusun Bunga Biraeng, DesaLumpangan, Kecamatan Pa'jukukang, Kabupaten Bantaeng, dengan wali nikahbapak kandung Pemohon II bernama Abd.Rahman, yang ijab kabulnyadiwakilkan kepada Imam Desa bernama Ustads Razad dengan maskawinberupa tanah kebun seluas 200 M2, dan dihadiri oleh 2 orang saksi masingmasing bernama Bakri dan Rabasing, namun para Pemohon tidak memilikiBuku Kutipan Akta Nikah karena pernikahan tersebut tidak tercatat

pertimbanganpertimbangan tersebutdiatas maka Majelis Hakim dapat menemukan fakta kejadian sebagai berikut:> Bahwa pada tanggal 01 November 2013 para Pemohon telah menikahsecara syariat Agama Islam di Dusun Bunga Biraeng, Desa Lumpangan,Kecamatan Pa'jukukang, Kabupaten Bantaeng;> Bahwa dalam pernikahan tersebut yang menjadi wali nikah adalah bapakkandung Pemohon II yang bernama Abd.Rahman sedangkan yang menjadisaksi nikah adalah 2 (dua) orang lakilaki dewasa beragama islam yangbernama Bakri dan Rabasing

BIkIl yang bernama Lantung, saksi nikah adalah Rabasing dan Deba danmaharnya adalah emas 1 gram;3. Bahwa pada saat menikah Pemohon berstatus perjaka dan Pemohon IIberstatus perawan;4. Bahwa Pemohon dan Pemohon II tidak pernah memiliki buku nikah,karena kelalaian P3N yang tidak mencatatkan pada KUA setempat;5.

BIkDe Pemohon dan Pemohon II menikah pada hari Rabu 13September 2006 di Desa Mattoanging, Kecamatan Kajang,Kabupaten Bulukumba; Yang menikahkan Pemohon dengan Pemohon II adalah AmirTonang (imam kampung), wali nikah adalah Ayah kandung PemohonIl yang bernama Lantung, saksi nikah adalah Rabasing dan Debadan maharnya berupa emas 1 gram.; Sewaktu menikah, Pemohon berstatus perjaka dan Pemohon Ilberstatus perawan; Pemohon dan Pemohon II tidak memiliki buku nikah karenakelalaian imam kampung yang tidak

BIk Yang menikahkan Pemohon dengan Pemohon II adalah AmirTonang (imam kampung), wali nikah adalah Ayah kandung PemohonIl yang bernama Lantung, saksi nikah adalah Rabasing dan Debadan maharnya berupa emas 1 gram.; Sewaktu menikah, Pemohon berstatus perjaka dan Pemohon Ilberstatus perawan; Pemohon dan Pemohon II tidak memiliki buku nikah karenakelalaian imam kampung yang tidak mencatatkan perkawinanPemohon dan Pemohon pada pegawai pencatat nikah setempat; Antara Pemohon dan Pemohon II tidak ada halangan

Bahwa yang menikahkan Pemohon dan Pemohon II adalah AmirTonang sebagai imam kampung dengan wali nikah Ayah kandung PemohonIl yang bernama Lantung, saksi nikah adalah Rabasing dan Deba danmaharnya berupa emas 1 gram;3.

Mempelai yaitu Rabasing bin Manna (Pemohon 1) danJoho binti Senga (Pemohon II);D. Mahar berupa 5 Gram emas;E. Imam yang menikahkan bernama Matte;3. Bahwa pada saat dilangsungkan pernikahan, Pemohon berstatus jejaka dan Pemohon Il berstatus gadis dan tidak adahalangan untuk melangsungkan perkawinan baik halangan karenahubungan nasab dan sesusuan dan tidak ada yang keberatan ataspernikahan Pemohon dan Pemohon II;A.

Menyatakan sah pernikahan Rabasing bin Manna (Pemohon1) dengan Joho binti Senga (Pemohon II) yang dilangsungkan padatanggal 10 Januari 1997 M di Tumbu, Link. Karaengloe, KelurahanSapaya, Kecamatan Bungaya, Kabupaten Gowa;3.

