NataliaWidiasih Raharjanti, Sp.K.J (K), dr. Anastasia Ratnawati Biromo,Sp.K.J (K), Tiana Arsianti, M.Psi, Sulastry Pardede, M.Psi, dr. YaniarMulyantini dan dr. Dewi Afrisanty, dengan kesimpulan:1. Terperiksa, RAHMAT ARIFIN, pada pemeriksaan saat ini tidakdidapatkan adanya tandatanda gangguan jiwa berat, tidakdidapatkan tandatanda gangguan proses berpikir maupungangguna intelektual yang dapat mengganggu fungsi sosial danpekerjaan terperiksa;2.

Natalia Widiasih Raharjanti, Sp.K.J (K), dr. Anastasia RatnawatiBiromo, Sp.K.J (K), Tiana Arsianti, M.Psi, Sulastry Pardede, M.Psi, dr. YaniarMulyantini dan dr.

TU.00.05.1.2.7059tanggal 19 Maret 2008 yang dilakukan dr.Rihadini, Sp.K.J. NIP 140166177. Atas namaSri Indarti disimpulkan bahwa Saksi 1mengalami tekanan psikologis yang menyebabkan56Menimbangfungsi fungsi jiwa tidak berfungsi denganbaik (gangguan kesehatan jiwa).

Shoot (Foto Layar) Mutasi Rekening dari Terdakwakepada Saksi Happy tertanggal 21 Desember 2018;Fotokopi Visum Et Repertum Psychiatrum Nomor: VER.52/X/2019/RS.Bhayangkara tertanggal 01 Oktober 2019 atas permintaan dari KepolisianRessort Serdang Bedagai Nomor: B/1431/X/2019/Reskrim tanggal 17September 2019 perihal permintaan Visum Psikiatricum atas namaTerdakwa Johan Wijaya;Fotokopi Hasil Pemeriksaan Minessotta Muliphasic Personality Inventory,A/n Johan Wijaya oleh dr.Wijaya Taufik Tiji,;M.ked (KJ), Sp.K.j

,Sp.K.J. tertanggal 26 Mei 2018 dengankesimpulan pada pemeriksaan terhadap SAKSI mengalami retardasi mentalberat yaitu kondisi mental yang terjadi sejak masa perkembangan awal, berupakecerdasan yang terbatas setingkat anak berusia kurang dari empat tahun , dansaksi SAKSI tidak memahami tindakannya dan tidak memahami resiko daritindakan tersebut;Menimbang, bahwa pada saat melakukan persetubuhan antara terdakwadan saksi SAKSI tidak terikat dalam suatu perkawinan, sehingga menurutMajelis Hakim unsur

Latifah, Sp.K.J, M.Kes., Ilwan Mulyawan, M.PSi.,Psikolog dan Ns. Sri Sundari, S.Kep., yang diketahui dan ditandatanganioleh dr.

Friedrich Lupini Sp.K.J., dokter Spesialis Kejiwaan pada Rumah Sakit Jiwa Daerah PropinsiSumatera Utara, yang memeriksa pasien atas nama Imanuddin Saragih(terdakwa) yang pada pokoknya menerangkan dengan kesimpulan bahwaImanuddin Saragih alias Bangbang menderita Skizofrenia Hebefrenik ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah memberikan kesempatan kepadaterdakwa untuk memberikan keterangan, namun karena keadaan kesehatan jiwaterdakwa yang terganggu, maka terdakwa tidak dapat atau tidak mau memberikanketerangan

Dr.Witri Nurhadiningsih, Sp.K.J. 3. Kompol. EddySantoso, S.H.S.I.K 4.Tri Atmojo Sejati, S.H.,M.H. (Ahli), 5. KompolHermawan, S.W.S.H.M.H, 6. Dr. Danardi Sosrosumiharjo, Sp.K.J,keterangan selengkapnya termuat dalam Berita Acara Persidangan, pada pokoknya menerangkan sebagai berikut;Halaman 75 dari 121 hal Putusan Nomor: 103/G/2018/PTUNSMGSaksi Fakta, Kompol. dr.

Witri Nurhadiningsih, Sp.K.J. menerangkan ;Bahwa Saksi adalah dokter yang melakukan assessment terhadapPenggugat, yang merupakan Anggota Tim dari BPKP Polri; Bahwa dasar Saksi melakukan assessment ternhadap Penggugatadalah surat perintah dari Pimpinan atas permintaan lembaga untuk mengasesor Penggugat;Bahwa peran Saksi sebagi Anggota Tim BPKP bertugas melakukanassessment terhadap individu yang di assement; Halaman 77 dari 121 hal Putusan Nomor: 103/G/2018/PTUNSMG Bahwa dasar penunjukan Saksi dari

,Med.Sp.B. dr.Witri Nurhadiningsih, Sp.K.J., Kompol Eddy Santoso, S.H.,S.I.K., danHermawan Sulistyo Widodo serta 2 (dua) orang ahli masingmasingbernama Dr. Danardi Sosrosumiharjo, Spkj dan Tri Atmojo Sejati, SH.MH.

