Alwian Kau harus dikenakan melakukan tindak pidanamembawa senjata penikam atau penusuk tanpa ijin;Menimbang bahwa dalam keterangannya di berita acara penyidikanyaitu Moh Alwian Kau menyatakan Terdakwa yang merampas pisau badikmiliknya dan sewaktu diminta kembali tidak diberikan;Menimbang bahwa terdapat kejanggalan terhadap keterangan tersebutyaitu Moh.

jenis badik yang berada dalam genggamannya;Menimbang, bahwa kegiatan sehari-hari Terdakwa adalah bertani dan sebilah senjata tajam yang dimiliki oleh Terdakwa bukanlah alat untuk kegiatan sehari-hari dan bukan peralatan pertanian;Menimbang, bahwa Terdakwa dalam menguasai, memiliki mempunyai dalam miliknya, menyimpan sajan berupa badik tersebut bukanlah pula benda pusaka namun menurut keterangan Terdakwa sajam berupa sebilah badik tersebut adalah untuk berjaga-jaga;Menimbang, bahwa senjata penikam

atau penusuk , dalam hal ini adalah sebilah badik milik Terdakwa merupakan alat yang dapat membahayakan orang lain dan juga dapat sebagai alat untuk melukai bahkan dapat menimbulkan bahaya kematian;Menimbang, bahwa dari pertimbangan diatas, terbukti bahwa Terdakwa telah membawa sebilah badik tanpa ijin dari pihak yang berwenang tidak dimaksudkan untuk dipergunakan guna pertanian, untuk pekerjaan-pekerjaan rumah tangga, kepentingan pekerjaan Terdakwa atau sebagai barang pusaka, barang kuno

senjata tajam jenis badik yang berada dalamgenggamannya;Menimbang, bahwa kegiatan seharihari Terdakwa adalah bertani dan sebilahsenjata tajam yang dimiliki oleh Terdakwa bukanlah alat untuk kegiatan sehariharidan bukan peralatan pertanian;Menimbang, bahwa Terdakwa dalam menguasai, memiliki mempunyai dalammiliknya, menyimpan sajan berupa badik tersebut bukanlah pula benda pusakanamun menurut keterangan Terdakwa sajam berupa sebilah badik tersebut adalahuntuk berjagajaga;Menimbang, bahwa senjata penikam

atau penusuk , dalam hal ini adalahsebilah badik milik Terdakwa merupakan alat yang dapat membahayakan orang laindan juga dapat sebagai alat untuk melukai bahkan dapat menimbulkan bahayakematian;Menimbang, bahwa dari pertimbangan diatas, terbukti bahwa Terdakwa telahmembawa sebilah badik tanpa ijin dari pihak yang berwenang tidak dimaksudkanuntuk dipergunakan guna pertanian, untuk pekerjaanpekerjaan rumah tangga,kepentingan pekerjaan Terdakwa atau sebagai barang pusaka, barang kuno ataubarang ajaib

atau tidak memiliki izin yang diberikan oleh suatu otoritas/kekuasaan(negara dan/atau instansi yang berwenang) dalam hal suatu perbuatanditentukan dapat dilakukan dengan terlebin dahulu mendapat izin dari yangberwenang, sedangkan mengenai perbuatan yang dimaksud dalam unsurtersebut bersifat alternatif, sehingga disesuaikan dengan fakta yang diperolehdalam persidangan;Menimbang, bahwa untuk elemen unsur membawa, menyimpan,menguasai, mempunyai persediaan padanya atau mempunyai dalam miliknyasenjata penikam

atau penusuk jenis badik lebih bersifat alternatif artinya jikasalah satu elemen unsur telah terpenuhi maka tidak ada kewajiban bagi MajelisHakim untuk membuktikan keseluruhan elemen unsur lainnya;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum dipersidangan diketahuibahwa pada hari Minggu hari Minggu tanggal 14 Maret 2021 sekitar pukul 17.00WITA di JIn.Trans Sulawesi Desa Negeri Lama Kec.