Limpoe, Kabupaten Sinjai, dengan dibawahsumpah memberikan keterangan sebagai berikut: Bahwa saksi kenal dengan para Pemohon karena saksiadalah saudara ipar Pemohon ; Bahwa saksi hadir dan menyaksikan perkawinan paraPemohon tersebut; Bahwa Pemohon dan Pemohon II telah menikah padatanggal 12 Mei 1994 di Dusun Erasa, Desa Erabaru, KecamatanTellu Limpoe, Kabupaten Sinjai; Bahwa yang menjadi wali nikah adalah Bagong (ayahkandung Pemohon II); Bahwa yang menjadi saksi dalam perkawinan tersebutadalah, Rabasing

;Menimbang, bahwa pada hari dan tanggal sidang yang telahditetapkan, para Pemohon hadir inperson menghadap di persidangan;Menimbang, bahwa yang menjadi dalil pokok permohonan paraPemohon adalah memohon pengesahan nikah atas perkawinan paraPemohon yang dilaksanakan pada tanggal 12 Mei 1994 di Dusun Erasa,Desa Erabaru, Kecamatan Tellu Limpoe, Kabupaten Sinjai, yangdisaksikan oleh Rabasing dan Rudi dengan wali nikah Bagong (ayahkandung Pemohon II), dengan mas kawin berupa sawah seluas 3 (tiga)are dan

yangsatu dengan lainnya, sehingga menguatkan dalil dan alasan permohonanpara Pemohon ;Menimbang, bahwa dari keterangan para Pemohon yang dikuatkandengan keetrangan para saksi, maka Majelis Hakim menemukan faktakejadian sebagai berikut : Bahwa pada tanggal 12 Mei 1994 telah dilaksanakan perkawinanantara Pemohon dengan Pemohon II di Dusun Erasa, Desa Erabaru,Kecamatan Tellu Limpoe, Kabupaten Sinjai, dengan wali nikah Bagong(ayah kandung Pemohon II) dengan dihadiri saksisaksi nikah antaralain adalah Rabasing

Bahwa perkawinan tersebut belum tercatat di Kantor UrusanAgama setempat, sedangkan Pemohon dan Pemohon Il sangatmembutuhkan bukti perkawinan untuk mengurus Akta Nikah;Menimbang, bahwa dari fakta kejadian di atas maka telah diperolehfakta hukum sebagai berikut : Bahwa Pemohon dan Pemohon II telah menikah pada tanggal 12Mei 1994 di Dusun Erasa, Desa Erabaru, Kecamatan Tellu Limpoe,Kabupaten Sinjai, dengan wali nikah Bagong (ayah kandung Pemohon7Il) dengan dihadiri saksisaksi nikah antara lain adalah Rabasing

).Bahwa kemudian Meppilawa dengan Panongkoi menyatakan sanggupmembawa Surat Keterangan jual beli yang saksi buat ke Tanahberu KecamatanBontobahari untuk ditandatangani oleh Rabasing ;Bahwa berselang beberapa hari kemudian Mappilawa dengan Panongkoidatang dirumah saksi untuk memperhadapkan surat keterangan jual beli dansaksi periksa surat keterangan jual beli yang saksi buat ternyata sudah diJempol oleh saudara Rabasing bin Celeng selaku penjual.Bahwa selanjutnya saksi tanda tangani surat keterangan

jual beli selaku KepalaLingkungan pada saat itu.Bahwa 1 hingga 2 tahun kemudian baru saksi tahu bahwa Rabasing tidak adaditempat karena Rabasing berangkat ke Riau pada tahun 1971 sementara suratyang saksi buat pada tahun 1972.Bahwa saksi tahu Rabasing berangkat ke Riau pada tahun 1971 karenadiberitahu oleh Abd.

Bahwa pada tahun 1972, saksi merasa ditipu oleh SaudaraMappilawa selaku pembeli yang menyuruh saksi membuat persetujuan/penjualan.Bahwa saksi awalnya tidak mau menanda tangani Surat Keterangan Jual/beli kalautidak diJempol/ditanda tangani terlebin dahulu oleh Penjual (Rabasing). Bahwakemudian Mappilawa dengan Panongkoi sebagai pembantu RK dan Hansip,menyatakan sanggup membawa Surat Keterangan jual beli yang saksi buat ke TanahBeru Kecamatan Bontobahari untuk ditandatangani oleh Rabasing.

Bahwa berselangbeberapa hari kemudian Mappilawa dengan Panongkoi datang dirumah saksi untukmemperhadapkan surat keterangan jual beli dan saksi periksa surat keterangan jualbeli yang saksi buat ternyata sudah di Jempol oleh saudara Rabasing bin Celengselaku penjual. Bahwa selanjutnya saksi tanda tangani surat keterangan jual belliselaku Kepala Lingkungan pada saat itu.