RzraEbenezer Soleman, SP.K.J dan kawankawan dan diketahui olehDirektur Rumah Sakit Ernaldi Bahar dr. Yumidiansi F,M.Kes dengankesimpulan:1. Terperiksa Adi Putra bin Tukar, menunjukkan bahwa saat pemeriksaandilakukan: saat pemeriksaan TIDAK ditemukan adanya geyjalaganguan kejiwaan: tidak ditemukan gejala ganguan suasanaperasaan, pikiran maupun perilaku yang bermakna sebagaiHalaman 12 dari 24 Putusan Nomor 507/Pid.Sus/2020/PN Skypsikopatologi bermakna.

Hubertus Kasan Hidayat, Sp.K.J., dari analisa Psikiatertersebut Penggugat dinyatakan normal, dan Tergugat dinyatakan perlumenjalani terapi selama beberapa bulan sambil mengkonsumsi 2 macamobat, yaitu Depakoten dan 1 macam lagi Penggugat lupa namanya (Bukti P 11);Hal. 7 dari 22 Putusan Nomor 202/Pdt/2019/PT.DKI22.23.24.Z5.Bahwa Penggugat dan Tergugat pernah meminta bantuan KonselorPernikahan, dalam pertemuan dengan Konselor tersebut Tergugatmeledakledak marah, dan Penggugat disalahkan karena tidak

Dokter Susiati, M.Ked, Sp.K.J binti Ngatimin dibawah sumpah padapokoknya menerangkan sebagai berikut:Halaman 12 dari 26 Putusan Nomor 116/Pid.B/2021/PN Srl Bahwa benar Ahli ada melakukan pemeriksaan dan membuat SuratKeterangan Ahli Kesehatan (Visum Et Repertum Psychiatricum) terhadapDedi Hendra bin Hasan Basri; Bahwa Ahli mulai melakukan pemeriksaan terhadap Dedi Hendra Mulatanggal 22 Juni 2021 Bahwa ahli dapat melakukan pemeriksaan terhadap Dedi HendraKarena ada nya surat permohonan dari Polsek

, dengan pidana penjara selama 5 (lima) tahun dan 3 (tiga) bulan;

Ked.K.J, Sp.K.J menerangkan bahwa ahli sebagai dokter jiwa diRumah Sakit Jiwa Prof. HB. SAANIN Padang pemah memeriksa terdakwa daritanggal 25 April sampai dengan tanggal 7 Mei 2016 atas permintaan Penasehatuntuk memeriksa tingkat kecerdasan terdakwa kemudian ahli dengan timmelakukan pemeriksaan terhadap terdakwa sebagaimana tercantum dalam suratKeterangan Visum et Repertum Psychiatrictum di rumah sakit Jiwa Prof..

NataliaWidiasih Raharjanti, Sp.K.J.(K). Divisi Psikiatri Forensik DepartemenPsikiatri RSCM/FKUI, tanggal 09 Januari 2018, yang diberi tandabukti T 19;Fotokopy 1 (satu) exemplar berkas Mekanisme Gelar dan fotokopyPhoto Gelar, yang diberi tanda bukti T 20;Fotokopy surat Nomor B/1411/III/2018/Resju, tanggal 26 Maret 2018,Perihal Pengiriman berkas perkara a.n. tsk.

WAHYU NUR AMBARWATL, Sp.K.J,M.Kes Lahir di Magelang, tanggal14 Maret 1974, Jenis kelamin Perempuan, KewarganegaraanIndonesia/Suku Jawa, Agama Islam, Pekerjaan Dokter Spesialis PadaRS Jiwa Daerah Surakarta (anggota team assessment), Pendidikanterakhir S2, alamat tempat tinggal Nggronggah Rt.002 Rw. 012Kelurahan Sangrahan Kecamatan Grogol Kabupaten Sukoharjo, KTPNo. 3011095403740003 menerangkan dibawah sumpah dalampersidangan sesuai keahliannya sebagai berikut:= Bahwa benar saksi sebagai ahli di Kedokteran

Made Oka Sumadi, Sp.K.J. selakudokter spesialis jiwa (Psikater/Ahli Kedokteran Jiwa) pada Rumah SakitBhayangkara Denpasar yang pada pokoknya menerangkan bahwa ahli telahpernah melakukan pemeriksaan Assesmen terhadap kejiwaan terdakwaterkaittindak pidana narkotika yang dilakukannya atas permintaan Ditresnarkoba PoldaBali yang pemeriksaanya dilakukan dengan cara observasi yang hasilnya adalahHal 32 dari 39 halaman Putusan Nomor 409/Pid.Sus/2014/PN Dpsterdakwa Muhamad Husein benar seorang Penyalah guna

Dzulfikar Mustary, Sp.K.j. dokter pada RumahSakit Umum Daerah Muhammad Sani maka dapat Majelis Hakim tarikkesimpulan beberapa hal penting sebagai berikut : Bahwa skizofrenia itu adalah salah satu bentuk gangguan jiwayang ditandai mungkin adanya perilaku yang kacau, kemudian ada jugadisertai dengan halusinasi, mendengar suarasuara atau melihat sesuatuHalaman 30 dari 40 Putusan Nomor 59/Pid.Sus/2021/PN Tbkyang tidak kelihatan, pikiran terganggu seperti paranoid merasa ada yangingin mencelakai atau

Bhayangkara tertanggal 01 Oktober 2019 atas permintaan dari Kepolisian Ressort Serdang Bedagai Nomor: B/1431/X/2019/Reskrim tanggal 17 September 2019 perihal permintaan Visum Psikiatricum atas nama Terdakwa Johan Wijaya;
- Fotokopi Hasil Pemeriksaan Minessotta Muliphasic Personality Inventory, A/n Johan Wijaya oleh dr.Wijaya Taufik Tiji,M.ked (KJ), Sp.K.j, FIAS dari Rumah Sakit Methodist Medan tertanggal 18 september 2019;
- Fotokopi Tanda Penerimaan Hasil

permintaan dari Kepolisianhalaman 94 dari 169 Putusan Nomor 574/Pid.Sus/2020/PN SrhRessort Serdang Bedagai Nomor : B/1431/X/2019/Reskrim tanggal 17September 2019 perihal permintaan Visum Psikiatricum atas namaTerdakwa Johan Wijaya, telah dinazeglen, selanjutnya pada fotokopi buktiSurat terSebut GiDEri tANda 0.0... ceccceeecceceeceeeeeeeeueeeeeseeueeaeeeeceeeeeeaeeeeeees T.6;bese Fotokopi Hasil Pemeriksaan Minessotta Muliphasic Personality Inventory,A/n Johan Wijaya oleh dr.Wijaya Taufik TijiiM.ked (KJ), Sp.K.j

Bhayangkara tertanggal 01 oktober 2019 dan T7berupa Fotokopi Hasil Pemeriksaan Minessotta Muliphasic PersonalityInventory, A/n Johan Wijaya oleh dr.Wijaya Taufik Tiji,M.ked (KJ), Sp.K.j,FIAS dari Rumah Sakit Methodist Medan tertanggal 18 september 2019;Menimbang, bahwa terhadap kedua bukti surat tersebut yangmerupakan bukti tertulis dari pendapat ahli yang pada prinsipnya tidakmempunyai nilai pembuktian yang mengikat dan menentukan dimana nilaikekuatan pembuktian keterangan ahli sama dengan nilai

Shoot (Foto Layar) Mutasi Rekening dari Terdakwakepada Saksi Happy tertanggal 21 Desember 2018;Fotokopi Visum Et Repertum Psychiatrum Nomor: VER.52/X/2019/RS.Bhayangkara tertanggal 01 Oktober 2019 atas permintaan dari KepolisianRessort Serdang Bedagai Nomor: B/1431/X/2019/Reskrim tanggal 17September 2019 perihal permintaan Visum Psikiatricum atas namaTerdakwa Johan Wijaya;Fotokopi Hasil Pemeriksaan Minessotta Muliphasic PersonalityInventory, A/n Johan Wijaya oleh dr.Wijaya Taufik Tiji,M.ked (KJ), Sp.K.j

Shoot (Foto Layar) Mutasi Rekening dari Terdakwakepada Saksi Happy tertanggal 21 Desember 2018;Fotokopi Visum Et Repertum Psychiatrum Nomor: VER.52/X/2019/RS.Bhayangkara tertanggal O1 Oktober 2019 atas permintaan dariKepolisian Ressort Serdang Bedagai Nomor: B/1431/X/2019/Reskrimtanggal 17 September 2019 perihal permintaan Visum Psikiatricum atasnama Terdakwa Johan Wijaya;Fotokopi Hasil Pemeriksaan Minessotta Muliphasic PersonalityInventory, A/n Johan Wijaya oleh dr.Wijaya Taufik Tiji;M.ked (KJ), Sp.K.j

SULASMI, Sp.K.J, 2. Dr. ARSANTI PINUDJIMSp.K.J. dan Drs. SUMARYANTO yang terlampir dalam Berkas Perkara ini dimana pada33bagian kesimpulannya menyatakan bahwa tidak ditemukan adanya tanda tanda dangejala gangguan jiwa berat.

Ramelan Surabaya.b) Bahwa pengobatan Terdakwamenderita beberapa penyakityang mengharuskan Terdakwamengkonsumsi berbagai macammacam obat antara lainsebagaimana obatobatan yangtelah diuraikan dalam tuntutan danTerdakwa diharuskan kontrol diKlinik Jiwa RSAL setiap bulan sesuaiketerangan dokter Iman Santosa Sp.K.J. dengan bukti rujukan No.

Imelda Gracia Gani, Sp.K.J, dibawah janji pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut:Bahwa Ahli dalam keadaan sehat dan bersedia memberikanketerangan dipersidangan;Bahwa Ahli dihadapkan ke persidangan menjadi Ahli sehubungandengan pembacokan yang mengakibatkan kematian yang dilakukan olehTerdakwa; Bahwa Ahli ditugaskan di Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi KepulauanBangka Belitung tahun 2015 sampai sekarang;Bahwa terhadap Terdakwa telah dilakukan beberapa pemeriksaandiantaranya yaitu: Wawancara pada