Unsur secara tanpa hak membawa, menguasai, mempunyai dalam persediaan atau mempunyai dalam miliknya senjata tajam penikam atau penusuk ; Menimbang, pengertian secara tanpa hak dalam Undangundang tidak cukupmenguraikan akan makna dari Secara Tanpa Hak Dan Melawan Hukum, demikian puladi dalam memorie van tyoelichting, namun dapatlah ditarik suatu makna yang seringdipergunakan oleh banyak kalangan termasuk juga dalam Yurisprudensi MahkamahAgung RI, dimana secara logika hukum yang tumbuh dan berkembang

unsur kedua dianggap telah terpenuhi danterbukti;Menimbang, bahwa sebagaimana fakta hukum yang telah diuraikan diatas bahwa perbuatan Terdakwa yang membawa 1 (satu) buah sabit (clurit)bergagang plastik warna hitam yang kemudian telah digunakan oleh Terdakwauntuk membacok korban hingga korban mengalami luka sebagaimana sesuaihasil visum et repertum tidaklah dapat dibenarkan meskipun sebilah celurittersebut hanyalah untuk menjaga diri/berjagajaga oleh karena telahmemenuhi kwalifikasi sebagai senjata penikam

atau penusuk, yang dimaksudoleh Pasal 2 ayat (1) UU Darurat No. 12 Tahun 1951, dengan demikianMajelis Hakim berpendapat unsur dalam pasal ini telah terpenuhi dan terbuktiada pada perbuatan Terdakwa;Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 351 ayat (2)KUHPidana Dan Pasal 2 ayat (1) UU Darurat No. 12 Tahun 1951 telahterpenuhi, maka Terdakwa haruslah dinyatakan telah terbukti secara sah danmeyakinkan melakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan dalamPertama Subsider dan dakwaan Kedua;Menimbang

depan dengan menggunakansangkur yang dibawanya tersebut.Menimbang, bahwa sangkur yang dibawa oleh terdakwaUmar Bin Simin yang digunakan untuk menikam korban Nurdin Bin Nahadiakui adalah miliknya, sebagaimana barang bukti yang telah diperlinatkandipersidangan, yaitu 1 (satu) bilah sangkur dengan sarung dengan ukuranpanjang 31 cm tanpa memiliki tidak memiliki izin sewaktu dibawa ataudimiliki dari pihak yang berwenang.Menimbang, dari hal yang diuraikan sebagaimana diatastersebut unsur membawa senjata penikam

atau penusuk berupa sebilahsangkur tanpa hak, menurut hemat Majelis Hakim telah terpenuhi.Menimbang, bahwa dengan telah terpenuhinya semua unsurdari dakwaan kedua Jaksa Penuntut Umum, melanggar pasal 2 Ayat (1)UU Drt.

Kecamatan Sungai BaharKabupaten Muaro Jambi, atau setidaktidaknya ditempat lain yang masihtermasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Sengeti yang berwenangmemeriksa dan mengadili perkara ini, Tanpoa Hak, Memasukkan ke Indonesia,membuat, menerima, mencoba memperoleh, menyerahkan atau mencobamenyerahkan, menguasai, membawa, mempunyai persedian padanya ataumempunyai dalam miliknya, menyimpan, mengangkut, menyembunyikan,mempergunakan atau mengeluarkan dari Indonesia sesuatu senjata pemukul,senjata penikam

atau penusuk yang dilakukan oleh terdakwa dengan caracarasebagai berikut: Bermula pada hari Minggu tanggal 17 Juni 2018 sekira pukul 08.00 Wib padasaat itu terdakwa berangkat dari rumahnya yang pada saat itu terdakwahanya sendirian dan terdakwa membawa 1 (satu) buah tas sandang warnahitam bertuliskan LUIPI dengan berisikan peralatan berupa Satu PucukSenjata Api Rakitan, Empat Butir Amunisi, Sebilan Pisau, Satu Buah KunciPas Leter T dan Dua Buah anak kunci T leter obeng lepek denganmenumpang mobil

Tanpa hak/tanpa ijin, membawa, mempunyai dalam miliknya, menyimpanatau menggunakan senjata penikam atau penusuk;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis akanmempertimbangkannya sebagai berikut:Ad. 1.

terdakwa JIDAR Bin DARRAI Alias JIDO, pada hari Minggutanggal 16 Agustus 2015 sekitar jam 20.00 Wita atau setidaktidaknya padawaktuwaktu lain dalam tahun 2015, bertempat di Rura Bolong Desa TapangoKecamatan Tapango Kabupaten Polewali Mandar atau setidaktidaknya padasuatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan NegeriPolewali, tanpa hak menguasai, membawa, mempunyai persediaan padanyaatau mempunyai dalam miliknya, menyimpan, mengangkut, menyembunyikan,mempergunakan sesuatu senjata penikam

atau penusuk, perbuatan tersebutdilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut:o Bahwa pada waktu dan tempat tersebut diatas, terdakwa membawa 1 (satu)bilah badik yang terbuat dari besi yang panjangnya sekitar 29 cm dan tajampada satu sisi dan runcing pada bagian ujungnya, pegangannya terbuat darikayu warna coklat dan sarungnya terbuat dari kayu warna coklat serta dililitisolasi warna kuning, lalu terdakwa menggunakan badik tersebut dengan caramenikam/menusuk tubuh bagian depan Sdr.

IKRAM terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana tanpa hak menguasai,membawa senjata penikam atau penusuk sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 2 ayat (1) UU Drt RI No.12 Tahun 1951 dalam suratdakwaan tunggal;2. Menjatukan pidana terhadap Terdakwa RIDUAN Bin H. IKRAM berupapidana penjara selama 7 (tujuh) bulan dengan dikurangi selama Terdakwaberada dalam tahanan;3. Memerintahkan agar Terdakwa RIDUAN Bin H. IKRAM tetap berada dalamtahanan;4.

dalamdakwaan Jaksa Penuntut Umum telah terpenuhi;Ad.3 Unsur Menguasai, membawa, mempunyai persediaan padanya ataumempunyai dalam miliknya, menyimpan sesuatu senjata pemukul, senjatapenikam atau senjata penusuk;Menimbang, bahwa unsur ini terdiri dari beberapa sub unsur yang bersifatalternatif, yang mana terlihat dari penggunaan tanda koma dan kata atau diantarasub unsur tersebut sehingga apabila salah satu sub unsur telah terpenuhi makakeseluruhan unsur dianggap telah terpenuhi;Menimbang, bahwa Senjata Penikam

atau Penusuk dapat diartikansebagai suatu senjata yang keberadaannya dibuat khusus untuk menikam ataumenusuk yang bentuknya runcing serta tajam;Menimbang, bahwa kata Membawa mempunyai arti yakni memegang,mengangkat, mengangkut, memuat atau mengirimkan sesuatu sambil berjalanatau bergerak dari suatu tempat ke tempat yang lain;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkapdipersidangan, dapat diketahui bahwa sebilah badik lengkap dengan sarungnyayang panjangnya kurang lebih 30 cm, ujungnya

pidana dalampasal 363 ayat (1) ke 4, KUHP.DANKedua :Bahwa mereka terdakwa I MISRUDIN Als AMENG Bin DUL MATNI danterdakwa II GUSRIADI SAPUTRA Bin DIRMAN pada hari, tempat dan tanggalsebagaimana dimaksud diatas, tanpa hak memasukkan ke Indonesia membuat,menerima, mencoba memperoleh, menyerahkan atau mencoba menyerahkan,menguasai, membawa, mempunyai persediaan padanya atau mempunyai dalammiliknya, menyimpan, mengangkut, menyembunyikan, mempergunakan ataumengeluarkan dari Indonesia sesuatu senjata penikam

atau penusuk, berupa (satu)bilah senjata tajam jenis pisau garpu bertuliskan M.

penggeledahan terhadapTerdakwa oleh Saksi Rizky Yudiano dan Saksi Hamdan (anggotakepolisian Polres Karimun) ditemukan 1 (satu) bilah senjata tajam jenisbadik yang terbuat dari besi warna hitam bersarung kayu warna hitam dancokat yang diikat dengan kain warna merah yang disimpan dan diselipkandipinggang sebelah kiri Terdakwa, selanjutnya Terdakwa beserta barangbukti dibawa ke Mapolres Karimun untuk diproses lebih lanjut.e Bahwa perbuatan Terdakwa NURDIN ALs MADDU Bin MADALI membawa1 (satu) bilan senjata penikam

atau penusuk jenis badik dengan kain warnamerah yang disimpan dan diselipkan di pinggang sebelah kiri Terdakwa kedalam lingkungan kantor Bea dan Cukai tersebut dilakukan secara tanpahak karena kantor Bea dan Cukai bukan tempat yang diperbolehkan ataubukan tempat yang lazim untuk membawa senjata penikam atau senjatapenusuk jenis badik tersebut, dan pada saat membawa senjata penikamatau senjata penusuk jenis badik ke dalam lingkungan kantor Bea danCukai tersebut tidak ada hubungannya dengan pekerjaan

Menyatakan Terdakwa HENDRAWAN Bin ASTANI terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana tanpa hak menguasai,membawa senjata penikam atau penusuk sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 2 ayat (1) UU Drt RI No.12 Tahun 1951 dalam suratdakwaan tunggal;2. Menjatukan pidana terhadap Terdakwa HENDRAWAN Bin ASTANI berupapidana penjara selama 7 (tujuh) bulan dengan dikurangi selama Terdakwaberada dalam tahanan;3.

Menyatakan Terdakwa Ngertiken Sembiring Alias Ngerti denganidentitas tersebut diatas terbukti secara sah dan meyakinkan bersalahmelakukan tindak pidana Pengancaman melanggar Pasal 335 ayat (1)KUHP dan secara tanpa hak menyimpan atau membawa ataumempergunakan senjata penikam atau penusuk melanggar Pasal 2 ayat(1) UU Drt RI No.12 Tahun 1951 sebagaimana dimaksud dalam dakwaanalternatif kedua;2.

PN Trg tanggal 4 Mei2021 tentang penetapan hari sidang;Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan;Setelah mendengar keterangan Saksisaksi dan Terdakwa sertamemperhatikan bukti surat dan barang bukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan olehPenuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:1.Menyatakan terdakwa APLUS ADI Bin IMBRAN(Alm) terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak Pidana tanpa hak menguasai,membawa senjata penikam

atau penusuk sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 2 ayat (1) UU Drt RI No.12 Tahun 1951 dalam suratdakwaan tunggal.

Menyatakan Terdakwa ISMAIL Bin DUPRANSYAH terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana tanpa hak menguasai,membawa senjata penikam atau penusuk sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 2 ayat (1) UU Drt RI No.12 Tahun 1951 dalam suratdakwaan tunggal;2. Menjatukan pidana terhadap Terdakwa ISMAIL Bin DUPRANSYAH berupapidana penjara selama 7 (tujuh) bulan dengan dikurangi selama Terdakwaberada dalam tahanan;3.

terdakwa JIDAR Bin DARRAI Alias JIDO, pada hari Minggutanggal 16 Agustus 2015 sekitar jam 20.00 Wita atau setidaktidaknya padawaktuwaktu lain dalam tahun 2015, bertempat di Rura Bolong Desa TapangoKecamatan Tapango Kabupaten Polewali Mandar atau setidaktidaknya padasuatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan NegeriPolewali, tanpa hak menguasai, membawa, mempunyai persediaan padanyaatau mempunyai dalam miliknya, menyimpan, mengangkut, menyembunyikan,mempergunakan sesuatu senjata penikam

atau penusuk, perbuatan tersebutdilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut:o Bahwa pada waktu dan tempat tersebut diatas, terdakwa membawa 1 (satu)bilah badik yang terbuat dari besi yang panjangnya sekitar 29 cm dan tajampada satu sisi dan runcing pada bagian ujungnya, pegangannya terbuat darikayu warna coklat dan sarungnya terbuat dari kayu warna coklat serta dililitisolasi warna kuning, lalu terdakwa menggunakan badik tersebut dengan caramenikam/menusuk tubuh bagian depan Sdr.

Menyatakan Terdakwa RAHMAT KARIM Alias MEMET bersalah melakukantindak pidana Dengan sengaja menghilangkan nyawa orang lain dantanpa hak telah menguasai, mMembawa atau menyimpan sesuatusenjata penikam atau penusuk" sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 338 KUHP dan Pasal 2 ayat (1) UU Darurat No. 12Tahun 1951 ;2.

menyerahkan atau mencoba menyerahkan, menguasai, membawa, mempunyai31persediaan padanya atau mempunyai dalam miliknya, menyimpan, mengangkut,menyembunyikan, mempergunakan atau mengeluarkan dari Indonesia sesuatusenjata api, amunisi atau sesuatu bahan peledak;3 Tanpa hak membuat, menerima, mencoba memperolehnya, menyerahkan ataumencoba menyerahkan, menguasai, membawa, mempunyai persediaan ataumenguasai dalam miliknya, menyimpan, mengangkut, menyembunyikan,mempergunakan atau mengeluarkan sesuatu senjata penikam

atau penusuk;4 Melakukan pencurian yang didahului, disertai atau diikuti dengan kekerasan atauancaman kekerasan, terhadap orang dengan maksud untuk mempersiapkan ataumempermudah pencurian, atau dalam hal tertangkap tangan, untuk memungkinkanmelarikan diri sendiri atau peserta lainnya, atau untuk tetap menguasai barang yang5 Dilakukan pada waktu malam dalam sebuah rumah atau pekarangan tertutup yangada rumahnya, di jalan umum atau dalam kereta api atau trem yang sedang berjalan;6 Dilakukan oleh dua