Bahwa sekitar 1 (satu) hingga 2 (dua) tahunkemudian, saksi tahu Rabasing berangkat ke Riau pada tahun 1971 karena diberitahuoleh Abd. Rasak. Bahwa Ramosing bersama Abd. Rasak samasama berangkat keRiau pada tahun 1971. Bahwa 6 (Enam) bulan kemudian Abd.Rasak kembali keBulukumba dan Ramosing tetap tinggal di Riau. Bahwa saksi kemudian tidak yakinkalau Jempol di surat jual beli itu adalah Jempol Ramosing karena Ramosingberangkat tahun 1971 sementara Surat dibuat tahun 1972.

Menyatakan sah perkawinan antara Pemohon (Jusman Rabasing bin Rabasing) dengan Pemohon II, Kamsiana binti Taibe, yang dilaksanakan pada tanggal 20 Juli 2008 di Desa Labbo, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng; ;

3. Membebankan kepada Pemohon I dan Pemohon II untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp 491000,00 (empat ratus sembilan puluh satu ribu rupiah);

PENETAPANNomor 79/Pdt.P/2017/PA Batg. ec NSB LyDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Bantaeng yang memeriksa dan mengadili perkara perdatapada tingkat pertama dalam sidang majelis telah menjatuhkan penetapan itsbat nikah yangdiajukan oleh:EE in Rabasing, umur 28 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir SD,pekerjaan Petani, bertempat kediaman di Dusun Ganting, Desa Labbo,Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng, sebagai Pemohon I.EE, Uru 22 tahun, agama Islam, pendidikan

memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut; Bahwa saksi mengenal para Pemohon karena saksi adalah lpar Pemohon ;Bahwa Pemohon dan Pemohon II telah menikah pada tanggal 10 September2012 di Desa Pattaneteang, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng; Bahwa saksi hadir pada pernikahan para Pemohon; Bahwa yang menikahkan adalah Imam Desa yang bernama Diamin denganwali nikah ayah kandung Pemohon Il yang bernama Tompo; Bahwa yang menjadi saksi pada pernikahan Pemohon dan Pemohon IIadalah Unding dan Rabasing

saksi mengenal para Pemohon karena saksi adalah SepupuPemohon ;Bahwa saksi hadir pada pernikahan Pemohon dan Pemohon II;Bahwa Pemohon dengan Pemohon Il telah menikah di DesaPattaneteang, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng pada tanggal10 September 2012;Bahwa yang menjadi wali nikah adalah Ayah Kandung Pemohon II bernamaTompo;Bahwa yang menikahkan adalah Imam Dusun yang bernama Diamin denganmahar berupa kebun cengkeh seluas 3 (tiga) Are dibayar tunail;Bahwa yang menjadi saksi adalah Unding dan Rabasing

alasan pokok para Pemohon mengajukanpermohonan itsbat nikah adalah bahwa Pemohon dengan Pemohon II telahmelangsungkan perikahan pada tanggal 10 September 2012 di DesaPattaneteang, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng, dengan wali nikahAyah Kandung Pemohon II bernama Tompo, yang ijab kabulnya diwakilkankepada Imam Desa setempat yang bernama Diamin dengan mahar berupakebun cengkeh seluas 3 (tiga) are dibayar tunai dan dihadiri oleh 2 orang lakilaki sebagai saksi masingmasing bernama Unding dan Rabasing

keterangan para saksi telah ditemukan faktafakta hukum sebagaiberikut: Bahwa telah terjadi pernikahan antara Pemohon dengan Pemohon IIpada tanggal 10 September 2012 di Desa Pattaneteang, KecamatanTompobulu, Kabupaten Bantaeng, dengan wali nikah Ayah KandungPemohon II bernama Tompo, yang ijab kabulnya diwakilkan kepada ImamDesa yang bernama Diamin dengan maskawin berupa Kebun cengkeh seluas3 (tiga) are dibayar tunai dan dihadiri oleh 2 orang lakilaki sebagai saksimasingmasing bernama Unding dan Rabasing

Menyatakan sah perkawinan antara Pemohon I (Rabasing bin Rusman) dan Pemohon II (Nurhakiki binti Saraba) yang dilaksanakan pada tanggal 12 Desember 2019 di Desa Pattaneteang, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng;